Anda di halaman 1dari 2

Pentingnya Ilmu Bagi Diri Pribadi dan Negara

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahi rabbil alamin,wabihi nastain waala umuriddunya waddin, waalaalihi wasohbihi ajmain amabadu,Yang terhormat ibu dosen matakuliah bahasa Indonesia 2 dan teman-teman yang saya banggakan.

Alhamdulillah.

Pertama-tama

marilah

kita

panjatkan

puji

dan

syukur

kehadirat Allah SWT, karena atas izin dan karunianyalah kita dapat berkumpul disini dengan sehat dan selamat untuk menuntut ilmu sebagai bekal masa depan kita. Selain itu juga, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak guru dan teman-temanku yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk berdiri disini.

Pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan sebuah pidato yang bejudul pentingnya ilmu bagi diri pribadi dan negara. Seperti yang kita ketahui, ilmu itu sangatlah penting. Bahkan menuntut ilmu sangat ditekankan oleh setiap agama. Karna ilmu hal yang tidak diketahui seseorang menjadi tau. Ilmu adalah barang hilangnya umat muslim begitu sebuah qoul yang dikatakan dalam kitab salaf mukhtarul hadis, mengapa demikian? Hal ini menunjukan bahwa ilmu itu harus selalu dicari kemanapun dan kapanpun.

Sebagaimana hadis rasulullah yang berbunyi:

yang artinya : tuntutlah ilmu walau sampai ke negri cina hal ini menunjukan bahwa menuntut ilmu itu penting dan tak mengenal tempat dan waktu,ilmu yang diterangkan disini tentunya adalah ilmu yang manfaat dan maslahat bagi umat manusia. Lalu sampai kapankah kita harus menuntut ilmu, rasullallah saw bersabda:

Yang artinya: tuntutlah ilmu mulai dari buaian(lahir) sampai liang lahat. Hal ini menerangkan bahwasannya menuntut ilmu itu tiada batas waktunya selama hayat masih dikandung badan.

Cara mendapatkan ilmu itu tentunya adalah melalui proses belajar, belajar adalah proses berkesinambungan yang tidak berhenti dari mulai kita melihat dunia hingga meninggalkannya. Belajar adalah kunci untuk mempelajari segala ilmu didunia ini. Selain ilmu tentu yang terpenting lagi dari itu adalah akhlaq karna tingkatan akhlaq/moral itu berada diatas ilmu, tiada guna manusia memiliki ilmu yang tinggi namun akhlaqnya sangat rendah. Selain itu juga ilmu sangatlah penting bagi bangsa. Karena dengan semakin banyaknya orang-orang yang unggul dalam ilmu pengetahuan maka negara tersebut dapat menciptakan apasaja yang bahkan menurut kita mustahil walaupun dengan sumber daya alam yang sedikit. Dengan demikian maka negara akan maju dengan berani dan tidak hanya bisa bergantung pada negara lain.

Contohnya, dapat kita saksikan sekarang ini bahwa negara yang maju adalah negara yang unggul dalam ilmu pengetahuannya seperti negara Jepang, Amerika Serikat, Jerman, Korea dan sebagainya. Padahal dibandingkan negara tersebut negara kita ini lebih kaya dengan sumber daya yang sangat melimpah, namun lagi-lagi karena kita kekurangan ilmu pengetahuan kita tidak bisa mengolahnya sehingga sumber daya tersebut diolah oleh negara lain dengan sistem bagi hasil yang menurut saya merugikan kita contohnya saja PT. FREEPORT.

Inilah bukti bahwa ilmu itu sangatlah penting bagi kita maupun negara kita. Yang mana dengan ilmu pengetahuan yang kita miliki maka sama saja kita membantu negara kita yang tercinta ini untuk bangkit dari keterpurukan dan menjadi negara yang maju dan mengantarkan kita pada kesuksesan kemiskinan dan kelaparan akan berkurang, kesejahteraan akan tercipta, dan tidak ada lagi kesenjangan sosial.

Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan, wabillahitaufik walhidayah warido walinayah, Wassalamualaikun Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai