LK CKD Kalimaya Atas
LK CKD Kalimaya Atas
Nama :
TK/Prodi :
4-A/S-1 Keperawatan
2021-2022
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Ny. A Chronic Kidney Disease (CKD)
Di Ruang Kalimaya Atas RSUD. dr. Slamet Garut TAHUN 2021
1. Pengkajian Keperawatan
1. Pengumpulan Data
a. Identifikasi Klien :
1) Nama : Ny. A
5) Agama : Islam
6) Pendidikan : SMA
7) Pekerjaan : Buruh
8) Alamat : Sukaregang
9) Diagnosa Medis : CKD stage 3 + Anemi
10) No. MR : 01289628
b. Identifikasi Penanggung Jawab
1) Nama : Tn. A
2) Pekerjaan : Buruh
3) Alamat : Sukaregang
4) Hubungan : Suami
c. Riwayat Kesehatan
a) Keluhan Utama
1) Pola Nutrisi
a) Sehat
3) TTV
Pernafasan : 24 x/menit
4) Rambut
5) Telinga
Mata simetris kiri dan kanan, tidak ada serumen, tidak ada
luka, pupil : bulat, isokor, reflek cahaya positif, sklera tidak ikterik,
konjungtiva anemis
7) Hidung
11) Jantung
Inspeksi : Asites
Perkusi : timpani
Auskultasi : bising usus positif
14) Ekstermitas :
2) Kecemasan : Terkontrol
i. Data Penunjang
Retensi cairan
Edema
Hipervolemia
DS Kerusakan fungsi ginjal Intoleransi Aktivitas
DO Oksihemoglobin menurun
- Klien tampak lemas
Suplai O2 ke jaringan menurun
- Hb 8,9 g/dl
3. Diagnosa Keperawatan
1) Hipolemia berhubungan dengan gangguan mekanisme regulasi ditandai dengan
edema di ekstremitas bawah.
2) Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara suplai dan
kebutuhan oksigen.
4. Perencanaan Keperawatan
No Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional
. Keperawatan (SLKI) (SIKI)
1. Hipolemia Setelah dilakukan tindakan Manajemen Hipervolemia (I.03114) - Peningkatan menunjukkan adanya
berhubungan keperawatan selam 3x24 hipervolemia. Kaji bunyi jantung dan
1. Observasi
dengan jam, kelebihan cairan napas, perhatikan S3 dan/atau
- Periksa tanda dan gejala hypervolemia gemericik, ronchi. Kelebihan volume
gangguan (edema ekstremitas bawah)
- Identifikasi penyebab hypervolemia
cairan berpotensi gagal jantung
mekanisme berkurang dengan kriteria - Monitor status hemodinamik, tekanan darah,
- Monitor intaje dan output cairan kongestif/ edema paru
regulasi ditandai hasil :
- Monitor tanda hemokonsentrasi ( kadar Natrium, BUN, - Beberapa kondisi yang dapat
dengan edema 1. Keluaran urin hematocrit, berat jenis urine)
- Monitor tanda peningkatan tekanan onkotik plasma menyebabkan hipervolemia yaitu gagal
di ekstremitas 2. Edema (ekstremitas
- Monitor kecepatan infus secara ketat jantung kongestif, infark miokard,
bawah. bawah) - Monitor efek samping diuretik penyakit katup jantung, sirosis hati, dan
3. Tekanan darah 120/80 gagal ginjal.
2. Therapeutik
mmHg - Takikardia dan hipertensi terjadi
- Timbang berat bada setiap hari pada waktu yang sama
4. Berat badan : 52 kg karena (1) kegagalan ginjal untuk
- Batasi asupan cairan dan garam
- Tinggikan kepala tempat tidur 30-40 derajat mengeluarkan urine, (2) pembatasan
cairan berlebihan selama mengobati
3. Edukasi
hipervolemia atau perubahan fase
- Anjurkan melapor jika kaluaran urine <0.5 ml/kg/jam oliguria gagal ginjal,
dalam 6 jam
- (3) perubahan pada system renin-
- Anjurkan melapor jika BB bertambah > 1 kg dalam
sehari angiotensin.
- Ajarkan cara membatasi cairan - Catatan : pengawasan invasive
4. Kolaborasi
1. Observasi
2. Terapeutik
25 Monitoring cairan 13.30 S : Pasien mengatakan tangan sebelah kiri dan kedua
Nov a. Memonitoring intake dan output kakinyamasih terasa sembab dan berat
emb b. Mengkaji warna, jumlah dan O : Tangan dan kedua kaki pasien tampak edema
er kepekatan urine dengan derajat II intake :650 cc
2021 c. Warna urine yang didapatkan bewarna kuning. output : 150 cc
d. Memberitahukan kepada pasien untuk - TD: 170/100 mmHg,
membatasi asupan cairan - N: 81 x/menit
e. Melakukan pengukuran tanda-tanda vital - P : 26 x/menit
Hipervolemia manajemen - S: 36,50C
a. Menekan kedua kaki untuk melihat status edema A : Masalah kelebihan volume cairan belum
b. Terdapat edema di kedua kaki dengan derajat teratasi
2 P : Intervensi dilanjutkan dengan monitoring intake dan
output, membatasi asupan cairan, monitoring fungsi
ginjal dan monitoring adanya edema
25 Monitoring cairan 13.30 S : Pasien mengatakan tangan sebelah kiri dan kedua
Nov a. Memonitoring intake dan output kakinyamasih terasa sembab dan berat
emb b. Mengkaji warna, jumlah dan kepekatan O : Tangan dan kedua kaki pasien tampak
er urine edema dengan derajat II intake :700 cc
2021 c. Warna urine yang didapatkan bewarna output : 400 cc
kuning. - TD: 160/80 mmHg,
d. Memberitahukan kepada pasien untuk - N: 79 x/menit
membatasi asupan cairan - P : 23 x/menit
e. Melakukan pengukuran tanda-tanda vital - S: 36,60C
Hipervolemia manajemen A : Masalah kelebihan volume cairan belum
a. Menekan kedua kaki untuk melihat status edema teratasi
b. Terdapat edema di kedua kaki dengan P : Intervensi dilanjutkan dengan monitoring intake
derajat 2 dan output, membatasi asupan cairan, monitoring
fungsi ginjal dan monitoring adanya edema
25 Monitoring cairan 13.30 S : Pasien mengatakan tangan sebelah kiri dan kedua
Nov a. Memonitoring intake dan output kakinyamasih terasa sembab dan berat
emb b. Mengkaji warna, jumlah dan kepekatan O : Tangan dan kedua kaki pasien tampak edema
er urine dengan derajat II intake :750 cc
2021 c. Warna urine yang didapatkan bewarna output : 250 cc
kuning. - TD: 150/70 mmHg,
d. Memberitahukan kepada pasien untuk - N: 74 x/menit
membatasi asupan cairan - P : 24 x/menit
e. Melakukan pengukuran tanda-tanda vital - S: 36,50C
Hipervolemia manajemen - Ureum darah 239 mg/dl,
a. Menekan kedua kaki untuk melihat status edema -kreatinin darah 12,5 mg/dl
b. Terdapat edema di kedua kaki dengan A : Masalah kelebihan volume cairan belum teratasi
derajat 2 P : Intervensi dilanjutkan dengan monitoring intake dan
output, membatasi asupan cairan, monitoring fungsi
ginjal dan monitoring adanya edema
Intoleransi 22 Manajemen Energi 14.00 S : Klien mengatakan badan terasa lemas, dan cepat
aktivitas Nove a. Menodrong pasien untuk mengungkapkan lelah. Klien mengatakan aktivitas tidak bisa dilakukan
mber perasaan secara verbal mengenai keterbatasan yang sendiri
2021 dialami O : Klien tampak lemas
b. Mengobservasi nutrisi sebagai sumber energi Aktivitas klien tampak dibantu
yang adekuat dengan memantau klien dalam Hemoglobin : 8,9 g/dl
menghabiskan diitnya - TD: 170/90 mmHg,
c. Membantu pasien dalam aktivitas sehari-hari sesuai - N: 72 x/menit
kebutuhan seperti berpindah, bergerak, dan - P : 28 x/menit
perawatan diri - S: 36,70C
d. Menghindari aktivitas selama periode istirahat
A : Masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan dengan manajemen nyeri dan
terapi aktivitas
e. Mendorong pasien untuk melakukan aktivitas
sesuai sumber energy
Terapi aktivitas
9. Membantu pasien untuk mengidentifikasi aktivitas
yang diinginkan
10. Memberikan kesempatan keluarga untuk terlibat
dalam aktivitas, dengan cara yang tepat
11. Menciptakan lingkungan yang aman untuk dapat
melakukan pergerakan otot secara berkala sesuai
dengan indikasi
22 Manajemen Energi 14.20 S : Klien mengatakan badan terasa lemas, dan cepat
Nov a. Menodrong pasien untuk lelah. Klien mengatakan aktivitas tidak bisa dilakukan
emb mengungkapkan perasaan secara verbal mengenai sendiri
er keterbatasan yang dialami O : Klien tampak lemas
2021 b. Mengobservasi nutrisi sebagai sumber energi Aktivitas klien tampak dibantu
yang adekuat dengan memantau klien dalam - TD : 150/80 mmHg
menghabiskan diitnya - N : 79 x/menit
c. Membantu pasien dalam aktivitas sehari-hari sesuai - P : 26x/menit
kebutuhan seperti berpindah, bergerak, dan - S: 36,30C
perawatan diri A : Masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan dengan manajemen nyeri
dan terapi aktivitas
d. Menghindari aktivitas selama periode istirahat
e. Mendorong pasien untuk melakukan aktivitas sesuai
sumber energy
Terapi aktivitas
a. Membantu pasien untuk mengidentifikasi aktivitas
yang diinginkan
b. Memberikan kesempatan keluarga untuk terlibat
dalam aktivitas, dengan cara yang tepat
c. Menciptakan lingkungan yang aman untuk dapat
melakukan pergerakan otot secara berkala sesuai
dengan indikasi
22 Manajemen Energi 14.20 S : Klien mengatakan badan masih terasa lemas, dan
Nov a. Mengobservasi nutrisi sebagai sumber energi cepat lelah. Klien mengatakan aktivitas tidak bisa
emb yang adekuat dengan memantau klien dalam dilakukan sendiri
er menghabiskan diitnya O : Klien tampak lemas
2021 b. Membantu pasien dalam aktivitas sehari-hari sesuai Aktivitas klien tampak dibantu
kebutuhan seperti berpindah, bergerak, dan - TD : 140/80
perawatan diri - N: 81 x/menit
c. Menghindari aktivitas selama periode istirahat - P : 26 x/menit
d. Mendorong pasien untuk melakukan aktivitas - S: 36,60C
sesuai sumber energy A : Masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan dengan manajemen
Terapi aktivitas nyeri dan terapi aktivitas
d. Membantu pasien untuk mengidentifikasi aktivitas
yang diinginkan
e. Memberikan kesempatan keluarga untuk terlibat
dalam aktivitas, dengan cara yang tepat
f. Menciptakan lingkungan yang aman untuk dapat
melakukan pergerakan otot secara berkala sesuai
dengan indikasi
23 Manajemen Energi 14.15 S : Klien mengatakan badan masih terasa lemas, dan
Nove a. Mengobservasi nutrisi sebagai sumber energi cepat lelah. Klien mengatakan aktivitas tidak bisa
mber yang adekuat dengan memantau klien dalam dilakukan sendiri
2021 menghabiskan diitnya O : Klien tampak lemas
b. Membantu pasien dalam aktivitas sehari-hari sesuai Aktivitas klien tampak dibantu
kebutuhan seperti berpindah, bergerak, dan - TD: 170/100 mmHg,
perawatan diri - N: 72 x/menit
c. Menghindari aktivitas selama periode istirahat - P : 26 x/menit
d. Mendorong pasien untuk melakukan aktivitas sesuai - S: 36,60C
sumber energy
Terapi aktivitas A : Masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
a. Membantu pasien untuk mengidentifikasi aktivitas
yang diinginkan P : Intervensi dilanjutkan dengan manajemen nyeri
b. Memberikan kesempatan keluarga untuk terlibat dan terapi aktivitas
dalam aktivitas, dengan cara yang tepat
c. Menciptakan lingkungan yang aman untuk dapat
melakukan pergerakan otot secara berkala sesuai
dengan indikasi
23 Manajemen Energi 14.20 S : Klien mengatakan badan masih terasa lemas, dan
Nove a. Mengobservasi nutrisi sebagai sumber energi cepat lelah. Klien mengatakan aktivitas tidak bisa
mber yang adekuat dengan memantau klien dalam dilakukan sendiri
2021 menghabiskan diitnya O : Klien tampak lemas
b. Membantu pasien dalam aktivitas sehari-hari sesuai Aktivitas klien tampak dibantu Hemoglobin :
kebutuhan seperti berpindah, bergerak, dan 6,2 g/dl
perawatan diri - TD: 150/90 mmHg,
c. Menghindari aktivitas selama periode istirahat - N: 79 x/Menit
d. Mendorong pasien untuk melakukan aktivitas - P : 24 x/Menit
sesuai sumber energy - S: 36,60C