LAPORAN PRAKTIKUM

ACARA I
HITUNGAN KOORDINAT DETIL PENGUKURAN
MENGGUNAKAN MICROSOFT EXCEL

Dosen Pembimbing :
Rohmat Junarto, S.S.T., M.Eng
Disusun oleh
Kelas L Kelompok 5
1. MUHAMMAD AGUS ALFAZRI NIT 21DI8208
2. MUHAMMAD FARHAN DAFA AL-FAUZIE NIT 21DI8209
3. MUHAMMAD KHAIKAL KHALIDI NIT 21DI8210
4. MUHAMMAD RISKY ARBIANTO NIT 21DI8211
5. MUHAMMAD WAHYU ROMADHONI NIT 21DI8212

PROGRAM DIPLOMA I PENGUKURAN DAN PEMETAAN KADASTRAL

SEKOLAH TINGGI PERTANAHAN NASIONAL
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
YOGYAKARTA
2021/2022
Hari/Tanggal ;: Rabu, 10 November 2021
Waktu : 09.30 – Selesai
Tempat : Ruang Makan Asrama Putri

A. Bahan dan Alat :

1. Modul Praktik
2. Formulir DI 103
3. Data Hasil Ukuran Poligon
4. Komputer Aplikasi Microsoft Excel
B. Dasar Teori :
Pengertian Microsoft Excel – Microsoft excel atau ms. Excel adalah salah satu
bagian dari office 365 besutan perusahaan raksasa teknologi Microsoft Corporation yang
berbasis di Redmond, Washington, Amerika Serikat.
Aplikasi ini berfungsi untuk mengolah data dalam bentuk teks dan angka. Biasanya
program ini banyak digunakan dalam lingkup sekolah, kampus, perusahaan dan
perkantoran sebagai pengolah administrasi entah itu berhubungan dengan pencatatan data
pegawai, barang, gaji dll.
Excel adalah salah satu program yang wajib dipelajari sebagai bagian
dari softskill, terlebih untuk kamu para pelajar yang mengidamkan untuk bekerja di
kantoran atau perusahaan.
Dalam kegiatan perhitungan hasil pengukuran poligon maupun pengukuran
detail, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional menggunakan
format daftar isian yang disebut DI 103. Untuk membuat daftar isian
tersebut, dioperasikan simbol-simbol ataupun fungsi-fungsi yang terdapat di dalam
program Microsoft Excel sesuai dengan format yang dibutuhkan. Hasil pengukuran
poligon maupun pengukuran detail, selanjutnya dilakukan pengolahan data dengan
menggunakan DI 103.
C. Hasil Praktikum

Hasil penghitungan ukuran polygon/detil dengan menggunakan formula dan rumus yang
terdapat pada MS Excel pada Blangko DI 103. percobaan dapat dilihat pada Daftar I. Dari
apa yang telah dilakukan ternyata bahwa penyelesaian hitungan polygon/detil dengan
menggunakan lembar kerja adalah semudah cara penyelesaian dengan formulir hitung dan
kalkulator. Hanya saja karena fungsi formulir hitung dan kalkulator sudah menyatu dalam
lembar kerja, maka penyelesaiannya menjadi sangat cepat, secepat cara penyelesaian dengan
program.