1. PENDAHULUAN
Pemerintah Indonesia dalam upaya meningkatkan daya saing industri di tingkat regional maupun
internasional dangan mencanangkan visi Pembangunan Industri Nasional yaitu negara industri tangguh di
tahun 2025. Pembangunan infrastruktur di Indonesia sedang berkembang pesat, kebutuhan akan logam
meningkat seiring dengan proses penyambungan logam dengan berbagai metode, salah satunya adalah
metode pengelasan atau welding. Teknik pengelasan logam merupakan salah satu proses manufaktur yang
banyak digunakan diberbagai industri
Kebutuhan akan tenaga sumber daya manusia yang terampil dan profesional di bidang pengelasan menjadi
tantangan tersendiri yang harus dibarengi dengan kualitas dari tenaga kerja dan inovasi sistem kerja
berdasarkan riset dan kondisi di lapangan. Keterampilan dapat ditingkatkan secara signifikan melalui
pelatihan dan praktek kerja yang saling berkesinambungan dengan Kebutuhan SDM juru las (welder),
inspektur las (welding inspector) , supervisor las ( welding supervisor ) dan welding engineer masih tinggi.
Untuk menjawab tantangan tersebut maka Departemen Teknik Metalurgi dan Material Fakultas Teknik
Universitas Indonesia (DTMM FTUI) dan UKK Center for Materials Processing and Failure Analysis
(CMPFA) bekerja sama dengan Ikatan Alumni Metalurgi dan Material FTUI (ILUMET FTUI) sebagai praktisi
profesional di bidang pengelasan, merasa perlu mewujudkan suatu wadah yang akan memberikan
pelayanan prima kepada masyarakat dan industri yang membutuhkan. Kordinasi dengan Asosiasi
Pengelasan Indonesia, Kementrian Tenaga Kerja RI dan Kementrian Perindustrian RI maka didirikanlah
wadah dengan nama Welding Innovation and Research Centre ( WIRC )
WIRC adalah sebuah lembaga yang didedikasikan untuk kemajuan riset industri, institusi pendidikan maupun
pemerintah dan sumber daya manusia (SDM) di bidang pengelasan dengan mengembangkan bidang
teknologi pengelasan ( Welding ) sehingga menjadi suatu produk yang mempunyai nilai tambah secara
ekonomi dan sosial ( Pelatihan, Konsultan, Inspeksi, Pemeliharaan dll). WIRC Melaksanakan penelitian
secara teratur dan sistematis dalam menemukan dan menginterpretasikan atau merevisi fakta-fakta dalam
satu bidang pengelasan sehingga dapat dimanfaatkan dalam industri pengelasan
RUANG LINGKUP
WIRC FTUI sebagai lembaga yang mendukung industri pengelasan mempunyai lingkup kegiatan seperti
Pelatihan, Konsultasi dan Sertifikasi :
PELATIHAN
BENTUK KEGIATAN
INHOUSE TRAINING
Inhouse training adalah program pelatihan yang diselenggarakan oleh WIRC di Perusahaan atau di
lokasi diluar FTUI yang direkomendasikan atau ditentukan Perusahaan pelanggan. Peserta pelatihan adalah
karyawan ataupun perwakilan satu grup perusahaan.
Inhouse training memiliki keunggulan yaitu biaya menjadi lebih terjangkau, waktu dapat menyesuaikan
jadwal kerja (produksi), dan diskusi kelompok akan lebih spesifik pada persoalan riil di tempat kerja.
PUBLIC TRAINING
Public training adalah program pelatihan yang diselenggarakan WIRC di lokasi FTUI atau tertentu yang
dapat diikuti dari pelbagai perusahaan yang mendaftar. Public training memiki keuntungan tidak
ada minimum peserta yang harus pelanggan penuhi. Umumnya dilaksanakan di Training Center
Arutama lokasi workshop (affiliate) Arutama, ataupun di hotel.
TUJUAN PELATIHAN
1. Memberikan pengetahuan tentang semua aturan yang berlaku dalam pemeriksaan pengelasan, pengetahuan bahan,
metalurgi las, analisa dan dampak, pengujian hasil las dan kesehatan kerja dibidang pengelasan.
2. Mengkualifikasi Welding Inspector Indonesia dan Mempersiapkan Welding Inspector untuk dapat mengikuti kualifikasi
Internasional dan mengikuti ujian Kompetensi Seritikasi Welding Inspector BNSP ( Nasional ), regional ( CSWIP )
maupun Internasional ( IWIP-IIW )
MATERI KURSUS
Materi kursus yang disampaikan mengacu kepada materi kursus berstandar lokal untuk keperluan ( BNSP,
MIGAS, DEPNAKER ) dan berstandar Internasional seperti CSWIP (EROPA), AWS (Amerika), dan IIW
(Internasional). Dengan berbekal materi kursus ini para peserta diharapkan dapat mengikuti ujian sertifikat
tingkat Nasional maupun Internasional.
Pengetahuan Inspeksi Las berdasarkan Qualifikasi Welding Inspektor (WI) Nasional BNSP dan
memenuhi Standar Internasional Welding Inspector.
Teknologi Las, Metalurgi Las, Desain Las, Pengetahuan Material saat dilas dan Korosi.
Pengetahuan DT (Pengujian Merusak) dan NDT (Pengujian Tak Merusak).
RBI (Risk Based Inspection) berdasarkan API RP580, BRD 581 dan AIM (Asset Integrity
Management), ASME B3.8S PIMS (Pipeline Integrity System).
Interpretasi Standar Kualifikasi Pengelasan berdasarkan Standard API 1104, ASME IX, AWS D1.1,
ISO 9606
Interpretasi Kriteria Penerimaan hasil pengelasan berdasarkan standard API 1104 (Piping Line), ASME
VIII (Bejana Tekan), ASME B31.3 (Piping System), ASME I (Boiler) dan ASME B31.1 (Power Piping).
Interpretasi Welding Procedure Specification dengan Standard Engineering berdasarkan ASME , AWS
dan ISO
Proses Pengelasan dengan Standard SMAW (Manual) , GMAW dan GTAW sesuai dengan Spesifikasi
Prosedur / WPS.
Pengetahuan tentang Inspection; Visual Inspection, Penetran Test, Magnetic Test, Ultrasonic Test dan
Radiographic Test
Pengamatan Struktur Mikro dan Makro hasil pengelasan
Keselamatan Kesehatan Kerja bidang Umum dan MIGAS, QA/QC Prosedur dan Inspektor Reporting
System, dan Welding Safety.
TINGKATAN PELATIHAN
Ditujukan bagi mahasiswa atau lulusan SMU/SMK dengan pengalaman sebagai welder minimum 1 tahun
Ditujukan bagi lulusan D3 dengan pengalaman dibidang pengelasan minimum 2 tahun atau Lulusan S1
Teknik atau Sains atau Pemegang sertifikat Welding Inspector Basic Pemegang sertifikat NDT level II
Ditujukan bagi lulusan D3 dengan pengalaman dibidang pengelasan minimum 5 tahun atau Lulusan S1
Teknik atau Sains dengan pengalaman di bidang pengelasan minimum 2 tahun atau Pemegang sertifikat
Welding Inspector Standar, Pemegang sertifikat NDT level III
JENIS PELATIHAN
WIRC telah melaksanakan Pelatihan Welding Engineer untuk Japan Welding Engineer Society ( JWES )
sudah untuk 19 angkatan sejak tahun 2010. Pelatihan JWES ini mempunayi 3 tingkatan :
Selain itu WIRC juga melakukan pelatihan untuk Welding Engineer Nasional ( Badan Nasional Sertifikasi
Profesi ) atau WE – BNSP.
Tahun ini, WIRC sedang dalam proses pengajuan menjadi ATB ( Authorized Training Body) IIW dan akan
mengadakan pelatihan International Welding Engineer ( IWE ) yang selama ini hanya dilaksanakan di B4T
Perindustrian Bandung. Pelatihan ini dapat diikuti oleh sarjana minimal lulusan S1 atau D4 ( sarjana terapan)
dari Fakultas Teknik maupun MIPA
Sebagai lembaga yang akan mendukung industri terutama industri di bidang Pengelasan, maka WIRC juga
melakukan inovasi untuk pelatihan Welding Supervisor sebagai amanah dari KKIN No. 50 tahun 2019.
Welding Inspection adalah kegiatan pemeriksaan dalam rangka pengendalian dan penetapan mutu
sambungan las sesuai dengan sepesifikasi yang telah ditentukan. Sebagai suatu kegiatan yang
mengendalikan mutu dan kualitas hasil pengelasan agar dapat diterima sebagai suatu produk
penyambungan material, maka diperlukan spesifikasi ilmu tertentu yang mengacu pada pedoman dan
standar mutu yang diakui oleh industri pengelasan secara internasional. Untuk mempelajari keahlian ini
maka perlu mengikuti pelatihan yang benar dan berstandar. Setelah mengikuti pelatihan, peserta diharapkan
mampu bertindak sebagai welding inspector yang benar sehingga pekerjaan pengelasan, baik pada tahap
perencanaan, tahap pelaksanaan, maupun hasil akhirnya dapat dilakukan sesuai dengan prosedur
pengelasan yang baku, sehingga dapat dicapai mutu pengelasan yang dapat dipertanggungjawabkan.
JENIS PESERTA
Kursus akan diselenggarakan oleh Welding Inovation and Research Centre di Gedung MRC , Fakultas
Teknik UI Depok – Kampus Baru UI Depok atau melalui Online, selama masa Pandemik Covid 19.
TENAGA PENGAJAR
No Nama Jabatan
1 Prof Dr. Ir. Muhammad Anis, MMet Guru Besar Welding FTUI
3 Prof. Dr. Ario Sunar, ST, MSc Guru Besar Welding FTUI
4 Prof. Dr. Ir. Ahmad Herman Yuwono, M.Eng Guru Besar Material FTUI
5 Prof. Dr. Ir. Johny Wahyuadi, MSc Guru Besar Korosi FTUI
10 Ir. Fatkhi Baridwan, IPU, Asean Eng Praktisi Las dari WIRC
Instruktur ditangani oleh tenaga profesional dibidangnya, perpaduan antara instruktur dari unsur pendidikan
(Universitas Indonesia) dan dari instruktur lapangan yang kompeten di bidangnya khususnya welding.
SEKRETARIAT WIRC
Hp. 082258555356/081283647858
Email : wirc@ilumet.id
www.ilumet.co.id/wirc-ftui/
FASILITAS
KONSULTAN
WIRC telah memiliki pengalaman dalam menangani konsultasi permasalahan ataupun untuk pembuatan :
SERTIFIKASI
WIRC dapat membantu SDM bidang pengelasan untuk melakukan sertifikasi baru maupun perpanjangan,
baik sertifikat nasional ( BNSP, CSWIP, MIGAS, KEMENAKER, JWES ) maupun Internasional ( International
Institute of Welding ) dengan bidang sebagai berikut :
1. Sertifikasi Welder Fillet ( 1F, 2F, 3F, 4F dan 5F ) dengan proses SMAW, GMAW, GTAW, FCAW
2. Sertifikasi Welder Plate ( 1G, 2G, 3G, dan 4G ) dengan proses SMAW, GMAW, GTAW, FCAW maupun kombinasi
diantaranya
Sertifikasi Welder Fillet ( 1F, 2F, 1G, 2G, 5F, 5G, 6G dan 6GR ) dengan proses SMAW, GMAW, GTAW,
FCAW maupun kombinasi diantaranya
1. BIAYA
PELATIHAN
WI BNSP
Welding Supervisor
BNSP
Offline 8.000.000/orang
Online 5.000.000/orang
Welding Engineer
WE JWES (Japan
Welding Engineer 100.000.000/ 10 orang
Society)
Negotiable
METODE PEMBAYARAN
NPWP : 02.486.770.7-412.000