Anda di halaman 1dari 8

Melukis Grafik Fungsi Trigonometri

Nilai perbandingan trigonometri sudut-sudut istimewa berperan penting dalam melukiskan


bentuk grafiknya. Inilah tabel perbandingan trigonometri untuk sudut istimewa.

1. Melukis grafik fungsi sinus menggunakan tabel


Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.

a. Gunakan nilai perbandingan trigonometri untuk sudut istimewa dengan sudut relasi sebagai
x.

b. Melengkapi nilai pada tabel, lalu tulis pasangan koordinat titik-titiknya dalam radian atau
derajat.
c. Lukis titik tersebut dalam koordinat kartesius yang sesuai.

d. Lukis kurva melalui titik-titiknya

2. Melukis grafik fungsi kosinus menggunakan tabel


Sama seperti grafik fungsi sinus, untuk kosinus kamu bisa menentukan terlebih dahulu nilai
kosinus sudut-sudut istimewanya.

Dengan demikian, diperoleh grafik berikut ini.

3. Melukis grafik fungsi tangen menggunakan lingkaran


satuan
Jari-jari lingkaran satuan yang diperpanjang sampai memotong sumbu-y, akan menghasilkan
gambar berikut.
Dari gambar di atas, kamu bisa mendapatkan beberapa nilai tangen berikut.

Nilai di atas menunjukkan bahwa nilai tangennya adalah panjang ruas garis dari titik O sampai
ke titik potong jari-jari yang terkait sudut, misalnya sudut x. Untuk melukis grafik fungsi tangen,
kamu bisa melalui titik potongnya, dengan ruas atas bertanda positif dan ruas bawah bertanda
negatif.

2 Cara Menentukan Nilai Minimum dan


Maksimum Fungsi Trigonomteri
Ada tiga cara yang dapat digunakan untuk menentukan nilai minimum dan maksimum fungsi trigonometri.
Mana yang paling bagus untuk digunakan? Jawabannya adalah bergantung dari bentuk persamaan tirgonometri
yang akan dicari nilai minimum/maksimum.

Ketiga cara untuk menentukan nilai minimum dan maksimum fungsi trigonometri terdapat pada masing-masing
bahasan di bawah.

1. Fungsi Trigonometri y = A sin x + C atau y = A cos x + C


Bentuk fungsi yang pertama ini dapat dikatakan cukup sederhana. Sehingga cara untuk menentukan nilai
minimum dan maksimumnya juga cukup mudah dilakukan.

Nilai maksimum dan minimum fungsi trigonometri untuk fungsi sinus dan cosinus dapat ditentukan melalui
amplitudo (A) dan konstanta (k). Amplitudo adalah simpangan terjauh sedangkan konstanta merupakan faktor
bergesernya kurva secara vertikal.

Fungsi dasar y = sin x dan y = cos x memiliki nilai minimum = –1 dan nilai maksimum = 1. Dua keterangan ini
akan sangat membantu dalam menentukan nilai minimum dan maksimum fungsi trigonometri yang serupa,
misalnya y = k sin x + C atau y = k cos x + C.

Persamaan umum untuk menentukan nilai minimum dan maksimum fungsi trigonometri dengan bentuk
tersebut diberikan seperti berikut.

Rumus Untuk Menentukan Nilai Minimum dan Maksimum Fungsi Trigonometri


Bentuk fungsi trigonometri ini cukup mudah untuk ditentukan nilai minimum dan maksimumnya. Perhatikan
cara menentukan nilai minimum dan maksimum pada fungsi-fungsi trigonometri berikut.

f(x) = –sin x

Nilai maksimum = |–1| = 1

Nilai minimum = – |–1| = –1

g(x) = 3 cos (x – 15°)

Nilai maksimum = | 3 | = 3

Nilai minimum = – | 3 | = –3

p(x) = –4 cos x + 1

nilai maksimum = |– 4| + 1 = 4 + 1 = 5

nilai minimum = –| –4 | + 1 = –4 + 1 = –3

2. Fungsi Trigonometri Y = A sin x + B cos x + C


Bentuk fungsi trigonometri dapat dinyatakan dalam kombinasi fungsi y = A sin x + B cos x + C. Cara menentukan
nilai minimum dan maksimum pada bentuk fungsi trigonometri tersebut dilakukan dengan cara lain. Di mana
nilai minimum dan maksimum fungsi trigonometri tersebut dapat dicari dengan melakukan perubahan ke dalam
persmaan bentuk lain terlebih dahulu.

Rumus atau persamaan umum yang dapat digunakan untuk melakukan transformasi persamaan sesuai dengan
bentuk berikut.

persamaan sesuai dengan bentuk berikut.


Cara Menentukan Nilai Minimum dan Maksimum Fungsi Trigonometri

Bagaimana penggunaan persamaan di atas untuk menentukan nilai minimum dan maksimum fungsi
trigonometri dapat dilihat seperti berikut.

Soal 1:

Tentukan nilai minimum dan maksimum fungsi f(x) = 3 cos x + 4 sin x + 1!

Mencari nilai k:

k = √(32 + 42)

k = √25 = 5
Sehingga, f(x) = 3 cos x + 4 sin x + 1 = 5 cos (x – α) + 1 dengan nilai minimum cos (x – α) = –1 dan nilai maksimum
cos (x – α) = 1

Nilai minimal f(x) = 5 cos (x – α) + 1 = 5(–1) + 1 = –5 + 1 = –4

Nilai maksimal f(x) = 5 cos (x – α) + 1 = 5 + 1 = 6

Soal 2:

Tentukan nilai minimum dan maksimum dari f(x) = 2 cos x + √5 sin x – 1!

Mencari nilai k:

k = √(22 + √52)

k = √(4 + 5) = √9 = 3

Diketahui f(x) = 2 cos x + √5 sin x – 1

Persamaan tersebut dapat dinyatakan dalam persamaan f(x) = 3 cos (x – α) – 1.

f(x) = 2 cos x + √5 sin x – 1 → f(x) = 3 cos (x – α) – 1

Diketahui bahwa nilai minimum cos (x – α) = – 1 dan nilai maksimum cos (x – α) = 1, sehingga nilai minimum dan
maksimum fungsi trigonometeri tersebut adalah,

Nilai minimal f(x) = 3 cos(x–α) – 1 = 3(–1) + 1 = –2

Nilai maksimal f(x) = 3 cos(x–α) – 1 = 3(1) + 1 = 4

Anda mungkin juga menyukai