Nama : Nur Isna Azizah

NRP : 461189722
Kelas : KALK 7 C

MANAJEMEN FASILITAS PELABUHAN DAN PERAWATAN

PRAKTEK 1 :

Data Jurnal forklift 3 ton

No Tgl Lokasi Waktu Beran Waktu Kemba Angka Hour

gkat li Meter
1 2 Des - - - 1.063,8
2 3 Des Dermaga 1 06.00 22.00 1.073,4
3 4 Des Dermaga 3 06.00 22.00 1.081,8
4 5 Des Gudang F 06.00 17.00 1.086,7
5 6 Des Dermaga 1 09.00 22.00 1.094,5
6 7 Des - - - 1’094,5
7 8 Des Dermaga 6 06.00 22.00 1.106,7
8 9 Des Dermaga 3 06.00 20.00 1.114,9
9 10 Des Dermaga 4 06.00 15.00 1.119,2

Penjelasan :

Forklift 3 ton akan diukur kinerjanya selama 9 hari dalam bulan Desemb
er.

Operasi berlangsung selama 2 shift per hari @ 8 jam dengan istirahat 3

0 menit per shift yaitu jam 10.30 s.d 11.00 serta pukul 18.00 sd 18.30 da
lam 7 hari kerja selama 1 minggu.

Ditanya :
 - Hitung utiisasi (%) sesuai data kerja efektif hour meter ?
- Hitung utilisasi (%) menurut catatan buku jurnal ?
- Kesimpulan/analisa ?

Jawab :
Possible Time selama 9 hari = ( 2 shift X 7,5 jam ) X 9 hari =135 jam
Waktu kerja efektif dalam 9 hari
Hari 1 (2 Des) — O jam
Hari ? (3 Des) — 1.073.4 - 1.063,8 = 9.6 jam
Hari 3 (4 Des) — 1081.8 -10734 =84 jam
Hari 4 (5 Des) — 1.086.7 - 1.081,8 =4.9 jam
Hari 5 (6 Des) — 1.094.5 - 1.086.7 =7.8 jam
Hari 6 (7 Des) — 1.094.5 - 1094 5 =0 jam,
Hari 7 (8 Des) — 1.106,7 - 1.094,5 = 12,2 jam
Hari 8 (9 Des) — 1.114.9 -1106,7 = 8.2 jam
Hari 9 (10 Des) — 11192 - 11149 =4,3 jam
Total hari kerja efektif = 53,4 jam
Utilisasi = (jam kerja efektif : possible time )x 100 %
= (55,4 : 135 ) x 100 %
=41 %

Hari 1 (2 Des) = 0 jam

Hari 2 (3 Des) = dari jam 06.00 s/d 22.00 = 16 jam - 1 jam (2 kali
istirahat) — 15 jam
Hari 3 (4 Des) = dari jam 06.00 s/d 22.00 = 16 jam -1 jam =15 jam
Hari 4 (5 Des) = dari jim 06.00 s/d 17.00 = 11 jam - 30 menit (1 kali
istirahat) 10,5 jam
Hari 5 (6 Des) = dari jam 09.00 s/d 22.00 = 13 jam - 1 jam = 12 jam
Hari 6 (7 Des) — 0 jam
Hari 7 (8 Des) = dari jam 06.00 s/d 22.00 = 16 jam— 1 jam =15 jam
Hari 8 (9 Des) = dari jam 06.00 s/d 20.00 = 14 jam— 1 jam = 13 jam
Har: 9 (10 Des)= dari jam 06.00 s/d 15.00 = 9 jam — 30 menit = 8,5 jam
Jumlah total = 89 jam

Utilisasi = (jam kerja efektif : possible time )x 100 %

= (89 : 135 )x 100 %
= 65,92 %

tolak ukur untuk mengetahui tingkat pemakaian peralatan apung

maupun bongkar muat, digunakan data yang bersumber dari buku jurnal
alat atau dari hour meter. Dihitung ke dalam satuan jam kerja efektif
(effective working hours) selama periode tertentu; atau dinyatakan
dalam bentuk persentase waktu kerja efektif terhadap waktu tersedia
(machine possible time)

PRAKTEK 2 :

Nilai persediaan spare part diakhir tahun 2020 sebesar Rp. 1.350.000.00
0,-
Nilai pemakaian spare part selama tahun 2020 sebesar Rp. 1.300.000.0
00,-
TOR (Turn Over Ratio) Persediaan tahun 2019 mencapai 85 %

Ditanya :
a. Berapa % TOR Persediaan spare part akhir tahun 2020 ?
b. Kesimpulan atas TOR Persediaan spare part tahun 2020 dibanding ta
hun 2019 ?
Jawab :
A. Berapa % TOR Persediaan spare part akhir tahun 2020
1350 - 1300 = 50 (N)
n : y x 100 = 50 : 1350 = 3,7 %
100 % - 3,7 % = 96,3 TOR

B. Kesimpulan : Dari perbandingan 85;96,3 menjelaskan ada nya

pengaktifan TOR dari tahun 2019 - 2020 sebnayak kurang lebih 9%

PRAKTEK 3 :

Diketahui :
Biaya per pemesanan (Co) spare part : Rp. 1.000.000,-
Kebutuhan per tahun (D) : 750 item
Biaya persediaan (Cm) : 20 %
Harga per item (U) : Rp. 250.000,-

Ditanya :
EOQ (Economic Order Quantity) ?
Reorder Point ? (jika dalam 1 tahun terdapat 300 hari kerja dan waktu pe
mesanan dan persiapan administrasi 14 hari kerja)
Jawab :

EOQ = (2 x D x P) : (C)
= (2 x 750 x 100) : (250000 x 20%)
= Rp 30.000
RoP = Lead time demand + safety stock
= (14 x750) + (20% + lead time demand)
= 10500 + 210
= 10710 pcs