Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN BISNIS

ANYAMAN NAZOFA

Disusun Oleh :

 Nadila Rahmasari (A0C020037)


 Ni Made Ayu Septiani (A0C020038)

PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MATARAM
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..........................................................................................................................2
KATA PENGANTAR..............................................................................................................3
BAB I...................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..................................................................................................................4
BAB II..................................................................................................................................5
KONSEP BISNIS...................................................................................................................5
A. Data Perusahaan....................................................................................................5
B. Data Pemilik...........................................................................................................5
C. Proses Pembuatan Produk.....................................................................................5
BAB III.................................................................................................................................6
PASAR.................................................................................................................................6
BAB IV..............................................................................................................................11
PENUTUP..........................................................................................................................11
A. KESIMPULAN........................................................................................................11
B. SARAN..................................................................................................................11
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan pada Tuhan yang Maha Esa karena berkat,
rahmat dan karunianya, kami dapat menyelesaikan tugas LAPORAN BISNIS.
Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak Lalu Adi Permadi,SE,MM yang telah
memberikan tugas ini sehingga kami dapat menambah pemahaman kami dalam
enterprenuer. Adapun tujuan disusunnya LAPORAN BISNIS ini adalah untuk
memenuhi tugas dari mata kuliah Komunikasi Bisnis. Banyak kendala yang kami
alami dalam menyusun Laporan ini. Namun, itu semua tidak menyurutkan
niat kami untuk menyelesaikan makalah ini.

Kami telah berupaya menyempurnakan LAPORAN BISNIS ini, maka


kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari bapak, teman-
teman dan orang lain yang sudi meluangkan waktunya untuk menyimak isi dari
laporan ini. Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu kami sehingga makalah ini dapat terselesaikan. kami sangat
berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Mataram, 23 Desember 2021

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan membuat ide-ide kreatif berkembang di tangah-tengah


masyarakat, ide kreatif ini bermunculan dengan dengan berbagai hasil karya,
seperti berbagai macam motif. Salah satu kerajinan tangan contohnya adalah
rajutan. Merajut dapat dilakukan dengan tangan atau mesin, ada berbagai jenis
gaya dan teknik merajut. Teknik dasar dalam merajut adalah tusuk atas dan tusuk
bawah. Tusuk atas adalah mengait benang dari arah depan, sementara tusuk
bawah adalah mengait benang dari arah belakang, hasil rajutan memiliki pola
seperti huruf V yang bersambungan.

Usaha “Anyaman Nazofa” memfokuskan hasil rajutan berbentuk tas.


Kenapa. Karena tingkat kesulitannya rendah dan lebih mudah dikombinasi dengan
motif-motif yang akan “Anyaman Nazofa” buat.

Jika dlihat kondisi pasar saat ini, tas rajutan jarang kita temui maka dari itu timbul
ide kratif “Anyaman Nazofa” untuk membuat tas rajutan dengan berbagai model
dan motif. Dengan demikian tas rajut buatan “Anyaman Nazofa” akan laku di
pasaran
BAB II
KONSEP BISNIS
TAS ANYAMAN NAZOFA

Tas yang memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, struktur
organisasi, alamat perusahaan, nomor telepon, sosial media, dimana data perusahaan
akan mencerminkan usaha ini bergerak dalam bidang apa dan produk atau jasa apa yang
diproduksi oleh perusahaan ini. Berikut adalah data dari perusahaan yang penulis
rencanakan:

A. Data Perusahaan
Nama Usaha : Anyaman Nazofa
Bidang Usaha : Kerajinan Tangan (home made
Jenis Produk/Jasa : Tas
Alamat Perusahaan : Batu Layar Kabupaten Lombok Barat
Nomor Telepon : 087857066869
Sosial Media : anyaman_nazofa@gmail.com
Mulai Berdiri : 2019

B. Data Pemilik

Nama : Feti Susanti & Noviani

Jabatan : Owner & Asisten

Alamat Rumah : Batu Layar Kab. Lombok Barat


Nomor Telepon : 087857066869
C. Proses Pembuatan Produk

Proses produksi yang terjadi dalam produksi produk ini adalah konsumen dapat
memesan secara online dan offline. Pada awalnya perusahaan ini telah
menyediakan bahan baku yang kami pesan dari pabrik pengepul. Desain dan motif
Tas dapat diperoleh dari ide konsumen atau desain yang telah disediakan
sebelumnya.
BAB III
PASAR
A. Aspek Pasar

1. Produk Yang Dihasilkan

Produk yang dihasilkan dari usaha ini adalah tas anyaman. Tas anyaman
merupakan salah satu Bisnis Plan yang cukup luas pasar konsumennya. Walau
pesaing cukup banyak tapi dalam bisnis plan disini kreativitas sangat dibutuhkan
dari berbagai aspek usaha yang dijalankan. Banyak bentuk yang bisa dibuat dalam
desain tas anyaman sebagai contohnya:

2. Target/Segmen Pasar

Target adalah sekelompok pembeli yang mempunyai sifat-sifat yang sama


yang membuat pasar itu berdiri sendiri. Target dari suatu usaha merupakan
penentuan dari berhasil atau tidaknya pemasaran yang di lakukan terhadap suatu
produk. Target/Segmen Pasar dari produk usaha ini untuk pembuatan Anyaman
Zenofa adalah seluruh lapisan masyarakat NTB dan sekitarnya. Mengingat NTB
terdiri dari berbagai macam budaya Seperti adat Sasak, Sumbawa, Mbojo, yang
bercampur dan hidup berdampingan. Hal ini tidak membuat pasar menjadi hilang,
bahkan semakin memperluas pasar karena usaha ini juga dapat di gunakan oleh
semua kalangan. Sedangkan dilihat dari penghasilan, rata-rata penduduk
masyarakat NTB dan sekitarnya sebagian besar bekerja sebagai pegawai dan
buruh. Bisa diperkirakan masyarakat NTB dan sekitarnya memiliki kehidupan
dengan ekonomi menengah kebawah. Tetapi tidak sedikit pula ada sebagian
masyarakat NTB memiliki kehidupan dengan ekonomi keatas. Hal ini
menyebabkan kebiasaan atau pola pikir yang berbeda-beda pula dalam hal
membelanjakan uangnya. Dengan demikian, target/segmentasi pasar yang dituju
adalah seluruh masyarakat NTB dan sekitarnya. Karena harga Tas anyaman ini
dapat di jangkau dan dapat disesuaikan dengan keinginan dan kondisi keuangan
konsumen.
3. Trend Perkembangan Pasar

Masyarakat NTB pada khususnya sangat mengikuti trend suatu produk di


pasar saat ini. Penulis sangat yakin ketika usaha ini telah berjalan akan menjadi
perusahaan yang dapat berkembang cepat. Hal ini dapat dilihat dari kondisi
perekonomian Indonesia yang cukup baik dan selera masyarakat untuk mencoba
suatu produk yang unik, harga yang terjangkau, tetapi tetap berkualitas. Dari
segi tingkat suku bunga, faktor ini juga akan mempengaruhi perkembangan
usaha ini. Namun, dapat dilihat bahwa tingkat bunga berpengaruh ketika usaha
yang dijalankan mendapat pinjaman dari pihak ketiga yakni bank. Dalam usaha
ini, modal untuk pendirian usaha ini merupakan usaha dari modal sendiri dan
usaha ini tidak akan terpengaruh dengan naik atau turunnya tingkat suku bunga.

4. Proyeksi Penjualan

Perencanaan kapasitas produksi dilakukan untuk semua, peralatan, dan


faktor produksi lainnya sesuai dengan rencana jumlah produk akhir yang akan
dihasilkan. Dengan sendirinya, kapasitas produksi sampai dengan tingkatan yang
rinci semuanya akan mengacu pada hasil dari perhitungan peluang pasar atas
produk yang bersangkutan. Kapasitas produksi biasa dinyatakan dalam unit per
periode waktu tertentu.
Proyeksi penjualan untuk awal usaha yaitu untuk tas harga rata- rata produk
Perkiraan jumlah penjualan produk yakni lebih kurang 100 unit/bulan dengan
harga jual mulai dari Rp 55.000 – 85.000 sesuai dengan ukuran tas
B. Analisis Swot Anyaman Nazofa
Tas Anyaman merupakan usaha yang dipasarkan secara online dan offline.
Bahan yang digunakan untuk menciptakan produk jali plastik. Banyak inovasi
yang bisa diciptakan dalam pengembangan produk.
Dari aspek dunia bisnis setiap usaha memerlukan perencanaan yang baik dan
antisipasi yang baik pula. Agar tujuan tercapai sesuai dan taktik yang akan
dilakukan. Untuk itu analisis terhadap faktor internal dan faktor eksternal.
A. Faktor Internal
1) Strenght (Kekuatan)
 Harga produk relatif murah Kualitas produk terjamin aman.
 Anyaman terlihat modis
 Dilengkapi dengan pernak pernik

2) Weakness (Kelemahan)
 . Lokasi usaha yang sulit di akses mengakibatkan konsumen
kesulitan untuk mendatangi lokasi usaha dari Anyaman Nazofa ini
 Proses pembuatan tas cukup lama.
B. Faktor Eksternal
1) Oppurtunities (Peluang)
 Peluang usaha ini cukup besar, karena di NTB khususnya pulau
lombok usaha seperti ini masih jarang ditemui.
 Membuka peluang usaha bagi masyarakat.

2) Treaths ( Ancaman)
 Jumlah pesaing yang mesti diperhitungkan .
 Produksi menggunakan tenaga manusia,membuat proses produksi
berjalan lama dan dapat mengancam target produksi.
C. Analisa Pasar dan Pemasaran
1. Kegiatan Pemasaran dan Promosi yang akan dilakukan sebagai
berikut :
 Iklan
Dalam hal iklan, kami akan melakukan kerjasama dengan media promosi lainnya
untuk mengiklankan produk dan toko kami melalui endorse selebgram.
2. Target Pasar
Customer yang menjadi target pemasaran produk adalah semua kalangan baik
remaja - lansia.
3. Strategi Pemasaran
 Daya Tarik Usaha
Dengan memanfatkan media online diharapkan menjadi daya tarik dan kekuatan
terhadap usaha. Mengenali kondisi pasar terutama di dunia bisnis online perlu
lebih mengenali dan mempertimbangkan segalan resiko yang akan terjadi dalam
terealisasinya usaha.
 Kualitas Produk
Jaminan mutu kualitas produk sangat perlu menjadi perhatian utama agar
pelanggan utama agar pelanggan menjadi puas dam loyal berbelanja.
 Harga Produk
Perhitungan terhadap harga produk mesti diperhitungkan dengan
baik sehingga jika terjadi kenaikan harga di pasaran. Setidaknya pelanggan
akan tetap percaya dan tetap loyal serta bertahan berbelanja di Anyaman
Nazofa. Pembukuan dan laporan keuangan harus rapi dan tertata dengan
baik serta sesuai dengan kondisi keuangan yang terjadi..
4. Analisa Persaingan Pesaing
Pesaing atau kompetitor merupakan ancaman yang harus diatasi dengan
bijak. Dalam hal bisnis pesaing akan selalu ditemui apapun jenis bisnisnya.
Meskipun begitu peningkatan kualitas produk dan pelayanan harus selalu
ditingkatkan dan menjadi kharakteristik terhadap usaha yang dikelola ini sehingga
persaingan menjadi motivasi tersendiri untuk terus maju dan mampu
mempertahankan usaha dengan baik.
D. Rencana Operasi dan Manajemen Fasilitas
 Website, facebook, WhatsApp dan instagram khusus Desain Interior
Store
 Tempat Pasokan Barang
 Gadget dan pembukuan terkait aktivitas Pemasaran & Keuangan
 Aplikasi internet terkait Pemasaran produk
 Agen atau distributor yang terpercaya dan profesional

Bahan untuk pembuatan produk tas anyaman dipasok. Kemudian aktivitas


pemasaran dimulai, setelah itu transaksi penualan dan pembayaran, selanjutnya
aktivitas perhitungan keuangan sebagai proses terakhir.

Pengendalian Persediaan
Pasokan barang diprediksi dari permintaan konsumen selama sebulan. Untuk
mengatasi agar pesanan tidak terlalu berlebihan.

Kontrol Keuangan
Setiap transaksi penjualan, pembelian, pendapatan hingga pengeluaran akan
disusun dalam laporan keuangan yang transparansi dan detail. Setiap sebulan
sekali akan diadakan diskusi untuk menggali inovasi baru sebagai strategi dalam
mencapai kualitas usaha yang baik, mapan dan sukses.
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Anayaman Nazofa merupakan usaha yang dipasarkan secara online dan
offline. Bahan yang digunakan untuk menciptakan produk tas anayaman
merupakan bahan dari jali plastik. Banyak inovasi yang bisa diciptakan dalam
pengembangan produk.
B. SARAN
Dalam era globalisasi pastinya akan banyak berbagai rintangan dalam
menjalankan setiap usaha baik secara internal maupun eksternal. Jadi untuk itu
jangan lah takut untuk berkreasi dalam pencapaian bisnis. Senantiasa bijaklah
dalam melihat peluang

C . DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai