Anda di halaman 1dari 10

10 ALAT INPUT GRAFIK

1.KEYBOARD

Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer.
Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user
(pengguna) untuk melakukan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan
membuka file

2.MOUSE

Mouse merupakan perangkat input yang digunakan untuk menunjuk posisi pointer atau kursor pada layar.
Mouse ialah istilah pinjaman dari bahasa Inggris yang artinya tikus. Bentuknya pas untuk genggaman
tangan dan ukurannya kurang lebih sama dengan rata-rata ukuran tikus.

Terdapat dua tombol yang bisa diklik dengan jari telunjuk dan jari tengah. Orang menyebutnya klik kanan
dan kiri. Masing-masing tombol memiliki fungsi berbeda. Klik kiri mempunyai fungsi seperti enter atau
menunjukkan OK. Sedangkan klik kanan memiliki beberapa pilihan menu.
3.BARCODE READER

Barcode reader termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk membaca suatu
kode yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis tebal vertical yang kemudian diterjemahkan dalam
bentuk angka-angka. Kode-kode ini biasanya menempel pada produk-produk makanan, minuman, alat
elektronik dan buku. Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau pasar swalayan di Indonesia untuk
mengidentifikasi produk yang dijualnya dengan barcode.

4.WEBCAM

webcam adalah kependekan dari web camera yang merupakan perangkat kamera digital untuk
dihubungkan ke komputer atau laptop. Dengan webcam, maka gambar Anda bisa tertangkap secara live
kepada siapapun di berbagai penjuru dunia. Tentunya dengan jaringan internet serta aplikasi yang juga
Anda gunakan.

5.SCANNER
Cara kerja scanner adalah dengan menyinari dokumen yang hendak dibuat versi digitalnya dan kemudian
mengarahkan sinar yang terpantul ke elemen fotosensitif yang ada di scanner itu sendiri. Pada
kebanyakan scanner, medium yang bertindak sebagai sensor dikenal dengan nama Charged Coupled
Device (CCD).

Selam proses pemindaian ini, photositesis yang sensitive terhadap cahaya bergerak di sepanjang CCD dan
mengubah level kecerahan cahaya menjadi sinyal-sinyal slektronik yang kemudian diubah menjadi
tampilan digital. Jadi, berkas atau dokumen yang diinputkan melalui scanner dapat diakses, dibaca
maupun disimpan di komputer atau laptop.

6.LIGHT PEN

Penggunaan light pen kadangkala dilengkapi dengan papan gambar, dimana pada papan ini
permukaannya terbagi menjadi ratusan area kecil, dan area inilah yang kemudian dihubungkan dengan
komputer (lihat touch screen). Setiap sentuhan pena pada area yang bersangkutan, akan menimbulkan
denyutan pulsa elektonik. Para arsitek, banyak yang meletakkan kertas berisi gambar diatas papan
gambar, dan kemudian dengan light pen yang ada ditentukan daerah goresan yang dilaluinya. Dengan
demikian, light pen akan menempati posisi gambar secara tepat dan teliti. Akhirnya, skema gambar juga
muncul melalui monitor. Light pen dengan papan gambar ini biasanya disebut sebagai Grapics Tablet.
Light pen ada juga yang digunakan untuk membaca bar-code. Sinar yang dipancarkan akan membaca bar-
code, dan kemudian mengubahnya kedalam pulsa elektronik serta mengirimnya ke-CPU.

7.KAMERA DIGITAL

Perkembangan teknologi telah begitu canggih sehingga komputer mampu menerima input dari kamera.
Kamera ini dinamakan dengan Kamera Digital dengan kualitas gambar lebih bagus dan lebih baik
dibandingkan dengan cara menyalin gambar yang menggunakan scanner. Ketajaman gambar dari kamera
digital ini ditentukan oleh pixel-nya. Kemudahan dan kepraktisan alat ini sangat membantu banyak
kegiatan dan pekerjaan. Kamera digital tidak memerlukan film sebagaimana kamera biasa. Gambar yang
diambil dengan kamera digital disimpan ke dalam memori kamera tersebut dalam bentuk file, kemudian
dapat dipindahkan atau ditransfer ke komputer. Kamera digital yang beredar di pasaran saat ini ada
berbagai macam jenis, mulai dari jenis kamera untuk mengambil gambar statis sampai dengan kamera
yang dapat merekan gambar hidup atau bergerak seperti halnya video.

8.TOUCHSCREEN

ketika anda menyentuh Touchscreen panel sensor akan mendeteksinya dengan respon aliran listrik, yang
kemudian di baca oleh pengontrol layar untuk di terjemahkan oleh driver software menjadi sebuah data-
data yang dapat di kenali oleh sistem. Kemudian data tersebut di kirim ke sistem operasi yang kemudian
akan menjalankan fungsi tertentu sesuai dengan permintaan sentuhan di layar.

9.POINT OF SALE TERMINAL

Point of sale terminal Biasanya digunakan di supermarket. Alat ini terdiri dari keyboard, display
(monitor) dan alat cetak (printer). Alat ini merupakan perkembangan dari cash register, namun dapat
dihubungkan dengan computer. Alat ini dapat digunakan untuk pengendalian persediaan. Alat
tambahannya antara lain : OCR tag reader serta barcode wand
10.JOYSTICK DAN GAMES PADDLE

Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya berbentuk tongkat,
sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan
tombol-tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer.

10 ALAT OUTPUT GRAFIK

1.MONITOR

Cara Kerja Monitor LCD adalah sebagai berikut:

– Kristal cair menyaring cahaya backlight. Cahaya putih merupakan susunan dari beberapa ratus
spektrum cahaya dengan warna yang berbeda.

– Beberapa ratus spektrum cahaya tersebut akan terlihat jika cahaya putih mengalami refleksi atau
perubahan arah sinar.

– LCD bekerja dengan cara membuka dan menutup layaknya tirai. Proses buka tutup ini berlangsung
sangat cepat.

Response Time adalah waktu yang diperlukan untuk berubah dari posisi kristal cair tertutup rapat (waktu
menampilkan warna hitam) ke posisi kristal cair terbuka lebar (waktu menampilkan warna putih).

– Response Time yang lambat akan menimbulkan cacat gambar yang disebut ghosting atau jejak gambar.
Biasanya pada objek yang bergerak cepat misal sedang memutar film akan menimbulkan jejak gambar
seperti beberapa bujur sangkar yang terlihat seperti persegi.
2.FLAT PANEL DISPLAY

Flat Panel Display atau yang disingkat sebagai FPD merupakan perangkat output berupa layar tipis dan
ringan yang menggunakan teknologi liquid-crystal display atau LCD. FPD yang ditemukan pada semua
jenis laptop menjadi standar baru untuk komputer desktop.

3. BRAILLE READER

Braille Reader adalah perangkat periferal yang memungkinkan orang buta membaca teks yang
ditampilkan pada monitor komputer. Teks dikirim oleh komputer ke perangkat, di mana ia diterjemahkan
ke dalam format braille dan dapat dibaca dengan mendorong pin bundar ke atas melalui permukaan datar.
Braille Reader juga disebut display braille dan tersedia dalam berbagai ukuran.

4.PROYEKTOR
Mengenai cara kerja proyektor berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Cahaya tersebut diperoleh oleh
panel-panel dari Liquid Crystal Display atau Layar Kristal Cair. Panel tersebut terdiri dari tiga panel yang
dipisahkan berdasarkan tiga warna dasar yang biasa di sebut dengan RGB yakni singkatan dari Red,
Green dan Blue, Dalam bahasa indonesia Merah, Hijau dan Biru. Pancaran cahaya yang keluar dari
sebuah proyektor adalah hasil dari pembiasan ke 3 panel tersebut.

Semua cahaya yang melalui panel akan dipadukan melalui prisma tersebut dan selanjutnya melalui lensa
yang dipancarkan pada layar / media pantul lain sehingga dapat dilihat oleh mata sebagai gambar yang
sama seperti pada layar komputer atau device lainnya.

5.PLOTTER

Pada jenis plotter yang satu ini kertas diletakkan pada sebuah tempat datar seperti meja, lalu hasil
cetakannya dibuat dengan prinsip kerja seperti mesin fotocopy yaitu dengan memberi tegangan listrik
pada kertas.

Lalu dengan tegangan listrik tersebut maka akan menarik tinta untuk melekat pada kertas. Tinta tersebut
kemudian dicairkan dengan pemanasan. Untuk ukuran kualitas , plotter elektrostatis tidak sebagus plotter
pena,tetapi kecepatannya lebih tinggi dibandingkan dengan plotter pena.

6.PRINTER
Cara kerja printer LED/LCD hampir sama dengan printer laser. Hanya saja kalau pada printer LED/LCD
ini yang digunakan untuk menembak ion-ion photoreceptor adalah menggunakan LED.

Sistem kerja jenis printer ini lebih cepat daripada printer laser. Hal ini dikarenakan ion yang ditembakkan
langsung menyeluruh ke seukuran kertas. Hasil cetakan printer ini menghasilkan grafis yang memiliki
kualitas tinggi.

7. FULL FRAME KAMERA

Full Frame kamera, adalah kamera sensor yang digunakan oleh kamera tersebut adalah sensor dengan
ukuran Full Frame yang artinya sensor nya sebesar sensor yang digunakan kamera film analog 35mm.

Kamera Full Frame memiliki kemampuan yang lebih dalam menangkap lebih banyak cahaya. Karena
ukuran sensor yang lebih besar cenderung lebih mampu menangkap lebih banyak cahaya sehingga akan
mempermudah fokus yang dilakukan meski dalam kondisi lebih gelap (low light).

Tidak hanya menangkap lebih banyak cahaya, Full Frame juga dapat mengurangi noise saat
menggunakan ISO tinggi, karena full frame punya pixel yang lebih besar. Meskipun demikian, seiring
dengan kemajuan teknologi saat ini kamera APS-C pun model terbaru sudah dilengkapi dengan teknologi
noise reduction.

Kemudiam Full Frame Bisa mengontrol depth of field (=area tajam) yang lebih baik. Namun jangan salah
mengerti akan hal ini. Sensor kamera full frame tidak mempunyai efek secara langsung pada depth of
field gambar yang dihasilkan. Namun, dengan sensor full frame yang lebih besar, Anda dapat lebih maju
mendekat pada objek, yang berakibat area tajam pada gambar (depth of field ) lebih sedikit/lebih kecil,
sehingga efek boleh yang dihasilkan lebih smooth.

Terakhir Full Frame memiliki Dynamic range (rentang intensitas cahaya) yang lebih banyak dan warna
yang lebih dalam.
8. KAMERA 360

Teknologi kamera 360 memungkinkan kita mengambil mengambil dan merekam objek dengan sudut
360°. Kamera ini kian banyak diterapkan di berbagai bidang, dari dunia hiburan kemudian dunia olahraga
hingga bisnis properti. Intinya adalah, teknologi Camera360 ini dianggap mampu memuaskan pandangan
mata terhadap suatu objek – objek yang diam ataupun objek yang bergerak. Setelah drone dan action
camera, kini tren mulai bergeser pada kamera 360°. Sejak beberapa tahun terakhir, teknologi Camera360
semakin jamak digunakan. Alasannya teknologi ini mampu memanjakan pandangan mata secara
maksimal. Pada dasarnya kamera 360 adalah kamera yang memungkinkan kita untuk mengambil gambar
dari semua sudut sehingga mampu menghasilkan video yang dapat dilihat dari berbagai sisi – depan,
belakang, samping, atas dan bawah. Umumnya Camera360 mempunyai dua lensa atau lebih yang mampu
tersinkronisasi untuk mengambil dan menggabungkan gambar secara bersamaan. Hasilnya kamera
mampu menghasilkan gambar yang tajam dan akurat, dengan distorsi yang menakjubkan. Dunia olahraga
telah menerapkan teknologi ini demi memuaskan mata penonton dengan video tayangan ulang atau reply.
Teknologi 360 membuat penonton stadion dapat menyaksikan dari berbagai sudut, tanpa terhalang
sedikitpun. Dari sepak bola La Liga Spanyol, pertandingan basket NBA hingga baseball NFL dan dunia
otomotif khususnya mobil juga tidak ketinggalan mengaplikasikan teknologi ini . Produsen mobil telah
menyematkan Camera360 pada kendaraan besutannya, seperti Isuzu MUX Premiere untuk tampilan
around view monitoring pada fitur head unit-nya.

9.KAMERA ANALOG

kamera analog, yaitu kamera yang tidak memiliki “fungsi digital” kamera yang menangkap gambar dalam
bentuk media film yang tidak memiliki sensor untuk membuat sebuah gambar digital. Sepanjang sejarah
fotografi, di perkenalkannya media elektronik dan mikro prosesor berbasis kamera film yang bentuk
desain dan fungsi yang sama juga dimiliki oleh kebanyakan kamera digital saat ini. Jadi, kamera analog
memiliki arti yaitu sebuah kamera yang menggunakan media film untuk memotret gambar dan tidak
menghasilkan gambar digital. Analog berarti sebuah sinyal yang ditangkap dari luar dan di proses secara
keseluruhan untuk mendapatkan hasil terbaik. Sebuah alat uji light meter merupakan contoh terbaik untuk
instrumen kamera analog. Cahaya yang terdapat dalam sebuah foto menghasilkan sebuah aliran elektrik
yang bergerak sepanjang jarum dalam sebuah skala. Semakin terang cahaya tersebut, semakin bagus pula
pergerakannya.

10. KAMERA POLAROID

Kamera Polaroid adalah jenis kamera yang dapat melakukan proses cetak foto di dalam body kamera
setelah memotret, sehingga disebut juga dengan kamera instan. Jadi, setelah Anda membidik sebuah
objek, maka hasil bidikan tersebut akan langsung dicetak dan keluar di kertas film.

Selain itu kamera ini juga memiliki film khusus yang disebut film polaroid atau instant film.

Kamera instan ini berbeda dengan kamera digital, yang hasil foto bisa dilihat terlebih dahulu sebelum
dicetak atau diunggah ke internet. Juga tidak sama dengan kamera analog dimana Anda harus membawa
roll film ke tempat cuci film untuk melihat hasil bidikan.

Anda mungkin juga menyukai