Anda di halaman 1dari 31

REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN ADMI

Target Nilai
No Jenis Variabel Target Tahun 2021
Kinerja
(1) (2) (3) (4)
1.1.Manajemen Umum
1. Rencana 5 (lima) Ada, sesuai visi, misi, tugas 10
tahunan pokok dan fungsi Puskesmas
berdasarkan pada analisis
kebutuhan masyarakat

2. RUK Tahun (N+1) Ada , sesuai visi, misi, tugas 10


pokok dan fungsi Puskesmas,
berdasarkan pada analisis
kebutuhan masyarakat dan
kinerja , ada pengesahan
kepala Puskesmas

3. RPK/POA dokumen RPK sesuai RUK, ada 10


bulanan/tahunan pembahasan dengan LP
maupun LS dalam penentuan
jadwal
4. Lokakarya Mini bulanan Ada, dokumen yang 10
(lokmin bulanan) menindaklanjuti hasil lokmin
bulan sebelumnya

5. Lokakarya Mini tribulanan Ada, dokumen yang 10


(lokmin tribulanan) menindaklanjuti hasil lokmin
yang melibatkan peran serta
LS

6. Survei Keluarga Sehat Dilakukan survei minimal lebih 10


(12 Indikator Keluarga dari 30%, telah dilakukan
Sehat) intervensi awal, dilakukan entri
data aplikasi, dilakukan analisis
data dan dilakukan intervensi
lanjut`
7. Survei Mawas Diri (SMD) Ada SOP SMD, kerangka 10
acuan, pelaksanaan, rekapan,
analisis dan jenis kegiatan
yang dibutuhkan masyarakat
dari hasil SMD.

8. Pertemuan dengan ada pertemuan minimal 2 kali 10


masyarakat dalam setahun, ada hasil
rangka pemberdayaan pembahasan pemberdayaan
Individu, Keluarga dan masyarakat, ada tindaklanjut
Kelompok pemberdayaan

9. SK Tim mutu dan uraian Ada SK Tim Mutu dan uraian 10


tugas tugas serta evaluasi
pelaksanaan uraian tugas
10. Rencana program mutu Ada dokumen rencana 10
dan keselamatan pasien program mutu dan
keselamatan pasien lengkap
dengan sumber dana, sumber
daya serta bukti pelaksanaan
dan evaluasinya

11. Pelaksanaan manajemen Melakukan identifikasi risiko, 10


risiko di Puskesmas ada upaya pencegahan dan
penanganan risiko, ada
dokumen register risiko
lengkap
12. Pengelolaan Pengaduan Media dan data ada, analisa 10
Pelanggan lengkap dengan rencana tindak
lanjut, tindak lanjut dan
evaluasi
13 Survei Kepuasan Data ada, analisa lengkap 10
Masyarakat dan Survei dengan rencana tindak lanjut,
Kepuasan Pasien tindak lanjut dan evaluasi serta
telah dipublikasikan

14. Audit internal Dilakukan, dokumen lengkap, 10


ada analisa, rencana tindak
lanjut, tindak lanjut dan
evaluasi
15. Rapat Tinjauan Dilakukan > 2 kali setahun, 10
Manajemen ada notulen, daftar hadir,
analisa, rencana tindak lanjut
(perbaikan/peningkatan mutu),
tindak lanjut dan evaluasi

16. Penyajian/updating data Lengkap pencatatan dan 10


dan informasi pelaporan, benar
Jumlah Nilai Manajemen Umum Puskesmas (I)

12. Manajemen Peralatan dan


1. Kelengkapan dan Nilai data kumulatif SPA >60 10
Updating data Aplikasi % dan kelengkapan alat
Sarana, Prasarana dan kesehatan > 50% berdasarkan
Alat Kesehatan (ASPAK) data ASPAK yang sudah
diupdate dan divalidasi Dinkes
Kab/Kota
2. Analisis data ASPAK dan Ada analisis data lengkap 10
rencana tindak lanjut dengan rencana tindak lanjut,
tindak lanjut dan evaluasi

3. Pemeliharaan prasarana Ada jadwal pemeliharaan dan 10


Puskesmas dilakukan pemeliharaan. Ada
bukti pelaksanaan.

4. Kalibrasi alat kesehatan Ada jadwal kalibrasi dan 10


dilakukan kalibrasi Ada bukti
pelaksanaan.
5. Perbaikan dan Ada jadwal pemeliharaan dan 10
pemeliharaan peralatan dilakukan pemeliharaan. Ada
medis dan non medis bukti pelaksanaan.

Jumlah Nilai .....


Manajemen Peralatan
dan Sarana
1.3. Manajemen Prasarana
Keuangan
1. (II)
Data realisasi keuangan Ada data/laporan keuangan, 10
analisa lengkap dengan
rencana tindak lanjut, tindak
lanjut dan evaluasi

2. Data keuangan dan Data /laporan ada, analisa 10


laporan pertanggung lengkap dengan rencana tindak
jawaban lanjut, tindak lanjut dan
evaluasi
Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Keuangan ( III)

1.4.Manajemen Sumber Daya


1. Rencana Kebutuhan Ada dokumen renbut, dengan 10
Tenaga (Renbut) hasil < 9 jenis nakes
(termasuk dokter, dokter gigi,
bidan dan perawat) sesuai
kebutuhan
2. SK, uraian tugas pokok Ada SK Penanggung Jawab 10
(tanggung jawab dan dan uraian tugas seluruh
wewenang ) serta uraian karyawan
tugas integrasi

3. Data kepegawaian Data lengkap, analisa lengkap 10


dengan rencana tindak lanjut,
tindak lanjut dan evaluasi

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Sumber Daya Manusia ( IV)

1.5. Manajemen Pelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, vaksin,


1. SOP Pelayanan Ada SOP, lengkap, ada 10
Kefarmasian dokumentasi pelaksanaan SOP.
Dokumen pelaksanaan :
(perencanaan (RKO),
permintaan/
pengadaan(LPLPO/SP),
penerimaan( BAST),
penyimpanan(kartu stok),
distribusi(LPLPO unit/SBBK),
pencatatan dan
pelaporan( LPLPO,
Ketersediaan 40 item obat dan
5 item vaksin, laporan
narkotika psikotropika) dan
pelayanan farmasi klinik
(Pengkajian Dan Pelayanan
Resep (skrining resep),
penyiapan obat, penyerahan
obat, pemberian informasi obat
( lembar pemberian informasi
obat), konseling( form
konseling), evaluasi
penggunaan obat (EPO)( POR
dan ketersediaan obat thd
fornas), Visite untuk dalam
gedung dan Home Pharmacy
Care untuk luar gedung
(dokumen catatan penggunaan
2. Sarana Prasarana obat pasien/dokumen
Ada sarana prasarana,PTO)
lengkap 10
Pelayanan Kefarmasian sesuai kebutuhan, penggunaan
sesuai SOP (kondisi terawat,
bersih)
3. Data dan informasi Data ada, terarsip dengan 10
Pelayanan Kefarmasian baik, analisa lengkap dengan
rencana tindak lanjut dan
evaluasi
Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Pelayanan Kefarmasian ( V)
APAIAN PELAKSANAAN ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN PUSKESMAS TAHUN 2021

Capaian Kegiatan
Capaian Pelaksanaan
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli
(5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
021
Ketercap Analisa
Kegiatan aian Akar Rencana
Target Penyeba Tindak
Agust Sept Okt Nov Des Tahun b Lanjut
(13) (14) (15) (16) (17) 2020
(18) Masalah
(19) (20)
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN UKM ESENSIAL PUSKESMAS TARIK TAHUN 2021

Capaian Kegiatan/Program
Pelayanan Kesehatan/ Target Pencapaian Ketercapaian Analisa Akar
Target Tahun 2021 Total % Cakupan Rencana Tindak
No Program/Variabel/Sub Variabel Satuan sasaran Sasaran (dalam satuan Target Tahun Penyebab
(dalam %) Sasaran Riil Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Lanjut
Program sasaran) 2021 Masalah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)  
1. Rumah Tangga yang dikaji 20% Rumah Tangga 22107 4421.4 6000 27.1 6000

2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50% Institusi 54 27 37 68.5


24 13
Pendidikan
3. Pondok Pesantren (Ponpes) 70% Ponpes 5 3.5 4 80.0
2.00 2
yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang 63% Rumah Tangga
memenuhi 10 indikator PHBS 4422 2785.86 0.0
tinggal rekap hasil kajian
2. Institusi Pendidikan yang 72% Institusi
memenuhi 7-8 indikator PHBS Pendidikan 27 19.44 30 111.1 25 5
(klasifikasi IV)

3. Pondok Pesantren yang 40% Ponpes


memenuhi 16-18 indikator PHBS
Pondok Pesantren (Klasifikasi 4 1.6 3 75.0 1 2
IV)

2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan 
1. Kegiatan intervensi pada 100% Posyandu 292 292 292 100.0
40 36 30 40 73 73
Kelompok Rumah Tangga
2. Kegiatan intervensi pada 100% Institusi 108 108 77 71.3
15.00 15 10 24 13
Institusi Pendidikan Pendidikan pengkajian masih proses berjalan
3. Kegiatan intervensi pada Pondok 100% Ponpes 10 10 5 50.0 1
2 2
Pesantren dilaksanakan bulan nopember

2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama 75% Posyandu 73 54.75 0.0
Mandiri) penstrataan belum selesai dilaksanakan
2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif 76% Ponkesdes/ 20 15.2 20 100.0
10 10
Poskeskel

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif 


1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif 97.7% Desa
20 19.54 20 100.0 10 10

2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif 17% Desa


PURI (Purnama Mandiri ) 20 3.4 5 25.0 2 3

3. Pembinaan Desa/Kelurahan 100% Desa


Siaga Aktif 20 20 20 100.0 5 5 5 5

2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


1. Promosi kesehatan untuk 100% Puskesmas &
program prioritas di dalam Jaringannya
gedung Puskesmas dan 144 144 107 74.3 10.00 20 20 20 24 13
jaringannya (sasaran
masyarakat)
2 Pengukuran dan Pembinaan 100% Jenis UKBM
Tingkat Perkembangan UKBM
94 94 21 22.3 20 1

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1.Penyehatan Air

1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Petugas tidak dapat Tetap melakukan


Belum tercapai
Sarana Air Bersih (SAB)/ Sarana Air 35% SAB 57 19.95 16.0 80.2 2.0 0.0 2.0 1.0 7.0 1.0 0.0 2.0 1.0 mengcover semua pengawasan terhadap Pamsimas 23, DAMIU 34
100%
Minum (SAM) target sasaran SAB/ SAM
Faktor Mengedukasi
2. Sarana Air Bersih (SAB)/ Sarana
Belum tercapai pengetahuan masyarakat tentang
Air Minum (SAM) yang memenuhi 87% SAB 16 13.92 12.0 86.2 2.0 0.0 0.0 1.0 6.0 0.0 0.0 2.0 1.0 TMS 4/16 (25%)
100% masyarakat tentang SAB/ SAM yang
syarat kesehatan
SAB/ SAM aman

Anggaran Tetap melakukan


3. Sarana Air Bersih (SAB)/ Sarana PDAM/
Belum tercapai pemeriksaan pemeriksaan
Air Minum (SAM) yang diperiksa 60% SAB 16 9.6 8.0 83.3 0.0 0.0 2.0 1.0 4.0 1.0 0.0 0.0 0.0 Pamsimas
100% laboratorium laboratorium untuk
kualitas airnya , DAMIU
kualitas air SAB/ SAM

4. Rumah Tangga yang memiliki


Belum tercapai Proses pendataan
akses terhadap Sarana Air Bersih 88% RT 20114 17700.32 42.0 0.2 3.0 4.0 6.0 4.0 13.0 7.0 0.0 3.0 2.0 -
100% sanitasi rumah
(SAB)/ Sarana Air Minum (SAM)

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman


Jasaboga
58,
Restoran
Petugas tidak dapat Tetap melakukan
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Belum tercapai 1, Rumah
65% TPM 189 122.85 27.0 22.0 0.0 0.0 7.0 3.0 7.0 3.0 0.0 5.0 2.0 mengcover semua pembinaan terhadap
Makanan (TPM) 100% Makan
target sasaran TPM
40, DAM
2. TPM yang memenuhi syarat 34,
47% TPM 27 12.69 25.0 197.0 0.0 0.0 7.0 3.0 7.0 3.0 0.0 3.0 2.0 197% - -
kesehatan Kantin 56

2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

Petugas tidak dapat Tetap melakukan


Belum tercapai
1. Pembinaan sanitasi perumahan 40% Rumah 999 399.6 42.0 10.5 3.0 4.0 6.0 4.0 13.0 7.0 0.0 3.0 2.0 mengcover semua pembinaan sanitasi 1162 - (243 - 80)
100%
target sasaran perumahan

Mengedukasi
masyarakat tentang
Faktor
sanitasi rumah yang
2. Rumah yang memenuhi syarat Belum tercapai pengetahuan,
75% Rumah 16564 12423 1156.0 9.3 1117.0 7.0 6.0 4.0 12.0 6.0 0.0 2.0 2.0 baik ketika 954 + 163
kesehatan 100% ekonomi dan
melakukan
kebiasaan
kunjungan/
pengawasan

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)


Fasyankes
1,
Petugas tidak dapat Tetap melakukan
Belum tercapai Sekolah
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas 88% TTU 78 68.64 49.0 71.4 0.0 10.0 9.0 3.0 2.0 6.0 0.0 1.0 18.0 mengcover semua pembinaan terhadap
100% 56, Pasar
target sasaran sarana TTU
1, Masjid
2. TTU Prioritas yang memenuhi 20
63% TTU 49 30.87 43.0 139.3 0.0 7.0 6.0 3.0 2.0 6.0 0.0 1.0 18.0 - - -
syarat kesehatan

2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi)

Petugas tidak dapat Meningkatkan


Belum tercapai
1. Konseling Sanitasi 10% orang 8379 837.9 586.0 69.9 104.0 87.0 79.0 68.0 52.0 48.0 53.0 48.0 47.0 mengcover semua kegiatan klinik
100%
target sasaran sanitasi

Petugas tidak dapat Tetap melakukan IS


Belum tercapai
2. Inspeksi Sanitasi PBL 20% orang 586 117.2 15.0 12.8 0.0 0.0 0.0 0.0 9.0 4.0 0.0 0.0 2.0 mengcover semua pada rumah pasien
100%
target sasaran PBL

3. Intervensi terhadap pasien PBL


40% orang 15 6 14.0 233.3 0.0 0.0 0.0 0.0 9.0 3.0 0.0 0.0 2.0 - - -
yang di IS

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan Masyarakat

1. Kepala Keluarga (KK) yang Belum tercapai Proses pendataan


90% KK 21797 19617.3 42.0 0.2 3.0 4.0 6.0 4.0 13.0 7.0 0.0 3.0 2.0 -
memiliki Akses terhadap jamban sehat 100% sanitasi rumah

Desa belum Memicu desa agar


mampu melakukan mampu
Belum tercapai
2. Desa/ kelurahan yang sudah ODF 76% Desa/ Kel 20 15.2 6.0 39.5 6.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 pemberdayaan merealisasikan
100%
mandiri untuk minimal 5 jamban
menjadi Desa OFD sehat individu/ tahun

Memicu desa agar


Desa belum
3. Pelaksanaan Kegiatan STBM di Belum tercapai mampu
20% Desa/ Kel 20 4 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 mampu melakukan
Puskesmas 100% melaksanakan 5 pilar
5 pilar STBM
STBM
2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil 100% ibu hamil 1261 1261 592 46.9 81 109 86
(K1) 109 94 113 76 71 91 belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
2. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil 100% ibu hamil 1261 1261 534 42.3 78 73 86
(K4) - SPM 92 88 117 82 94 80 belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
3 Pelayanan Persalinan oleh 100% orang 1205 1205 534 44.3 78 73 86
tenaga kesehatan di fasilitas
kesehatan (Pf) -SPM
92 88 117 82 94 80 belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
4 Pelayanan Nifas oleh tenaga 98% orang 1205 1181 532 45.0 76 73 86
kesehatan (KF) 92 88 117 82 94 80 belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu nifas untuk melakukan kontrol setelah persalinan
5 Penanganan komplikasi 80% orang 252 202 91 45.0 13 10 23
kebidanan (PK) 15 20 10 16 15 17 belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
6 Ibu hamil yang diperiksa HIV 95% ibu hamil 1261 1198 344 28.7 9 127 70 78 39 21 46 43 75 belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
0
2.1.3.2. Kesehatan Bayi 0
1. Pelayanan Kesehatan Neonatus 100% bayi 1146 1146 539 47.0 78 76 87
93 87 118 80 94 80
pertama (KN1) belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu untuk melakukan pemeriksaan terhadap bayinya
2. Pelayanan Kesehatan Neonatus 100% bayi 1146 1146 534 46.6 78 75 85
0 - 28 hari (KN lengkap) -SPM
91 87 118 80 94 80

belum tercapai masa pandemi menyebabkan keterbatasan ibu untuk melakukan pemeriksaan terhadap bayinya
3. Penanganan komplikasi 80% bayi 172 138 73 52.9 10 9 14
16 12 12 12 16 10
neonatus tercapai
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 98% bayi 1191 1167 604 51.8 97 96 95
91 108 117 91 96 112
hari - 11 bulan tercapai
0
2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 0
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 100% balita 4520 4520 2550 56.4 225 439 439
439 558 450 363 378 410
59 bulan) tercapai
2 Pelayanan kesehatan Anak pra 83% anak 1178 978 342 35.0 88 75 39
sekolah (60 - 72 bulan) 15 18 107 145 55 115
belum tercapai masa pandemi,sehingga pelaksanaan posyandu mengalami keterbatasan

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja


1. 1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB 100% sekolah
yang melaksanakan pemeriksaan berkoordinasi dengan
penjaringan kesehatan 41 41 41.0 100.0 6.0 6.0 2.0 9.0 18.0 pihak sekolah untuk
melakukan penjaringan
kesehatan siswa di masa
tercapai 100% - pandemi covid 19
2. 2. Sekolah setingkat 100% sekolah
SMP/MTs/SMPLB yang berkoordinasi dengan
melaksanakan pemeriksaan 10 10 10.0 100.0 1.0 3.0 5.0 1.0 pihak sekolah untuk
penjaringan kesehatan melakukan penjaringan
kesehatan siswa di masa
tercapai 100% - pandemi covid 19
3. 3. Sekolah setingkat 92.50% sekolah
SMA/MA/SMK/SMALB yang
berkoordinasi dengan
melaksanakan pemeriksaan 7 6.0 7.0 100.0 1.0 5.0 1.0 pihak sekolah untuk
penjaringan kesehatan melakukan penjaringan
kesehatan siswa di masa
tercapai 100% - pandemi covid 19
4. 4.Pelayanan Kesehatan pada Usia 100% orang
Pendidikan Dasar kelas I setingkat
SD/MI/SDLB berkoordinasi dengan
765 765 765.0 100.0 765.0
pihak sekolah untuk
melakukan penjaringan
kesehatan siswa di masa
tercapai 100% - pandemi covid 19
berkoordinasi dengan
5. 5.Pelayanan Kesehatan pada Usia 100% orang pihak sekolah untuk
Pendidikan Dasar kelas VII setingkat 901 901 901.0 100.0 901.0 melakukan penjaringan
SMP/MTs/SMPLB kesehatan siswa di masa
tercapai 100% - pandemi covid 19
berkoordinasi dengan
6. 6.Setiap anak pada usia pendidikan 100% orang pihak sekolah untuk
dasar ( kelas I dan VII ) mendapatkan 7956 7956 6614.0 83.1 765.0 2719.0 3130.0 belum tercapai melakukan penjaringan
skrining kesehatan sesuai standar karena kegiatan kesehatan siswa di masa
belum tercapai belum dilaksanakan pandemi covid 19
berkoordinasi dengan
7. 7. Murid kelas X setingkat 92.50% orang pihak sekolah untuk
SMA/MA/SMK/SMALB yang 678 631 678 100.0 678.0 melakukan penjaringan
memaksimalkan
diperiksa penjaringan kesehatan kesehatan siswa
pelayanan di masa
remaja di
tercapai 100% - pandemi covid
puskesmas 19diluar
dan
8. 8.Pelayanan kesehatan remaja 100% orang 9777 9777 6223.0 63.6 321.0 4350.0 322.0 248.0 235.0 522.0 225.0 247.0 226.0 akibat terbentur puskesmas (posyandu
belum tercapai pandemi covid 19 remaja)

2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)


1. KB aktif (Contraceptive 70% orang 11870 8309 8315 100.0 7223.0 125.00 110 130 110 217 144 111 145
Prevalence Rate/ CPR)
2. Peserta KB baru 10% orang 11870 1187 1262 100.0 108.0 125.00 115 130 110 217 144 142 171
3. Akseptor KB Drop Out < 10 % orang 8309 831 57 100.0 0.0 0.00 5 0 0 0 0 31 26
4. Peserta KB mengalami < 3 ,5 % orang 8309 291 0 100.0 0.0 0.00 0 0 0 0 0 0 0
komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB 80% orang 8309 6648 4457 67.0 848.0 444.00 481 923 1008 669 0 47 37

6 KB pasca persalinan 60% orang 1205 723 675 93,4 61.0 66.00 58 68 81 115 62 68 96

7 CPW dilayanan kespro catin 62% orang 500 300 282 94.0 21.0 45.00 41 21 23 25 23 38 45

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A 87% balita 5426 4720.6 4291.00 79.1 0.0 4291 0 0.0 0.0 0.0 0 4679 0
dosis tinggi pada balita (6-59
bulan )
2 Pemberian 90 tablet Besi pada 81% bumil 1290 1044.9 599.00 46.4 103.0 99.0 104.0 102.0 89.0 102.0 105.0 109.0 110.0
ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah 52% orang 2496 1297.92 0.00 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Darah pada Remaja Putri

2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi


1. Pemberian makanan tambahan 85% Balita 26 22.1 15.00 57.7 0.0 15.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 11.0 0.0
bagi balita gizi kurang

2 Pemberian makanan tambahan 80% Ibu Hamil 70 56 47.00 67.1 9.0 9.0 7.0 8.0 7.0 7.0 5.0 5.0 6.0
pada ibu hamil Kurang Energi
Kronik (KEK )

3 Balita gizi buruk mendapat 100% Balita 0 0 0.00 100.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
perawatan sesuai standar
tatalaksana gizi buruk

4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di 12 dokumen ( 100 Balita 12 12 6.00 50.0 1.0 1.00 1 1 1 1 1 1 1
Puskesmas (sesuai buku %) (Dokumen)
pedoman asuhan gizi tahun
2018 warna kuning )

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi


1. Balita yang di timbang berat 70% balita 5834 4083.8 3908.67 67.0 3752.0 4310.0 3876.0 3751.0 3874.0 3889.0 3843.0 4114.0 3768.0
badanya ( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik 82% balita 3888 3188.297 2426.00 62.4 2258.0 2533.0 2366.0 2554.0 2467.0 2378.0 2465.0 2606.0 2367.0
berat badannya (N/D)
3 Balita stunting ( pendek dan 21,1% Balita 3815 #VALUE! 156.00 4.1 0.0 156.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 116.0 0.0
sangat pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan 50% Bayi 491 245.5 217.00 44.2 0.0 217.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 233.0 0.0
mendapat ASI Eksklusif
5 Bayi yang baru lahir mendapat 58% Bayi 1129 654.82 523.00 46.3 92.0 69.0 88.0 90.0 97.0 87.0 88.0 87.0 90.0
IMD (Inisiasi Menyusu Dini)

6 Ibu Hamil Kurang Energi Kronis 14.5% Ibu Hamil 485 70.325 47.00 9.7 9.0 9.0 7.0 8.0 7.0 7.0 5.0 5.0 6.0
(KEK)
7 Rumah Tangga mengkonsumsi 84% RT 1040 873.6 506.00 48.7 0.0 506.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 506.0 0.0
garam beryodium

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita 100% Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada 100% Balita
balita
3. Proporsi penggunaan Zinc 100% Balita

4. Pelaksanaan kegiatan Layanan 100% orang


Rehidrasi Oral Aktif (LROA)

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas)


1 Penemuan penderita Pneumonia 80% Balita 297 238 234 98.3 19.0 21.00 28
balita 17 28 15 23 24 27 13 9 10

2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus lebih dari 80% orang
Kusta baru
2. RFT penderita Kusta lebih dari 90% orang

3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta lebih dari 95% orang


tersosialisasi
4. Kader Posyandu yang telah lebih dari 95% orang
mendapat sosialisasi kusta
5. SD/ MI telah dilakukan 100% SD/MI
screening Kusta

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1. Kasus TBC yang ditemukan dan orang
diobati >81%

2. Persentase Pelayanan orang 100% orang


terduga TBC mendapatkan
pelayanan TBC sesuai standar
(Standar Pelayanan Minimal ke
11)
3. Angka Keberhasilan pengobatan >90% orang
kasus TBC
(Success Rate/SR)

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS


1. Sekolah (SMP dan 100% anak
SMA/sederajat) yang sudah
dijangkau penyuluhan HIV/AIDS

2. Orang yang beresiko terinfeksi 100% orang


HIV mendapatkan pemeriksaan
HIV (Standar Pelayanan
Minimal ke 12)
2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD)
1. Angka Bebas Jentik (ABJ) ≥95% rumah
2. Penderita DBD ditangani 100% orang
3. PE kasus DBD 100% orang

2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang 100% orang
dilakukan pemeriksaan SD
2. Penderita positif Malaria yang 100% orang
diobati sesuai pengobatan
standar
3. Penderita positif Malaria yang di 100% orang
follow up

2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies


1. Cuci luka terhadap kasus gigitan 100% orang
HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan 100% orang
HPR yang berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi


1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 93% orang

2. UCI desa 100% orang


3. Imunisasi Lanjutan Baduta 95% orang
( usia 18 sd 24 bulan)
4. Imunisasi DT pada anak kelas 1 95% orang
SD
5. Imunisasi Campak pada anak 95% orang
kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD 95% orang
kelas 2 dan 5

7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15- 85% orang


49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 85% orang
th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta 100%
Alarm Dingin pada lemari es
penyimpan vaksin
10 Ketersediaan buku catatan stok 100%
vaksin sesuai dengan jumlah
vaksin program imunisasi serta
pelarutnya
11. Laporan KIPI Zero reporting / 90% laporan
KIPI Non serius

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)


1. Laporan STP yang tepat waktu >80% laporan

2. Kelengkapan laporan STP > 90% laporan

3. Laporan C1 tepat waktu >80% laporan


4. Kelengkapan laporan C1 > 90% laporan
5. Laporan W2 (mingguan) yang >80% laporan
tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 > 90% laporan
(mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit 100% 0
Potensial Wabah
8. Desa/ Kelurahan yang 100% desa/kelurahan
mengalami KLB ditanggulangi
dalam waktu kurang dari 24
(dua puluh empat) jam

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular


1 Sekolah yang ada di wilayah 65% sekolah
Puskesmas atau Puskesmas
melaksanakan KTR
2 Persentase merokok penduduk < 9% orang
usia 10- 18 tahun

3 Puskesmas dan jejaringnya 50% orang


/faskes diwilayahnya melayani
Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia 100% orang


Produktif
5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM 80% orang
usia ≥ 15 tahun

6 Deteksi dini kanker payudara 80% orang


dan kanker serviks pada
perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki
riwayat seksual aktif

Total Nilai Kinerja UKM esensial (I- V)

Interpretasi nilai rata2 kinerja program UKM esensial:


1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata ≤ 80%

Kolo Keterangan:
m ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang
memenuhi 7-8 indikator PHBS dst
3 Target tahun 2021( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2020) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
12 Ketercapaian target tahun 2020 : membandingkan % target tahun 2020 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN UKM PENGEMBANGAN PUSKESMAS TARIK TAHUN 2021

Capaian Kegiatan/Program
Pelayanan Kesehatan/ Target Pencapaian Ketercapaian
Target Tahun 2021 %Cakupan Analisa Akar Penyebab
No Program/Variabel/Sub Variabel Satuan sasaran Total Sasaran Sasaran (dalam satuan Target Tahun Rencana Tindak Lanjut
(dalam %) Riil Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Masalah
Program sasaran) 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.2. UKM PENGEMBANGAN
2.2.1.Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas)
1. Cakupan Kunjungan Rumah 100% rumah

2. Kepala Keluarga (KK) rawan 70% orang


kesehatan yang mendapat
Asuhan Keperawatan Keluarga

3. Kepala Keluarga (KK) yang 50% keluarga


dibina dan telah Mandiri/
memenuhi kebutuhan
kesehatan

4. Kelompok Masyarakat rawan 50% kelompok


yang mendapat Asuhan masyarakat
Keperawatan Kelompok

2.2.2.Pelayanan Kesehatan Jiwa


1 Pelayanan Kesehatan Orang Orang
Dengan Gangguan Jiwa. 100%
(ODGJ) Berat. dari Target SPM

2 Pelayanan Kesehatan Jiwa 3% orang


Depresi dari estimasi

3 Pelayanan Kesehatan 2% orang


Gangguan Mental Emosional dari estimasi
(GME)
4 Temuan Kasus Pemasungan orang
10%
pada Orang Dengan
dari estimasi
Gangguan Jiwa (ODGJ) Berat.

5 Penurunan Jumlah Kasus orang


Pasung 15,03 %
dari kasus yang ada

6 Kunjungan Pasien ODGJ 40% Kunjungan


Pasien
dari kasus yang ada
7 Penanganan Kasus Melalui 25% kunjungan
Rujukan ke Rumah Sakit (Batas Maksimal petugas
Umum / RSJ. rujukan) dari kasus
yang ada

2.2.3.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat


1. PAUD dan TK yang mendapat 50% orang
penyuluhan/pemeriksaan gigi
dan mulut

2. Kunjungan ke Posyandu 30% orang


terkait kesehatan gigi dan
mulut

2.2.4.Pelayanan Kesehatan Tradisional


1. Penyehat Tradisional yang 15% orang
memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri 20% desa
yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang 15% panti sehat
berijin
4. Fasilitas Pelayanan Kesehatan 15% Fasyankestrad
Tradisional berkelompok yang
berijin (Griya Sehat)

5. Pembinaan Penyehat 50% orang


Tradisional

2.2.5.Pelayanan Kesehatan Olahraga


1. Kelompok /klub olahraga yang 35% Kelompok 0 0.0 10.0 5.0
dibina 7 3 0
0 2 5
2. Pengukuran Kebugaran Calon 80% orang 0.0
Jamaah Haji 49
0 0 0
3. Puskemas menyelenggarakan 2.0 2.0 2.0
pelayanan kesehatan
Olahraga internal 50% 2 2 2
2 2 3
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Indera
1 Deteksi dini ganguan 40% orang
penglihatan dan ganguan
pendengaran paling kurang
pada 40% populasi

2.2.7. Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pelayanan Kesehatan pada 100% orang 6913 1207.0 346.0 251.0
Usia Lanjut (usia ≥ 60 tahun )
(Standar adanya pandemi covid
Pelayanan Minimal ke 7) varian delta
1075 menyebabkan ketakutan
di masyarakat untuk mencoba dilakukan
datang ke faskes, pelayanan kesehatan
ditiadakannya posyandu secara virtual, misalnya
303 233 120 116 133 89 79 103 belum tercapai lansia selama pandemi melalui grup WA
2. Pelayanan Kesehatan pada 100% orang 14019 1089.0 641.0 458.0
Pra usia lanjut (45 - 59 adanya pandemi covid
tahun) varian delta
menyebabkan ketakutan
995
di masyarakat untuk mencoba dilakukan
datang ke faskes, pelayanan kesehatan
ditiadakannya posyandu secara virtual, misalnya
730 469 207 257 324 233 252 276 belum tercapai lansia selama pandemi melalui grup WA

2.2.8. Pelayanan Kesehatan Kerja


 1 Puskesmas menyelenggarakan 25% Puskesmas
K3 Puskesmas (internal)

 2 Puskesmas menyelenggarakan 30% kantor


pembinaan K3 perkantoran

3. Promotif dan preventif yang 35% kelompok


dilakukan pada kelompok
kesehatan kerja

2.2.9. Kesehatan Matra


1. Hasil pemeriksaan kesehatan 100% orang
jamaah haji 3 bulan sebelum
operasional terdata.

2.2.10. Kefarmasian
1. Edukasi dan Pemberdayaan 25% orang/desa/
masyarakat tentang obat pada kelurahan
Gerakan masyarakat cerdas
menggunakan obat
Interpretasi nilai rata2 kinerja program:
1. Baik bila nilai rata-rata
> 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%

Kolo Keterangan:
m ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi
7-8 indikator PHBS dst
3 Target tahun 2020 ( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2020) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
12 Ketercapaian target tahun 2020 : membandingkan % target tahun 2020 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN UKP PUSKESMAS

Pelayanan Kesehatan/ Target Tahun Target Pencapaian


Satuan Total %Cakupan
No Program/Variabel/Sub Variabel 2021 (dalam Sasaran (dalam satuan
sasaran Sasaran Riil Jan Feb Mar
Program %) sasaran)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
2.3.Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP)
2.3.1. Pelayanan Non Rawat Inap
1. Angka Kontak Komunikasi ≥150 per mil orang

2. Rasio Rujukan Rawat Jalan ≤2% kasus


Kasus Non Spesialistik (RRNS)

3. Rasio Peserta Prolanis ≥ 5% orang


Terkendali (RPPT)
4. Pelayanan Kesehatan 100% orang
Penderita Hipertensi
(Standar Pelayanan
Minimal ke 8)
5. Pelayanan Kesehatan 100% orang
Penderita Diabetes Mellitus
(Standar Pelayanan
Minimal ke 9)
6. Kelengkapan pengisian rekam 100% berkas
medik
7. Rasio gigi tetap yang >1 gigi
ditambal terhadap gigi tetap
yang dicabut

8. Bumil yang mendapat 100% bumil


pelayanan kesehatan gigi
2.3.2. Pelayanan Gawat Darurat
1 Kelengkapan pengisian 100% berkas
informed consent

2.3.3. Pelayanan Kefarmasian


1. Kesesuaian item obat yang 80% item obat
tersedia dalam Fornas
2 . Ketersediaan obat dan vaksin 85% obat
terhadap 45 item obat
indikator
3. Penggunaan antibiotika pada ≤ 20 % resep
penatalaksanaan ISPA non
pneumonia
4 Penggunaan antibiotika pada ≤8% resep
penatalaksanaan kasus diare
non spesifik
5. Penggunaan Injeksi pada ≤1% resep
Myalgia
6. Rerata item obat yang ≤ 2,6 resep
diresepkan
7. Penggunaan Obat Rasional 68% resep
(POR)

2.3.4.Pelayanan laboratorium
1. Kesesuaian jenis pelayanan 60% jenis
laboratorium dengan standar

2. Ketepatan waktu tunggu 100% menit


penyerahan hasil pelayanan
laboratorium

3. Kesesuaian hasil pemeriksaan 100% pemeriksaan


baku mutu internal (PMI)
4. Pemeriksaan Hemoglobin 100% orang
pada ibu hamil

2.3.5.Pelayanan Rawat Inap


1. Bed Occupation Rate(BOR) 10% - 60% Bed
REKAPITULASI CAPAIAN PEMANTAUAN MUTU PUSKESMAS X TAHUN 2021

Capaian Kegiatan/Program
Pencapaian Analisa
Target Tahun Target Ketercapaian Rencana
Pelayanan Kesehatan/Program/Variabel/Sub Variabel Satuan Total (dalam %Cakupan Akar
No 2021 Sasaran Target Tahun Tindak
Program sasaran Sasaran satuan Riil Penyebab
(dalam %) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des 2020 Lanjut
sasaran) Masalah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.5. MUTU
2.5.1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 100% -
2.5.2 Survei Kepuasan Pasien ≥80 % orang
2.5.3 Kebersihan lingkungan pelayanan 100% ruang
2.5.4 berdasarkan 5R
Sasaran keselamatan pasien
1 Identifikasi Pasien dengan benar
Kepatuhan petugas melakukan identifikasi 100% orang
pasien
2 Komunikasi efektif dalam pelayanan
Kepatuhan melakukan komunikasi efektif 100% orang
3 Keamanan obat yang perlu diwaspadai
Pengelolaan Obat obat yang perlu 100% obat
diwaspadai pelabelan obat high alert, LASA
dan kedaluwarsa
4 Memastikan lokasi pembedahan yang
benar, prosedur yang benar, pembedahan
pada pasien yang benar
Kepatuhan melakukan double check pada 100% orang
tindakan/bedah minor
5 Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan
kesehatan
Kepatuhan petugas melakukan hand 100% orang
hygiene
6 Mengurangi risiko cedera pasien akibat
terjatuh
Kepatuhan melakukan pentapisan 100% orang
(screening) pasien dengan risiko jatuh
7 Pelaporan Insiden
Pelaporan insiden 100% orang

2.5.5 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)


1 Kepatuhan petugas menggunakan APD 100% orang
2 Kepatuhan prosedur desinfeksi dan 100% orang
sterilisasi alat setelah tindakan
3 Kepatuhan prosedur pencegahan penularan 100% langkah
infeksi
5 Pembuangan limbah benda tajam 100% Box
memenuhi standar

Interpretasi rata2 kinerja mutu:


1. Baik bila nilai rata-rata > 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%

Anda mungkin juga menyukai