Anda di halaman 1dari 102

PENGARUH PROMOSI MEDIA SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN

PEMBELIAN PADABUTIK MISSYSHOP OFFICIAL


DI KOTA MAKASSAR

SKRIPSI

Oleh
ANITA LESTARI
105721131816

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MAKASSAR
2020
PENGARUH PROMOSI MEDIA SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN PADA BUTIK MISSYSHOP OFFICIAL
DI KOTA MAKASSAR

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana ekonomi
pada program studi manajemen fakultas ekonomi dan bisnis

ANITA LESTARI
105721131816

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MAKASSAR
2020

i
PERSEMBAHAN

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat

dan hidayah serta karunia-Nya, karya ilmiah sederhana ini kupersembahkan

kepada kedua orang tuaku dan saudara saudariku yang selalu memberikan

dukungan baik moril maupun materil, nasehat, dan kasih sayang serta

senantiasa mendoakan keberhasilan di setiap langkahku.

MOTTO HIDUP

Ku olah kata, kubaca makna,

Kuikat dalam alinea, kubingkai dalam bab sejumlah lima

Jadilah mahakarya,gelar sarjana kuterima, Orang tua pun bahagia.

ii
iii
iv
v
ABSTRAK

ANITA LESTARI, Tahun 2020, Pengaruh Promosi Media Sosial


Terhadap Keputusan Pembelian Pada Butik Missyshop Official, Skripsi
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Makassar. Di bimbing oleh Pembimbing 1 Buyung
Romadhoni, dan Pembimbing II Aulia.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi
media sosial terhadap keputusan pembelian pada Butik Missyshop
Official di Kota Makassar.
Sampel menggunakan metode wawancara langsung dengan
pihak-pihak yang terlibat dengan masalah yang sedang di bahas serta
memberikan kuesioner kepada 100 responden sesuai dengan penelitian
yang dilakukan. Data di analisis dengan menggunakan metode kuantitatif
yang menggunakan enam rumus yaitu Uji validitas, Uji Reliabilitas,
Regresi Linear, Uji T dan Kofisien determinasi dengan bantuan software
SPSS 26 for windows.
Hasil menunjukkan bahwa Promosi Media Sosial berpengaruh positif dan
signifikan terhadap Keputusan Pembelian Pada Butik Missyshop Official
di Kota Makassar.

Kata Kunci: Promosi Media Sosial, Keputusan Pembelian

vi
ABSTRACT

ANITA LESTARI, 2020.The Effect of Social Media Promotion on


Purchasing Decisions at the Official Missyshop Boutique in Makassar City,
Thesis Faculty of Economics and Business Departement of Management
Muhammadiyah University of Makassar. Guided by Supervisor I Buyung
Romadhoni and Advisor II Aulia.
This study aims to determine the esffect of social media promotion on
purchasing decisions at the Official Missyshop Boutique in Makassar City.
The sample used the direct interview method with the parties involved
with the problem being discussed and gave a questionnaire to 100 respondents
according to the research conducted. The data were analyzed using quantitative
methods using six formulas, namely validity test, reliability test, linear regression,
F test, T test and coefficient of determination with the help of SPSS 20.0 for
windows software.
The results show that Social Media Promotion has a positive and
significant effect on Purchasing Decisions at the Official Missyshop Boutique in
Makassar City.

Keywords: Social Media Promotion, Purchase Decision

vii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, berkat petunjuk dan hidayah-Nyalah

sehingga skripsi yang berjudul “Pengaruh Promosi Media Sosial terhadap

Keputusan Pembelian PadaButik Missyshop OfficialDi Kota Makassar” dapat

diselesaikan dengan tepat waktu.

Dalam penyusunan Skripsi ini, berbagai kesulitan ditemui maupun

rintangan, dan hambatan yang penulis temui sejak dari awal pembuatan proposal

ini hingga menjelang penyelesaiannya tetapi dapat teratasi berkat prinsip yang di

sadari penulis.

Teriring ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada kedua orang tua

penulis, Ayahanda dan Ibunda yang tercinta atas segala jerih payah, dorongan

dan doanya demi mencapai keberhasilan penulis dalam menempuh cita-cita.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud tanpa

adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Begitu pula penghargaan

yang setinggi-tingginya dan terima kasih banyak disampaikan dengan hormat

kepada :

1. Bapak Prof. Dr.H. Ambo Asse, M.Ag.,Rektor Universitas Muhammadiyah

Makassar.

2.Bapak Ismail Rasulong, SE., MM, Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Makassar.

viii
3. Bapak,Muh.Nur Rasyid, SE., MM,selaku ketua Program Studi Manajemen

Universitas Muhammadiyah Makassar.

4. Bapak Dr. Buyung Romadhoni. SE.,M.Si, selaku Pembimbing I yang

senantiasa meluangkan waktunya membimbing dan mengarahkan penulis,

sehingga Skripsi selesai dengan baik.

5. Bapak Aulia, S.IP,M.Si.M, selaku pembimbing II yang telah berkenan

membantu selama dalam penyusunan skripsi hingga ujian skripsi.

6.Segenap Segenap Staf dan Karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Makassar.

7. Kakakku terkasih Ananda Anita SE, yang selalu mendoakan, memberikan

semangat, dan membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

8. Tersayang untuk Sahabat saudara tak sedarah Wihdatul Auliyah, Suci

Rahmadani dan Ria Maryam yang selalu menjadi motivasi dan senantiasa

menemani saya dalam suka dan duka.

9. Terima kasih teruntuk semua kerabat yang tidak bisa saya tulis satu persatu

yang telah memberikan semangat, kesabaran, motivasi, dan dukungannya

sehingga penulis dapat merampungkan penulisan Skripsi ini.

Akhirnya, sungguh penulis sangat menyadari bahwa Skripsi ini masih

sangat jauh dari kesempurnaan oleh karena itu, kepada semua pihak

utamanya para pembaca yang budiman, penulis senantiasa mengharapkan

saran dan kritikan demi kesempurnaan Skripsi ini.

ix
Mudah-mudahan Skripsi yang sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua

pihak utamanya kepada Almamater Kampus Biru Universitas Muhammadiyah

Makassar.

Billahi fii Sabilil Haq, Fastabikul Khairat, Wassalamu’alaikum Wr,Wb

Makassar, Oktober 2020

Anita Lestari

x
DAFTAR ISI

Hal.

SAMPUL ......................................................................................................

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ iii

ABSTRAK BAHASA INDONESIA ............................................................... iv

ABSTRACT .................................................................................................. v

KATA PENGANTAR .................................................................................... vi

DAFTAR ISI ................................................................................................. ix

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR/BAGAN ........................................................................ xv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ....................................................................... 4

C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 4

D. Manfaat Penelitian ........................................................................ 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 5

A. Pengertian.................................................................................... 5

xi
1. Definisi Pemasaran. ................................................................................. 5

2. Promosi ................................................................................................ 6

a.Pengertian promosi ............................................................ 6

b. Jenis Promosi.................................................................... 6

c.Indikator dalam Promosi ..................................................... 10

3. Media ...................................................................................................... 12

4. Media Sosial .......................................................................................... 13

a. Pengertian Media Sosial ................................................... 13

b.Evektivitas Media sosial ..................................................... 13

5. Keputusan Pembelian .............................................................................. 15

a. Pengertian Keputusan Pembelian ...................................... 15

b.Proses Pengambilan Keputusan ......................................... 16

B.Hubungan Antar Variabel ............................................................... 17

C.Penelitian Terdahulu ...................................................................... 18

D.Kerangka Pikir ............................................................................... 20

E. Hipotesis ....................................................................................... 21

BAB IIIMETODE PENELITIAN ..................................................................... 22

A.Jenis Penelitian ......................................................................................... 22

B. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................. 22

C. Populasi Dan Sampel .............................................................................. 22

1. Populasi .................................................................................................... 22

2.Sampel ...................................................................................................... 23

D.Teknik Pengumpulan Data. ....................................................................... 24

1. Dokumentasi .......................................................................... 24

2. Observasi Lapangan .............................................................. 24

xii
3. Kuesioner............................................................................... 24

E.Definisi Operasional Variabel ...................................................... 25

1. Variabel Independen ................................................................................. 26

2. Variabel Dependen ................................................................................... 26

F.Metode Ananlisis Data ............................................................... 28

1. Uji Validitas .......................................................................... 28

2. Uji Reliabilitas ...................................................................... 28

3. Uji Hipotesis......................................................................... 29

4. Analisis Koefisien Determinasi ............................................. 29

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 30

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ........................................ 30

1. Sejarah Singkat Lokasi Penelitian ...................................... 30

2. Visi dan Misi Butik Missyshop Official ................................ 32

a. Visi .............................................................................. 32

b. Misi ............................................................................. 32

3. Struktur Butik Missyshop Official ........................................ 33

a. Pembagian Tugas (Job Description) ............................ 33

B. Penyajian Data Hasil Penelitian ............................................... 34

1. Karakteristik Responden.....................................................34

2. Analisis Deskripsi Variabel Penelitian .............................. 36

a. Deskripsi Variabel Promosi Terhadap

Media Sosial ............................................................... 36

b. Deskripsi Variabel Keputusan Pembelian ................................................. 37

3. Hasil Penelitian ....................................................................................... 39

a. Uji Validitas ............................................................ 39

xiii
b. Uji Reliabilitas......................................................... 40

c. Analisis Regresi Linear Sederhana ........................ 41

d. Uji Koefisien Determinasi ....................................... 42

e. Uji T (parsial).............................................................43

C. Pembahasan ........................................................................... 44

BABV KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 46

A. Kesimpulan .......................................................................... 46

B. Saran ................................................................................... 46

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 47

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... 48

xiv
DAFTAR TABEL

Nomor Halaman

Tabel 2.1Penelitian Terdahulu ..................................................................... 18

Tabel 3.1Skor Jawaban ................................................................................ 25

Tabel 3.2 Defenisi Operasional Variabel Penelitian ...................................... 26

Tabel 4.1Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ......................... 37

Tabel 4.2Distribusi Responden Berdasarkan Usia ........................................ 38

Tabel 4.3Distribusi Responden Berdasarkan Pekerjaan ............................... 38

Tabel 4.4 Tanggapan Responden Mengenai Promosi

Terhadap Media Sosial Variabel X ................................................................ 39

Tabel 4.5 Tanggapan Responden Keputusan Pembelian Variabel Y ............ 40

Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas .......................................................................... 43

Tabel 4.7a Hasil Uji Reliability....................................................................... 44

Tabel 4.7b Hasil Uji Reliability....................................................................... 44

Tabel 4.8 Regresi Linear Sederhana ............................................................ 44

Tabel 4.9 Hasil Koefisien Determinasi (R2) ................................................... 45

Tabel 4.10 Hasil Uji Signifikan Parsial ........................................................... 46

xv
DAFTAR GAMBAR

Nomor Halaman

Gambar 2.1Kerangka Pikir ............................................................................ 20

Gambar 2.2Struktur Butik Missyshop Official ................................................ 36

xvi
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Daftar Pernyataan ..................................................................................

2. Tabulasi .................................................................................................

3. Surat Keterangan Penelitian ..................................................................

4. Dokumentasi

xvii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan media sosial saat ini harus di manfaatkan secara

maksimal dalam kehidupan sehari-hari. Tidak di pungkiri lagi jika

perkembangan teknologi saat ini mampu memberikan kemudahan bagi

manusia untuk melakukan segala aktivitasnya. Contoh yang paling

sederhana yaitu, dengan adanya media sosial membuat masyarakat lebih

aktif memperoleh dan menyebarkan informasi. Penggunaan media sosial

merupakan salah satu contoh bukti nyata dari adanya teknologi yang

semakin canggih.

Menurut Kotler (2005: 2), adanya teknologi yang canggih dengan

jaringaninternet memudahkan interaksi secara langsung antara konsumen

dan pelakubisnis. Apapun bisa dilakukan baik sekedar mencari informasi

ataupun menjalankan bisnis.

Seperti diketahui saat ini banyak pekerjaan yang harus diselesaikan

dengan menggunakan bantuan jaringan internet. Media sosial merupakan

salah satu cara yang efektif untuk mempromosikan produk barang atau jasa

yang dimiliki oleh pelaku bisnis melalui internet marketing.

Pemasaran melalui media sosial ini disebut social media marketing.

Berdasarkan Optima Web2, social mediamarketing adalah upaya pemasaran

online dengan menciptakan visibilitas,eksistensi dan keberadaan sebuah

situs web pada social media network (jaringan media sosial) seperti

Facebook, Twitter, Instagram, whatsapp, social bookmarking dan lain-lain.

1
2

Singkatnya social media marketing adalah upaya pemasaran yang

menggunakan media sosial sebagai salurannya.

Media sosial sendiri, sebagai bagian dari internet telah membawa

banyak perubahan kepada komunitas sosial Indonesia, tidak terkecuali

komunitas bisnis Indonesia(Beyond Blogging).Pengertian tentang

pemasaran online atau online marketing adalah segala usaha (bisnis) yang

dilakukan untuk melakukan pemasaran suatu produk atau jasa melalui atau

menggunakan media internet (Dwi Widaningsih).

Kehadiran media sosial dalam pemasaran era digital bisa dilihat dari

dua sisi, yakni sisi pengiklan dan sisi pengguna media sosial.Dari sisi

pengiklan, media sosial memberikan tawaran dengan konten yang beragam.

Iklan tidak hanya bisa diproduksi dalam bentuk teks, tetapi juga audio, visual,

sampai audio visual. Produksi iklan dan pemanfaatan media sosial juga

cenderung membutuhkan biaya yang lebih murah.Tidak hanya itu, target

terhadap calon konsumen juga bisa ditentukan berdasarkan prosedur dari

perangkat yang ada di media sosial. (Nasrullah, 2015:161).

Sehingga sejumlah pelaku bisnis melakukan promosi melalui media

sosial sebagai upaya mendongkrak jumlah penjualan dari bisnis yang

sedang mereka kelola. Kementerian informasi dan komunikasi telah

membuat undang-undang yang membahas masalah promosi media sosial

yaitu undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang informatika dan

transaksi elektronik (UU-ITE)

Pada pasal 27 menjelaskan bahwa promosi media sosial yang

muatannya tidak melanggar kesusilaan, perjudian, penghinaan dan

pencemaran nama baik, pemerasan dan pengancaman. Dengan adanya


3

aturan tersebut promosi pemasaran melalui media sosial dapat terkontrol,

dapat dikenal oleh masyarakat dan menarik minat beli konsumen.

Promosi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memberikan

informasi tentang suatu produk dan mendorong konsumen agardapat

melakukan pembelian produk tersebut. Menurut Harper Boyd (2000),

Promosi merupakan upaya membujuk orang untk menerima produk, konsep

serta gagasan yang akan mempengaruhi keputusan pembelian.

Keputusan pembelian merupakan tahapan yang dilakukan konsumen

sebelum melakukan pembelian sebuah produk. Menurut Sunyoto (2012:251)

Perilaku konsumen (custumer behavior ) adalah kegiatan-kegiatan individu

yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan dan mempergunakan

barang-barang atau jasa termasuk didalamnya proses pengambilan

keputusan pada persiapan dalam penentuan kegiatan-kegiatan

tersebut.Menurut Kotler (2002) keputusan pembelian merupakan tindakan

dari konsumen untuk melakukan pembelian terhadap produk.

Berdasarkan uraian tersebut maka penulis tertarik untuk membuat

penelitian dengan judul “Pengaruh Promosi Media Sosial Terhadap

Keputusan Pembelian Pada Butik Missyshop Officialdi Kota Makassar”.


4

B. Rumusan Masalah

Untuk mempermudah pembahasan, maka peneliti memberikan rumusan

masalah, Apakah promosi media sosial berpengaruh positif

terhadapkeputusan pembelian pada Butik Missyshop Official di Kota

Makassar ?

C. Tujuan Penelitian.

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah penyusun

tuliskan di atas, maka tujuan dari penelitian adalah Untuk mengetahui

pengaruh promosi media sosial terhadap keputusan pembelian pada Butik

Missyshop Official di Kota Makassar.

D. Manfaat Penelitian.

Diharapkan Penelitian ini akan bermanfaat bagi:

1. Penulis, Penelitian ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk

mengembangkan pengetahuan, wawasan, pembelajaran, dan praktek

nyata dalam melakukan strategi-strategi pemasaran khususnya promosi

melalui media sosial, serta sebagai informasi pada penelitian lanjutan.

2. Perusahaan, Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dan dapat

diterapkan secara nyata untuk melakukan pemasaran khususnya promosi

melalui media sosial.

3. Program Studi, Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai

referensi bagi penulis lain untuk digunakan sebagai bahan pendukung

dan pertimbangan penelitian berikutnya berkaitan dengan pengaruh

promosi melalui media sosial terhadap keputusan pembelian.


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teori

1. Pemasaran

Konsep pemasaran merupakan suatu filsafat yang menyatakan

bahwa arah perusahaan lebih dipengaruhi oleh pasarnya (konsumen) dari

pada kemudahan produksi atau teknik yang dimiliki. Hal tersebut

didasarkan atas pengertian bahwa suatu penjualan tidak tergantung pada

agresifnya penjualan melainkan kepada keputusan konsumen untuk

membeli produk.Pemasaran adalah sebuah upaya dengan menerapkan

siasat agar bisa tercapainya tujuan. Dalam hal ini fungsi pemasaran

sangat kuat pengaruhnya terhadap hidup dan matinya sumber finansial

suatu organisasi, dan pemasaran dalam konteks bisnis adalah sebagai

proses yang mana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan

membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dengan tujuan

menangkap nilai dari pelanggan sebagai imbalan (Kotler dan Amstrong,

2008:6). Pemasaran adalah proses manajerial dan sosial dimana individu

dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan

melaluli penciptaan, penawaran, dan bertukar sesuatu yang bernilai satu

sama lain (Tjiptono dan Chandra, 2008:5).Bagi pemasar, janji untuk

memberikan kepuasan pelanggan melalui bauran pemasarannya dapat

menyebabkan terpenuhinya tujuan laba jangka panjang walau kadang

mengorbankan laba jangka pendek. Kepuasan pelanggan merupakan

5
6

perbedaan antara harapan dan kinerja atau hasil yang dirasakan (Tjiptono

dan Chandra, 2008: 24).

2. Promosi

a. Pengertian Promosi

Menurut Sigit (2002: 53), promosi merupakan komunikasi yang

digunakan oleh pemasar untuk menyampaikan informasi, membujuk dan

mengingatkan konsumen tentang produk, jasa, bayangan, gagasan

hingga konsumen dapat melakukan pembelian sesuai dengan

keinganan pemasar

Menurut Gitosudarmo (2000: 237), promosi merupakan kegiatan

yang ditujukan untuk mempengaruhi konsumen agar mengenal produk

yang ditawarkan oleh pelaku bisnis kepada konsumen sehingga

konsumen senang dan membeli produk tersebut.

Jadi pengertian promosi merupakan upaya untuk memberitahukan

atau menawarkan produk dan jasa dengan tujuan untuk menarik calon

konsumen untuk membeli atau menggunakannya.

b. Jenis Promosi

Menurut Peter dan Olson (2000: 181) jenis promosi ada empat

yaitu iklan, promosi penjualan, penjualan personal, dan publisitas.

Keempat jenis promosi tersebut merupakan bagian dari bauran promosi

yang dikelola oleh pemasar dengan strategis hingga mencapai tujuan.

Dalam buku yang berjudul “Pemasaran Praktis” Soehardi Sigit

(2002:53), memberi penjelasan tentang empat jenis promosi tersebut

yaitu:
7

a) Iklan

Iklan merupakan penyampaian informasi tentang suatu produk,

merek perusahaan atau toko yang disajikan secara nonpersonal dan

dengan bayaran tertentu. Iklan bertujuan mempengaruhi konsumen

dalam mengevaluasi perasaan yang berkaitan dengan produk dan

merek. Para era sekarang ini banyak pihak yang secara intensif

menggunakan iklan untuk mempromosikan produk dan merek

perusahaan.

b) Promosi Penjualan

Promosi penjualan adalah mempengaruhi konsumen agar

melakukan pembelian. Sebagai contoh pemberian promo, diskon

harga, kupon dan lainnya. Menurut Heryanto (1991: 11) promosi

penjualan terdiri dariserangkaian teknik yang digunakan untuk

mencapai sasaran penjualan denganbiaya yang efektif, dengan

memberikan nilai tambah pada produk atau jasa baikkepada perantara

maupun pemakai langsung, biasanya bersifat kondisional.

c) Penjualan Personal

Penjualan personal merupakan interaksi secara langsng antara

pemasar dan pembeli. Orang yang melakukan penjualansecara pribadi

dapat menjadi alat promosi. Bagaimana ia bertindak

sangatmempengaruhi sikap konsumen terhadap barang yang

ditawarkan maupunterhadap perusahaan.


8

d) Publisitas

Publisitas adalah bentuk-bentuk komunikasi tentang perusahaan,

produk,atau merek si pemasar yang tidak membutuhkan biaya. Ini

tidak berarti samasekali tanpa biaya, ada biayanya tapi tidak seperti

biaya pemasangan iklan. Biaya-biayaitu relatif kecil. Terkadang

publisitas dapat lebih efektif dari iklan karenakonsumen dapat

dikatakan telah siap untuk menerima pesan yang disampaikan.

Disamping itu, komunikasi publisitas dapat dianggap lebih berwibawa

karena tidakdisajikan oleh organisasi pemasaran (Peter dan Olson,

2014: 209)

Proses komunikasi promosi mengembangkan strategi pemasaran

yang berhasil intinya adalahpermasalahan komunikasi. Semua

promosi diterima konsumen sebagai informasiyang ada di lingkungan

sekitarnya. Pertama konsumen harus diekspos padasebuah informasi

promosi, kemudian mereka masuk dalam komunikasi promosidan

memahami maknanya. Akhirnya, pengetahuan, makna, dan

kepercayaan yangdidapat tentang bentuk promosi yang diterimanya

akan diintegrasikan denganpengetahuan lainnya untuk menciptakan

sikap dan membuat keputusan pembelian (Peter dan Olson, 2014:

202). Jadi promosi harus mempengaruhi bukan hanya kondisi

konsumen tetapijuga perilaku mereka. Tujuan perusahaan produk atau

jasa dapat tercapai jikakonsumen melakukan perilaku tertentu,

termasuk didalamnya membeli produkatau menggunakan jasa

tersebut.Teori Perilaku Terencana (Theory of Planned Behavior)


9

Menurut Azwar (2013: 9) dalam bukunya yang berjudul Sikap

ManusiaTeori dan Pengukurannya dikatakan bahwa, psikologi

memandang perilakumanusia (human behavior) sebagai reaksi yang

dapat bersifat sederhana maupunbersifat kompleks, dimana secara

kodratinya terdapat bentuk-bentuk perilakuinstinksif yang digunakan

untuk mempertahankan kehidupannya.

Menurut Kurt Levin dalam Azwar (2013: 10), dikatakan bahwa

perilakuadalah fungsi karakteristik individu dan lingkungan, dimana

karakteristik individuterdiri dari berbagai variabel-viriabel seperti motif,

nilai-nilai, sifat kepribadiandan sikap yang saling berinteraksi satu

sama lain dan kemudian berinteraksi puladengan faktor-faktor yang

mempengaruhi dalam perilaku.Azwar (2013: 12), menuliskan bahwa

teori perilaku ini berkembang dan dimodifikasi oleh Ajzen (1991)

menjadi Teori Perilaku Terencana atau seringdisebut (Theory of

Planned Behavior). Dalam Theory of Planned Behavior (IPB)dijelaskan

bahwa perilaku yang ditimbulkan oleh individu muncul karena

adanyaniat untuk berperilaku. Sedangkan menurut Ajzen, munculnya

niat untukberperilaku ditentukan oleh tiga faktor (Azwar, 2013: 13)

yaitu :

a) Sikap (Attitude)

Sikap merupakan ungkapan perasaan konsumen tentang suatu

objek apakahdisukai atau tidak, dan sikap juga bisa

menggambarkan kepercayaankonsumen terhadap berbagai atribut

dan manfaat dari objek tersebut.

b) Norma Subjektif (Subjective Norm)


10

Norma subjektif merupakan keyakinan individu mengenai harapan

orang-orang disekitarnya yang berpengaruh, baik perorangan

maupun kelompok untuk melakukan atau tidak melakukan suatu

perilaku tertentu.

c) Persepsi Kontrol Keperilakuan (Perceived Behavior Control)

Persepsi kontrol keperilakuan menggambarkan tentang perasaan

kemampuandiri (self eficacy) individu dalam melakukan suatu

perilaku. Kontrol perilakuyang dirasakan mengacu pada persepsi

kemudahan atau kesulitan dalammelaksanakan perilaku dan

sejarah pengendalian seseorang atas pencapaiantujuan dari

perilaku tersebut.

c. Indikator dalam Promosi

Indikator promosi menurut Ritania dan Jerry (2014) dalam

penelitiannya yaitu antara lain:

a) Jangkauan Promosi

Jangkauan promosi merupakan perkiraan jumlah pengguna dalam

suatu target lokasi yang berdasarkan pengguna yang masuk.

Dengan jangkauan yangbertujuan untuk memperkirakan seberapa

besar peranan orang terhadap informasiyang disampaikan, maka

jangkauan itu sendiri terdiri dari area yang luas atauterbatas. Area

tersebut sesuai apa diinginan perusahaan.

b) Kuantitas Update di Media

Dalam promosi, media yang digunakan untuk mempromosikan

suatu iklan atau informasi atau pesan sangat beragam, mulai dari
11

media elektronik atau mediacetak seperti; koran, majalah, browsur,

radio, TV, spanduk, baliho, dan lainsebagainya, semua itu berupaya

untuk menyampaikan informasi sebagai menarikcalon konsumen.

Dengan perkembangan internet yang terus meningkat,

promosimelalui media sosial sudah kerap dilakukan oleh pemasar,

karena lebih efektif danmenguntungkan.

Kuantitas upload di media adalah seberapa besar atau sering

seorangpemasar mempromosikan atau menyampaikan promosinya

di media. Up to dateatau tidak pada penyampaian promosi yang

diberikan. Keaktifan pemasar dalamupload promosi atau berbagai

informasi di media juga menjadi daya tarikkonsumen.

c) Kualitas Pesan

Kegiatan komunikasi sudah menjadi sebagaian besar kegiatan

sehari-hari,aktivitas pertukaran ide atau gagasan, dan tujuan

komunikasi yang lebih padausaha perubahan tingkah laku pada

seseorang yang dituju sering dilakukan.Dalam pemasaran seorang

pemasar berupaya keras untuk merubah perilakukonsumen agar

melakukan keputusan pembelian atau penggunaan jasa

yangditawarkan.Kualitas pesan sangat membuka kemungkinan

besar terjadinya pengaruhkonsumen dalam membeli. Pesan harus

dapat menciptakan emosi yang positifpada konsumen, seperti

kualitas pesan harus efektif, menarik, unik, kretif, lengkap dan

mudah dipahami.
12

3. Media

Secara etimologis, media kata media berasal dari bahasa latin “

medius” yang berarti tengah, perantara atau pengantar. Menurut National

Education Association (NEA), media merupakan sarana komunikasi

dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk teknologi perangkat

kerasnya. Sedangkan menurut Association of Education Communication

Technology (AECT), media adalah segala bentuk dan saluran yang

digunakan untuk proses penyaluran pesan. Secara umum media dapat

dibagi mejadi tiga, yaitu :

a. Media Visual, adalah media yang dapat dilihat, dibaca dan diraba.

Media ini mengandalikan indera peglihatan dan peraba serta beberapa

diantaranya sangat mudah didapatkan maupun dibuat sendiri seperti

media foto, gambar, komik,gambar tempel poster, majalah, buku,

miniatur, alat peraga, dan sebagainya.

b. Media Audio, adalah media yang bisa didengar saja, menggunakan

indera pendengar yaitu telinga sebagai salurannya. Media audio

seperti suara, musik dan lagu, alat musik, siaran radio, kaset suara,

CD ( Compact Disk), dan sebagainya.

c. Media Audio Visual, adalah media yang bisa didengar dan dilihat

secara bersamaan. Media ini menggerakkan indra pendengaran dan

penglihatan secara bersamaan. Seperti media drama, pementasan,

film, televisi, dan DVD. Media sosial sebagai salah satu contoh media

online termasuk dalam bentuk media audio visual, tetapi lebih lengkap

dan menyatukan semua jenis format media sehingga disebut juga

dengan “multimedia”.
13

4. Media Sosial

a. Pengertian Media Sosial

Menurut Mc Quail (2011: 17), Social media adalah kebiasaan

informasi dan pergeseran peran orang dalam proses membaca dan

menyebarkan informasi yang didukung oleh teknologi web. Sosial

media memberdayakan masyarakat untuk menjadi penyebar informasi.

Social media merupakan pergeseran penyebaran informasi dari

mekanisme broadcast (one-to-many) menjadi mekanisme many-to-

many.

Media sosial adalah konten berisi informasi yang dibuat oleh orang

yang memanfaatkan teknologi penerbitan, sangat mudah diakses dan

dimaksudkan untuk memfasilitasi komunikasi, pengaruh dan interaksi

dengan sesama dan dengan khalayak umum (Nasrullah, 2015: 6).

Praktek pemasaran dengan social media mulai berkembang dan

digunakan sebagai alat strategi pemasaran produk, mempromosikan

merek, dan brand suatu perusahaan. Sosial media merupakan tempat

berkumpulnya orang-orang yang ingin berbagi informasi dan tempat

untuk mencari teman baru serta berinteraksi dengan teman lainnya

secara online.

b. Efektivitas Media Sosial

Menurut Nasrullah (2015: 8) media sosial paling baik dipahami sebagai

suatu kelompok baru dari online media, yang sebagian besar memiliki

karakteristik sebagai berikut:


14

a) Participation & Engagement, social media mendorong kontribusi dan

umpan balik dari semua orang yang tertarik. Hal ini mengaburkan

batas antara media dan penonton (audience).

b) Openness, sebagian besar layanan social media terbuka untuk

menerima umpan balik dari partisipasi. Mereka mendorong suara atau

voting, komentar dan membuat konten. Konten yang dilindungi

password disukai pengguna.

c) Conversation, bila tradisional media berbicara tentang komunikasi

broadcast (konten yang ditransmisikan dan didistribusikan kepada

audience), social media berbicara tentang komunikasi yang lebih baik,

yaitu metode percakapan kumunikasi dua arah.

d) Community, social media memungkinkan komunikasi untuk terbentuk

dengan cepat dan dapat berkomunikasi dengan efektif. Komunikasi

berbagai minat yang sama, seperti pencinta fotografi, masalah politik,

masalah musik atau hiburan, ataupun sebuah acara TV favorit.

e) Connectedness, sebagian besar jenis social media berkembang

karena keterhubungan mereka, yaitu dengan cara memanfaatkan link

yang mengarahkan untuk berpindah ke sumber website yang lain.

Media sosial mampu memenuhi keinginan pengguna untuk

berinteraksi secara interaktif dan berpatisipasi pada apa yang mereka

minati. Karena luasnya berkomunikasi yang interaktif serta jangkauan

global yang dimiliki media sosial. Maka saat ini banyak perusahaan baik

nasional maupun internasional memanfaatkan media sosial untuk

melakukan komunikasi pemasaran produk dan jasa yang dijual kepada

para pelanggan.
15

5. Keputusan Pembelian

a. Pengertian Keputusan Pembelian

Menurut Assauri (2004: 141), keputusan pembelian merupakan

suatuproses pengambilan keputusan akan pembelian yang mencakup

penentuan apayang akan dibeli atau tidak melakukan pembelian dan

keputusan itu diperoleh darikegiatan-kegiatan sebelumnya.

Schiffman dan Kanuk (2007: 120) mendefinisikan keputusan

pembeliansebagai pemilihan suatu tindakan dari dua alternatif atau

lebih. Sedangkanmenurut Sangadji dan Sopiah (2013: 120), keputusan

pembelian konsumen adalah proses mengintegrasikan yang

mengkombinasikan pengetahuan untukmengevaluasi dua alternatif

atau lebih, dan memilih salah satu diantaranya.

Menurut Assael dalam (Muanas, 2014: 26), pengambilan

keputusan adalah suatu proses penilaian dan pemilihan dari berbagai

alternatif sesuai dengankepentingan-kepentingan tertentu dengan

menetapkan suatu pilihan yangdianggap paling menguntungkan.

Berdasarkan definisi di atas disimpulkan bahwa keputusan

pembelianmerupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh konsumen

untuk melakukanpembelian yang nyata, apakah membeli atau tidak

dengan melalui proses.

b. Proses Pengambilan Keputusan

Perilaku pembelian merupakan suatu rangkaian tindakan fisik

maupunmental yang dialami pelanggan ketika akan melakukan

pembelian produk tertentu.Tahap-tahap proses keputusan pembelian

menurut Kotler dan Keller (2009: 185)terdiri dari lima tahap, yaitu:
16

a) Pengenalan Masalah

Keputusan pembelian diawali dengan adanya kebutuhan dan

keinginan, dimana dalam hal ini konsumen menyadari perbedaan

antarakeadaan yang sebenarnya dengan keadaan yang

diinginkannya. Kebutuhantersebut dapat digerakkan oleh

rangsangan dari dalam diri konsumen itusendiri maupun berasal

dari luar diri konsumen.

b) Pencarian Informasi

Setelah konsumen menyadari adanya kebutuhan terhadap produk

tertentu, selanjutnya konsumen tersebut mencari informasi, baik

yang berasal daripengetahuannya maupun berasal dari luar.

Sumber informasi konsumen digolongkan ke dalam empat

kelompok, antara lain:

1) Sumber pribadi; yang terdiri dari keluarga, teman, tetangga,

dan kenalan.

2) Sumber komersial; yang terdiri dari iklan, wiraniaga, penyalur,

dan kemasan.

3) Sumber publik; yang terdiri dari media masa, organisasi

penentu peringkat konsumen.

4) Sumber pengalaman; yang terdiri dari pengalaman dalam

penanganan, pengkajian, danpemakai produk.

c) Evaluasi Alternatif

Evaluasi alternatif adalah proses mengevaluasi pilihan produk dan

merek, dan memilihkan sesuai dengan keinginan konsumen.


17

Beberapa konsep dasar akan membantu kita memahami proses

evaluasi konsumen.

1) Konsumen berusaha memenuhi kebutuhan

2) Konsumen mencari manfaat tertentudari solusi produk.

3) Konsumen memandang masing-masing produk sebagai

kumpulan atribut dengan kemmpuan berbeda-beda dalam

memberikan manfaat yang digunakan untuk memuaskan

kebutuhan.

d) Keputusan Pembelian

Apabila tidak ada faktor lain yang mengganggu setelah konsumen

menentukan pilihan yang telah ditetapkan, maka pembelian yang

aktualadalah hasil akhir dari pencarian dan evaluasi yang telah

dilakukan.

e) Evaluasi Pasca Pembelian

Apabila produk yang dibeli tidak memberikan kepuasan yang

diharapkan, maka konsumen akan merubah sikapnya terhadap

merek produk tersebutmenjadi sikap negatif, bahkan akan menolak

produk tersebut dikemudian hari. Sebaliknya, bila konsumen

mendapat kepuasan dari produk yangdibelinya, maka keinginan

untuk membeli terhadap produk tersebut cenderung akan menjadi

lebih kuat.

B. Hubungan Antar Variabel

Promosi adalah sejenis komunikasi yang memberi penjelasan yang

meyakinkan calon konsumen tentang barang dan jasa. Dalam hal ini promosi

dilakukan melalui media sosial seperti facebook, instagram, dan whatsapp.


18

Keputusan pembelian merupakan suatu proses pengambilan

keputusan akan pembelian yang mencakup penentuan apa yang akan dibeli

atau tidak melakukan pembelian dan keputusan ini diperoleh dari kegiatan-

kegiatan sebelumnya. Jadi, ketika promosi semakin sering dilakukan maka

akan semakin mempengaruhi konsumen dan memperbesar peluang

konsumen tersebut dalam membeli produk yang ditawarkan.

C. Penelitian Terdahulu

Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
Nama Hasil
No Judul
Peneliti Penelitian

1 Failatul Pengaruh Promosi  Ada pengaruh promosi

Khoiro, Media Sosial Terhadap melalui media sosial

N.Rahma, Keputusan Pembelian terhadap keputusan

M.Hufron dengan Viral Marketing pembelian.

(2019) Sebagai Variabel  Ada pengaruh promosi

Intervening (Studi Pada melalui media sosial

Konsumen Warung Siji terhadap viral marketing.

House and Resto  Ada pengaruh viral

Malang). marketing terhadap

keputusan pembelian.

2. Aris Jatmika Pengaruh Promosi  Media sosial instagram

Diyatma Melalui Media Sosial berpengaruh secara

(2017) Instagram Terhadap positif dan signifikan

Keputusan Pembelian terhadap keputusan


19

Produk Saka Bistro pembelian konsumen

&Bar pada Saka Bistro & Bar.

3. Bagas Aji Pengaruh Promosi  Promosi melalui media

Pamungkas Melalui Sosial dan sosial berpengaruh

, Siti Zuhroh Word Of Mouth positif dan signifikan

(2016) Terhadap Keputusan terhadap keputusan

Pembelian (Studi pembelian di Bontacos.

Kasus Pada Kedai  Promosi melalui Word Of

Bontacos, Jombang). Mouth berpengaruh

positif dan signifikan

terhadap keputusan

pembelian di Bontacos.

4. Rahman Pengaruh Strategi  Promosi melalui social

Abd Rasyid, Promosi melalui Social media berpengaruh

Silcyljeova Media, Kualitas signifikan terhadap

Moniharapo Layanan dan Word Of keputusan pembelian

n, Irfan Mouth Terhadap dalam peningkatan

(2018) Keputusan Pembelian penjualan.

Sepeda Motor Suzuki  Kualitas layanan

Pada PT. Sinar berpengaruh positif dan

Galesong Mandiri signifikan terhadap

Malalayang Manado. keputusan pembelian

dalam peningkatan

penjualan.
20

5. Muhammad Pengaruh Media Sosial  Dalam penelitian ini

Cahyani, terhadap Omzet terbukti bahwa media

Luthfya penjualan Handphone sosial berpengaruh

Nilam di Outlet Central IT positif dan signifikan

Qadarwati Gresik. terhadap Omzet

(2018) penjualan dimana t

hitung sebesar 6,708

lebih besar dari t tabel

sebesar 1,990.

D. Kerangka Berpikir

Adapun gambar kerangka pikir dalam penelitian ini sebagai berikut

Gambar 2.1

Kerangka Pikir

Promosi Media Sosial Keputusan Pembelian

(X) (Y)

1. Jangkauan Promosi 1. Pengenalan Masalah


2. Kuantitas Update di 2. Pencarian Informasi
media sosial 3. Evaluasi Alternatif
3. Kualitas Pesan 4. Keputusan Pembelian
5. Evaluasi Pasca
Pembelian.
Ritania dan Jerry Kotler dan Keller
(2014) (2009: 185)
21

Berdasarkan kerangka berpikir diatas dapat dilihat hubungan antar

variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel

independen yaitu Promosi Media Sosial (X) dan variabel dependen yaitu

Keputusan Pembelian (Y). Penelitian ini digunakan untuk meneliti variabel

promosi media sosial secara individual maupun simultan diasumsikan

mempengaruhi variabel Keputusan Pembelian.

Keterangan :

X = Promosi Media Sosial ( Variabel Independen )

Y = Keptusan Pembelian ( Variabel Dependen )

E. Hipotesis

Berdasarkan kerangka konseptual yang diuraikan diatas maka dapat

dirumuskan hipotesis dalam penelitian ini yaitu :

Diduga promosi media sosial berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian pada Butik Missyshop Official di Kota

Makassar.
BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yang

dilakukan dengan cara pengambilan data dan pengolahan data yang

disajikan dalam bentuk angka-angka. Dari hasil pengolahan angka-angka

tersebut akan membentuk sebuah kesimpulan dari penelitian yang

dilakukan. Setelah peneliti memperoleh hasilnya, peneliti mencoba untuk

mendeskripsikan dengan menguraikan kesimpulan yang didasari oleh angka

yang diolah dengan metode statistik tersebut.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukanpada ButikMissyshop Official yang beradadi Jalan

Yusuf Daeng Ngawing Kota Makassar.

Penelitian ini berlangsung selama 2 (dua) bulan, yaitu pada bulan Juli

sampai Agustus 2020.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi pada penelitian ini menentukan sampel adalah konsumen

yang berkunjung pada bulan Juli sampai Agustus 2020, sesuai sumber

dari Butik Missyshop Official Kota Makassar adalah sebanyak 8.864

konsumen. Dimana obyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Butik Missyshop Official Kota Makassar.

22
23

2. Sampel

Menurut Sugiyono (2010: 62), sampel adalah bagian dari jumlah

dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Dalam suatu penelitian, tidak

semua individu dalam populasi dapat diteliti karena mengingat

keterbatasan dalam faktor dana, tenaga, dan waktu yang tersedia maka

peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari sebagian populasi

(Arikunto, 2006: 109).

Pengambilan sampel perlu dilakukan mengingat jumlah populasi

yang tidak mungkin bila dijadikan sampel secara keseluruhan.Dalam

menentukan jumlah sampel peneliti menggunakan rumus perhitungan

besaran sampel dengan rumus slovin:


𝑁
n = (1+𝑁𝑒 2 )

dimana :

n: jumlah sampel

N: jumlah populasi

e: batas toleransi kesalahan atau pelanggaran ketidak telitian karena

kesalahan pengambilan sampel yang di toleransi, yaitu: (0,1%)

Berdasarkan rumus di atas, maka dapat diketahui sampel yang

akan diambil dalam penelitian ini melalui perhitungan berikut:


𝑁
n=
(1+𝑁𝑒2)

8,864
n= 1+8.864.(0,1)2)

8.864
n= (1+8.864.(0,01)

8,864
n= (1+88,64)

8,864
n= 89,64
24

n= 98,88 dibulatkan menjadi 100

Maka ditetapkan sampel dalam penelitian ini sebanyak 100

responden pada konsumen Butik Missyshop Official Kota Makassar.

D. Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan

standar untuk memperoleh data yang diperlukan adalah dokumentasi, yang

mana data dokumentasi memuat apa dan kapan sesuatu terjadi atau

transaksi, serta siapa saja yang terlibat dalam suatu kajian.

Metode yang digunakan untuk mendapatkan data yang dibutuhkan

dalam penelitian ini yaitu:

1. Dokumentasi

Sebuah cara yang dilakukan untuk menyediakan dokumen-

dokumen dengan menggunakan bukti yang akurat dari pencatatan

sumber-sumber informasi khusus dari karangan atau tulisan, wasiat,

buku, undang-undang dan sebagainya.

2. Observasi lapangan

Observasi lapangan adalah metode pengumpulan data dengan

melakukan pengamatan secara langsung dari lapangan. Pengamatan

dilakukan pada obyek penelitian di Butik Missyshop Official Makassar.

3. Kuesioner

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data dengan cara

menyebar angket atau memberikan serangkaian pernyataan atau

pertanyaan tertulis kepada responden yang jawabannya akan diteliti oleh

peneliti sebagai data. Teknik ini dimaksudkan agar memperoleh data dari
25

responden tentang promosi melalui media sosial terhadap keputusan

pembelian.

Skala yang digunakan dalam penyusunan kuesioner adalah skala

likert, yaitu jawaban yang memiliki tingkat atas jawabannya.

Tabel 3.1

SKOR JAWABAN

SKOR

Skala Penilaian Skala Penilaian


PILIHAN
Promosi Media Sosial Keputusan

Pembelian

Sangat Setuju (SS) 5 5

Setuju (S) 4 4

Netral (N) 3 3

Tidak Setuju (TS) 2 2

Sangat Tidak Setuju


1 1
(STS)

E. Definisi Operasional Variabel

Variabel penelitian adalah obyek penelitian atau sesuatu yang menjadi

titik perhatian. Variabel dibedakan menjadi dua yaitu variabel independen

dan variabel dependen. Variabel independen (variabel bebas) yaitu variabel

yang menjadi sebab terjadinya (terpengaruhnya)variabel dependen (variabel

terikat), sedangkan variabel dependen (variabel terikat) yaitu variabel yang


26

nilainya dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel dalam penelitian ini

terdiri dari:

1. Variabel Independen

Variabel Independen merupakan variabel yang mempengaruhi

atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen

(terikat) Variabel independen dalam penelitian ini adalah Promosi Media

Sosial (X).

2. Variabel Dependen

Variabel dependen merupakan variabel terikat atau variabel yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas.

Variabel dalam penelitian ini adalah Keputusan Pembelian (Y).

Tabel 3.2

Definisi Operasional Variabel Penelitian

No.
No Definisi Operasional
Perny
Variabel Indikator
. Variabel a-
taan
1. Promosi Promosi adalah setiap bentuk 1.Jangkauan 1, 2

melalui komunikasi yang Promosi.

media sosial digunakan oleh perusahaan 2.Kuantitas 3,4

(X) (pemasar) untuk memberi Update di media

tahu (informasi), membujuk, sosial.

atau mengingatkan orang 3.Kualitas Pesan. 5,6

mengenai produk, jasa,

bayangan (image), gagasan (Ristania dan

(idea) atau keterlibatan Jerry ,s 2014)


27

perusahaan dan masyarakat

dengan maksud agar orang

dapat menerimanya dan

melakukan perbuatan

sebagaimana seperti

keinginan perusahaan

(pemasar).

(Sigit, 2002:53).

2. Keputusan Keputusan pembelian adalah 1.Pengenalan 1,2

Pembelian suatu proses pengambilan Masalah.

(Y) keputusan akan pembelian

yang mencakup penentuan 2.Pencarian 3,4

apa yang akan dibeli atau Informasi.

tidak melakukan pembelian

dan keputusan itu diperoleh 3.Evaluasi 5

dari kegiatan-kegiatan Alternatif

sebelumnya.

4.Keputusan 6

( Assauri, 2004:141) pembelian

5.Evaluasi Pasca 7,8,9

pembelian.

(Kotler dan

Ketler, 2009 :185)


28

F. Metode Analisis Data

Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Uji Validitas

Uji validitas adalah bukti bahwa instrumen, teknik atau proses

yang digunakan untuk mengukur sebuah konsep benar-benar mengukur

konsep yang dimaksudkan. Uji validitas bertujuan untuk mengukur valid

atau tidaknya suatu item pernyataan.

Validitas suatu butir pernyataan dilihat pada hasil output SPSS

pada tabel dengan judul Item Total Statistic. Cara menilai masing-masing

butir pernyataan dapat dilihat dari nilai Corrected Item Corelation masing-

masing pernyataan. Suatu butir pernyataan dikatakan valid jika nilai r

hitung > dari r tabel.

2. Uji Reliabilitas

Menurut Arikunto reliabilitas merupakan suatu instrumen cukup

dapat dipercaya untuk dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data

karena instrumen tersebut sudah baik.

Uji reliabilitas bertujuan untuk mengukur konsisten tidaknya

jawaban seseorang terhadap item pertanyaan dalam sebuah kuesioner.

Uji reliabilitas menggunakan rumus Croanbach’s Alpha. Nilai Croanbach’s

Alpha dibandingkan dengan nilai r tabel, r tabel dicari dengan nilai

signifikansi 0,05 dengan uji 2 sisi dan jumlah data, jika nilai Croanbach’s

Alpha > r tabel, maka dapat disimpulkan bahwa item-item tersebut reliabel

dan sebaliknya.
29

3. Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis ini digunakan untuk mengetahui apakah

terdapat pengaruh positif antara promosi media sosial terhadap

keputusan pembelian dengan menggunakan uji t yang bertujuan untuk

mengetahui apakah koefisien korelasi signifikan atau tidak. Pengujian

dilakukan dengan cara membandingkan antara t hitung dengan t tabel,

dengan taraf kesalahan 5% atau (0,05). Adapun t hitung dapat dicari dari

hasil perhitungan SPSS dan t tabel dapat dicari dari tabel t dengan df

(degree of freedom) = n-k-1 dimana n adalah jumlah variabel data dan k

adalah jumlah variabel independen.

Dengan kesimpulan hasil uji sebagai berikut:

a. Membandingkan nilai signifikansi lebih kecil dari a

1. Tolak H0 jika angka signifikansi lebih besar dari angka 5% (0,05)

2. Terima H0 jika angka signifikansi lebih kecil dari angka 5% (0,05)

b. Membandingkan nilai t hitung dengan t tabel.

1. Tolak H0 jika angka t hitung lebih besar dari t tabel (ada hubungan

yang signifikansi).

2. Terima H0 jika angka t hitung lebih kecil dari t tabel (tidak ada

hubungan yang signifikan).

4. Analisis Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R Square atau R kuadrat) pada intinya

digunakan untuk mengukur seberapa besar kemampuan variabel

independen dalam menerangkan variabel dependen. R2 dapat naik atau

turun apabila satu variabel independen ditambahkan kedalam model.

Maka dapat dikatakan semakin banyak variabel independen yang dipakai.


BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Sejarah Singkat Lokasi Penelitian

Missyshop Official merupakan sebuah Butik yang berada di Jalan

Yusuf Daeng Ngawing Kota Makassar. Butik ini pertama kali berdiri

pada tahun 2016 yang di jalankan oleh Mirnawati Lukman S.pd

bersama adiknya yang bernama Syerli Lukman pada saat masih

kuliah, Kemudian diberi nama Missyshop Official yaitu singkatan nama

dari keduanya. Ibu Mirna merupakan Owner dari butik ini dan termasuk

anak ke II dari V bersaudara, yang pada saat itu sudah menjadi tulang

punggung keluarga karena ayahnya sudah meninggal dan adiknya

masih sekolah. Maka dari itu mereka bersih keras untuk tetap

melanjutkan pendidikannya dan bisa menghidupi keluarganya dengan

usahanya sendiri yang pada saat itu ia memilih untuk menjual online

yaitu jilbab dan pakaian, Ibu Mirna hanya mempromosikan di media

sosial saja (facebook) tapi barang yang di jual sistem PO (purchase

order) Jadi tidak membutuhkan modal yang banyak. Setiap hari Ibu

Mirna tak hentinya mempromosikan barang dagangannya karena

semangatnya yang sangat tinggi.

Setelah berjalan satupekanmereka mendapat orderan yang

lumayan banyak per harinya. Kemudian pada akhir tahun 2016 Ibu

Mirna sudah bisa restok barang lumayan banyak di kontrakannya.

Seiring berjalannya waktu, dari hasil tabungannya ia sudah bisa

produksi pakaian sedikit demi sedikit dan mulai dikenal banyak orang

30
31

khususnya dari kalangan mahasiswi karena harganya sangat

terjangkau, berkualitas dan tidak pasaran.

Sebagai pusat perbelanjaan yang masih tergolong baru pada saat

itu jumlah konsumen yang datang setiap harinya masih kurang

sehingga hal ini memicu Owner untuk terus memasarkan produknya

dengan mulai membuat akun Instagram dan shopee, kemudian mulai

endorse selegram sehingga produknya dapat dikenal oleh khalayak.

Perkembangan ini terus berlanjut hingga pada tahun 2018 dan

akhirnya Owner harus menyelesaikan studinya di salah satu

Universitas di Makassar.dan pada akhir tahun 2018 Ibu mirna dapat

menyelesaikan studinya dengan gelar S.pd. Berkat usaha dan kerja

kerasnya selama ini beliau bisa membiayai kuliahnya sendiri dan

adiknya dengan hasil kerja keras menjual online. Perkembangan dan

kemajuan yang pesat dirasakan oleh ibu Mirna sehingga mereka

pindah ke ruko yang ukurannya lebih luas. Disana menyiapkan

berbagai fasilitas dan mempunyai 6 karyawan salah satunya Kasir,

Admin Gojek, Admin Jnt, Admin Reseller dan karyawan biasa yang

turut membantu mengatur barang yang masuk. Missyshop Official

Yang sekarang menjadi pusat perbelanjaan bagi remaja atau pun ibu-

ibu yang tergolong murah di Makassar. Setiap hari butik itu selalu

ramai di kunjungi oleh konsumen terutama para custumer reseller

karena disana mempunyai banyak reseller diberbagai kota.


32

2. Visi dan Misi Butik Missyshop Official

a. Visi

1. Menjadi perusahaan fashion nomor satu di indonesia

2. Menghasilkan jenis-jenis fashion berkualitas unggul

3. Melayani pelanggan dengan memberikan kepuasan

4. Menjadi perusahaan fashion profesional yaitu sebuah perusahaan

yang memiliki manajemen tepat guna dalam mengelola organisasi

dan menjalankan usaha.

b. Misi

1. Menjadi perusahaan terpercaya yaitu sebuah perusahaan yang

memiliki akuntabilitas dan kredibilitas yang tinggi

2. Pelanggan merasa nyaman berbelanja di otlet kami

3. Pelanggan dapat up to date tentang informasi dari missyshop

Official

4. Menyelesaikan permasalahan fashion pelanggan secara cepat


33

3. Struktur Butik Missyshop Official

Gambar 2.2

Owner

(Mirnawati Lukman, S.Pd)

Bagian Pemasaran

(Nia Lukman)

Bagian Penjualan Bagian Pengiriman


Bagian Promosi
1. Sumina Marwut, 1. Irmayanti
1. Serly Lukman
A.Md Kep 2. Asmaul Haq
2. Sri Hartina, S.St
2. Nur Isravida 3. Sabar
3. Nur Rahma, S.St
3. Indri 4. Rahman

a. Pembagian Tugas (Job Description)

1. Owner adalah sebagai pemilik butik yang bertanggung jawab dalam

memimpin dan menjalankan, serta memantau perkembangan butik.

2. Bagian pemasaran adalah bagian yang bertanggung jawab dalam

pemasaran suatu produk, sekaligus menangani pihak-pihak yang ingin

melakukan kerjasama dalam penggunaan produk

3. Bagian promosi adalah bagian yang memberitahukan atau menawarkan

produk atau jasa melalui media sosial (dalam hal ini yang digunakan

Butik Missyshop Official yaitu, Shopee dan Instagram)

4. Bagian penjualan adalah bagian yang bertugas melakukan penjualan

terhadap pelayanan konsumen, baik secara offline maupun online serta

melayani segala kebutuhan pelanggan yang berkunjung ke butik.


34

5. Bagian pengiriman adalah bagian yang bertugas dalam proses

pengemasan produk/barang melalui via darat, laut, atau udara.

B. Penyajian Data Hasil Penelitian

1. Karakteristik Responden

Tabel 4.1 menggambarkan distribusi responden berdasarkan

jenis kelamin. Berdasarkan tabel tersebut dapat diketahi bahwa

respoden perempuan 81% lebih banyak dibandingkan responden laki-

laki yaitu 19%. Dapat diketahui dari hasil responden berdasarkan jenis

kelamin, itu lebih dominan perempuan di bandingkan laki-laki karena di

Butik Missyshop Official hanya menyediakan produk/pakaian

perempuan. Adapun konsumen laki-laki hanya datang mengambil dan

mengantarkan orderan pelanggan yang melakukan pembelian secara

online.

Tabel 4.1. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah (orang) Persentase

(%)

Laki-laki 19 19

Perempuan 81 81

Total 100 100

Sumber : data diolah, 2020

Tabel 4.2 dapat diketahui distribusi responden berdasarkan usia.

Tabel tersebut juga menggambarkan bahwa responden mayoritas

berumur 20-25 tahun yaitu sebanyak 59%, sedangkan yang berumur

26-30 tahun adalah sebanyak 33%, adapun umur <9 tahun dan >30

tahun adalah masing-masing sebesar 4 %.


35

Table 4.2. Distribusi Responden Berdasarkan Usia

Usia Jumlah (orang) Persentase

(%)

< 19 tahun 4 4.0

20-25 tahun 59 59.0

26-30 tahun 33 33.0

> 30 tahun 4 4.0

Total 100 100.0

Sumber : data diolah, 2020

Tabel 4.3 dibawah ini dapat dilihat distribusi responden berdasarkan

pekerjaan, tabel tersebut diketahui juga bahwa umumnya responden

adalah mahasiswa/mahasiswi yaitu sebanyak 39%. Adapun yang bekerja

sebagai IRT adalah sebanyak 17 % , wiraswasta sebanyak 15%, karyawan

swasta sebanyak 9%, pelajar sebanyak 6%, PNS dan guru masing-masing

sebanyak 3%, bidang sebanyak 2 orang dan dosen dan yang ganggur adalah

masing-masing sebanyak 1%.

Table 4.3. Distribusi Responden Berdasarkan Pekerjaan

Usia Jumlah (orang) Persentase (%)

Pelajar 6 6.0
IRT 17 17.0
WIRASWASTA 15 15.0
Guru 3 3.0
Bidan 2 2.0
Mahasiswi/mahasiswa 39 39.0
Perawat 4 4.0
Dosen 1 1.0
Nganggur 1 1.0
PNS 3 3.0
Karyawan swasta 9 9.0
Total 100 100.0
Sumber : data diolah, 2020
36

2. Analisis Deskripsi variable Penelitian

a). Deskripsi variabel promosi terhadap media sosial (X)

Variabel promosi terhadap media sosialini diukur melalui 6 butir

pernyataan dengan skala likert 1-5. Hasil tanggapan responden

terhadap variabel tersebut dapat dijelaskan dalam tabel berikut ini:

Tabel 4.4

Tanggapan responden mengenai promosi terhadap media sosial variabel X

No Pernyataan SKOR RATA-RATA

SS S N TS STS

1. X1 18 67 15 0 0 4.03

2. X2 19 58 23 0 0 3.96

3. X3 17 52 30 1 0 3.85

4. X4 24 55 21 0 0 4.03

5. X5 14 59 26 1 0 3.86

6. X6 21 62 17 0 0 4.04

SKOR RATA-RATA 23.77

Sumber: Lampiran

Berdasarkan tabel 4.4 diatas ditunjukkan bahwa pernyataan pertama

didominasi dengan jawaban sangat tidak setuju dan tidak setuju sebesar 0

responden, jawaban netral 15 responden atau 15.0%, jawaban setuju 67

responden atau 67.0%, dan jawaban sangat setuju 18 respnden atau 18.0%.

Pernyataan kedua jawaban sangat tidak setuju dan tidak setuju sebesar 0

responden, jawaban netral 23 responden atau 23.0%, jawaban setuju 58

responden atau 58.0%, dan jawaban sangat setuju 19 responden atau

19.0%. Pernyataan ketiga jawaban sangat tidak setuju sebesar 0 responden,


37

jawaban tidak setuju 1 responden atau 1.0%, jawaban netral 30 responden

atau 30.0%, jawaban setuju 52 responden atau 52.0%, dan jawaban sangat

setuju 17 respnden atau 17.0%. Pernyataan keempat jawaban sangat tidak

setuju dan tidak setuju sebesar 0 responden, jawaban netral 21 responden

atau 21.0%, jawaban setuju 55 responden atau 55.0%, dan jawaban sangat

setuju 24 respnden atau 24.0%. Pernyataan kelima jawaban sangat tidak

setuju sebesar 0 responden, jawaban tidak setuju 1 responden atau 1.0%,

jawaban netral 26 responden atau 26.0%, jawaban setuju 59 responden atau

59.0%, dan jawaban sangat setuju 14 respnden atau 14.0%. dan Pernyataan

keenam jawaban sangat tidak setuju dan tidak setuju sebesar 0 responden,

jawaban netral 17 responden atau 17.0%, jawaban setuju 62 responden atau

62.0%, dan jawaban sangat setuju 21 respnden atau 21.0%.

b). Deskripsi variabel keputusan pembelian (Y)

Variabel keputusan pembelian ini diukur melalui 9 butir pernyataan

dengan skala likert 1-5. Hasil tanggapan responden terhadap variabel

tersebut dapat dijelaskan dalam tabel berikut ini:

Tabel 4.5 Tanggapan responden keputusan pembelian variabel Y

No Pernyataan SKOR RATA-

SS S N TS STS RATA

1. Y1 18 55 26 1 0 3.90

2. Y2 15 50 34 1 0 3.79

3. Y3 23 63 14 0 0 4.09

4. Y4 19 65 16 0 0 4.03

5. Y5 13 52 34 1 0 3.77
38

6. Y6 23 57 20 0 0 4.03

7. Y7 21 59 20 0 0 4.01

8. Y8 21 56 23 0 0 3.98

9. Y9 17 67 16 0 0 4.01

SKOR RATA-RATA 35.61

Sumber: Lampiran

Berdasarkan tabel 4.5 diatas ditunjukkan bahwa pernyataan pertama

didominasi dengan jawaban sangat tidak setuju sebesar 0 responden,

jawaban tidak setuju 1 responden atau 1.0%, jawaban netral 26 responden

atau 26.0%, jawaban setuju 55 responden atau 55.0%, dan jawaban sangat

setuju 18 respnden atau 18.0%. pernyataan kedua didominasi dengan

jawaban sangat tidak setuju sebesar 0 responden, jawaban tidak setuju 1

responden atau 1.0%, jawaban netral 34 responden atau 34.0%, jawaban

setuju 50 responden atau 50.0%, dan jawaban sangat setuju 15 respnden

atau 15.0%. pernyataan ketiga dengan jawaban sangat tidak setuju dan tidak

setuju sebesar 0 responden, jawaban netral 14 responden atau 14.0%,

jawaban setuju 63 responden atau 63.0%, dan jawaban sangat setuju 23

respnden atau 23.0%. Pernyataan keempat jawaban sangat tidak setuju dan

tidak setuju sebesar 0 responden, jawaban netral 16 responden atau 16.0%,

jawaban setuju 65 responden atau 65.0%, dan jawaban sangat setuju 19

respnden atau 19.0%. Pernyataan kelima jawaban sangat tidak setuju

sebesar 0 responden, jawaban tidak setuju 1 responden atau 1.0%, jawaban

netral 34 responden atau 34.0%, jawaban setuju 52 responden atau 52.0%,

dan jawaban sangat setuju 13 respnden atau 13.0%. pernyataan keenam

dengan jawaban sangat tidak setuju dan tidak setuju sebesar 0 responden,
39

jawaban netral 20 responden atau 20.0%, jawaban setuju 57 responden atau

57.0%, dan jawaban sangat setuju 23 respnden atau 23.0%. pernyataan

ketujuh dengan jawaban sangat tidak setuju dan tidak setuju sebesar 0

responden, jawaban netral 20 responden atau 20.0%, jawaban setuju 59

responden atau 59.0%, dan jawaban sangat setuju 21 respnden atau 21.0%.

pernyataan kedelapan dengan jawaban sangat tidak setuju dan tidak setuju

sebesar 0 responden, jawaban netral 23 responden atau 23.0%, jawaban

setuju 56 responden atau 56.0%, dan jawaban sangat setuju 21 respnden

atau 21.0%. pernyataan kesembilan dengan jawaban sangat tidak setuju dan

tidak setuju sebesar 0 responden, jawaban netral 16 responden atau 16.0%,

jawaban setuju 67 responden atau 67.0%, dan jawaban sangat setuju 17

respnden atau 17.0%.

3. Hasil Penelitian

a. Uji validitas

Uji Validitas digunakan untuk memgetahui sejauh mana tingkat

ketepatan penggunaan alat ukur tersebut terhadap faktor yang

diukur. Untuk mengukur kevalidan instrumen peneliti membandingkan

koefisiensi korelasi product moment dengan r-tabel. Untuk degree of

freedom (df)= n – 2 dalam hal ini n adalah jumlah sampel. Pada

kasus ini besarnya df dapat dihitung 100-2 atau df= 98. Kuesioner

dapat dikatakan valid jika pernyataan membuktikan sesuatu yang

akan diukur tersebut. Valid atau tidaknya suatu instrument dapat

dilihat dan dibandingkan dengan indeks korelasi sebagai nilai

kritisnya yaitu dengan membandingkan r-hitung dengan r-tabel. Jika


40

r-hitung > r-tabel maka pernyataan tersebut dapat dikategorikan valid

dan bisa dipakai dalam pengujian selanjutnya.

Hasil uji validitas yang diolah oleh peneliti ditunjukkan pada gambar
4.6 sebagai berikut:

Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas

R Tabel (df=N-2)
Variabel Item R Hitung TarafSignifikan Keterangan
0.05%
X1 0.665 0.1654 Valid
X2 0.746 0.1654 Valid
Promosi
X3 0.704 0.1654 Valid
Melalui
X4 0.826 0.1654 Valid
Media Sosial
X5 0.780 0.1654 Valid
X6 0.790 0.1654 Valid
Y1 0.789 0.1654 Valid
Y2 0.749 0.1654 Valid
Y3 0.763 0.1654 Valid
Y4 0.776 0.1654 Valid
Keputusan
Y5 0.796 0.1654 Valid
Masyarakat
Y6 0.792 0.1654 Valid
Y7 0.776 0.1654 Valid
Y8 0.792 0.1654 Valid
Y9 0.760 0.1654 Valid
Sumber : Data Primer diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.6 diatas membuktikan jika semua item pernyataan

pada setiap variabel adalah valid yang dimana nilai r-hitung > r-tabel = 0.1654.

Oleh karena itu, hasil yang diperoleh pada setiap item pernyataan dari

masing-masing variabel seluruhnya dinyatakan valid dan dapat digunakan

pada pengujian berikutnya.

b. Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas merupakan pengujian pada data untuk mengukur

suatu kuesioner yang merupakan indikator variabel. Suatu kuesioner

dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap

pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Suatu


41

variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai Cronbach’s Alpha> 0.60.

Maka hasil dari pengujiannya sebagai berikut :

Hasil uji reliabilitas yang diolah oleh peneliti ditunjukkan pada gambar
4.7adan 4.7b sebagai berikut:

Tabel 4.7a Hasil Uji Reliability

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Cronbach's Based on N of
Alpha Standardized Items Items
,789 ,898 7
Sumber : Data Primer diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.7a diatas dapat diketahui bahwa Cronbach’s Alpha

pada variabel Promosi melaui sosial media (X) dengan nilai 0.789 lebih besar >

0.60 sehingga variabel X dapat dikategorikan reliabel atau handal.

Tabel 4.7bHasil Uji Reliability

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Cronbach's Based on N of
Alpha Standardized Items Items
,782 ,937 10
Sumber : Data Primer diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.7b diatas dapat diketahui bahwa Cronbach’s Alpha

pada variabel Keputusan pembelian (Y) dengan nilai 0.782 lebih besar > 0.60

sehingga variabel Y dapat dikategorikan reliabel atau handal.


42

c. Analisis Regresi Linear Sederhana

Standa
rdized
Coeffic
Model Unstandardized Coefficients ients
B Std. Error Beta
(Constant) 4,376 1,988
PROMOSIMELALUI 1,314 ,083 ,848
MEDIASOSIAL

Berdasarkan tabel 4.8 diatas dapat dianalisis model estimasi sebagai berikut :

Y = a + bX

Y= 4,376 + 1,314

Keterangan : Y = variabel dependen

X = Variabel independen

a = konstanta

b = koefisien Regresi

Berdasarkan tabel 4.8 diatas dapat dijelaskan bahwa nilai konstanta sebesar

4,376. Secara matematis, nilai konstanta ini menyatakan bahwa nilai konsisten

variabel X sebesar 1,314 menyatakan bahwa setiap penambahan 1% nilai

promosi media sosial (x) maka kepeutusan pembelian (y) akan bertambah.

Koefisien regresi tersebut bernilai positif sehingga dapat dikatakan arah

hubungan pengaruh variabel X terhadap Y adalah positif.

d. Uji Koefisien Determinasi

Hasil koefisien determinan (R2) yang diolah oleh peneliti ditunjukkan pada
tabel 4.9 sebagai berikut:
43

Tabel 4.9 Hasil Koefisien Determinasi (R2)

Model Summaryb
R
Mod Squar Adjusted Std. Error of
el R e R Square the Estimate R Square Change
1 ,848a ,719 ,716 2,408 ,719
a. Predictors: (Constant), PROMOSIMELALUIMEDIASOSIAL
b. Dependent Variable: KEPUTUSANPEMBELIAN

Sumber : Data Primer diolah, 2020

Berdasarkan gambar 4.9 di atas menunjukkan bahwa nilai (R2) sebesar

0.719 hal ini berarti 71.9% yang menunjukkan bahwa promosi melalui media

sosial variabel x dapat mempengaruhi keputusan pembelian. Sisanya sebesar

28.1% dipengaruhi oleh variabel lain yang belum atau tidak diteliti dalam

penelitian ini.

e Uji T (parsial)

Hasil uji signifikan parsial (uji statistik T) yang diolah oleh peneliti

ditunjukkan pada gambar 4.11 sebagai berikut:

Tabel 4.10Hasil uji signifikan parsial

Coefficientsa

Model T Sig.
1 (Constant) 2,201 ,030

PROMOSIMEDIAS 15,829 ,000


OSIAL
a. Dependent Variable: KEPUTUSANPEMBELIAN

Sumber : Data Primer diolah, 2020


44

Berdasarkan uji parsial pada Tabel 4.10 diatas hasil dari uji secara

parsial berikut adalah hasil urainnya:

1) Berdasarkannilaisignifikansi (sig.)

Berdasarkantabelolah data spss 26olehpenelitidiketahui

padagambar 4.10 diatas memilikinilai (sig.) variabelpelatihan (X)

dengannilai 0.000<probolititas 0.05

makadapatdisimpulkanbahwahipotesisditerima.

Artinyaberpengaruhpositif dan signifikanterhadapkeputusanpembelian

(Y).

2) Berdasarkannilai t hitung = 15.829 > t tabel =

1.66055makadapatdisimpulkanbahwahipotesisditerima. Artinyapromosi

melalui media sosial berpengaruhterhadapkeputusan pembelian (Y).

C. Pembahasan

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif dan

signifikan terhadap keputusan pembelian pada Butik Missyshop Official di

Kota Makassar, artinya semakin tinggi strategi promosi di lakukan maka akan

berpengaruh terhadap peningkatan penjualan.

Promosi melalui media sosial sangat membantu penjualan dari bisnis

yang sedang di kelola karena merupakan tindakan yang menambah jumlah

penjualan dari sebelumnya. Dimana promosi merupakan kegiatan yang perlu

dilakukan untuk memberikan informasi tentang suatu produk sehingga

mendorong konsumen untuk melakukan pembelian. Promosi juga merupakan

salah satu upaya untuk membujuk konsumen agar menerima produk, konsep

serta gagasan yang akan mempengaruhi pembeli. Media sosial itu sendiri
45

bagian dari internet yang telah banyak memberi perubahan dan juga memberi

manfaat kepada komunitas sosial Indonesia.

Keputusan pembelian merupakan tahapan yang dilakukan konsumen

sebelum melakukan pembelian suatu produk dari sekian banyak pilihan.

Adapun yang dilakukan sebelum mengambil keputusan untuk membeli produk

yaitu dengan mencari informasi mengenai produk atau merek tertentu dan

mengevaluasi dengan cara yang baik.

Adapun hasil penelitian yang mendukung penelitian ini dilakukan oleh

Aris Jatmika Diyatma pada tahun (2017) Universitas Telkom dengan judul

Pengaruh Promosi Melalui Media Sosial Instagram Terhadap Keputusan

Pembelian Produk Saka Bistro & Bar (Studi Pada Mahasiswa Ekonomi

Universitas Telkom) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian pada Saka Bistro & Bar. Penelitian ini memiliki

kesamaan yaitu dengan menggunakan jenis penelitian kuantitatif dan

menggunakan analisis regresi serta koefisien determinasi.

Adapun perbedaannya yaitu dilihat dari lokasi tempat peneltian, dimana

penelitian ini dilakukan di Butik Missyshop Official di Kota Makassar

sedangkan penelitian sebelumnya dilakukan di suatu Restaurant dan cafe

yaitu Saka Bistro & Bar di Bandung.

Beberapa konsumen dalam melakukan pembelian di Butik Missyshop

Official karena kebutuhan/sesuai apa yang di inginkan sehingga mereka

merasa puas setelah membeli di Butik Missyshop Official, sehingga mereka

tertarik menginformasikan kepada orang lain apa yang di rasakan menjadi

konsumen Butik Missyshop Officialdan membeli di Butik Missyshop Official

jika ingin dan membutuhkannya lagi. Dengan demikian dapat di simpulkan


46

bahwa keputusan pembelian pada Butik Missyshop Official di Kota Makassar

adalah sangat tinggi.

Berdasarkan hasil uji parsial (t hitung) = 15,829 >ttabel = 1,66055 maka

dapat disimpulkan bahwa hipotesis diterima. Hasil pengujian ini

menginterpretasikan bahwa variabel promosi media sosial berpengaruh positif

dan signifikan terhadap keputusan pembelian pada Butik Missyshop Official

di Kota Makassar.
47

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipengaruh promosi media sosial

terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat

diambil kesimpulan yaitu, Promosi media sosial berpengaruh positif dan

signifikan terhadap keputusan pembelian pada Butik Missyshop Official di

Kota MakassarBerdasarkannilai t hitung = 15,829 > t tabel =

1,66055makadapatdisimpulkanbahwahipotesisditerima. Artinyapromosi

melalui media sosial berpengaruhterhadapkeputusan pembelian (Y).

B. Saran

1. Penelitian ini berimplikasi pada Butik Missyshop Official di Kota

Makassar. Adanya pengaruh promosi media social terhadap keputusan

pembelian pada Butik Missyshop Official di Kota Makassarbahwa

tercapainya tujuan pelaksanaan promosi merupakan Butik Missyshop

Official di Kota Makassarsekaligus untuk motivasi pegawainya.

2. Lebih jauh peneliti menganjurkan agar penentu kebijakan perlu terus

menjaga dan meningkatkan promosi melalui medis social sehingga

keputusan pembelian terus meningkat pada konsumen. Dan tidak hanya

itu, penentu kebijakan juga tidak boleh mengabaikan promosi dan hal-

hal kecil yangdapat terus mendongkat keuntungan perusahaan.


DAFTAR PUSTAKA

Alma, Buchari, 2012. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung:


Alfabeta.

Basu, Swastha dan Irawan. 2008. Manajemen Pemasaran Analisis Prilaku


Konsumen. Yogyakarta: Liberti

Boyd, et al. 2000.Manajemen Pemasaran Suatu Pendekatan Strategis dengan


Orientasi Global.Jakarta: Erlangga.

Bungin, Burhan. 2007. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja


Grafindo Persada.

Cahyani, M., dan Qadarwati, L. N. 2018. Pengaruh Media Sosial Terhadap


Omzet Penjualan Handphone di Outlet Central IT Gresit. GEMA
EKONOMI (Jurnal Fakultas Ekonomi) Vol. 7 No. 1
((https://scholar.google.co.id diakes 6 Oktober 2020)

Diatma, A. J. 2017. Pengaruh Promosi Melalui Media Sosial Instagram Terhadap


Keputusan Pembelian Produk Saka Bistro dan Bar. Jurnal Riset
Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Telkom Vol. 4 No. 1
((https://scholar.google.co.id diakses 27 Juni 2020)

Djunadi Ghony, M. dan Almanshur, Fauzan. 2016. Metodologi Penelitian


Kualitatif. Jakarta: Ar-ruzz Media
.
Ferdianto, Hengki. 2006 .How to Build Amazing Internet Business. Yogyakarta:
Andi.

F Tjiptono, G Chandra. 2008. Pemasaran Strategik. Yogyakarta: Andi.

Ghozali, I. 2006. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Edisi 3. BP


Undip. Semarang

Hurriyati, Ratih. 2008. Bauran Pemasaran dan Loyaliyas Konsumen. Bandung:


Alfabeta

Khoiro, F., Rachma, N., Hufran, M. 2019. Pengaruh Promosi Media Sosial
Terhadap Keputusan Pembelian Dengan Viral Marketing Sebagai
Variabel Intervening (Studi Pada Konsumen Warung Siji House and Resto
Malang). Jurnal Riset Manajemen Fakultas Ekonomi Unisma Vol.8 No. 13
(https://scholar.google.co.id diakses 27 Juni 2020)

Kotler, Philip& Kevin Lane Keller. 2008. Manajemen Pemasaran. Jakarta:

48
49

Erlangga.

_________&Gary Armstrong. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran Jilid 2 Edisi 12,


Jakarta : Erlangga.

_____________________________.2010.Marketing management.Jakarta : PT.


Indeks Kelompok Gramedia.

_____________________________. 2012. Prinsip-prinsip Pemasaran Edisi 13,


Jilid 1 Jakarta : Erlangga

Kriyantono, Rachmad. 2010. Teknik Praktik Riset Komunikasi.Jakarta: Kencana

Kshtri, Anita danBidyanand, Jha.2016.Minat Beli Online.Jakarta: Integrasi


Pendeta

Nugroho, Bhuono Agung. 2005. Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian
dengan SPSS. Yogyakarta : Andi.

Morrisan, M. A. 2010. Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta:


Kencana.
Pamungkas, B. A., dan Zuhroh, S. 2016. Pengaruh Promosi Melalui Media Sosial
dan Word of Mouth Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pada
Kedai Bontacos, Jombang). Jurnal STIE PGRI Dewantara Jombang Vo.
10 No. 02 (https://scholar.google.co.id diakses 27 Juni 2020)

Rasyid, R. A., Moniharapon, S., Irfan. 2018. Pengaruh Strategi Promosi Melalui
Sosial Media, Kualitas Layanan dan Word Of Mouth Terhadap Keputusan
Pembelian Sepeda Motor Suzuki Pada PT. Sinar Galesong Mandiri
Malalayang Manado. Jurnal Riset Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Sam Ratulangi Manado Vol. 6 No. 4
(https://scholar.google.co.id diakses 28 Juni 2020)

Sindang, Ennoch dan Widyaiswara Madya Pusdiklat KNPK. Manfaat Media


Sosial Dalam ranah Pendidikan dan Pelatihan
LAMPIRAN
DAFTAR PERNYATAAN

PROMOSI MEDIA SOSIAL (X)

NO Pernyataan Sangat Tidak Netral Setuju Sanga


Tidak Setuju (3) (4) t
Setuju (2) Setuju
(1) (5)

1. Jangkauan Promosi Butik

Missyshop Official sangat

luas,semua bisa melihat

dengan mengunjungi

akun media sosialnya.


2. Saya suka strategi

promosi ButikMissyshop

Official dengan melalui


3. Promosi yang ditawarkan

Butik Missyshop Official

beraneka ragam.
4. Selalu Update promosi

produk baru di media

sosial..
5. Penyampaian

pesan/informasi Butik

Missyshop Official kepada

konsumen sangat menarik


6. Postingan melalui akun

media sosial Butik

Missyshop Official

memberikan informasi

KEPUTUSAN PEMBELIAN (Y)

1. Saya membeli di Butik

Missyshop Official karena

ada promosi yang menarik

2. dan menguntungkan.
Saya membeli di Butik

Missyshop Official karena

faktor kebetulan.

3. Sebelum melakukan

pembelian saya mencari

informasi terlebih dahulu.

4. Saya mendapatkan

informasi yang sesuai dari

akun media sosial Butik

Missyshop Official.
5. Saya membandingkan

kelebihan dan kekurangan

Butik Missyshop Official.


6. Saya melakukan pembelian

di Butik Missyshop Official

karena kebutuhan/ sesuai

apa yang saya inginkan.


7. Saya merasa puas setelah

membeli di Butik Missyshop

Official.
8. Saya tertarik

menginformasikan kepada

orang lain apa yang saya

rasakan menjadi konsumen

9. Saya akan membeli di Butik

Missyshop Official jika ingin

dan membutukannya lagi.


PENGARUH PROMOSI MEDIA
SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN PADA BUTIK
MISSYSHOP OFFICIAL DI KOTA
MAKASSAR
Berkaitan dengan penelitian yang saya lakukan dalam rangka menyelesaikan studi
program S1 Manajemen Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Muhammadiyah
Makassar mengenai "Pengaruh Promosi Media Sosial terhadap Keputusan
Pembelian pada Butik Missyshop Official di Kota Makassar" maka saya memohon
kesediaan dari saudara(i) untuk dapat mengisi kuesioner penelitian ini.

(1)Sangat Tidak Setuju


(2)Tidak Setuju
(3)Netral
(4)Setuju
(5)Sangat Setuju

* Wajib

Nama *

Jawaban Anda

Jenis Kelamin *

Laki-Laki

Perempuan

Usia *
< 19

20-25
25-30

> 30

Pekerjaan *

Jawaban Anda

1). Jangkauan Promosi Butik Missyshop Official sangat luas,semua bisa


melihat dengan mengunjungi akun media sosialnya. *

12 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼ ᴼ ᴼ ᴼ ᴼSangat setuju

2). Saya suka strategi promosi Butik Missyshop Official dengan melalui media
sosial. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼᴼᴼSangat Setuju

3). Promosi yang ditawarkan Butik Missyshop Official beraneka ragam. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼᴼᴼSangat Setuju

4). Selalu Update promosi produk baru di media sosial..

12 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju


5). Penyampaian pesan/informasi Butik Missyshop Official kepada konsumen
sangat menarik dan inovatif. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼᴼᴼSangat Setuju

6). Postingan melalui akun media sosial Butik missyshop Official memberikan
informasi yang jelas dan mudah dipahami.

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼᴼᴼSangat Setuju

PENGARUH PROMOSI MEDIA


SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN PADA BUTIK
MISSYSHOP OFFICIAL DI KOTA
MAKASSAR
* Wajib

PENGARUH PROMOSI MEDIA SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN


PEMBELIAN PADA BUTIK MISSYSHOP OFFICIAL DI KOTA MAKASSAR

Keputusan Pembelian

1). Saya membeli di Butik Missyshop Official karena ada promosi yang menarik
dan menguntungkan. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

2). Saya membeli di Butik Missyshop Official karena faktor kebetulan. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

3). Sebelum melakukan pembelian saya mencari informasi terlebih dahulu. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

4). Saya mendapatkan informasi yang sesuai dari akun media sosial Butik
Missyshop Official. *
1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

5). Saya membandingkan kelebihan dan kekurangan Butik Missyshop dengan


butik lain. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

6). Saya melakukan pembelian di Butik Missyshop Official karena kebutuhan/


sesuai apa yang saya inginkan. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

7). Saya merasa puas setelah membeli di Butik Missyshop Official. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

8). Saya tertarik menginformasikan kepada orang lain apa yang saya rasakan
menjadi konsumen Butik Missyshop Officilal. *

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju

9). Saya akan membeli di Butik Missyshop Official jika ingin dan
membutukannya lagi. *
1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju ᴼᴼᴼ ᴼ ᴼ Sangat Setuju


DATA TABULASI KUESIONER

Promosi melalui media


Keputusan Pembelian Y
No sosial X Total Total
X1 X2 X3 X4 X5 X6 Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9
1 5 5 4 5 5 5 29 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
2 4 4 5 5 5 5 28 4 4 5 5 4 4 4 4 4 38
3 5 5 4 5 4 4 27 4 4 5 4 5 4 4 4 4 38
4 4 4 4 4 4 4 24 4 5 5 5 4 4 4 5 4 40
5 5 4 3 5 5 5 27 5 4 4 4 4 4 4 4 4 37
6 4 3 3 4 4 4 22 4 3 4 4 3 4 3 4 3 32
7 4 4 3 4 4 4 23 3 3 4 4 4 5 5 4 4 36
8 4 4 5 5 5 5 28 5 4 4 5 4 5 5 5 5 42
9 4 3 4 4 4 4 23 4 3 4 4 4 4 4 4 4 35
10 5 4 5 4 4 4 26 4 4 4 4 4 5 5 5 5 40
11 4 4 4 4 4 4 24 4 3 4 4 4 4 4 4 4 35
12 4 5 4 4 4 4 25 5 4 4 4 5 5 5 5 4 41
13 4 4 3 4 4 4 23 4 3 4 4 4 4 4 4 4 35
14 5 5 4 5 5 5 29 5 4 5 5 5 5 5 5 5 44
15 4 3 3 3 4 3 20 5 5 4 4 5 5 4 5 4 41
16 5 4 4 4 4 4 25 4 5 5 4 4 5 4 4 4 39
17 5 4 4 4 4 4 25 5 4 4 4 4 5 4 4 4 38
18 4 4 4 4 4 4 24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
19 4 3 3 3 3 4 20 4 3 4 4 3 4 3 3 4 32
20 3 4 3 3 3 3 19 3 3 3 3 3 3 3 3 4 28
21 4 4 4 4 4 4 24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
22 4 5 4 5 4 4 26 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
23 5 5 5 5 5 5 30 4 5 4 4 4 4 4 4 4 37
24 4 4 5 4 4 4 25 4 5 4 4 5 4 5 4 4 39
25 4 4 5 4 4 4 25 4 4 4 4 4 4 4 4 5 37
26 4 3 4 4 4 4 23 3 3 4 4 4 4 4 4 4 34
27 4 3 4 3 4 3 21 3 3 4 4 3 3 4 4 4 32
28 3 3 4 4 4 3 21 4 3 4 4 3 3 4 3 4 32
29 4 4 5 4 5 4 26 5 4 5 5 4 4 5 4 5 41
30 4 4 5 5 5 4 27 5 4 4 5 4 5 5 4 5 41
31 4 3 4 4 4 4 23 4 3 3 4 3 4 4 3 4 32
32 4 3 4 3 4 3 21 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27
33 4 4 4 3 3 4 22 3 3 4 3 4 4 4 4 4 33
34 4 4 5 4 4 4 25 4 4 5 4 5 4 5 5 5 41
35 5 5 4 5 4 5 28 4 4 5 5 4 5 5 5 5 42
36 4 4 4 4 3 4 23 3 3 4 4 3 4 4 4 4 33
37 4 4 3 4 4 4 23 4 4 3 4 3 4 4 3 4 33
38 4 4 4 4 4 4 24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
39 5 5 4 5 5 5 29 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37
40 4 4 4 5 4 4 25 4 4 5 4 5 4 4 4 4 38
41 4 4 5 4 5 5 27 5 4 4 4 4 4 4 5 4 38
42 5 5 4 5 4 5 28 4 5 5 4 4 4 5 5 4 40
43 5 5 5 5 4 5 29 5 4 5 5 4 5 5 5 5 43
44 5 5 4 5 5 5 29 4 5 5 5 4 5 4 4 4 40
45 5 5 4 5 5 5 29 5 4 5 5 5 5 5 5 5 44
46 4 5 5 5 5 5 29 5 4 5 5 4 5 5 5 5 43
47 4 4 4 4 4 4 24 4 5 4 4 4 4 4 5 4 38
48 5 4 5 4 4 4 26 4 4 5 4 5 4 4 5 4 39
49 4 4 5 5 4 4 26 4 4 4 5 4 4 4 4 4 37
50 4 4 4 4 3 3 22 3 3 4 4 4 3 3 4 3 31
51 4 4 4 4 4 4 24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
52 4 3 4 4 3 4 22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
53 5 4 5 5 4 5 28 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
54 4 4 5 5 4 5 27 4 5 5 5 5 5 4 4 5 42
55 4 5 4 4 4 4 25 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37
56 3 4 4 4 3 4 22 3 4 4 4 4 4 3 3 4 33
57 4 4 3 3 4 4 22 3 3 4 4 3 4 4 3 4 32
58 4 5 4 4 4 5 26 5 4 5 5 4 4 4 4 5 40
59 3 4 4 4 4 4 23 4 4 4 4 4 3 4 4 4 35
60 3 4 4 3 3 4 21 4 3 4 4 3 3 3 3 4 31
61 4 3 3 4 4 3 21 4 3 3 4 3 3 4 3 4 31
62 4 3 3 3 3 4 20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27
63 3 4 4 4 4 4 23 4 4 4 4 3 4 4 4 4 35
64 4 4 4 4 4 4 24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
65 4 5 5 4 5 5 28 5 5 4 5 4 4 4 5 5 41
66 4 4 4 3 4 4 23 4 4 4 4 3 4 4 4 4 35
67 4 4 4 3 4 4 23 3 3 4 4 3 3 4 3 3 30
68 4 4 3 4 3 3 21 3 3 3 3 3 3 3 4 3 28
69 3 3 3 3 2 3 17 2 2 3 3 2 3 3 3 4 25
70 4 3 2 3 3 4 19 4 3 4 4 3 3 3 4 4 32
71 4 4 3 4 4 4 23 4 3 4 4 3 3 4 4 4 33
72 3 3 4 4 4 3 21 3 4 4 4 4 4 3 4 3 33
73 4 4 4 4 3 3 22 3 3 3 4 3 4 4 4 3 31
74 4 3 3 3 3 3 19 3 3 4 3 3 3 3 3 4 29
75 4 3 3 3 4 4 21 3 3 4 3 3 4 3 4 3 30
76 4 4 3 3 4 3 21 4 4 3 4 3 4 4 3 4 33
77 4 3 3 4 4 4 22 3 4 3 4 3 3 4 4 3 31
78 3 4 3 4 3 4 21 4 4 4 4 3 4 3 4 4 34
79 4 4 4 5 4 4 25 4 5 4 5 4 4 4 4 4 38
80 4 3 4 4 3 4 22 4 4 4 4 3 3 3 4 4 33
81 4 4 3 4 4 3 22 3 4 4 4 4 4 4 4 4 35
82 4 4 3 4 3 3 21 3 3 4 3 3 4 4 4 3 31
83 5 5 4 5 4 4 27 4 4 5 4 4 5 5 5 4 40
84 5 5 4 4 4 4 26 4 4 5 4 4 5 5 5 4 40
85 4 4 3 4 3 4 22 3 3 4 4 3 4 4 4 4 33
86 4 4 3 3 3 4 21 4 3 4 3 3 4 4 4 4 33
87 4 3 4 4 4 3 22 3 4 4 4 3 4 3 4 3 32
88 4 3 3 3 3 3 19 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27
89 3 4 3 3 3 4 20 3 4 4 3 4 4 4 3 4 33
90 4 3 4 3 3 4 21 4 3 4 4 3 4 3 3 4 32
91 3 4 3 3 4 4 21 4 3 4 3 4 4 4 3 4 33
92 3 4 4 4 3 4 22 4 3 4 4 3 4 4 3 3 32
93 4 4 4 4 4 5 25 4 4 5 4 4 4 5 4 4 38
94 3 4 3 4 3 4 21 3 4 4 3 4 3 4 4 3 32
95 3 4 3 4 3 4 21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
96 4 5 4 5 4 5 27 4 4 4 4 4 4 5 4 4 37
97 3 4 3 4 4 4 22 3 3 4 3 4 3 4 3 3 30
98 4 4 4 4 3 4 23 4 4 3 4 3 4 4 3 4 33
99 4 3 3 4 3 4 21 4 4 3 3 4 4 3 3 4 32
100 4 4 4 5 4 5 26 5 5 4 4 4 5 4 4 4 39
Regression

Variables Entered/Removeda
Variables
Model Variables Entered Removed Method
1 PROMOSIMELAL . Enter
b
UIMEDIASOSIAL
a. Dependent Variable: KEPUTUSANPEMBELIAN
b. All requested variables entered.

Kofisien determinan
Model Summaryb
Std. Error Change Statistics
Mode R Adjusted R of the R Square F Sig. F
l R Square Square Estimate Change Change df1 df2 Change
1 ,848a ,719 ,716 2,408 ,719 250,562 1 98 ,000

a. Predictors: (Constant), PROMOSIMELALUIMEDIASOSIAL

b. Dependent Variable: KEPUTUSANPEMBELIAN

Uji parsial (UJI T)


Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 4,376 1,988 2,201 ,030
PROMOSIMELALUIMEDI 1,314 ,083 ,848 15,829 ,000
ASOSIAL
a. Dependent Variable: KEPUTUSANPEMBELIAN
Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 100 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 100 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Nilai keputusan pembeli Y

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
,782 ,937 10

Frequencies

Statistics
PROMOSIM
ELALUIME
X1 X2 X3 X4 X5 X6 DIASOSIAL
N Valid 100 100 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0 0 0
Mean 4,03 3,96 3,85 4,03 3,86 4,04 23,77
Median 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 23,00
Mode 4 4 4 4 4 4 21
Sum 403 396 385 403 386 404 2377
Frequency Table

X1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 15 15,0 15,0 15,0
4 67 67,0 67,0 82,0
5 18 18,0 18,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

X2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 23 23,0 23,0 23,0
4 58 58,0 58,0 81,0
5 19 19,0 19,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

X3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1,0 1,0 1,0
3 30 30,0 30,0 31,0
4 52 52,0 52,0 83,0
5 17 17,0 17,0 100,0
Total 100 100,0 100,0
X4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 21 21,0 21,0 21,0
4 55 55,0 55,0 76,0
5 24 24,0 24,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

X5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1,0 1,0 1,0
3 26 26,0 26,0 27,0
4 59 59,0 59,0 86,0
5 14 14,0 14,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

X6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 17 17,0 17,0 17,0
4 62 62,0 62,0 79,0
5 21 21,0 21,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

Statistics
KEPUTUS
ANPEMB
Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 ELIAN
N Valid 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3,90 3,79 4,09 4,03 3,77 4,03 4,01 3,98 4,01 35,61
Median 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 35,50
Mode 4 4 4 4 4 4 4 4 4 33
Sum 390 379 409 403 377 403 401 398 401 3561
Frequency Table

Y1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1,0 1,0 1,0
3 26 26,0 26,0 27,0
4 55 55,0 55,0 82,0
5 18 18,0 18,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

Y2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1,0 1,0 1,0
3 34 34,0 34,0 35,0
4 50 50,0 50,0 85,0
5 15 15,0 15,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

Y3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 14 14,0 14,0 14,0
4 63 63,0 63,0 77,0
5 23 23,0 23,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

Y4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 16 16,0 16,0 16,0
4 65 65,0 65,0 81,0
5 19 19,0 19,0 100,0
Total 100 100,0 100,0
Y5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1,0 1,0 1,0
3 34 34,0 34,0 35,0
4 52 52,0 52,0 87,0
5 13 13,0 13,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

Y6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 20 20,0 20,0 20,0
4 57 57,0 57,0 77,0
5 23 23,0 23,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

Y7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 20 20,0 20,0 20,0
4 59 59,0 59,0 79,0
5 21 21,0 21,0 100,0
Total 100 100,0 100,0

Y8
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 23 23,0 23,0 23,0
4 56 56,0 56,0 79,0
5 21 21,0 21,0 100,0
Total 100 100,0 100,0
Y9
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 16 16,0 16,0 16,0
4 67 67,0 67,0 83,0
5 17 17,0 17,0 100,0
Total 100 100,0 100,0
MISSYSHOP OFFICIAL

Jl.Yusuf Dg.Ngawing

Makassar

Nomor : 20121/05/C.4-II/VI/41/2020

Hal : Balasan

Kepada Yth .

Ketua Jurusan Manajemen

Muh. Nur R, S.E., M.M

Di Tempat

Dengan Hormat,

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : Mirnawati Lukman, S.Pd
Jabatan : Pimpinan

Menerangkan bahwa,

Nama : Anita Lestari


No. Mhs : 105721131816
Jurusan : Manajemen

Telah kami setujui untuk melaksanakan penelitian pada perusahaan kami


sebagai syarat penyusunan skripsi dengan judul :

“Pengaruh Promosi Media Sosial Terhadap Keputusan Pembelian Pada


Butik Missyshop Official Di Kota Makassar “

Demikian surat ini kami sampaikan, dan atas kerjasamanya kami mengucapkan
terima kasih .

Makassar, Juli 2020

Hormat Kami,
Missyshop Official
Mirnawati Lukman, S.Pd
BIOGRAFI PENULIS

Anita Lestari, lahir pada tanggal 05 Agustus 1998 di

Kabupaten Bone. Anak ke empat dari empat bersaudara

dan merupakan buah hati dari pasangan Abd. Azis dan

Hasbia. Penulis sekarang bertempat tinggal di Jalan

Talasalapang II Blok L/7. Penulis menempuh pendidikan dasar pada tahun

2004 di SD Inpres 5/81 Lemo dan tamat pada tahun 2010. Pada tahun yang

sama penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang sekolah menengah pertama

di MTS No.11 Tanah Gunung dan tamat pada tahun 2013. Selanjutnya

penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang sekolah menengah atas di SMA

Negeri 1 Kajuara dan tamat pada tahun 2016. Pada tahun 2016 penulis

terdaftar sebagai mahasiswa program studi manajemen Universitas

Muhammadiyah Makassar program strata satu (S1).

Anda mungkin juga menyukai