Metode Lift
Metode Lift
II PABRIKASI
1 Pelaksanaan pekerjaan pabrikasi dapat dilaksanakan setelah final spesifikasi teknis dan Shop Drawing Disetujui Bersama
B. Adapun beberapa hal penting yang perlu diperhatikan kontraktor sipil dalam pembuatan Hoistway lift antara lain :
1. Ukuran bersih hoistway lift dan ketegak lurusannya
2. Kedalaman pit lift
3. Tempat dudukan Beam Mesin lift/ dudukan (Reaction force)
4. Hoisting hook untuk pengangkatan mesin lift
5. Ketinggian over head dan ruang mesin lift
6. Ring balok ( kelipatan 2,5 ) untuk pemasangan bracket main dan CWT Rail Lift
7. Tinggi dan lebar bersih kolom / Balok Praktis untuk pemegang jamb ( kusen ) pintu lift pada setiap lantai
8. Lubang Sparing untuk Hall button, Indicator dan fireman Switch.
Ukuran / Dimensi dari hal diatas telah tercantum dalam Shop Drawing
IV TAHAPAN PEKERJAAN PEMASANGAN LIFT
1. Pemasangan Steger
Adalah Pemasangan Perancang guna Pemasangan Komponen lift yang akan dipasang setelah seluruh
hoist way lift selesai dikerjakan.
2. Plumb/ Centering
Adalah Pelaksanaan pekerjaan untuk menentukan as pintu seluruh lantai dan maju mundurnya lift serta
titik as seluruh pemasangan komponen lift.
3. Pemasangan Bracket Rail dan CWT Rail
Adalah pemasangan Bracket pengikat / kedudukan rel yang terdiri dari dua bagian pekerjaan :
- Pemasangan dynabolt untuk mengikat bracket bila ring balok dibuat dari bahan beton
- Pengelasan Bracket dudukan rel terhadap beracket yang telah dipasang padaq ring balok pada setiap
jarak 2,5 meter dan apabila ring balok terbuat dari baja maka langsung dilas ke ring balok baja
tersebut.