NARASUMBER

Biodata Singkat:
 Iwan Setiawan M.S.I.
 Yogyakarta,6 Maret 1982
 tinggal di Kampung Nitikan
 Pimpinan CV Kolom Cetak
 Dosen AIK UNISA
 Sekretaris BPO KOKAM Nasional
 PETUNJUK KOKAM I UNTUK WILAYAH
DAERAH , CABANG MUHAMMADIYAH
SELURUH INDONESIA ( 29 Desember 1965)
 PERATURAN TATA TERTIB KOKAM (13
Desember 1966)
 PEDOMAN DAN ATURAN KOKAM (1994)
 Lokakarya Kokam Nasional Kokam dengan
tema “Optimalisasi Fungsi dan Peran Kokam”
(9 April 2003) menghasilkan PO KOKAM 2003
 Rapat Pleno KOKAM NASONAL (25-27
Oktober 2019) menghasilkan Peraturan dan
Pedoman KOKAM 2020
 Muqoddimah
 Peraturan Organisasi
 Pedoman Organisasi
 Pedoman Kurikulum dan
Diklat
 Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda
Muhammadiyah (KOKAM) lahir dari zaman yang
bergolak, tahun 1965. Semangatnya adalah
melindungi persyarikatan dan Bangsa.
 Semangat Bela Negara dan bela Persyarikatan akan
terus menyala. Semangat yang akan terus melekat
hingga akhir masa.
 Pada usia yang dewasa ini KOKAM perlu
menunjukkan jatidirnya. Menunjukkan visi
kedepannya.
 Dalam diri Kokam ada sifat altruistime yaitu keinginan untuk
mengabdikan dirinya pada hal yang luhur, terutama pada
agama dan kemanusiaan. Adanya kerelaan ( Ruhul Ikhlas)
yang mendasari sifat tersebut. Tanpa ada keinginan
mendapatkan finansial dari tugasnya KOKAM
mengorbankan banyak waktunya untuk suatu hal yang lebih
luhur.
 Lawan dari altruisme adalah egoisme, keinginan untuk
mendapatkan keuntungan untuk diri sendiri dan tidak
mempedulikan orang lain yang membutuhkan uluran tangan
kita.
 Dalam urusan kemanusiaan KOKAM menjadi pelopor dalam menjaga
perdamaian ditingkat yang paling bawah. Aspek Belanegara yang terpenting
adalah menjaga perdamaian bangsa dan persyarikatan Muhammadiyah.
 KOKAM juga menjadi pelopor dalam melaksanakan kerja-kerja kemanusiaan:
menyantuni fakir miskin dan mengurusi anak yatim. Pelayanan AmbulanMu
juga perlu ditingkatkan. Kerja sama dengan LazisMu dan lembaga filantropi
lainnya perlu dilakukan.
Kondisi geografis negeri kita rawan
dengan bencana banjir, kekeringan,
tanah longsong, Gunung meletus,
gempa bumi, kebakaran hutan dll.
Disinilah pentingnya KOKAM
sebagai kesatuan yang memberi
pelayanan bantuan kebencanaan.
KOKAM dengan tangkas dan cepat
dapat membantu korban bencana.
Personil KOKAM bisa aktif di Badan
Penanggulangan Bencana Negara
dan Lembaga Penanggulangan
Bencana (LPB) Muhammadiyah.
Konsep One Muhammadiyah One
Respons (OMOR) perlu menjadi
acuan dalam koordinasi masalah
kebencanaan.
 Kesadaran untuk menjaga lingkungan ini
perlu menjadi bagian dari usaha KOKAM
untuk memelihara bumi ini dari kerusakan.
KOKAM dapat melakukan upaya menjaga
lingkungan dengan banyak cara.
 Mulai dari menanam pohon, mengolah
sampah, menjaga saluran air. Hingga
melaksanakan advokasi terhadap masalah
pembakaran hutan, pembabatan hutan dan
pencemaran lingkungan. Anggota KOKAM
dapat menjaga lingkungan dengan
melakukan konservasi, reboisasi dan
advokasi untuk lingkungan. Baik dilakukan
sendiri atau organisasi.
Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda
Muhammadiyah yang selanjutnya disingkat
KOKAM Pemuda Muhammadiyah adalah
satuan program pembinaan dan
pengembangan sumberdaya kader Pemuda
Muhammadiyah di bidang pelayanan bantuan
kemanusiaan, kebencanaan dan ekologi
berbasis bencana/musibah dan belanegara.
(Pasal 1)
Pasal 3
Logo KOKAM Pemuda
Muhammadiyah
Berupa Lingkaran
Warna Hijau, Ditengah
Ada Gambar Logo
Pemuda
Muhammadiyah
Dengan 12 Sinar
Muhammadiyah Warna
Putih, Dua Sayap
Warna Kuning
 PASAL 6
VISI
Mewujudkan KOKAM Pemuda Muhammadiyah
menjadi lembaga yang handal dan tersistemik
dalam mencandra, merumuskan dan
melaksanakan program penyelesaian masalah-
masalah sosial kemanusiaan, kebencanaan
dan ekologi.
 BPO-KOKAM Pemuda Muhammadiyah dibentuk disetiap tingkatan, baik Pusat, Wilayah,
Daerah, Cabang dan Ranting.
 Panglima Tinggi Kokam (ex-officio) dijabat oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda
Muhammadiyah.
 Komandan Nasional (ex-officio) dijabat oleh Ketua Kokam dan SAR Pimpinan Pusat
Pemuda Muhammadiyah.
 Sekretaris Kokam Nasional (ex-officio) dijabat oleh Sekretaris Kokam dan SAR Pimpinan
Pusat Pemuda Muhammadiyah.
 Komandan Wilayah dan/atau Komandan Daerah (ex-officio) dijabat oleh Wakil Ketua
Bidang Kokam dan SAR Pemuda Muhammdadiyah.
 Sekretaris Kokam Wilayah dan/atau Daerah (ex-officio) dijabat oleh Wakil Sekretaris
Bidang Kokam dan SAR Pemuda Muhammadiyah sesuai tingkatan.
 Komandan Cabang dan/atau Komandan Ranting (ex-officio) dijabat oleh Wakil Ketua
Bidang KOKAM dan SAR Pemuda Muhammadiyah.
 Kepala Staf Operasi (KSO). Asisten Operasi (AO). Kepala Unit Fungsional (KUF) beserta
seluruh Anggota sesuai kebutuhan diangkat melalui Surat Keputusan Pimpinan Pemuda
Muhammadiyah dimasing-masing tingkatan atas usulan Komandan Kokam sesuai dengan
tingkatan masing-masing.
Penamaan Komandan KOKAM:
 Tingkat Pusat disebut Komandan Nasional (DANNAS)
 Tingkat Wilayah disebut Komandan Wilayah (DANWIL)
 Tingkat Daerah disebut Komandan Daerah (DANDA)
 Tingkat Cabang disebut Komandan Cabang (DANCAB)
 Tingkat Ranting disebut Komandan Ranting (DANRA)
Sebutan tempat yang menjadi pusat pengelolaan program dan
aktivitas KOKAM sbb:
 1. Tingkat Pusat disebut Markas Besar disingkat MABES
 2. Tingkat Wilayah disebut Markas Wilayah disingkat MAWIL
 3. Tingkat Daerah disebut Markas Daerah disingkat MARDA
 4. Tingkat Cabang disebut Markas Cabang Disingkat MARCAB
 5. Tingkat Ranting disebut Markas Ranting
 Naskah janji dan yang diberi sandi “Setia Melati”, sebagai berikut

‫يم‬ِ ‫ح‬ ِ ‫ن ٱل هر‬ ِ‫م ه‬
ِ ‫ٱَّلل ٱل هر ۡح َٰم‬ ِ ‫س‬ ۡ ِ‫ ب‬
‫ُ ْْلُ ُه‬ُ َ‫م ًدا ع ْْب ُد ُُ و‬‫ن ُمح ه‬ ‫شه ُد أ ه‬ ْ ‫شه ُد أ ْن ال إِله إِال ه هللاُ وأ‬ ْ ‫أ‬ 
ُ َ‫م ٍد ن ِْبيا و‬
‫ُ ْْال‬ ‫مح ه‬ ُ ِ‫ُِال ِم ِد ْينا وب‬ ْ ِ‫هللا َبا وب‬
ْ ‫اال‬ ِ ‫ت بِا‬ ُ ‫ض‬ ِ َ 
ً ‫ـي ف ْه‬
‫مـا‬ ْ ِ‫مـاو َْ ُز ْقن‬ ً ‫ع ْل‬
ِ ‫ي‬ ْ ِ‫ َبِ ِز ْد ن‬

Dengan penuh keyakinan dan kesadaran, kami mengakui bahwa:

1. Ajaran Islam adalah aqidah perjuangan kami ;
2.Ridha Allah adalah tujuan kami ;
3. Pelopor, pelangsung dan penyempurna gerakan Muhammadiyah adalah
fungsi perjuangan kami ;
4. Ilmu, amal dan taqwa adalah bekal perjuangan kami.
Unit Fungsional di setiap tingkat BPO-KOKAM
dibentuk miniman 1 (satu) Unit. Unit Fungsional yang
dibentuk dengan nama sbb:
 Regu Gerak Cepat (RGC)
 Perhubungan, Komunikasi dan Transportasi (PKT)
 Bulan Sabit Merah (BSM)
 Invesitasigasi dan Arbitrase (INVAR)
 Instruktur dan Atribut (INSTRA)
 Search dan Rescue (SAR)
 Provost dan Satuan Pengamanan (PROVPAN)
KEANGGOTAAN
Anggota Kokam:
 Anggota Pemuda Muhammadiyah
 Laki-Laki berumur 17- 40 tahun
 Islam
 Mematuhi AD/ART Pemuda Muhammadiyah
 Bersedia mengikuti Diklat KOKAM Pemuda
Muhammadiyah
Atribut KOKAM terdiri dari pakaian-pakaian
dinas beserta perlengkapan, masing-masing:
 1. Pakaian Dinas Harian (PDH)
 2. Pakaian Dinas Lapangan (PDL)
 3. Pakaian Dinas Siaga (PDS)
 PASAL 41
PAKAIAN DINAS HARIAN
(PDH)
Pakaian Dinas Harian (PDH) adalah
seragam yang digunakan pada acara
resmi intern dan atau mewakili
KOKAM Pemuda pada
acara/undangan yang berbentuk
Stelan Safari berwarna Krem dengan
kelengkapan masing-masing: Emblim
berlambang Pemuda Muhammadiyah
dengan warna dasar emas, melati
berwana hijau dan tulisan “KOKAM
Pemuda Muhammadiyah” warna
merah; Sepatu jenis danggel
berwarna hitam; dan papan nama
dengan tulisan warna putih dan warna
dasar hitam.
PASAL 42
PAKAIAN DINAS LAPANGAN (PDL)
Pakaian Dinas Lapangan (PDL) adalah
seragam resmi seluruh anggota dan
pimpinan KOKAM pada saat melaksanakan
tugas utamanya dalam memberikan bantuan
dan pertolongan terhadap korban. PDL
berbentuk Rompi berkerah berwarna abu-
abu tua dengan kelengkapan masing-
masing; Logo Pemuda Muhammadiyah
(standar), Logo KOKAM, Papan Nama
(dijahit permanen) ditulis nama singkat/satu
kata dan huruf kapital, Nomor Registrasi
KOKAM/NRK (dijahit permanen) ditulis huruf
kapital; Topi dan Sepatu lapangan khusus
berwarna hitam.
PASAL 43
PAKAIAN DINAS SIAGA

Pakaian Dinas Siaga (PDS) adalah seragam resmi seluruh

anggota dan pimpinan KOKAM yang digunakan pada
momentum kebesaran dan kesiapsiagaan. PDS merupakan
seragam lengkap yang terdiri dari baju dan celana bermotif
loreng dengan kombinasi warna hijau tua, hijau muda,
merah, hitam dan cokelat dilengkapi Kacu berwarna merah.
Pakaian dalam menggunakan kaos oblong ketat berwarna
merah hati dengan tulisan KOKAM, dengan kelengkapan
masing-masing. Logo Pemuda Muhammadiyah (standar),
Logo KOKAM, Logo dan motto Wilayah, dibuat berdasarkan
ciri khas dan merupakan simbol wilayahnya masing-masing;
Papan Nama (dijahit permanen) ditulis nama singkat/satu
kata dan huruf kapital; Nomor Induk Register KOKAM (dijahit
permanen) ditulis huruf kapital; Badge Merah Putih
berbentuk segi tiga tegak; Tulisan KOKAM dijahit secara
permanen; ikat pinggang dan kopel loreng; Baret berwarna
merah hati, dilengkapi emblim berlogo Fighting Flower/
Bunga Penempa yang terbuat dari logam berwarna emas
dan sepatu jenis Laras berwarna hitam.
 Pasal 38
Baret berwarna merah hati, dilengkapi emblim berlogo Fighting Flower/
Bunga Penempa yang terbuat dari logam berwarna emas dan sepatu jenis
Laras berwarna hitam.
Papan Nama (dijahit permanen) ditulis nama singkat/satu kata dan huruf
kapital; Nomor Induk Register KOKAM (dijahit permanen) ditulis huruf
kapital;
 KARTU TANDA ANGGOTA KOKAM
Kartu Tanda Anggota (KTA) KOKAM adalah
kartu yang dikeluarkan oleh BPO KOKAM
Nasional. KTA KOKAM Wajib dimiliki oleh
personil KOKAM. KTA KOKAM bertujuan untuk
mendata personil KOKAM dalam bentuk
penomeran NRK (Nomor Register KOKAM)
 KARTU TANDA ANGGOTA KOKAM
PEDOMAN PEMBUATAN

1.Kartu Tanda Anggota dicetak Oleh BPO KOKAM Nasional. KTA KOKAM
berfungsi sebagai tanda bukti bahwa seseorang secara resmi telah menjadi anggota
KOKAM yang berlaku selama menjadi anggota KOKAM.
2.Bentuk KTA KOKAM ditetapkan oleh BPO KOKAM Nasional
3.KTA KOKAM dianggap resmi bila mencantumkan Nomor Register KOKAM (NRK)
yang dikeluarkan oleh BPO KOKAM Nasional.
4.Seluruh unsur pengurus diseluruh jenjang, mulai dari tingkat pusat sampai dengan
ranting diwajibkan membuat KTA KOKAM.
5. Syarat permohonan KTA KOKAM :
 5.1 Mengisi Blangko Permohonan KTA KOKAM
 5.2 Syahadah/ Sertifikat Diklat Dasar KOKAM
 5.2 Pas Foto berwarna ukuran 2x3 sebanyak 2 lembar background BIRU.
 5.3 Foto tanpa baret & dahrem. Memakai kaos dalam berwarna merah dengan
 ukuran rambut 21
 5.4 Membayar biaya administrasi Rp 25.000.
 Bab 1
Pendahuluan
LANDASAN PROGRAM
Landasan Program Pembinaan dan Pemantapan KOKAM Pemuda Muhammadiyah
didasarkan atas tiga landasan pokok yaitu:
Landasan Organisasi
 AD & ART Pemuda Muhammadiyah berdasarkan Tanfid Muktamar Pemuda
Muhammadiyah XVII Tahun 2018
 Buku Panduan KOKAM Tahun 2003
 Program Kerja Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah bidang KOKAM
Periode 2018-2022
 Rakernas Kokam di Hambalang Tahun 2018
 Rapat Kerja KOKAM Nasional di Yogyakarta Tahun 2019
 Rapat Pleno KOKAM Nasional di Semarang Tahun 2019
 Organisasi
KEDUDUKAN
Badan Pelaksana Operasi (BPO) KOKAM adalah pembantu pimpinan Pemuda
Muhammadiyah yang menjalankan tugas dan pertanggungjawabannya kepada
Ketua Bidang KOKAM Pemuda Muhammadiyah di tiap levelnya masing-masing.
TUGAS POKOK
BPO-KOKAM Pemuda Muhammadiyah mempunyai tugas pokok:
 Membina dan mengembangkan segenap potensi kadernya yang memiliki minat, bakat dan
kemampuan dalam bidang belanegara, relawan, kepeloporan dan kekaryaan pada aktivitas
pelayanan dan pertolongan umum kepada berbagai bentuk bencana kemanusiaan (alam
dan sosial) beserta dampaknya. Di samping bantuan teknis, langsung atau tidak langsung
terhadap upaya peningkatan kualitas relasi dan komunikasi sosial masyarakat dalam
rangka memperkuat jalinan sosial dari berbagai bentuk konflik.
 Mengoptimalkan peran sumberdaya dan kekuatan sistem yang dimilikinya untuk
menjalankan visi misi dan tujuan KOKAM Pemuda Muhammadiyah sehingga memberi
manfaat yang nyata sebagai peran aktualnya untuk memaksimalkan pesona dakwah (bil-
hal) Pemuda Muhammadiyah.
Badan Pelaksana Operasional (BPO)
1. Komandan
2. Sekretaris KOKAM
3. Bendahara KOKAM
4. Kepala Staf Operasi (KSO)
5. Asisten Operasi (AO)
6. UNIT FUNGSIONAL (UF)
Tauhid ilmu dan amal adalah senjata
KOKAM Perkasa cinta Indonesia
KOKAM berani ikhlas dan bersahaja
Berjuang untuk Islam dan Indonesia

Muhammadiyah gerakan kami

Islam adalah jalan hidup kami
Ridho Allah tujuan kami
KOKAM adalah kami

Kekuatan sejati ada di hati

Kekuatan sejati adalah nurani
KOKAM pejuang Islam sejati
Ayo maju tegakkan risalah Nabi

Kekuatan sejati ada di hati

Kekuatan sejati adalah nurani
KOKAM penegak pilar Republik ini
Ayo ayo maju KOKAM berani
Ayo ayo maju KOKAM berani

(Lirik Dahnil Anzar Simanjuntak, Musik Ahmad Fanani)

 Acara persiapan
Pasukan sudah di luar lapangan sudah /dan diberi aba-aba untuk masuk ke dalam lapangan.
 Setelah masuk ke dalam lapangan, pasukan diistirahatkan oleh komandan pleton
 pasukan upacara memasuki lapangan upacara
 pasukan upacara diisirahatkan oleh masing-masing komandan pleton
 komandan upacara memasuki lapangan upacara
 pasukan upacara disiapkan oleh komandan pleton
 komandan upacara mengambil alih pasukan
 komandan pleton kembali ke samping kanan pasukan
 Acara pendahuluan
 Laporan perwira upacara kepada INRUP (Inspektur Upacara) bahwa upacara siap dilaksanakan
 Inspektur tiba di lapangan
 Acara pokok
 Laporan komandan upacara bahwa upacara siap dilaksanakan
 Pemeriksaan pasukan
 Pengibaran sang merah putih
 Mengheningkan cipta
 Jika, upacara pembacaan UUD 45 dan Pancasila
 Janji kokam
 Amanat
 Mars kokam
 Laporan komandan upacara bahwa upacara telah selesai
 Penghormatan pasukan
 Acara penutup
 Laporan perwira upacara bahwa upacara telah selesai di laksanakan
 Komandan upacara menyerahkan komando kepada pleton
1. Lambang Setia Melati dalam lingkaran yang berdiameter 55 cm berwarna putih.
2. Bentuk kain empat persegi panjang dengan ukuran 120 x 80 cm
3. Warna dasar: Hijau
4. Dibawah logo ada tulisan KOKAM PEMUDA MUHAMMADIYAH berwarna putih.
Tujuan penyelenggaraan pendidikan ini adalah
agar anggota KOKAM:
 Mempunyai semangat dan berdedikasi tinggi, sehingga mampu
mewujudkan serta memberi arah untuk mencapai tujuan dan
keberhasilan KOKAM.
 Menjadikan anggota KOKAM memiliki sikap siap siaga dalam satu
komando kepemimpinan.
 Menguasai pengetahuan tentang KOKAM secara kelembagaan beserta
arah baru program yang diembannya dan seni membina hubungan antar
komponen lainnya diluar institusi KOKAM dalam upaya menunjang
tercapainnya tujuan KOKAM.
 Mempunyai kemampuan pemecahan masalah-masalah dan
mengmenguasai kemampuan pengembangan program dan institusi
KOKAM.
 Pendidikan Latihan Dasar (DIKLATSAR)
Penyelenggara PC dan PD
 Pendidikan Lanjutan (DIKJUT)
Penyelenggara PD,PW dan PP
 Pendidikan dan Latihan Khusus Pimpinan
(DIKLATSUSPIM)
Penyelenggara PW dan PP
 Pendidikan dan Latihan Instruktur (DIKLAT
INSTRUKTUR
Penyelenggara PW dan PP
Pelaksanaan diklatsar 4 hari 3 Malam. Bisa
dibagi dengan pra diklat dan diklat, atau sering
disebut materi kelas dan materi lapangan.
WAKTU MATERI JENIS MATERI

3 Al-Islam : Ketauhidan dan Ibadah Praktis Materi Umum (MU)

2 Kemuhammadiyahan. Materi Umum (MU)

2 Bela Negara Materi Umum (MU)

Kesemaptaan : Taktik dan Teknik Jendral Soedirman Materi Penunjang (MP)

2

4 Tupoksi KOKAM : GAM dan Etika Materi Ketrampilan (MK)

3 Materi dasar SAR : Navrat, pioneering, PPGD Materi Ketrampilan (MK)

2 PBB Materi Ketrampilan (MK)

3 TUM (Tata Upacara Militer) Materi Ketrampilan (MK)

2 Beladiri Praktis Materi Ketrampilan (MK)

2 Materi dasar kebencanaan : OMOR Materi Penunjang (MP)

2 Dinamika Kelompok : Leadership Materi Penunjang (MP)

3 LANTAS Materi Ketrampilan (MK)

2 RTL Materi Penunjang (MP)

Jiwa militan yang telah dididikkan
pada anak-anaak “Hizbul Wathan”,
yang berarti golonggan pembela
tanah air, itulah dia yang
mendorong timbulnya KOKAM
“BUYA HAMKA”
Hidup KOKAM, hidup untuk selalu siap
siaga berjihad menegakkan Negara
Pancasila dan mengisinya dengan
Agama Islam yang sejati, sebagai
perjuangan Muhammadiyah selama ini.
“BUYA HAMKA”