Kompetensi Dasar:
3.4 Menjelaskan keberkaitan turunan pertama dan kedua fungsi dengan nilai maksimum, nilai
minimum, selang kemonotonan fungsi, kemiringan garis singgung serta titik belok dan
selang kecekungan kurva fungsi trigonometri.
4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai maksimum, nilai minimum, selang
kemonotonan fungsi, kemiringan garis singgung serta titik belok dan selang kecekungan
kurva fungsi trigonometri.
Maksimum dan
Minimum,
Kata Kunci:
Nilai Maksimum dan Minimum, Selang Kemonotonan dan Kemiringan Garis Singgung Kurva
Anda telah mempelajari materi turunan fungsi aljabar di kelas XI, disamping itu Anda telah
mempelajari materi turunan fungsi trigonometri pada bab sebelumnya. Dalam kehidupan sehari-
hari banyak konsep matematika, khususnya turunan fungsi trigonometri, misalnya sebuah tali
digerakkan secara tegak lurus dengan simpangan getarnya dimodelkan sebagai ( ) ,
dengan t menyatakan waktu dalam detik dan A menyatakan besarnya amplitude getaran tali
dalam meter. Tahukah Anda hanya dengan mengetahui persamaan simpangan getarnya, maka
kecepatan tali tersebut bergetar dapat diketahui. Cobalah cari penerapan konsep turunan fungsi
trigonometri dalam berbagai bidang.
Pada sub bab ini akan dipelajari penggunaan turunan pertama dari fungsi trigonometri, namun
sebelum membahas materi lebih lanjut cobalah ingat kembali konsep dasar turunan pertama
fungsi aljabar dan fungsi trigonometri dengan mengerjakan soal-soal berikut ini.
1. Tentukan turunan fungsi di bawah ini
a. f(x) = sin x
b. f(x) = 4 cos 3x
c. f(x) = tan 2x – 3 sin 3x
d. f(x) = 3 cos 2x + 5 sin 2x
2. Tentukan nilai minimum atau nilai maksimum relative dari fungsi berikut
a. f ( x) x 4 3x 2 8
2 3 7 2
b. f (x) x x 15x 3
3 2
c. f (x) x 3 3x 2 9x
3. Gambarlah grafik fungsi berikut ini. Dengan terlebih dahulu anda tentukan :
- Koordinat titik potong terhadap sumbu X (jika mungkin)
- Koordinat titik potong terhadap sumbu Y
- Koordinat titik stasioner dan jenisnya
- Interval dimana kurva naik, internal dimana kurva turun
a. y x 3 3x 2 24 x
b. y x 3 3x 2
c. y x 4 8x 2 16
A. Nilai maksimum dan Minimum
Y
D(d,f(d))
B(b,f(b))
C(c,f(c))
a b c d e X
Gambar: 4.1
Dalam kehidupan ini kita sering menghadapi masalah guna mendapatkan cara terbaik
untuk melalukan sesuatu. Sebagi contoh, seorang petani ingin memiliki kombinasi tanaman
yang dapat menhasilkan keuntungan terbesar. Seorang dokter ingin memilih dosis
terkecil obat yang akan menyembuhkan penyakit tertentu. Seorang kepala pabrik akan
menekan sekecil mungkin biaya penyebaran barangnya. Kadang kala salah satu dari
masalah diatas dapat dirumuskan sehingga melibatkan pemaksimuman atau peminimuman
suatu fungsi pada suatu himpunan.
Suatu fungsi y = f(x) dikatakan mempunyai maksimum relatif/minimum relatif
pada , apabila ( ) adalah nilai terbesar/terkecil dari nilai pendahulu/penyerta dari
fungsi tersebut. Pada gambar 4.1 diatas titik B(b,f(b)) adalah titik maksimum relatif
pada kurva sebab f(b) > f(x) pada setiap titik di sekitarnya (neighbourhood). Dan dikatan
bahwa y = f(x) mempunyai maksimum relatif f(b). Dengan jalan yang sama titik C (c,f(c))
adalah titik minimum relatif dari kurva, dan dikatakan y = f(x) mempunyai nilai
minimum relatif f(c), sedangkan titik D(d , f(d) ) disebut sebagai titik belok.
Untuk titik B, ( ) berubah tanda dari positif – nol – negatif, dikatakan f
mempunyai nilai balik maksimum f(b) pada x = b, dan untuk titik C, ( ) berubah tanda
dari negatif – nol – positif, dikatakan f mempunyai nilai balik minimum f(c) pada x = c,
dan untuk titik D, ( ) berubah tanda dari positif – nol – positif, dikatakan f mempunyai
nilai belok horizontal f(d) pada x = d,
Titik-titik B, C, D di atas sering disebut titik stasioner (titik dimana grafik fungsi tidak naik
dan tidak turun). Sehingga titik stasioner bisa berupa titik balik maksimum, titik balik
minimum, atau titik belok.
Gambar: 4.2
Gambar: 4.3
Gambar: 4.3
Contoh:
Tentukan nilai maksimum dan nilai minimum serta nilai x yang memenuhi untuk fungsi
di bawah ini pada interval
1. ( ) s ( − )
2. ( ) cos ( )
3. f(x) = sin x + cos x
Jawab:
1. ( ) s ( − )
Fungsi f mencapai nilai stasioner jika ( )
( ) s ( − )⇒ ( ) ( − )
( ) ⇔ ( − )
⇔ ( − )
⇔ ( − ) cos
⇔ ( − )
( )( − ) ( )( − ) −
⇔ ⇔
⇔ ⇔
⇔ ⇔ ⇒
⇒ ⇒
⇒ ⇒
( ) ( − ) cos ( ( ) − )
cos ( − ) cos ( ) √
√
( ) ), berarti kurva disebelah kiri naik
+ -
𝜋 𝜋 𝜋 𝜋
Berikut kita selidiki untuk x disebelah kanan atau misal dipilih di dan
dimasukkan pada ( ) ( ) . Ternyata anda dapatkan bilangan NEGATIF artinya
grafik fungsi f(x) untuk x disebelah kanan turun.
Dari penyelidikan jenis stasiner di dapat disimpulkan bahwa di mencapai
Maksimum
Berikut kita cari nilai stasioner pada , ( dimasukkan pada f(x) bukan pada ( ))
( ) s ( − )
Berarti pada didapatkan nilai maksimum f(x) adalah 3, atau ditulis nilai maksimum f(x) = 3
Berikut anda bisa menyelidiki jenis stasioner dan nilai stasioner pada dan di
+ - +
𝜋 𝜋 𝜋 𝜋
Berarti disebelah kiri grafik turun dan disebelah kanannya grafik naik sehingga di
mencapai nilai stasioner jenis MINIMUM
Berikut ditentukan nilia minimum pada .
JAdi Nilai f minimum: ( ) ( − ) −
2. ( ) cos ( )
( ) − ( ) ( ) − ( )
( )
( ) ⇔ ( )
⇔ ( )
( )( ) ( )( )
⇔ − ⇔
⇔ − ⇔
Tentukan nilai x yang memenuhi dan buatlah garis bilangan untuk ( ) kemudian
tentukan nilai maksimum dan nilai minimum dari fungsi f
Jawab:
⇔ cos( − )
⇔ ( − )
() ( − ) ( ) ( ) −( − )
⇔ −
⇔
⇔
Tentukan nilai x yang memenuhi dan buatlah garis bilangan untuk ( ) kemudian
tentukan nilai maksimum dan nilai minimum dari fungsi f
Jawab: