Seorang wanita usia 50 tahun, dibawa oleh keluarganya ke poliklinik penyakit dalam dengan
keluhan pusing dan pandangan gelap apabila berubah posisi dari duduk menjadi berdiri. Keluhan
dirasakan pasien sejak periksa dan mendapatkan obat dari dokter 1 minggu lalu. Obat yang saat
ini dikonsumsi pasien yaitu Metformin 3 x 500 mg, Candesartan 1 x 8 mg, Vitamin B 12 1 x 1
tablet, Eperisone 2 x 100 mg dan Atorvastatin 1 x 20 mg. Saat ini diketahui tekanan darah pasien
130/80 mmHg pada posisi duduk, Nadi 90 x/m, RR 18 x/m, T 36.6’C. Apakah obat yang paling
mungkin menyebabkan munculnya keluhan pada pasien?
a. Metformin 3 x 500 mg
b. Candesartan 1 x 8 mg
c. Vitamin B 12 1 x 1 tablet
d. Eperisone 2 x 100 mg
e. Atorvastatin 1 x 20 mg
2. Seorang pasien usia 70 tahun datang berobat dengan keluhan sesak napas sejak 2 jam yang lalu.
Pasien memiliki riwayat hipertensi dan DM sejak 10 tahun namun jarang berobat. Pada
pemeriksaan didapatkan TD 110/70 mmHg, Nadi 100 x/m, RR 34x/m, suhu afebris, SpO2 88%,
JVP 5+4 cm. Pada auskultasi dinding thoraks didapatkan ronki basah kedua lapang paru. Pada
pemeriksaan rontgen thoraks didapatkan gambaran berikut :
Tanda vital didapatkan tekanan darah 90/70, Nadi 40x/m, RR 36x/m, T 35.8 ’C. Apakah
tatalaksana yang paling sesuai dilakukan untuk mengatasi kondisi pasien?
a. Adenosine triphosphate 1x10 mg IV
b. Transcutaneous pacemaker
c. Dobutamine 2 mcg/kgBB/menit
d. Sulfas atropine 1x3 mg IV
e. Sulfas atropin 1x0,5 mg IV
5. Seorang wanita 58 tahun, dirawat di ruang rawat sebuah rumah sakit. Saat shift malam, perawat
melaporkan bahwa frekuensi nadi pasien 40x/menit. Saat diperiksa, pasien dalam keadaan
compos mentis dan tidak memiliki keluhan sama sekali. Hasil pemeriksaan TD 100/80 mmHg, RR
18x/menit, akral hangat, CRT<2 detik, lain-lain dalam batas normal. Hasil pemeriksaan EKG
sebagai berikut