Anda di halaman 1dari 10

AKTA PERJANJIAN

Nomor: 004,-

- Pada pukul 10.00 WITA (sepuluh tepat Waktu Indonesia Bagian


tengah), hari ini, Selasa tanggal 29-11-2022 (dua puluh
sembilan bulan November tahun dua ribu dua puluh dua), --
- Hadir dihadapan saya,------------------------------------
---- Haji, HENDRA ARDIANSYAH, Sarjana Hukum, Magister -----
--------------- Kenotariatan, di Makassar -----------------
Dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris kenal--
dan akan disebutkan pada bagian akhir akta ini : ----------
I. Nyonya Hajja RAKHAMAWATY, Sarjana Ekonomi, Warga Negara
Indonesia, lahir di Ujung Pandang, pada tanggal 21-07-
1974 (duapuluh satu bulan Juli tahun seribu sembilan
ratus tujuh puluh empat), Pekerjaan Mengurus Rumah
Tangga, bertempat tinggal di Jalan Ade Irma Nasution II
nomor 30, Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 001, Kelurahan
Ujung Pandang Baru, Kecamatan Tallo, Kota Makassar,
Nomor Induk Kependudukan : 7371076107740008; ----------
- yang untuk selanjutnya disebut juga sebagai “PIHAK
PERTAMA”. -------------------------------------------
II. TUAN Haji AGUS MASYKUR, Lc.M. Fil.I, Warga Negara
Indonesia, lahir di Soppeng, pada tanggal 14-08-1973
(empat belas bulan Agustus tahun seribu sembilan ratus
tujuh puluh tiga), Pekerjaan Wiraswasta, bertempat
tinggal di BTN GMI blok E11 nomor 1, Rukun Tetangga 000,
Rukun Warga 000, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai,
Kabupaten Maros, Nomor Induk Kependudukan : -----------
7309011408730002; -------------------------------------
- yang untuk selanjutnya disebut juga sebagai “PIHAK
KEDUA”. ---------------------------------------------
- Penghadap Pihak Pertama dengan ini menerangkan bahwa
Pihak Pertama benar-benar dan dengan sah telah berhutang

1
uang karena pinjaman sejumlah [(Rp. --------------------
------------,00) kepada Pihak Kedua, jumlah uang mana
Pihak Pertama mengaku telah menerimanya dengan lengkap
dari Pihak Kedua yang dimana uang tersebut digunakan untuk
……………………………………………………………………………………………………..
sebelum penandatanganan akta ini, sehingga untuk
penerimaan jumlah uang tersebut di atas akta ini
dinyatakan berlaku pula sebagai tanda penerimaannya yang
sah. ---------------------------------------------------
- Penghadap Pihak Kedua bersama ini menerangkan menerima
pengakuan utang dari Pihak Pertama tersebut di atas.
Selanjutnya para penghadap bersama ini menerangkan
bahwa mengenai pinjaman uang tersebut para pihak yang
satu terhadap yang lain telah saling setuju dan
mufakat untuk mengadakan perjanjian-perjanjian dengan
syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai
berikut: -------------------------------------------
---------------------- Pasal 1 ---------------------
- Pihak Pertama berjanji akan membayar hutang uang
sebesar [(Rp. -------------------,00) (---- jumlah
uang dalam huruf ---- )] tersebut selambat-lambatnya
tanggal ( --- tanggal, bulan, dan tahun dalam angka
dan huruf --- ) kepada Pihak Kedua. ------------
---------------------- Pasal 2 ---------------------
- Atas utang tersebut Pihak Pertama dikenakan bunga uang
sebesar ________________ per bulan hingga pelunasan
keseluruhan hutang pihak pertama dilakukan.
Pembayaran bunga tersebut dilakukan Pihak Pertama
kepada Pihak Kedua setiap tanggal [( ---------- ) ( -
------- tanggal dalam huruf --------- )] pada bulan
yang sedang berjalan dan untuk pertama kalinya
pembayaran tersebut dilakukan pada tanggal [(

2
------------------- Pasal 3 ------------------------
- Menyimpang dari apa yang ditetapkan dalam Pasal 1
tersebut di atas, utang tersebut dapat ditagih secara
sekaligus oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama
apabila : ------------------------------------------
- a. Pihak Pertama lalai atau tidak dapat memenuhi
seluruh kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam
akta ini dan atau apabila terjadi pelanggaran oleh
Pihak Pertama atas salah satu atau beberapa
kewajibannya yang telah menjadi bukti akan kesalahan
Pihak Pertama sehingga peringatan dengan surat
disahkan tambahan tersebut juru sita atau lain surat
yang serupa dengan itu tidak diperlukan lagi. ------
- b. Pihak Pertama dinyatakan bangkrut atau pailit oleh
Pengadilan sebelum tanggal jatuh tempo perjanjian ini
dicapai atau diberi waktu untuk menunda pembayaran
utangnya baik yang bersifat sementara maupun pasti.
- c. Pihak Pertama meninggal dunia sebelum tanggal
jatuh tempo perjanjian ini, kecuali jika ahli waris
Pihak Pertama sanggup dan bersedia memenuhi kewajiban-
kewajibannya menurut undang-undang.
--------------------- Pasal 4 ----------------------
- Hal-hal tersebut di atas tidak akan berakhir karena
salah satu pihak meninggal dunia akan tetapi turun-
temurun dan harus dienuhi oleh ahli waris dari pihak
yang meninggal dunia.
--------------------- Pasal 5 ----------------------
- Semua biaya penagihan hutang tersebut di atas,
termasuk biaya juru sita dan biaya-biaya kuasa Pihak
Kedua untuk menagih hutang tersebut, menjadi
tanggungan dan wajib dibayarkan oleh Pihak Pertama. -

3
-------------------- Pasal 6 -----------------------
- Biaya atas pembuatan akta ini dan segala biaya yang
berhubungan dengan utang sepenuhnya menjadi
tanggungan Pihak Pertama.

----------------------- Pasal 7 --------------------


Kedua belah pihak telah setuju dan sepakat perihal
urusan mengenai perjanjian ini dengan segala akibat-
akibatnya telah memilih tempat kediaman yang tetap
dan seumumnya di ( ------ Kantor Kepaniteraan
Pengadilan Negeri ------ ). --------------

----------------- DEMIKIANLAH AKTA INI -----------------


-Dibuat dengan minuta dan ditanda tangani di Makassar
pada hari, tanggal, bulan, tahun dan jam tersebut pada
bahagian awal akta ini dengan dihadiri oleh : ----------
-----------
1. Nona SYAHRIFILANI, lahir di Ujung Pandang, pada tanggal
18-03-1990 (delapan belas bulan Maret tahun seribu
sembilan ratus sembilan puluh), Warga Negara Indonesia,
pekerjaan Pegawai Kantor Notaris, bertempat tinggal di
Kota Makassar, Jalan Monumen Emmy Saelan Kompleks BTN.
Agraria Blok N/6, Rukun Tetangga 006, Rukun Warga 002,
Kelurahan Karunrung, Kecamatan Rappocini, pemegang Kartu
Tanda Penduduk Nomor : 737113.580390.0004; -------------
2. Nyonya NURSYAMSI SYAM, Warga Negara Indonesia, lahir di
Ujung Pandang pada tanggal 02-05-1990 (dua bulan Mei tahun
seribu sembilan ratus sembilan puluh), bertempat tinggal
di BTN Andi Tonro Permai Blok A1/1, Rukun Tetangga 001,
Rukun Warga 012, Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu,
Kabupaten Gowa, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor:
730608.420590.0009; ------------------------------------

4
− Keduanya pegawai kantor Notaris di Kota Makassar,
sebagai saksi-saksi. --------------------------------
− Setelah saya, Notaris, membacakan dan menjelaskan akta
ini kepada penghadap, para saksi, maka segera
penghadap, para saksi dan saya Notaris menandatangani
akta ini. -------------------------------------------

Penghadap Pihak Pertama dengan ini menerangkan bahwa Pihak


Pertama benar-benar dan dengan sah telah berhutang uang
karena pinjaman sejumlah [(Rp. ----------------------------
----,00) (------ jumlah uang dalam huruf ------ )] kepada
Pihak Kedua, jumlah uang mana Pihak Pertama mengaku telah
menerimanya dengan lengkap dari Pihak Kedua sebelum
penandatanganan akta ini, sehingga untuk penerimaan jumlah
uang tersebut di atas akta ini dinyatakan berlaku pula
sebagai tanda penerimaannya yang sah. ---------------------
---------------------------------

Penghadap Pihak Kedua bersama ini menerangkan menerima


pengakuan utang dari Pihak Pertama tersebut di atas.
Selanjutnya para penghadap bersama ini menerangkan bahwa

5
mengenai pinjaman uang tersebut para pihak yang satu terhadap
yang lain telah saling setuju dan mufakat untuk mengadakan
perjanjian-perjanjian dengan syarat-syarat dan ketentuan-
ketentuan sebagai berikut : -------------------------------
-----------------------------------------------------------
------

------------------------------------------------- Pasal 1 -
-----------------------------------------------

Pihak Pertama berjanji akan membayar hutang uang sebesar


[(Rp. -------------------,00) (---- jumlah uang dalam huruf
---- )] tersebut selambat-lambatnya tanggal ( --- tanggal,
bulan, dan tahun dalam angka dan huruf --- ) kepada Pihak
Kedua. ------------

------------------------------------------------- Pasal 2 -
-----------------------------------------------

Atas utang tersebut Pihak Pertama dikenakan bunga uang


sebesar [(------ ) % ( --- jumlah dalam huruf ---)] persen
atau sejumlah [(Rp. ------------,00) (---- jumlah uang dalam
huruf ---- )] per bulan hingga pelunasan keseluruhan hutang
pihak pertama dilakukan. Pembayaran bunga tersebut dilakukan
Pihak Pertama kepada Pihak Kedua setiap tanggal [( --------
-- ) ( -------- tanggal dalam huruf --------- )] pada bulan

6
yang sedang berjalan dan untuk pertama kalinya pembayaran
tersebut dilakukan pada tanggal [( ---------- ) ( --------
tanggal dalam huruf --------- )]. -----------

------------------------------------------------- Pasal 3 -
-----------------------------------------------

Menyimpang dari apa yang ditetapkan dalam Pasal 1 tersebut


di atas, utang tersebut dapat ditagih secara sekaligus oleh
Pihak Kedua kepada Pihak Pertama.

a. Apabila Pihak Pertama lalai atau tidak dapat memenuhi


seluruh kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam akta ini
dan atau apabila terjadi pelanggaran oleh Pihak Pertama atas
salah satu atau beberapa kewajibannya yang telah menjadi
bukti akan kesalahan Pihak Pertama sehingga peringatan
dengan surat disahkan tambahan tersebut juru sita atau lain
surat yang serupa dengan itu tidak diperlukan lagi. -------
------------------------------------------

b. Apabila Pihak Pertama dinyatakan bangkrut atau pailit


oleh Pengadilan sebelum tanggal jatuh tempo perjanjian ini
dicapai atau diberi waktu untuk menunda pembayaran utangnya
baik yang bersifat sementara maupun pasti.

7
c. Apabila Pihak Pertama meninggal dunia sebelum tanggal
jatuh tempo perjanjian ini, kecuali jika ahli waris Pihak
Pertama sanggup dan bersedia memenuhi kewajiban-kewajibannya
menurut undang-undang. -------------------

------------------------------------------------- Pasal 4 -
-----------------------------------------------

Hal-hal tersebut di atas tidak akan berakhir karena salah


satu pihak meninggal dunia akan tetapi turun-temurun dan
harus dienuhi oleh ahli waris dari pihak yang meninggal
dunia. ----------------------------------------------------
------------------------

------------------------------------------------- Pasal 5 -
-----------------------------------------------

Semua biaya penagihan hutang tersebut di atas, termasuk biaya


juru sita dan biaya-biaya kuasa Pihak Kedua untuk menagih
hutang tersebut, menjadi tanggungan dan wajib dibayarkan
oleh Pihak Pertama. ----------------------------------

8
------------------------------------------------- Pasal 6 -
-----------------------------------------------

Biaya atas pembuatan akta ini dan segala biaya yang


berhubungan dengan utang sepenuhnya menjadi tanggungan Pihak
Pertama. -----------------------------------------

------------------------------------------------- Pasal 7 -
-----------------------------------------------

Kedua belah pihak telah setuju dan sepakat perihal urusan


mengenai perjanjian ini dengan segala akibat-akibatnya telah
memilih tempat kediaman yang tetap dan seumumnya di ( -----
- Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri ------ ). ---------
-----

Akhirnya hadir juga di hadapan saya, Notaris, dengan dihadiri


oleh saksi-saksi yang sama dan akan disebutkan pada akhir
akta ini yang menerangkan telah mengetahui apa yang diuraikan
di atas dan menyetujui utang-piutang dalam akta ini.

Penghadap

9
Ny. ANDI MISLIA ICHSAN.

Persetujuan Suami

Tn.Ir.DIDI RUDY HAMID

Saksi-saksi

Ny. NURSYAMSI SYAM Nn. SYAHRIFILANI

Notaris kota Makassar

H. HENDRA ARDIANSYAH,S.H.,M.Kn.

10

Anda mungkin juga menyukai