Anda di halaman 1dari 2

SOP PENYUNTIKAN DT

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP Tanggal terbit : 02 Januari
2018

Halaman :1-2

Kepala Puskesmas

PUSKESMAS
SUKAINDAH

Karmo, S.Kep

Suatu upaya untuk menimbulkan/ meningkatkan kekebalan seseorang


1. Pengertian secara aktif terhadap suatu penyakit tetanus

Sebagai pedoman kerja petugas imunisasi dalam memberikan


2. Tujuan imunisasi DT kepada anak SD kelas 1

SK Kepala Puskesmas No.…Tahun …. Tentang Pengelolaan


3. Kebijakan Keamanan Lingkungan Fisik Puskesmas

Permenkes Nomor 42 tahun 2013 entang penyelenggaraan imunisasi


4. Referensi
1. Petugas imunisasi datang ke lokasi sekolah yang akan dilakukakan
penyuntikan kepada muridnya
2. Petugas menanyakan status Kesehatan anak kepada guru kelas
( keadaan anak yang memungkinkan untuk diberikan imunisasi
atau bila tidak akan dirujuk ke fasilitas Kesehatan terdekat)
3. Petugas menyiapkan alat (spuit 0,5 ml, kapas air hangat )
4. Petugas menyiapkan vaksin DT
5. Petugas meniapkan sasaran (memberitahu kepada guru dan murid
tentang lokasi penuntikan yaitu di 1/3 atas lengan kanan).
5. Prosedur/ 6. Petugas memberikan imunisasi ( memasukan vaksin kedalam alat
Langkah- suntik sebanyak 0,5 ml, kedalam spuit 0,5 ml, lalu desinfeksi
langkah tempat penyuntikan dengan kapas air hangatdengan sekali usap,
selanjutnya memberikan suntikan secara intramuscular).
7. Petugas melakukan KIE tentang efek samping pasca imunisasi DT.
Pada dasarnya penyuntikan DT jarang menimbulkan efek samping.
Apabila terjadi pembekakan di bekas penyuntikan, degan air
hangat
8. Petugas memberikan pada guru kelas mengenai jadwal imunisasi
berikutnya
9. Petugas mencatat hasil imunisasi dalam buku catatan imunisai
serta rekapitulasi akhir bulannya.
Dokter
6. Unit terkait Perawat
Bidan
Daftar hadir
7. Dokumen
terkait

8. Rekaman No Yang di ubah Isi perubahan Tanggalmulai di


historis berlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai