D

RESUME KEBUTUHAN DASAR MANUSIA DENGAN

KEBUTUHAN ORAL HYGIENE

AGUNG NURAHA BASTIAN

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANI SALEH
2021
Seorang laki-laki umur 49 tahun dirawat di ruang Sakura RSUD CAM Kota Bekasi dengan
diagnose medis stroke non hemoragic, mempunyai Riwayat hipertensi, kondisi saat ini keadaan
klien lemah terpasang infuse 13 tetes/menit, dan. pasien terlihat kotor tidak pernah melakukan
perawatan diri seperti tidak gosok gigi semenjak dirawat karena badannya lemas didapatkan hasil
tanda-tanda vitalnnya Suhu 37oC, nadi 74X/menit, RR : 20x/menit, TD: 161/99 mmHg, tingkat
kesadaran komposmentis, mulut miring ke kanan dan tercium aroma tak sedap, bicara pelo,
hemiparase sinistra. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan: Hb: 15,6g/dl, leukosit: 11.500
µl, gula darah 2 jam pp: 90 mg/dl,. Teraphy: takelin 2 X 500 mg/ml, amlodipine 1 X 5
mg,analsix 3x1 tab, cetorolax 2x1 ampul

1. Pengkajian dengan DS DO
DS : -pasien mengatakan tidak pernah melakukan perawatan diri salah satunya yaitu
perawatan mulut atau sikat gigi semenjak di rawat di Rumah sakit
DO :
- Klien tampak lemah
- Klien terpasang infuse A sering 14 tetes/menit
- Klien menggunakan terlihat kotor
- Suhu: 37oC
- Nadi: 76X/menit
- RR : 20x/menit,
- TD: 180/90 mmHg
- Tingkat kesadaran komposmentis
- Mulut miring ke kanan sedikit tercium aroma tak sedap
- Hemiparase sinistra
- Hb: 15,6g/dl
- Leukosit: 11.500 µl
- Gula darah 2 jam pp : 90mg/dl

2. Rumusan Diagnosa
Defisit perawatan diri b.d gangguan neuromuskuler
3. Perencanaan

Diagnosa Tujuan dan Kriteria Rencana Tindakan

keperawatan Hasil
Defisit perawatan Setelah dilakukan oral Observasi :
diri b.d gangguan hygiene, diharapkan klien - Identifikasi kondisi umum
neuromuskuler dapat meningkatkan - Identifikasi kondisi oral
kebersihan mulut - Monitor kebersihan mulut, lidah
dan gusi

Terapeutik :
- Pilih sikat gigi sesuai dengan
kondisi klien
- Hindari merawat mulut dengan
sikat gigi jika mengalami
trombositopenia
- Posisikan semi fowler atau
fowler
- Dekatkan alat-alat dalam
jangkauan untuk melakukan
perawatan mulut mandiri
- Sikat gigi minimal 2 kali sehari
- Sikat gigi dari arah gusi ke
masing-masing gigi atas dan
bawah
- Gunakan alat suction untuk
menghisap cairan/saliva di mulut
pada pasien penurunan kesadaran
- Gunakan cairan chlorhexexidine
atau sesuai kebijakan institusi
- Bersihkan alat-alat yang telah di
 gunakan

Edukasi :
- Jelaskan prosedur tindakan pada
pasien dan keluarga
- Anjurkan mengganti sikat gigi
setiap 3-4 bulan
- Anjurkan melakukan
pemeriksaan gigi setiap 6 bulan

4. Implementasi

Tanggal/Jam/No.D Implementasi Ttd Perawat

x Pelaksana
Defisit perawatan Melakukan oral hygiene dengan Agung nugraha
diri b.d gangguan menggunakan depper di tempat tidur bastian
neuromuskuler klien

5. Evaluasi

Diagnosa Evaluasi Ttd, tanggal, nama

Defisit perawatan S (Subyektif) : Selasa, 23-
diri b.d gangguan Klien mengatakan lebih nyaman November-2021
neuromuskuler O (Obyektif) :
Gigi klien tampak lebih bersih dan tidak Agung nugraha
kotor lagi dan klien tampak lebih nyaman bastian
A (Analisa) :
Maslah teratasi

P (Planing) :
Pantau kemampuan klien untuk
melakukan perawatan diri secara mandiri
dan dorong keluarga untuk selalu
menjaga kebersihan tubuh klien