JURNAL PRAKTIKUM FISIKA TERAPAN

UNIT LAYANAN MATA KULIAH UMUM

POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

Nama/NIM : ……………………………… Jur./Prodi Kelas : ……...........………

Tanggal Praktikum : ………………………....…… Dosen Pembimbing:....………………
Nama Anggota Kelompok 1. ................................ 3. ................................
2. ................................ 4. ................................

MOMEN GAYA

A. Tujuan
1. Memahami pengertian momen gaya.
2. Memahami syarat berlakunya keseimbangan rotasi pada sistem roda-as serta tuas.

B. Teori
Penyebab gerak rotasi adalah momen gaya / torsi yang didefinisikan sebagai

= x

θ
O A

B OB = d = r sinθ

Besarnya M = τ = r F sinθ = d F, dengan θ adalah sudut antara r dan F.

r = OA adalah vektor posisi titik tangkap gaya dihitung dari sumbu (acuan).
F adalah gaya
d adalah jarak antara sumbu putar dengan garis kerja gaya.

C. Tugas Pendahuluan
1. Berdasarkan prinsip momen gaya agar orang
tersebut dapat dengan mudah mengencangkan
baut tersebut dapat melakukan dua cara y aitu :
a.

b.
Gambar soal No.1

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 1

 2. Jelaskan berdasarkan perkalian vektor untuk mendapatkan besar/nilai
momen gaya penyebab gerak rotasi !

3. Gambarkan grafik y = sin x, untuk 00 ≤ x ≤ 1800 !

4. Jelaskan perbedaan momen gaya dan usaha !

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 2

D. Alat -alat

1. Roda dan as 5. Pita ukur (mistar).

2. Tuas 6. Statip, klem, batang.
3. Beban-beban gantung 7. Benang/tali.
4. Dinamometer pegas. 8. Busur derajat.

C’

B’
x
A D A B
r r
B P P

beban F
dinamometer 50 g beban L
F1 F2

Gambar 1 Gambar 2

E. Percobaan

Data ruang.
Jam Temperatur ( 0C ) Tekanan udara (mBar) Lembab nisbi ( % )
Sebelum percobaan ± ± ±
Sesudah percobaan ± ± ±

E.1 Momen Gaya

1. Timbang berat beban yang akan digunakan memakai dinamometer maka akan diperoleh
nilai gravitasi g =........ m/s2

2. Rangkai peralatan seperti pada gambar 1.

Titik-titik penggantung dinamometer (F1) dapat diperoleh dengan memasang paku kecil ke
dalam lubang yang ada pada roda

3. Gantungkan beban pada titik D sebesar 50 gram. Hitunglah F2 !

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 3

 4. Gantungkan dinamometer pada titik A, dengan jarak PA = aA = 4 cm dan sudut θ = 900.
Catat pembacaan dinamometer pada keadaan seimbang.

5. Gantungkan dinamometer pada titik B, dengan AB = 4 cm. Tentukan jarak PB = aB dan

sudut θ, yaitu sudut antara PB dan dinamometer (F1). Catat pembacaan dinamometer pada
keadaan seimbang.

6. Ulangi percobaan di atas dengan memindahkan paku pada lubang yang lainnya,

BC = AB’ = B’C’ = 4 cm.

Tabel 1. Data Hasi Pengamatan Momen Gaya

a = jarak sudut θ PD F1 F2 F2 .r S = sinθ
S=
dari pusat F1.a
A (….. m) 900 = …. rad 0,1 m …..N …..N ………. 1
B (….. m) ………... …..N ………. ……….
C (….. m) ………... …..N ………. ……….
B’(….. m) ………... …..N ………. ……….
C’(….. m) ………... …..N ………. ……….

E.2 Keseimbangan Roda-as

1. Rangkai peralatan seperti gambar 2, F2 diganti dengan dinamometer pegas F.

2. Kaitkan dan lilitkan benang pada alur roda sebelah dalam (PA = x), lalu
gantungkan beban L pada benang. Amati besar beban L serta penunjukan
dinamometer pada keadaan seimbang.
3. Ulangi percobaan ini, untuk beban L yang lain (r dan x tetap) sebanyak
empat kali.

Tabel 2. Data Hasi Pengamatan Keseimbangan Roda -as

L(beban) x F r L.x (N.m) F.r (N.m)
0,10 kg = ….. N 0,025 m ……N 0,10 m ……….. ………..
0,20 kg = ….. N ……N ……….. ………..
0,30 kg = ….. N ……N ……….. ………..
0,40 kg = ….. N ……N ……….. ………..

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 4

 4. Ulangi percobaan di atas untuk roda yang di tengah (x diubah).

Tabel 3. Data Hasi Pengamatan Keseimbangan Roda -as

L(beban) x F r L.x (N.m) F.r (N.m)

0,05 kg = ….. N 0,075 m ……N 0,10 m ……….. ………..
0,10 kg = ….. N ……N ……….. ………..
0,15 kg = ….. N ……N ……….. ………..
0,20 kg = ….. N ……N ……….. ………..
0,25 kg =........N ........N ................. .................

E.3 Keseimbangan Tuas

1. Rangkai peralatan seperti gambar 3.

2. Dinamometer F dipasang pada titik A, yakinkan posisinya vertikal.
Gantungkan beban FL di titik R, baca penunjukan dinamometer F pada
keadaan seimbang, ukur jarak dari dinamometer ke sumbu ( rF ) dan jarak
dari beban ke sumbu ( rL )
3. Ulangi percobaan 2 untuk beban di titik Q dan P.
4. Ulangi percobaan 2 dan 3, tetapi dinamometer F dipasang pada titik B.
5. Ulangi percobaan 2 dan 3, tetapi dinamometer F dipasang pada titik C.

A B C O R Q P

rF
rL
dinamometer, F
beban 0,1 kg, FL

Gambar 3

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 5

 Tabel 4. Data Hasi Pengamatan Keseimbangan Tuas

FL (N) rL (m) rF (m) F (N) F.rF(N.m) FL.rL(N.m)

mg P= 0,48 A = 0,48 ………. ………. ……….
0,1 kg Q = 0,36 ………. ………. ……….
…... N R = 0,24 ………. ………. ……….
P = 0,48 B = 0,36 ………. ………. ……….
Q = 0,36 ………. ………. ……….
R = 0,24 ………. ………. ……….
P = 0,48 C = 0,24 ………. ………. ……….
Q = 0,36 ………. ………. ……….
R = 0,24 ………. ………. ……….

F. Pertanyaan

1. Dari tabel 1, jelaskan bahwa titik-titik A, B, C, B’ dan C’ berada pada satu

garis lurus yang vertikal.

2. Dari data yang tercantum pada tabel 1, buatlah grafik antara S terhadap θ.
Dari grafik tersebut perkirakan jenis fungsi S terhadap θ.

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 6

 3.Dari tabel 2 dan 3 buatlah grafik antara F.r terhadap L.x (dua buah
grafik). Hitunglah kemiringan grafik tersebut dan bandingkan dengan hasil perhitungaan
menggunakan metoda kuadrat terkecil

4.Dari tabel 4 buatlah grafik antara F.rF terhadap FL.rL

Hitunglah kemiringan grafik tersebut dan bandingkan dengan hasil perhitungaan
menggunakan metoda kuadrat terkecil !

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 7

 G. Sumber-sumber Kesalahan

H. Kesimpulan

A. Pustaka Acuan

Jurnal Prak. Fisika Terapan Laboratorium Fisika. Sem. Ganjil 2021/2022 8