Seperti yng telah dijelaskan pada gambar no.1 dan 2 di atas bahwa gambar no.

1 menunjukkan suatu
batang yang diberi beban kompresi akan mengalami lendutan (buckling) sesuai dengan besarnya
beban yang diberikan.

Sedangkan gambar no.2 menunjukkan bahwa :

A. SDT (Short Displacement Theory)

1. Untuk kasus batang yang Perfection
Jika batang tesrsebut diberi beban di bawah beban kritis maka batang tersebut akan
tetap stabil (tidak terjadi buckling). Namun jika diberi beban di atas beban kritis, batang
tersebut tidak akan stabil lagi (displacement = 0).
2. Untuk kasus batang yang Imperfection
Meskipun batang tersebut diberi beban di bawah beban kritis maka batang tersebut
tidak akan mengalami buckling.
 3. Jika beban yang diberikan di bawah beban kritis maka Theory yang digunakan adalah
Short Displacement Theory.

B. LDT (Longitudinal Displacement Theory)

1. Untuk kasus batang yang Perfection
Jika batang tersebut diberi beban di atas beban kritis maka batang tersebut akan tidak
stabil (terjadi buckling).
2. Untuk kasus batang yang Imperfection
Jika batang tersebut diberi beban di atas beban kritis maka batang tersebut akan tidak
stabil (terjadi buckling) dimana besarnya W untuk batang Imperfection lebih besar
dibandingkan batang yang Perfection.

Gambar 1

Batang yang diberi beban di bawah kasus kritis (SDT) akan mengalami buckling dengan displacement
yang lebih kecil dibanding jika diberi beban yang di atas kasus kritis.

Gambar 2

Untuk kasus batang yang diberi beban kritis tertentu maka batang tersebut tidak akan berosilasi
(tetap diam).

C. Secara Real, grafik LDT dan SDT akan seperti gambar berikut :
1. SDT Grafik
2. LDT Grafik