DISUSUN OLEH :
1. ADOEY YUSRIZAL R. 0053036339 AKUNTANSI
2. AKMALUDIN 0046452323 AKUNTANSI
3. ANGGUN PUTRIYANI 0069789189 AKUNTANSI
4. DAHLIA 0044320933 AKUNTANSI
Mengetahui,
Pelaksana Harian SMKN 1 Kalanganyar
Supriyono, S.Pd
NIP.196403111989031011
Lembaran Pengesahan II
Puji syukur atas Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan karunia-Nya, penyusun
dapat meyelesaikan makalah Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di Komisi Pemilihan
Umum (KPU) Kabupaten Lebak tepat pada waktunya, meskipun dalam mengerjakan
penulisan banyak hambatan, penyusunan berhasil menyelesaikan makalah ini tepat
waktu.
Pada kesempatan ini penyusun menyampaikan terima kasih kepada pihak yang
telah membantu dalam penyusunan laporan Praktek Kerja Industri, yaitu :
1. PLH Supriyono, S.Pd., Selaku Pelaksana Harian SMKN 1 Kalanganyar
2. Bapak Ni’matullah, M.AGR Selaku Pimpinan Komisi Pemilihan Umum (KPU)
kabupaten lebak
3. Bapak Rudianto S.Sos, Selaku Kasubbag Teknis dan Hupmas
4. Bapak Muhamad Taufik, SH., Selaku Kasubbag Hukum
5. Bapak Samsu Rizal, S.IP., Selaku Kasubbag Program dan Data Serta Plt. Kasubbag
Keuangan Umum Dan Logistik sekaligus Pembimbing Prakerin
6. Bapak Muchlisin Sidiq, S.Pd., Selaku Ketua Program Keahlian
7. Ibu Haeriyah, S.Pd., Selaku Pembimbing Prakerin
8. Ibu Rika rahmawati,S.Pd., Ibu Irma Rustiana, S.Kom., Ibu Desi Kurniasari, S.Pd.,
Selaku Wali Kelas XI Akuntansi dan Keuangan
9. Dewan guru atas bimbingannya selama penyusun belajar di SMKN 1 Kalanganyar.
10. Seluruh Karyawan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak.
11. Kedua Orang tua dan teman-teman yang memberikan dukungan dalam proses
kegiatan PRAKERIN ini.
Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan Laporan Prakerin
Kerja industri (PRAKERIN) masih banyak terdapat kekurangan. Penulis menyadari
sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh sempurna. Untuk itu kritik dan saran yang
sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini sangat penulis harapkan. Semoga
laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN I.........................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN II........................................................................................
KATA PENGANTAR..................................................................................................
DAFTAR ISI...............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................
1.1. Latar Belakang masalah......................................................................
1.2. Maksud dan tujuan Prakerin..............................................................
1.3. Waktu dan tempat..............................................................................
1.4. Sistematis Laporan.............................................................................
BAB II PROFIL (KPU) KABUPATEN LEBAK
2.1. Profil Komisi Pemilih Umum (KPU)…………………………………….
2..11. Sejarah Singkat………………………………………………............
2.1.2. Visi dan Misi…………………………………………………………….
2.1.3. lokasi Dan letak Geografis……………………………………….
2.2. Stuktur Organisasi…………………………………………………………….
2.3. Kepegawaian…………………………………………………………………….
2.4. Tata Tertib dan Pengaturan Pegawai…………………………………
BAB III URAIAN KHUSUS
3.1. Laporan Kegiatan Harian…………………………………………………..
3.2. Hambatan – Hambatan……………………………………………………..
3.3. Solusi…………………………………………………………………………………
BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan………………………………………………………………………
4.2. Saran………………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Kegiatan siswa Selama Prakerin
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pelaksanaan praktik kerja industry ( prakerin ) adalah pelatih dan pembelajaran
yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau Dunia Industri yang dimilikinya masing masing,
dalam upaya meningkatkan mutu sekolah menengah kejuruan ( SMK ) dan juga
menambah bekal untuk masa masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang
semakin banyak serta ketat dalam persaingannya seperti saat ini, selain itu dengan
pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, banyak peralatan baru yang
diciptakan guna menunjang banyaknya permintaan produksi barang atau jasa yang
menimbulkan perubahan mendasar untuk mendapat perkerjaan, sehingga tenaga kerja
dituntut bukan hanya memiliki kemampuan teknis belaka, tetapi juga harus lebih
fleksibel dan berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung dengan keterampilan yang
kompeten, maka dengan adanya kegiatan prakerin siswa dan siswi dapat megasah dan
juga mengimplementasikan materi yang didapatkanya di sekolah langsung ke dunia
usaha atau dunia industri yang relavan dengan kemampuannya masing masing.
1.2 Maksud dan Tujuan Prakerin
Maksud Prakerin
PRAKERIN adalah suatu kegiatan intrakulikuler yang dilak sanakan oleh para
siswa-siswi sekolah menegah
Kejujuran ,melalui penerjunan langsung kelingkungan sosial masyarakat tentu
belajar di kehidupan masyarakat di tempat PRAKERIN di laksanakan dan
diharapkan siswa-siswi dapat merealisasikan hasil yang dapet dibangku
sekolah,lingkungan tempat praktik kerja industri berlangsung serta bersama-sama
masyarakat melaksanakan kegiatan masyarakat yang direncanakan olah
pemerintah dan membantu dengan kemampuan siswa-siswi melaksanakan
PRAKERIN nya,sehingga dapet dengan mudah yang telah didapatkan dilapangan.
Tujuan Prakerin
1. Praktek kerja industri (PRAKERIN) ditunjukan untuk membentuk supaya
memiliki professional kerja antara lain:
2. Meningkatkan,memperluas dan menetapkan keterampilan yang
membentuk kemampuan siswa sebagian bekal untuk memasuki lapangan
kerja yang sesuai dengan program keahlian dan disiplin ilmuannya.
3. Menumbuh kembangkan dan memanfaatkan siswa professional yang
diperlukan siswa untuk memasuki lapangan kerja sesuai dengan
bidangnya.
4. Meningkatkan pengalaman siswa pada aspek-aspek usaha yang
pontensial dalam lapangan kerja antara lain : struktur organisasi usaha,
asosiasi usaha, jenjang karir, dan menengah usaha.
5. Memberikan kesempatan pada siswa untuk memasyarakatkan diri pada
sesuatu atau iklim lingkungan kerja yang sebenarnya, baik sebagai
pekerja, sebagai penerima upah maupun sebagai pekerja
mandiri,terutama yang berkenaan dengan disiplin kerja.
6. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan proses penyerapan
teknologi baru dari lapangan dari sekolah dan sebaliknya.
7. Memperoleh masukan dan upah baik untuk memperbaiki dan
mengembangkan kesesuaian pendidikan kejuruan.
8. Menjalin kerja sama dengan dunia usaha secara intisusional untuk
memberikan peluang masuk dan ditempatkannya alumni.
1.3 Waktu Dan Tempat
Waktu : Berlangsung Dari, 26 Oktober S/D 31 Desember
Senin, 07.30 – 16.00 Wib
Selasa, 07.30 – 16.00 Wib
Rabu, 07.30 – 16.00 Wib
Kamis, 07.30 – 16.00 Wib
Jum’at, 07.30 – 16.30 Wib
Tempat : Komisi Pemilihan Umum (kpu) Kabnupaten Lebak Jl. Abdi
Negara No. 8 Rangkasbitung Barat Kabupaten Lebak, Banten
42321
1.4 Sistematis laporan
Laporan ini dibagi menjadi 4 bab. Dari setiap bab terbagi menjadi beberapa bab,
yaitu
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Maksud dan tujuan prakerin
1.3 Waktu dan Tempat
1.4 Sistematika laporan
BAB II PROFIL KOMISI PEMILIHAN UMUM ( KPU )
KABUPATEN LEBAK
2.1 Profil Komisi Pemilihan Umum (kpu)
2.1.1 sejarah singkat
2.1.2 visi dan misi
2.1.3 Lokasi atau letak geografis
2.1.4 Status
3.1 Struktur organisasi
3.2 Kepegagawaian
3.3 Tata tertib atau peraturan pegawai
3.4 Ruang lingkup komisi pemilihan umum (kpu)
BAB III URAIAN KHUSUS
4.1 Laporan Kegiatan harian
4.2 Hambatan – hambatan
4.3 Solusi
BAB IV PENUTUP
5.1 kesimpulan
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB II
PROFIL KOMISI PEMILIHAN UMUM ( KPU )
KABUPATEN LEBAK
KPU lama sudah habis masa jabatannya. Setelah mengalami masa perpanjangan.
KPU baru berbentuk, sebanyak Sembilan orang, dari pendaftaran sebanyak 260
orang (seluruhnya, 270 orang, tetapi 10 orang tidak hadir dalam seleksi tertulis,
sehingga dinyatakan gugur). Pendaftaran anggota KPU itu sendiri seluruhnya 545
orang. Para anggota KPU
Ke-270 bakal calon anggota KPU, setelah dinyatakan lolos seleksi adminitrasi, 07 juli
2017, lalu mereka mengikuti seleksi tertulis dari tanggal 21 agustus 2007, 30 agustus
2007, hasilnya. 45 orang lulus ada yang mengejutkan banyak pihak, ternyata
beberapa orang yang disebut-sebut “dijamin” lulus, ternyata tidak lulus pula pada
tahap seleksi ini, seperti Wakil Ketua KPU Prof. Dr. Ramlan Surbakti, M.A., Valina
Sinka Subekti, M.A., (KPU lama, Progo Nurdjaman (mantan sekjen KPU), Hadar Navis
Gumay (CETRO), Indra J. Piliang (pengamat CSIS), dan Didik Supriyanto (mantan
ketua pengawas pemilu 2004)
Akhirnya, setelah melewati propesi tes kelaikan dan kepantasan, juga lewat voting
tertutup, DPR memilih tujuh orang. Mereka adalah, Abdul Hafiz Anshary (kemudian
terpilih jadi ketua KPU), Sri Nuryanti, Endang Sulastri, I.
Gusti Puti Artha, Syamsul Bahri, Andi Nurpati, dan Abdul Aziz. Masa bakti mereka
lima tahun (2007-2012).
Anggota KPU terpilih yang lain, Syamsul Bahri, tidak dilantik atas permintaan dirinya
sendiri, seperti kata mensesneg Hatta Radjasa itu. Syamsul Bahri jadi tersangka kasus
korupsi. Tetapi, akhirnya dilantik jadi anggota KPU setelah tuduhan yang dialamatkan
kepadanya ternyata tdiak terbukti.
Anggota KPU Andi Nurpati, kemudian mundur ditengah jalan, Karena ingin masuk ke
wilayah praktis (masuk ke partai Demokrat). Penggantinya, Saut Hamonangan Sirait,
dilantik Presiden, 04/10/2010. Andi mengikuti jejak Anas, yang kemudian memang
satu partai, di partai Demokrat.
Sempat jadi wacana, penggantian anggota KPU dari generasi ke itu tidak boleh
“pangkas habis”, tetapi paling tidak, menggunakan pola berimbang. Untuk KPU
provinsi dan kabupaten/kota yang jumlah anggotanya lima orang, dimunculkan
wacana pola 3-2, maksudnya, dalam sebuah penggantian, tiga anggota pendatang
baru, dau anggota, “stok” lama harus dipertahankan.
Meski begitu, dalam praktik dua kali penggantian anggota KPU khususnya, ada
diantaranya dua anggota KPU untuk generasi 2007-2012 dan anggota KPU generasi
baru (2012 -2017), malah jauh lebih baik. Dua anggota generasi KPU 2007-2012
yang berasal dari KPU, yakni I. Gusti Putu Artha (asak KPU Provinsi Bali) dan Prof. Dr.
Hafiz Anshary, M.A. (KPU Provinsi Kalimantan Selatan).
KPU generasi baru lenih banyak, dominan, sampai lima orang, dan hanya dua
anggota saja yang bukan berasal dari KPU. Kelima anggota KPU “stok” lama itu, Dr.
Fery Kurnia Rizkiyansyah, S.I.P.,M.Si. berasal dari KPU Provinsi Sumatra Barat (terpilih
jadi ketua KPU), Arief Budiman, S.S, S.I.P., M.B.A. berasal dari KPU Provinsi
Jawa Timur, Ida Budhiati, S.H., M.H. berasal dari KPU jawa tengah, dan juri
Ardiantoro, M.Si. berasal dari KPU Provinsi DKI Jakarta. Dua anggota yang bukan
berasal dari KPU, Drs. Hadar Nafis Gumay (Direktur Centre for Electoral Reform.
CETRO) dan Sigit Pamungkas, S.I.P., M.A., (dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Gajah Mada, UGM).
2.12 Visi Dan Misi
VISI
MISI
Melayani dan memperlakukan stiap perserta Pemilihan Umum secara adil dan
setara, serta menegakkan peraturan Pemilihan Umum secara konsisten sesuai
dengan peraturan Perundang-undangan yang berlaku; Meningkatkan kesadaran
politik rakyat untuk beratipitas aktif dalam pemilihan umum demi terwujudnya cita-
cita masyarakat Indonesia yang demokratis.
2.1.3 Lokasi atau Letak Geografis
Komisi pemilihan umum ( KPU ) Kabupaten lebak letaknya sangat cukup strategis
karena berada titik Lokasi yang seimbang dengan daerah yang tercantum dengan
komisi pemilihan umum ( KPU ), sebagai pusat lokasi komisi pemilihan umum ( KPU )
daerahnya cukup tepat karena :
2.1.4 Status
Ada pun status Kepemilikan komisi pemilihan umum ( KPU ) yaitu di miliki oleh
pemerintah sebagai pelayanan public dan pemberdayaan masyarakat desa dan
kelurahan.
2.4 Tata Tertib Dan Peraturan Pegawai
Keadaan Ruangan
3.3 Solusi
Adapun solusi dari kegiatan prakerin :
1. Selalu bertanya ketika ada perkerjaan yang tidak dipahami
2. Belajar dari Kesalahan saat menghadapi Kendala
3. Berusaha terus menerus untuk mengenal dunia kerja untuk
mendapatkan hasil yang sempurna
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kegiatan praktek kerja industry (prakerin) sangat bermanfaat bagi kami sebagai
sarana menguji teori yang kami terima disekolah,juga sebgai sarana untuk lebih memahami
keadaan dunia kerja yang sebenernya dan dalam rangka meningkatkan Kompetensi yang
kami miliki,hal ini sangat kami rasakan terutama dengan meningkatnya kemampuan
komputer yang kami miliki dan sehingga memudahkan kami ketika memasuki dunia kerja
yang sebenarnya.
4.2 Saran
1. Disiplin dalam kerja, etika, kesopanan, ketelitian dan tanggung jawab yang harus
semakin di tingkatkan oleh setiap karyawan di kantor komisi pemilihan umum (KPU)
kabupaten lebak.
2. Menjalin hubungan kerja sama yang baik antara bawahan dan atasan sangat penting
karena hal itu merupakan kunci sukses dan keberhasilan suatu perusahaan.
3. Kemampuan computer saat ini merupakan hal yang sangat penting dalam bersaing di
dunia kerja untuk itu kami mohon kepada pihak sekolah agar memperbanyak praktik
computer di sekolah agar kami para siswa menjadi siswa yang mempunyai nilai plus
sehingga memudahkan kami mencari perkerjaan.
DAFTAR PUSAKA
Rangkasbitung