BAB III

METODE PERCOBAAN

A. Waktu dan Tempat

Percobaan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 08 Desember 2021 pukul

08.00-10.30 wita di Laboratorium Kimia Organik Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

B. Alat dan Bahan

1. Alat

Alat yang digunakan pada percobaan ini yaitu termometer, hot plate,

stopwatch, pipet skala, gelas kimia 25 mL, tabung reaksi, rak tabung reaksi kaca

asbes dan gegep.

2. Bahan

Bahan yang digunakan pada percobaan ini yaitu asam klorida (HCl) 0,1 N,

0,5 N dan 0,01 N serta natrium tiosulfat (Na2S2O3) 0,1 N, 0,5 N dan 0,01 N.

C. Prosedur Kerja

1. Pengaruh Konsentrasi Asam Klorida (HCl)

Untuk menentukan pengaruh konsentrasi HCl langkah pertama yang

dilakukan yaitu menyiapkan 4 tabung reaksi kemudian tabung reaksi 1 dan 2

masing-masing diisi dengan larutan asam tiosulfat (Na 2S2O3) 0,1 N sebanyak 1

mL. Kemudian tabung reaksi 3 dan 4 diisi dengan asam klorida (HCl) konsentrasi

berurutan 0,1 N dan 0,5 N, masing-masing sebanyak 1 mL. Lalu, tuang larutan

tabung 4 ke tabung 1 kemudian dengan cepat tuang kembali lagi ke tabung 4,

nyalakan stopwatch kemudian amati perubahan warna yang terjadi dan lama

waktu yang dibutuhkan untuk larutan bereaksi sampaimulai terjadi kekeruhan.

Lakukan hal yang sama pada tabung selanjutnya, yaitu tabung 3 ke tabung 2.
 2. Pengaruh Konsentrasi Na2S2O3

Langkah pertama disiapkan 6 tabung reaksi lalu tabung reaksi 1, 2, dan 3

diisi dengan larutan asam klorida (HCl) 0,01 N sebanyak 1 mL. Kemudian tabung

reaksi 4, 5, dan 6 diisi dengan asam tiosulfat (Na2S2O3) konsentrasi berurutan 0,1

N, 0,05 N, dan 0,01 N masing-masing sebanyak 1 mL. Lalu, menuang larutan

tabung 6 ke tabung 1 kemudian dengan cepat tuang kembali lagi ke tabung 6,

bersamaan dengan proses penuangan nyalakan stopwatch kemudian amati

perubahan warna yang terjadi dan lama waktu yang dibutuhkan untuk larutan

bereaksi yaitu sampai mulai terjadi kekeruhan. Lakukan hal yang sama pada

tabung selanjutnya, yaitu tabung 5 ke tabung 2, dan tabung 4 ke tabung 3.

3. Pengaruh Temperatur Pada Reaksi HCl + Na2S2O3

Siapkan 6 tabung reaksi lalu isi tabung 1, 2, dan 3 masing-masing dengan

larutan asam tiosulfat 0,1 N sebanyak 1 mL dan juga mengisi tabung 3, 4, dan 5

masing-masing dengan larutan asam klorida 0,01 N sebanyak 1 mL. Kemudian

reaksikan asam tiosulfat (Na2S2O3) dengan asam klordia (HCl) pada suhu kamar

yaitu dengan cara menuangkan larutan tabung 4 ke tabung 1 lalu dengan cepat

kembali lagi ke tabung 4. Bersaman dengan proses penuangan, nyalakan

stopwatch. Kemudian amati perubahan warna dan lama larutan bereaksi.

Selanjutnya mereaksikan asam tiosulfat (Na2S2O3) dengan asam klorida (HCl)

pada suhu 50℃ yaitu dengan cara menuang larutan tabung 5 ke tabung 2 lalu

dengan cepat kembali lagi ke tabung 5 kemudian memasukkan tabung reaksi ke

penangas air dengan suhu 50℃ menggunakan bantuan penjepit tabung reaksi juga

sebagai penyanggga.
 BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pengamatan

1. Tabel Pengamatan

a. Pengaruh konsentrasi HCl terhadap Na2S2O3

Tabel IV.1 Pengaruh konsentrasi HCl

1
Tabung t (s) t (s) Keterangan
¿
Na2S2O3 0,1 N + HCl 0,1 N 63,00 s 0,016 s Keruh

Na2S2O3 0,1 N + HCl 0,5 N 59,30 s 0,017 s Keruh

b. Pengaruh konsentrasi Na2S2O3 terhadap HCl

Tabel IV.2Pengaruh konsentrasi Na2S2O3

1
Tabung t (s) t (s) Keterangan
¿
HCl 0,01 N + Na2S2O3 0,1 N 152 s 0,006 s Keruh

HCl 0,01 N + Na2S2O3 0,05 N 164 s 0,006 s Keruh

HCl 0,01 N + Na2S2O3 0,01 N 110 s 0,009 s Keruh

c. Pengaruh temperatur pada reaksi HCl + Na2S2O3

Tabel IV.3Pengaruh temperatur pada reaksi HCl + Na2S2O3

1
Tabung T t(s) t (s) Keterangan
¿
HCl 1 mL + Na2S2O3 1 Ml 30℃ 37,89 s 0,026 s Keruh

HCl 1 mL + Na2S2O3 1 mL 50℃ 24,50 s 0,041 s Keruh

HCl 1 mL + Na2S2O3 1 mL 100℃ 57,28 s 0,017 s Keruh

 LAMPIRAN

Analisis Data

1. Pengaruh konsentrasi HCl

Diketahui: [Na2S2O3] = 0,01 N

[HCl] = 0,1 N

[HCl] = 0,05 N

dt1 = 63 s

dt2 = 59,30 s

Ditanyakan :

V1 = ….?

V2 = ….?
−1
Penyelesaian:
n × d [ HCl ] ¿
V1 = ¿ dt −1× [Na2S2O3]
¿ ¿
0,1 N
= 2 × ¿¿ ¿ [0,01 N]
¿ 63 s ׿
= - 0,5 ׿ 0,001 × [0,01 N]
−1-6
= - 5 xd 10 N/s
n × [ HCl ] ¿
V2 = ¿ dt −1 [Na2S2O3]
¿ ׿
2 0,05 N
= × ¿¿ ¿ [0,01 N]
¿ 59,30 s ׿
= - 0,5 ׿0,0008 ×[0,01 N]

= - 4 x 10-6 N/s
2. Pengaruh konsentrasi Na2S2O3

Diketahui: [HCl] = 0,01 N

[Na2S2O3] = 0,1 N

[Na2S2O3] = 0,05 N

[Na2S2O3] = 0,01 N

dt1 = 152 s

dt2 = 164 s

dt3 = 110 s

Ditanyakan:

V1 = ….?

V2 = ….?

V3 = ….?
−1
Penyelesaian: d [Na 2 S 2 O3 ]
n× ¿
V1 = ¿ −1dt × [HCl]
¿ ¿
0,01¿ N
= 2× ¿ 0,01 N]
¿ 152 s ׿ ¿ ¿
= - 0,5 ׿ 0,00006 ׿ 0,01 N]
−1
-7
= - 3 xd 10 N/s
n × [Na 2 S 2 O3 ] ¿
V2 = ¿ −1dt × [HCl]
¿ ¿
0 , 1¿N
= 2× ¿ [0,01 N]
¿ 164 s ׿ ¿
= - 0,5 ׿ 0,0006 × [0,01 N]
−1
-6
= - 3 xd 10 N/s
n × [Na 2 S 2 O3 ] ¿
V3 = ¿ −1 dt [HCl]
¿ ׿
0,05 ¿ N ¿ 0,01 N]
= 2×
¿ 110 s ¿× ¿¿
= - 0,5 ׿ 0,0004 ׿ 0,01 N]

= - 2 x 10-6 N/s
3. Pengaruh temperatur pada reaksi HCl + Na2S2O3

Diketahui: t1 = 37,89 s

t2 = 24,50 s

t3 = 57,28 s
1
Ditanyakan: t = ….?
1

1
t 2 = ….?
1
t 3 = ….?

Penyelesaian:
1 1
= =0,026 s
t 1 37,89
1 1
=0,040s
t 2 = 24,50
1 1
= =0,017 s
t 3 57,38

4. Tabel pengamatan

[Na2S2O3] (M) [HCl] (M) Kecepatan (v)

0,01 N 0,1 N - 5 x 10-6 N/s

0,01 N 0,05 N - 4 x 10-6 N/s

0,1 N 0,01 N - 3 x 10-6 N/s

0,05 N 0,01 N - 2 x 10-6 N/s

0,01 N 0,01 N - 3 x 10-7 N/s

5. Orde Reaksi HCl

V = k [HCl]x x [Na2S2O3]y
x y
V₁ HCl Na2 S 2O 3
[ ] [
V ₂ = k HCl
× ]
Na2 S 2O 3
x y
−5 ×10 ‾ ⁶ 0,1 0,01 N
−4 × 10 ‾ ⁶ [ ] [ ]
= 0,05
×
0,01 N

1,25 = (2)x

ln 1,25 = x ln 2

x = 0,584

6. Orde reaksi Na2S2O3

V = K [HCl] x [Na2S2O3]
x y
V₁ HCl Na2 S 2O 3
V₂ = k [ ] [
HCl
× ]
Na2 S 2O 3
x y
−3 x 10−6 0,01 0,1
[ ] [ ]
−2 x 10−6 = K 0,01
×
0,05

1,5 = (2)y

ln 1,5 = y ln 2

x = 0,321

orde = x + y

= 0,321 + 0,584

= 0,905