1. COVER (5)
2. PENDAHULUAN (10)
2.1 Latar Belakang (5)
2.2 Tujuan (5)
a. Menentukan letak metabolit sekunder tumbuhan..... secara histokima
b. Menentukan metabolit sekunder tumbuhan..... secara kolorimetri
c. Menentukan perbedaan tumbuhan monokotil dan dikotil
3. Tinjauan Pustaka (20)
- Pengertian metabolit sekunder dan contohnya (5)
- Perbedaan analisis metabolit sekunder menggunakan metode histokimia dengan metode
kolorimetri (5)
- Perbedaan struktur akar, batang dan daun pada tumbuhan dikotil dan monokotil (5)
- Jenis struktur sekretori (5)
4. Metodologi (10)
4.1 Alat dan Bahan (5)
4.2 Cara Kerja (5)
5. Hasil Pengamatan dan Pembahasan (40)
a. Hasil Pengamatan (15)
1. Uji Histokimia (Tabel 1) (Tuliskan hasil uji serta letak metabolit
sekunder pada jaringan tumbuhan)
Tabel 1 (5)
Nama Spesimen
(Positif/Negatif dan Letak
(Organ yang diuji)
Co : Positif, Epidermis)
Co: Tapak Dara (Daun)
2. Uji Kolorimetri (Tabel 2) (keterangan hasil uji positif/negatif, reagen
yang digunakan, warna yang dihasilkan)
Tabel 2 (5)
Keterangan
Reagen Reagen
Hasil Uji
Dragendorff Liebermann-Burchard
Batang
Akar
a. Pembahasan (25)
- Jelaskan hasil uji histokimia dan kolorimetri
(bandingkan dengan literature, jelaskan apabila terjadi perbedaan dengan literature, dan
sebutkan kelebihan serta kekurangan masing-masing uji) (5)
- Jelaskan mengapa metabolit sekunder tersebut bisa terletak pada suatu jaringan tersebut (5)
- Jenis metabolit sekunder yang terkandung pada tapak dara, tagetes dan jeruk. Contoh : Tapak
Dara- vincristine(terpenoid) (5)
- Bahas perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil berdasarkan preparat penampang melintang
yang telah diamati (10)
4. Kesimpulan (5)
5. Daftar Pustaka (5)