Mata Kuliah : Manajemen Sains – C

Daftar Anggota :

1. 5190311128 Timothy Yudhistira Sianipar

2. 5190311132 Triananda Putra Agung
3. 5190311152 Fariz Ikhsan Aditya
4. 5190311157 Dimas Maulana Iqbal
5. 5190311158 Erik Saputra

Contoh Kasus Transportasi :

Tao Kae Dim As adalah Perusahaan yang membudidayakan rumput laut berkualitas tinggi dari perairan
di Indonesia yang dikenal dengan nama Euchema Cottonii. Dengan melakukan promosi pada sejumlah
media sosial seperti Tiktok, Instagram dan Facebook, perusahaan yakin untuk mendistirbusikan rumput
laut ke pasar Internasional. Terdapat 5 kota yang melakukan pemesanan.

Rumput laut yang dipanen setiap 2 bulan, merupakan hasil budidaya dari beberapa wilayah perairan di
Indonesia yaitu Wilayah Laut Natuna, Laut Arafura, Laut Halmahera, Laut Sawu dan Laut Banda, dimana
untuk setiap tempat budidaya tersebut memiliki hasil produksi rumput laut yang berbeda. Berikut
adalah tabel produksi setiap tempat budidaya rumput laut.

TEMPAT BUDIDAYA HASIL PRODUKSI (dalam satuan kilogram)

NATUNA 78.4
ARAFURA 125.8
HALMAHERA 85.6
SAWU 61.7
BANDA 48.5
JUMLAH 400

Karena mendapat permintaan dari pasar International, Perusahaan diharuskan menyanggupi

permintaan yang diantaranya sebagai berikut.

KOTA TUJUAN PERMINTAAN (dalam satuan kilogram)

JAKARTA 15.5
ISTANBUL 36.8
TOKYO 165.6
PARIS 105.3
SINGAPURA 76.8
JUMLAH 400

Pengiriman dilakukan dengan menggunakan jasa pihak ke-3. Didapat biaya transportasi dari tempat
budidaya ke negara tujuan adalah sebagai berikut :
 BIAYA PENGIRIMAN (untuk setiap Kg)
DARI
JAKARTA ISTANBUL TOKYO PARIS SINGAPURA
NATUNA 35.000 1.035.000 2.550.000 3.025.000 585.000
ARAFURA 42.000 1.420.000 2.754.000 3.100.000 250.000
HALMAHERA 50.000 1.050.000 2.833.000 3.610.000 270.000
SAWU 20.000 1.020.000 2.425.000 3.344.000 340.000
BANDA 65.000 1.065.000 2.968.000 3.721.000 125.000

Dengan data diatas, minimalkan biaya transportasi yang akan dikeluarkan oleh perusahaan dengan
ketentuan bahwa setiap perusahaan melakukan panen, hasil produksi selalu didistribusikan ke penawar
dan permintaan selalu terpenuhi dengan metode Least Cost !.

Penyelesaian :

Model Pemrograman Linier dari permasalahan diatas

Variabel Keputusan :

Xmn = banyaknya unit (kg) rumput laut yang dikirim dari tempat budidaya m(1,2,3,4,5) ke negara
pemesan n(1,2,3,4,5)

Minimal Z = 35 x 11 + 1035 x 12 + 2550 x 13 + 3025 x 14 + 585 x 15 + 42 x 21 + 1420 x 22 + 2754 x 23 +

3100 x 24 + 250 x 25 + 50 x 31 + 1050 x 32 + 2833 x 33 + 3610 x 34 + 270 x 35 + 20 x 41 + 1020 x 42 + 2425
x 43 + 3344 x 44 + 340 x 45 + 65 x 51 + 1065 x 52 + 2968 x 53 + 3721 x 54 + 125 x 55 .

Kendala :

x 11 + x 12 + x 13 + x 14 + x 15 = 78.4
x 21 + x 22 + x 23 + x 24 + x 25 = 125.8
x 31 + x 32 + x 33 + x 34 + x 35 = 85.6
x 41 + x 42 + x 43 + x 44 + x 45 = 61.7
x 51 + x 52 + x 53 + x 54 + x 55 = 48.5
X11 + X21 + X31 + X41 + X51 = 15.5
X12 + X22 + X32 + X42 + X52 = 36.8
X13 + X23 + X33 + X43 + X53 = 165.6
X14 + X24 + X34 + X44 + X54 = 105.3
X15 + X25 + X35 + X45 + X55 = 76.8
Tabel Transportasi Metode Least Cost

JAKARTA ISTANBUL TOKYO PARIS SINGAPURA KAPASITAS

NATUNA X 35 X 1035 78.4 2550 X 3025 X 585 78.4
ARAFURA X 42 X 1420 77.8 2754 19.7 3100 28.3 250 125.8
HALMAHERA X 50 X 1050 X 2833 85.6 3610 X 270 85.6
SAWU 15.5 20 36.8 1020 9.4 2425 X 3344 X 340 61.7
BANDA X 65 X 1065 X 2968 X 3721 48.5 125 48.5
PERMINTAA 15.5 36.8 165.6 105.3 76.8 400
N

77,8 . 2754 + 19,7 . 3100 + 28,3 . 250 + 85,6 . 3610 + 15,5 . 20 + 36,8 . 1020 + 9,4 . 2425 + 48,5 . 125 =
658.125.700

Didapat biaya minimum sebesar Rp.658.125.700 yang dapat dikeluarkan oleh perusahaan sebagai biaya
transportasi paling minim untuk mengirim hasil produksi.