Pendahuluan
KALKULUS I Mempelajari tentang :
1 Pendahuluan
3
Fungsi dan Grafik
4 Limit
1 Bilangan Riil
2 Pertidaksamaan
SISTEM BILANGAN
Garis Bilangan
SELANG
SIFAT BILANGAN REAL
PERTIDAKSAMAAN
PERTIDAKSAMAAN
PERTIDAKSAMAAN
CONTOH:
CONTOH
CONTOH
CONTOH
CONTOH
CONTOH
Pembahasan
1 Nilai Mutlak
PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK
Pembahasan
1 Koordinat Kartesius
3 Persamaan Lingkaran
Koordinat Kartesius / Persegi Panjang
Koordinat:
Setiap titik P sembarang memiliki pasangan sb-x dan sb-y yang disebut
koordinat (x,y). Contoh: A (2,3) dan B(4,5).
Kuadran:
Keseluruhan daerah koordinat kartesius dapat dibagi menjadi 4 kuadran
Rumus Jarak:
Misalkan P(x1,y1) dan Q(x2,y2) adalah dua titik pada koordinat kartesius,
maka jarak antara P dan Q adalah
Rumus Titik Tengah:
Jika M(x,y) adalah titik tengah yang menghubungkan titik P(x1,y1) dan
Q(x2,y2)
Contoh:
1. Hitunglah jarak dan titik tengahnya:
a. (2,5) dan (7,17).
b. (1,4) dan (5,2).
Persamaan Garis Lurus
Bentuk Umum: y = mx + c
dengan m = gradien atau kemiringan
c = konstanta
contoh : y = 5x + 2
y = 3x – 4
y = -5x + 3
Kemiringan Garis
Misalkan (x1,y1) dan (x2,y2) adalah dua titik pada garis tersebut. Maka
kemiringan garis (m)
Persamaan Garis
Misalkan (x1,y1) dan (x2,y2), persamaan garis yang melalui dua titik
tersebut adalah:
Persamaan Kuadrat
Fungsi dan Grafik
Latihan:
1. Tentukan daerah asal dan daerah nilai dari:
GRAFIK FUNGSI
b. Fungsi Kuadrat
1. Sifat-sifat fungsi kuadrat:
a>0 parabola membuka ke atas
negatif
Limit Fungsi
Limit Fungsi
Pengertian Limit
Limit berarti mendekati
Pembahasan
Turunan/differensial
Turunan Fungsi
Pengertian Turunan
Contoh :
Pembahasan
Aplikasi Diferensial
Aplikasi Diferensial
Jika f’(c) = 0, maka f(c) disebut nilai stasioner (kritis) dari f pada
x=c.
minimum
Jika f(a) adalah nilai stasioner maka :
(1) f(a) adalah nilai balik maksimum bila f’(a) =0 dan f”(a)<0
(2) f(a) adalah nilai balik minimum bila f’(a) =0 dan f”(a)>0
2. f(x) = x(12-2x)2
3. f(x) = x2 – 4x + 6
2. Nilai Maksimum dan Nilai Minimum
mencari f’(x) = 0
S = f (t)
V = dS/dt = f’(t)
a = dV/dt = f” (t)
Latihan:
1. Misalkan posisi suatu mobil di jalan raya ditentukan oleh
persamaan: s = f(t) = t2 – 5t, dimana s = m dan t = detik
Tentukan
a. kecepatan pada saat t = 5 detik.
b. Percepatannya pada saat itu
2. Gerak dari sebuah partikel sepanjang garis lurus diberikan oleh
persamaan s = t3 – 6t2 + 9t + 4
a.Tentukan s dan a pada v = 0
b.Tentukan s dan v pada a = 0
3. Sebuah batu ditembakkan ke atas dengan kecepatan awal 112
m/detik, bergerak menurut s = 112t – 16t2 , dimana s adalah jarak
dari titik awal. Hitunglah
a. kecepatan dan percepatan ketika t = 3
b. Ketinggian maksimum yang tercapai?