Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL KE-3

PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN

Nama Mata Kuliah : Matematika Ekonomi


Kode Mata Kuliah : ESPA4122
Jumlah sks : 3 SKS
Nama Pengembang : Dedi Kurniawan, S.T., M.M
Nama Penelaah : Ir. Tri Kurniawati R, M.Si
Status Pengembangan : Baru
Tahun Pengembangan : 2021.2
Edisi Ke- : 1 (Satu)

Skor Sumber Tugas


No Tugas Tutorial
Maksimal Tutorial
1 Sebuah persamaan parabola memiliki bentuk
umum sebagai berikut: x2 – 8x – 6y + 20 = 0. 20 Modul 5: Kegiatan
Nyatakan bentuk umum persamaan parabola Belajar 2
tersebut ke dalam persamaan standar parabola,
serta tentukan nilai vertex persamaan parabola
tersebut. Jelaskan kemana arah parabola tersebut
membuka!
2 Jika fungsi penawaran sebuah barang adalah P =
2Q2 + 5Q + 500, dan fungsi permintaannya 20 Modul 6: Kegiatan
adalah P = -0.5Q2 + 800. Tentukan Belajar 1
keseimbangan pasar barang tersebut!
3 Berdasarkan fungsi permintaan dan fungsi
penawaran pada soal nomor 2, tentukan 20 Materi Inisiasi 5
keseimbangan pasar apabila barang tersebut
sekarang dikenakan pajak spesifik atau pajak
tetap sebesar Rp. 100 / unit.
4 Berdasarkan fungsi permintaan dan fungsi
penawaran pada soal nomor 2, tentukan 20 Materi Inisiasi 5
keseimbangan pasar apabila barang tersebut
sekarang dikenakan pajak fungsional (pajak
proporsional) yaitu sebesar 20% dari harga jual
atau tP = 0.2P!
5 Persamaan kurva indifferens seorang konsumen
ditunjukkan oleh persamaan berikut: x + y - 20 Modul 6: Keguatan
√2xy = a. Jika konsumen tersebut Belajar 2
mengkonsumsi barang x sebanyak 5 unit, berapa
unit barang y yang harus dikonsumsi agar tingkat
kepuasan konsumen tersebut tetap sebesar 25
satuan (a = 25)?
* coret yang tidak sesuai
Nama : Muhammad Hapi
NIM : 043017413

1. Bentuk persamaan standar parabola


X2-8x-6y+20=0
X2-8x+16=6y-20+16
X2-8x+16=6y-4
(x-4)2=6(y-4/6)
(x-4)2=6(y-2/3)
Jadi bentuk dari persamaan standar parabola adalah (x-4)2=6(y-2/3)

vertex persamaan parabola


Dari bentuk baku persamaan parabola di atas diperoleh nilai vertex persamaan parabola
(h,k) = (4, 2/3)

Kemana arah parabola membuka

Persamaan parabola di atas mengikuti bentuk umum persamaan Ax2 + Dx + Ey + F = 0 dengan bentuk
persamaan standar (x – h)2= 4p(y – k).
Jika p < 0 maka parabola terbuka ke bawah dan jika p > 0 parabola membuka ke atas.
Karena 4p = 6, maka p = 1.5 (p > 0) sehingga parabola membuka ke atas.

2.Fungsi penawaran: P = 2Q2+ 5Q + 500


Fungsi permintaan: P = -0.5Q2+ 800
Keseimbangan Pasar: Qs = Qd atau Ps = PdPs = Pd
2Q2+ 5Q + 500 = -0.5Q2+ 800
2Q2 + 0.5Q2+ 5Q + 500 – 800
2.5Q2+ 5Q – 300 = 0
Akar-akar persamaan kuadrat yang memenuhi persamaan di atas selanjutnya dihitungdengan
menggunakan rumus abc (dapat juga dengan metode faktorisasi atau denganmetode melengkapi
kuadrat sempurna), dimana: a = 2.5, b = 5, dan c = -300

Q1, Q2 = −b ± √b2−4ac
2a
Q1, Q2 = −5 ± √52−4(2.5)(−300)
2(2.5)
Q1, Q2 = −5 ± √25 + 3000
5
Q1, Q2 = −5 ± √3025
5
Q1, Q2 = −5 ± 55
5
Q1 = (-5 – 55) / 5 = -12
Q2 = (-5 + 55) / 5 = 10

Q1 yang bernilai negatif diabaikan karena tidak rasional. Dengan demikian


kuantitas keseimbangan pasar adalah Qe = 10 unit.
Harga keseimbangan pasar (Pe)
dihitung dengan memasukkan kuantitas keseimbangan pada salah satu fungsi permintaan
atau fungsi penawaran, dimana:
Pe = 2Q2+ 5Q + 500
Pe = 2(102) + 5(10) + 500
Pe = 750
Keseimbangan pasar pada Qe = 10 unit dan Pe = 750

3. Fungsi penawaran: Ps = 2Q2+ 5Q + 500


Fungsi permintaan: Pd = -0.5Q2+ 800
Pajak spesifik/pajak tetap: 100/unit atau t = 100
Fungsi penawaran setelah pajak: Pst = 2Q2+ 5Q + 500 + 100
Pst = 2Q2+ 5Q + 600
Keseimbangan pasar:
Pst = Pd
2Q2+ 5Q + 600 = -0.5Q2+ 800
2.Q2+ 0.5Q2+ 5Q + 600 – 800 = 0
2.5Q2+ 5Q – 200 = 0
Akar-akar persamaan kuadrat di ditentukan dengan rumus abc
a = 2.5, b = 5 dan c = -200
Q1, Q2 =−5 ± √52−4(2.5)(−200)
2(2.5)
Q1, Q2 = −5 ± √25 + 2000
5
Q1, Q2 = −5 ± √2025
5
Q1, Q2 = −5 ± 45
5
Q1 = (-5 – 45) / 5 = -10
Q2 = (-5 + 55) / 5 = 8

Pe = 2Q2+ 5Q + 600
Pe = 2(82) + 5(8) + 600
Pe = 768
Keseimbangan pasar setelah ada pajak spesifik sebesar 100/unit adalah
Qe = 8 unit dan Pe = 768

4. Fungsi penawaran: Ps = 2Q2+ 5Q + 500


Fungsi permintaan: Pd = -0.5Q2 800
Pajak fungsional/pajak proporsional: 20% dari harga jual atau tP = 0.2P.
Fungsi penawaran setelah pajak:
P = 2Q2+ 5Q + 500 + 0.2P
P – 0.2P = 2Q2+ 5Q + 500
(1 – 0.2)P = 2Q2+ 5Q + 500
0.8P = 2Q2 + 5Q + 500
P = (2Q2+ 5Q + 500) / 0.8
P = 2.5Q2+ 6.25Q + 625
Keseimbangan pasar:
Ps = Pd
2.5Q2+ 6.25Q + 625 = -0.5Q2+ 800
2.5Q2+ 0.5Q2+ 6.25Q + 625 – 800 = 0
3Q2+ 6.25Q – 175 = 0
Akar-akar persamaan kuadrat di atas dihitung dengan menggunakan rumus abc
a = 3, b = 6.25 dan c = -175
Q1, Q2 =−6.25 ± √6.252−4(3)(−175)
2(3)
Q1, Q2 = −6.25 ± √39.0625 + 2100
6
Q1, Q2 = −6.25 ± √2139.0625
6
Q1, Q2 = −6.25 ± 46.25
6
Q1 = (-6.25 – 46.25) / 6 = -8.75
Q2 = (-6.25 + 46.25) / 6 = 6.66 ≈ 7
Pe = 2.5Q2+ 6.25Q + 625
Pe = 2.5(6.662) + 6.25(6.66) + 625
Pe = 777.51 ≈ 778
Keseimbangan pasar setelah ada pajak fungsional sebesar 20% dari harga jual adalah
pada Qe = 6.66 unit (≈ 7 unit) dan Pe = 777.51 (≈ 778)

5. Persamaan kurva indifferens: x + y - √2𝑦𝑧 = a, x = 5 dan a = 25


y + 5 – √10 y = 25
y – 25 + 5 = √10y
y – 20 = √10y
(y – 20)2= 10y
y2– 40y + 400 = 10y
y2– 50y + 400 = 0
y2– 40y – 10y + 400 = 0
(y – 40)(y – 10) = 0
Maka y1 = 40 dan y2 = 10
Jika x = 0 maka y = 25, artinya jumlah maksimum barang y yang dapat dikonsumsi
dengan tingkat kepuasan yang sama adalah sebanyak 25 unit. Oleh karena itu, dengan
tingkat kepuasan yang sama konsumen tida mungkin mengkonsumsi barang y sebanyak
40 unit. Jadi nilai y yang memenuhi syarat persamaan kurva indifferens adalah y2
dengan jumlah sebanyak 10 unit.

Anda mungkin juga menyukai