TUGAS KEMUHAMMADIYAHAN
Disusun oleh :
Kelas :
3U Akuntansi
JAKARTA
2021
LEMBAR PENGESAHAN
PROPOSAL PEMBERDAYAAN KAUM DHUAFA
TIM PELAKSANA
DOSEN PEMBIMBING
KEMUHAMMADIYAHAN
0308068301
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan “Proposal
Pemberdayaan Kaum Dhuafa” ini tepat pada waktunya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masalah Persoalan ekonomi merupakan suatu masalah yang krusial
bagi masyarakat dewasa ini. Kurangnya perhatian dari pemerintah maupun
masyarakat terhadap kaum dhuafa mengakibatkan mereka termarjinalkan
dari ekonomi hingga merangsek pada masalah pendidikan. Bahkan derita
hidup yang mereka alami adalah sebuah keniscayaan di tengah-tengah
kehidupan. Melihat kemiskinan tersebut dibutuhkan bantuan warga
Indonesia, khususnya para filantrophy untuk membantu mengurangi angka
kemiskinan yang ada di Indonesia,salah satunya adalah keluarga Dhuafa.
Keluarga Dhuafa adalah golongan manusia yang senantiasa hidup dalam
zona kemiskinan, ketertindasan, ketakberdayaan, kelemahan dan
penderitaan yang terus menerus, contohnya adalah fakir miskin, anak
terlantar, orang cacat dan anak-anak yatim oleh karena itu pantaslah bagi
mereka untuk diberdayakan, guna mengurangi angka kemiskinan yang ada
di Indonesia.
Al-Qur'an menegaskan kata Dhuafa (lemah) dan mustadl'afin
(kaum yang lemah) dalam konteka kemiskinan. Penyebutan kedua istilah
tersebut mengacu kepada penyebab timbulnya kemiskinan dalam
kehidupan sosial. Dalam wacana sosial kemiskinan tidak saja terjadi
secara natural, namun juga dapat ditimbulkan dari struktural yaitu
ketidakbijaksanaan ekonomi yang merata dan ketidakadilan dari
pemerintah. Kaum dhuafa (lemah) merupakan sekelompok masyarakat
yang lemah dari sisi perekonomian Kaum dhuafa terdiri dari orang-orang
yang terlantar, fakir miskin, anak-anak yatım dan orang cacat. Kaum
dhuafa ialah orang-orang yang menderita hidupnya secara sistemik. Para
dhuafa setiap hari berjuang melawan kemiskinan.
Dalam memberdayakan kaum dhuafa tentunya perlu ada sebuah
wadah atau lembaga yang menfasilitasi kemampuan kaum dhuafa dalam
berbagai bidang Dalam penelitian ini, peniliti memfokuskan perhatian
kepada para kaum dhuafa yang agar mereka pun dapat mengembangkan
1
diri di dalam bidang wirausaha. Dengan adanya mahasiswa UHAMKA
sebagai wadah untuk memberdayakan kaum dhuafa maka hal ini
setidaknya harus mampu memutus atau mengurangi tingkat kemiskinan
dengan memberdayakan mereka melalui wirausaha. Pemberdayaan kaum
dhuafa ini merupakan suatu kegiatan yang mendorong manusia untuk
melakukan perbuatan baik tanpa adanya paksaan, kegiatan tersebut
dilakukan untuk membantu sesame yang nasibnya kurang beruntung
disbanding kita. Landasan gerakan pemberdayaan kaum duafa yang kami
lakukan adalah terkait dengan QS. Al-Maun ayat 1-7.
C. Landasan Kegiatan
Landasan kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa ini adalah :
1. Al-Qur’an dan Al-Hadist
2. Tugas mata kuliah Kemuhammadiyahan
D. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa ini adalah antara lain :
1. Memperkuat aqidah Islam
2. Menjalin silaturahmi serta mempererat persaudaraan
3. Bersosialisasi dengan keluarga dhuafa tersebut
4. Membantu terhadap sesama kaum muslimin
2
F. Susunan Tim Pelaksana Kegiatan
Berikut ini merupakan susunan tim pelaksana kegiatan pemberdayaan
kaum dhuafa :
- Ketua Pelaksana : Fatimah Azzahra
- Sekretaris : Puput Dwi Cahyani
- Bendahara : Nadya Fathia Azzahra
3
BAB II
PROFIL KELUARGA DHUAFA
4
yang mendorong kami untuk membantu Nenek Katem untuk meringankan
masalah ekonomi yang dialami Nenek Katem.
5
4. Manfaat bagi donatur dan masyarakat luas
Manfaat yang didapatkan oleh donatur dan masyarakat luas dari
kegiatan pemberdayaan ini yaitu para donatur mendapatkan pahala dan
keberkahan karena telah membantu untuk meringankan saudara
sesama muslim yang kurang mampu dalam perekonomian. Dengan
adanya kegiatan ini menjadi inspirasi masyarakat lain untuk selalu
berbuat baik dan saling membantu terhadap sesama muslim yang lebih
membutuhkan.
6
BAB III
PENDANAAN PEMBERDAYAAN KELUARGA DHUAFA
A. Anggaran Dana
Satuan
No Keterangan Harga Satuan Jumlah
Frekuensi
* Keperluan Pangan Keluarga Dhuafa
1 Beras 5 kg - Rp. 64.000
2 Gula Pasir 1 kg @Rp. 20.000 Rp. 20.000
3 Minyak Goreng 2 liter @Rp. 18.000 Rp. 35.000
4 Teh Celup 3 pack @Rp. 5.000 Rp. 15.000
5 Telur 1 kg @Rp. 25.000 Rp. 25.000
6 Mie Instant 1 dus - Rp. 95.000
7 Kopi 10 pcs - Rp. 13.000
8 Kecap 550 ml - Rp. 22.000
9 Saus Sambal 335 ml - Rp. 20.000
10 Sarden 2 kaleng @Rp. 11.000 Rp. 22.000
11 Susu 2 kaleng @Rp. 12.000 Rp. 24.000
12 Vitamin 1 box - Rp. 35.000
13 Masker medis 1 box - Rp. 25.000
14 Garam 500 gr - Rp. 10.000
15 Royco 230 gr - Rp. 10.000
16 Sasa 500 gr - Rp. 20.000
17 Detergen bubuk 700 gr - Rp. 30.000
18 Sunlight 755 ml - Rp. 15.000
Total Rp. 500.000,-
7
* Keperluan Papan/Biaya Kontrakan
Membantu biaya
1 - - Rp. 300.000
Kontrakan
Total Rp. 300.000,-
Total Keseluruhan Rp. 1.500.000,-
8
BAB IV
PENUTUP
9
LAMPIRAN
10
11