PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam Garis – garis besar program pengajaran (GBPP) bidang studi
matematika kurikulum matematika ada sebuah pokok bahasan segi empat, segitiga
dan lingkaran.
Sebelum membahas Segi empat, segi tiga dan lingkaran, terlebih dahulu kita
bahas tentang bangun datar. Bangun datar dapat didefinisikan sebagai bangun rata
yang memiliki dua dimensi yaitu panjang dan lebar, tetapi tidak mempunyai tinggi
dan tebal. Dalam kehidupan sehari – hari mengambil suatu benda sebagai contoh
bangun datar tidaklah mudah, misalnya saja kita mengambil selembar kertas HVS
atau kertas koran sebagai bidang datar.
Kalau benar – benar kita periksa, kertas itu selain mempunyai panjang dan
lebar tetapi juga mempunyai tebal atau tinggi. Dengan alat ukur yang mempunyai
ketelitian yang tebal kertas dapat diukur. Didunia ini, benda – benda yang dengan
mata telanjang terlihat rata atau datar belum tentu memenuhi syarat untuk
digolongkan sebagai bangun datar.
Selembar kertas yang rata permukaan meja yang rata, lantai yang rata, tembok
yang rata, dan benda – benda lainnya dengan mengabaikan ketebalannya ( seolah
– olah tidak mempunyai ketebalan ) benda – benda tersebut disebut bangun datar
atau model bangun datar.
Lingkaran adalah model bangun datar yang sering kita jumpai dalam
kehidupan sehari – hari, seperti roda, bundaran yang ada dijalan, piring , dan koin.
Ketiga benda tersebut merupakan bentuk dari model lingkaran. Archimedes ( 212
– 287 SM ) merupakan seorang pemikir hebat. Karya besarnya dalam bidang
matematika dapat dijumpai pada bidang geometri. Perhitungan Л dengan diameter
lingkaran merupakan sumbangan besar yang dihasilkannya. Nilai Л berkisaran
antara 3,1408 dan 3,1428. Salah satu karya terbesar lainnya adalah Лr 2 sebagai
rumus luas sebuah lingkaran dalam geometri ruang.
C. TUJUAN PENULISAN
Makalah ini bertujuan untuk mengetahui :
1. Pengertian bangun datar.
2. Jenis – jenis bangun datar.
3. Pengertian segiempat.
4. Macam – macam segiempat (unsur – unsur, luas, dan keliling).
5. Pengertian segitiga.
6. Macam – macam segitiga (unsur – unsur, luas, dan keliling).
7. Pengertian lingkaran
8. Unsur – unsur, luas, dan keliling lingkaran.
D. MANFAAT
Adapun manfaat dari penulisan makalah ini adalah :
1. Bagi Penulis
Dalam penulisa makalah ini manfaat yang kami dapat yaitu membberikan
banyak pengalaman dalam penyusunan makalah dan juga bisa memberikan
informasi tentang segiempat, segitiga, dab lingkaran.
2. Bagi Pembaca
Mendapatkan informasi tentang hal – hal yang berkaitan dengan
segiempat, segitiga, dan lingkaran.
PEMBAHASAN
A B
D A dan C B
D C dan A B
Lebar
Panjang
2. Persegi
Persegi adalah bangun datar yang semua sisinya sama panjang dengan
empat sudut siku-siku.
D C
A B
Luas Persegi
Sisi
Sisi
Menghitung luas persegi dapat dilakukan dengan menghitung
banyaknya kotak – kotak kecil pada gambar persegi di atas.
Jadi luas persegi s × s = s2
Keliling Persegi
3. Jajar Genjang
Jajar genjang adalah bangun datar bersisi empat yang mempunyai dua
pasang sisi saling sejajar dan sama panjang.
D C
A B
∠C +∠D = 180o
∠D +∠A = 180o
O
B A
A a B O a O
Jadi, rumus luas jajar genjang p ×l dengan p=a dan l=t . Dengan
demikian luas jajar genjang = a × t .
b b
4. Belah Ketupat
Belah ketupat merupakan bangun datar yang semua sisinya sama
panjang dengan empat sudut siku-siku sama besar.
D B
T
T D
I II ½ d2
A d1 C
b a
a b
5. Layang – Layang
Layang – layang merupakan bangun datar yang dibentuk oleh dua
pasang sisi yang masing – masing pasangannya sama panjang dan
saling membentuk sudut.
C
D B
I II
½ d1
A d2 B C
a a
b b
D C
A B
b. Trapesium siku-siku
Trapesium siku –siku adalah trapesium yang salah satu sudutnya
merupakan sudut siku – siku ( 90 o ).
A B
Unsur – unsur trapesium siku-siku:
a. Sepasang sisi yang berhadapan sejajar AB dan CD
b. Mempunyai 2 sudut siku –siku
c. Diagonalnya tidak sama panjang
d. Tidak mempunyai simetri lipat
e. Mempunyai 1 simetri putar (ABCD )
f. menempati bingkainya dengan 1 cara.
c. Trapesium sembarang
Trapesium sebarang adalah trapesium yang keempat sisinya tidak
sama panjang.
D C
A B
D C
1/2t
E F
1 1
b. potonglah trapesium itu sepanjang garis EF. CF= BC= t
2 2
Susunlah kedua potongan itu sedemikian hingga menjadi
bentuk persegi panjang seperti
D C B AD C
t
1/2t
A B F’ E F
b b
a
Keliling trapesium, juga merupakan jumlah panjang dari keempat
sisi terluarnya, seperti gambar diatas maka kelilingnya adalah (a +
b + a + b) satuan atau 2(a + b) satuan.
Segitiga
Segitiga adalah bangun datar yang dibatasi oleh tiga ruas garis
denganmempunyai tiga titik sudut.
Berdasarkan panjang sisinya :
1. Segitiga sama kaki
Segitiga sama kaki adalah segitiga yang dua sisinya sama panjang.
3. Segitiga sembarang
Segitiga sembarang adalah Segitiga yang panjang ketiga sisinya
berbeda.
2. Segitiga lancip
Segitiga lancip adalah segitiga yang besar tiap-tiap sudutnya kurang
dari 90O
3. Segitiga tumpul
Segitiga tumpul adalah Segitiga yang salah satu sudutnya lebih besar
dari 90O .
A B
Luas Segitiga
Langkah – langkahnya
a. Buatlah persegi panjang dari kertas karton seperti gambar berikut
D C
A P Segiempat,BSegitiga, Lingkaran 19
b. Potonglah persegi panjang tersebut melaui salah satu diagonalnya
menjadi dua bagian sama besar sedemikian hingga menjadi
bentuk segitiga seperti berikut
D C D C
D
B
A P B A B
1
Jadi, luas segitiga = luas persegi panjang
2
sehingga pada luas persegi panjang panjang=alas dan
lebar=tinggi
1
jadi, Luas segitiga = × alas×tinggi
2
Keliling Segitiga
a cA
b
Keliling sebuah segitiga adalah jumlah panjang sisi- sisi terluar yang
membatasi bidang tersebut.
Jadi, keliling segitiga = a + b + c
LINGKARAN
B TaliBusur Busur
TitikSudut
P
b
Tembereng
Diameter
a
A C Apotema
Juring
Jari-jari
3. Diameter (d)
Diameter adalah garis lurus yang menghubungkan dua titik pada
lengkungan lingkaran dan melalui titik pusat.
5. Tali busur
Tali busur lingkaran adalah garis lurus dalam lingkaran yang
menghubungkan dua titik pada lengkungan lingkaran.
6. Tembereng
Tembereng adalah luas daerah dalam lingkaran yang dibatasi busur
dan tali busur.
Tembereng dibagi menjadi dua yaitu tembereng besar dan tembereng
kecil.
Keterangan:
Untuk selanjuntnya, jika tidak disebutkan besar/kecil, maka yang
dimaksud adalah adalah tembereng kecil.
7. Juring
Juring lingkaran adalah luas daerah dalam lingkaran yang dibatasi
oleh dua buah jari – jari lingkaran dan sebuah busur yan diapit oleh
kedua jari –jari lingkaran tersebut.
Juring lingkaran dibagi menjadi dua bagian yaitu juring lingkaran
besar dan juring lingkaran kecil.
Untuk selanjuntnya, jika tidak disebutkan besar/kecil, maka yang
dimaksud adalah adalah juring kecil.
Luas Lingkaran
Luas Lingkaran adalah luas area yang dibatasi oleh lengkung lingkaran.
Langkah – langkahnya :
a. Buatlah gambar lingkaran yang berjari – jari r dari kertas karton, lalu
di potong – potong menjadi 8 juring seperti berikut.
2 1
a
r 3 b
4 7
5 6
L=r
Keliling Lingkaran
Keliling Lingkaran adalah panjang busur atau lengkung pembentuk
lingkaran.
Dapat dibuktikan mengukur keliling uang logam menggunakan benang.
Kemudian benang tersebut kita ukur dengan menggunakan penggaris
maka didapat rumus keliling lingkaran
k =πd
= 2×π×r
= 2 πr
A. KESIMPULAN
Bangun datar adalah bangun dua demensi yang hanya memiliki panjang dan
lebar, yang dibatasi oleh garis lurus atau lengkung.
Bangun-bangun geometri baik dalam kelompok bangun datar maupun bangun
ruang merupakan sebuah konsep abstrak. Artinya bangun-bangun tersebut bukan
merupakan sebuah benda konkret yang dapat dilihat maupun dipegang. Demikian
pula dengan konsep bangun geometri, bangun-bangun tersebut merupakan suatu
sifat, sedangkan yang konkret, yang biasa dilihat maupun dipegang, adalah benda-
benda yang memiliki sifat bangun geometri.
Bangun datar ditinjau dari segi sisinya dapat digolongkan menjadi dua jenis,
yakni bangun datar bersisi lurus dan lengkung.
Bangun datar yang bersisi lurus antara lain segiempat (persegi, persegi
panjang, jajar genjang, belah ketupat, layang – layang, dan trapesium) dan
segitiga. Bangun datar bersisi lengkung antara lain lingkaran, ellips.
Bangun datar yang akan dipelajari adalah segitiga, segiempa dan lingkaran.
Segitiga merupakan model bangun datar yang dibatasi oleh tiga ruas garis.
Segitiga bisa dikempokkan menurut tiga hal yaitu menurut panjang sisinya, besar
sudutnya, dan besar sudut beserta panjang sisinya. Berdasarkan panjang sisinya
segitiga dikelompokkan dalam 3 jenis yaitu : segitiga sembarang, segitiga sama
B. SARAN
Kami menyadari dalam penyusunan makalah ini jauh dari sempurna oleh
karena itu saran dan kritik yang membangun tetap kami nantikan demi
kesempurnaan makalah selanjutnya.
www.rumusmatematika.org/2015/06/rumus-luas-dan-keliling-jajar-
genjang.html?m=1
http://yos3prent.wordpress.com/2012/10/12/menentukan-luas-bangun-datar-
persegi-panjang-persegi-jajar-genjang-dan-segitiga/
Cicarimanah.blogspot.co.id/2014/09/makalah-bangun-datar.html?m=1
Dinamis23.blogspot.co.id/2013/05/sifat-sifat-luas-dan-keliling-bangun.html?
m=1
Mafia.mafial.com/2013/01/keliling-dan-luas-trapesium.html?m=1