PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Kondisi Sekolah
b. Standar Isi
c. Standar Proses
Sesuai dengan tuntutan standar proses diharapkan guru memiliki
kompetensi untuk membelajarkan kompetensi dengan inovatif dengan
menggunakan berbagai media dan teknologi terkini. Terhadap tuntutan ini,
upaya peningkatan profesional guru terus ditingkatkan. Terutama pada masa
d. Standar Penilaian
Sesuai dengan tuntutan standar penilaian diharapkan guru memiliki
kompetensi untuk menagih atau menilai pembelajaran sesuai dengan kaidah
penilaian yang benar. Terhadap tuntutan ini, upaya peningkatan profesional
guru terus ditingkatkan. Staf kurikulum terus melakukan inovasi untuk dapat
dijadikan pedoman guru dalam melakukan proses penilaian.
Pada awal pandemi Covid–19, SMAN 7 Tanjung Jabung melaksanakan
Penilaian Akhir Semester (PAS) dengan menggunakan aplikasi CBT
(Computer Based Test). Dan sekarang di Tahun Pelajaran 2020/2021 kami
menggunakan e–learning untuk penilaian harian ataupun penilaian akhir
semester. Sekitar 85% jumlah guru yang mampu dan mahir melaksanakan
penilaian dengan aplikasi diatas. Seluruh perangkat pembelajaran khususnya
dokumen penilaian sebagai dokumen kurikulum telah diselesaikan. Sistem
PAS dalam penilaian juga telah diintegrasikan walaupun belum sempurna
seperti yang diharapkan.
g. Standar Pengelolaan
Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia Nomor 19 Tahun 2007, sekolah belum memenuhi seluruh standar
pengelolaan. Sampai sejauh ini, sekolah belum mampu menjalin kemitraan
dengan lembaga lain yang relevan berkaitan dengan input, proses, output.
Pencapaian nilai akreditasi sekolah diharapkan dapat di tingkatkan menjadi
terakrediasi A pada tahun 2021 ini. Kedepan, diharapkan sekolah mampu
menjalin kemitraan, dan menjadi salah satu sekolah unggulan di Provinsi
Jambi.
h. Standar Pembiayaan
Upaya untuk memenuhi pembiayaan sekolah terus dilakukan meskipun
hasilnya belum menggembirakan. Kondisi saat ini sekolah belum memiliki
iuran komite sekolah. Semua pembiayaan sekolah hanya bergantung pada
dana BOS. Kedepan, diharapkan sekolah memiliki sumber dana lain yang
2. Pengertian Kurikulum
4. Tantangan Internal
Pendanaan yang masih berpusat pada dan BOS karena tidak adanya iuran
komite;
Sekolah belum memiliki fasilitas yang cukup memadai untuk kegiatan
Intrakurikuler maupun Ekstrakurikuler;
Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan harus mampu mengikuti
perkembangan teknologi;
Jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang masih kurang;
Sebagian kecil peserta didik belum memiliki fasilitas untuk
melaksanakan proses pembelajaran jarak jauh selama masa Covid–19.
5. Tantangan Eksternal
pada guru menjadi pembelajaran berpusat pada peserta didik. Peserta didik harus
menjadi pembelajaran secara jejaring (peserta didik dapat menimba ilmu dari
siapa saja dan dari mana saja yang dapat dihubungi serta diperoleh melalui
potensi khusus yang dimiliki setiap peserta didik; 8) pola pembelajaran ilmu
jarak jauh/dalam jaringan. 11) Penilaian berbasis papper test menjadi penilaian
online.
kerangka dasar kurikulum dan struktur kurikulum. Satuan pendidikan dan guru
sosial, rasa ingin tahu, kreativitas, kerja sama dengan kemampuan intelektual
bentuk kompetensi inti kelas yang dirinci lebih lanjut dalam kompetensi dasar
No. 20 Tahun 2003 adalah untuk berkembangnya manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung
tahun 2025 yaitu menciptakan insan Indonesia yang cerdas dan kompetitif.
Cerdas yang dimaksud disini adalah cerdas komprehensif, yaitu cerdas spiritual
dan cerdas sosial/emosional dalam ranah sikap, cerdas intelektual dalam ranah
pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif
B. Dasar Hukum