SUMBER IMAN DALAM GEREJA KATOLIK

Sumber Iman Gereja Katolik (Ada 3):

1. Tradisi Suci
2. Kitab Suci
3. Magisterium Gereja

1. TRADISI SUCI
 Tradisi Suci adalah Ajaran iman /Kesaksian Iman tentang Yesus yang tidak tertulis, namun di wariskan dan
dipraktekan secara Lisan oleh Para Rasul dan hingga saat ini tetap pegang teguh oleh Gereja Katolik sebagai Sumber
Iman yang BENAR.
 Apa dasarnya?
a) Yoh 21:25 : Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus
dituliskan satu per satu, maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu
b) 2 Tesalonika 2:15 : berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang kamu terima dari kami, baik
secara lisan, maupun secara tertulis.
c) Kis 2:42 : Jemaat Kristen perdana bertekun dalam pengajaran Para Rasul
 Tradisi Suci ini Tidak sama dengan tradisi kebiasaan, adat istiadat, maupun kebudayaan yang merupakan buatan
manusia. Tradisi yang dimaksud ini adalah Sada/Firman yang tidak Tertulis yang dialami oleh Para Rasul baik pada
Saat bersama Dengan Yesus, maupun saat setelah Yesus naik Kesurga dan meninggalkan mereka. dan Di Teruskan
oleh Gereja Katolik sebagai Sumber Kebenaran Iman. Jadi, Tradisi Suci ini BUKAN buatan/karangan manusia, tidak
dibuat-buat oleh Paus aatau pendahulunya.
 Contoh Tradisi Suci Gereja adalah: Tanda Salib, Liturgi ( Tata Cara Misa), doktrin hasil Konsili / Ajaran Paus: Maria
Diangkat ke Surga, Api Penyucian, Sakramen2, Devosi, dll.

2. Kitab Suci
 Alkitab adalah Tulisan yang berisi kesaksian Iman tentang Allah yang menyelamatkan manusia.
 Alkitab juga bukan Tulisan yang ditulis langsung oleh Tuhan
 Alkitab ditulis oleh manusia (pengarang suci) yang dipilih oleh Tuhan berdasarkan Ilham Roh Kudus (2 Tim
3:16).
 Tradisi Suci dan Kitab Suci tidak dapat dipisahkan dan tidak saling bertentangan, keduanya saling menuatkan
dan bersal dari sumber yang sama, yaitu Roh Kudus
 Hanya ada 1 Kitab Suci yang benar, yaitu Kitab Suci Katolik. (46 PL + 27 PB = 73 Kitab)

3. Magiterium Gereja
 Magisterium adalah kuasa / wewenang Mengajar Gereja, yang terdiri dari Bapa Paus (sebagai keluarga Rasul
Petrus) dan para uskup (sebagai beberapa rasul) dalam persekutuan dengannya (Bapa Paus), yang diberikan
Kharisma “tidak dapat sesat” (infalibilitas) oleh Yesus, yaitu dalam mengajar tentang iman dan moral. Mereka
menjaga dan melindungi Sabda Allah (Tradisi Suci dan Kitab Suci) dari interpretasi/penafsiran yang keliru.
 Contoh produk dari Magsiterium Geraja adalah Katekismus Gereja Katolik (KGK), Kitab Hukum Kanonik,

Ketiga sumber Iman diatas (Tradisi Suci, Kitab Suci dan Magisterium Gereja) adalah Tonggak/Tiang Kebenaran Gereja.