Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM 3

MIKROPROSESOR
ANALOG TO DIGITAL CONVERTER

Nama : Dinda Findya


NIM : 20193010054
Kelas : TEM A
Dosen Pengampu : Hanifah Rahmi Fajrin, S.T., M.Eng.

LABORATORIUM MIKROKONTROLER
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI ELEKTRO-MEDIS
PROGRAM VOKASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2021
PRAKTIKUM 3
ANALOG TO DIGITAL CONVERTER

I. Dasar Teori
Analog to Digital Converter atau sering disingkat dengan ADC adalah rangkaian yang
mengubah nilai tegangan kontinu (analog) menjadi nilai biner (digital) yang dapat dimengerti
oleh perangkat digital sehingga dapat digunakan untuk komputasi digital. Dengan kata lain,
Analog to Digital Converter atau Konverter Analog ke Digital ini memungkinkan rangkaian
Digital berinteraksi dengan dunia nyata dengan menyandikan sinyal Analog ke sinyal Digital
yang berbentuk Biner. Rangkaian ADC ini pada umumnya dikemas dalam bentuk IC dan
diintegrasikan dengan Mikrokontroler.
Sinyal Analog yang berasal dari berbagai sumber dan sensor yang mengukur suara
cahaya, gerakan dan suhu akan terus berubah nilai (kontinu) sehingga memberikan nilai yang
berbeda dalam jumlah yang tak terbatas. Sedangkan rangkaian Digital di sisi lain bekerja
dengan sinyal Biner yang hanya memiliki dua kondisi diskrit yaitu logika 0 (rendah) dan
logika 1 (tinggi). Oleh karena itu, diperlukan sebuah rangkaian elektronika yang dapat
mengubah dua domain yang berbeda dari sinyal analog yang kontinu menjadi sinyal digital
yang diskrit. Rangkaian inilah yang kita sebut dengan Analog to Digital Converter (ADC)
atau Konverter Analog ke Digital, Perangkat yang menjadi perantara untuk mengubah sinyal
analog menjadi sinyal Digital agar dimengerti oleh mikrokontroler dan mikroprosesor

II. Tujuan Praktikum


Mahasiswa mampu memahami cara mengaplikasikan fungsi ADC pada arduino.

III. Alat dan Bahan


A. Alat
1. Komputer/Laptop
2. Web browser
3. Software Tinkercad
4. Modul praktikum
B. Bahan
1. Display OLED
2. Potensio
3. Arduino
4. Resistor

1
5. Sensor LM35
6. Sensor ultrasound

IV. Langkah Percobaan


A. Percobaan 1

1) Buka Arduino IDE


2) Buka Sketch/project/halaman kerja Arduino IDE baru
3) Buat sketch program seperti di bawah ini :

4) Buat rangkaian seperti skematik di bawah ini.

5) Upload dan save program yang sudah dibuat dengan IDE ke Arduino nano.
6) Lihat hasil di Serial Monitor

B. Percobaan 2

1) Buka Arduino IDE


2) Buka Sketch/project/halaman kerja Arduino IDE baru
3) Buat sketch program seperti di bawah ini :

2
4) Buat rangkaian seperti skematik di bawah ini.

5) Upload dan save program yang sudah dibuat dengan IDE ke Arduino nano.
6) Lihat hasil di Serial Monitor

C. Percobaan 3

1) Tutup semua Tab Arduino IDE yang telah terbuka


2) Buka browser dan masuk ke mesin pencarian google kemudian search
“Adafruit_SSD1306-master”

3) Download file library dalam bentuk zip, kemudian buka dan copas ke document
Arduino

3
4
4) Buka Arduino IDE.
5) Buat sketch/projek/halaman baru.
6) Ketik sketch program di bawah ini:

7) Buat rangkaian seperti skematik di bawah ini.


8) Upload dan save program yang sudah dibuat dengan Arduino IDE ke Arduino nano.
9) Lihat hasilnya di layar OLED.

V. Hasil Praktikum
A. Percobaan 1

5
B. Percobaan 2

C. Percobaan 3

6
VI. Analisis
A. Percobaan 1
Pada Percobaan 1, dapat dianalisa bahwa void setup digunakan untuk mengatur program
tersebut sekali hingga program dimatikan. Pada void setup ditambahkan perintah
serial.begin (9600) yang di mana memberikan perintah ke serial monitor untuk memulai
dengan kecepatan data 9600.

Void loop digunakan untuk mensetting program tersebut secara berulang hingga program
tersebut dimatikan. Pada void loop, diberikan perintah seperti int data_adc yang berarti
mendeklarasikan data_adc, data_adc sendiri berisi pembacaan analog pada pin A0
(analogRead(A0)). Float adalah tipe data yang bertujuan untuk memperkiraan suatu data
memiliki nilai atau value yang bersifat kontinu atau berlanjut, dalam hal ini yang dimaksud
adalah nilai dari data_tegangan dan data_suhu yang terus berubah. Data_tegangan sendiri
berisi pembacaan nilai float dari nilai adc yang dibaca pada pin A0 dikalikan dengan besar
tegangan (5 volt) dibagi dengan 1023 (hasil perhitungan konversi dari analog ke digital

7
2^10). Data_suhu berasal dari data_tegangan dikalikan dengan 100. Serial.print bertujuan
untuk menampilkan data pada serial monitor, pada sketch kali ini berupa “data adc: “, “data
tegangan: “ dan “data suhu: “. Serial.println bertujuan untuk menampilkan data pada serial
monitor dengan posisi tulisan dimulai ke samping, pada sketch kali ini diperintahkan untuk
menampilkan hasil dari data_adc, data_tegangan dan data_suhu pada tempatnya
masingmasing. Delay bertujuan untuk memberikan jeda waktu pada setiap sketch yang
berada diatasnya, pada praktikum kali ini delay yang diberikan sebesar 500 milisecond

B. Percobaan 2
Pada percobaan ke dua kali ini, dapat dianalisa bahwa const berarti konstan di mana
berguna untuk memodifikasi sifat dari suatu variabel, membuat variabel tersebut hanya
dapat membaca, yang di mana value atau isi dari variabel tersebut tidak dapat diubah, dalam
hal ini variabel yang dimaksudkan adalah integer dari pingPin pada kaki 3 dan echoPin pada
kaki 2. Long digunakan untuk nomor penyimpanan yang besar variabelnya diperpanjang,
dalam sketch ini yang dimaksud adalah “cm”.

Void setup digunakan untuk mengatur program sekali hingga program tersebut dimatikan.
Pada void setup berisi Serial.begin(9600) yang digunakan untuk memulai serial monitor
dengan kecepatan data 9600. PinMode digunakan untuk mensetting suatu pin digunakan
untuk mode apa secara permanen, dalam sketch ini pingPin digunakan sebagai keluaran dan
echoPin digunakan sebagai masukan.

Void loop digunakan untuk mensetting program berulang kali hingga program tersebut
dimatikan. Pada void loop terdapat digitalWrite yang bertujuan untuk membaca suatu
keadaan pada pin tertentu. delayMicrosecond digunakan untuk mendelay atau memberikan
jeda pada program tersebut dalam besaran microsecond. Duration berisi pulsePin yang di
mana echoPin mendapat tegangan tinggi. Nilai cm berisi durasi yang dikalikan dengan
0.034/2. Serial.Print dan serial.Println digunakan untuk menampilkan data atau tulisan pada
serial monitor. Delay digunakan untuk memberikan jeda waktu dalam satuan milisecond.

C. Percobaan 3

Pada percobaan ketiga kali ini, dapat dianalisa bahwa #include digunakan untuk
menambahkan suatu library pada sketch program yang akan dibuat. Void setup digunakan
11 untuk mensetting perintah pada program sekali hingga program tersebut dimatikan. Pada
void setup ini berisi serial.Begin yang digunakan untuk memulai serial monitor dengan
kecepatan data 9600. If digunakan untuk program apabila display.begin yaitu display

8
dimulai, else maka serial.println berarti menampilkan pada serial monitor “OLED READY”
dengan delay 2000 milisecond.

Void loop digunakan untuk mensetting program berulang kali sampai program tersebut
dimatikan. Dalam void loop ini berisi data++ yang berarti data akan counting up. If
digunakan apabila data sudah lebih dari 100 maka data akan kembali ke 0 lagi.
Display.settextsize digunakan untuk menampilkan ukuran text pada display oled.
Display.settextcolor digunakan untuk menset warna pada text yang ditampilkan.
Display.setcursor digunakan untuk menentukan posisi text pada layar oled. Display.print
digunakan untuk menampilkan data pada layar OLED yang pada praktikum ini berisi tulisan
“nilai: “. Display.println digunakan untuk menampilkan data pada display pada samping
kanan data pertama yang berisi (data). Delay digunakan untuk memberi jeda pada program
sebesar 100 milisecond. Clear.display digunakan untuk membersihkan layar display untuk
direfresh sebelum ditampilkan lagi datanya.

VII. Kesimpulan

Dari praktikum ini dapat ditarik kesimpulan bahwa Analog to Digital Converter (ADC) adalah
suatu rangkaian elektronika yang dapat digunakan atau berfungsi sebagai pengubah (pengkonversi)
sinyal Analog yang bersifat kontinyu menjadi sinyal Digital yang bersifat pasti 0 dan 1. Sinyal
analog yang didapatkan dari sensor pada dunia nyata yang berupa suara, suhu dll yang dibaca akan
dikonversikan menjadi suatu sinyal digital bernilai 0 dan 1 agar dapat dibaca dengan perangkat
digital. Pada praktikum ini, percobaan dilakukan dengan menkonversikan suatu sinyal analog yang
dibaca dari sensor suhu LM35 dan dibaca pada serial monitor. Selain itu, percobaan lainnya
menggunakan sensor ultrasonic di mana sensor membaca sinyal analog jarak benda didepannya dan
dikonversikan untuk dibaca pada serial monitor

Anda mungkin juga menyukai