Anda di halaman 1dari 2

Asslamualaikum Wr. Wb.

Yang kami hormati dewan juri yang bijaksana


Yang kami hormati bapak ibu dewan guru
Serta teman-temanku yang berbahagia . .

Sudah menjadi kewajiban kita sebagai makhluk yang di ciptakan Allah SWT untuk selalu bersyukur atas segala
limpahan nikmat dan karunianya, sehingga kita dapat berkumpul disini dalam keadaan sehat wal afiat, Allahuma Amin.
Sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, yang telah membawa kita
semua dari zaman kebodohan menuju zaman ilmu pengetahuan seperti saat sekarang ini.
Teman-teman ku yang aku cintai
Saya berdiri disini akan menyampaikan sepatah dua patah kata, yang saya rangkai menjadi kalimat yang bermakna
dengan tema,

Imtaq dan Iptek di era Modern dan Globalisasi


Oleh : Lailiyah Dwi Andini
Teman – teman yang aku cintai
Kita semua mengetahui pada zaman ini Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan kita sebagai
manusia,  guna mengarungi hidup, agar bisa mencapai kesuksesan baik di dunia maupun di skhirat. Oleh karena itu Nabi kita  
Muhammad SAW bersabda.
“Man aroda dunya falaihi bil ilmi wa man arodal akhirota falaihi bil ilmi
wa man aroda huma faalaihi bil ilmi”
Artinya : Barang siapa yang menginginkan dunia maka harus memiliki Ilmu barang siapa menginginkan Akhirat maka
harus memiliki Ilmu dan barang siapa mengingikan dunia dan akhirat maka juga harus memiliki ilmu (HR. Muslim)
Teman – teman yang aku cintai
Sesungguhnya Agama Islam tidak pernah membeda-bedakan ilmu, karena pada hakikatnya ilmu agama dan
pengetahuan umum itu satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan antara yang satu dengan lainya dan selalu saling
berhubungan. Hanya, kaum sekuler saja yang membeda-bedakan ilmu. Nabi Muhammad pernah mengatakan “Utlubul Ilma
Walau Bis Siin” tuntutlah ilmu walau sampai ke negeri Cina. Ini membuktikan bahwa Agama islam sangat mencintai orang yang
berilmu dan Islam tidak melihat tempat atau jarak dalam mencari ilmu, walau tempatnya jauh, walau bukan Negri islam kalau
dari segi peradaban dan ilmunya maju maka kita diperintahkan oleh Nabi untuk mencari di dalamnya.
Teman – temanku yang aku cintai
Bekal ilmu yang pertama yang perlu kita pelajari adalah tentang keimanan dan ketaqwaan pada ajaran agamanya,
pada Tuhan yang disembahnya. Karena keimanan dan ketaqwaan ini merupakan pondasi dasar bagi pendidikan selanjutnya.
Dengan bekal ini pula yang kita tahu mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang halal (boleh) dan mana yang haram
(tidak boleh). Dengan bekal ini juga kita memiliki moral yang bagus dan akhlak mulia sehingga kita tidak menjadi manusia yang
angkuh dan sombong karena kepintaran dan kepandaiannya, tapi menjadi manusia yang beradab dan rendah hati karena
menyadari hakikat yang memiliki ilmu dan menguasai hidup ini, hanya Allah SWT.
Teman – temanku yang aku cintai
Yang tidak kalah penting selain bekal keimanan dan ketaqwaan (imtaq) yang perlu kita pelajari adalah, bekal ilmu
pengetahuan dan teknologi (Iptek) agar kita tidak menjadi generasi yang gaptek alias gagap teknologi. Apalagi di zaman yang
serba modern dan canggih ini kita perlu mempersiapkan bekal pengetahuan yang cukup agar kita tidak ketinggalan zaman.
Bahkan 1430 tahun yang lalu, Nabi kita Muhammad SAW sudah memperingatkan kita semua agar belajar berkuda,
berlari, berenang bahkan memanah. Hal ini membuktikan bahwa kita harus membekali diri kita dengan pengetahuan yang
memadai agar kelak nanti kita menjadi generasi yang tangguh memiliki kualitas dan berdaya saing tinggi di era modern dan
globalisasi ini.
Teman – temanku yang aku cintai
            Jika kita memiliki Keimanan dan Ketaqwaan serta menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi akan dapat menjadikan
hidup kita bahagia dunia dan akhirat Sebab, jika kita hanya menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saja tanpa di ikuti
dengan Keimanan dan Ketaqwaan kecerdasan maka hanya akan menghasilkan generasi yang sombong  dan mau menang
sendiri.
Teman – temanku yang aku cintai
Oleh karena itu Marilah kita belajar dengan sungguh – sungguh dan kita berharap kelak nanti suatu saat  kita semua
akan menjadi generasi yang hebat dan sukses dengan menguasai Imtaq dan Iptek.
Mudah mudahan  Allah SWT   selalu member kemudahan meridhoi langkah kita untuk menjadi anak yang bermanfaat
dan sukses tidak hanya di dunia tetapi juga di akherat membawa harum nama orang tua, Agama, bangsa dan negara. Amin Ya
Robbal Alamin.
Teman – temanku yang aku cintai
Demikianlah Pidato ini kami sampaikan semoga dapat bermanfaat bagi kita semua, sesungguhnya kebenaran itu
datangnya dari Allah dan kesalahan dari kami pribadi, mohon maaf yang sebesar-besarya,
Wabillah taufiq wal hidayah . Ihdinas Sirotol Mustaqim.
Wassalamualaikum Wrah matullahi wabarokatuh

Anda mungkin juga menyukai