Anda di halaman 1dari 8

B A B 6] ENTROPI 131

QT- = mih-, - h^) + Wj = (2X2609,7 - 3658.4) + 2000 = - 97,4 kW •

Jadi, = -Qj = +97,4 kW. Jadi laju produksi entropi diperoleh dari (6.47) sebesar •- ,. J . . . '

•^prod = -^cv. + ^ ( ^ 2 - s,) + = 0 + (2)(7.9093 - 7.1685) + ^ = 1,80 k W / K

6.17 Sebuah tangki kokoh ditutup rapat pada saat temperatumya 0°C. Pada suatu hari yang panas temperatur di dalam tangki mencapai
50''C. Jika sebuah lubang kecil dibor ke dalam tangki, estimasikanlah kecepatan dari udara yang bocor.

Seiring dengan memanasnya tangki, volume lidak bembah. Dengan mengasumsikan tekanan atmosfer pada keadaan awal,
hukum gas ideal menghasilkan

/>, = />, ^ = (100) (1^) = 118.3 kPa

Temperatur di lubang keluar, karena udara berekspansi dari ke Py seiring dengan bocomya udara melalui lubang. diperoleh
dengan mengasumsikan proses isentropik.
Pa**- 100 l)/1.4
= (323) = 307,9 K
m3}
di mana kita telah mengasumsikan tekanan di luar tangki sebagai tekanan atmosfer. Selanjutnya persamaan energi volume
kontrol digunakan untuk memperoleh kecepatan keluar Vy . :* \ • '

0 = ^ + C^(Ty - r . ) = ^2Cp - T^) = V(2)(1000)(323 - 307,9) = 173,8 m/s

Perhalikan bahwa kita telah menggunakan C = 1000 J/kg-K, bukan C = 1,00 kJ/kg-K. Ini memberikan satuan yang tepat; yaitu.
J/kg-K = N-m/kg-K = mW-K.

6.18 Uap berekspansi secara iseniropik melalui sebuah turbin dari 6 MPa dan 600''C ke 10 kPa. Hitunglah besamya keluaran daya
jika fluks massanya adalah 2 kg/s.

Keadaan keluar memiliki entropi yang sama dengan keadaan masuk. Ini memungkinkan kita untuk menentukan kualitas
keluar sebagai berikut (gunakan entri-entri pada 10 kPa):

5 , = 5i = 7,1685 = 0,6491 + 7,5019^2 ..x^ = 0,8690 ,. ^ ., . .. ,,,.

Entalpi keluar adalah h^ = hf + x^h^^ = 191.8 + (0,8690)(2392,8) = 2271 kJ/kg. Maka persamaan energi volume kontrol
memungkinkan kita untuk menghitung

^7- = - m ( ; i . - / j j ) =-(2)(2271 - 3658,4) = 2774 kW ; ^.i-. -t^..-:-.,- rx;^

Ini adalah keluaran daya maksimum yang mungkin dicapai oleh turbin ini yang dioperasikan di antara limit-limit temperatur dan
tekanan yang diberikan.

6.19 Sebuah turbin uap menghasilkan 3000 hp dari fluks massa 2(X)00 Ibm/jam. Uap masuk pada 1000 °¥ dan 800 psia dan keluar
pada 2 psia. Hitunglah efisiensi dari turbin tersebut.

Besamya keluaran usaha yang maksimum dapat dicapai dihitung terlebih dahulu. Untuk proses isentropik, keadaan 2
ditentukan sebagai berikut:

S2 = Si = 1,6807 = 0,1750 + 1,7448x2 •'•^2 = ^'^630

Maka entalpi keluamya adalah / j , = h^ + x-yh^^ = 94,02 + (0,8630)(1022,1) = 976,1 Btu/lbm. Keluaran usaha yang diasosiasikan
dengan proses iseniropik adalah

iv^ = - ( / I , - / i | ) =-<976,1 - 1511,9) = 535,8 Blu/lbm

Keluaran usaha aktual dihitung dari informasi yang diberikan: :.


(3000)(550)/778 ' ' .
"''^ = = 20 000/3600 = ^ ^ ^ ' ^ ^'"^'""^
Ehsiensi diperoleh, dengan menggunakan (6.'^^), sebesar

'77- = ^ = § ^ = 0.712 atau 71,2%

6.20 Hitunglah efisiensi dari siklus Rankine yang dioperasikan oleh uap yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-12 jika temperatur maksimumnya
adalah 700°C. Tekanan di dalam boiler dan kondensor adalah konstan.

Proses isentropik dari 2 ke 3 memungkinkan kita untuk menentukan lokasi keadaan 3. Karena Pj = \0 MPa dan =
700°C. kita memperoleh

53 = 5 , = 7,1696 = 0,6491 + 7,50I9.V3 :.Xy = 0,8692 ' " ^' "

Maka entalpi dari keadaan 3 adalah = + x^h^^ = 191,8 + (0,8692)(2392,8) = 2272 kJ/kg. Keluaran turbin adalah
132 ENTROPI [BAB 6

= - (A3 - /12) = - (2272 - 3870.5) = 1598 kJ/kg

Masukan energi ke pompa adalah

, Pi - _ 10 OOP - 10 _ QQQn/v„

dan, karena -W^ = / i , - h^.

/ i , = /i^ - u-^ = 191,8 - (-9,99) = 201.8 U/kg

Masukan energi ke boiler adalah Q B - ^ 2 - ^\ 3870.9 - 201,8 = 3669 kJ/kg, yang memberikan '"^^
_ wj. + wp _ 1598 - 9.99
0,433 atau 43,3%
''^y^'* ^fl 3669

(2) • . •

1 -» 2 boiler
2 -* 3 turbin
3 —• 4 kondensor
4 —• 1 pompa

Gbr. 6-12

Soal-soal Tambahan
6.21 Sebuah mesin Camot mengambil 100 k J kalor dari sebuah penampung 800*C dan membuang ke Hngkungan pada 20*'C.
Hitunglah besamya perubahan entropi {a) dari penampung dan {b) dari lingkungan.

6.22 Sebuah refrigerator Camot mengeluarkan 200 kJ kalor dari mangan yang didinginkan yang berada pada temperatur - l O ^ C .
COPnya adalah 10. Hitunglah besamya pembahan entropi (a) dari ruangan yang didinginkan dan {b) dari penampung temperatur
tinggi.

6.23 Sebuah pompa kalor reversibel membutuhkan 4 hp untuk menghasilkan 50 000 Btu/jam untuk menghangatkan suatu mangan
yang dijaga pada 70 *F. Hitunglah besamya pembahan entropi dari ruangan tersebut dan reservoir bertemperatur rendah setelah
pengoperasian selama 10 menit.

6.24 Bandingkanlah kenaikan entropi dari penampung temperatur tinggi dan penurunan entropi dari spesimen di dalam Soal 5.28.

6.25 Verifikasikan bahwa (6.17) dihasilkan dari (6.15) dan (6.16).

6.26 Suatu gas dengan massa 0,2 kg ditekan perlahan dari 150 kPa dan 40°C ke 600 kPa dalam sebuah proses adiabatik. Tentukanlah
volume akhimya jika gas tersebut adalah (a) udara, (b) karbon dioksida. (c) nitrogen dan (d) hidrogen.

6.27 Dua kilogram gas mengalami pembahan keadaan dari 120 kPa dan 2TC ke 600 kPa dalam sebuah penampung kokoh. Hitunglah
besamya pembahan entropi jika gas tersebut adalah (a) udara. (b) karbon dioksida. (c) nitrogen dan (</) hidrogen.

6.28 Tentukanlah besamya pembahan entropi dari suatu gas dalam sebuah penampung kokoh yang dipanaskan dari kondisi yang
ditunjukkan dalam Gbr. 6-13 ke 100 psia. jika gas tersebut adalah (a) udara. (b) karbon dioksida. (c) nitrogen dan (d) hidrogen.
Tekanan atmosfer adalah 13 psia. Tekanan awalnya adalah 0 psia ukur.

Gbr. 6-13

6.29 Pembahan entropi dalam suatu proses ekspansi tertentu adalah 5.2 kJ/K. Gas tersebut. awalnya pada 80 kPa, 27*'C dan 4 m^
mencapai temperatur akhir 127**C. Hitunglah volume akhimya jika gas tersebut adalah (a) udara. (b) karbon dioksida, (c)
nitrogen dan id) hidrogen.
B A B 6] ENTROPI 133

6.30 Sembilan k J kalor ditambahkan ke silinder yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-14. Jika kondisi awalnya adalah 200 kPa dan 27'*C.
hitunglah besamya usaha yang dilakukan dan pembahan entropi untuk (a) udara, (b) karbon dioksida, (c) nitrogen dan (d)
hidrogen.

Piston bebas
gesekan

20 mm

••• ; .r- ;n- . .... -^.j

Gbr. 6-14

631 Sebuah piston dimasukkan ke dalam sebuah silinder. sehingga menyebabkan tekanan bembah dari 50 ke 4000 kPa sementara
temperatur tetap konstan pada 27*C. Untuk mencapai ini. perpindahan kalor hams lerjadi. Tentukanlah besamya perpindahan
kalor dan pembahan entropi, jika zal kerjanya adalah (a) udara, (h) karbon dioksida, (c) nitrogen dan (d) hidrogen..

6.32 Temperatur suatu gas bembah dari 60 " F ke 900 " F sementara tekanan tetap konstan pada 16 psia. Hitunglah besamya perpindahan
kalor dan pembahan entropi jika gas tersebut adalah (a) udara, (b) karbon dioksida, (c) nitrogen dan (d) hidrogen.

6.33 Sebuah volume 4 m-^ yang kokoh dan terinsulasi dibagi menjadi dua oleh sebuah membran. Satu mangan diberikan tekanan
udara hingga 100 kPa dan yang lainnya dikosongkan selumhnya. Membran tersebut pecah dan setelah beberapa saat kondisi
seimbang tercapai. Berapakah besamya pembahan entropi?

6.34 Empat ralus kJ usaha roda dayung dipindahkan ke udara dalam sebuah volume 2 m^ yang kokoh dan terinsulasi, yang pada-
awalnya berada pada 100 kPa dan 57''C. Hitunglah besamya pembahan entropi jika zat kerjanya adalah (a) udara, (b) karbon
dioksida. (c) nitrogen dan {d) hidrogen. * t

6.35 Torque sebesar 40 N-m dibutuhkan untuk memutar sebuah poros pada 40 rad/s. Poros tersebut dikaitkan ke sebuah roda dayung
yang terletak di dalam sebuah volume 2 m-^ yang kokoh. Pada awalnya temperatumya adalah 47*0 dan tekanannya adalah 200
kPa; jika roda dayung berputar selama 10 menit dan 500 kJ kalor dipindahkan ke udara di dalam volume tersebut, tenlukan
besamya kenaikan entropi (a) dengan mengasumsikan kalor-kalor spesifik konstan dan (b) dengan menggunakan label gas.

6.36 Dua pon udara lerdapat di dalam suatu rangkaian piston-silinder. Udara ditekan dari 16 psia dan 60 °F dengan memberikan
2 X 10^ ft-lbf usaha. Hitunglah tekanan dan temperatur akhimya, (a) dengan mengasumsikan kalor-kalor spesifik konstan dan
(b) dengan menggunakan label gas.

6.37 Suatu rangkaian piston-silinder digunakan untuk menekan 0.2 kg udara secara isentropik dari kondisi awal 120 kPa dan 27''C
ke 2000 kPa. Hitunglah besamya usaha yang dibutuhkan, (a) dengan mengasumsikan kalor-kalor spesifik konstan dan (b)
dengan menggunakan label gas.

6.38 Empat kilogram udara berekspansi dalam sebuah silinder berinsulasi dari 500 kPa dan 227''C ke 20 kPa. Berapakah besamya
keluaran usaha (a) dengan mengasumsikan kalor-kalor spesifik konstan dan (b) dengan menggunakan label gas.

6.39 Uap, pada kualitas 85 persen. berekspansi di dalam sebuah silinder pada tekanan konstan sebesar 800 kPa dengan menambahkan
2000 kJ/kg kalor. Hitunglah kenaikan entropi dan temperatur akhimya.

6.40 Dua pon uap. awalnya pada kualitas 40 persen dan tekanan 600 psia, berekspansi di dalam sebuah silinder pada tekanan konstan
hingga tekanan menjadi setengahnya. Tentukanlah besamya pembahan entropi dan perpindahan kalor.

6.41 0,1 kg air diekspansi dalam sebuah silinder pada tekanan konstan 4 MPa dari cairan jenuh hingga temperatur 600°C. Hitunglah
besamya usaha yang dibutuhkan dan pembahan enlropinya.

6.42 Dua kilogram uap pada lOO^C tersimpan dalam silinder 3.4 m^. Jika uap melalui ekspansi isentropik ke 20 kPa. tentukanlah
besamya keluaran usaha.

6.43 Lima kilogram uap yang tersimpan dalam sebuah silinder 2 m^ pada 40 kPa ditekan secara isentropik hingga 5000 kPa.
Berapakah besamya usaha yang dibutuhkan?

6.44 Sepuluh pon air pada 14,7 psia dipanaskan pada tekanan konstan dari 40 "F sehingga menjadi uap jenuh. Hitunglah besamya
perpindahan kalor yang dibutuhkan dan pembahan enlropinya.

6.45 Lima kilogram es pada -20°C dicampur dengan air yang pada awalnya berada pada 20°C. Jika lidak lerjadi perpindahan kalor
yang siginikan dari penampung, tentukanlah temperatur akhir dan pembahan entropi nettonya jika massa awal dari air adalah
(a) 10 kg dan (b) 40 kg.
134

. . . . • T

• 300X

20°C

Gbr. 6-15

6.46 Sebuah mesin Camot dioperasikan dengan uap berdasarkan siklus yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-15. Berapakah efisiensi
termalnya? Jika besamya keluaran usaha adalah 300 kJ/kg, berapakah kualitasnya pada keadaan 1?

6.47 Uap dalam sebuah mesin Camot ditekan secara adiabatik dari 20 kPa ke 800 kPa. Penambahan kalor menghasilkan uap jenuh.
Jika kualitas akhimya adalah 15 persen, hitunglah besamya usaha netto per siklus dan efisiensi termalnya.

6.48 Sebuah mesin Camot yang dioperasikan dengan uap memiliki tekanan 8 psia dan kualitas 20 persen di awal suatu proses
kompresi adiabatik. Jika efisiensi termalnya adalah 40 persen dan proses ekspansi adiabatik diawaii dengan uap jenuh, tentukanlah
besamya kalor yang ditambahkan.

6.49 Sebuah mesin Camot beroperasi 4000 siklus per menit dengan 0,02 kg uap, seperti ditunjukkan dalam Gbr. 6-16. Jika kualitas
pada keadaan 4 adalah 15 persen, (a) Berapakah besamya keluaran dayanya? (b) berapakah nilai kualitas pada keadaan 3?

Gbr. 6-16

6.50 Unluk sebuah mesin Camot yang beroperasi dengan kondisi pada Soal 5.17, tunjukkanlah bahwa ketidaksamaan Clausius
terpenuhi.

6.51 Dengan menggunakan informasi yang diberikan dalam Soal 5.22. berikan verifikasi bahwa ketidaksamaan Clausius
terpenuhi.

6.52 Unluk siklus uap dalam Soal 6.46 tunjukkan bahwa ketidaksamaan Clausius terpenuhi. .

6.53 Satu pon udara tersimpan dalam volume 6 ft^ pada tekanan 30 psia. Kalor dipindahkan ke udara dari sebuah penampung
temperatur tinggi hingga temperatumya menjadi tiga kali lipat sementara tekanannya dijaga tetap konstan. Tentukanlah pembahan
entropi dari (a) udara. (b) penampung temperatur tinggi yang berada pada 1000 °F dan (c) semesta.

6.54 Dua kilogram udara disimpan dalam volume kokoh sebesar 2 m^ dengan temperatur awal 300'*C. Kalor dipindahkan dari udara
hingga tekanannya mencapai 120 kPa. Hitunglah besamya pembahan entropi dari (a) udara dan (b) semesta jika lingkungan
berada pada 27*'C.

6.55 Tiga kilogram uap jenuh pada 200''C didinginkan pada tekanan konstan sampai uap terkondensasi selumhnya. Berapakah
besamya pembahan entropi netto dari semesta jika lingkungannya berada pada 20°C? *' < .

6.56 Uap dengan kualitas 80 persen tersimpan dalam suatu tangki kokoh dengan volume 400 cm^. Tekanan awalnya adalah 200 kPa.
Energi ditambahkan ke uap melalui perpindahan kalor dari suatu sumber yang dijaga pada 700''C hingga tekanannya menjadi
600 kPa.

i::;'.!;. - • •>
Uap
Air 500 °F -i. ^<ni-..v;
Pemanas air
pengumpan ~ 8 Ibm/s '

Air 80 "F
• i..ft • }

Gbr. 6-17
B A B 6] ENTROPI 135

6.57 Pemanas air pengumpan yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-17 digunakan untuk pemanasan awal air dalam sebuah siklus pembangkit
daya. Air jenuh keluar dari pemanas dini tersebut. Hitunglah besamya produksi entropi jika semua tekanannya adalah 60
psia.
6.58 Udara mengalir dari sebuah tangki yang dijaga pada 140 kPa dan 27*'C dari sebuah lubang berdiameter 25 mm. Berikanlah
eslimasi besamya fluks massa dari lubang tersebut dengan mengasumsikan proses isentropik.
6.59 Udara mengalir dari sebuah nozel di mana diametemya berkurang dari 100 ke 40 mm. Kondisi masuknya adalah 130 kPa
dan 150°C dengan kecepatan 40 m/s. Dengan mengasumsikan proses isentropik, hitunglah kecepatan keluamya jika tekanan
keluamya adalah 85 kPa. . .-
6.60 Gas-gas yang mengalir melalui sebuah turbin pada intinya memiliki properti-properti yang sama dengan udara. Gas-gas masuk
pada 800 kPa dan 900°C dan tekanan keluamya adalah tekanan atmosfer pada 90 kPa. Hitunglah besamya usaha dengan
mengasumsikan proses isentropik jika (a) kalor-kalor spesifiknya adalah konstan dan (b) tabel-tabel gas digunakan.
6.61 Uap jenuh pada 300 °F ditekan hingga mencapai tekanan 800 psia. Alat yang digunakan untuk proses kompresi diberikan
insulasi yang memadai. Dengan mengasumsikan bahwa proses tersebut adalah reversibel, hitunglah daya yang dibutuhkan untuk
6 Ibm/sec uap yang mengalir.
6.62 Setiap detik 3.5 kg uap superheat mengalir melalui turbin yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-18. Dengan mengasumsikan proses
isentropik. hitunglah rating daya maksimum dari turbin tersebut.

1500 kPa

T, = 600°C

6.63 Dua ratus kW hams dihasilkan oleh sebuah turbin uap. Uap yang keluar hams berada dalam kondisi jenuh pada 80 kPa dan
uap yang masuk berada pada 600''C. Untuk proses isentropik tentukanlah fluks massa dari uap. ^. -

6.64 Sebuah turbin menghasilkan 3 MW dengan cara mengambil energi dari 4 kg uap yang mengalir melalui turbin tersebut setiap
detik. Uap masuk pada 250*0 dan 1500 kPa dan keluar sebagai uap jenuh pada 2 kPa. Hitunglah efisiensi turbin.

6.65 Sebuah turbin uap memiliki efisiensi 85%. Uap masuk pada 900 **F dan 300 psia dan keluar pada 4 psia. (a) Berapa banyakkah
energi yang dapat dihasilkan? (b) Jika 3000 hp hams dihasilkan, berapakah sehamsnya fluks massanya?

6.66 Tentukanlah efisiensi dari sebuah mesin piston ideal yang beroperasi berdasarkan siklus Otto yang ditunjukkan dalam Gbr.
6-19, jika T^ = 6 0 X dan = leOO^'C.

J
< udara

© ©

© V m^/kg
0,2 1,0

Gbr. 6-19

6.67 Hitunglah efisiensi dari siklus Rankine yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-20, jika P 4 = 20 kPa, P , = P j = 4 MPa dan =

1000 °F
( Boiler }
Turbin
600 psia Uap

2 psia ^ .
'(7) Kondensor mpa —JTQ fKondensorJ

Gbr. 6-20 Gbr. 6-21


136 ENTROPI [BAB 6

6.68 Tentukanlah efisiensi dari siklus Rankine yang skemanya ditunjukkan dalam Gbr. 6-21. •

6.69 Untuk siklus Diesel yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-22 rasio kompresi v,As adalah 15 dan kalor yang ditambahkan adalah
1800 kJ per kilogram udara. Jika T^ = 20''C, hitunglah efisiensi termalnya.

© ©
\s = konstan
= konstan^

©
100 kPa
©
Gbr. 6-22

Pertanyaan-pertanyaan Ulangan untuk Ujian F E


6.1FE Manakah di antara hubungan-hubungan entropi untuk suatu proses berikut ini yang tidak tepat?
( A ) Udara. V = konstan: As = C,, In TJT^
(B) Air: As = In T-,/T^ ' . ^ .
(C) Penampung: As = In T^IT^ * 7 • '
(D) Tembaga: = In T^ITy , o r - - v

6.2FE Satu kilogram udara dipanaskan dalam sebuah penampung kokoh dari 20''C ke 300°C. Perubahan enlropinya mendekati:
(A) 0.64 kJ/K
(B) 0.54 kJ/K •• • • ^ ".r.^- •• c ,r.u: ' ... ; ... A ^ • ,:t.- . O -
(C) 0,48 kJ/K - • .•^•..;-M- ... . v:; .V^-'M:L., : -. .
(D) 0.34 U / K

6.3FE Sepuluh kilogram udara diekspansi secara adiabatik dari 500°C dan 6 MPa ke 400 kPa. Usaha yang dihasilkan mendekati:
( A ) 7400 U
( B ) 6200 U , ,
(C) 4300 k J • • '* ' '
(D) 2990 U >••;•..-. ^V- -. ..-^

6,4FE Hitunglah perubahan entropi total jika 10 kg es pada O^C dicampur dalam sebuah penampung berinsulasi dengan 20 kg air
pada 20*'C. Kalor pencairan untuk es adalah 340 kJ/K.
( A ) 6,1 k J / K •
( B ) 3,9 kJ/K ' ; ^
. . ( C ) 1,2 k J / K ' . ' ' } . -
(D) 0.21 k J / K

6.5FE Sepuluh kilogram besi pada 300*'C didinginkan dalam suatu volume besar es dan air. Perubahan entropi totalnya mendekati:
( A ) 1,60 kJ/K
( B ) 1,01 k J / K * • - • - ---r
(C) 1,2 kJ/K ' . , •
(D) 0.21 k J / K " ^' '

6.6FE Manakah di antara pemyataan-pemyataan hukum kedua berikut ini yang tidak tepat? . . . • -.A
( A ) Entropi dari suatu sistem yang terisolasi harus tetap konstan atau bertambah. :
( B ) Entropi dari sebuah balok tembaga panas akan berkurang jika didinginkan.
(C) Jika es dicairkan dalam air dalam sebuah penampung berinsulasi, entropi nettonya berkurang
(D) Usaha harus dimasukkan jika energi dipindahkan dari benda dingin ke benda panas

6.7FE Usaha yang dibutuhkan untuk menekan secara isentropik 2 kg uap dalam sebuah silinder pada 400 kPa dan 400°C ke 2 MPa
mendekati:
(A) 1020 k J . - -v
( B ) 940 kJ \ J
(C) 780 U . ., ~ • /
(D) 560 k J
B A B 6] ENTROPI

6 . 8 F E Tentukanlah Wj dari turbin berinsulasi yang ditunjukkan dalam Gbr. 6-23


(A) 1410 kJ/kg
(B) 1360 U/kg
(C) 1200 kJ/kg
(D) 1020 kJ/kg

6 . 9 F E Untuk turbin dalam Gbr. 6-23, tentukanlah (H'^)maks-


( A ) 1410 kJ/kg
( B ) 1360 kJ/kg
(C) 1200 U/kg
(D) 1020 U/kg

6.10FEUntuk turbin dalam Gbr. 6-23. tentukanlah T j .


(A) 6 4 X
(B) 7 6 ^
(C) SS'^C
(D) 104*C

6.11FE Efisiensi dari turbin dalam Gbr. 6-23 mendekati:


( A ) 85%
( B ) 89%
(C) 9 1 %
(D) 93% • . . '

Jawaban untuk Soal-soal Tambahan


6.21 (a) -0,0932 U / K (b) 0.0932 U / K .. ' ' ' ,
6.22 (a) -0.76 kJ/K (b) 0.76 U/s .
6.23 15,72 Btu/"R, -15.72 Btu/*R
6.24 5 U / K , ^5 U / K
6.26 (a) 0.0445 m^ (b) 0.0269 m"* (c) 0,046 m^ (d) 0.0246
6.27 (a) 2,31 U / K (6) 2,1 U / K (c) 2,4 U / K 32.4 U / K
6.28 (a) 0.349 Btu/*R (b) 0.485 Btu/°R (c) 0,352 Btu/*'R (d) 0.342 Blu/°R
6.29 (a) 254 m^ (i^) 195 m^ (c) 255 m-' (d) 259 m '
6.30 (a) 35,4 J , 15,4 J / K ; (fr) 42 J , 16,9 J / K ; (c) 34 J , 15,3 J / K ; (rf) 2,48 J , 15.2 J / K
6.31 (a) -371 U/kg. -1.26 U/kg-K (b) -248 U/kg. -0,828 U/kg'^K: (c) -390 U/kg. -1.30 U/kg^K
id) -5420 U/kg. -18.1 U / k g K
6 3 2 (a) 202 Btu/lbm, 0,24 Btu/lbm-^R; (6) 170 Btu/lbm. 0.194 Btu/lbm-*R (c) 208 Btu/lbm,
0.238 Btu/lbm-*R; (d) 2870 Btu/lbm, 3.29 Blu/lbm-*'R
6.33 0.473 U / K
6.34 (a) 0,889 U / K (&) 0,914 U / K (c) 0,891 U / K 0,886 U / K
6.35 (a) 2.81 U / K (fe) 2.83 U / K
6 3 6 (a) 366 psia, 812 ' ' F ; (b) 362 psia. 785 " F .
6.37 (a) -53,1 U (fr) -53.4 U
6.38 (a) 863 U (/j) 864 U • '. .
6 3 9 2,95 U / k g K , 930''C
6.40 1.158 Btu/'R. 1108 Blu
6.41 39 U . 0.457 U / K
6.42 446 U
6.43 185 U
6.44 11,420 Btu, 17,4 Btu/*'R
6.45 (a) O^'C, 0.135 U / K ; (b) 8 , 0 X , 0,378 U / K
6.46 48,9%, 0,563
6.47 433 U/kg, 24,9%
6.48 796 Btu/lbm
138 ENTROPI [BAB 6

6.49 (a) 19,5 kW (i?) 0,678 -,:.fr n i . ^ w - - : . . :M: • . ; n , V-:?.-:-


6.5? (a) 0,264 Btu/"R (^7)-0,156 Btu/^R (c) 0,108 B t u ^ R •. ^ i . ^ ' - , ,

6.54 (a) -0,452 k J / K (i?) 0,289 k J / K ! ' J .


6.55 7,56 k J / K • ' ' i , • j
6.56 0.611 J / K
6.57 0,432 Btu/sec-^'R - • '''•^V'"

6.58 0,147 kg/s . - • • ...


6.59 309 m/s • \

6.60 (a) 545 U / k g (b) 564 U / k g _ .M : . : •v •.

6.61 2280 hp ' •' •• .HH.


6.62 3,88 M W ^• A •

6.63 0,198 kg/s ..


6.64 39,9% -
6.65 (a) 348 Btu/lbm (b) 6,096 Ibm/sec
6.66 47,5% ' • •• - • ' •; • • •
6.67 31,0% • •. . •, •
6.68 28%
6.69 55,3%

Jawaban untuk Pertanyaan-pertanyaan Ulangan untuk Ujian F E


6.1FE ( C ) 6.2FE ( C ) 6.3FE (D) 6.4FE ( D ) 6.SFE ( A ) 6.6FE ( C ) 6.7FE (D) 6.8FE (D) 6.9FE ( C )
6.10FE ( B ) 6.11FE ( A )

Anda mungkin juga menyukai