Anda di halaman 1dari 2

SOP KONSELING PASCA TES HIV

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal terbit : 02 Januari
2018
Halaman :1-2
Kepala Puskesmas
PUSKESMAS
SUKAINDAH
Karmo, S.Kep
Konseling Pasca Test HIV adalah diskusi antara klien dan konselor,
1. Pengertian bertujuan menyampaikan hasil tes HIV klien, membantu klien
beradaptasi dengan hasil tes
Sebagai acuan bagi konselor yang akan melaksanakan konseling
2. Tujuan pasca test HIV
SK Kepala Puskesmas No:............ tentang Pelayanan Konseling di
3. Kebijakan UPT Puskesmas Sukaindah
Buku Pedoman Pelayanan Konseling dan testing HIV/AIDS secara
Sukarela (Voluntary Counselling and Testing) Departemen Kesehatan
4. Referensi
Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan tahun 2016
1. Sarana prasarana
1) Tempat duduk bagi klien dan juga konselor
2) Form rujukan
3) Alat tulis
4) Poster, leaflet, brosur yang berisi bahan pengetahuan
tentang HIV/AIDS
5) Alat peraga seperti jarum suntik dan kondom
6) Tissue
7) Air mineral
8) Lemari arsip yang terkunci

2. Langkah kerja
1) Konselor memeriksa ulang seluruh hasil tes klien dalam
catatan medis sebelum bertemu klien
5. Prosedur/
2) Konselor menyampaikan hasil test hanya kepada klien
Langkah-
secara singkat dan jelas
langkah
3) Konselor memberikan waktu hening yang cukup untuk
mengendapkan arti hasil tes
4) Konselor memeriksa pemahaman arti hasil test
5) Konselor menangani reaksi emosi klien
6) Konselor membahas kemungkinan memberitahu status HIV
kepada pihak lain
7) Konselor membahas rencana penurunan risiko
8) Konselor memeriksa tersedianya dukungan yang segera
9) Konselor membahas tindak lanjut dukungan, perawatan dan
pengobatan
10) Konnselor membahas sumber daya yang tersedia
11) Konselor merangkum rencana tindak lanjut jangka pendek
dan tindakan selanjutnya

1. KIA
6. Unit terkait
2. Laboraturium
1. Informed consent
7. Dokumen
2. Form pasca test
terkait
3. Register
8. Rekaman
No Yang di ubah Isi perubahan Tanggalmulai di
historis
berlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai