Anda di halaman 1dari 23

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Praktik Pengalaman Lapangan merupakan salah satu program dalam pendidikan strata satu.
Strata satu (S1) fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi dirancang untuk melatih
mahasiswa sebagai contoh guru agar dapat menguasai kemampuan yang dituntut oleh lembaga
pendidikan dan siap mandiri mengembangkan tugas sebagai guru setelah menyelesaikan
pendidikan strata satu di fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi.
Pelaksanaan program PPL merupakan tahapan penerapan teori-teori pendidikan yang diterima
mahasiswa calon guru pada saat kuliah, dalam masa ini teori-teori tersebut dikembangkan
dengan baik, efektif, efisien dan fleksibel sesuai dengan situasi pembelajaran yang ada sehingga
akhirnya calon guru nanti akan mempunyai kemampuan profesional keguruan yang utuh yang
semakin baik semasa PPL maupun setelah menjadi guru nantinya.
Kemampuan yang utuh dan integrasi ini secara bertahap tidak terlupakan karena pada masa
PPL ini mahasiswa calon guru dihadapkan langsung pada administrasi, kegiatan kurikuler, ko-
kurikuler, dan ekstrakurikuler maupun segala kegiatan yang berkaitan dengan pembelajaran
disekolah.

B. Tujuan PPL

PPL secara umum bertujuan untuk melatih mahasiswa calon guru agar memiliki kompetensi
keguruan dengan situasi nyata, baik kegiatan mengajar maupun tugas-tugas non-mengajar, serta
dapat menjadi guru yang profesional yang memiliki kompetensi.
Selanjutnya program PPL bagi mahasiswa calon guru disekolah memiliki tujuan yang cukup
realistis, antara lain:

1. Meningkatkan pengalaman guru mengenai cara untuk menetapkan arah pendidikan secara
teknis di sekolah.
2. Meningkatkan profesionalisme para calon guru
3. Meningkatkan kepekaan calon guru terhadap perkembangan mentalitas dan kemampuan dari
para siswa
4. Mengerti akan pentingnya komunikasi dengan para orang tua siswa.
5. Mengerti akan pentingnya hubungan dengan para guru lainnya.
6. Mengerti akan kebijaksanaan dari pemerintah dalam bidang kependidikan.

1
BAB II
GAMBARAN UMUM

A. Sejarah MTs Negeri 1 Kota Jambi

Berdirinya MTsN 1 Kota Jambi tidak lepas dari jasa seorang ulama yang bernama KH.
Abdul Qodir Ibrahim.
Latar belakang berdirinya Madrasah Tsanawiyah Negeri ini berawal dari Yayasan As’ad,
pada saat itu yayasan tersebut bergerak dibidang pendidikan yang memiliki lembaga pendidikan
yakni Pondok Pesantren As’ad yang pada saat itu hanya menerima laki-laki.
Seiring dengan perkembangan zaman, pemerintah berkeinginan untuk menjadikan Pondok
Pesantren As’ad sebagai lembaga pendidikan negeri yaitu Madrasah Tsanawiyah Negeri, namun
tidak mendapat kesepakatan dengan pihak yayasan sehingga pada tahun 1968 diambil jalan
tengah mendirikan Madrasah Tsanawiyah Olak Kemang. Pada saat itu santri yang belajar di
Pondok Pesantren As’ad mengikuti pelajaran pada dua tempat, pada pagi hari mengikuti
pelajaran di MTs Negeri Olak Kemang dan pada sore hari mengikuti pelajaran di Pondok
Pesantren As’ad Olak Kemang. Berdasarkan Keputusan Menteri Agama nomor 681 tahun 2016
berubah nama dari MTsN 1 Olak Kemang menjadi MTsN 1 Kota Jambi
Dari sejak berdiri tahun 1968 sampai sekarang ini, pimpinan MTs Negeri 1 Kota Jambi telah
11 (sebelas) kali mengalami pergantian kepala dan dapat dilihat sebagai berikut :
1. Ibrahim A. Somad
2. Somad. Hs, BA
3. Drs. Lukman Hakim
4. Drs. Satria
5. Drs. Kamaluddin Basri
6. Drs. Akhyaruddin
7. Dra. Husniyati, S.Pd
8. Muhammad Thoyib, S.Ag, S.Pd
9. Drs. Ibrahim. Z
10. H. Muhammad Aman, S.Ag
11. Ahmad Faisol, S.Pd.I

Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Jambi termasuk wilayah Kecamatan Danau Teluk
tepatnya di Jalan KH. Hasan Anang Kelurahan Olak Kemang Kecamatan Danau Teluk sekitar 1
KM dari Pasar Tradisional Olak Kemang.

Adapun batas-batas wilayahnya yaitu sebagai berikut :

- Sebelah Utara berbatasan dengan jalan umum


- Sebelah Selatan berbatasan dengan rumah penduduk
- Sebelah Barat berbatasan dengan perumahan warga
- Sebelah Timur berbatasan dengan MIS Nurun Najah

2
B. Visi, Misi, dan Tujuan Madrasah
Kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program
pendidikan dengan kebutuhan dan potensi madrasah. Madrasah sebagai unit penyelenggara
pendidikan harus memperhatikan perkembangan dan tantangan masa depan. Misalnya,
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, arus globalisasi dan informasi, serta perubahan
kesadaran masyarakat dan orang btua terhadap pendidikan sehingga memacu madrasah untuk
merespon tantangan dan peluang. Oleh karena itu visi Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota
Jambi adalah :

“Mewujudkan Siswa Berakhlak Mulia, Cerdas, Terampil, Berbudaya, Berilmu,


Berkarakter Yang Berwawasan Lingkungan“

Visi tersebut mencerminkan profil dan cita-cita MTsN 1 Kota jambi yang :
1. Berorientasi ke depan dengan memperhatikan potensi kekinian
2. Sesuai dengan norma dan harapan masyarakat
3. Ingin mencapai keunggulan
4. Mendorong semangat dan komitmen seluruh warga madrasah
5. Mendorong adanya perubahan yang lebih baik
Untuk mewujudkan visi MTsN 1 Kota Jambi sebagaimana tersebut, diperlukan suatu misi
berupa kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas. Misi Madrasah Tsanawiyah Negeri 1
Kota Jambi yang disusun berdasarkan visi diatas adalah sebagai berikut :
1. Mengembangkan dan melaksanakan proses pembelajaran secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik.
2. Mengembangkan pembelajaran yang berbasis Imtaq dan Iptek
3. Meningkatkan kinerja profesional pendidik dan tenaga kependidikan
4. Meningkatkan hubungan kerjasama orang tua siswa dan masyarakat dalam suasana
yang harmonis
5. Menciptakan lingkungan yang asri, bersih, indah, aman dan menyenangkan
6. Meningkatkan kreatifitas yang inovatif melalui kegiatan pembiasaan, pengembangan
diri intra dan ekstra kurikuler
7. Melaksanakan pembelajaran secara efektif kompetitif
8. Mengembangkan dan membantu siswa untuk maju dan berprestasi dalam bidang
Imtaq dan Iptek
Berdasarkan visi dan misi madrasah, maka tujuan yang hendak dicapai Madrasah
Tsanawiyah Negeri 1 Kota jambi adalah sebagai berikut :

1. Secara bertahap mewujudkan warga Madrasah yang demokratis dan


cerdas berlandaskan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta mencintai
seni budaya Indonesia dalam berbagai kegiatan spontan maupun kegiatan yang
direncanakan.
2. Memenuhi terwujudnya pelayanan pendidikan secara adil dan merata.
3. Memenuhi terwujudnya lulusan bermutu tinggi, efisien dalam penyelenggaraan, dan
ada relevansi lulusan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia usaha secara maksimal.

3
4. Memenuhi terwujudnya manajemen berbasis Madrasah yang transparan, akuntabel,
efektif, dan partisipatif secara terpadu dan berkesinambungan.
5. Menciptakan suasana yang kondusif dan berwawasan budi pekerti luhur secepatnya
untuk menopang pengembangan sekolah lebih lanjut.
6. Segera memenuhi terbentuknya kehidupan warga sekolah yang demokratis dalam
berfikir, bersikap, dan bertindak.
7. Secara bertahap menumbuhkan sekolah untuk mencintai nusa, bangsa, serta bahasa
Indonesia melalui kegiatan-kegiatan yang terencana dan terprogram.
8. Memenuhi terwujudnya warga sekolah yang menguasai dan menerapkan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan sains dalam kehidupan di sekolah, masyarakat, dan
bangsa.
9. Mewujudkan terciptanya kondisi belajar siswa untuk berprestasi

C. Kurikulum MTsN 1 Kota jambi


Struktur kurikulum MTsN 1 Kota Jambi meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh
dalam satu jenjang pendidikan selama tiga tahun mulai kelas VII sampai dengan kelas IX. Pada
Tahun Pelajaran 2018/2019 Struktur kurikulum disusun berdasarkan kurikulum 2013. Hal ini
didasarkan dengan adanya pemberlakuan kurikulum 2013 di MTsN 1 Kota Jambi terhitung mulai
Tahun Pelajaran 2014/2015 sebagaimana Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor
5114 Tahun 2015.Struktur kurikulum MTsN 1 Kota Jambi disajikan pada tabel berikut :

ALOKASI WAKTU
BELAJAR
MATA PELAJARAN PER MINGGU
VII VIII IX
Kelompok A      
1. Pendidikan Agama Islam      
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fiqih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2 2
2. Pedidikan Pancasila dan Kewarga negaraan 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 6 6 6
4. Bahasa Arab 3 3 3
5. Matematika 5 5 5
6. Ilmu Pengetahuan Alam 5 5 5
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4
8. Bahasa Inggris 4 4 4
Kelompok B      
1. Seni Budaya 3 3 3
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
2. 2 2 2
Kesehatan
3. Prakarya 2 2 2

4
4. Mulok / TIK 1 1 1

Jumlah Alokasi Waktu Per Minggu 45 45 45

Kegiatan Intra Kurikuler di MTsN 1 Kota Jambi adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah
(OSIS). Sedangkan kegiatan-kegiatan Ekstra Kurikuler diadakan pada hari Senin s.d Sabtu
diluar jam pelajaran. Adapun kegiatan-kegiatannya sebagai berikut :

1. Keagamaan
2. Kepramukaan
3. Drum Band
4. Lasqi dan Kesenian
5. LCC
6. Futsal/sepak bola
7. Taekwondo

D. Struktur Organisasi MTs Negeri 1 Kota Jambi


Sebagai lembaga pendidikan formal yang menjalankan berbagai kegiatan pembelajaran
dalam rangka tujuan yang diinginkan, maka perlu adanya struktur organisasi untuk
memperlancar aktivitas program pembelajaran. Struktur organisasi merupakan suatu susunan
atau jenjang kepangkatan dan pemberian tugas-tugas yang pada akhirnya harus
dipertanggungjawabkan. Semuanya mempunyai hubungan satu dengan yang lainnya terhadap
etika-etika dan tata tertib organisasi. Sukses dan lancarnya suatu badan organisasi tergantung
pada pengurusnya dan tentunya setiap organisasi mempunyai pimpinan atau kepala yang
bertugas mengatur dan mengontrol organisasi tersebut.

a. Fungsi dan Tugas Madrasah


Madrasah merupakan lembaga pendidikan yang berfungsi sebagai unit pelaksanaan
tekhnis. Pendidikan jalur madrasah, secara garis besar memiliki tugas dan tanggung jawab
sebagai berikut:

1. Melaksanakan pendidikan di madrasah selama jangka waktu dengan kurikulum yang


berlaku.
2. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku
3. Melaksanakan bimbingan dan konseling bagi siswa di madrasah
4. Membina organisasi siswa intra madrasah
5. Melaksanakan urusan tata usaha
6. Membina kerjasama dengan orang tua, masyarakat dan instansi yang terkait
7. Bertanggung jawab kepada Kepala Kantor Kementerian Agama dan dalam
melaksanakan tugasnya, madrasah dipimpin oleh seorang kepala madrasah
b. Kepala Madrasah

5
Kepala madrasah adalah penanggung jawab pelaksanaan teknis bimbingan dan konseling.
Kepala madrasah juga bertanggung jawab pada kelancaran pelaksanaan pendidikan serta
peningkatkan mutu pendidikan di madrasah. Kepala madrasah merupakan pimpinan, yang
kepemimpinannya dibantu oleh wakil kepala madrasah. Adapun tugas dari kepala madrasah
sebagai berikut:

1. Kepala madrasah sebagai adukator bertugas melaksanakan proses belajar mengajar


secara efektif dan efisien
2. Kepala madrasah selaku manajer mempunyai tugas, menyusun perencanaan,
mengorganisasikan, mengarahkan dan mengkoordinir kegiatan, menentukan
kebijakan, mengadakan rapat, mengambil keputusan, mengatur proses belajar
mengajar, mengatur organisasi, mengatur osis dan mengatur hubungan sekolah
dengan masyarakat dan instansi terkait.
3. Kepala madrasah anizing, directing, coordinating dan controlling
4. Kepala madrasah berlaku sebagai superpisor bartugas menyelenggarakan supervisi
mengenai, proses belajar mengajar, kegiatan bimbingan dan konseling, kegiatan
ekstra kulikuer, kegiatan ketatausahaan, kegiatan kerjasama antara madrasah dengan
masyarakat dan instansi terkait, sarana dan prasarana dan OSIM.
Dalam melaksanakan tugasnya kepala sekolah dapat mendelegasikan Wakil Kepala
Madrasah.

c. Wakil Kepala Madrasah

Wakil kepala madrasah membantu kepala madrasah dalam kegiatan-kegiatan sebagai


berikut:

1. Menyusun perencanaan, membuat program dan pelaksanaan program


2. Pengorganisasian
3. Pengarahan
4. Pengkoordinasian
5. Ketenagaan
6. Pengawasan
7. Penilaian
8. Identifikasi dan pengumpulan data
9. Penyusunan laporan

d. Komite Madrasah

Komite madrasah merupakan bentuk organisasi persatuan antara orang tua dan guru yang
bertujuan untuk mewujudkan dan memelihara hubungan antara orang tua dan guru agar
madrasah itu dapat hidup dan sanggup memenuhi kebutuhannya sebagai tempat membentuk
manusia berakhlak, berkualitas, dan dapat menerapkan keilmuannya ditengah masyarakat,
bangsa dan negara.

6
Adapun tugas dan wewenang komite madrasah adalah:

1. Mendorong dan meningkatkan hubungan baik antara madrasah dengan orang tua
2. Membantu kelancaran pendidikan
3. Mengusahakan bantuan dari masyarakat, baik berupa benda ataupun jasa

e. Kepala Tata Usaha

Dalam usahanya sebagai tempat pendidikan, madrasah tidak pernah terlepas dari tenaga
administrasi yaitu tata usaha. Tata usaha dikepalai oleh seorang kepala tata usaha yang
bertanggung jawab kepala madrasah. Tugas kepala tata usaha adalah melaksanakan
ketatausahaan madrasah yang meliputi kegiatan sbagai berikut:

1. Menyususn program tata usaha


2. Mengelola kegiatan madrasah
3. Mengurus administrasi tenaga kerja dan siswa
4. Membina dan mengembangkan karir pegawai tata usaha madrasah
5. Menyusun perlengkapan administrasi madrasah
6. Mengkoordinasikan dan menyajikan data administrasi madrasah
7. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan ketatausahaan secara berkala

MTsN 1 Kota Jambi sebagai suatu wadah yang menginginkan siswanya menjadi cerdas,
beriman, beradab, terdidik dan berbudidaya, ini juga mempunyai stuktur organisasi yang
mempunyai tanggung jawab dan berhubungan satu dengan yang lainnya. Untuk lebih
jelasnya dapat dilihat stuktur organisasi MTsN 1 Kota Jambi pada skema berikut ini:

E. Keadaan Tenaga Pendidik dan Kependidikan

Tenaga pendidik (Guru) di MTsN 1 Kota Jambi mempunyai tugas utama dalam mengelola
pelajaran untuk disampaikan kepada siswa. Ketentuan yang ada menunjukkan bahwa tenaga
pengajar dalam suatu lembaga pendidikan harus mempunyai ijazah sarjana yang memiliki
kemampuan sebagai seorang guru untuk mengajar.
Guru merupakan orang yang paling berperan penting dalam kegiatan pembelajaran terutama
dalam pembentukan SDM yang berkualitas. Hal ini sesuai dengan yang diungkapkan oleh kepala
MTsN bahwa “Guru bertugas melaksanakan pendidikan dan pembelajaran di sekolah, membantu
memperlancar proses pemnelajaran.
Seorang guru mempunyai dan tanggung jawab untuk membina dan mengembangkan potensi
anak didiknya. Adapun guru-guru yang ada di MTsN 1 Kota Jambi berjumlah 44 orang dengan
latar belakang pendidikan yang berbeda-beda. Hal ini sangat mendukung bagi kemajuan
pendidikan di madrasah itu sendiri. Dari segi sumber daya mengajar, mereka rata-rata
mempunyai kompetensi sebagai guru, baik dari lembaga pendidikan umum maupun darilembaga
pendidikan agama. Dengan demikian, sumber daya pengajar di MTsN 1 Kota Jambi sudah
memenuhi persyaratan sebagai seorang guru.

Keadaan tenaga pendidik (Guru) di MTsN 1 Kota Jambi dapat dilihat pada tabel berikut ini.

7
Tabel 1. Keadaan Tenaga Pendidik di MTsN 1 Kota Jambi pada Tahun Pelajaran
2018/2019

8
No Nama Jabatan Mata Pelajaran
1 Ahmad Faisol, S.Pd.I Kepala Madrasah
2 Drs. Mursalim Waka.Kurikulum Akidah Akhlak
3 Dra. Alawiya Waka.Kesiswaan IPS
4 Suadah, S.Pd.I Waka. Sarana Prasarana Al Qur’an Hadits
5 Dra. Hj. Khoiriah Guru Bahasa Indonesia
6 Drs. Laswardi Guru Penjas Orkes
7 Dra. Lutpiah Guru Al Qur’an Hadits
8 Dra. Ely Arianis Guru Bahasa Indonesia
9 Drs. Raden Kasim Guru Bahasa Arab
10 Yurnaneli, S.Ag Guru Akidah Akhlak
11 Mahroni, S.Pd Guru Matematika
12 Nurhayati, S.Pd Guru Matematika
13 Yusmarita, S.Pd Guru IPA
14 Arleni, S.Pd Guru Bahasa Indonesia
15 Ernawati. Hs, S.Pd.I Guru Seni Budaya
16 H. Asharuddin, S.Ag Guru Bahasa Inggris
17 H. Darussani, S.Ag Guru Al Qur’an Hadits
18 Dra. Fahriah Guru Seni Budaya
19 Antoni Steven, S.Pd Guru BK
20 Hoiriah, S.Ag Guru SKI
21 Hidayani, S.Pd.I Guru IPA
22 Alawiyah, S.Ag Guru SKI
23 Faridah, S.Pd.I Guru IPA
24 Fatimah Lubis, S.Pd Guru IPA
25 Firna Yulia, S.Pd Guru Bahasa Indonesia
26 Lenida Warni Harahap, S.Pd Guru Matematika
27 Fadila, S.Pd.I Guru IPS
28 Darussalam, S.Pd Guru TIK
29 Rahmayana Sary, S.Pd Guru Bahasa Inggris
30 Ahmad Sholihin, S.Pd.I Guru Fikih
31 Maryani, SE Guru IPS
32 Mardiana, S.Pd.I Guru Bahasa Arab
33 Sri Fitriani, S.Pd.I Guru Prakarya
34 Sholikhin, S.Pd Guru Bahasa Inggris
35 Arianti, S.Pd Guru PKn
36 Jojor Florida Guru Matematika
37 Siti Marwiyah, S.Pd.I Guru Bahasa Inggris
38 Amni, S.Pd Guru IPA
39 Lucy Elshera, S.Pd Guru Matematika
40 Romiansyah Firdaus, S.Pd Guru Penjas Orkes
41 Nur Hidayah, S.Pd Guru BK
42 Vera Revenasari, S.Pd Guru BK
9
43 Ahmad Bahrul Ulum, S.Pd Guru Bahasa Arab
44 Nur Aini, S.Pd Guru Bahasa Indonesia
(Sumber :Arsip profil MTsN 1 Kota Jambi)

Tabel2. Daftar nama wali kelas di MTsN 1 Kota Jambi pada Tahun Pelajaran
2018/2019

No Nama Wali Kelas Ket


1 Lenida Warni Harahap, S.Pd VII A
2 Maryani, S.E VII B
3 Rahmayana Sary, S.Pd VII C
4 H. Darussani, S.Ag VII D
5 Yusmarita, S.Pd VII E
6 Hoiriah, S,Ag VII F
7 Darussalam, S.Pd VII G
8 Nurhayati, S.Pd VIII A
9 Drs. Raden Kasim VIII B
10 Firna Yulia, S.Pd VIII C
11 Faridah, S.Pd.I VIII D
12 Alawiyah, S.Ag VIII E
13 Fadila, S.Pd.I VIII F
14 Fatimah Lubis, S.Pd IX A
15 Dra. Lutpiah IX B
16 Dra. Fahriyah IX C
17 Mahroni, S.Pd IX D
18 Drs. Laswardi IX E
19 Asharuddin, S.Ag IX F
(Sumber :Arsip profil MTsN 1 Kota Jambi)

Daftar Tenaga Teknis Kependidikan Dan Bidang Administrasi


MTsN 1 Kota Jambi Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2018/2019

I. Tenaga Teknis Kependidikan

1. Wakil Kepala Madrasah


a. Bidang Kurikulum : Drs. Mursalim
b. Bidang Kesiswaan : Dra. Alawiya
c. Bidang Sarana Prasarana dan Humas : Suadah, S.Pd.I

2. Koordinator BK : Antoni Steven, S.Pd


: Nur Hidayah, S.Pd
: Vera Revenasari, S.Pd

3. Pembina OSIS : Hidayani, S.Pd.I


Anggota : Lenida Warni Harahap, S.Pd
Anggota : Alawiyah, S.Ag
Anggota : Fadila, S.Pd.I

10
Anggota : Jojor Florida, S.Pd

4. Kepala Pengelola Lab IPA : Fatimah Lubis, S.Pd


Laboran : Nur Hikmah
:
5. Pengelola Ruang Komputer dan internet : Darussalam,S.Pd
Laboran : Desty Aminy

6. Kepala Perpustakaan : Arleni, S.Pd


Pengelola Perpustakaan : Nur Aini, S.Pd
: Desty Aminy

7. Ketua Gudep : Ahmad Sholihin,S.Pd.I


Pembina Pramuka Putra : Ahmad Sholihin, S.Pd.I
Pembina Pramuka Putri : Hoiriah, S.Ag

8. Pembina UKS : Faridah, S.Pd.I


: Maryani, S.E
: Sri Fitriani, S.Pd.I

9. Pembina Drum Band : Vera Revenasari, S.Pd


: Arianti, S.Pd

10. Pembina Keagamaan : H. Darussani, S Ag


: Dra. Lutpiah

11. Pembina LCC /Olimpiade : Nurhayati, S.Pd


: Mahroni, S.Ag

12. Pembina Kesenian dan Lasqi : Dra. Fahriyah


: Ernawati HS, S.Pd.I

13. Pembina Olah Raga Futsal/Sepak Bola : Drs. Laswardi


: Romiansyah Firdaus, S.Pd

14. Pembina Olah RagaTaekwondo : Sri Fitriani, S.Pd. I

15. Pelaksana Kesra : Yusmarita, S.Pd


: Alawiyah, S.ag
: Eslimat

11
16. Pengelola Koperasi Guru dan Pegawai : Dra. Ely Arianis
Pengelola Koperasi Siswa : Eslimat

17. Operator Simpatika : M. Adib Arkan, S.Kom

18. Operator Emis : Ahmad Sholihin, S.Pd.I


: Muhammd Isa, S.Ag, M.Sy

19. Petugas / pengelola BAZDA : Nurhayati, S.Pd

II. Bidang Administrasi


1. Kepala Urusan Tata Usaha : Muhammad Isa, S.Ag, M.Sy
2. Pelaksana Urusan Kepegawaian : M. Adib Arkan, S.Kom
3. Pelaksana Tugas Kependidikan/pengajaran : Irsyadul Kirom, SP
: Desti Aminy
4. Pelaksana Tugas Kearsipan : Nur Hikmah
5. Pelaksana Tugas Umum :Eslimat
: M. Rosyid
6. Bendahara : Nurul Huda, S.Kom
7. Satpam : M. Toiyib
: Fauzan. AR
: Sayuti
: Husnun Najah
8. Pramusaji /Petugas Kebersihan Penjaga : Misbah
Madrasah
F. Keadaan siswa

Siswa MTsN 1 Kota Jambi berasal dari wilayah kelurahan yang ada di Kecamatan Danau
Teluk dan Kecamatan Pelayangan serta sebagian dari Kabupaten Muaro Jambi. Jumlah seluruh
siswa 683 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 3 : Keadaan Siswa/i Di MTsN 1 Kota Jambi pada Semester Ganjil Tahun
Pelajaran 2018/2019

JENIS KELAMIN
NO KELAS JUMLAH
L P
1 VII A 14 16 30
2 VII B 11 18 29
3 VII C 14 16 30
4 VII D 13 17 30
5 VII E 13 17 30
6 VII F 14 16 30
7 VII G 14 16 30

12
8 VIII A 16 24 40
9 VIII B 16 24 40
10 VIII C 14 25 39
11 VIII D 16 24 40
12 VIII E 15 25 40
13 VIII F 16 24 40
14 IX A 19 21 40
15 IX B 20 20 40
16 IX C 18 21 39
17 IX D 18 21 39
18 IX E 19 20 39
19 IX F 21 18 39
JUMLAH 301 383 684
(Sumber : Arsip profil MTsN 1 Kota Jambi)

G. Keadaan Sarana dan Prasarana

Sarana adalah segala sesuatu yang dipergunakan untuk mencapai tujuan, sedangkan prasara
adalah sesuatu yang terwujud sebelum adanya sarana. Sarana dan prasarana yang dimaksud
disini adalah segala sesuatu yang digunakan sebagai alat memperlancar kegiatan atau proses
pembelajaran. Sarana dan prasarana dalam pembelajaran merupakan faktor penujang
keberhasilan dalam proses pembelajaran disekolah tidak akan berjalan dengan lancar bahkan
tidak bisa dilaksanakan sama sekali tanpa adanaya sarana penunjang.
Pengamatan penulis, sarana yang tersedia di MTsN 1 Kota Jambi cukup memadai, dimana
keadaan lokal, meja, kursi dan buku pelajaran dalam kondisi cukup baik. Untuk mengetahui
secara lebih rinci dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

1. Luas Tanah

No Data Tanah Luas (m2) Ket


1 Luas Tanah Seluruhnya 5601
2 Luas Bangunan 2447
3 Luas Pekarangan 340
4 Luas Lapangan Upacara 542
5 Luas Lapangan Olah Raga 2272
6 Luas Tanah Kosong / Kebun

2. Bangunan/Ruangan

Keadaan
No Bangunan/Ruangan Luas (m2) Jumlah
Baik Rusak
1 Ruang Kepala Sekolah 15,6 1 1 0
2 Ruang Wakasek 0 0 0 0
3 Ruang Majelis Guru 104,58 1 1 0
4 Ruang Tata Usaha 12,16 1 1 0

13
5 Ruang BK/BP 58,22 1 1 0
6 Ruang UKS 58,22 1 1 0
7 Ruang PMR 0 0 0 0
8 Ruang Osis 67,24 1 1 0
Ruang Kelas Belajar
9
(RKB) 56 19 15 4
10 Laboratorium IPA 104,4 1 1 0
Laboratorium Kimia 0 0 0 0
Laboratorium Fisika 0 0 0 0
Laboratorium Biologi 0 0 0 0
Laboratorium Bahasa 0 0 0 0
Laboratorium
Multimedia 0 0 0 0
Laboratorium Komputer 57,4 1 1 0
11 Ruang Perpustakaan 104,58 1 1 0
12 Ruang Keterampilan 0 1 1 0
13 Ruang Serba Guna 0 0 0 0
14 WC Kepala Sekolah 1,44 1 1 0
15 WC Guru Laki-Laki 4,08 1 1 0
16 WC Guru Perempuan 0 0 0 0
17 WC Siswa Laki-Laki 22,8 2 1 1
18 WC Siswa Perempuan 23,1 2 1 1
19 Rumah Penjaga Sekolah 24 1 1 0
20 Perumahan Guru 0 0 0 0
21 Musholla 38,44 1 1 0
22 Lapangan Olah Raga 384,99 2 1 1
23 Asrama Siswa 0 0 0 0

(Sumber : Arsip profil MTsN 1 Kota Jambi)

Berdasarkan pengamatan penulis, selain memiliki ruangan yang memadai, MTsN 1 Kota
Jambi juga mempunyai peralatan praktek olahraga dan komputer sebagai sarana
pembelajaran. Keadaan peralatan praktek dan peralatan penunjang dapat kita lihat pada
tabel dibawah ini.

Keadaan Peralatan Olahraga di MTsN 1 Kota Jambi Pada Tahun Pelajaran


2018/2019

Kondisi Ruang
No Jenis Alat Jumlah Ket
Baik RS RB

1 Lapangan Basket 1 1

2 Lapangan Bola Kaki 1 1


Keterangan :
B =Baik
RS = Rusak Ringan
RB = Rusak Berat

14
Data Inventaris MTsN 1 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2018/2019

Kondisi Ruang Ket


No Jenis Alat Jumlah
Baik RS RB
1 Kendaraan Roda 2 0 - - -
2 Komputer 14 14 - -
3 Laptop 4 4 - -
4 Mesin tik 6 2 2 2
5 Drum Band 1 1 - -
6 AC 2 2 - -
7 Kipas Angin 4 4 - -
8 Mesin Rumput 0 0 - -
9 Sound System 1 3 2 -

Selain peralatan olahraga dan komputer, MTsN 1 Kota Jambi memiliki buku pelajaran
sebagai salah satu faktor pendukung dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Jumlah dan
macam-macam buku yang ada di MTsN 1 Kota Jambi dapat dilihat pada tabel berikut:

Keadaan Buku-Buku Pelajaran di MTsN 1 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2018/2019

Kelas Kondisi Buku Ket (


No Jenis Buku Jumlah
S VII VIII IX Baik RS RB u
Pendidikan Agama
m 1 b
e Islam r
a. Al Qur’an Hadist 205 154 147 506  - -
: A
b. AKidah Ahlak 420 168 160 748  - -
r si
230 168 147 545  - -
c. Fikih
p
411 168 111 690  - -
d. Bahasa Arab
168 147 151 466  - -
e. SKI
2 PKn 242 186 166 594  - -
3 Bahasa Indonesia 318 238 279 835  - -
4 Bahasa Inggris 326 244 232 802  - -
5 MTK 156 144 154 454  - -
6 IPA 636 479 359 1474  - -
7 IPS 517 205 252 974  - -
8 Seni dan Budaya 350 280 280 910  - -
9 Penjaskes 295 260 260 815  - -
10 Keterampilan 160 40 40 240  - -
11 TIK 175 140 140 455  - -
12 Mulok - - -
13 Novel - - -

profil MTsN 1 Kota Jambi)

15
BAB III

PELAKSANAAN PPL

A. Struktur dan Peserta

STRUKTUR ORGANISASI

PPL MAHASISWA UIN STS JAMBI

MTs NEGERI 1 KOTA JAMBI

TAHUN 2018

PELINDUNG

Dr. Hadri Hasan, MA

DEKAN FAKULTAS TARBIYAH DAN


KEGURUAN

Dr. Hj. Armida, M.Pd

SUPERVISOR
Mustar, M. Pd
16
KETUA

Maulana Ibnu Sahlan

WAKIL KETUA

Yoki Yestin

SEKRETARIS BENDAHARA

Anatun Nisa Mun’amah Miftatu Rahmah

ANGGOTA

 Arina Haninul Haq


 Devi Julianti
 Hanum Anggraeni
 Khoiriyah
 Munawaroh
 Najat Mardhotilla
 Umi Rizkiana
 Wardatul Jannah
 Yetti Anggraeni

B. Kegiatan Proses Belajar Mengajar

Setiap mahasiswa yang melaksanakan praktek mengajar sesuai dengan bidangnya


masig-masing dengan mengajar dikelas serta dipandu guru pamong berdasarkan silabus dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Sesuai dengan bidangnya penulis mengajar pada
bidang studi Aqidah Akhlak pada kelas VII A, VII F, dan VII G.

Dalam proses belajar mengajar penulis dibimbing oleh guru pamong yaitu ibu
Yurnaneli, S.Ag sebagai pembimbing, baik pada proses pembelajaran maupun penyusunan
silabus, RPP, Program Semester, Jam Efektif Pembelajaran, Pembuatan SK dan KD, dll.

Mahasiswa yang melakukan praktek pengalaman lapangan selain dituntut untuk


melaksanakan proses belajar mengajar dikelas, juga harus dapat mengikuti kegiatan diluar
proses belajar mengajar antara lain:

1. Mengikuti Upacara bendera setiap hari senin


2. Bertugas sebagai piket
3. Pengembangan diri pada siswa

C. Bentuk Pelaksanaan Kegiatan


1. Observasi

17
Kegiatan observasi merupakan kegiatan awal yang dilakukan sebelum mulai
mengajar yang dilakukan oleh mahasiswa praktek pengalaman lapangan (PPL),
observasi ini dilakukan ketika dimulai Praktek Pengalaman Lapangan (PPL).
2. Kegiatan Mengajar Mahasiswa PPL
Jumlah anggota PPL yang telah ditetapkan dan ditugaskan di Madrasah Tsanawiyah
Negeri 1 Kota Jambi semuanya berjumlah 13 orang, berikut ini rincian mata pelajaran
yang diajarkan sebagai berikut:
a) Munawaroh Jurusan Manajemen Pendidikan Islam, memegang Administrasi
Sekolah, dengan guru pamong Ahmad Faisol, S.Pd.I
b) Yetti Anggraeni Jurusan Pendidikan Agama Islam, memegang mata
pelajaran Aqidah Akhlak dengan guru pamong Drs. Mursalim
c) Miftatu Rohmah Jurusan pendidikan Bahasa Arab, memegang mata
pelajaran bahasa arab dengan guru pamong Mardiana, S.Pd.I
d) Hanum Anggraeni Jurusan Tadris Biologi, memegang mata pelajaran IPA
dengan guru pamong Hidayani, S.Pd.I
e) Yoki Yestin Jurusan Tadris Biologi, memegang mata pelajaran IPA dengan
guru pamong Faridah, S.Pd.I
f) Khoiriyah Jurusan Tadris Bahasa Inggris, memegang mata pelajaran Bahasa
Inggris dengan guru pamong Asharuddin, S. Ag
g) Umi Rizkiana Jurusan Tadris Bahasa Inggris, memegang mata pelajaran
Bahasa Inggris dengn guru pamong Siti Marwiyah, S.Pd.I
h) Arina Haninul Haq Jurusan Tadris Fisika, memegang mata pelajaran IPA
dengan guru pamong Yusmarita, S.Pd
i) Devi Julianti Jurusan Tadris Matematika, memegang mata pelajaran
Matematika dengan guru pamong Lenida Warni Harahap, S.Pd
j) Wardatul Jannah Jurusan Tadris Matematika, memegang mata pelajaran
Matematika dengan guru pamong Lucy Elshera, S.Pd
k) Anatun Nisa Mun’amah Jurusan Pendidikan Agama Islam, memegang mata
pelajaran Aqidah Akhlak dengan guru pamong Yurnaneli, S.Ag
l) Maulana Ibnu Sahlan Jurusan Pendidikan Agama Islam, memegang mata
pelajaran Al-Qur’an Hadis dengan guru pamong H. Darussani, S.Ag
m) Najat Mardhotilla Jurusan Pendidikan Agama Islam, memegang mata
pelajaran Al-Qur’an hadis dengan guru pamong Suadah, S. Pd.I
Mahasiswa yang melakukan Praktek Pengalaman Lapangan selain dituntut
untuk melaksanakan proses Administrasi dan mengajar, juga harus mengikuti
kegiatan diluar proses belajar mengajar antara lain :
1) Mengikuti upacara bendera setiap senin pagi
2) Mengikuti senam pagi
3) Memberi latihan ekstrakurikuler, antara lain:
 Keagamaan
 Drum band
 Pramuka

18
 Lasqi dan Kesenian
 LCC
 Olah Raga
4) Bertugas Piket
5) Bimbingan Belajar
6) Pengembangan Diri
7) Program Kerja yang sudah ditetapkan,yaitu Program Tahsin Al-Qur’an.

D. Faktor Pendukung dan Penghambat


Faktor pendukung kegiatan belajar dan mengajar (KBM) MTs Negeri 1 Kota Jambi
antara lain:
1) Motivasi siswa/i cukup tinggi dalam kegiatan belajar mengajar
2) Tokoh masyarakat dapat diajak kerjasama dalam meningkatkan prestasi siswa
3) Lingkungan mendukung terhadap keamanan dan ketertiban
4) Potensi siswa/i mendukung terhadap prestasi akademik dan non akademik
5) Guru yang berdedikasi tinggi dalam mengajar, menjadikan siswa/i terbimbing
dengan baik
6) Kepala sekolah sebagai pengawas KBM mempunyai loyalitas tinggi terhadap
prestasi sekolah dan siswanya dan menjadi contoh teladan
7) Fasilitas labor IPA, Labor Bahasa, dan Perpustakaan yang cukup lengkap
8) Kegiatan non ekstrakurikuler

Faktor penghambat dalam kegiatan belajar mengajar:

1) Kurang minatnya siswa untuk membaca buku sehigga proses pembelajaran


kurang efektif.

E. Target Yang Dicapai


Praktek Pengalaman lapangan di MTs Negeri 1 Kota Jambi, yang meliputi
Kegiatan Intrakurikuler dan Non Ekstrakurikuler. Kegiatan Intrakurikuler yang meliputi
kegiatan mengajar di kelas VIIA, VIIF, dan VIIG, dimana dalam mengajar harus
memenuhi target yang dicapai yang dirangkum dalam RPP dan sesuai dengan Silabus.
Adapun target yang dicapai dalam mengajar antara lain:
1) Kegiatan Intrakurikuler
a. Kegiatan mengajar dikelas VII A, VII F, dan VII G, sesuai dengan RPP yang
telah dibuat sebelum mengajar
b. Ketuntasan dalam mengajar dibuktikan dengan mengevaluasi setiap mengajar
untuk mengukur pemahaman anak
c. Setiap habis BAB pelajaran diadakan ulanga untuk mengetahui tingkat
pencapaian siswa/i belajar dalam menyerap materi pelajaran

19
d. Dibuatnya program tahunan dan program semester yang menunjukkan
kegiatan belajar mengajar telah diprogramkan sebagai kesiapan untuk
mengajar
e. Setiap hari senin upacara bendera yang diikuti majelis guru mahasiswa/i PPL,
dan siswa/i MTs Negeri 1 Kota Jambi
f. Setiap hari sabtu senam pagi yang diikuti oleh siswa/i MTs Negeri 1 Kota
Jambi yang dimulai dari pukul 07.20 sampai dengan 07.50
2) Non Ekstrakurikuler
a. Kegiatan Tahsin Al-Qur’an
Dari semua kegiatan yang dicapai selama PPL di MTs Negeri 1 Kota Jambi,
kegiatan berjalan dengan baik dan lancar, dikarenakan semua itu didukug oleh
Kepala MTs Negeri 1 Kota Jambi, Partisipasi para majelis guru dan partisipasi
siswa/i MTs Negeri 1 Kota jambi.

JADWAL PIKET MAHASISWA PPL


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN STS JAMBI
DI MTs NEGERI 1 KOTA JAMBI

SENIN SELASA RABU


Hanum Anggraeni Arina Haninul Haq Umi Rizkiana
Munawaroh Najat Mardhotilla Wardatul Jannah
Maulana Ibnu Sahlan
KAMIS JUM’AT SABTU
Khoiriyah Anatun Nisa Devi Julianti
Yoki Yestin Mun’amah Miftatu Rohmah
Yetti Anggraeni

Keterangan:
1) Petugas piket datang lebih awal
2) Petugas piket menyesuaikan dengan program kerja dan sekolah
3) Piket boleh diwakili oleh teman lain, dengan alasan jelas dan sebelumnya
konfirmasi dahulu kepada yang bersangkutan

20
4) Petugas piket bertugas mengecek kelas. Apabila ada kelas kosong, petugas
piket menggantikan guru yang berhalangan hadir, konfirmasi dengan guru
piket.

ADAPUN BENTUK PELAKSANAAN KEGIATAN SEPERTI YANG TERLAMPIR

BAB IV

IDENTIFIKASI MASALAH

A. Identifikasi Masalah
Ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang dengan membawa dampak perubahan
dan berbagai aspek kehidupan manusia. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mampu
memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan menciptakan perubahan kearah yang
lebih baik.
Banyak sekali dampak kemajuan ilmu pengetahuan tersebut dapat dimanfaatkan dalam
kehidupan manusia saat ini, terjadinya perkembangan zaman yang lebih maju ditunjang oleh
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun perubahan tersebut membawa manusia ke
era persaingan global yang makin ketat. Hal ini terjadi karena adanya peningkatan sumber
daya manusia.
Setiap orang dewasa ini dituntut untuk berupaya semampunya mengembangkan dan
meningkatkan sumber daya manusia yang ada pada dirinya, karena peningkatan kualitas
sumber daya manusia merupakan hal yang harus dilakukan secara sistematis dan terencana
dalam meningkatkan kesejahteraan agar mereka tetap eksis dalam kearah persaingan.

B. Permasalahan
Masalah yang ditemui ditempat mengajar di MTs Negeri 1 Kota Jambi seperti disekolah-
sekolah lain yaitu baik dari masalah internal maupun eksternal tidak dapat dipungkiri pasti
ada hal-hal yang masih menjadi permasalaha, antara lain:

21
1) Metode dan model mengajar apa yang yang bagus diterapkan di MTs Negeri 1 Kota
Jambi ?
2) Bagaimana cara membuat RPP yang relevan untuk digunaka dalam KBM ?
3) Bagaimana cara membuat program tahunan dan program semester?
4) Bagaimana melakukan tindakan (manajemen) Kelas ?

C. Solusi
Dari identifikasi masalah dan permasalahn yang telah dikemukakan diatas maka dapat
diambil solusi sebagai berikut: Merancang RPP dan Silabus dsn Target yang dicapai seperti
standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan tujuan pembelajaran. Program tahunan
dibuat berdasarkan kalender aktif belajar ( kalender pendidikan ) dan disesuaikan dengan
silabus dan RPP.
1) Program semester dibuat berdasarkan RPP agar dapat dilihat pelajaran apa yang tuntas
dan tidak tuntas, yang bertujuan sebagai intropeksi agar kedepannya lebih baik.
2) Dalam melaksanakan tindakan kelas seorang guru bisa melakukan keterampilan dalam
mengajar.

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1) Kegiatan mengajar tidak hanya mengajar kekelas saja, tetapi mengajar dapat
menuntun siswanya agar lebih aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan
(PAIKEM)
2) Agar mengajar terarah dengan baik dan sesuai dengan tujuan yang diharapkan,
seorang guru haruslah terampil dalam merancang kegiatan belajar mengajar
dalam bentuk Silabus dan RPP
3) Persiapan diri sebelum mengajar, pahami konsep materi pelajaran yang akan
diajarkan, agar pada saat mengajar penyampaian materi sesuai dengan yang
diharapkan
4) Untuk metode dan model pembelajaran sangat perlu diterapkan karena akan lebih
nampak tujuan dan proses mengajar.

B. Kritik dan Saran untuk pelaksanaan PPL selanjutnya


PPL merupakan kegiatan praktek lapangan yang dilaksanakan oleh mahasiswa. Dalam
kegiatan ini mahasiswa ditempuh, dibina, dibimbing untuk bisa mengajar dengan baik dan

22
benar, membuat program tahunan, program semester, silabus, RPP, dan lain sebagainya,
yang mana semua itu harus dipelajari sebelum kita memulai KBM.
Kepada pihak panitia dan peserta PPL, penulis menyarankan sebaiknya sebelum
dilaksanakannya kegiatan PPL, terlebih dahulu dalam masa perkuliahan mengadakan
sosialisasi dan perkenalan kepada akademik sekolah yang akan menjadi lokasi PPL, serta
dalam memilih lokasi PPL diupayakan adalah sekolah yang telah diketahui kondisi dan
lokasinya, sehingga dapat mendukung program kegiatan PPL yang dijalankan. Kemudia
penempatan untuk mahasiswa yang akan dijadikan tempat untuk melakukan PPL dapat
ditempuh dengan baik oleh mahasiswa. Jangan sampai karena jauhnya lokasi membuat
terganggunya proses KBM.
Yang paling penting dari kegiatan PPL adalah kita harus bisa memahami materi yang
akan kita ajarkan. Karena keberhasilan seorang pendidik dilihat dari cara ia mendidik dan
bagaimana ia bisa memahami materi yang akan ia ajarkan dan bagaimana pula ia
menyampaikan materi pelajaran tersebut.

C. Kata Penutup
Atas Nikmat dan karunia Allah, penulis dapat menyelesaikan program PPL ini dengan
baik. Kepada semua pihak yang telah mendukung penulis dalam pelaksanaan program PPL
ini penulis ucapkan terimakasih, semoga menjadi amal ibadah disisi Allah SWT.
Kepada semua pihak, penulis sampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan dan
kekeliruan yang terjadi selama penulis melaksanakan aktivitas PPL karena penulis
menyadari sepenuhnya bahwa dengan kodrat manusia sebagai insan yang tidak pernah
luput dari kesalahan, maka dengan kerendahan hati penulis mohon untuk dimaafkan.

23

Anda mungkin juga menyukai