GLIS Buku Manual Trimble Net R9 - BPN
GLIS Buku Manual Trimble Net R9 - BPN
PENGGUNAAN
Dicetak Untuk :
V 1.0 - 11.13
TRIMBLE NETR9
DAFTAR ISI
i
DAFTAR GAMBAR
ii
Gambar 31. Menu Konfigurasi Receiver Trimble Net R9 .....................................................24
Gambar 32. Tampilan (overview) konfigurasi Trimble Net R9..............................................24
Gambar 33. Pengaturan konfigurasi GNSS antena ..............................................................25
Gambar 34. Tampilan stasiun referensi receiver Trimble Net R9 .........................................25
Gambar 35. Pengaturan Mengaktifkan Teknologi Everest dan Clock Steering .....................26
Gambar 36 Pengaturan penggunaan receiver sebagai monitor integritas rover ..................26
Gambar 37. Tampilan general receiver Trimble Net R9 .......................................................27
Gambar 38. Pengaturan Konfigurasi File Aplikasi ................................................................27
Gambar 39. Reset receiver .................................................................................................27
Gambar 40. Pengaturan pemilihan bahasa pada receiver Trimble Net R9 ...........................28
Gambar 41. Konfigurasi I/O Port Summary Receiver Trimble Net R9...................................28
Gambar 42. Pengaturan konfigurasi Menu Omnistar ..........................................................29
Gambar 43. Pengaturan konfigurasi network Ethernet .......................................................29
Gambar 44. Pengaturan konfigurasi keamanan ..................................................................30
Gambar 45. Instal Firmware baru .......................................................................................30
Gambar 46. Tampilan konfigurasi Interface Programmatic .................................................31
Gambar 47. Tampilan awal menu Trimble Net R9 ...............................................................33
Gambar 48. Menu operasi stasiun referensi .......................................................................33
Gambar 49. Pilihan menu Base station ...............................................................................34
Gambar 50. Pengaturan nama base dan kode base station.................................................34
Gambar 51. Pemberian koordinat latitude, longitude, dan elevasi pada base station .........35
Gambar 52. Pengaturan tipe antena GPS Trimble Net R9 ...................................................35
Gambar 53. Menu format data dan port ............................................................................36
Gambar 54. Pengaturan interval logging file .......................................................................36
Gambar 55. Tampilan sesi On logging data .........................................................................36
Gambar 56. Tampilan sesi Off logging data.........................................................................37
Gambar 57. Tampilan kabel mini usb Trimble Net R9 .........................................................37
Gambar 58. Trimble Storage pada microsoft explore ..........................................................37
Gambar 59. Folder penyimpanan data Trimble Net R9 .......................................................38
iii
DAFTAR TABEL
iv
BAB
1
Bentuk Dan Tampilan Trimble NetR9
Tampilan Belakang Trimble NetR9
Petunjuk Penggunaan - Trimble Net R9
Keterangan :
Tabel 1. Bagian Front Panel NetR9
1 2 3 4
Keterangan :
Tabel 2. Fitur dan fungsi Trimble Net R9
No Fitur Fungsi
1 TNS Penghubung ke antenna GNSS
2 BNC Input Frekuensi Eksternal 10 Mhz
3 D9 Serial port RS 232 9-wire
4 Lemo( 7 pin/o-shell) Input dan ouput 1 PPS utk kabel Power
Port 2 Supply Trimble AC/DC RS 232 serial
5 Vent Plug External venting plug untuk menyamakan
6 USB tekanan
Mini USB
7 RJ45 Jack Komunikasi 10/100 Base-T Ethernet
Kursor ke atas
Up
Kursor ke bawah
Down
Kursor ke kiri
Left
Kursor ke kanan
RIght
2
Baterai dan Power
Baterai
Power
Petunjuk Penggunaan - Trimble Net R9
2.1 Baterai
Receiver didukung oleh baterai internal Rechargeable Lithium-ion. Charge dan
gunakan baterai sesuai aturan. Untuk mengoptimalkan kinerja baterai dan
memperpanjang usia baterai, ada beberapa langkah :
1. Isi penuh seluruh baterai sebelum digunakan
2. Jangan gunakan di temperature yang ekstrem
3. Baterai jangan di-charge di bawah 5 W
Pengisian baterai / Charge (Isi) baterai selama 24 jam dulu sebelum dipakai , jika
a k a n m e n y i m p a n baterai Lithium – ion dalam waktu lama, pastikan isi
baterai penuh sebelum disimpan, dan anda men-charge baterai tersebut paling
sedikit sekali selama 3 bulan saat disimpan.
2.2 Power
Receiver menggunakan sumber power eksternal daripada power internal
(baterai). Jika receiver tidak dihubungkan dengan sumber power Eksternal,
maka Internal Battery digunakan. Power Eksternal biasanya di antara 9.5 V
DC – 28 V DC dan dapat men-support persediaan Power minimal 5 W.
Pengisian (charging) Baterai Internal Receiver hanya untuk voltage eksternal di
atas 12 V DC. Trimble merekomendasikan voltage eksternal di atas 12 V DC
untuk instalasi permanen.
3
Pengaturan Receiver Sebagai dari Konfigurasi Ethernet
Mengaktifkan Logging Session
Konfigurasi Setting Ethernet
Konfigurasi Menggunakan Win Flash
Petunjuk Penggunaan - Trimble Net R9
2. Saat Setup reference station adalah default, tekan makan pesan Ref Stn
Setup akan muncul
6. Tekan atau untuk pindah ke opsi lain. Anda dapat memilih yang lain
seperti enabled (default) atau alamat (Address) IP Statik ke program Ethernet
secara manual
14. Tekan atau untuk memilih nomor yang diedit dan tombol atau
untuk mengeditnya.
Catatan : jika kamu mengubah IP Address, kamu harus me-restart receiver untuk efek
perubahan Anda juga dapat menggunakan keypad untuk mengkonfigurasi setup
system atau menampilkan status satelit (SV) menggunakan proses yang sama.
6. DNS Address
7. HTTP PORT
Setting default untuk port HTTP untuk memilih port 80. Port ini belum dikenali
Network/jaringan. HTTP Port 80 adalah port standar untuk web server yang
dapat menghubungkan anda dengan receiver dengan memasukkan IP Address
di web browser Sebagai contoh,penggunaan port 80 adalah http://169.254.1.0
Jika receiver di-set menggunakan port yang lebih dari 80, anda harus
memasukkan IP Address diikuti nomor port di web browser. Sebagai contoh,
port 4000, http://169.254.1.0: 4000 Setting default receiver menggunakan
DHCP, DHCP ini akan menghubungkan secara otomatis IP Address, Netmask,
Broadcast, Gateway, dan alamat DNS dari jaringan. Saat sebuah receiver
dihubungkan ke jaringan menggunakan DHCP, jaringan mengenali IP
Address Receiver. Untuk verifikasi alamat, buka Home Screen .
c. Klik Next
4
Pengaturan Receiver Sebagai dari Konfigurasi Ethernet
Mengubah Pengaturan Bahasa
Receiver Status Menu
Satellites Menu
Menu Data Logging
Menu Konfigurasi Receiver
Menu Konfiguration I/O
Network Configuration
Menu Konfugurasi Keamanan (Security)
Petunjuk Penggunaan - Trimble Net R9
Gambar 11. User name dan Password Pada Receiver Trimble Net R9
3. Jika anda belum dapat berhubungan dengan receiver, Password untuk Akun
Root mungkin sudah diubah, atau akun berbeda digunakan pengguna yang
sama. Hubungi administrator receiver jika itu terjadi saat pertama kali log in.
a) Menu Identity
Menunjukkan list dari receiver termasuk alamat MAC Bluetooth dan MAC
Ethernet. Ini juga merupakan list item variable, termasuk alamat IP Ethernet
dan versi firmware yang sama.
b) Receiver Options
List platform receiver dari opsi yang terinstall. Sebagai tambahan, halaman ini
menunjukkan waktu garansi firmware yang tersedia dan memberi
kesempatan anda untuk upload kode baru ke receiver jadi anda bisa
memasukkan kode data garansi firmware baru.
Gambar 16. Status Pilihan Receiver Trimble Net R9 Pada Web Interface
c) Activity
Beberapa item list penting yang akan membantu dalam mengidentifikasi
kinerja receiver dan kondisi saat receiver beroperasi. Item2 tersebut
meliputi identitas satelit yang berkonstelasi, file yang sedang direkam,
Streaming data yang di-input dan output, Suhu internal receiver, waktu
receiver beroperasi, voltase sumber power, dan kondisi internal baterai.
Dari sini, Fungsi kinerja receiver dapat diketahui dengan mudah.
Gambar 17. Status Aktifitas Receiver Trimble Net R9 Pada Web Interface
d) Position
Menunjukkan informasi relevan tentang solusi posisi receiver. Jika receiver
beroperasi sebagai stasiun referensi, mungkin informasi ini tidak terlalu
penting. Tetapi,JIka Receiver berperan memonitor integritas rover, Menu
position ini menyediakan semua informasi yang dibutuhkan untuk melihat
kualitas Posisi Receiver RTK dan juga kualitas pengkoreksi jaringan
Gambar 18. Status Posisi Receiver Trimble Net R9 Pada Web Interface
e) Position (Graph)
Grafik ini menunjukkan posisi receiver dan status fix. Plot ini
menunjukkan nilai dari tinggi, Koordinat Easting, Northing, dan PDOP/SV.
Operator dapat memilih rate dari mulai 10 detik atau update nilai tinggi rate
Gambar 19. Posisi Receiver dan Status Fix Trimble Net R9 Pada Web Interface
f) Vektor
Menyediakan informasi vektor antara receiver referensi Net R9 GNSS
Receiver dengan stasiun referensi RTK-nya
g) Google Earth
Menyediakan format data posisi dalam Google Earth. Posisi dalam KML ini
bisa di-import ke google earth untuk menunjukkan lokasi receiver.
a) General
Menyediakan overview status pergerakan satelit :
Gambar 21. Status Pergerakan Satelit Trimble Net R9 Pada Menu Web Interface
Menu ini digunakan untuk men-setting receiver ke data log static GNSS
dan menampilkan setting logging. Anda dapat mengkonfigurasi setting seperti
rate observasi, rate posisi, logging lanjutan, logging rate lanjutan , dan proses
delete file Menu ini menyediakan control untuk FTP push
a) Summary
Menunjukkan file yang disimpan, termasuk jadwal (schedule), nama,
memori, dan direktori tempat penyimpanan
Gambar 25. File Data, Jadwal, Memori, dan Tempat Penyimpanan Trimble Net R9
Untuk mengedit sesi logging, klik Nama session dan membuat sesi terbaru,
klik New Session, Konfigurasi Data Logging akan m u n c u l t a m p i l a n
tampil sebagai berikut :
b) Data Files
Melihat, Download, Menggambarkan, dan atau meng-convert file yang
tersimpan pada receiver.
Gambar 27. Unggah data, Konfersi file Trimble Net R9 Pada Menu Web Interface
- Untuk download file, klik 2 kali nama file atau ikonnya dan
ikuti prosedur standar untuk melengkapi proses download
- Pilih Grup file untuk download,Seleksi Check box sebelah kanan
sebelumnya, klik 2 kali untuk mengawali proses download. Untuk
memilih semua file klik Select All
- Untuk men-delete file, pilih check box sebelah kanan file
yang akan di-delete, kemudian klik Delete Selected Files
c) File Protection
Gunakan menu ini untuk mengkonfigurasi proteksi file data yang tersimpan
saat sinyal diterima. Fitur ini penting agar data terlindung dari fungsi deleting
file otomatis dari standard memory pool.
d) FTP Push
Gunakan fungsi ini untuk mengkonfigurasi receiver ke server FTP yang
anda pilih. Hanya file yang dikonfigurasi menggunakan FTP Push yang
ditransmitkan :
1. Summary
Memberi overview status dari beberapa konfigurasi penting.
2. Antenna
Gunakan screen ini untuk mengkonfigurasi semua yang berhubungan dengan
item-item yang berhubungan dengan GNSS Antenna. Anda harus
memasukkan nilai koreksi untuk semua antenna yang berhubungan dengan
lapangan, sebagai pilihannya, anda bisa mengetahui data yang direkam dan
broadcast korektor RTK.
3. Reference Station
Gunakan layar ini untuk mengkonfigurasi koordinat stasiun dan
pengidentifikasi stasiun broadcast. Anda hendaknya memasukkan
informasi akurat ke kolom, karena data tersebut memiliki efek signifikan
terhadap akurasi file data rekaman dan korektor RTK broadcast
4. Tracking
Tampilan ini digunakan untuk mengaktifkan teknologi Everst dan
clock steering yang digunakan. Tampilan ini juga membantu anda dalam
memilih sinyal yang berhubungan dengan satelit khusus yang tersimpan.
5. Position
Tampilan ini berguna untuk mengkonfigurasi setting yang berhubungan
dengan penggunaan receiver sebagai Monitor Integritas Rover :
6. General
Tampilan ini berfungsi
- Mendefinisikan sinyal dan sumber eksternal frekuensi yang digunakan
- Memilih output 1 PPS
- Menon-aktifkan penggunaan dari baterai Internal sebagai UPS
- Mengaktifkan Power Ethernet
- Konfigurasi power dan voltase shutdown
- Konfigurasi setting VFD
7. Application File
Tampilan ini berfungsi untuk mengkonfigurasi setting untuk membuat file
aplikasi, untuk save file tersebut, dan memilih file aplikasi.
8. Reset
Tampilan ini untuk melengkapi reset receiver.
9. Default Language
Tampilan ini untuk memilih bahasa receiver yang digunakan
Tampilan ini untuk men-setting output dan input receiver. Receiver dapat
mengeluarkan output CMR, RTCM, NMEA,GSOF,RT17,RT27 atau pesan BINEX
pada TCP/IP,UDP, Serial, Bluetooth ports.
Tampilan ini menunjukkan konfigurasi I/O Port Summary
4.8.1 Firmware
Menu ini digunakan untuk mengetahui firmware yang dipakai dan untuk
memasukkan firmware baru ke receiver. Anda dapat mengupgrade
firmware melalui network/jaringan atau dari lokasi remote tanpa
koneksi receiver dengan kabel serial.
5
Baterai dan Power
Pengambilan Data Statik Menggunakan Trimble Net R9
Download Data Pengamatan Statik
Petunjuk Penggunaan - Trimble Net R9
3. Pilih menu Ref Stn dan tekan tombol Enter , akan tampil gambar sebagai
berikut
4. Kemudian pilih Base Station Edit Current / New Base (Here), seperti
5. Beri nama base station (base name), dan kode base station (base code)
Cara pemberian nama berupa huruf dan angka pada base station dengan
cara menekan tombol arah atas dan bawah . Kemudian untuk spasi
6. Setelah pemberian nama base dan nama kode, langkah selanjutnya tekan
Gambar 51. Pemberian koordinat latitude, longitude, dan elevasi pada base station
Catatan: Pada langkah no.4 diatas jika menggunakan Base station Edit Current,
maka kita harus memasukan nilai Base Latitude, Base Longitude, dan Point Height.
Dengan cara cara menekan tombol arah atas dan bawah . Kemudian
untuk spasi dengan cara menekan tombol arah kanan dan kiri .
Tetapi jika menggunakan pengaturan Base station New Base (Here), tidak
perlu memasukan nilai Base Latitude, Base Longitude, dan Point Height.
7. Pengaturan antena
Untuk memilih jenis antena dengan cara menekan tombol panah (buttons)
9. Pengaturan Logging
Pengaturan interval Logging perekaman data. Pengaturan bisa per interval
1Secon, 5 Secon, 10 Secon, atau sesuai kebutuhan. Caranya dengan
menekan tombol panah (buttons) arah atas dan bawah . Setelah itu
tekan Enter .
10. Jika Logging Session DEFAULT on, berarti sudah mulai perekaman data.
Tetapi jika belum dengan cara menekan tombol panah (buttons) . setelah
2. Pilih file cari, kemudian copy dan pindahkan ke folder penyimpanan. Jenis
data T02 File.
Support Manager :
Irfan Nugraha S
+62 85 221 000 303