Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KOTA DENPASAR

DINAS KESEHATAN KOTA DENPASAR


UPTD PUSKESMAS III DINAS KESEHATAN
KECAMATAN DENPASAR UTARA
JALAN AHMAD YANI NO.110 DENPASAR
NO. TELP. (0361) 424875
EMAIL : pusk_denut3@yahoo.com
No : KAK/ TU/Kpg/01
Status Revisi : 01
Tgl. Berlaku : 02 Januari 2019

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


MOBILE VCT

I.PENDAHULUAN
Human Immunodeficiency Virus/Acuired Immune Deficiency syndrome (HIV/AIDS)
merupakan masalah kesehatan masyarakat Indonesia. Pada beberapa kelompok
populasi berisiko tinggi terjadi peningkatan kasus. Menurut laporan Dinas Kesehatan
Kota Denpasar, hal ini dimungkinkan oleh kurangnya kesadaran pemakaian kondom
pada kelompok risiko tinggi, pertukaran karyawan antar daerah (Rolling/barang baru
stok lama), kurangnya pemahaman tentang apa itu HIV/AIDS serta dampak yang
ditimbulkannya (Depkes RI, 2016).

II. LATAR BELAKANG


Penularan dan penyebaran HIV dan AIDS sangat berhubungan dengan perilaku
beresiko, oleh karena itu pengendalian harus memperhatikan faktor-faktor yang
berpengaruh tehadap perilaku tersebut. Pekerja seks baik langsung maupun tak
langsung (seperti : kafe,spa,dll) adalah salah satu kelompok resiko tinggi penularan
virus HIV. Mengingat waktu kerja mereka lebih banyak di malam hari dan istirahat di
siang hari maka jadwal untuk memeriksakan diri mereka sangat jarang dilakukan.
Sebagian besar kasus HIV dan AIDS terjadi pada kelompok perilaku beresiko
tinggi yang merupakan kelompok yang dimarjinalkan, maka program-program
pencegahan dan pengendalian HIV dan AIDS memerlukan pertimbangan keagamaan,
adat-istiadat dan norma-norma masyarakat yang berlaku disamping pertimbangan
kesehatan.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka sangat diperlukan layanan mobile klinik
IMS dan VCT untuk mengakomodir kebutuhan kelompok resiko seperti ini. Sehingga
perkembangan HIV/AIDS di Kota Denpasar akan bisa ditekan. Pengungkapan kasus
sedini mungkin sehingga sesegera mungkin dapat ditanggulangi sekaligus membantu
pencegahan penularan kepada masyarakat lain.
Pelayanan mobile VCT di Puskesmas III Denpasar Utara mengacu pada tata nilai
yaitu 1] Profesional, melaksanakan pekerjaan sesuai standar dan wewenangnya,
meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan secara dinamis, 2] Tanggung jawab,
menjalankan pekerjaan secara konsekuen dengan sepenuh hati, 3] Sadar mutu,
melaksanakan setiap tindakan sesuai komitmen mutu yang telah ditetapkan, 4] Sadar
waktu, melaksanakan setiap tindakan sesuai prosedur waktu yang telah ditetapkan, 5]
Inisiatif, senantiasa melakukan tindakan pencegahan, pengendalian dan perbaikan
secara terus menerus tanpa menunggu perintah, 6] Bersih, memperhatikan dan
memelihara kebersihan dan kerapian baik terhadap diri sendiri maupun terhadap
lingkungan kerja.

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memperluas upaya pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS
2. Tujuan Khusus
a. Mempermudah masyarakat untuk mendapatkan akses ke semua layanan baik
informasi, edukasi, terapi atau dukungan psikososial
b. Meningkatkan penemuan kasus sedini mungkin
c. Meningkatkan upaya pemberian terapi sesegera mungkin
d. Meningkatkan kualitas layanan VCT dan IMS di Puskesmas
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Mobile VCT/IMS - Mengirim surat ke lokasi dan lints sektor terkait
- Lakukan pendataan sasaran
- Lakukan koordinasi dengan pengelola
- Sepakati jadwal
- Lakukan konfirmasi ke pengelola
- Lakukan koordinasi dengan tim
- Siapkan peralatan
- Berangkat ke lokasi mobile
- Siapkan tempat dan alat
- Lakukan pendaftaran klien
- Lakukan konseling pra tes
- Lakukan pemeriksaan lab
- Lakukan konseling pasca tes
- Berikan terapi bila hasil pemeriksaan IMS positif
- Berikan kondom dan media KIE
- Membuat dokumentasi
- Membuat rujukan CST bila hasil HIV positif
- Menghubungi PL
- Minta Cap dan tanda tangan pengelola
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Cara Peran Lintas Program Peran Lintas Sektor
Kegiatan Sasaran
No Rincian Kegiatan Sasaran Melaksanakan
Pokok Umum Kegiatan
1 Mobile - Poci - Mengirim surat ke lokasi dan lints Semua klien HIV Sesuai SOP - PROGRAM PKPR 1. CAMAT berperan
VCT/IMS - Masy. sektor terkait positif diobati
berperan dalam dalam mengetahui
umum - Lakukan pendataan sasaran
- Lakukan koordinasi dengan pencegahan penularan dan menggerakkan
pengelola HIV pada remaja, dengan tokoh masyarakat
- Sepakati jadwal
- Lakukan konfirmasi ke pengelola menawarkan pemeriksaan tentang kegiatan
- Lakukan koordinasi dengan tim HIV kepada remaja yang yang dilaksanakan.
- Siapkan peralatan
merasa berisiko 2. Desa/Lurah
- Berangkat ke lokasi mobile
- Siapkan tempat dan alat - PROGRAM KIA berperan dalam
- Lakukan pendaftaran klien
berperan dalam mengetahui dan
- Lakukan konseling pra tes
- Lakukan pemeriksaan lab pencegahan penularan menggerakkan
- Lakukan konseling pasca tes HIV dari ibu ke anak masyarakat tentang
- Berikan terapi bila hasil
pemeriksaan IMS positif dengan wajib menawarkan kegiatan yang
- Berikan kondom dan media KIE pemeriksaan HIV kepada dilaksanakan.
- Membuat dokumentasi
- Membuat rujukan PDP bila hasil setiap ibu hamil yang
HIV positif berkunjung ke Puskesmas
- Menghubungi PL
- Minta Cap dan tanda tangan - PROGRAM KB berperan
pengelola dalam perencanaan
kehamilan, pemakaian
kontrasepsi pencegahan
penularan pada penderita
HIV.
- PROGRAM IMS berperan
dalam meningkatkan
temuan kasus HIV
dengan menawarkan
pemeriksaaan HIV pada
setiap pasien IMS.
- PROGRAM TBC
berperan dalam
meningkatkan temuan
kasus HIV dengan
menawarkan
pemeriksaaan HIV pada
setiap pasien TBC.

VI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


No Kegiatan 2022
Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des
1 Mobile VCT √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
VII. BIAYA
1. Anggaran Biaya Kegiatan Mobile VCT dengan sumber Dana DAK
Transportasi : 4 orang x 11 kegiatan x Rp 40.000 = Rp 1.760.000
Makmin Peserta : 300 orang x Rp 30.000 = Rp 9.000.000
Makmin Petugas : 4 orang x 11 kegiatan x Rp.30.000 = Rp 1320.000,-
2. Anggaran dana GF
Transport 4 x 4 org x Rp.150.000 = Rp.2.400.000,-

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Hasil dari pelaksanaan penyuluhan HIV/AIDS dan mobile VCT setiap bulan dilaporkan
melalui Kepala Puskesmas dengan menggunakan format laporan mobile VCT dan dilanjutkan
ke Dinas Kesehatan Kota Denpasar.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. PENCATATAN
a. Kegiatan program pada penyelenggara UKM akan didokumentasikan pada notulen
kegiatan.
2. PELAPORAN
Laporan Bulanan program, laporan penyuluhan dan kegiatan mobile VCT akan
dilaporkan kepada Kepala Puskesmas dan kemuadian akan diserahkan kepada Dinas
Kesehatan Kota Denpasar
3. EVALUASI KEGIATAN
a. Program akan dievaluasi oleh Tim Mutu Puskesmas 1 Bulan Sekali
b. Program akan dievaluasi oleh Dinas Kesehatan 1 Bulan Sekali

Mengetahui, Denpasar, 10 Januari 2022


Plt. Kepala UPTD.Puskesmas III Dinas PJ UKM Pelaksana Program
Kesehatan Kecamatan Denpasar Utara

dr. I Wayan Edi Wirawan Ns. Ni Nyoman Rantini, S.Kep. Ns. Ni Nyoman Rantini, S.Kep.
NIP.196001221985102001 NIP. 19750414 199603 2 004 NIP. 19750414 199603 2 004

Anda mungkin juga menyukai