SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Syariah Dan Hukum Untuk Memenuhi Persyaratan Memeperoleh
Gelar Sarjana Ekonomi (SE)
Disusun Oleh :
KEVIN DEA PUTRA
(1110046200049)
i
ii
iii
iv
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk dapat mengetahui timbal balik metode
data. Subjek dalam penelitian ini adalah PT. BNI Life Insurance.
bekerjasama dengan PT. Bank Negara Indonesia Tbk. dalam melakukan kegiatan
v
pemasarannya ternyata memberikan dampak positif terhadap pemasaran asuransi,
dalam hal ini pada aspek pertumbuhan polis asuransi. Tercatat pertumbuhan polis
mengalami tren positif mulai dari tahun 2010 sampai 2015. Pertumbuhan polis
asuransi secara garis besar selalu diiringi oleh tumbuhnya tingkat keikutsertaan
pemasaran lainnya yang dilakukan oleh PT. BNI Life Insurance. Pada penelitian
ini tampak bahwa pertumbuhan polis tertinggi terletak di tahun 2015, yaitu pada
asuransi sebesar 94,33%. Pada sisi penjualan produk asuransi, produk yang
Unit Link yang bersifat investasi dengan manfaat asuransi dalam satu kesatuan
relevan mengingat bahwa target sasaran pada pemasaran produk asuransi melalui
tulang punggung dalam aspek pemasaran asuransi bagi PT. BNI Life Insurance
karena sifatnya yang strategis dalam menghadapi tantangan industri asuransi yang
terus mengejar penetrasi pada masyarakat agar semakin besar dalam berpartisipasi
vi
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji serta syukur kepada Allah SWT yang senantiasa
memberikan nikmat materi maupun non materi kepada Penulis, sehingga Penulis
mampu menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan lancar. Tak lupa shalawat serta
salam kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, beserta seluruh keluarga, para
sahabat dan ummatnya yang selalu menegakkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan
sehari-hari, terlebih dalam kegiatan ekonomi secara keseluruhan.
1. Bpk. Asep Saepudin Jahar, MA, Ph.D selaku Dekan Fakultas Syariah Dan
Hukum
2. Bpk. AM Hasan Ali, MA selaku Ketua Program Studi Muamalat dan Dosen
Pembimbing Akademik
4. Bpk. Dr. H. Zainul Arifin Yusuf, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang senantiasa meluangkan waktunya bagi Penulis untuk berdiskusi maupun
memberikan bimbingan dan arahan agar skripsi ini dapat di selesaikan dengan
sebaik-baiknya
5. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Syariah Dan Hukum yang selama ini
memberikan ilmu serta wawasan yang bermanfaat bagi Penulis semenjak
masuk dan aktif sebagai Mahasiswa Fakultas Syariah Dan Hukum
6. Bpk. Prof. Dr. Muhammad Amin Suma, SH, MA, MM, Bpk. Dr. H. JM.
Muslimin, MA, Bpk. Ah. Azharuddin Lathif, M.Ag, MH, Ibu Dr. Euis
vii
Amalia, M.Ag dan Bpk. Mukmin Rauf, MA atas segala ilmu, wawasan dan
bimbingannya selama ini dalam bidang akademik dan organisasi
7. Ayah tercinta (Alm) Drs. H. Zainul Azwir Yusuf dan Ibu terkasih Dra. Denyza
Sukma sebagai sosok sentral bagi Penulis. Tidak pernah berhenti memberikan
dukungan dan do’a bagi Penulis dalam masa penyelesaian studi hingga
penyusunan skripsi ini
8. Wijayanti, S.Ak yang memiliki peran tambahan sebagai Ibu bagi Penulis
dalam kegiatan sehari-hari hingga penyusunan skripsi ini
9. Kakak dan adik-adik yang tercinta yaitu Zia Sera Rizki, Zazkia Mecca Putrid
an Zike Elmira Putri atas segala dukungan yang tanpa henti dan tak pernah
surut membuat suasana hati Penulis selalu lebih baik apabila dalam kesulitan
10. Partner In Crime, Brian Aderinanda Bahri yang dapat menjadi kawan maupun
saudara, selalu memberi saran dan kritik membangun bagi Penulis agar
menjadi lebih baik
11. Para sahabat yaitu Asti, Diana, Riana, Rissa, Astri, Qonita, Weni, Putra, Arif,
Ridha, Ade, Fahmi, Yapong, Ari, Ilham, Hilmansyah, Mufti, Kohar, Rizki dan
Jimi yang tanpa kenal waktu mendukung apapun yang di kerjakan oleh
Penulis, memberikan bantuan yang sebaik-baiknya bagi Penulis
13. Kawan-kawan dan adik-adik yang sudah menjadi bagian dari keluarga Penulis
yaitu Diaz Islami Noor, Naufal Aslam Ramadhan, Avicenna, Aulia Tri
Syamsul Alam, Moh. Matin, Dendi Purwagandi, Rendy Akmal, Nurul
Rizkillah Pomalingo, Ammar Wibowo, Ferdian Mahmuda, Bakrie, Daffa
Albari Naufal, Richad Indra Cahya, Bens Barianto, Muhammad Rizki dan
Amalia Karim Seknun
viii
14. Keluarga Besar Asuransi Syariah (KBAS) yang menemani Penulis dari awal
menjalani aktivitas perkuliahan hingga akhirnya dapat menyelesaikan skripsi
ini.
16. Bpk. Donny Jesaya selaku AMGR Sales Support Bancassurance PT. BNI Life
Insurance yang telah meluangkan waktunya kepada Penulis untuk menjadi
narasumber dan memberikan data terkait penyusunan skripsi ini
17. Kepada seluruh jajaran Bagian Bancassurance PT. BNI Life Insurance yang
telah bersedia membantu Penulis terhadap pemberian segala data bagi
kebutuhan skripsi ini
18. Dan seluruh pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan namanya satu per satu
yang telah memberikan bantuan dan dukungannya kepada Penulis. Semoga
apa yang telah dilakukan mendapatkan timbal balik yang setimpal dari Allah
SWT. Amin.
ix
DAFTAR ISI
COVER .......................................................................................................... i
ABSTRAK ...................................................................................................... v
BAB I : PENDAHULUAN
x
H. Sistematika Penulisan................................................................. 16
xi
3. Menyajikan Temuan ........................................................... 39
F. Indikator Penelitian .................................................................. 41
A. Kesimpulan ............................................................................... 63
B. Saran ......................................................................................... 67
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
xiii
DAFTAR BAGAN
Bagan Halaman
2011` .................................................................................................... 60
2012 ..................................................................................................... 60
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
tumbuh secara pesat dalam tantangan yang semakin bertambah. Asuransi telah
kini usaha perasuransian sudah merambah ke berbagai aspek, mulai dari yang
sesuai dengan kebutuhan. Namun, senada dengan hal itu, muncul pula
1
2
sebuah nilai dan manfaat dari setiap produk asuransi. Sebab pemasaran harus
Pangsa pasar tentu menjadi salah satu tujuan bisnis sehingga perluasan
pangsa pasar menjadi perhatian. Tujuan untuk mendapatkan pasar yang luas
besar3 juga menjadi hal yang harus diperhatikan setiap perusahaan asuransi.
1
Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI), Optimisme Pertumbuhan Asuransi
Indonesia: Proyeksi Perkembangan Lima Tahun (2014-2018), Jurnal Asuransi Dan Manajemen
Resiko, Vol.1, No.1, September 2013, h.2
2
Kotler, Philip & Gary Amstrong, Dasar-Dasar Pemasaran, Ed.6, (Jakarta:Intermedia, 1995), h.64-65
3
Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI), Pengaruh Gender, Tingkat Pendidikan Dan
Usia Terhadap Kesadaran Berasuransi Pada Masyarakat Indonesia, Jurnal Asuransi Dan Manajemen
Resiko, Vol.1, No.1. Februari 2013, h.54
3
asuransi semakin beragam. Mulai dari saluran distribusi Agency, yaitu agen -
agen asuransi yang turun langsung ke lapangan untuk menjaring para calon
sebagai pendukungnya.
asuransi dengan pihak bank ini sudah menjadi bagian dari startegi pemasaran
4
Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI), Konsep Dan Implementasi Pengelolaan
Dana Premi Unit Link Syari’ah, Jurnal Asuransi Dan Manajemen Resiko, Vol.1, No.2, September
2013, h.23
4
sebagai bentuk inovatif dari penjualan produk asuransi melalui jalur distribusi
yaitu joint venture yang dilakukan oleh bank terhadap satu atau lebih
nasabah.
singkat untuk memasarkan produk baru, teknologi canggih dan biaya rendah.
Dan yang terpenting adalah membangun hubungan yang kuat dengan peserta
asuransi.
5
Evolution of Distribution Channels, Scor Global Life, 2008, page 3
6
Benoist, Gilles, Bancassurance: The New Challenges, The Geneva Papaers on Risk and Insurance,
Vol.27, No.3, July 2002, page 295
5
faktor. Seperti pada pasar Cina Daratan terfokus terhadap penempatkan upaya
tingkat kinerja yang tinggi dalam waktu yang singkat, inovasi produk,
pengeluaran biaya yang relatif kecil, kualitas layanan dan promosi penjualan
adalah hal yang mutlak untuk tetap dilakukan setiap waktu. Sedangkan dalam
situasi pasar Taiwan terfokus pada penempatkan upaya-upaya yang lebih giat
tingkat kinerja yang tinggi dalam inovasi produk, kemitraan pemasaran dan
diterapkan oleh para pelaku asuransi dan perbankan. Berbagai macam model
atau skema yang diterapkan dalam menjual produk asuransi. Dengan tujuan
Seperti salah satu contohnya adalah PT. BNI Life Insurance (BNI Life)
yang melakukan joint venture dengan PT. Bank Negara Indonesia (Persero)
Tbk. Produk-produk asuransi yang dimiliki oleh PT. BNI Life Insurance dapat
7
Chiang Ku Fan and Chen-Liang Cheng, An examination of key factors influencing bancassurance
success – Taiwan and mainland China evidence, Department of Risk Management and Insurance, Shih
Chien Universtiy, #70, Ta-Chih Street, Taipei, Taiwan, Republic of China, The Service Industries
Journal, Vol. 31, No. 11, August 2011, page 1901
6
dipasarkan melalui jaringan pemasaran yang dimiliki oleh PT. Bank Negara
Maka dari itu, dengan uraian latar belakang diatas peneliti bermaksud
B. Identifikasi Masalah
asuransinya yang bekerjasama dengan PT. Bank Negara Indonesia Tbk. Oleh
karena itu, dari penelitian yang dilakukan oleh Peneliti, maka Peneliti
dilakukan sebelumnya.
1. Batasan Masalah
2. Rumusan Masalah
1. Tujuan Penelitian
2. Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat diperoleh dari peneitian ini adalah sebagai berikut:
a. Manfaat Akademis
lapangan.
Jakarta.
b. Manfaat Praktisi
(1) Bagi pihak perusahaan, yaitu PT. BNI Life Insurance (BNI Life),
kuisioner dan wawancara dan data sekunder berupa studi literatur, dengan
lebih tepat, efekif dan efisien dalam memahami karakteristik dan kepuasan
konsumen.
Review, No. 210, Desember 2007, oleh Malia Rochma. Penelitian ini
bahwa setiap tahun ada 2,4 juta bayi yang berpotensi memiliki asuransi.
INDONESIA. Al-Iqtishad, Vol. 2, No. II, Juli 2010, oleh Siti Mashnu’ah,
1. Kerangka Teoritis
diangkat oleh Peneliti. Pertama, tinjauan teori yang akan dibahas adalah
garis besar mengenai arti dari strategi itu sendiri. Kedua, tinjauan teori
kegiatan bisnis yang dijalankan oleh subjek dalam penelitian ini. Tinjauan
Sebagai salah satu dari strategi pemasaran yang kini marak dilakukan
2. Kerangka Konseptual
sebagai berikut :
12
Bancassurance
G. Hipotesis
Bukan hal yang baru jika terjadi perubahan di pasar. Pasar bersifat
dinamis dan terus berkembang mengikuti zaman. Pasar berubah secara radikal
Pelanggan semakin menginginkan kualitas dan layanan yang lebih tinggi dan
8
Kotler, Philip, dkk, Manajemen Pemasaran Sudut Pandang Asia, Penerjemah Zein Isa, Ed.3, Jilid 1,
(PT. INDEKS Kelompok GRAMEDIA, 2004), h.33
13
yang lebih rendah berarti laba yang lebih tinggi, atau kemampuan untuk
menekan harga. Kedua, perusahaan dengan biaya yang lebih rendah juga
pelayanan baru yang unggul, perbaikan fitur, dan sistem pelayanan yang
inovatif9.
produk yang dihasilkan disertai keunggulan yang dimiliki. Tentu saja itu akan
9
Lovelock, Christopher, dkk, Pemasaran Jasa (Manusia, Teknologi, Strategi) Perspektif Indonesia,
Penerjemah Dian Wulandari, Devri Barnadi Putera, Ed.7, (Jakarta: Penerbit Erlangga, 2010), h.152-
153
14
dewasa kini sudah semakin tumbuh. Kebutuhan akan asuransi, baik yang
risiko yang dapat menjadi ancaman bagi siapa pun melahirkan kebutuhan
tersebut.
harta kekayaan.
10
Ganie, A. Junaidi, Hukum Asuransi Indonesia, Ed.1, Cet. 2, (Jakarta: Sinar Grafika, 2013), h.47-48
15
metode ini merupakan kerjasama yang dilakukan antara pihak asuransi dan
jalur distribusi yang dimiliki oleh bank ataupun sebaliknya dengan tujuan
perluasan pangsa pasar dan sudah tentu metode ini menekan biaya pemasaran
dan penjualan.
bank dengan produk asuransi jiwa dari asuransi. Alasan penggabungan yang
teknologi yang menjadi sarana pendukung bagi pihak bank dalam melakukan
Tentu dapat dikatakan bahwa dengan daya dukung yang ada akan
lebih meningkat dari sebelumnya. Cukup dengan melalui pihak bank, maka
masyarakat yang telah menjadi peserta asuransi ataupun yang belum menjadi
H. Sistematika Penulisan
berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini berisikan latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan dan
Bab ini berisikan tinjauan-tinjauan teori yang digunakan dalam peneltian ini
Bab ini berisi mengenai metode penelitian yang dilakukan oleh peneliti guna
Pada bab ini akan dipaparkan gambaran mengenai gambaran umum dari PT.
Inti dari bab ini adalah kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dijalankan
TINJAUAN TEORITIS
1. Strategi
a. Tingkatan-Tingkatan Strategi
yang menyeluruh.
18
19
di tangan pelanggan.
b. Perumusan Strategi
organisasi.
variasinya.
1. Konsep Penjualan
12
Fitriadi, Barkah, STRATEGI BERSAING: SUATU KAJIAN PERUMUSAN STRATEGI PEMASARAN
GUNA MERAIH KEUNGGULAN KOMPETITIF (Studi pada PT. Ongkowidjojo, Malang), Vol. 5, No.
1, 2013, h.2-3
13
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Penerjemah Benyamin Molan, Ed.12,
Jilid 1, (PT. INDEKS, 2009), h.18-19
21
pemasaran.
2. Konsep Pemasaran
aspek yang lebih luas. Dapat diketahui bahwa pemasaran merupakan suatu
sistem dari kegiatan bisnis yang saling berhubungan dan ditujukan untuk
14
Kotler, Philip, dkk, Manajemen Pemasaran Sudut Pandang Asia, h.23
15
Zulkarnain, Ilmu Menjual Pendekatan Teoritis dan Kecakapan Menjual, Ed.1, (Yogyakarta: Graha
Ilmu, 2012), h.10
16
Ibid., h.12-13
22
17
Sukotjo, Hendri dan Sumanto Radix A., Analisa Marketing Mix-7P (Produk, Price, Promotion,
Place, Partisipant, Process, dan Physical Evidence) terhadap Keputusan Pembelian Produk Klinik
Kecantikan Teta di Surabaya, Jurnal Mitra Ekonomi dan Manajemen Bisnis, Vol. 1, No. 2, Oktober
2010, h.216
18
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, h.19
19
Tjiptono, Fandy, Pemasaran Jasa Prinsip, Penerapan, Penelitian, Ed.1, (Yogyakarta: ANDI, 2014),
h.4
23
menguntungkan21.
20
Gronroos, Christian, Designing a Long Range Marketing Strategy for Services, Long Range
Planning, Vol. 13, April 1980, page 36
21
Manu, Franklyn A. and Ven Sriram, Innovation, Marketing and Performance Strategy, Environment,
Journal of Business Research 35, 1996, page 79
22
Hermawan, Agus, Komunikasi Pemasaran, (Jakarta: PENERBIT ERLANGGA, 2012), h.33
24
sebagainya23.
b. Perencanaan Strategik
yang jelas, sasaran pendukung, sebuah portfolio bisnis yang sehat, dan
Tujuan tersebut tertuang dalam visi dan misi yang di emban oleh
23
Kasali, Rhenald, Membidik Pasar Indonesia Segmentasi, Targeting, dan Positioning, (Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama, 2005), h.53-54
24
Kotler, Philip & Gary Amstrong, Dasar-Dasar Pemasaran, Ed.6, h.51-52
25
pernyataan misi hanya ketika misi tersebut sudah tidak relevan lagi.
yang dalam bahasa Indonesia telah menjadi populer dan diadopsi dengan
25
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, h.43-45
26
Ningrum, Ririn Tri Puspita, ASURANSI SYARIAH (Analisa Historis Prinsip-prinsip Asuransi
Syari’ah Perspektif Manhaj Al-Kully), El-Wasathiya Jurnal Studi Agama, Vol. 1, No. 1, 2013, h.50
26
perdagangan.
Sebuah usaha bersama agar tetap menjaga stabilitas keadaan yang ada.
sampai sekitar 4.000 tahun silam dalam bentuk upaya para pemilik kapal
atau para pedagang bangsa Babylonia yang hidup di antara sungai Euphrat
Dengan cara bahwa mereka dapat meminjam uang dari pedagang lain
27
Puspitasari, Novi, SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ASURANSI ISLAM SERTA
PERBEDAANNYA DENGAN ASURANSI KONVENSIONAL, Jurnal Ekonomi Akuntansi dan
Manajemen, Vol. X, No. 1/2011, h.36
27
2. Konsep Asuransi
Dapat diartikan bahwa segala kerugian yang mungkin terjadi pada masa
asuransi29.
Dalam asuransi tidak dikenal istilah menang dan kalah layaknya dalam
membayar premi sebagai biaya dan bila terjadi klaim akan menerima ganti
Apabila tidak terjadi klaim berarti tidak ada kerugian, karena harta
dibuat atas dasar prinsip saling percaya dan itikad baik antara Tertanggung
asuransi itu disebut polis yang menjadi perikatan antara kedua belah
1860, ketika CGER sebuah bank tabungan dari Belgia mulai menjual
jiwa Eropa.
30
Sendra, Ketut, Klaim Asuransi: Gampang!, (Jakarta: BMAI dan Penerbit PPM, 2009), h. 4-6
30
Negara-negara ini tidak hanya telah menjadi pemain utama di Timur Asia,
akan tetapi mereka juga diharapkan untuk bermain dalam peran utama di
31
Ghimire, Rabindra, Bancassurance: A Tool of Integrating Insurance and Banking Industries,
Mirmire Monthly, Year 42, issue 3, Vol. 322, 2013, page 2
32
Jung Kee Hong and You-il Lee, Bancassurance in East Asia: Cultural impact on customers’ cross-
buying behavior, Journal of Financial Services Marketing, Vol. 19, No. 3, 2014, page 234-235
31
dewasa ini telah banyak bank dan asruansi di Indonesia yang menawarkan
waktu.
2. Konsep Bancassurance
a. Referensi
perbankan.
jauh.
c. Integrasi Produk
34
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) Nomor/SEOJK.05/2016 Tentang Saluran Pemasaran
Produk Asuransi Melalui Kerja Sama Dengan Bank (Bancassurance)
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Subjek Penelitian
dengan penelitian yang sedang dijalankan. Data dari subjek penelitian inilah
yang diangkat dalam penelitian ini. Karena penelitian kali ini mengangkat
dalam penelitian ini adalah PT. BNI Life Insurance, yang beralamat di BNI
Life Tower Lantai 21 The Landmark Center, Jl. Jenderal Sudirman, No. 1,
12910.
B. Jenis Penelitian
pertanyaan yang meyangkut keadaan pada waktu yang sedang berjalan dari
35
Consuelo G. Sevilla, Penghantar Metode Penelitian, (Jakarta: UI-PRESS, 1993), h.71
34
35
yang dilakukan oleh subjek penelitian, dalam hal ini PT. BNI Life Insurance.
sebuah bentuk laporan atau uraian. Menguraikannya secara tertulis dan apa
C. Pendekatan Penelitian
dari proses berpikir secara induktif yang berkaitan dengan dinamika hubungan
diperlukan.
deskriptif. Pengumpulan data pada penelitian kali ini akan dilakukan melalui
wawancara kepada pihak yang berwenang terhadap objek penelitian ini, yaitu
1. Wawancara
masalah tertentu dan merupakan suatu proses tanya jawab lisan dimana
dua orang atau lebih berhadapan secara fisik. Wawancara dilakukan untuk
mendasarkan diri pada laporan tentang diri sendiri atau self-report, atau
dengan pasti informasi apa yang akan diperoleh. Oleh karena itu dalam
37
Ibid., h.160
38
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D, (Bandung: CV. ALFABETA 2013),
h.231
39
Ibid., h.233
37
Bancasurance PT, BNI Life Insurance, yakni salah satu atau lebih
Insurance.
1. Memvalidasi Data
didapatkan oleh peneliti di analisis. Hal ini dilakukan agar data-data yang
dengan apa yang akan di teliti oleh Peneliti. Langkah ini di rasa perlu
digunakan oleh Peneliti dalam penelitian ini memiliki kolerasi yang baik
Langkah ini adalah bagian dari upaya Peneliti untuk tetap memfokuskan
Bancassurance dari PT. BNI Life Insurance ini. Agar keseluruhan data
dan informasi yang telah Peneliti dapatkan bisa digunakan denagn sebaik-
dan lengkap mengenai apa yang dilihat dan didengar. Langkah ini
39
pembahasan dari uraian yang telah ada agar penelitian ini tetap pada
3. Menyajikan Temuan
tergambarkan kaitan antara satu kejadian dengan kejadian yang lain, atau
40
berpikir secara utuh dengan didukung oleh teori-teori yang digunakan dan
menampilkan hasil secara apa adanya, yaitu fakta yang sedang berlaku di
secara utuh untuk menganalisa kejadian yang tengah berlangsung saat ini
40
Indrawan, Rully dan R. Poppy Yaniawati, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan
Campuran untuk Manajemen, Pembangunan dan Pendidikan, (Bandung: PT. Refika Aditama, 2014),
h.153-156
41
F. Indikator Penelitian
asuransi, dalam hal ini adalah PT. Bank Negara Indonesia Tbk. dengan PT.
PT. BNI Life Insurance. Berdasarkan penelitian yang akan dilakukan tersebut,
yang erat kaitannya dengan pertumbuhan penjualan produk asuransi PT. BNI
PT. BNI Life Insurance (BNI Life) merupakan perusahaan asuransi yang
syariah.
1. Visi Perusahaan
2. Misi Perusahaan
42
43
a. Integrity
b. Customer Oriented
c. Trust
keahlian.
e. Team Work
Membina sinergi dan kerja sama antar individu dengan optimal untuk
f. Innovative
44
berkala.
g. Embrace Change
Bancassurance Specialist dari BNI Life yang hadir untuk membantu dan
capaian target yang diingingkan dan perluasan pasar yang diharapkan bisa
baik, yaitu dari investasi dan konsumsi. Konsumsi masyarakat yang tumbuh
berpenghasilan menengah.
asuransi di Indonesia yang saat ini penetrasinya masih kurang dari 5%,
begitu padat menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku industri asuransi dalam
memerlukan metode yang baik dan terukur agar hasil yang dicapai dapat
melalui jalur-jalur distribusi yang dimiliki oleh bank dan menjadikan nasabah-
nasabah dari pihak bank tersebut sebagai target sasaran untuk menjual produk
asuransi.
Bank Negara Indonesia Tbk. sebagai mitranya. Pengalaman dari PT. Bank
yang dimiliki akan mendukung pemasaran produk asuransi itu sendiri. Ini
merupakan hal yang strategis bagi kedua belah pihak dengan memberdayakan
kantor cabang yang ada dan menggali jumlah nasabah yang potensial.
metode pemasaran ini memiliki peluang besar untuk tumbuh. Sumber Daya
Manusia (SDM) dari PT. Bank Negara Indonesia Tbk. yang di tambah dengan
lebih baik.
dalam kurun waktu tahun 2010 hingga 2015, maka dapat dilihat pada tabel di
bawah ini :
1 2010 31.551
2 2011 27.617
3 2012 44.956
4 2013 85.645
5 2014 113.369
6 2015 220.306
yang dilakukan PT. BNI Life Insurance pada aspek pertumbuhan polis
Specialist tersebut.
sinergitas anatara PT. BNI Life Insurance dan PT. Bank Negara Indonesia
Tbk., maka didapatkan hasil yang sugnifikan. Menurut data yang di peroleh
Bancassurance (2011-2012)
2011 2012
42
Laporan Tahunan (Annual Report) PT. BNI Life Insurance 2012
50
dilakukan. Penurunan yang dialami pada tahun 2011, di evaluasi oleh pihak
perusahaan dan sebagai acuan bagi pertumbuhan di tahun yang akan datang.
kebijakan dan mempertajam sasaran, hal ini dapat dilihat pada sikap yang
diambil oleh PT. BNI Life Insurance. Menanggapi penurunan polis di tahun
melalui metode Bancassurance dan segmen pasar yang sangat luas, oleh
dalam jangka waktu 2012 hingga 2015 untuk dijadikan sebagai tulang
Bancassurance (2012-2013)
51
2012 2013
perumusan strategi dari PT. BNI Life Insurance sangat terstruktur, dimana
terus di tingkatkan. Dan tidak terlepas dari proyeksi jangka panjang PT. BNI
40.689 di tahun 2013, menjadi 85.645. Di samping itu, Peneliti juga menilai
bahwa dari data yang di dapatkan peningkatan polis asuransi melalui metode
Bancassurance pada tahun 2013 juga dipengaruhi oleh sub saluran Asuransi
dan klaim. Penerapan kebijakan free cover dengan automatic cover yang lebih
tinggi dari sebelumnya yang sebesar Rp50 juta pada awal 2012, menjadi
43
Laporan Tahunan (Annual Report) PT. BNI Life Insurance 2013
52
Bancassurance (2013-2014)
2013 2014
bahwa ternyata di tahun 2014, total perolehan polis asuransi yang paling
9.426 menjadi 8.896 polis asuransi. Sedangkan di sisi lain, metode Employee
Benefit meningkat dari tahun sebelumnya, yakni menjadi 603 polis asuransi
dari 490 polis asuransi dan pada metode Syariah meningkat sebanyak 11.067
Peneliti menganggap bahwa data yang tersaji mulai dari tahun 2011 hingga
44
Laporan Tahunan (Annual Report) PT. BNI Life Insurance 2014
53
tahun 2014 yang disajikan adalah sebagai bentuk penjabaran secara gambaran
pihak PT. Bank Negara Indonesia Tbk. dan pertumbuhan yang dialami oleh
Bancassurance (2014-2015)
2014 2015
menilai, proyeksi jangka panjang (Roadmap) yang ditentukan oleh pihak PT.
menjadi tonggak pemasaran produk asuransi sudah terbukti. Dari tahun 2011
data yang didapatkan oleh Peneliti, dari keempat sub saluran Bancassurance
dan asuransi kecelakaan untuk para nasabah BNI serta asuransi perjalanan,
pengoptimalannya.
proyeksi jangka panjang Bancassurance PT. BNI Life Insurance bisa sangat
menguntungkan. Dari data tersebut, Peneliti melihat bahwa dari keempat sub
kerap meningkat pada setiap tahunnya. Terlebih pada sub saluran In Branch,
55
namun Peneliti menganggap adanya pergerakan yang lamban dari sub saluran
Telemarketing yang dijalani. Akan tetapi, dengan kondisi seperti itu, ketiga
Bancassurance.
Jika ditinjau dari tinjauan teori yang digunakan oleh Peneliti terkait
Panjang) dari PT. BNI Life Insurance yang diberlakukan dari mulai tahun
strategik yang dibuat oleh PT. BNI Life Insurance. Kebijakan ini diambil
yang kuat dan strategis, dikatakan kuat dan strategis karena menggandeng
Bancassurance PT. BNI Life Insurance ini adalah nasabah perorangan PT.
wilayah Indonesia.
56
utama bagi pertumbuhan polis asuransi PT. BNI Life Insurance. Pertumbuhan
Polis asuransi dan keikutsertaan peserta asuransi adalah dua hal yang saling
oleh pihak bank, dalam hal ini PT. Bank Negara Indonesia Tbk.,
dikolabirasikan dengan Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh PT. BNI
Infrastruktur dan basis nasabah yang dimiliki oleh PT. Bank Negara
target sasaran Bancassurance dari PT. BNI Life Insurance adalah para
belah pihak ini layak untuk dikembangkan, melalui penguatan kerjasama yang
sudah ada akan membawa hasil yang lebih signifikan ke depannya. Dengan
data yang telah didapatkan sebelumnya, kali ini Peneliti akan memaparkan
Met
an Bancassurance
asuransi PT. BNI Life Insurance melalui metode Bancassurance. Dari data
Jiwa Kredit, yang merupakan salah satu sub saluran distribusi dalam
asuransi menurun dari tahun 2012 yang mencapai 412.258 peserta menjadi
pada tabel 6 ternyata tidak dialami pada tahun 2014 dan 2015. Di tahun 2014
peningkatan polis asuransi yang meningkat mencapai 32,37% dan tahun 2015
diikuti dengan tumbuhnya polis asuransi yakni sebesar 94,33%, yang telah
terhadap PT. BNI Life Insurance dalam aspek pemasaran produk asuransinya.
yang bersifat fluktuatif. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, baik internal
asuransi dari tahun 2010 hingga 2015 rata-rata menunjukkan jumlah yang
signifikan. Jumlah menurun pada tahun 2013 namun meningkat dalam 2 tahun
peningkatan yang sangat baik. tercatat pada data terakhir di tahun 2015,
Insurance, yang terdiri dari produk Unit Link, Tabungan, Endowment dan
Tradisional.
peningkatan adalah produk asuransi Unit Link, yaitu BLife Cash Pro, BLife
sekaligus bagi para peserta asuransi. Sebagai gambaran umum, Peneliti akan
yang diperoleh Peneliti untuk kontribusi Bancassurance pada tahun 2011 dan
ketiga metode pemasaran lainnya, hal tersebut dapat dilihat pada bagan di
bawah ini:
61
21% 25%
39%
53%
16%
35%
secara umum pada keempat metode pemasaran PT. BNI Life Insurance. Data
yang diperoleh memang hanya pada kisaran tahun 2011 dan 2012, namun
kedua ilustrasi tersebut sebagai gambaran yang disajikan Peneliti agar dapat
melihat lebih luas lagi terhadap dampak yang ditimbulkan dari metode
pertumbuhan polis asuransi yang dialami pada tahun 2011 hingga 2012,
akan membawa keuntungan yang lebih besar, terlebih lagi dengan prediksi
persaingan usaha asuransi yang mungkin akan jauh lebih kompetitif dari tahun
Asean) secara efektif akan menuntut setiap perusahaan asuransi secara umum
dan PT. BNI Life Insurance secara khusus harus semakin massif melakukan
pencapaian hasil dari salah satu metode pemasaran PT. BNI Life Insurance
perusahaan asuransi lainnya. Hasil yang diperoleh dari aspek kuantitas akan
63
konsistensi kesepahaman antara PT. BNI Life Insurance dan PT. Bank Negara
A. Kesimpulan
kesimpulan yang dapat ditarik oleh Peneliti akan mengacu kepada indikator
dihasilkan pada tahun 2010 hingga 2015 memiliki tren yang positif.
lainnya yang dilaksanakan oleh PT. BNI Life Insurance. Capaian yang
produk asuransi PT. BNI Life Insurance, tetapi perolehan data yang
63
64
juga merupakan salah satu faktor pendukung dibalik hasil positif yang
3. Dalam aspek produk, produk asuransi PT. BNI Life Insurance yang
produk Unit Link. Yakni BLife Cash Pro, BLife Future Plan, BLife
B. Saran
Dari seluruh penelitian yang dilakukan oleh Peneliti dan data-data yang
1. Tren positif yang telah di dapatkan dari penjualan produk asuransi melalui
produk asuransi milik PT. BNI Life Insurance terus dapat menyesuaikan
dapat semakin luas untuk menggapai pasar dan dapat berdampak langsung
di dapatkan.
DAFTAR PUSTAKA
Jurnal
Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI), Pengaruh Gender, Tingkat Pendidikan
Pengelolaan Dana Premi Unit Link Syari'ah, Jurnal Asuransi Dan Manajemen Resiko,
Benoist, Gilles, Bancassurance: The New Challenges, The Geneva Papers on Risk and
Bancassurance Succes - Taiwan and Mainland China Evidence, The Service Industries
Gronroos, Christian, Designing a Long Range Marketing Strategy for Service. Long Range
Jung Kee Hong & You-il Lee, Bancassurance In East Asia: Cultural impact on customers cross-
Manu, Franklyn A. and Ven Sriram, Innovation, Marketing and Performance Strategy,
Ningrum, Ririn Tri Puspita, ASURANSI SYARIAH (Analisa Historis Prinsip-Prinsip Asuransi
Syari'ah Perspektif Manhaj Al-Kully), El-Wasathiya Jurnal Studi Agama, Vol.1, No.1,
2013
Sukotjo, Hendri, & Sumanto Radix A., Analisa Marketing Mix-7P (Produk, Price, Promotion,
Produk Klinik Kecantikan Teta di Surabaya, Vol.1, No.2, Jurnal Mitra Ekonomi dan
Buku
Ganie, A. Junaidi, Hukum Asuransi Indonesi, Ed.1, Cet.2, (Jakarta: Sinar Grafika, 2013)
70
Gunawan, Imam, Metode Penelitian Kualitatif, (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2013)
Indrawan, Rully dan R. Poppy Yaniawati, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan
Aditama, 2014)
Kasali, Rhenald, Membidik Pasar Indonesia Segmentasi, Targeting dan Positioning, (Jakarta:
Kotler, Philip, & Gary Amstrong, Dasar-Dasar Pemasaran, Ed.6, (Jakarta: Intermedia, 1995)
Kotler, Philip, dkk., Manajemen Pemasaran Sudut Pandang Asia, Penerjemah Zein Isa, Ed.3,
Kotler, Philip & Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Penerjemah Benyamin Molan,
Indonesia, Penerjemah Dian Wulandari, Devri Barnadi Putera, Ed.7, (Jakarta: Penerbit
Erlangga, 2010)
Salim, Abbas, Asuransi & Manajemen Resiko, Ed.2, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007)
Sendra, Ketut, Klaim Asuransi: Gampang!, (Jakarta: BMAI dan Penerbit PPM, 2009)
2013)
71
Tjiptono, Fandy, Pemasaran Jasa (Prinsip, Penerapan, Penelitian), Ed.1, (Yogyakarta: ANDI,
2014)
Zulkarnain, Ilmu Menjual Pendekatan Teoritis dan Kecakapan Menjual, Ed.1, (Yogyakarta:
Dokumen Elektronik
Dokumen Lainnya