AKKU - Annual Report 2019

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk
ANNUAL
REPORT
2019
SANGGAHAN DAN
BATASAN TANGGUNG JAWAB
Disclaimer
Laporan tahunan ini memuat pernyataan kondisi This annual report contains financial conditions,
keuangan, hasil operasi, kebijakan, proyeksi, operation results, policies, projections, plans,
strategi, serta tujuan Perseroan yang digolongkan strategies, as well as the Company’s objectives, which
sebagai pernyataan ke depan dalam pelaksanaan are classified as forward-looking statements in the
perundang-undangan yang berlaku, kecuali hal hal implementation of the applicable laws, excluding
yang bersifat historis. Pernyataan-pernyataan historical matters. Such forward-looking statements
tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian, are subject to known and unknown risks prospective,
serta dapat mengakibatkan perkembangan aktual uncertainties, and other factors that could cause actual
secara material berbeda dari yang dilaporkan. results to differ materially from the expected results.
Pernyataan-pernyataan prospekif dalam Laporan Prospective statements in this annual report are
Tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi prepared based on numerous assumptions concerning
mengenai kondisi terkini dan kondisi mendatang current conditions and future events of the Company,
serta lingkungan bisnis di mana Perseroan and the business environment where the Company
menjalankan kegiatan usaha. Perseroan tidak conducts business. The Company shall have no
menjamin bahwa dokumen-dokumen yang telah obligation to guarantee that all the valid documents
dipastikan keabsahannya akan membawa hasil- presented will bring specific results as expected.
hasil tertentu sesuai harapan.
Laporan Tahunan ini memuat kata “Perseroan”, This annual report contains the words “Company” and
“Perusahaan”, dan “PT AKKU” yang didefinisikan “PT AKKU”, hereinafter referred to PT Anugerah Kagum
sebagai PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk karya Utama Tbk, as the company engaged in Trade
yang menjalankan kegiatan usaha di bidang and services.
perdagangan dan jasa.
DAFTAR ISI
Table of Contents
IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING Key Financial Profil Sumber Daya Manusia
Highlights Human Resources Profile
Ikhtisar Data Keuangan Pemegang Saham Utama dan Pengendali
Financial Highlights The Main Shareholders and Controller
Grafik Keuangan Struktur Perusahaan
Financial Graphics Structure Company
Kinerja Pergerakan Saham 2019 Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar Modal
Capital Market Supporting Institutions and/or
Stock Price Movements for 2019
Professions
Grafik Kinerja 2019 Entitas Anak Perusahaan
2019 Performance Graph The Company’s subsidiaries
Harga Penutupan 2019 Komposisi Pemegang Saham
Closing Price 2019 The Composition of the Shareholders
Deskripsi Perdagangan Saham Perusahaan
LAPORAN MANAJEMEN Management Report
Description on Company’s Shares Trade
Laporan Dewan Komisaris Laporan Komite Audit
Report from the Board of Commissioners Audit Committee Report
Laporan Direksi
Report from the Board of Directors
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
PROFIL PERUSAHAAN Company’s Profile
Manajemen Discussion and Analysis
Informasi Singkat Perusahaan Tinjauan Keuangan
Corporate in Brief Financial Performance Review
Riwayat Singkat Perusahaan Tata Kelola Perusahaan
Company’s History at a Glance Corporate Governance
Struktur Organisasi Prospek Usaha dan Proyeksi Tahun 2020
Organization Structure Projections for 2020
Visi dan Misi Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
The Company’s Vision and Mission Corporate Social Responsibility
Pernyataan Tanggung Jawab Dewan Komisaris dan
Riwayat Hidup Dewan Komisaris
Direksi atas Laporan Tahunan
The Board of Comissioners and the Board of Directors
Biography of the Board of Comissioners
Statement about Annual Report Responsibility
Riwayat Hidup Direksi Laporan Keuangan 2019
Biography of Directors Financial Statements 2019

1 Laporan Tahunan 2019
2019 Annual Report
IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlights
In thousand
Dalam ribu Rupiah
Rupiah
DATA KEUANGAN/ FINANCIAL DATA 2019 2018 2017 2016 2015
Pendapatan usaha /Operating revenue 21.681.329 107.378.945 17.132.009 101.375.300 5.285.277
Laba (rugi) kotor / Gross profit (loss) 8.995.901 29.570.506 8.078.257 36.566.081 5.285.277
Laba (rugi) usaha / Profit (loss) from operation (164.071.653) (9.666.451) (18.833.800) 20.873.424 (1.560.670)
Laba (rugi) bersih / Net profit (loss) (163.704.966) (9.638.898) (19.453.731) 20.521.981 (1.351.411)
Laba (rugi) bersih yang diatribusikan kepada: Net income (loss) attributed to:
Pemilik entitas induk / Parent entity (163.702.170) (9.636.999) (19.454.051) 20.519.418 (1.353.182)
Kepentingan non-pengendali / Non-controlling interest (2.796) (1.899) 320 2.563 1.771
Laba (rugi) komprehensif Comprehensif profit (loss)

Laba (rugi) komprehensif yang diatribusikan kepada: Comprehensif profit (loss) attributed to:
Pemilik entitas induk / Parent entity (163.463.642) (9.311.474) (19.650.768) 20.607.959 (1.287.816)
Kepentingan non-pengendali / Non-controlling interest (2.796) (1.899) 320 2.563 1.771
Laba (rugi) bersih per saham* / Net (profit) loss per share (25,38) (1,49) (3,02) 3,18 (5,34)
Aset lancar / Current assets 256.825.992 401.342.805 440.898.455 533.431.662 6.232.312
Aset Tidak Lancar / Non current assets 679.873.365 673.123.387 676.120.533 536.737.632 1.415.882
Jumlah Aset / Total assets 936.699.357 1.074.466.192 1.117.018.988 1.070.169.294 7.648.194
Liabilitas Lancar /Current liabilites 343.800.035 148.545.920 174.856.157 110.879.929 1.230.855
Liabilitas Tidak Lancar / Non current liabilites 5.497.023 175.052.135 181.982.420 179.327.593 3.825.905
Jumlah Liabilitas / Total liabilities 349.297.058 323.598.055 356.837.577 290.207.522 5.056.760
Jumlah Ekuitas / Total equity 587.402.298 750.868.137 760.181.510 779.961.773 2.591.434
ANALISIS RASIO/ RATIO ANALYSIS 2019 2018 2017 2016 2015

Rasio Pertumbuhan / Growth ratio
Pendapatan Usaha / Operating revenue -79,81% 526,77% -83,10% 1,818,07% 24%
Laba (Rugi) Bersih / Net profit (loss) -1.598,38% -50,45% -194,79% -1.619,56% -77%
Jumlah Aset / Total assets -12,82% -3,81% 4,38% 13,892,44% -92%
Jumlah Liabilitas / Total liabilities 7,94% -9,32% 22,96% 5,639% -94%
Jumlah Ekuitas / Total equity -21,77% -1,23% -2,54% 29,997,69% -33%
RASIO USAHA/ OPERATING RATIO 2019 2018 2017 2016 2015

Laba (Rugi) Kotor / Pendapatan Usaha
41,49% 27,54% 47,15% 36,07% 100,00%
Gross Profit (Loss) / Operating Revenue
Laba (Rugi) Usaha / Pendapatan Usaha
-756,74% -9,00% -109,93% 20,59% -29,53%
Profit (Loss) from Operating / Operating Revenue
Laba (Rugi) Bersih / Pendapatan Usaha
-755,05% -8,98% -113,55% 20,24% -25,57%
Net (Loss) Profit / Operating Revenue
Laba (Rugi) Bersih / Jumlah Aset
-17,48% -0,90% -1,74% 1,92% -17,67%
Net Profit (Loss) / Total Asset
Laba (Rugi) Bersih / Jumlah Ekuitas
-27,87% -1,28% -2,56% 2,63% -52,15%
Net Profit (Loss) / Total Equity
RASIO KEUANGAN/ FINANCIAL RATIO 2019 2018 2017 2016 2015

Aset Lancar / Liabilitas Lancar
74,70% 270,18% 252,15% 359,15% 506,34%
Current Assets / Current Liabilities
Jumlah Liabilitas / Jumlah Aset
37,29% 30,12% 31,95% 27,12% 66,12%
Total Liabilities / Total Assets
Jumlah Liabilitas / Jumlah Ekuitas
59,46% 43,10% 46,94% 37,21% 195,13%
Total Liabilities / Total Equity
2019 Annual Report
GRAFIK KEUANGAN
Financial Graphics
Pendapatan Usaha
Operating Revenue
107378945,0
101375300,0
21681329,0
5285277,0 17132009,0
2015 2016 2017 2018 2019
Rugi Bersih
Net Loss
20521981,0
2015 2016 2017 2018 2019

-1351411,0 -19453731,0 -9638898,0
-163702966,0
Total Aset
Total Asset
1074466192,0
1070169294,0
1117018988,0
936699357,0
7648194,0
2015 2016 2017 2018 2019

2019 Annual Report
KINERJA PERGERAKAN SAHAM 2019
Stock Price Movements for 2019
2019
Harga Harga Harga Jumlah Saham
Kapitalisasi Pasar Volume
Kuartal Periode Tertinggi Terendah Penutupan Beredar
Market Cap Perdagangan
Quarter Period Highest Price Lowest Price Closing Price Shares
(Rp) Traded Volume
(Rp) (Rp) (Rp) Outstanding
Januari-Maret
Q1 50 50 50 6.449.463.636 322.473.181.800 2.862.400
January-March
April-Juni
Q2 50 0 50 6.449.463.636 322.473.181.800 167.000
April-June
Juli-September
Q3 50 0 50 6.449.463.636 322.473.181.800 2.719.000
July-September
Oktober-Desember
Q4 60 50 50 6.449.463.636 322.473.181.800 151.539.200
October-December
2018
Harga Harga Harga Jumlah Saham
Kapitalisasi Pasar Volume
Kuartal Periode Tertinggi Terendah Penutupan Beredar
Market Cap Perdagangan
Quarter Period Highest Price Lowest Price Closing Price Shares
(Rp) Traded Volume
(Rp) (Rp) (Rp) Outstanding
Januari-Maret
Q1 71 50 54 6.449.463.636 348.271.036.344 10.791.973
January-March
April-Juni
Q2 57 50 52 6.449.463.636 335.372.109.072 4.481.169
April-June
Juli-September
Q3 52 50 50 6.449.463.636 322.473.181.800 313.998
July-September
Oktober-Desember
Q4 53 50 50 6.449.463.636 322.473.181.800 124.796
October-December
GRAFIK
KINERJA 2019
2019 Performance Graph
60 90.000.000
58 80.000.000
70.000.000
56
60.000.000
54 50.000.000
52 40.000.000
30.000.000
50
20.000.000
48 10.000.000
46 -
Harga Penutupan Volume Perdagangan

2019 Annual Report
HARGA PENUTUPAN 2019
Closing Price 2019
2019
Harga Harga
Harga Tertinggi
Periode Tanggal Terendah Tanggal Penutupan Tanggal
Highest Price Volume
Period Date Lowest Price Date Closing Price Date
(Rp)
(Rp) (Rp)
January 50 21-Jan-19 50 04-Jan-19 50 31-Jan-19 1.327.800
February 51 06-Feb-19 50 08-Feb-19 50 28-Feb-19 1.330.900
March 50 21-Mar-19 50 01-Mar-19 50 29-Mar-19 203.700
April 50 09-Apr-19 50 24-Apr-19 50 30-Apr-19 105.300
May 50 07-Mei-19 50 09-Mei-19 50 31-Mei-19 36.700
June 50 17-Jun-19 50 07-Jun-19 50 28-Jun-19 167.000
July 50 31-Jul-19 50 05-Jul-19 50 31-Jul-19 627.800
August 50 22-Agt-19 50 06-Agt-19 50 30-Agt-19 1.056.300
September 50 16-Sep-19 50 30-Sep-19 50 30-Sep-19 1.034.900
October 50 28-Okt-19 50 01-Okt-19 50 31-Okt-19 445.300
November 50 08-Nov-19 50 29-Nov-19 50 29-Nov-19 703.000
December 63 23-Des-19 50 17-Des-19 50 27-Des-19 150.539.200
2018
Harga Harga
Harga Tertinggi
Periode Tanggal Terendah Tanggal Penutupan Tanggal
Highest Price Volume
Period Date Lowest Price Date Closing Price Date
(Rp)
(Rp) (Rp)
January 71 11-Jan-18 53 05-Jan-18 58 29-Jan-18 2.667.152
February 62 12 Feb-18 50 06-Feb-18 54 28-Feb-18 1.343.740
March 64 19-Mar-18 51 16-Mar-18 54 31-Mar-18 6.781.081
April 57 03-Apr-18 50 24-Apr-18 51 30-Apr-18 2.626.290
May 53 07-Mei-18 50 02-Mei-18 50 28-Mei-18 875.515
June 56 08-Jun-18 50 04-Jun-18 52 30-Mei-18 979.364
July 52 02-Jul-18 50 03-Jul-18 50 31-Jul-18 244.878
August 51 02-Agu-18 50 01-Agu-18 50 31-Agt-18 52.932
September 50 03-Sep-18 50 03-Sep-18 50 30-Sep-18 16.188
October 50 01-Okt-18 50 01-Okt-18 50 30-Okt-18 1.539
November 50 01-Nov-18 50 01-Nov-18 50 30-Nov-18 5.202
December 53 20-Des-18 50 03-Des-18 50 30-Des-18 118.055

2019 Annual Report
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Report from the Board of Comissioners
“Dewan Komisaris menaruh harapan agar Perseroan dan anak usaha Perseroan dapat tetap tumbuh
secara berkesinambungan melalui strategi yang diterapkan oleh Direksi dengan dukungan dari seluruh
stakeholder Perseroan.”
"The Board of Commissioners is hopeful that the Company and its subsidiaries can continue to grow
sustainably through the strategies implemented by the Board of Directors with support from all of the
Company's stakeholders."
Pemegang saham dan pemangku kepentingan yang

Honored shareholders and stakeholders,
terhormat,
Puji dan syukur kami panjatkan pada Tuhan Yang Maha

Praise and gratitude we extend to God the Almighty, Most
Kuasa, Maha Pemurah, dan Maha Penyayang. Semoga
Gracious, and Most Merciful. May His blessings and
berkah dan rahmat-Nya selalu dilimpahkan untuk kita
mercy always be bestowed upon us all. The Board of
semua. Dewan Komisaris mensyukuri bahwa Perseroan
Commissioners is grateful that the Company has
berhasil melalui tahun 2019 dengan sangat baik di tengah
successfully passed 2019 very well in the midst of
kondisi ekonomi global dan nasional yang menantang.
challenging global and national economic conditions. It is
Merupakan kehormatan bagi saya, mewakili Dewan
an honor for me, represent the Board of Commissioners of
Komisaris PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk, untuk
PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk to submit the 2019
menyampaikan Laporan Tahunan 2019.
Annual Report.
Tahun 2019, kondisi perekonomian dan politik masih The economic and political conditions in 2018 were still
bergejolak di Indonesia. Akan tetapi perekonomian volatile in Indonesia. But the Indonesian economy
Indonesia menunjukkan kondisi positif dan membaik indicated a positive and improved conditions, growing
dengan tumbuh menjadi 5,17% dari 5,07% di tahun 5.17% from 5.07% in the previous year. Although the
sebelumnya. Meskipun ekonomi nasional meningkat national economy increased slightly, the Indonesia’s
tipis, tetapi sektor pariwisata Indonesia telah mencatat tourism sector has recorded good growth and was still the
pertumbuhan yang baik dan masih merupakan sektor mainstay sector to improve the trade balance of
andalan untuk memperbaiki neraca perdagangan Indonesia. The positive impact of the 10 tourist
Indonesia. Dampak positif dari program 10 destinasi destinations program launched by the Government has
wisata yang dicanangkan Pemerintah telah membuka opened a new opportunity for the hospitality industry. For
peluang baru bagi industri perhotelan. Atas kinerja the Company’s performance that quite satisfying in 2019,
Perseroan yang cukup memuaskan di tahun 2019, Dewan the Board of Commissioners gives appreciation to the
Komisaris memberikan apresiasi kepada Direksi Company’s Board of Directors which has been able to face
Perseroan yang telah mampu menghadapi tantangan the challenges of the economy in 2019 with revenue
perekonomian di tahun 2019 dengan peningkatan increase and to revamp itself as well as to make
pendapatan dan bisa berbenah diri serta melakukan improvement of quality services to gain consumer
peningkatan kualitas layanan dalam rangka memperoleh satisfaction. Here, the Board of Commissioners sees the
kepuasan konsumen. Disinilah Dewan Komisaris melihat effectiveness of the efforts carried out by the Company’s
efektifitas upaya-upaya yang dilakukan oleh Direksi Board of Directors.
Perseroan.

2019 Annual Report
Penilaian Kinerja Direksi Directors ' performance assessment
Sepanjang tahun 2019 nilai rupiah terus mengalami Throughout the year 2019 rupiah continues to attenuation,
pelemahan, hal ini mempengaruhi berbagai sektor usaha yang it affects various business sectors in Indonesia, one of the
ada di indonesia salah satunya sektor perhotelan dan properti hospitality sector and property where the sale of the
dimana penjualan properti untuk menegah ke atas sangat property to be very heavy, only the subsidy occupancy
berat, hanya hunian subsidi yang mengalami kenaikan Increased significantly. Along with that, Transit Oriented
signifikan. Seiring dengan itu, pembangunan hunian berbasis Development-based residential development has grown in
Transit Oriented Development banyak tumbuh di sekitar the vicinity of newly constructed infrastructure projects, of
proyek infrastruktur yang baru dibangun, tentunya hal ini course, it attracts consumers. However, it does not make
sangat menarik konsumen. Walau demikian hal tersebut tidak the business revenue decreased this can be seen from the
membuat pendapatan usaha mengalami penurunan hal ini increase in sales in the real estate sector in 2019 and
dapat dilihat dari peningkatan penjualan di sektor real estate inversely proportional to the area of hotel management
di tahun 2019 dan berbanding terbalik dengan bidang jasa services decreased.
manajemen hotel mengalami penurunan.
Oleh karena itu Dewan Komisaris masih memandang baik The Board of Commissioners is therefore still looking at
kinerja Dewan Direksi. Dewan Komisaris juga telah mengkaji both the performance of the board. The Board of
strategi dan kebijakan bisnis yang telah dibuat dan Commissioners has also reviewed business strategies and
dilaksanakan oleh Direksi pada tahun 2019 dan telah policies that have been made and implemented by the
menerima laporan mengenai kegiatan perseroan , serta kami Board of directors in 2019 and have received reports on the
telah mempelajari posisi keuangan perseroan tanggal 31 company's activities, as well as we have studied the
Desember 2019, dan kami memberikan persetujuan atas financial position of the company on 31 December 2019,
laporan tersebut. and we consent to such reports.
Pandangan Terhadap Prospek Usaha Outlook on Business Prospects
Dewan Komisaris telah mengkaji rencana kerja dan strategi The Board of Commissioners has reviewed the work plan
usaha yang disusun oleh Direksi tahun 2020. Manajemen and business strategy compiled by the Board of directors in
optimis kinerja perusahaan tahun 2020 akan menjadi lebih 2018. The optimistic management of the company's
baik didorong oleh prospek industri perhotelan yang akan performance in 2019 will be better encouraged by the
lebih baik di tahun 2019. Diprediksi prospek positif industri prospects of the hospitality industry to be better in the year
perhotelan di Indonesia hingga akhir tahun akan ada kenaikan 2019. Predicted positive prospects of hospitality industry in
4%-5%. Indonesia until year-end there will be a 4%-5% increase
menurut Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI). According to Indonesian Hotel and Restaurant Association
Berdasarkan prospek positif industri perhotelan tersebut kami (PHRI). Based on the positive prospects of the hospitality
yakin Dewan Direksi akan membuat kinerja perusahaan akan industry we believe the board of directors will make the
menjadi lebih yakin dan juga Dewan Komisaris percaya dengan company's performance will be more confident and also the
komitmen jajaran Direksi yang tetap konsisten untuk Board of Commissioners believes with the commitment of
meningkatkan nilai Perusahaan. Melalui pemanfaatan board of Directors who remain consistent to improve the
berbagai peluang yang ada akan mengalami perbaikan kinerja value Company. Through the utilization of various
yang membuat kami percaya bahwa Perseroan akan tetap opportunities that exist will experience a performance
kuat dan sukses. Karena itu kami menilai Direksi telah improvement that makes us believe that the company will
mengelola usaha dengan sangat baik dan menunjukkan remain strong and successful. We therefore assess the
kinerja yang memuaskan terbukti dengan tetap terjaganya board of Directors to manage the business very well and
layanan pelanggan dan upaya pengendalian biaya-biaya yang demonstrate satisfactory performance with proven
secara signifikan telah meningkatkan efisiensi kinerja secara customer service and control efforts that significantly
menyeluruh. Secara rutin Dewan Komisaris, baik langsung improve performance efficiency Thoroughly. Regularly the
maupun melalui organ pendukungnya, melakukan evaluasi board of Commissioners, either directly or through its
atas kinerja manajemen. Hal yang nampak adalah supporting organs, evaluations on management
meningkatnya efektivitas dan efisiensi operasional, kelayakan performance. The visible thing is the increased effectiveness
atas laporan keuangan, serta kepatuhan terhadap peraturan and operational efficiencies, the feasibility of financial
perundangan yang berlaku dan kebijakan manajemen yang statements, and compliance with applicable legislation and
telah ditetapkan. Dalam kegiatan sehari-hari sistem management policies. In the daily activities of internal
pengendalian internal ditujukan untuk menjaga keamanan control systems aimed at maintaining the security of the
aset Perseroan serta memastikan keakuratan data Perseroan company's assets and ensuring the accuracy of the
yang menjadi sumber informasi penting dalam pengambilan company's data as a source of important information in
keputusan. decision making.

2019 Annual Report
Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan dan Pengelolaan Implementation of corporate governance and environment
Lingkungan
Tata kelola perusahaan yang baik merupakan elemen penting Management good corporate governance is an important
dalam membangun kepercayaan, keyakinan dan element in building trust, confidence and professionalism.
profesionalisme. Sepanjang tahun, Dewan Komisaris telah Throughout the year, the Board of Commissioners has
melakukan pengawasan, pengujian dan peningkatan supervised, tested and improved the effectiveness of
efektivitas struktur tata kelola. Dewan Komisaris juga governance structures. The Board of Commissioners also
menganggap secara internal, Direksi kami nilai telah considers it internally, our Board of directors value has done
melakukan dengan baik pembenahan yang mendorong well the encourage the improvement of good Corporate
peningkatan implementasi tata kelola perusahaan yang baik governance implementation (GCG). We believe this is a very
(GCG – Good Corporate Governance). Kami yakin ini strategic step considering that reputable companies are
merupakan langkah yang sangat strategis mengingat always supported with good and robust corporate
perusahaan yang terkemuka selalu didukung dengan tata governance, ensuring that the entire process goes well and
kelola perusahaan yang baik dan kuat, yang memastikan correctly and still protects the interests Stakeholders.
bahwa seluruh proses berjalan dengan baik dan benar serta
tetap melindungi kepentingan para pemangku kepentingan.
Akhir kata, Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih At the end of the word, the Board of Commissioners thanked
kepada Dewan Direksi dan seluruh karyawan PT Anugerah the Board of Directors and all of PT Anugerah awe Utama's
Kagum Karya Utama atas semangat, kerja keras serta dedikasi employees for their passion, hard work and dedication. We
mereka. Kami juga berterima kasih kepada para pemegang also thank our shareholders, customers and other
saham, pelanggan serta pemangku kepentingan lainnya yang stakeholders who have provided support and trust to the
telah memberikan dukungan dan kepercayaan kepada company.
perseroan.
Demikian Laporan Pengawasan Dewan Komisaris Tahun 2019. The supervisory report of the Board Of Commissioners year
2019.
Hormat kami,
Sincerely Yours
Dharmithea Kiemas hamidy

Presiden Komisaris
President Comissioner

2019 Annual Report
LAPORAN DEWAN DIREKSI
Report from the Board of Directors
“Berkat kerjasama yang telah terjalin dengan baik antara Direksi dengan semua stakeholder, tujuan
Perseroan untuk senantiasa Meningkatkan Nilai Investasi Para Pemegang Saham diharapkan dapat terwujud”
"Thanks to the well-established cooperation between the Board of Directors and all stakeholders, the
Company's goal to continuously improve the Investment Value of Shareholders is expected to materialize"
Pemegang saham dan pemangku kepentingan yang Dear shareholders and stakeholders,
terhormat,
Sebagai bagian dari kewajiban kami menjalankan usaha As part of our obligation to carry out the company's
Perseroan sesuai dengan rencana dan target yang telah business in accordance with the plans and targets set, we
ditetapkan, dengan ini kami menyampaikan Laporan are presenting the Board of Directors report 2019. In this
Dewan Direksi 2019. Dalam laporan ini kami akan report we will discuss the company's performance and
membahas kinerja dan pencapaian Perseroan. achievements.
Tahun 2019 merupakan tahun politik, namun demikian Year 2019 is a political year, but the Government of the
Pemerintah Republik Indonesia masih tetap optimis Republic of Indonesia is still optimistic by stating the
dengan mencanangkan Pertumbuhan ekonomi sebesar economic growth of 5.3%, hence, the Company expects
5,3%, untuk itu Perseroan berharap pertumbuhan di that the growth in the hospitality sector will also improve
sektor perhotelan juga meningkat dengan aktifnya with the increasing activities in this political year.
kegiatan di tahun politik ini.
Kegiatan usaha perseroan pada tahun 2019, masih sama The company's business activities in the year 2019, still
dengan aktivitas usaha tahun 2018, yang masih the same as business activity in the year 2018, which is
didominasi oleh kegiatan usaha anak usaha PT. Kagum still dominated by business activities of PT. Amazed Maha
Maha Karya Jaya (KMKJ) yang bergerak dibidang properti, Karya Jaya (KMKJ) engaged in the property, which in this
yang dalam hal ini dilaksanakan oleh PT. Kagum Lokasi case implemented by PT. Amazed Location Gold
Emas (anak usaha dari KMKJ). yaitu melanjutkan (subsidiary of KMKJ). namely continuing development and
pembangunan sekaligus penjualan unit Apartemen sales of Grand Asia Afrika apartment Unit, Bandung and
Grand Asia Afrika, Bandung dan kegiatan usaha lainnya other business activities, namely management of the
yaitu manajemen hotel, yang dilaksanakan oleh entitas hotel, which is implemented by the subsidiary of PT.
anak PT. Permata Nusantara Hotelindo. Permata Nusantara Hotelindo.
Sementara itu pembangunan objek wisata Lembur Meanwhile, the construction of the tourism object of
Pasundan diatas lahan 10 ha yang terletak di kawasan overtime Pasundan on 10 ha land located in North
Bandung Utara yang rencana awalnya akan dilaksanakan Bandung area that the plan will initially be implemented
entitas anak KMKJ lainnya, yaitu oleh PT. Lembur Maha by other subsidiary KMKJ, namely by PT. Overtime Maha
Karya Pasundan (LMKP), belum dapat dilaksanakan Karya Pasundan (LMKP), it has not been implemented
karena disamping perijinan yang belum diperoleh, juga because In addition to licensing that has not been
karena perseroan belum mempunyai dana yang cukup obtained, also because the company has not had
untuk membiayai pelaksanaan pembangunannya sufficient funds to finance the implementation of its
termasuk untuk pelunasan sisa pembayaran pembelian development including for the repayment of the
tanahnya. remainder of its land purchase payment.
Pembangunan kawasan terpadu Retired Residence, hotel Development of integrated Retired Residence, hotels and
dan apartemen di Kabupaten Karang Asem, Provinsi Bali, apartments in Karang Asem District, Bali Province, which
yang rencana awalnya akan dilaksanakan entitas anak plans will initially be implemented by other subsidiary
KMKJ lainnya, yaitu oleh PT. Kagum Maha Karya Abadi KMKJ, namely by PT. Awe Maha Karya Abadi (KMKA),
(KMKA), walaupun perijinannya sudah diperoleh, tetapi although the licensing has been obtained, But its
pembangunannya belum dapat dilaksanakan karena construction could not be implemented because the
perseroan belum mempunyai dana yang cukup untuk company has not had sufficient funds to finance its
membiayai pelaksanaan pembangunannya termasuk construction, including to settle the remainder of the
untuk melunasi sisa pembayaran atas pembelian payment for the purchase of land.
tanahnya.

2019 Annual Report
Pada Laporan Keuangan Perseroan, pada 31 Desember 2019 In the company's financial report, on December 31, 2019
terbuku adanya penurunan total aset sebesar 3,81% dari there was a total decrease in assets amounting to 3.81%
Rp. 1,117 triliun pada 31 Desember 2018, menjadi Rp. 936 ,6 from Rp. 1.117 trillion on 31 December 2018, to Rp. 936 ,6
miliar pada 31 Desember 2019. Hal ini terjadi karena adanya billion on December 31, 2019. This is due to a decrease in
penurunan kas dan setara kas sebesar Rp. 2,85 miliar, cash and cash equivalents amounting to Rp. 2.85 billion, a
penurunan persedian sebesar Rp. 62,57 miliar dan decrease in the amount of Rp. 62.57 billion and a decrease
penurunan piutang pihak berelasi seesar Rp. 10,93 miliar. in the related parties Seesar Rp. 10.93 billion.
Pendapatan Usaha Perseroan dan Entitas Anak di tahun 2019 The company's operating income and subsidiaries in year
tercatat sebesar Rp. 107,38 miliar, atau naik sebesar 2019 are noted Rp. 107.38 billion, or up by 344.71%
344,71% dibandingkan dengan tahun 2018 yang berjumlah compared with the year 2018 amounting to Rp. 17.13
Rp. 17,13 miliar. Kenaikan signifikan tersebut terjadi karena billion. The significant increase occurred due to an increase
peningkatan unit Apartemen sebesar 701,79%, walaupun in the apartment unit of 701.79%, however, compared to
demikian berbanding terbalik dengan pendapatan jasa the upside of the Hotel management's revenue decreased
Manajemen Hotel yang mengalami penurunan sebesar by 12.38% compared to year 2018.
12,38% dibanding Tahun 2018.
Pada penutupan tahun buku 31 Desember 2019 Perseroan At the close of the book year 31 December 2019, the
membukukan Laba kotor Rp. 29,57 milyar, mengalami company booked gross profit of Rp. 29.57 billion,
peningkatan signifikan dibanding tahun 2018 yang experienced a significant increase compared to the year
jumlahnya Rp 8,07 milyar, namun Perseroan mengalmi 2018 which amounted to Rp 8.07 billion, but the company
kerugian bersih sebesar Rp. 9,6 miliar setelah dikurangi oleh has a net loss of Rp. 9.6 billion after deducting By operating
beban usaha dan pajak sebesar Rp. 39,2 miliar pada tahun expenses and taxes amounted to Rp. 39.2 billion in 2018.
2018.
Terlepas dari kondisi tersebut diatas Perseroan The Company is committed to constantly implement good
berkomitmen untuk senantiasa menerapkan tata kelola corporate governance in running its business operations.
Perusahaan yang baik dalam menjalan operasional We apply Good Corporate Governance in all aspects, hether
usahanya. Tata kelola perusahaan yang baik kami terapkan by adhering to the applicable norms and regulations,
dalam semua aspek, baik dalam hal kepatuhan terhadap building healthy work ethics and business ethics in all layers
norma dan aturan yang berlaku, membangun etika kerja dan as well as maintaining harmonious relationship with all
etika usaha yang sehat diseluruh lapisan serta menjaga stakeholders.
hubungan yang harmonis dengan semua pemangku
kepentingan.
Kami mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga Regardless of the condition above, we. To express the
kepada para pemegang saham, kepada Dewan Komisaris unbearable gratitude to the shareholders, to the Board of
atas kepercayaan yang telah diberikan kepada kami, juga Commissioners for the trust that has been given to us, as
atas segala arahan yang selama ini telah membuat kami well as all the referrals that have made us still have the
tetap mempunyai semangat untuk mengupayakan perbaikan spirit to strive for improvement Improvement, so that the
perbaikan sekaligus agar perseroan dapat tumbuh lebih baik company can grow even better
lagi.
Terima kasih juga kami haturkan kepada Otoritas jasa Thank you also presented to the Financial Services
Keuangan, Bursa Efek Indonesia, yang juga telah banyak Authority, Indonesia Stock Exchange, which has also given
memberikan pencerahan dan arahan kepada perseroan, much enlightenment and direction to the company, not
tidak lupa tentunya kepada Direksi dan segenap karyawan forgetting of course to the board of directors and all
dari anak usaha, yang selama ini juga telah mendukung employees of the subsidiary, which has also been Support
upaya-upaya guna mencapai pertumbuhan Perseroan, efforts to achieve the company's growth, as the
seperti yang diingin para pemegang saham dan semua puhak shareholders have wanted and all the Puhak course.
tentunya.

2019 Annual Report
Demikianlah laporan ini kami sampaikan, kurang dan So this report we convey, less and more we apologize,
lebihnya kami mohon maaf, terima kasih atas thank you for your attention, in the hope that the
perhatiannya, diiringi harapan semoga Tuhan Yang Maha Almighty God always accompany us in the face of
Esa senantiasa menyertai kita dalam menghadapi challenges and hopes and opportunities in the future.
tantangan dan harapan sekaligus peluang di masa yang
akan datang.
Hormat kami,
Sincerely Yours
Herliansyah Rahadian
Presiden Direktur
President Director

2019 Annual Report
INFORMASI SINGKAT PERUSAHAAN
Corporate in Brief
Nama / Name PT. Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk
Alamat Korespondensi / Correspondence Address Jl. Otista Raya No. 60, Jakarta 13330
Telepon / Phone (+62 21) 7205426
Fax / Facsimile (+62 21) 7222617
Email / Email corsec@anugerahkagum.com

akku.kagum@gmail.com
Website / Website www.anugerahkagum.com
Tanggal Pendirian / Date of Establishment 5 April 2001 / April 5, 2001
Bidang Usaha / Business Sector Perdagangan dan Jasa / Trading and services
Nama dan alamat entitas anak Perseroan / The PT. Permata Nusantara Hotelindo
Subsidiarie’s name and address Jl. Cihampelas No. 186 Bandung
PT. Kagum Maha Karya Jaya

Jl. Cihampelas No. 186 Bandung
PT. Kagum Mahakarya Investasi

Graha Anugrah lt. 6, Jl. Teluk Betung. No. 42, Jakarta
10230

2019 Annual Report
RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN
Company’s History at a Glance
Perseroan didirikan berdasarkan hukum Negara Republik The company is established under the laws of the Republic of
Indonesia dan berkedudukan di Jakarta Timur. Perseroan Indonesia and domiciled in East Jakarta. The company was
didirikan dengan nama “PT Aneka Kemasindo Utama” established under the name "PT Aneka Kemasindo Utama" as
sebagaimana termaktub dalam akta Pendirian Perseroan listed in the Deed of establishment of limited liability company
Terbatas “PT Aneka Kemasindo Utama” No. 6 tanggal 5 April "PT Aneka Kemasindo Utama" No. 6 dated April 5, 2001, which
2001, yang dibuat di hadapan Sulami Mustafa, S.H., Notaris di was made in the presence of Sulami Mustafa, S.H., notary in
Jakarta dan telah memperoleh pengesahan Menkumham sesuai Jakarta and has obtained the ratification of Menkumham in
dengan Surat Keputusannya No. C-04522HT.01.01.TH.2001 accordance with the decision letter No. C-04522HT. 01.01. TH.
tanggal 1 Agustus 2001 serta telah didaftarkan di Kantor 2001 dated August 1, 2001 and has been registered at the
Pendaftaran Perusahaan Kota Tangerang di bawah No. registration office of Tangerang City under No. 0139/BH.
0139/BH.10.25/IX/2001 tanggal 28 September 2001 dan telah 10.25/IX/2001 dated September 28, 2001 and has been
diumumkan dalam Tambahan No. 7204, Berita Negara Republik announced in Supplement No. 7204, Berita Negara Republik
Indonesia (“BNRI”) No. 67 tanggal 22 Agustus 2003. Indonesia ("BNRI") No. 67 dated 22 August 2003.
Pada tahun 2004, Perseroan mengubah status perusahaannya In 2004, the company changed its company status, which was
yang semula berstatus perusahaan tertutup menjadi perusahaan originally closed to open company and made its initial public
terbuka serta melakukan penawaran umum perdana saham offering of the company's shares ("initial public Offering") as
Perseroan (“Penawaran Umum Perdana Saham“) sebagaimana listed in the news deed of the extraordinary general Meeting of
termaktub dalam akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang shareholders No. 37 dated June 17, 2004, which was created by
Saham Luar Biasa No. 37 tanggal 17 Juni 2004, yang dibuat oleh Marina Soewana, S.H., notary in Jakarta, which has been
Marina Soewana, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah approved by the decree No. C-17097 HT. 01.04. TH. 2004 dated
mendapatkan persetujuan Menkumham berdasarkan Surat July 9, 2004 Juncto Deed Decree of the meeting resolution of PT
Keputusan No. C-17097 HT.01.04.TH.2004 tanggal 9 Juli 2004 Aneka Kemasindo Utama No. 10 dated July 7, 2004 which was
juncto akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Aneka Kemasindo made in front of Marina Soewana, S.H., notary in Jakarta, which
Utama No. 10 tanggal 7 Juli 2004 yang dibuat dihadapan Marina has been reported to Kemenkumham under No. C-18499 HT.
Soewana, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah dilaporkan kepada 01.04. TH. 2004 and both have been registered at the registration
Kemenkumham di bawah No. C-18499 HT.01.04.TH.2004 dan office of Tangerang City in a row under No. 0185/BH-
keduanya telah didaftarkan di Kantor Pendaftaran Perusahaan 3006/VII/2004 and No. 0185/BH-3006/VI/2004 dated July 30,
Kota Tangerang berturut-turut di bawah No. 0185/BH- 2004, and announced in Supplement No. 7946, BNRI No. 65 dated
3006/VII/2004 dan No. 0185/BH-3006/VI/2004 tanggal 30 Juli August 13, 2004.
2004, serta diumumkan dalam Tambahan No. 7946, BNRI No. 65
tanggal 13 Agustus 2004.
Pada tanggal 18 Oktober 2004, Perseroan telah mendapatkan On October 18, 2004, the company has obtained an effective
pernyataan efektif dari BAPEPAM melalui surat No. S- statement from BAPEPAM by letter No. S-3215/PM/2004 to
3215/PM/2004 untuk melakukan penawaran umum perdana perform initial public offering of shares over 80 million (eighty
saham atas 80.000.000 (delapan puluh juta) saham Perseroan million) of the company's shares to the community with a
kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp. 100,- (seratus nominal value of Rp. 100,- (one hundred Rupiah) per share.
Rupiah) per saham.
Perseroan telah mencatatkan seluruh sahamnya di BEI pada The company has listed all its shares on IDX on November 1, 2004.
tanggal 1 November 2004. Anggaran Dasar Perseroan telah The company's Articles of association has undergone several
mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan-perubahan changes and changes in the company's Articles of association
anggaran dasar Perseroan terhitung sejak Perseroan melakukan since the company made its initial public offering in the year 2014
Penawaran Umum Perdana Saham pada tahun 2014 dan and the last amendment was as News Act of Extraordinary
perubahan terakhir adalah sebagaimana termaktub dalam akta General Meeting of shareholders of PT Alam Karya Unggul Tbk.
Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Alam No. 1 dated October 3, 2016 made by Erika Nurul Jauhary, S.H.,
Karya Unggul Tbk. No. 1 tanggal 3 Oktober 2016 yang dibuat oleh M.Kn., a notary in South Jakarta city administration who has
Erika Nurul Jauhary, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi obtained the approval of the Minister of Law and The human
Jakarta Selatan yang telah mendapatkan persetujuan Menteri rights of the Republic ("Menkumham") based on the decree No.
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik (“Menkumham”) AHU-0018053. AH. 01.02. Year 2016 dated October 4, 2016 and
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0018053.AH.01.02.Tahun has been registered in the register of the company under No.
2016 tanggal 4 Oktober 2016 dan telah didaftarkan dalam Daftar AHU-0116550. AH. 01.11. Year 2016 dated October 4, 2016 and
Perseroan di bawah No. AHU- 0116550.AH.01.11.Tahun 2016 has been received recorded in the SABH database under No. AHU-
tanggal 4 Oktober 2016 serta telah diterima dicatat dalam AH. 01.03-0086196 Date October 4, 2016 and has been registered
database SABH dibawah No. AHU-AH.01.03-0086196 tanggal 4 in the list of the company under No. AHU-0116550. AH. 01.11.
Oktober 2016 serta telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan di Year 2016 dated October 4, 2016 ("Deed No. 1/2016") which
bawah No. AHU-0116550.AH.01.11.Tahun 2016 tanggal 4 changed the provisions of article 1 of the company's Articles of
Oktober 2016 (“Akta No. 1/2016”) yang mengubah ketentuan association domiciled at Indosurya Plaza, 13th Floor (penthouse).
Pasal 1 anggaran dasar Perseroan Perseroan berdomisili di Jl. M.H Thamrin, Kav. 8 – 9 Jakarta 10230 with Telephone (021)
Indosurya Plaza, lantai 13 (penthouse). Jl. M.H. Thamrin, Kav. 8 – 3193 4699 and Facsimile (021) 3193 4698.
9 Jakarta 10230 dengan no. telepon (021) 3193 4699 dan
faksimili (021) 3193 4698.

2019 Annual Report
RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN
Company’s History at a Glance
Melaksanakan Penawaran Umum

Perdana Saham (IPO), dengan
menerbitkan saham baru sebanyak
80.000.000 saham, nilai nominal Rp.
RUPSLB 13 Juni 2013 diperoleh
100,- per saham, mulai saat itu
persetujuan atas:
status Perseroan menjadi
- Perubahan nama Perseroan
Perusahaan Terbuka (Tbk), dan pada
menjadi PT. Alam Karya Unggul
Pendirian Perseroan dengan nama tanggal 1 November 2004 Seluruh
Tbk.
awal pendirian PT. Aneka Saham Perseroan mulai dicatatkan
- Perubahan bidang usaha utama
Kemasindo Utama pada tanggal 5 di BEI dengan kode AKKU.
menjadi Perdagangan Umum dan
April 2001, dengan kegiatan usaha Jasa.
utama, memproduksi kemasan Implementing Initial Public
plastik. Offering (IPO), by issuing new Extraordinary shareholders
shares of 80,000,000 shares, par meeting (RUPSLB), 13 June 2013
Establishment of the Company with value of Rp. 100, - per share, from obtained approval for:
the initial name of establishment of then on the status of the Company • The change of name of the
PT. Aneka Kemasindo Utama on to become a Public Company Company to PT. Alam Karya
April 5, 2001, with main business (Tbk), and on November 1, 2004 Unggul Tbk.
activities, producing plastic All Shares of the Company are • Changes in the main business field
packaging. listed on the IDX with AKKU code. into General Trading and Services.
2001 2004 2013
RUPSLB tanggal 03 Oktober 2016, diperoleh persetujuan atas:

- Perubahan nama dan tempat kedudukan Perseroan.
- Penggantian Susunan Kepengurusan Perseroan.
- Akhirnya pada tanggal 25 November 2016, seluruh rangkaian proses PUT I
selesai dilaksanakan.
RUPSLB 12 Mei 2016, diperoleh persetujuan atas:

- Peningkatan Modal Dasar Perseroan menjadi Rp. 2.000.000.000.000,-
- Rencana Perseroan untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas (PUT) dalam
rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak-
banyaknya 6.198.500.00,- saham baru dari potepel dengan nilai nominal
masing-masing Rp. 100,- (seratus rupiah)
- Persetujuan Inbreng Saham PT. Kagum Maha Karya Jaya milik PT. Eka Mandiri
Anugerah Sejahtera kepada Perseroan sebagai setoran selaku pembeli HMETD
atas saham yang dimiliki oleh Oil and Gas Venture Limited dalam PUT selaku
pemegang saham pengendali.
- Persetujuan atas masuknya EMAS sebagai Pemegang saham Pengendali
setelah PUT selesai dilaksanakan.
RUPSLB dated 03 October 2016, obtained approval for:

RUPSLB 25 Juni 2015, diperoleh persetujuan atas: • Change of name and place of domicile of the Company.
- Penambahan bidang usaha utama, yaitu pada • Replacement of the Management of the Company.
Bidang Jasa Manajemen Perhotelan, • Finally on November 25, 2016, the entire series of PUT I process was completed.
- Mengakuisisi PT. Permata Nusantara
Hotelindo, perusahaan yang bergerak di RUPSLB 12 May 2016, obtained approval upon:
Bidang Jasa Manajemen/Pengelolaan Hotel • Increase of authorized capital of the Company to Rp. 2,000,000,000,000
• The Company's plan to conduct a Limited Public Offering (PUT) for the issuance
RUPSLB June 25, 2015, obtained approval for: of Pre-emptive Rights (HMETD) totaling 6,198,500.00, - new shares from
- The addition of the main business areas, potepel with nominal value of Rp. 100, - (one hundred rupiah)
namely in the Field of Hospitality Management • Approval of Inbreng Share of PT. Amazed Maha Karya Jaya owned by PT. Eka
Services, Mandiri Anugerah Sejahtera to the Company as a HMETD buyer of the shares
- Acquired PT. Permata Nusantara Hotelindo, a owned by Oil and Gas Venture Limited in PUT as the controlling shareholder.
company engaged in the field of Management • Approval of the entry of GOLD as the Controlling Shareholder after the Official
Services / Hotel Management Delivery Period is completed.
2015 2016
2019 Annual Report
STRUKTUR ORGANISASI
Organization Stucture
s s
DEWAN KOMISARIS / BOARD OF COMISSIONERS KOMITE AUDIT / AUDIT COMITEE
Presiden Komisaris : Dharmithea Kiemas Hamidy Ketua : Erie Suhaeri

Presiden Comissioner Chairman
Anggota : Asep Saepudin
Member
Komisaris / Komisaris Independen : Erie Suhaeri Anggota : Asa Windi Pratama
Comissioner / Independent Comissioner Member
DEWAN DIREKSI / BOARD OFDIRECTORS
Presiden Direktur : Herliansyah Rahadian

President Director
Direktur : Adi Suseno

Director
SEKRETARIS PERUSAHAAN / CORPORATE SECRETARY AUDIT INTERNAL

INTERNAL AUDIT
Muh Firman Idrus
Ketua : Andi Andreas
Chairman
Anggota : M. Faishal Burhan
Member

2019 Annual Report
VISI DAN MISI PERUSAHAAN
The Company’s Vision and Mission
Menjadi perusahaan bertaraf

internasional dalam industri pariwisata
berbasiskan perhotelan dan properti
Become an international company in the

Visi / Vission
tourism industry based on hospitality and
property
Menciptakan pertumbuhan usaha

pengelolaan perhotelan dan properti
yang berkesinambungan dengan
memberikan solusi dan keuntungan yang
Misi / Mission terbaik bagi pemegang saham, pelanggan,

dan lingkungan
Create sustainable hotel and property

management business growth by
providing the best solutions and benefits
for shareholders, customers and the
environment

2019 Annual Report
Nilai-nilai Perusahaan Company Value
Integrity Integrity
Setiap insan PT Anugerah Kagum Karya Utama Every employee of PT Anugerah Kagum Karya
dan entitas anak perusahaan berpegang teguh Utama and subsidiary entity hold fast to honesty
pada kejujuran dan berlandaskan moral setiap and morale based on every business activity.
kegiatan usaha.
Team Work Team Work

dan entitas anak perusahaan selalu berkerjasama Utama and entity always cooperate as a team
sebagai satu tim yang dilandasi nilai saling based on mutual respect and pride.
menghargai dan rasa kebanggaan.
Professionalism Professionalism
dan entitas anak perusahaan memberikan Utama and a subsidiary company provides
layanan sesuai dengan kompetensi di bidangnya appropriate services with competence in their field
dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. and in accordance with applicable regulations.
Innovation Innovation
dan entitas anak perusahaan harus dapat dan Utama and its subsidiaries should be able and
selalu berinovasi seiring perubahan zaman ke era always innovate as the times change into the next
selanjutnya untuk menjaga kelangsungan dan era to keep upsustainability as well as the
juga perkembangan Perusahaan. Company's growth.
Excellence Excellence
dan entitas anak harus mempunyai prinsip yang Utama and its subsidiaries must have a principle of
unggul dalam segala bidang untuk memasuki excellence in all fields to enter the global
persaingan global dan pasar bebas dunia. competition and the world free market.

2019 Annual Report
RIWAYAT HIDUP DEWAN KOMISARIS
Dharmithea Kiemas Hamidy

President Komisaris
President Comissioner
Warga negara Indonesia, kelahiran Jakarta tahun 1953 ini An Indonesian citizen, born in Jakarta in 1953, was an
merupakan alumni Akademi Penerangan Republik alumni of the 1988 Academy of Information of the
Indonesia tahun 1988, sempat berkarir di Departemen Republic of Indonesia, had a career in the Information
Penerangan Republik Indonesia selama kurang lebih 33 Department of the Republic of Indonesia for
tahun, mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun approximately 33 years, starting to join the Company
2018. Di sela-sela kesibukannya, beliau memiliki in 2018. On the sidelines of his busy life, he has played
peranan penting dalam bidang Kesetaraan Gender Dewan an important role in the Gender Equality of the
Nasional Indonesia untuk Kesejahteraan Sosial, serta Indonesian National Council for Social Welfare, as well
berpartisipasi dalam bidang kemanusiaan untuk bencana as participating in the humanitarian field for the
Gempa di Aceh dan Nias pada tahun 2005 sampai 2006, earthquake in Aceh and Nias from 2005 to 2006,
selain itu beliau juga aktif dalam misi perdagangan besides that he was also active in Republican arts
perindustrian kesenian Republik Indonesia dan misi industry trade missions Indonesia and Indonesian arts
kesenian Indonesia di beberapa negara. missions in several countries.

2019 Annual Report
RIWAYAT HIDUP DEWAN KOMISARIS
ERIE SUHAERI
Komisaris merangkap Komisaris Independen
Comissioner Acting as Independet Comissioner
Sosok kelahiran tahun 1965 ini memperoleh gelar This birth figure in 1965 earned a Bachelor Degree of
Sarjana Bidang Pendidikan dari Univesitas Siliwangi dan Education from Siliwangi University and obtained a
memperoleh gelar Sarjana Hukum serta tamatan Pasca Bachelor of Law and graduate of Master of Law
Sarjana Magister Hukum dari Universitas Magister from Muhammadiyah University Jakarta.
Muhammadiyah Jakarta. Memulai karirnya sebagai Started his career as Credit Analyst of PT Bank Pasar
Analis Kredit PT Bank Pasar Raya Kuta Denpasar Bali Raya Kuta Denpasar Bali (1989 - 1990), Finance
(1989 – 1990), Finance Manager PT. Deltamas Ekatama Manager of PT. Deltamas Ekatama Perkasa (1990 -
Perkasa (1990 – 1991), Manager Corporate Finance PT. 1991), Corporate Finance Manager of PT. Lippo
Lippo Securities (1991 – 2000), Senior Manager Securities (1991 - 2000), Senior Manager of Corporate
Corporate Finance (2001 – 2003), Vice Finance (2001 - 2003), Vice President of Corporate
President Corporate Finance & Investment Banking PT. Finance & Investment Banking PT. Tiga Pilar Sekuritas
Tiga Pilar Sekuritas (2003 – 2005), Corporate Secretary (2003 - 2005), Corporate Secretary of PT. Tiga Pilar
PT. Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (2005 – 2008), Sejahtera Food Tbk. (2005 - 2008), Associate Director
Associates Director Corporate Finance PT. Jakarta of Corporate Finance PT. Jakarta Securities (2008 -
Securities (2008 – 2011), Senior Unit Manager PT. 2011), Senior Unit Manager of PT. Prudential Life
Prudential Life Insurance Agency (2008 – 2012), Insurance Agency (2008 - 2012), Lawfirm Hari
Lawfirm Hari Siswanto & Partners (2011 – 2012) dan Siswanto & Partners (2011 - 2012) and served as
menjabat sebagai Senior Manager Corporate Senior Manager of Corporate Finance at PT. Sinarmas
Finance pada PT. Sinarmas Sekuritas dari tahun 2012 Sekuritas from 2012 to 2016.
sampai dengan 2016.

2019 Annual Report
RIWAYAT HIDUP DIREKSI
Biography of Directors
HERLIANSYAH RAHARDIAN
President Direktur
President Director
Sosok kelahiran tahun 1953 ini memperoleh gelar Sarjana This birth figure in 1953 earned a Bachelor of Economy
Muda Ekonomi dari Universitas Krisnadwipayana Jakarta. from Krisnadwipayana University Jakarta. Previous
Pengalaman sebelumnya adalah: Air Traffic Controller experience was: Air Traffic Controller (ATC) Watch
(ATC) Watch Supervisor di Unit kerja Jakarta Area Control Supervisor at Jakarta Area Control Center Unit Perum
Center Perum Angkasapura (1974-1984), Seksi Angkasapura (1974-1984), Bookkeeping Section Main
Pembukuan Cabang Utama Bank Bukopin (1984-1986), Branch of Bank Bukopin (1984-1986), Deputy Chief of
Wakil Pimpinan Cabang Bidang Operasi Bank Bukopin Branch Operations Bank Bukopin Branch Yogyakarta
Cabang Yogyakarta (1986), Wakil Pimpinan Cabang (1986 ), Branch Manager of Bank Bukopin Branch of
Bidang Operasi Bank Bukopin Cabang Bandung (1986- Bandung (1986-1988), Branch Manager of Bukopin Bank
1988), Pimpinan Cabang Bank Bukopin Medan (1988- Medan (1988-1990), Senior Officer, Credit Settlement
1990), Senior Officer, Urusan Penyelesaian Kredit, Bank Affairs, Bank Bukopin Head Office Jakarta (1990-1994),
Bukopin Kantor Pusat Jakarta (1990-1994), Pimpinan Branch Manager of Bank Bukopin Yogyakarta (1994-
Cabang Bank Bukopin Yogyakarta (1994-1998), Manajer 1998), Micro Credit Business Unit Manager, Bank Bukopin
Unit Bisnis Kredit Mikro, Bank Bukopin Cabang Bandung Branch Bandung (1998-2000), Group Head, West Java
(1998-2000), Group Head, Group Bisnis Koperasi & Mikro Cooperative & Micro Business Group (2000-2001), Project
Wilayah Jawa Barat (2000-2001), Project Officer Initial Officer Initial Public Offering (IPO) Bank Bukopin Head
Public Offering (IPO) Bank Bukopin Kantor Pusat Jakarta Office Jakarta (2002-2006), Investor Relations PT. Bank
(2002-2006), Investor Relation PT. Bank Bukopin, Tbk. Bukopin, Tbk. (2006-2007), Head of the Capital Market
(2006-2007), Kepala Divisi Pasar Modal Bank Bukopin Division of Bukopin Bank Jakarta Head Office (2007-2008),
Kantor Pusat Jakarta (2007-2008), Ketua Tim Chairman of the Team of Restructuring & Pre-IPO Kagum
Restrukturisasi & Pre-IPO Kagum Group Bandung (2011- Group Bandung (2011-2015) and served as Corporate
2015) dan menjabat sebagai Corporate Secretary pada Secretary of the company since September 1, 2015.
perseroan sejak 1 September 2015.

2019 Annual Report
RIWAYAT HIDUP DIREKSI
Biography of Directors
ADI SUSENO
Direktur
Director
Warga negara Indonesia kelahiran tahun 1979 ini An Indonesian citizen born in 1979 is a graduate of
adalah lulusan Universitas Islam Bandung, mulai Bandung Islamic University, starting to join the
bergabung dengan Perseroan sejak tahun Company since 2018. Before joining the Company,
2018.Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau he had joined several Sharia banks as Senior
sempat bergabung dengan beberapa perbankan Managers. On the sidelines of his busy life he was
Syariah sebagai Senior Manajer.Di sela-sela active as a lecturer in the Islamic Banking Education
kesibukannya beliau aktif sebagai pengajar program program.
syariah Banking Education.

2019 Annual Report
PROFIL SUMBER DAYA MANUSIA
Human Resource Profile
Perseroan menilai Manajemen Sumber Daya The Company considers Human Resource
Manusia merupakan faktor sentral dalam suatu Management to be a central factor in an
organisasi, apapun bentuk serta tujuan nya. organization, regardless of its form and objectives.
Organisasi dibuat berdasarkan berbagai visi untuk Organizations are created on the basis of various
kepentingan manusia dan dalam pelaksanaan visions for the benefit of human beings and in the
misinya dikelola dan ditangani oleh manusia. Jadi execution of their mission is managed and handled
manusia merupakan faktor strategis dalam semua by humans. So humans are a strategic factor in all
kegiatan institusi atau organisasi. activities of an institution or organization.
Perseroan berpendapat bahwa masalah sumber The Company believes that human resource issues
daya manusia masih menjadi sorotan dan tumpuan remain the focus and focus for companies to
bagi perusahaan untuk tetap dapat bertahan di era survive in the globalization era. Human resources
globalisasi. Sumber daya manusia mempunyai peran have a major role in every corporate activity.
utama dalam setiap kegiatan perusahaan. Although supported by facilities and infrastructure
Walaupun didukung dengan sarana dan prasarana and sources of funds, but without the support of
serta sumber dana, tetapi tanpa dukungan sumber reliable human resources company activities will
daya manusia yang andal kegiatan perusahaan tidak not be resolved properly. This indicates that
akan terselesaikan dengan baik. Hal ini human resources are the key to be considered with
menunjukkan bahwa sumber daya manusia all their needs. As the key, human resources will
merupakan kunci pokok yang harus diperhatikan determine the success of the company's activities.
dengan segala kebutuhannya. Sebagai kunci pokok,
sumber daya manusia akan menentukan As a business entity engaged in the hospitality and
keberhasilan pelaksanaan kegiatan perusahaan. property industry, the Company realizes the
importance of Human Resources (HR) as one of the
Sebagai entitas usaha yang bergerak di bidang pillars in the pillars of operational activities. In
industri perhotelan dan properti, Perseroan addition to relying on products and facilities,
menyadari pentingnya Sumber Daya Manusia (SDM) human resources with good competence and
sebagai salah satu pilar dalam pilar dalam kegiatan qualifications become one of the keys to the
operasional. Selain mengandalkan produk dan successful performance of the Company and its
fasilitas, SDM dengan kompetensi dan kualifikasi subsidiaries in business activities and development.
yang baik menjadi salah satu kunci sukses kinerja Increasing the competence of human resources will
Perseroan dan entitas anak dalam kegiatan dan certainly provide the ability to the Company to
pengembangan usaha. Meningkatkan kompetensi continue to have competitiveness in the midst of
SDM tentu akan memberikan kemampuan kepada increasingly complex business competition.
Perseroan untuk terus memiliki daya saing di tengah
persaingan usaha yang semakin kompleks.

2019 Annual Report
Pengelolaan SDM yang kompeten diawali dengan Competent human resource management begins
perekrutan karyawan yang memiliki potensi with employee recruitment that has potential for
pengembangan kapasitas di masa depan. Faktor future capacity building. Training factors and
pelatihan dan kesempatan untuk mengembangkan opportunities to develop careers in the Company
karir di Perseroan dan entitas anak juga menjadi and its subsidiaries are also a strategic step in
langkah strategis dalam menumbuhkan potensi growing the potential of every HR committed to a
setiap SDM yang berkomitmen untuk berkarir di career in the Company's business group. Another
kelompok usaha Perseroan . Elemen lain yang tak important element is the fulfillment of the
kalah penting adalah pemenuhan kewajiban Company's obligations to employees and the
Perseroan terhadap karyawan serta pembentukan establishment of a conducive working environment.
lingkungan kerja yang kondusif. Dalam In the development of employee competency, the
pengembangan kompetensi karyawan, Perseroan Company and its subsidiaries pay attention to the
dan entitas anak memperhatikan pola pelatihan training pattern to increase their skills and
untuk menambah keterampilan dan pengetahuan di knowledge in their respective fields. And by
bidangnya masing-masing. Dan dengan menerapkan implementing succession and job rotation programs,
program suksesi serta rotasi pekerjaan, karyawan employees are expected to experience a variety of
diharapkan memperoleh pengalaman beragam di other business units and have a clear career profile.
unit usaha lainnya dan memiliki gambaran jenjang This management pattern is expected to create
karier yang jelas. Pola pengelolaan ini diharapkan competent human resources, can provide optimum
dapat menciptakan SDM yang berkompetensi, performance and quality improvement of
dapat memberikan kinerja optimal serta sustainable work.
peningkatan mutu hasil kerja yang kesinambungan.
Dengan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman By creating a comfortable and communicative work
dan komunikatif serta adanya Perencanaan environment and the existence of Regeneration
Regenerasi di semua posisi maka akan memberikan Planning in all positions will provide security and
keamanan dan kenyamanan dalam bekerja. Selain comfort in working. In addition to providing training.
memberikan pelatihan.
Perseroan memberikan kesempatan kepada The Company provides new employee opportunities
karyawan baru melalui untuk mengikuti program through training management programs with work-
manajemen training dengan kesepakatan ikatan related agreements after the training in all parts of
kerja setelah pelatihan di seluruh bagian di Hotel the Hotel has been completed.
telah selesai dilakukan.
Perseroan juga telah menetapkan strategi The Company has also established a periodic review
peninjauan berkala terhadap kompensasi dan strategy for compensation and benefits received by
manfaat yang diterima oleh karyawan berdasarkan employees on the basis of comparisons in similar
perbandingan pada industri sejenis, regulasi industries, Government regulations and the
Pemerintah, dan kemampuan Perseroan. Perseroan Company's capabilities. The Company also greatly
juga sangat menjaga keselamatan karyawan yang maintains the safety of its employees by providing
dilakukan dengan menyediakan pelayanan dan adequate services and health protection in
perlindungan kesehatan yang memadai sesuai accordance with Government regulations.
dengan regulasi Pemerintah. Pedoman terhadap Guidelines on occupational health and occupational
standar pemeliharaan kesehatan dan perlindungan protection standards in the Company's operational
kerja di area operasional Perseroan dilaksanakan areas are well implemented.
dengan baik.

2019 Annual Report
Uraian Jumlah Karyawan Menurut Jenjang Pendidikan & Gender
Description of number of employees by education level & Gender
Menurut Jenjang Pendidikan / According to education level

31 Desember
Keterangan 2019 2018 2017 2016 2015
M F Jumlah M F Jumlah M F Jumlah M F Jumlah M F Jumlah
Strata 1 & 2 33 8 41 33 8 41 28 6 34 32 8 40 27 8 35
Diploma (D3) - 4 4 - 4 4 1 6 7 9 21 30 6 18 24
SMU Sederajat 5 - 5 5 - 5 4 - 4 18 9 27 18 5 23
SLTP dan SD - - - - - - - - - - - - - - -
Jumlah 38 12 50 38 12 50 33 12 45 59 38 97 61 21 82
Menurut Usia / by Age

31 Desember
Keterangan 2019 2018 2017 2016 2015
M F Jumlah M F Jumlah M F Jumlah M F Jumlah M F Jumlah
>55 Tahun 3 1 4 3 1 4 6 - 6 6 - 6 4 1 5
46-55 Tahun - 2 2 - 2 2 2 - 2 1 - 1 3 3 6
36-45 Tahun 7 3 10 7 3 10 5 3 8 8 9 17 11 2 13
26-35 Tahun 28 6 36 28 6 36 20 9 29 26 20 46 25 10 35
18-25 Tahun - - - - - - - - - 18 9 27 18 5 23
Jumlah 38 12 50 38 12 50 33 12 45 59 38 97 61 21 82

2019 Annual Report
DESKRIPSI PERDAGANGAN SAHAM PERUSAHAAN
Description on Company’s Shares Trade
Selama tahun 2019, saham PT. Anugerah During 2016, shares of PT. Anugerah
Kagum Karya Utama, Tbk. dengan kode Kagum Karya Utama, Tbk. With AKKU code
AKKU di Bursa Efek Indonesia (BEI) telah in Indonesia Stock Exchange (IDX) has
terjadi Unusual Market Activity (UMA). happened Unusual Market Activity (UMA).
Menurut keterangan Bursa Efek Indonesia, According to the Indonesia Stock Exchange,
UMA ini kemungkinan besar terjadi setelah UMA is likely to occur after the disclosure of
dikeluarkannya keterbukaan informasi information regarding the transfer of
perihal pengalihan pengendali mayoritas controlling majority of shares of the
saham Perseroan, dan direspons positif Company, and responded positively by the
oleh market. market.
Penghentian perdagangan saham AKKU AKKU shares trading termination (cooling
(cooling down) hanya berlangsung pada down) only takes place on trading session
perdagangan sesi 1, tanggal 6 Juni 2016. 1, June 6, 2016.
KRONOLOGIS PENCATATAN SAHAM

Chronology of Stock Listing
Pencatatan pada Bursa Efek Total Saham Tercatat

Indonesia pada Bursa Efek Indonesia
Tanggal Aksi Korporasi (jumlah saham) (jumlah saham)
Date Corporate Action Listing in The Indonesia Stock Total Shares Listed on The
Exchange Indonesia Stock Exchange
(number of shares) (number of shares)
IPO dan Pencatatan

1 November
Seluruh Saham 80.000.000 80.000.000
2004
IPO & Company Listing
Penambahan Modal
Tanpa Hak Memesan Efek
23 Desember
Terlebih Dahulu 23.000.000 253.000.000
2014
Non Preemptive Right
Issue
Penawaran Umum
Terbatas I dengan Hak
Memesan Efek Terlebih
25 November
Dahulu 6.196.463.636 6.449.463.636
2016
Limited Public Offering I
with Non Preemptive
Right Issue

2019 Annual Report
PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALI
The Main Shareholders and Controller
Pemegang Saham
Persentase
Utama dan Pengendali
Jumlah Saham Kepemilikan
Nama Pemegang Saham (Ya/Tidak)
No. Shares (%)
Shareholders Name Main and Controller
Total Shares Percentage of
Shareholders
Ownership (%)
(Yes/No)
PT Eka Mandiri Anugerah
1 4.700.080.500 72.8755% Ya
Sejahtera
ENTITAS ANAK PERUSAHAAN

The Company’s subsidiaries
Presentase
Tahun Kepemilikan (%)
Entitas Anak Domisili Bidang Usaha Percentage of
Berdiri
Subsidiary Domicile Line of Business Ownership (%)
Since
2015 2016
Kepemilikan Langsung
Direct Ownership
PT Permata Nusantara Hotelindo Jasa Manajemen Perhotelan

Bandung 2011 99,89% 99,89%
(PNH) Hotel management services
PT Kagum Maha Karya Jaya Properti

Bandung 2013 - 99,99995%
(KMKJ) Property
PT Kagum Mahakarya Investasi Perdagangan dan Jasa

Jakarta 2013 - 99,99%
(KAMI) Trading and services
Kepemilikan Melalui KMKJ

Ownership through KMKJ
PT Lembur Maha Karya Properti 99,99983%

Bandung 2015 -
Pasundan (LMKP) Property
Properti
PT Kagum Lokasi Emas (KLE) Bandung 2011 - 99,99%
Property
PT Kagum Maha Karya Abadi Properti 99,99983%

Bandung 2013 -
(KMKA) Property

2019 Annual Report
INFORMASI SAHAM STOCK INFORMATION
DESKRIPSI PERDAGANGAN SAHAM DESCRIPTION ON COMPANY’S SHARES TRADE
PERUSAHAAN
Selama tahun 2018 saham PT Anugerah Kagum During 2018, shares of PT Anugerah Kagum
Karya Utama Tbk dengan kode AKKU di Bursa Karya Utama Tbk with code of AKKU at
Efek Indonesia belum pernah menerima Indonesia Stock Exchange (BEI), has never
laporan suspensi atau penghentian received reports of suspension or termination
perdagangan saham perusahaan karena on company stock trading due to improper
transaksi yang tidak benar. transactions.
PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALI

The Main Shareholders and Controller
No Nama Pemegang Saham Jumlah Persentase Pemegang Saham Pemegang saham
Saham Kepemilikan Utama (Ya/Tidak) Pengendali
(%) (Ya/Tidak)
NameOf Shareholders Total Share Percentage Of Main Shareholders Controller
Owneship (%) (Yes/Not) Shareholder
(yes/Not)
1 PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera 4.786.183.000 74,21% Ya Ya
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM SHAREHOLDER COMPOSITION

Komposisi Kepemilikan Saham Composition of shares ownership of
PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk, PT Anugerah Kagum Karya Utama TBK,
Per tanggal 31 Desember 2019. Per 31 December 2019.
Kepemilikan Saham 10 Terbesar 10 Largest Share Ownership
NAMA JUMLAH SAHAM PERCENTASE KEPEMILIKAN
NO
Name Total Share Ownership Percentage
1 PT EKA MANDIRI ANUGERAH SEJAHTERA 4.786.183.000 74,21%
2 ROY FRANS HANS 256.802.900 3,98%
3 PT Damai Fajar Sentosa 250.000.100 3,88%
4 PT INDEO CREDOPRIMA 205.304.200 3,18%
5 OIL AND GAS VENTURES LIMITED 195.289.000 3,03%
6 STEPHEN HALIM 103.874.100 1,61%
7 Liong Dicky Satria 73.774.700 1,14%
8 SINARMAS SEKURITAS, PT 72.535.000 1,12%
9 PANKRASIUS LPL BATOOR 61.816.500 0,96%
10 YUNITA 24.554.800 0,38%
Total Kepemilikan Saham 10 terbesar
6.030.134.300 93,49%
Total 10 Largest shareholding

2019 Annual Report
Oil and Gas Ventures Limited Stephen Halim
3,03% 1,61%
PT Indeo Credoprima Liong Dicky Satria
3,18% 1,61%
PT Damai fajar Sentosa Sinarmas Securitas
3,88% 1,14%
Pankrasius LPL Batoor
Roy Frans Hans
0,96%
3,98%
Yunita
0,38%
PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera

74,21%
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM DIATAS 5%

The Composition of Shareholders above 5%
Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Persentase Kepemilikan (%)
No
NameOf Shareholders Total Share Percentage Of Owneship (%)
1 PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera 4.786.183.000 74,21%

Total Kepemilikan Saham diatas 5%
4.786.183.000 74,21%
Total Ownership Shareholders above 5%
KEPEMILIKAN SAHAM KOMISARIS DAN DIREKSI

Board of Commissioners and Board of Directors’ Share Ownership
PERCENTASE
NAMA Jabatan JUMLAH SAHAM
KEPEMILIKAN
NO
Ownership
Name Position Total Share
Percentage
1 Dharmithea Kiemas Hamidy Presiden Komisaris
- -
President Commissioner
2 Erie Suhaeri Komisaris
Commissioner - -
3 Herliansyah Rahadian Presiden Direktur

- -
President Director
4 Adi Suseno Direktur
- -
Director
Total Kepemilikan Saham yang dimiliki oleh
Komisaris/Direksi
- -
Total Share owns by the Board of
Commissioners and/or Board of Directors

2019 Annual Report
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
The Composition of the Shareholders
Komposisi kepemilikan saham PT. Anugerah Composition of shares ownership of PT.

Kagum Karya Utama, Tbk per tanggal 31 Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk as of
Desember 2019 December 31, 2019
25,79%
Lainnya kurang dari 5%
Others less than 5%
74,21%
PT. Eka Mandiri Anugerah Sejahtera
Pemegang saham Total Saham (lembar) Presentase Kepemilikan

Shareholder Total Shares (sheet) (%)
Percentage of Ownership
(%)
PT. Eka Mandiri Anugerah Sejahtera 4.700.080.500 74,21
Publik, masing-masing kepemilikan kurang dari 1.749.383.136 25,79

5%
Public, each with ownership of less than 5%
Jumlah Saham AKKU 6.449.463.636 100,00

Total Shares of AKKU
Komposisi Pemegang saham Domestik dan Asing per 31 Desember 2019

Composition of Domestic and Foreign Shareholders 31 December 2019
Pemegang saham Jumlah Pemegang Jumlah Saham (lembar)

Shareholder Saham Total Shares (sheet)
Number of Shareholders
Pemegang Saham Lokal 2.370 6.227.219.036

Domestic Shareholder
Pemegang Saham Asing 11 222.244.600

Foreign Shareholder
Jumlah 2.381 6.449.463.636

Total

2019 Annual Report
STRUKTUR PERUSAHAAN
Structure Company

(EMAS)
PT. Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk

(AKKU) d/h PT Alam Karya Unggul
PT. Permata Nusantara Hotelindo PT. Kagum Maha Karya Jaya PT. Kagum Mahakarya Investasi (KAMI)
(PNH) (KMKJ) d/h PT Eka Swastika Sedaya (ESS)
PT. Lembur Maha Karya Pasundan PT. Kagum Lokasi Emas

PT. Kagum Maha Karya Abadi (KMKA)
(LMKP) (KLE)

2019 Annual Report
LEMBAGA DAN/ATAU PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL
Capital Market Supporting Institutions and/or Professions
Pencatatan Saham dan Informasi Perdagangan : Bursa Efek Indonesia

Share Listing and Trading Information Gedung Bursa Efek Indonesia Tower I
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
Jakarta 12190, Indonesia
Telp (+62 21) 515 0515
www.idx.co.id
Indonesia Stock Exchange

Bursa Efek Indonesia Building Tower I
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
Ph. (+62 21) 515 0515
www.idx.co.id
Biro Administrasi Efek : PT. Sinartama Gunita

Shares Registrar Sinar Mas Land Plaza Tower I Lantai 9
Jl. MH Thamrin No. 51
Telp. (+62 21) 392 2332
www.sinartama.co.id
PT. Sinartama Gunita

Sinar Mas Land Plaza Tower I Lantai 9
Jl. MH Thamrin No. 51
Telp. (+62 21) 392 2332
www.sinartama.co.id
Akuntan Publik Kantor Akuntan Public Rama Wendra

Public Accountant Graha Mampang lantai 2
Jl. Mampang Prapatan Raya No. 100
Jakarta Selatan 12760
Indonesia
Public Accounting Firm Rama Wendra

Graha Mampang 2nd Floor
Jl. Mampang Prapatan Raya No. 100
Jakarta Selatan 12760
Indonesia
Kustodian Efek : Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)

Custodian of Securities Gedung Bursa Efek Indonesia Menara 1, Lantai 5
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 – 53
Jakarta 12910

2019 Annual Report
LAPORAN KOMITE AUDIT
Audit Committee Report
Sesuai dengan pedoman kerjanya, Komite Audit mereview In accordance with its work guidelines, the Audit Committee
laporan keuangan dan informasi keuangan lainnya untuk reviews financial statements and other financial information for
kepentingan para Pemegang Saham, lingkup kerja, hasil the benefit of the stakeholders, scope of work, achievement
pencapaian dan keefektifan serta objektivitas dari seluruh proses results and the effectiveness and objectivity of the entire process
audit eksternal dan internal, tercukupinya sistem keuangan of internal and external audit, the adequacy of internal financial
internal, operasional dan pengendalian kepatuhan berdasarkan system, operations and control of compliance based on the
masukan yang diterima dari auditor eksternal, audit internal dan inputs
fungsi kepatuhan serta melaksanakan fungsi lainnya yang from the external auditors, internal audit and compliance
disetujui maupun yang diminta oleh Dewan Komisaris. function, as well as carry out other functions approved and
requested by the Board of Commissioners.
Dalam mereview laporan keuangan, Komite Audit memastikan
bahwa pengungkapan dan isinya sesuai dengan prinsip-prinsip In reviewing the financial statements, the Audit Committee shall
akuntansi dan rekomendasi yang diberikan oleh pihak auditor ensure that the disclosures and its contents are in accordance
eksternal, konsistensi kebijakan akunting, keputusan yang with the accounting principles and recommendations provided by
diambil sehubungan dengan hal-hal penting dalam laporan the external auditors, consistence with the accounting policy,
keuangan dan independensi serta objektivitas dari auditor decision taken related to important matters in financial
eksternal. statements as well as independence and objectivity of the
external auditors.
Dalam melakukan proses audit, Komite melakukan review atas
cakupan, hasil, efektivitas dan objektivitas dari proses audit, In carrying out the audit process, the Committee conducts review
temuan audit yang signifikan yang dilaporkan oleh auditor on coverages, results, effectiveness and objectivity of the audit
eksternal dan internal, dan melakukan tindak lanjut. Selain itu, process, significant audit findings reported by the internal and
Komite Audit juga memastikan bahwa internal audit memiliki external auditors, and conducts the follow up. In addition to that,
tenaga auditor yang cukup untuk dapat menjaga kebebasannya, the Audit Committee also makes sure that the internal audit has
kedudukan yang sesuai di perseroan dan akses yang tidak sufficient auditors to maintain their independence, appropriate
terbatas kepada Komite. position in the company and unlimited access to the Committee.
Selama tahun 2019, Komite Audit telah mengadakan 3 (tiga) kali Throughout 2019, the Audit Committee has held 3 (three)
pertemuan dengan akuntan publik, 6 (enam) kali pertemuan meetings with the public accountant, 6 (six) special meetings
khusus dengan auditor internal untuk mereview kecukupan with the internal auditors to review the adequacy of the controls,
pengendalian, temuan audit utama dan hal-hal lain yang key audit findings and other significant matters and the follow up
signifikan dan kelanjutan dari temuan audit serta rekomendasi of the audit findings as well as recommendation provided by the
yang diberikan oleh akuntan publik dan pihak yang berwenang, 4 Public Accountant and the authorized parties, and 4 (four)
(empat) pertemuan dengan manajemen untuk mereview meetings with the management to review the financial
laporan keuangan dan akunting. Selain itu, Komite Audit juga statements and accounting reports. Apart from that, the Audit
melaksanakan 3 (tiga) kali pertemuan dengan Dewan Komisaris Committee has also held 3 (three) meetings with the Board of
untuk melaporkan kegiatan dan temuannya dan Commissioners to report its activities and findings and to consult.
mengkonsultasikan.
Related to the Financial Statements of 2019, the Audit
Sehubungan dengan Laporan Keuangan tahun 2019, Komite Committee:
Audit: 1. Together with the management and financial staff
1. Dengan manajemen dan staf keuangan melakukan review reviewing the financial statements in the Annual Report to
terhadap laporan keuangan di Annual Report untuk ensure that the statements are in accordance with the
memastikan bahwa laporan tersebut sesuai dengan disclosures and contents audited by the public accountant,
pengungkapan dan isi yang telah diaudit oleh akuntan as well as reviewing the implementation of accounting
publik, mereview penerapan pinsip-prinsip akuntansi, hal- principles, matters and other significant assessments
hal serta penilaian signifikan lainnya yang terdapat pada contained in the financial statements, independence and
laporan keuangan, independensi dan objektivitas dari objectivity of the public accountant.
akuntan publik.

2019 Annual Report
2. Dengan akuntan publik membahas mengenai rencana audit, 2. With the public accountant, discussing audit plan, important
risiko penting yang dihadapi, temuan audit kecukupan sistem risks faced, audit findings, adequacy of internal control system
pengendalian internal dan opini audit terhadap penerapan and audit opinion to the implementation of generally accepted
prinsip akuntansi yang berlaku umum serta tingkat kecukupan accounting principles and the level of disclosure adequacy
dari disclosure (keterbukaan informasi). (information disclosure).
3. Dengan auditor internal membahas rencana audit internal, profil 3. With the internal auditors, discussing internal audit plan, risk
risiko, penerapan pengelolaan risiko, pendekatan audit profiles, implementation of risk management, audit
berdasarkan penerapan pegelolaan risiko, kecukupan dari system approach based on the implementation of risk management,
pengendalian intern dan temuan audit beserta tindak lanjutnya adequacy of internal control system and audit findings
serta rekomendasi lainnya yang diberikan oleh pengawas including their follow up, as well as other recommendations
kebijakan, akuntan publik serta pihak terkait lainnya. provided by the policy supervisor, public accountant and
4. Menelaah tingkat kepatuhan Perseroan terhadap peraturan other related parties.
perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan perundangan 4. Reviewing the Company’s level of compliance with laws and
Iainnya yang berhubungan dengan Perseroan. regulations in the Capital Market and other legislation
5. Melakukan pemeriksaan terhadap dugaan adanya kesalahan relating to the Company.
dalam pelaksanaan hasil keputusan rapat Direksi. 5. Examining alleged mistakes in the implementation of the
results of Board of Directors’ meeting decision.
Dalam mencermati Laporan Keuangan, Laporan Hasil Pemeriksaan
Internal Audit serta Risalah Rapat Direksi Perseroan, kami melakukan In reviewing the Financial Statements, Audit Result Reports of the
pengamatan atas prosedur dan kebijakan akuntansi, pengujian Internal Audit and Minutes of Meeting of the Company’s Board of
efektifitas pengawasan terpadu dalam kegiatan operasional dan Directors, we have reviewed the accounting policy and procedure,
mencermati serta melakukan diskusi secara intensif examined the effectiveness of the integrated supervision in the
operational activities and look at and conducted discussions
intensively with the Management, Internal Audit and Public
Hormat kami / Sincerely Yours
Erie Suhaeri
Ketua Komite Audit / Komisaris Independen
Audit Committee Chairman / Independent Comissioner

2019 Annual Report
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN KINERJA PERUSAHAAN
Management Discussion And Analisys On The Company’s Performance
TINJAUAN OPERASI PER SEGMENT USAHA REVIEW of OPERATIONS PER SEGMENT
Tahun 2019 bukan tahun yang mudah bagi perekonomian Indonesia, year 2019 is not an easy year for Indonesia's economy, the global
situasi perekonomian global masih belum menunjukkan perbaikan economy still has not indicated a positive improvement where the
positif dimana perlambatan ekonomi dunia mempengaruhi decelaration of the world economy affected the market trust
kepercayaan pasar menyebabkan kebutuhan akan menginap di hotel causing the need to stay at the hotel declining. On the other hand,
turun. Disisi lain sepanjang tahun 2019 pertumbuhan bisnis hotel throughout 2018 the business growth of the non-star hotels gave
nonbintang memberi tekanan terhadap bisnis hotel berbintang pressure toward the star hotels, so that igniting competition,
sehingga memantik persaingan, disamping itu pertumbuhan hotel besides, the growth of 3 and 4-star hotels especially in Jakarta was
bintang 3 dan 4 di Indonesia sangat pesat. Adanya peningkatan suplai very rapid since Jakarta is a business city. The increasing supply of
ketersediaan kamar ini mengakibatkan industri perhotelan room availability resulted in an oversupply in the hospitality
mengalami kelebihan pasokan yang tidak diikuti peningkatan industry that was not followed by the increase in demand.
permintaan.
From the data of the Central Bureau of Statistics, the national
Dari data Badan Pusat Statistik pertumbuhan ekonomi nasional economic growth was recorded at 5.17%, a slight increase
tercatat sebesar 5,17% angka ini meningkat tipis dibanding tahun compared to 2017 at 5.07% (yoy).
2018 yaitu sebesar 5,07% (yoy).
Throughout 2019, PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk and
Selama tahun 2019, PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk dan Anak Subsidiaries gained revenue of Rp149.56 billion, increasing 17,00%
perusahaan memperoleh pendapatan sebesar Rp149,56 miliar from Rp127.85 billion in 2019. The increase of the Company’s
meningkat 17.00% dari Rp127,85 miliar di tahun 2019. Meningkatnya revenue in 2019 was due to the impact of the revocation of Circular
pendapatan Perseroan tahun 2019 karena dampak dicabutnya surat Letter regarding the prohibition of government institutions from
edaran larangan lembaga pemerintahan mengadakan rapat di hotel, holding meetings at hotels, the rise of political parties’ activities
maraknya kegiatan partai-partai menjelang pileg dan pilpres. approaching legislative and presidential elections,
Tahun 2019 peningkatan pendapatan terjadi pada semua segmen In 2019, the increase of revenue occurred in all segments, whether
baik room, food & beverage maupun departemen lain. Pendapatan rooms, food & beverage and other departments. The revenue from
sewa kamar (room) meningkat 22.00% menjadi Rp69,66 miliar dari hotel rooms increased by 22,00% to Rp69.66 billion from Rp 60.28
Rp60,28 miliar di tahun 2018 yang berimbas pada peningkatan tarif billion in 2018 which impacted on the increase in the room rate of
sewa kamar sebesar 14.00% menjadi Rp790.679,- dari Rp707.290,- 14,00% to Rp790,679 from Rp707,290 in 2017 and the occupancy
ditahun 2018 dan tingkat hunian juga naik 3.00% menjadi 43,09% dari rate also increased 3,00% to 43.09% from 41.77% in 2018.
41,77% ditahun 2018.
Cost control continued despite inflation, the weakening of the
Pengendalian biaya terus dilakukan, meskipun terjadi inflasi, rupiah exchange rate against the US dollar and the increase of
melemahnya kurs rupiah terhadap dollar AS dan meningkatnya harga production cost, resulted in the expenditures in 2019 only up by
produksi, beban biaya tahun 2019 hanya meningkat 8.00% mencapai 8.00% reaching to Rp92.26 billion. At the end of 2019, gross
Rp92,26 miliar. Pada akhir tahun 2019, Gross operating profit operating profit increased 34,00% to Rp57.29 billion from Rp42.73
meningkat 34.00% menjadi Rp57,29 miliar dari Rp42,73 miliar di billion in 2018 and gross operating profit margin increased to
tahun 2018 dan margin laba kotor (gross operating profit margin) 38.31% from 33.43% in 2018.
meningkat menjadi 38,31% dari 33,43% di tahun 2018.
Following is the description regarding several marketing strategies
Berikut uraian mengenai beberapa strategi pemasaran yang implemented by Subdiaries in 2019:
diterapkan oleh anak perusahaan di tahun 2019: • Enhancing the brand awareness and brand image of by
• Meningkatkan brand awareness dan brand Image Hotel dengan partnering with events promoting hotel identity which support
cara bermitra dengan event-event yang mempromosikan arts and cultures.
identitas hotel yang mendukung seni dan budaya. • Increasing the use of online booking facility on internet (on
• Meningkatkan penggunaan fasilitas online booking di internet (on line travel agent and direct booking through sahid web
line travel agent dan direct booking melalui sahid web).

2019 Annual Report
• Mencari perusahaan potensial yang baru secara proaktif dengan • Search for potential new companies proactively by
melakukan social media marketing, daily email campaign, serta conducting social media marketing, daily email campaigns,
menyebarkan brosur. and distributing brochures.
• Meningkatkan jumlah tamu yang menginap untuk jangka waktu • Increasing the number of guests staying for a long period of
yang lama, khususnya para wisatawan dari luar negeri yang time, especially tourists from abroad who have been part of
selama ini telah menjadi bagian dari segmen pasar Hotel. the Hotel's market segment.
• Membina hubungan baik dengan beberapa maskapai • To foster good relations with several airlines in and outside
penerbangan di dalam dan di luar negeri. the country.
• Mengoptimalkan upaya telemarketing dan sales call ke para • Optimizing telemarketing and sales call efforts to customers
pelanggan dan dalam rangka mencari pelanggan baru. and in order to find new customers.
• Mengoptimalkan kunjungan penjualan harian (daily sales visit) • Optimizing daily sales visit regularly to customers to
secara teratur ke pelanggan untuk meningkatkan hubungan baik improve the good relationships that have been built.
yang selama ini telah dibina. • Provide special benefits to Wholeseller, such as attractive
• Memberikan benefit khusus kepada wholeseller, seperti diskon discounts and other facilities.
yang menarik dan kemudahan lainnya. • Participating in a variety of trade fair activities on a local
• Berpartisipasi dalam berbagai kegiatan trade fair pada skala lokal scale as well as international.
dan juga international.
Setiap upaya yang dilakukan oleh manajemen Hotel dilandaskan pada Every effort undertaken by hoteliers is based on our global
strategi global kami dalam rangka meningkatkan kesadaran publik strategy to raise public awareness of our Hotel name and
terhadap nama dan reputasi hotel kami sebagai pelaku industri reputation as the hospitality industry in Indonesia.
perhotelan di Indonesia

2019 Annual Report
URAIAN ATAS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
DESCRIPTION ON COMPANY’S FINANCIAL PERFORMANCE
Pendapatan Usaha Operating Revenues
Pendapatan Usaha Perseroan dan Entitas Anak di The Company and Subsidiaries' business revenues in
tahun 2019 sebesar Rp21,68 Milyar, turun sebesar 2019 amounted to Rp 21,68 billion, an decrease of
79,81% dibanding tahun 2018 yang berjumlah Rp 79,81% compared to 2018 amounting to Rp 107,37
107,37 milyar. Penurunan tersebut diakibatkan oleh billion. The decrease is due to KLE are unable to
adanya penjualan unit apartemen entitas anak record their transaction because there has been no
KMKJ yang belum dapat diakui sebagai pendapatan transfer of assets to consumers..
dikarenakan belum terjadinya penyerahan aset
kepada konsumen.
Beban Pokok Penjualan Cost Of Goods Sold
Beban pokok penjualan di tahun 2019 sebesar The cost of goods sold in 2019 amounted to
Rp12,68 Milyar yang merupakan beban pokok Rp12,68 billion, which is the cost of sales of
penjualan unit Apartemen, Ruko dan Townhouse apartment units, shop houses and KMKJ
entitas anak KMKJ yang merupakan matching cost subsidiaries, which is the matching cost of the unit's
atas pengakuan pendapatan unit tersebut. revenue recognition.
Laba Kotor Gross Profit
Perseroan membukukan Laba Kotor sebesar Rp8,99 The Company posted a Gross Profit of Rp8,99 billion
Milyar di tahun 2019, turun dibandingkan pada in 2019, lower than in 2018 of Rp29,57 billion. This
tahun 2018 sebesar Rp29,57 Milyar. Hal ini terjadi happened because there was decrease in operating
karena menurunnya pendapatan pada tahun 2019. revenue for 2019.
Beban Usaha Operating expenses
Beban Usaha turun 17,91% dari Rp16,84 Milyar Operating Expenses decreased by 17,91% from
di tahun 2018 menjadi Rp13,81 Milyar di 2019. Rp16,84 billion in 2018 to Rp13,81 billion in 2019.
Penurunan ini dikarenakan Perseroan dan Entitas The decrease in operating expenses was due to the
Anak melakukan efisiensi beban. Company and Subsudiaries did cost efficiency.
Laba (Rugi) Sebelum Pajak Profit (Loss) Before Tax
Dibandingkan tahun 2018 yang membukukan Rugi Compared to the year 2018, which recorded Loss
Sebelum Pajak sebesar Rp9,6 Milyar, pada tahun Before Tax of Rp9,6 billion, in 2019 the Company
2019 Perseroan membukukan Rugi Sebelum Pajak posted Loss Before Tax of Rp164,07 billion. This is
sebesar Rp164,07 Milyar. Hal tersebut terjadi due to impairment of inventory of apartment owned
karena adanya penurunan nilai persediaan by KMKJ subsidiaries.
apartemen yang dimiliki oleh entitas anak KMKJ.

2019 Annual Report
Rugi Bersih Net loss
Di tahun 2019, Perseroan membukukan Rugi Bersih In 2019, the Company posted a Net Loss of Rp163,7
sebesar Rp163,7 Miliar, mengalami penurunan Billion, a decline compared to 2018 which recorded
dibanding tahun 2018 yang mencatat rugi bersih a net loss of Rp9,63 Billion. The declining occurs
sebesar Rp9,63 Miliar. Penurunan ini utamanya primarly because impairment of inventory of
diakibatkan oleh penurunan nilai persediaan apartment owned by KMKJ Subsidiaries.
apartemen yang dimiliki oleh entitas anak KMKJ.
Jumlah Aset Total Assets
Total Aset Perseroan mengalami penurunan 12,82% The Company's Total Assets decreased by 12,82%
dari Rp1,074 Triliun di akhir tahun 2018, menjadi from Rp1,074 trillion at the end of 2018 to Rp936,69
Rp936,69 Milyar pada akhir Desember 2019. billion aat the end of December 2019. The decreased
Penurunan aset ini utamanya disebabkan oleh in total assets primarly due to impairment of
menurunnya nilai persediaan apartemen yang inventory of apartment owned by KMKJ Subsidiaries.
dimiliki oleh entitas anak KMKJ.
Jumlah Liabilitas Amount of Liabilities
Berbeda dengan jumlah aset, jumlah liabilitas pada Different from total asset, total liabilities increased
akhir tahun 2019 mengalami peningkatan 7,94% by 7,94% in the end of year 2019 from Rp323,59
dari Rp323,59 Miliar pada tahun 2018 menjadi billion in 2018 to Rp349,29 billion in the end of
Rp349,29 Miliar di tahun 2019. Kenaikan ini 2019. Increase in liabilities due to selling of
disebabkan oleh adanya penjualan unit apartemen apartment unit owned by KMKJ Subsidiaries that
yang dimiliki oleh entitas anak KMKJ yang masih still booked as unearned revenue.
dibukukan dalam pendapatan diterima dimuka.
Jumlah Ekuitas Total Equity
Jumlah Ekuitas Perseroan mengalami penurunan The Company's Total Equity decreased by 21,77%
21,77% dari Rp750,86 Milyar pada akhir tahun 2018 from Rp750,86 billion at the end of 2018 to Rp587,4
menjadi Rp587,4 Milyar per 31 Desember 2019. billion as of December 31, 2019. The decreased in
Penurunan tersebut dakibatkan oleh turunnya Saldo total equity were due to decrease in Retained
laba (rugi) sebesar 21,8% yang dimiliki oleh entitas Earnings by 21,8% from KMKJ Subsidiaries.
anak KMKJ.

2019 Annual Report
Rasio Likuiditas Liquidity Ratio
Rasio Likuiditas mencerminkan kemampuan The Liquidity Ratio reflects the Company's ability to
Perseroan untuk memenuhi Liabilitas Jangka meet its Short-Term Liabilities measured by
Pendek yang diukur dengan membandingkan Aset comparing the Current Assets and Current Liabilities
Lancar dan Liabilitas Lancar Perseroan. of the Company.
Pada akhir tahun 2018 rasio ini tercatat sebesar By the end of 2018 this ratio was recorded at
270,18%, sedangkan pada akhir tahun 2019 turun 270,18%, while at the end of 2019 it decreased to
menjadi 74,70%. Lonjakan penurunan rasio 74,70%. This decreased in liquidity ratios is due to
likuiditas ini terjadi disebabkan oleh penurunan nilai impairment of inventory of apartment and sales of
persediaan apartemen dan adanya penjualan unit apartment which still booked as unearned revenue..
apartemen yang masih dibukukan sebasai
pendapatan diterima dimuka. Kedua hal ini terjadi
pada entitas anak KMKJ.
Rasio Rentabilitas Rentability Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Aset Ratio of Liabilities to Assets
Rasio Liabilitas terhadap Aset mencerminkan The Asset Liability Ratio reflects the Company's
kemampuan Perseroan untuk memenuhi seluruh ability to meet all its liabilities measured by
liabilitasnya yang diukur dengan membandingkan comparing the Company's total liabilities to the
jumlah Liabilitas Perseroan dengan jumlah Aset. total assets. The Liabilities to Assets ratio at end of
Rasio Liabilitas terhadap Aset pada akhir tahun 2018 2018 stood at 30,12% while the end of 2019 was
tercatat sebesar 30,12% sedangkan akhir tahun recorded at 37,29%. This condition occur due to
2019 tercatat sebesar 37,29%. Kondisi ini terjadi decrease in total assets from year 2018 to 2019 by
karena adanya penurunan jumlah aset dari tahun 12,82% and increase in total liabilities from year
2018 ke tahun 2019 sebesar 12,82% dan 2018 to 2019 by 7,94%.
peningkatan jumlah liabilitas dari tahun 2018 ke
tahun 2019 sebesar 7,94%.
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas Ratio of Liabilities to Equity
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas Perseroan The Company's Liabilities to Equity Ratio reflects the
mencerminkan kemampuan Perseroan untuk Company's ability to meet all of its Liabilities with
memenuhi seluruh Liabilitasnya dengan Ekuitas Ownership Equity. The ratio of Liabilities to Equity at
yang dimiliki. Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas pada the end of 2018 was recorded at 43,10% while at
akhir tahun 2018 tercatat sebesar 43,10% the end of 2019 it was recorded at 59,46%. The
sedangkan pada akhir tahun 2019 tercatat sebesar decreased in the Liabilities to Equity Ratio was due
59,46%. Penurunan terhadap Rasio Liabilitas to the increase in the Company's Liabilities from
terhadap Ekuitas tersebut disebabkan karena year 2018 to 2019 by 7,94% which is lower
peningkatan Liabilitas Perseroan tahun 2018 ke compared to the decrease of the Company's Equity
2019 sebesar 7,94% lebih rendah dibanding dengan by 21,80%.
penurunan jumlah Ekuitas Perseroan sebesar
21,80%.

2019 Annual Report
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI PERSEROAN, TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER
CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION OF COMPANY, FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER
(dalam juta Rupiah/ in million Rupiah)
Varians
Keterangan 2019 2018 % Description
Variance
Pendapatan Usaha 21.681 107.379 (85.698) -79,81% Revenue
Beban Pokok Penjualan (12.685) (77.808) 65.123 -83,70% Cost of Sales
Beban Usaha (173.068) (39.237) (133.831) 341,08% Operating Expenses
Rugi Usaha (164.072) (9.666) (154.405) 1.597,33% Operating Loss
Rugi Tahun Berjalan (163.705) (9.639) (154.066) 1.598,38% Loss for the year
Pendapatan Komprehensif Lain 239 326 (87) -26,72% Other comprehensive income
Laba Komprehensif Tahun Berjalan (163.466) (9.313) (154.153) 1.655,18% Comprehensive income for the yar
LAPORAN POSISI NERACA KONSOLIDASI PERSEROAN, TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER

CONSOLIDATED BALANCE SHEET POSITION OF COMPANY, FOR THE YEAD ENDED 31 DECEMBER
Varians
Variance
Total Aset 936.699 1.074.466 (137.767) -12,82% Total Assets
Total Liabilitas 349.297 323.598 25.699 7,94% Total Liabilities
Total Equitas 587.402 750.868 (163.466) -21,77% Total Equity
ASET / ASSETS
Varians
Variance
Aset Lancar Current Asset
Kas Dan Setara Kas 11.566 6.182 5.384 87,09% Cash and cash equivalent
Piutang Usaha Trade receivables
Pihak Ketiga 31.678 47.027 (15.349) -32,64% Third parties
Pihak Berelasi 1.703 3.208 (1.505) -46,91% Related parties
Piutang Lain-Lain 4.393 3.262 1.131 34,66% Other receivables
Persediaan 205.191 339.499 (134.309) -39,56% Inventory
Pajak Dibayar Dimuka 340 804 (464) -57,68% Prepaid taxes
Uang Muka & Biaya Dibayar Di Muka Current Purchases & Prepaaid
Lancar 1.186 608 578 95,02% Advances
Aset Pengampunan Pajak 769 752 17 2,24% Tax Amnesty - Assets
Jumlah Aset Lancar 256.826 401.343 (144.517) -36,01% Total Current Assets
Aset Tidak Lancar Non-Current Assets
Uang Muka & Biaya Dibayar Di Muka Non-Current Purchases & Prepaid
Tidak Lancar 595.757 562.823 32.934 5,85% Advances
Piutang Pihak Berelasi 43.480 69.501 (26.021) -37,44% Due from related parties
Aset Pajak Tangguhan 430 70 360 511,83% Deferred tax assets
Aset Tetap - Setelah Dikurangi Fixed Assets – net of accumulated
Akumulasi Penyusutan 8.793 9.315 (522) -5,61% depreciation
Goodwill 16.363 16.363 - - Goodwill
Aset Tidak Lancar Lainnya 15.051 15.051 - - Other Non-Current Assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 679.873 673.123 6.750 1,00% Total non-current assets
Jumlah Aset 936.699 1.074.466 (137.767) -12,82% Total Assets

2019 Annual Report
LIABILITAS / LIABILITY (dalam juta Rupiah/ in million Rupiah)
Varians
Variance
Liabilitas Lancar Current Liabilities
Utang Usaha 16.218 8.739 7.480 85,59% Trade payables
Utang pajak 30.962 14.958 16.004 107,00% Taxes payable
Biaya yang masih harus dibayar 15.275 39.293 (24.018) -61,12% Accrued expenses
Pendapatan diterima dimuka 204.686 11.125 193.561 1.739,88% Unearned revenue
Utang lain-lain 5.534 3.233 2.301 71,19% Others short-term liabilities
Utang jangka panjang jatuh tempo Current maturities of long term
dalam satu tahun Liabilities
Utang bank 70.833 70.833 - - Bank Loan
Liabilitas pengampunan pajak 292 366 (74) -20,23% Tax amnesty-liabilities
Jumlah Liabilitas Lancar 343.800 148.546 195.254 131,44% Total current Liabilities
Liabilitas Tidak Lancar Non-CurrentLiabilities

Utang jangka panjang setelah dikurangi Long term loas – net current
bagian yang jatuh tempo dalam satu maturitieis
tahun
Utang Bank - 171.870 (171.870) -100,00% Bank Loan
Liabilitas imbalan kerja karyawan 1.199 1.117 82 7,36% Employee benefit obligation
Utang pihak berelasi 4.298 2.065 2.233 108,11% Due to related parties
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 5.497 175.052 (169.555) -96,86% Total non-current liabilities
JUMLAH LIABILITAS 349.297 323.598 25.699 7,94% TOTAL LIABILITIES
EQUITAS / EQUITY (dalam juta Rupiah/ in million Rupiah)
Varians
Variance
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepeda pemilik entitas induk / Equity attributatble to equity holders of the parents
Modal Saham Capital Stocks
Modal dasar 20.000.000.000 lembar Authorized capital of 20.000.000.000
saham dengan nilai nominal Rp100 per shares with nominal value of Rp100
lembar Saham per share
Modal ditempatkan dan disetor penuh Issue and fully paid-up capital of
644.946 644.946 - -
6.449.463.636 lembar saham 6.449.463.636 shares
Tambahan modal disetor 29.946 29.946 - - Additional paid-in capital

Selisih transaksi restrukturisasi entitas
19.521 19.521 - - Difference in value of restructuring
sepengendali
Saldo laba (rugi) (106.768) 56.934 (163.702) -287,53% Retained earning
Pendapatan komprehensif lain Other comprehensive income
Keuntungan (kerugian) atas liabilitas Gain (loss) on employee benefit

436 198 239 120,50%
imbalan kerja obligation

2019 Annual Report
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Good Corporate Governance
Unsur utama yang mendukung struktur tata kelola The main elements supporting the corporate governance
perusahaan terdiri dari: Rapat Umum Pemegang Saham structure consist of: General Meeting of Shareholders (RUPS),
(RUPS), Dewan Komisaris, dan Direksi. Penjabaran mengenai Board of Commissioners, and Board of Directors. Descriptions
tugas, fungsi dan tanggung jawab masing-masing. of the tasks, functions and responsibilities of each.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

Sebagaimana yang diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan, As stipulated in the Company's Articles of Association, the
RUPS memiliki kewenangan yang meliputi: RUPS has the following powers:
 Meminta laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan • Requesting accountability report on the implementation of
pengawasan terhadap kepengurusan perusahaan kepada supervision of the company's management to the Board of
Dewan Komisaris dan laporan pertanggungjawaban terkait Commissioners and accountability report related to the
pengelolaan perusahaan kepada Direksi; management of the company to the Board of Directors;
 Mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan • To appoint and dismiss members of the Board of
Komisaris maupun Direksi; Commissioners and Board of Directors;
 Memberikan persetujuan terkait paket remunerasi yang • To approve the remuneration package submitted to the
diajukan bagi Dewan Komisaris serta Direksi; Board of Commissioners and the Board of Directors;
 Memberikan persetujuan terhadap Laporan Tahunan yang • Approval of the Annual Report submitted by the Board of
disampaikan oleh Direksi; Directors;
 Menunjuk Akuntan Publik yang akan mengaudit seluruh • Appoint a Public Accountant who will audit all financial
laporan keuangan perusahaan; statements of the company;
 Memberikan persetujuan terhadap penggunaan laba • Approving the use of the company's net profit.
bersih perusahaan.
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS

Tanggung Jawab Dewan Komisaris: Responsibilities of the Board of Commissioners
a. Melakukan pengawasan terhadap kebijakan a. To supervise the management policies and the running
pengurusan dan jalannya pengurusan yang dilakukan ofmanagement executed by the Board of Directors
oleh Direksi melalui rapat-rapat rutin sepanjang tahun through regular meetings throughout 2019;
2018; b. To monitor good corporate governance practices,
b. Melakukan pengawasan atas praktik tata kelola among others by reviewing financial statements
perusahaan yang baik, antara lain meninjau laporan including interim financial statements throughout 2018
keuangan termasuk laporan keuangan interim as well as the supervision on the follow-up of internal
sepanjang tahun 2018 serta pengawasan atas and external audits findings;
tindaklanjut dari temuan audit internal maupun audit c. To take the responsibility for the implementation of the
eksternal; supervisory function at the 2018 Annual General
c. Memberikan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Meeting of Shareholders;
pengawasan pada Rapat Umum Pemegang Saham d. To provide directions and advices to the Board of
Tahunan tahun buku 2019; Directors related to the management of the Company
d. Memberikan arahan dan nasehat kepada Direksi including monitoring the implementation of Company’s
Perseroan berkaitan dengan segala pengurusan Business Plan and other Work Plan prepared by the
Perseroan termasuk pengawasan terhadap Board of Directors.
pelaksanaan Rencana Bisnis Perseroan maupun
Rencana kerja lainnya yang disiapkan oleh Direksi.
Selain itu, Dewan Komisaris mempunyai wewenang untuk: In addition to the above, the Board of Commissioners has
a. Meminta penjelasan dari Direksi mengenai segala authorities to:
perseoalan yang menyangkut pengelolaan Perseroan, a. Demand an explanation from the Board of Directors
dan dilaksanakan dalam rapat Dewan komisaris selama concerning all matters related to Company’s
tahun 2019; management at the BoCo meeting throughout 2018;
b. Mengetahui kebijakan strategis yang telah dan akan b. Acknowledge strategic policies that have been and will
dijalankan oleh Direksi; be implemented by the Board of Directors;
c. Memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai c. Temporarily dismiss members of the Board of Directors
dengan ketentuan Anggaran Dasar; in accordance with the provisions of Articles of
d. Membentuk Komite Audit, Komite Nomasi dan Association;
Remunerasi, serta komite-komite lain jika dianggap d. Establish Audit Committee, Nomination and
perlu dengan memperhatikan kemampuan Perseroan; Remuneration Committee, and other committees as
appropriate by taking into consideration of Company’s
capability;

2019 Annual Report
e. Melakukan tindakan pengurusan Perseroan e. Under certain circumstances for a specific period,
dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu take Company’s management actions in
sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar; dan accordance with the provisions of Articles of
f. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya Association; and
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan f. Exercise other supervisory authorities provided
perundang-undangan, Anggaran Dasar they are not in contrary with the laws and
dan/keputusan Rapat Umum Pemegang Saham. regulations, the Articles of Association and/or
the Resolutions of Annual General Meeting of
Shareholders.
Sesuai dengan Anggaran Dasar, Dewan Komisaris In accordance with the Articles of Association, the
Perseroan terdiri dari sekurang-kurangnya 2 (dua) atau 4 Board of Commissioners of the Company consists of at
(empat) orang anggota atau lebih, seorang diantaranya least 2 (two) or 4 (four) or more members, one of
diangkat sebagai yang dipimpin oleh seorang Komisaris whom is appointed as a lead by a Principal
Utama yang berperan untuk mengkoordinasikan seluruh Commissioner whose role is to coordinate all activities
kegiatan Dewan Komisaris. Kedudukan anggota Dewan of the Board of Commissioners. The position of the
Komisaris adalah setara dan bertanggung jawab secara members of the Board of Commissioners is equal and
kolektif kepada para pemegang saham atas pelaksanaan collectively responsible to the shareholders for the
tugas, wewenang serta tanggung jawabnya. performance of their duties, authorities and
responsibilities.
Frekuensi Pertemuan dan tingkat Kehadiran Meeting Frequency and Attendance Rate of
Dewan Komisaris dalam Pertemuan Members of the Board of Commissioners at Board of
Periode januari – Desember 2019 Commissioners’ Meetings
January – December 2019 Period
Rapat Dewan Komisaris Rapat Bersama Direksi

Dewan Komisaris Board of Commissioners Meeting Joint Meeting with Board of Directors
Board of Commissioners Frekuensi Kehadiran Persentase (%) Frekuensi Kehadiran Persentase (%)
Frequency Attendance Percentage (%) Frequency Attendance Percentage (%)
Dharmithea Kiemas Hamidy 6 3 50% 6 4 70%
Erie Suhaeri 6 3 50% 6 5 80%
Independensi Dewan Komisaris Independence of the Board of Commissioners
Aspek independensi pada Dewan Komisaris diwujudkan The independence aspect of the Board of Commissioners is
melalui pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan realized through the implementation of the duties and
Komisaris tanpa adanya intervensi dari pihak responsibilities of the Board of Commissioners without any
manapun.Independensi pada Dewan Komisaris juga intervention from any party. The independence of the Board
telah diperkuat dengan penunjukkan dua orang anggota of Commissioners has also been strengthened by the
Dewan sebagai Komisaris Independen yang berperan appointment of two Board members as Independent
penting dalam mengawasi dan melindungi kepentingan Commissioners who play an important role in supervising and
protecting the interests of minority shareholders.
para pemegang saham minoritas.
Board of Commissioners Meeting
Rapat Dewan Komisaris
The Board of Commissioners has held 6 (six) internal
Dewan Komisaris telah menyelenggarakan rapat meetings and joint meetings between the Board of
internal sebanyak 6 (enam) kali serta rapat gabungan Commissioners and the Board of Directors 6 (six) times a year
antara Dewan Komisaris dan Direksi sebanyak 6 (enam) to discuss the performance of the company and to obtain
kali dalam setahun untuk membahas kinerja approval of an important corporate agenda. The decision
perusahaan serta untuk memperoleh persetujuan atas making in the Board of Commissioners meetings is consensus
suatu agenda korporasi penting.Pengambilan To agree.
keputusan dalam rapat Dewan Komisaris bersifat
musyawarah untuk mufakat. However, for the majority of voting decisions, the meetings of
the Board of Commissioners shall fulfill the quorum, that is, if
Namun untuk keputusan dengan pengambilan suara more than half the total members of the Council are present
terbanyak, rapat Dewan Komisaris harus memenuhi or represented with power to the members present.
kuorum, yaitu jika lebih dari setengah jumlah anggota Attendance of members of the Board of Commissioners at the
Dewan yang hadir atau diwakilkan dengan kuasa Board Meeting. The attendance rate of the members of the
kepada anggota yang hadir. Tingkat kehadiran anggota Board of Commissioners at the Board of Commissioners
Dewan Komisaris pada Rapat Dewan.Tingkat kehadiran Meeting is 100%.
anggota Dewan Komisaris pada Rapat Dewan Komisaris
adalah 100%.

2019 Annual Report
Tata Tertib Dewan Komisaris (Board Manual) Procedures of the Board of Commissioners (Board
Manual)
Sejak tahun 2013, Perseroan telah memiliki Board Manual
atau Tata Tertib yang merupakan pedoman bagi Since 2013, the Company has a Board Manual or Code of
pelaksanaan fungsi dan tugas pokok Dewan Komisaris Conduct which guides the implementation of the functions
Perseroan. Ketentuan tersebut merupakan penjabaran and duties of the Board of Commissioners of the
lebih lanjut dari Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan Company. These provisions constitute further elaboration
perundangan lain yang berlaku di Indonesia. Board of the Company's Articles of Association and other
Manual mengatur tata cara pengangkatan dan prevailing laws and regulations prevailing in Indonesia.
pemberhentian anggota Dewan Komisaris, pembagian The Manual Board regulates the procedures for the
kerja Dewan Komisaris, rapat Dewan Komisaris dan organ appointment and dismissal of members of the Board of
pendukungnya, baik itu Komite - Komite dan Sekretaris Commissioners, the division of work of the Board of
Dewan Komisaris, program pengenalan pejabat kepada Commissioners, Board of Commissioners meetings and
organ perusahaan dan hubungan kerja antara Direksi dan their supporting organs, such as the Committee and
Dewan Komisaris. Secretary of the Board of Commissioners, the program of
introduction of officials to company organs and working
relationships between the Board of Directors and Board of
Persyaratan Commmissioners.
Setiap anggota Dewan Komisaris wajib memenuhi syarat
berikut: Requirements
• Memiliki integritas, kompetensi dan reputasi All members of the Board of Commissioners must meet
keuangan yang memadai; the following criteria:
• Tidak pernah dinyatakan pailit dan/atau dinyatakan • Have a solid integrity, competence and financial
bersalah menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan reputation;
pailit; dan • Have never been declared bankrupt and/or convicted
• Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak of causing a company to go bankrupt; and
pernah dihukum karena melakukan tindakan pidana • Have never committed a disgraceful act and never
kejahatan. been convicted of a criminal act.
Independensi Independence
Dewan Komisaris dalam memandang dan menyelesaikan In dealing with and solving issues, the Board of
masalah selalu menjauhkan kepentingan pribadi dan Commissioners always puts aside personal interests and
menghindari benturan kepentingan. avoids conflict of interest.
Ketentuan Jabatan Komisaris Terms of the Board of Commissioners’

Anggota Komisaris diangkat oleh RUPS untuk masa Position Members of the Board of Commissioners shall
jabatan selama satu periode yang terdiri dari lima tahun be appointed by GMS for a five-year period and can be
dan dapat diangkat kembali. Jabatan anggota Komisaris reappointed. The position of Board of Commissioners’
berakhir apabila masa jabatannya berakhir, members will expire if their term ends, due to
mengundurkan diri, tidak lagi memenuhi persyaratan resignation, no longer meeting the prevailing laws
perundang-undangan, meninggal dunia atau and regulations, death, or dismissal pursuant to GMS
diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. Dalam hal resolution. In the event a vacancy occurs in the Board of
terjadi kekosongan jabatan Komisaris, maka pengisian Commissioners, the position will be filled in accordance
jabatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan ketentuan with the provisions stipulated in the Company’s Articles
Anggaran Dasar Perusahaan. Anggota Komisaris dapat of Association. Members of the Board of Commissioners
diberhentikan untuk sementara oleh RUPS jika melakukan may be suspended by GMS in the event they act in
tindakan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar atau contrary to the Articles of Association or they fail to fulfill
melalaikan kewajibannya, atau terdapat alasan yang kuat. their obligations, or due to a strong reason.
Komposisi dan Masa Jabatan Dewan Komisaris Composition and OfficeTerm of the Board of
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, maka Dewan Commissioners
Komisaris diangkat dan diberhentikan berdasarkan Pursuant to the Company’s Articles of Association, the
Keputusan RUPS. Jabatan anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners shall be appointed and
berakhir apabila: dismissed based on GMS Resolution. The office term of
1. Masa jabatannya berakhir; members of the Board of Commissioners shall expire in
2. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan the event:
Anggaran Dasar Perseroan; 1. The term of office has ended;
3. Tidak lagi memenuhi persyaratan dalam 2. They resign in accordance with the provisions of
perundangundangan yang berlaku; Company’s Articles of Association;
4. Meninggal dunia dalam masa jabatannya; dan 3. No longer meet the requirements of the prevailing
5. Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. laws and regulations;
4. Passed away during their office term; and
5. Dismissed based on GMS resolution.

2019 Annual Report
Susunan Dewan Komisaris tahun 2019 adalah sebagai The composition of the Board of Commissioners for 2019
berikut: was as follows:
Presiden Komisaris : Dharmithea Kiemas Hamidy President Commissioner : Dharmithea Kiemas Hamidy
Komisaris Independen : Erie Suhaeri Independent Commissioner : Erie Suhaeri
Informasi Mengenai Komisaris Independen Information on Independent Commissioners

Perseroan merujuk kepada peraturan yang berlaku di Company refers to the regulations applicable in the sector
bidang pasar modal dalam menentukan kriterian of capital market in determining following criteria for an
Komisaris Independen sebagai berikut: Independent Commissioner:
• Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak • Independent Commissioner shall have no Company
langsung pada Perseroan; shares either directly or indirectly;
• Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan • Independent Commissioner shall have no affiliate
Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota relationship with the Company, any member of the
Direksi, atau pemegang saham Perseroan; dan Board of Commissioners, member of the Board of
• Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung Directors, or Shareholders of the Company; and
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan • Independent Commissioner have no business
kegiatan usaha Perseroan. relationship either directly or indirectly in relation to
the Company’s business activities.
DEWAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Sesuai Anggaran Dasar, Direksi Perseroan terdiri dari According to the Articles of Association, the Board of
sekurang-kurangnya 2 (dua) atau 5 (lima) orang anggota Directors consists of at least 2 (two) or 5 (five)
Direktur, 1 (satu) orang diantaranya dapat diangkat yang members of the Director, 1 (one) of whom may be
dipimpin oleh seorang sebagai Direktur Utama. Lingkup appointed, led by a President Director. The scope of
tugas dan tanggung jawab Direksi adalah sebagai duties and responsibilities of the Board of Directors
berikut: are as follows:
Tugas dan Wewenang Direksi Duties and Authorities of the Board of Directors
Secara keseluruhan, Direksi Perseroan bertugas untuk: In general, the Company’s Board of Directors has
• Menyusun nilai-nilai perusahaan serta membuat duties to:
program jangka panjang dan jangka pendek untuk • Develop Company’s value and create long-term
dibicarakan dan disetujui oleh Dewan Komisaris atau and shortterm programs to be discussed and
RUPS sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar approved by the Board of Commissioners or GMS
maupun peraturan perundangundangan yang in accordance with the provisions of the Articles
berlaku di bidang Pasar Modal; of Association and the prevailing laws and
• Mengendalikan sumber daya yang dimiliki oleh regulations of Capital Market;
Perseoan secara efektif dan efisien, dengan • Control resources owned by the Company
memperhatikan kepentingan yang wajar dari effectively and efficiently, by taking into
pemangku kepentingan; consideration reasonable interest of the
• Menyusun dan melaksanakan sistem manajemen stakeholders;
risiko perusahaan yang mencakup seluruh aspek • Prepare and implement Company’s risk
kegiatan Perseroan; management system covering all aspects of
• Memastikan kelancaran komunikasi antara Company’s activities;
perusahaan dengan pemangku kepentingan melalui • Ensure smooth communication between the
fungsi Sekretaris Perusahaan; dan Company and stakeholders through the
• Membuat perencanaan yang jelas dan fokus dalam Corporate Secretary’s function; and
melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan. • Make a clear planning and focus on the
implementation of corporate social responsibility.
Wewenang Direksi
Direksi berwenang menjalankan pengurusan sesuai Authorities of the Board of Directors
dengan kebijakan yang dipandang tepat sesuai dengan The Board of Directors has the authorities to run the
maksud dan tujuan yang ditetapkan dalam Anggaran management in accordance with the policies deemed
Dasar, serta berpegang kepada peraturan perundang- appropriate with the purpose and objective
undangan yang berlaku, Anggaran Dasar Perseroan, established in the Articles of Association, and to
serta peraturan-peraturan di bidang Pasar Modal comply with the applicable laws and regulations,
lainnya. Company’s Articles of Association, as well as other
regulations of Capital Market.

2019 Annual Report
Persyaratan Requirements
• Tidak pernah dinyatakan pailit dan/atau dinyatakan • Have never been declared bankrupt and/or
bersalah yang menyebabkan suatu perusahaan convicted which causes a company to be declared
dinyatakan bersalah yang bmenyebabkan suatu bankrupt.
perusahaan dinyatakan pailit;dan • Have never committed a disgraceful act and
• Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak convicted for committing a criminal act.
pernah dihukum karena melakuykan tindak pidana
kejahatan. Composition and Term of Office of the Board of
Directors
Komposisi dan Masa Jabatan Direksi Pursuant to the Company’s Articles of Association,
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, maka Direksi Directors shall be appointed and dismissed based on
diangkat dan diberhentikan berdasarkan Keputusan GMS Resolution. The office term of members of the
RUPS. Jabatan anggota Direksi berakhir apabila: Board of Directors shall expire in the event:
1. Masa jabatannya berakhir; 1. Term of office has ended;
2. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan 2. Resigning pursuant to the provisions of Company’s
Anggaran Dasar Perseroan; Articles of Association;
3. Tidak lagi memenuhi persyaratan dalam 3. No longer meeting requirements in the prevailing
perundangundangan yang berlaku; laws and regulations;
4. Meninggal dunia dalam masa jabatannya; dan 4. Passed away during the term of office; and
5. Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. 5. Dismissed based on GMS Resolution.
Program pelatihan dalam rangka meningkatkan Training Programs to Enhance Competence of the
kompetensi Direksi atau program orientasi bagi Direksi Board of Directors or Orientation Program for New
baru Directors
Sepanjang tahun 2018 pelatihan Direksi hanya dilakukan Throughout 2018, training of the Board of Directors was
secara Informal. only conducted informally.
Susunan Direksi tahun 2019 adalah sebagai berikut: he Board of Directors in 2019 is as follows:
Presiden Direktur : Herliansyah Rahadian President Director : Herliansyah Rahadian

Direktur : Adi Suseno Director : Adi Suseno
ASSESSMENT OF BOARD OF COMMISSIONERS &

ASSESSMENT TERHADAP DEWAN KOMISARIS & DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Prosedur pelaksanaan assessment atas kinerja Procedure for implementing assessment on the
Dewan Komisaris dan Direksi performance of the Board of Commissioners and
Board of Directors
Sebagai bentuk upaya peningkatan dan perbaikan kualitas
dalam melaksanakan GCG, Perseroan melakukan As an effort to enhance and improve the quality for
selfassessment secara komprehensif atas kinerja Dewan implementing GCG, the Company has conducted
Komisaris dan Direksi. Di samping bertujuan untuk selfassessment comprehensively on the performance of
memantau dan mengevaluasi pelaksanaan GCG yang the Board of Commissioners and the Board of Directors.
sudah berjalan, penilaian ini juga berfungsi sebagai upaya Apart from aiming to monitor and evaluate the
pengembangan dan perbaikan tata kelola perusahaan implementation of GCG alreading running, this
yang berkelanjutan, termasuk di dalamnya pengambilan assessment also serves as an effort to develop and
tindak korektif apabila diperlukan guna mendapatkan improve sustainable corporate governance, including
hasil yang lebih sempurna. taking corrective actions whenever necessary to obtain
more perfect results.
Indikator pelaksanaan assessment atas kinerja Dewan
Komisaris dan Direksi Indicators of assessment implementation on Board of
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Commissioners and Board of Directors performances
Komisaris; 1. Implementation of duties and responsibilities of
2. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi; the Board of Commissioners;
3. Penanganan benturan kepentingan; 2. Implementation of duties and responsibilities of
4. Penerapan fungsi kepatuhan; the Board of Directors;
5. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan 3. Managimg conflict of interests;
serta laporan; 4. Implementation of compliance function;
6. pelaksanaan GCG dan pelaporan internal; dan 5. Transparency of financial and non-financial
7. Rencana strategis Perseroan. condition and reports;
6. Implementation of GCG and internal reporting; and
7. Company’s strategic plans.

2019 Annual Report
KEBIJAKAN REMUNERASI BAGI DIREKSI REMUNERATION POLICY FOR THE BOARD OF
DIRECTORS
Prosedur Penetapan Remunerasi Procedure for Determining Remuneration
Anggota Direksi berhak untuk menerima remunerasi Members of the BOD are eligible to receive
yang terdiri dari gaji dan tunjangan lainnya. Jumlah remuneration consisting of salary and other
remunerasi ditentukan oleh Dewan Komisaris, atas allowances. The amount of remuneration shall be
rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi. determined by the BOC on the recommendation made
Remunerasi ini didasarkan dengan pencapaian dari by the Nomination and Remuneration Committee. This
masing-masing anggota Direksi. remuneration shall be based on the achievement of the
respective member of the BOD.
STRUKTUR PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALI

STRUCTURE OF MAJOR AND CONTROLLING SHAREHOLDERS

(EMAS)
74,21%
PT. Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk

(AKKU) d/h PT Alam Karya Unggul

2019 Annual Report
Independensi Direksi Independence of the Board of Directors
Aspek independensi pada struktur keanggotaan Direksi The independence aspect of the Board of Directors'
diwujudkan dengan memastikan tidak adanya anggota membership structure is ensured by ensuring that no member
Direksi yang memiliki hubungan keluarga satu sama lain of the Board of Directors has family relationships with each
maupun dengan anggota Dewan Komisaris yang berpotensi other or with any member of the Board of Commissioners
menimbulkan konflik kepentingan. that has the potential to create a conflict of interest.
Rapat Direksi dan Tingkat Kehadiran Anggota Meetings of Directors and Member Attendance
Direksi menyelenggarakan rapat internal maupun ikut serta The Board of Directors organizes internal meetings and
dalam rapat gabungan yang diselenggarakan oleh Dewan participates in joint meetings organized by the Board of
Komisaris. Rapat internal Direksi selama tahun 2014 Commissioners. Internal meetings of the Board of Directors
diselenggarakan 4 (empat) kali dalam sebulan atau sewaktu- during 2014 are held 4 (four) times a month or at any time
waktu bilamana diperlukan atas permintaan seorang atau when required upon the request of one or more members of
lebih anggota Direksi. Pengambilan keputusan dalam rapat the Board of Directors. Decision-making in the Board of
Direksi adalah berdasarkan musyawarah untuk mufakat Directors' meeting is based on deliberations for consensus but
namun untuk pengambilan keputusan berdasarkan suara for decision-making by majority vote, meetings of the Board
terbanyak, rapat Direksi harus memenuhi kuorum, yakni jika of Directors must fulfill the quorum, ie if more than half the
lebih dari setengah jumlah anggota Dewan yang hadir atau total members of the Council are present or represented with
diwakilkan dengan kuasa kepada anggota Direksi lainnya. power to other members of the Board of Directors. The
Tingkat kehadiran anggota Direksi dalam Rapat Direksi attendance of members of the Board of Directors in the Board
adalah 100%. of Directors Meeting is 100%.
Frekuensi Pertemuan dan tingkat Kehadiran Meeting Frequency and Attendance Rate of
Dewan Direksi dalam Pertemuan Members of the Board of Commissioners at
Periode januari – Desember 2019 Board of Commissioners’ Meetings
January – December 2019 Period
Rapat Dewan Komisaris Rapat Bersama Direksi

Dewan Komisaris Board of Commissioners Meeting Joint Meeting with Board of Directors
Board of Commissioners Frekuensi Kehadiran Persentase (%) Frekuensi Kehadiran Persentase (%)
Frequency Attendance Percentage (%) Frequency Attendance Percentage (%)
Herliansyah Rahadian 6 6 100% 6 6 100%
Adi Suseno 6 3 50% 6 3 50%
Tata Tertib Kerja Direksi (Board Manual) Work Order of Board of Directors (Board Manual)
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabanya, Direksi In performing its duties and responsibilities, the Board of
Perseroan mengacu pada Tata Tertib Kerja atau Board Directors of the Company shall refer to the Rules of Procedure
Manual. Board Manual disusun dengan memperhatikan or the Board Manual. The Manual Board shall be prepared in
ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan accordance with the provisions of the Articles of Association
perundangan yang berlaku terkait pelaksanaan tugas dan of the Company and the applicable laws and regulations
tanggung jawab Direksi dalam lingkup pengelolaan relating to the implementation of the duties and
perusahaan sebagai mana yang tercantum dalam Board responsibilities of the Board of Directors within the scope of
Manual. the Company's management as contained in the Board
Manual.
Tujuan disusunnya Board Manual tersebut adalah agar The purpose of the Board Manual is to be a guideline in the
menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas pokok/fungsi implementation of the basic tasks / work functions of each
kerja masing-masing organ, meningkatkan kualitas dan organ, improve the quality and effectiveness of work
efektivitas hubungan kerja antar organ serta menerapkan relationships between organs and apply GCG principles,
asas-asas GCG, yakni transparansi, akuntablitas, namely transparency, accountability, responsibility,
responsibilitas, independensi dan kewajaran. independence and fairness.
Board Manual tersebut mengatur tata cara pengangkatan The Manual Board regulates the procedures for the
dan pemberhentian Direksi, dan memuat tentang tugas, appointment and dismissal of the Board of Directors, and
wewenang dan kewajiban Direksi serta susunan dan includes the duties, authorities and responsibilities of the
pembagian kerja Direksi, rapat Direksi dan organ Board of Directors and the composition and distribution of
pendukungnya, hubungan kerja antara Direksi dan Dewan the Board of Directors, Board of Directors and its supporting
Komisaris, program pengenalan kepada pejabat baru pada bodies, the working relationship between the Board of
organ perusahaan, komunikasi informasi dan pelaporan. Directors and Board of Commissioners, Information
communication and reporting.

2019 Annual Report
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan In performing its duties and responsibilities, the Board of
Komisaris dibantu oleh komite-komite di bawah ini: Commissioners is assisted by the following committees:
Komite Audit
Audit Committee
Erie Suhaeri (Ketua Komite Audit)
Profil Ketua Komite Audit telah disajikan dalam profil Erie Suhaeri (Chairman of Audit Committee)
Komisaris Independen. The profile of the Chairman of the Audit Committee has been
presented in the profile of Independent Commissioners.
Asep Saepudin (Anggota Komite Audit)
Lulusan Universitas Muhammadyah Prof. DR. HAMKA ini Asep Saepudin (Member of Audit Committee)
mengawali karirnya di salah satu kantor Akuntan Publik sejak Graduate of Muhammadiyah University Prof. DR. HAMKA started
tahun 2009 sampai dengan 2015. his career in one of the Public Accounting Firm from 2009 to
2015.
Asa Windi Pratama (Anggota Komite Audit)
Lulusan Universitas Al-Azhar ini mengawali karirnya di salah Asa Windi Pratama (Member of Audit Committee)
satu kantor Akuntan Publik sejak tahun 2009 sampai dengan A graduate of Al-Azhar University started his career in one of the
2015. public accounting firm from 2009 until 2015.
Komite Audit Perseroan dibentuk berdasarkan Lampiran The Audit Committee of the Company was established based on
Keputusan No.Kep-29/PM/2004 tanggal 24 September 2004 Attachment of Decision No.Kep-29 / PM / 2004 dated September
mengenai Peraturan Bapepam No.IX.I.5 tentang 24, 2004 regarding Bapepam Regulation No.IX.I.5 regarding
Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Establishment and Guidance of the Implementation of Audit
Audit.Pembentukan Komite Audit Perseroan bertujuan untuk Committee Work. The Establishment of the Audit Committee of
memperkuat penerapan tata kelola perusahaan di the Company aims to strengthen the implementation of
lingkungan Perseroan dengan membantu Dewan Komisaris corporate governance Within the Company by assisting the
dalam melaksanakan fungsi pengawasan terhadap Board of Commissioners in exercising supervisory functions on
kepengurusan perusahaan yang dijalankan Direksi. Komite the management of the company run by the Board of Directors.
Audit berwenang memberikan saran maupun rekomendasi The Audit Committee is authorized to provide advice and
dalam lingkup kegiatan pengawasan yang dilakukan oleh recommendations within the scope of supervisory activities
Dewan Komisaris. undertaken by the Board of Commissioners.
Sesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris dan Piagam Komite In accordance with the Decision Letter of the Board of
Audit, setiap anggota Komite Audit bertanggung jawab atas Commissioners and the Charter of the Audit Committee, each
pelaksanaan tugas, wewenang dan kewajibannya. Komite member of the Audit Committee shall be responsible for the
Audit bertanggung jawab langsung, baik secara kolektif performance of its duties, authorities and obligations. The Audit
maupun individual, kepada Dewan Komisaris dan Dewan Committee is directly responsible, collectively and individually, to
Komisaris berhak untuk memberikan sanksi ataupun the Board of Commissioners and the Board of Commissioners
memberhentikan anggota Komite Audit yang melakukan shall be entitled to sanction or dismiss the members of the Audit
kesalahan dan kelalaian atas pelaksanaan tugas, Committee who commit errors and omissions on the
kewenangan dan segala kewajiban lainnya. performance of duties, authorities and other obligations.
Lingkup tugas dan tanggung jawab Komite Audit Perseroan The scope of duties and responsibilities of the Audit Committee
diuraikan sebagai berikut: of the Company is described as follows:
 Memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris terhadap • Providing an opinion to the Board of Commissioners on reports
laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Direksi serta or matters submitted by the Board of Directors and identifying
melakukan identifikasi atas hal-hal yang memerlukan those that require the attention of the Board of
perhatian Dewan Komisaris; Commissioners;
 Memastikan bahwa prosedur pengkajian telah diterapkan • Ensure that the assessment procedure has been applied
secara memuaskan terhadap informasi yang dikeluarkan satisfactorily to the information issued by the company,
perusahaan antara lain laporan keuangan berkala, including periodic financial reports, projections and other
proyeksi dan informasi keuangan lainnya; financial information;
 Melakukan penelaahan atas ketaatan Perusahaan • Reviewing the Company's compliance with laws and
terhadap peraturan perundang- undangan di bidang Pasar regulations in the Capital Market and other laws and
Modal dan peraturan perundang-undangan lainnya yang regulations relating to the Company's business activities;
berhubungan dengan kegiatan usaha Perseroan; • Reviewing the execution and audit results performed by the
 Melakukan penelaahan atas pelaksanaan serta hasil audit Internal Auditor and the External Auditor to ensure that
yang dilakukan oleh Auditor Internal maupun Auditor auditor audits and audits meet the audit standards;
Eksternal untuk memastikan bahwa pelaksanaan dan
pelaporan audit para auditor memenuhi standar audit;

2019 Annual Report
 Memberikan pendapat independen dalam hal  Providing an independent opinion in the event of any
terjadinya perbedaan pendapat antara Manajemen disagreement between Management and the External
dengan Auditor Eksternal; Auditor;
 Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan  Provide recommendations on the improvement of the
system pengendalian internal Perseroan serta Company's internal control system and its
pelaksanaannya; implementation;
 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan  Carries out other duties granted by the Board of
Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan Commissioners as long as it is within the scope of duties
kewajiban Komisaris; and obligations of the Board of Commissioners;
 Menjaga kerahasian dokumen, data dan informasi  To keep the confidentiality of Company documents,
Perseroan; data and information;
 Komite Audit berwenang untuk mengakses secara  The Audit Committee is authorized to access full, free
penuh, bebas dan tidak terbatas terhadap berbagai and unrestricted information on employees, funds,
informasi terkait karyawan, dana, aset serta sumber assets and other corporate resources in line with the
daya perusahaan lainnya sejalan dengan pelaksanaan performance of its duties;
tugasnya;  Establish direct communication with employees,
 Membangun komunikasi langsung dengan karyawan, including the Board of Directors and related parties with
termasuk Direksi dan pihak terkait dengan fungsi audit internal audit, risk management and accounting
internal, manajemen resiko, dan Akuntan terkait tugas functions related to the Audit Committee's duties and
dan tanggung jawab Komite Audit; responsibilities;
 Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite  Involve independent parties outside the members of the
Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan Audit Committee who are required to assist in the
tugasnya (jika diperlukan); dan execution of their duties (if necessary); and
 Melaksanakan tugas dan kewenangan lain yang  Carry out other duties and authorities granted by the
diberikan oleh Dewan Komisaris. Board of Commissioners.
.
Rapat Komite Audit Audit Committee Meetings
Komite Audit menyelenggarakan rapat sekurang- The Audit Committee holds meetings at least 4 (four)
kurangnya 4 (empat) kali dalam setahun dalam rangka times a year within the framework of the oversight
bagian pengawasan terhadap operasional perusahaan. section of the company's operations. Decision-making in
Pengambilan keputusan dalam rapat Komite Audit adalah Audit Committee meetings is based on deliberations for
berdasarkan musyawarah untuk mufakat dan dituangkan consensus and set forth in minutes of meetings which are
dalam risalah rapat yang kemudian disampaikan kepada then submitted to the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris.
Masa Jabatan
No Nama Kewarganegaraan Usia (Tahun) Periode
(Periode)
1 Erie Suhaeri Indonesia 54 2017-2022 1
2 Asep Saepudin Indonesia 33 2017-2022 1
3 Asa Windi Pratama Indonesia 27 2017-2022 1
Independensi Anggota Komite Audit Independence of Audit Committee Members
Aspek independensi dalam Komite Audit diwujudkan The independence aspect of the Audit Committee is
melalui pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang realized through the execution of duties and
bebas dari intervensi pihak manapun serta dengan responsibilities free from any party's intervention and by
menunjuk pihak eksternal untuk duduk sebagai anggota appointing an external party to sit as a member of the
Komite. Selain itu, setiap anggota Komite Audit juga Committee. In addition, each member of the Audit
dipastikan tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Committee is also affirmed to have no affiliation
anggota Dewan Komisaris, Direksi maupun Pemegang relationship with members of the Board of
Saham Utama serta tidak memiliki saham ataupun Commissioners, the Board of Directors or the Main
kegiatan usaha yang terkait langsung atau tidak langsung Shareholders and has no shares or business activities
dengan Perseroan yang dapat mempengaruhi directly or indirectly related to the Company which may
independensinya. affect its independence.

2019 Annual Report
KOMITE/FUNGSI NOMINASI DAN REMUNERASI NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE
1) Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk untuk 1) The Nomination and Remuneration Committee is formed
memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan to meet Financial Services Authority Regulation No.34/
No.34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan OJK.04/2014 concerning Issuers and Public Companies
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik yang issued on ................., 20............... Appointment of
diterbitkan pada ....................... 20.... Pengangkatan Members of Nomination and Remuneration Committee
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dilakukan shall be based on the Board of Commissioners’
berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris. Resolution.
2) Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi yang ada 2) The current Members of Nomination and Remuneration
saat ini telah menjabat sejak tahun 2018 dan tidak Committee has served since 2015 and there were no
mengalami perubahan sampai tahun 2019. changes up to 2019.
3) Perseroan telah memiliki Piagam Komite Nominasi dan 3) Company has owned a Nomination and Remuneration
Remunerasi sebagai dasar pembentukan komite dan Committee Charter as the basis on the formation of the
panduan dalam pelaksanaan tugas. committee and the guidelines in the implementation of
4) Komite Nominasi dan Remunerasi memiliki duties
independensi sesuai dengan persyaratan dalam 4) The Nomination and Remuneration Committee has
Peraturan OJK. independence in accordance with the requirements in
5) Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi di jadwalkan OJK Regulation.
pada awal tahun dan setiap saat jika dianggap perlu. 5) Meetings of Nomination and Remuneration Committee
Pada tahun 2019 Komite Nominasi dan Remunerasi shall be scheduled at the beginning of the year and
telah mengadakan 3 (tiga) kali rapat dengan tingkat whenever deemed necessary. In 2019, the Nomination
kehadiran 100%. and Renumeration Committee has held 3 (three)
6) Pada tahun 2019 Komite telah bertemu dan membahas meetings with attendance rate of 100%.
kebijakan dan penerapan peraturan yang terkait dengan 6) In 2018, the Committee has met and discussed policies
ketenagakerjaan maupun proses nominasi dan and implementation of the regulations related to
remunerasi anggota Komisaris dan Direksi. employment and nomination as well as remuneration
7) Dalam menentukan remunerasi Dewan Komisaris dan process for members of the Board of Commissioners and
Direksi berdasarkan tugas, tanggung jawab dan Board of Directors.
wewenang anggota Dewan Komisaris dan Direksi 7) Determining the remuneration of the Board of
dengan mempertimbangkan antara lain, kemampuan Commissioners and Board of Directors shall be based on
Perseroan dan juga kondisi pasar. Struktur remunerasi duties, responsibilities and authorities of the members of
Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari honorarium dan the Board of Commissioners and Board of Directors, by
tunjangan lainnya. taking into consideration among others, Company’s
ability as well as the market condition. The structure of
remuneration of the Company’s Board of Commissioners
consists of honorarium and other allowances.
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi terdiri dari :
Members of the Nomination and Remuneration Committee
consist of:
• Dharmithea Kiemas Hamidy
Profil Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi telah • Dharmithea Kiemas Hamidy
disajikan dalam profil Presiden Komisaris. Profile The chairman of the nomination and remuneration
• Erie Suhaeri committee has been presented in the profile of the
Profil anggota Komite Nominasi dan Remunerasi telah president Commissioner.
disajikan dalam profil Komisaris Independen. • Erie Suhaeri
• Herliansyah Rahadian Nomination and remuneration committee member profile
Profil anggota Komite Nominasi dan Remunerasi telah has been presented in the profile of independent
disajikan dalam profil Presiden Direktur Commissioner.
• Herliansyah Rahadian
Profile Nomination and remuneration committee
member has been presented in the profile of President
Director
Sesuai Piagam Komite Perencanaan dan Manajemen Risiko,
Perseroan membentuk Komite Perencanaan dan Manajemen Pursuant to the Charter of the Risk Planning and Risk
Risiko dengan tujuan untuk memastikan efektivitas fungsi Management Committee, the Company established a Risk
pengawasan maupun pemberian nasihat oleh Dewan Management Planning and Management Committee with the
Komisaris terkait kegiatan kepengurusan perusahaan yang aim of ensuring the effectiveness of supervisory and advising
dijalankan oleh Direksi. Komite Perencanaan dan functions by the Board of Commissioners regarding the
Manajemen Risiko bertanggung jawab langsung, secara management of the company run by the Board of Directors.
kolektif dan/atau pribadi, kepada Dewan Komisaris atas The Risk Planning and Management Committee is directly
pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya. responsible, collectively and / or personally, to the Board of
Commissioners for the performance of its duties and
responsibilities.

2019 Annual Report
Lingkup tugas dan tanggung jawab Komite Perencanaan The scope of duties and responsibilities of the Planning
dan Manajemen Risiko adalah sebagai berikut: and Risk Management Committee are as follows:
 Meninjau, menganalisa, dan memberikan rekomendasi • Reviewing, analyzing, and recommending based on
berdasarkan laporan yang diterima dari manajemen reports received from management related to
terkait dengan perencanaan sistem manajemen, SDM management system planning, human resources and
dan investasi, formulasi penilaian kinerja berbasis investment, performance management based
Kontrak Manajemen, dan perencanaan risiko serta performance assessment formulation, and risk planning
manajemen risiko. and risk management.
 Melakukan pembenahan perencanaan atas isu-isu yang • To revise the planning of the issues mentioned
disebutkan sebelumnya yang dimuat dalam laporan previously contained in the report of the Board of
Direksi kepada Dewan Komisaris. Directors to the Board of Commissioners.
 Mengkaji usulan Direksi terkait batasan lingkup • Reviewing the Board of Directors' proposal related to
penugasan Komite kepada Dewan Komisaris. the scope of the Committee's assignment to the BoC.
 Menyampaikan rekomendasi dalam rangka • Submitting recommendations for improvement of the
penyempurnaan sistem pengendalian atas proses control system over the planning process, performance
perencanaan, formulasi penilaian kinerja serta appraisal formulation and risk planning and risk
perencanaan risiko dan manajemen risiko berdasarkan management based on the Board of Directors report to
laporan Direksi kepada Dewan Komisaris. the Board of Commissioners.
 Menilai dan mengevaluasi terhadap kebijakan • Assess and evaluate the policies based on the report of
berdasarkan laporan Direksi kepada Dewan Komisaris. the Board of Directors to the Board of Commissioners.
 Meninjau dan menganalisa mengenai kecukupan, • Review and analyze the adequacy, completeness and
kelengkapan serta efektivitas implementasi dan effectiveness of the implementation and submit
menyampaikan rekomendasi perbaikan sesuai laporan recommendations for improvement in accordance with
Direksi kepada Dewan Komisaris. the report of the BoD to the BoC.
 Menyusun program kerja dan rencana anggaran • Prepare the work program and annual budget plan of
tahunan Komite Perencanaan dan Risiko Usaha. the Business Planning and Risk Committee.
 Membuat self-assessment tool dan melakukan self- • Create a self-assessment tool and self-assess the
assessment terhadap kinerja Komite untuk kemudian performance of the Committee to report to the Board of
dilaporkan hasilnya kepada Dewan Komisaris. Commissioners.
 Mendokumentasikan hasil pelaksanaan tugas komite • Documenting the results of the execution of committee
dan melaporkannya secara periodik atau minimal 1 duties and reporting them periodically or at least 1
(satu) kali dalam setahun kepada Dewan Komisaris. (one) time per year to the Board of Commissioners.
 Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Dewan • Carries out other duties granted by the Board of
Komisaris selama tidak bertentangan dengan peraturan Commissioners as long as they do not conflict with the
yang berlaku. applicable regulations.
Sesuai Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi sesuai As per the Charter of the Nomination and Remuneration
dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. Committee in accordance with the Regulation of the
34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Financial Services Authority No. 34 / POJK.04 / 2014 on
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik, Perseroan the Nomination and Remuneration Committee of Issuers
membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi dalam or Public Companies, the Company established the
rangka mewujudkan efektivitas pelaksanaan fungsi Nomination and Remuneration Committee in order to
pengawasan oleh Dewan Komisaris terhadap pengelolaan realize the effectiveness of the implementation of the
perusahaan oleh Direksi, terutama sehubungan dengan supervisory function by the Board of Commissioners on
hal-hal seperti penetapan criteria calon anggota Dewan the management of the Company by the Board of
Komisaris dan Direksi, penetapan system penilaian kinerja Directors, especially in relation to matters such as
dan sistem remunerasinya. Komite Nominasi dan determination of criteria of prospective members BoC and
Remunerasi bertanggung jawab langsung, baik secara BoD, determination of performance appraisal system and
kolektif dan/atau individu, atas pelaksanaan tugas, remuneration system. The Nomination and Remuneration
wewenang dan kewajibannya kepada Dewan Komisaris. Committee is directly responsible, collectively and / or
individually, on the performance of its duties, authorities
and obligations to the BoC.

2019 Annual Report
Lingkup tugas dan tanggung jawab Komite Nominasi dan The scope of duties and responsibilities of the Nomination
Remunerasi dijabarkan sebagai berikut: and Remuneration Committee are described as follows:
 Menyusun sistem penyeleksian dan perekrutan bagi • Developing a selection and recruitment system for
calon anggota Direksi dan Dewan Komisaris. prospective members of the Board of Directors and Board
 Menyusun kriteria dan jumlah calon anggota Direksi of Commissioners.
dan Dewan Komisaris untuk kemudian diajukan ke • Establish criteria and number of candidates for members
Dewan Komisaris guna mendapat persetujuan RUPS. of the Board of Directors and Board of Commissioners to
 Menyusun sistem penilaian dan nominasi bagi calon be submitted to the Board of Commissioners for approval
anggota Direksi maupun Dewan Komisaris. of the GMS.
 Menyampaikan hasil evaluasi dan analisa atas system • Establish an appraisal and nomination system for
candidates for members of the Board of Directors and
penyeleksian, perekrutan dan pergantian karyawan.
Board of Commissioners.
 Menyusun sistem penilaian kinerja Direksi dan Dewan
• Delivering evaluation results and analysis on the system
Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk kemudian
of selecting, recruiting and changing employees.
diajukan ke RUPS.
• Develop a performance appraisal system of the Board of
 Menyusun jenis dan jumlah gaji atau honorarium, Directors and Board of Commissioners to the Board of
tunjangan serta fasilitas yang diterima oleh anggota Commissioners to be submitted to the GMS.
Direksi dan Dewan Komisaris untuk dapat diajukan oleh • Arrange the type and amount of salary or honorarium,
Dewan Komisaris kepada RUPS. allowances and facilities received by members of the
 Melakukan evaluasi dan analisis terhadap sistem Board of Directors and Board of Commissioners to be
penggajian, penetapan honorarium, tunjangan maupun submitted by the Board of Commissioners to the GMS.
fasilitas bagi Direksi dan Dewan Komisaris. • Evaluate and analyze the payroll system, the
 Menyusun Rencana Anggaran Tahunan dan Program determination of honorarium, allowances and facilities
Kerja Komite. for the Board of Directors and Board of Commissioners.
 Membuat self-assessment tool dan melakukan self- • Preparing the Annual Budget Plan and Work Program of
assessment terhadap kinerja Komite Nominasi dan the Committee.
Remunerasi untuk kemudian dilaporkan hasilnya • Create self-assessment tool and conduct self-assessment
kepada Dewan Komisaris. on Nomination and Remuneration Committee
 Mendokumentasikan hasil pelaksanaan tugas komite performance to report to the BoC.
dan melaporkannya secara periodik, mininal satu kali • Documenting the results of the execution of committee
dalam setahun, kepada Dewan Komisaris. duties and reporting periodically, minally once a year, to
 Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Dewan the Board of Commissioners.
Komisaris selama tidak bertentangan dengan ketentuan • Carries out other duties granted by the Board of
yang berlaku. Commissioners as long as they do not conflict with
applicable regulations.
Kompensasi Dewan Komisaris dan Direksi
Compensation of Board of Commissioners and Board of
Dalam rangka memperkuat penerapan tata kelola Directors
perusahaan di lingkungan perusahaan, Perseroan telah
menunjuk Satuan Pengawasan Internal (SPI) untuk In order to strengthen the implementation of corporate
governance within the company, the Company has
melaksanakan fungsi Audit Internal Perseroan. Sesuai
appointed the Internal Audit Unit (SPI) to perform the
Piagam Audit Internal yang merupakan landasan dalam
Company's Internal Audit function. In accordance with the
pelaksanaan tugas Unit Audit Internal agar sesuai tujuan,
Internal Audit Charter which is the basis for the
visi dan misi, fungsi, tugas dan tanggung jawabnya, SPI
implementation of the Internal Audit Unit's tasks to fit the
mengemban tugas utama untuk membuat pelaporan dan objectives, vision and mission, functions, duties and
bertanggung jawab terhadap Direktur Utama serta Dewan responsibilities, SPI has the main duty to report and be
Komisaris terkait kegiatan pengawasan dan pengendalian responsible to the President Director and the Board of
aktivitas bisnis perusahaan. Commissioners regarding activity control and control
activities Company business.
Lingkup tugas, wewenang, dan tanggung jawab Unit Audit The scope of duties, authorities, and responsibilities of the
Internal dijabarkan sebagai berikut: Internal Audit Unit are described as follows:
Tugas dan Tanggung Jawab Duties and responsibilities
 Menyusun dan melaksanakan aktivitas audit internal • Develop and carry out annual internal audit activities
tahunan berdasarkan prioritas risiko sesuai dengan based on risk priorities in accordance with company
tujuan perusahaan; objectives;
 Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian • Test and evaluate the implementation of internal controls
intern dan sistem manajemen risiko sesuai dengan and risk management systems in accordance with
kebijakan perusahaan; company policy;

2019 Annual Report
 Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi • Conduct examination and assessment of efficiency and
dan efektifitas di bidang keuangan, akuntansi, effectiveness in finance, accounting, operations, human
operasional, sumber daya manusia, pemasaran, resources, marketing, information technology and other
teknologi informasi dan kegiatan lainnya; activities;
 Memberikan saran perbaikan dan informasi yang • Provide suggestions for improvements and objective
obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua information on the activities examined at all levels of
tingkat manajemen; management;
 Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan • Produce audit report and submit the report to the
laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan President Director and Board of Commissioners;
Komisaris; • Monitoring, analyzing and reporting on the
 Memantau, menganalisis dan melaporakan implementation of recommended upgrades;
pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah • In collaboration with the Audit Committee;
disarankan; • Develop a program to evaluate the quality of its internal
 Bekerjasama dengan Komite Audit; audit activities; and
 Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan • Conduct a special inspection if necessary.
audit internal yang dilakukannya; dan • Authority
 Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan. • Access all relevant information about the company
 Wewenang being audited.
 Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang • Establish effective communication with the Board of
perusahaan yang diaudit. Directors, the Board of Commissioners and / or the
 Membangun komunikasi yang efektif dengan Direksi, Audit Committee as well as other stakeholders.
Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit serta • Coordinate related audit activities conducted with
pemangku kepentingan lainnya. external auditors.
 Melakukan koordinasi terkait kegiatan audit yang • Establish, amend and enforce provisions of the Internal
dilakukan dengan pihak auditor eksternal. Audit Charter, including determining the procedures
 Menyusun, mengubah dan melaksanakan ketentuan and scope of audit work.
dalam Piagam Internal Audit, termasuk di dalamnya
menentukan prosedur dan lingkup pelaksanaan
pekerjaan audit.
Cakupan Kegiatan Audit Internal Coverage of Internal Audit Activities
Unit Audit Internal melaksanakan sejumlah kegiatan audit The Internal Audit Unit carries out a number of internal
internal yang meliputi audit keuangan, audit kepatuhan audit activities which include financial audits, compliance
(compliance) dan audit spesial yang bertujuan untuk audits and special audits aimed at checking for
memeriksa indikasi kecurangan yang diakibatkan oleh indications of fraud caused by misconduct in financial
kesalahan/penyimpangan dalam pelaporan keuangan. reporting.
Independensi Anggota Unit Audit Internal Independence of Members of the Internal Audit Unit
Aspek independensi dalam Unit Audit Internal diatur The aspect of independence in the Internal Audit Unit is
secara ketat dalam Piagam Audit Internal.Anggota Unit strictly regulated in the Internal Audit Charter. Members
Audit Internal dalam hal ini dituntut untuk memiliki of the Internal Audit Unit are required to have
integritas dan perilaku yang profesional, independen, professional, independent, honest and objective integrity
jujur dan obyektif dalam melaksanakan tugasnya.Selain and conduct in performing their duties. In addition, the
itu, auditor yang menjadi anggota Unit Audit Internal auditor who is a member of the Internal Audit Unit is not
tidak diperbolehkan melakukan rangkap tugas maupun Is allowed to perform dual tasks and positions with the
jabatan dengan pelaksanaan kegiatan operasional, baik di implementation of operational activities, both in the
Perseroan sendiri maupun anak perusahaannya. Company itself and its subsidiaries.
Pengendalian Internal Internal control
Di samping bertanggung jawab atas pelaksanaan fungsi In addition to being responsible for the implementation of
audit internal, SPI juga bertanggung jawab terhadap the internal audit function, SPI is also responsible for the
pelaksanaan pengendalian internal. Pengendalian implementation of internal controls. Internal control
internal di lingkungan perusahaan merupakan hal yang within the corporate environment is essential to ensure
penting untuk dilakukan guna memastikan bahwa seluruh that all provisions, system of procedures, norms and rules
ketentuan, sistem prosedur, norma dan aturan yang prevailing in the Company are in conformity with the aims
berlaku di Perusahaan telah sesuai dengan maksud dan and objectives underlying the establishment of the
tujuan yang mendasari pembentukan sistem internal control system. Adequacy in the implementation
pengendalian internal tersebut. Kecukupan dalam of internal controls will help create Good Corporate
pelaksanaan pengendalian internal akan membantu governance
menciptakan tata kelola perusahanan atau Good

2019 Annual Report
Good Corporate Governance (GCG) sesuai dengan prinsip- Good Corporate Governance (GCG) in accordance with the
prinsip tata kelola yang baik, yakni mencakup principles of good governance, which includes
Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Independen Transparency, Accountability, Responsibility, Independent
dan Keadilan. Untuk mendukung penerapan and Justice. To support the implementation of internal
pengendalian internal di lingkungan perusahaan, control in the company environment, the Company has
Perseroan telah mengimplementasikan teknologi implemented adequate information technology so as to
informasi yang memadai sehingga mampu memfasilitasi facilitate the implementation of the management
pelaksanaan fungsi pengawasan manajemen terhadap oversight function of the operational process.
jalannya operasional.
Coverage of Internal Control Activities
Cakupan Kegiatan Pengendalian Internal
SPI carries out a number of internal control activities that
SPI melaksanakan sejumlah kegiatan pengendalian include financial, operational, compliance, SMW and risk
internal yang mencakup pengendalian berbasis keuangan, control. The Company also incorporates an internal
operasional, kepatuhan, SMW dan risiko. Perseroan juga corporate audit mechanism comprising obtaining
menerapkan mekanisme audit internal perusahaan yang sufficient data, as well as reviewing unwritten but
terdiri dari perolehan data yang cukup, serta penelaahan acceptable information as a rule in its operational
informasi yang tidak tertulis namun dapat diterima activities.
sebagai suatu aturan dalam kegiatan operasional.
Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary
Muh Firman Idrus

Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Warga negara Indonesia kelahiran tahun 1981 di An Indonesian citizen born in 1981 in Bulukumba is a
Bulukumba ini merupakan lulusan Sarjana Ekonomi dari graduate of the Bachelor of Economics from one of the
salah satu Universitas di Makassar, mulai bergabung Universities in Makassar, starting to join the Company in
dengan Perseroan pada tahun 2018. Pengangkatan 2018. Appointment of the Company's Corporate Secretary
Corporate Secretary Perseroan berdasarkan Surat based on the Decree of the Company's Board of Directors
Keputusan Direksi Perseroan No. 003/SKHR/ No. 003 / SK-HR / AKKU / III / 2019 dated March 1, 2019
AKKU/III/2019 tanggal 1 Maret 2019 tentang concerning Appointment of Corporate Secretary
Pengangkatan Sekretaris Perusahaan (Corporate (Corporate Secretary). Before joining the Company, he
Secretary). Sebelum bergabung dengan Perseroan, had joined several national private companies engaged in
pernah bergabung dengan beberapa perusahaan swasta education and finance.
nasional yang bergerak di bidang Pendidikan dan
keuangan.
Sekretaris Perusahaan Perseroan dibentuk berdasarkan The Corporate Secretary of the Company is established
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 under the Regulation of the Financial Services Authority
tanggal 8 Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan No. 35 / POJK.04 / 2014 dated December 8, 2014 on the
Emiten atau Perusahaan Publik pada peraturan Bapepam- Corporate Secretary of Issuers or Public Companies under
LK No. IX.1.4. Sekretaris Perusahaan berfungsi sebagai Bapepam-LK regulation no. IX.1.4. The Corporate
contact person atau penghubung antara Perseroan Secretary functions as a contact person or liaison between
dengan pemegang saham dan dengan pemangku the Company and its shareholders and with other
kepentingan lainnya. Sekretaris Perusahaan mengemban stakeholders. The Corporate Secretary has the primary
tugas utama, yakni mengikuti perkembangan pasar duty of following the development of the capital market,
modal, terutama peraturan yang berlaku di pasar modal, in particular the prevailing regulations in the capital
di samping juga memberikan masukan kepada Direksi market, as well as providing input to the Board of
terkait kepatuhan perusahaan terhadap peraturan yang Directors regarding the company's compliance with
berlaku, dan menyediakan akses kepada masyarakat luas applicable regulations, and providing access to the public
terhadap berbagai informasi dan data mengenai on various information and data on the company.
perusahaan.

2019 Annual Report
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab
untuk memastikan tingkat kepatuhan dan perbaikan Meanwhile, the Corporate Secretary is responsible for
pelaksanaan prinsip-prinsip tata kelola yang baik di ensuring the level of compliance and improvement of the
lingkungan perusahaan, mengelola hubungan yang implementation of good corporate governance principles
harmonis dengan investor, pelaku dan otoritas pasar within the company, managing harmonious relationships
modal, analis, entitas anak, dan memantau kinerja saham with investors, actors and capital market authorities,
Perseroan. Sekretaris Perusahaan juga bertugas untuk analysts, subsidiaries and monitoring the performance of
mengadministrasikan serta menyimpan dokumen- the Company's shares. The Corporate Secretary is also
dokumen penting perusahaan dan menyelenggarakan responsible for administering and maintaining important
rapat kegiatan rapat tingkat manajemen. corporate documents and conducting management
meetings.
Sekretaris Perusahaan dilarang untuk merangkap jabatan
di Perusahaan dan emiten lainnya. Sekretaris Perusahaan The Corporate Secretary is prohibited from serving
merupakan panutan terhadap standar etika Perusahaan concurrently in the Company and other issuers. Company
termasuk menghindari setiap potensi benturan Secretary Is a role model to the Company's ethical
kepentingan, penyalahgunaan informasi yang material standards including avoiding any potential conflict of
terkait usaha Perusahaan untuk keuntungan pribadi dan interest, misuse of material information relating to the
menjaga informasi rahasia Perusahaan, serta segala Company's business for personal gain and maintaining
tindakannya sejalan dengan prinsip dan aturan tata kelola confidential information of the Company, and all its
yang telah diadopsi oleh Perseroan. actions in line with the principles and rules of governance
adopted by the Company.
Sebagai penghubung antara Perseroan dengan Regulator
dan pemangku kepentingan lainnya, Sekretaris As a liaison between the Company and the Regulators and
Perusahaan memiliki tanggung jawab sebagai berikut: other stakeholders, the Corporate Secretary has the
following responsibilities:
 Memberikan informasi yang jelas kepada publik dan
regulator. Semua informasi yang berkaitan dengan • Provide clear information to the public and regulators.
Perseroan yang dikeluarkan oleh Sekretaris Perusahaan All information relating to the Company issued by the
kepada publik merupakan informasi resmi Perseroan; Corporate Secretary to the public is the official
 Memastikan standar tata kelola Perusahaan yang baik information of the Company;
dengan meninjau kebijakan perusahaan secara teratur; • Ensure good corporate governance standards by
 Mengikuti perkembangan peraturan perundangan di regularly reviewing company policies;
bidang pasar modal; • Following the development of laws and regulations in
 Menginformasikan dan memberikan masukan kepada the field of capital market;
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan mengenai • Inform and provide input to the Board of Directors and
peraturan, persyaratan sebagai perusahaan publik the Board of Commissioners regarding the regulations,
tercatat, dan ketentuan lain terkait dengan tata kelola requirements as a listed public company, and other
perusahaan; provisions related to corporate governance;
 Memastikan bahwa semua persyaratan dan peraturan • Ensure that all requirements and regulations related to
terkait dengan RUPS dipatuhi oleh Perseroan. Sekretaris the RUPS are complied with by the Company. The
Perusahaan melakukan persiapan, mengkoordinasukan Corporate Secretary prepares, coordinates its
pelaksanaannya dan melapor kepada regulator dengan implementation and reports to the regulator by
terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari Direksi; obtaining prior approval from the Board of Directors;
 Mengorganisir jadwal rapat Direksi dan Dewan • Organizing the schedule of meetings of the Board of
Komisaris; dan Directors and Board of Commissioners; and
 Memastikan bahwa semua laporan wajib disampaikan • Ensure that all reports must be submitted in a timely,
tepat pada waktunya, lengkap, dan akurat. complete, and accurate manner.

2019 Annual Report
Penunjukan dan Pemberhentian Appointment and Dismissal
• Sekretaris Perusahaan diangkat dan diberhentikan • Corporate Secretart is appointed and dismissed through
melalui keputusan Direksi; the resolution of the Board of Directors;
• Dalam hal terjadi kekosongan posisi Sekretaris • In the event of vacancy for the position of Corporate
Perusahaan, Perseroan dapat menunjuk penggantinya Secretary, Company may appoint its replacement no
paling lambat 60 hari sejak tanggal kosong nya posisi later than 60 days since the date the position is vacant;
tersebut; • During the position vacancy, the position of Corporate
• Selama kosongnya posisi tersebut, posisi Sekretaris Secretary can be temporarily held by a Director or
Perusahaan dapat dijabat sementara oleh seorang somebody appointed by the Board of Directors without
Direktur atau seseorang yang ditunjuk Direksi tanpa taking into consideration the fulfillment of the
memperhatikan pemenuhan kualifikasi; dan qualifications; and
• Perseroan harus melaporkan kepada BEI dan OJK dan • Company must report to BEI and OJK, and conduct
melakukan keterbukaan informasi melalui website information transparency through Corporate website on
Perusahaan atas penunjukan dan pemberhentian the appointment and dismissal of Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan paling lambat 2 hari kerja sejak no later than 2 working days since the effective date of
efektif nya tanggal penunjukkan atau pemberhentian
dengan informasi pendukung.
Program pelatihan dalam rangka mengembangkan Training programs to develop competence of

kompetensi sekretaris perusahaan corporate secretary
Guna mendukung dan meningkatkan kompetensinya, To support and enhance competence, the Corporate
Sekretaris Perusahaan sebisa mungkin selalu mengikuti Secretarymust, as much as possible, attend
seminar/workshop/konferensi ataupun pelatihan terkait seminar/workshop/conference or training related to
dengan Perusahaan Publik. Public Company.
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
Andi Andreas Andi Andreas

Ketua Audit Internal Chairman of internal Audit
Profil ketua unit audit internal atas nama Andi Andreas, profile of Internal Audit Unit chairman in the name of
Menjabat sebagai Kepala Audit Internal sejak 2017, Andi Andreas, served as head of Internal Audit since
2017,
M. Faishal Burhan
M. Faishal Burhan
member
Anggota
served as an internal audit member since 2018.
Menjabat sebagai anggota audit internal sejak 2018.

2019 Annual Report
Dasar Peraturan Legal Basis
Berdasarkan Peraturan No. IX.I.7, Lampiran Keputusan Ketua Pursuant to Regulation No. IX.I.7, Attachment of Chairman
Bapepam-LK No. KEP-496/BL/2008 tentang Pembentukan of Bapepam-LK No. KEP-496/BL/2008 concerning the
dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal, Formation and Guidelines for Preparation of Internal Audit
seluruh perusahaan tercatat harus memiliki Unit Audit Unit Charter, all listed companies must have an Internal
Internal. Keanggotaan Unit Audit Internal sekurang- Audit Unit. The Internal Audit Unit must have at least one
kurangnya 1 orang. member.
Struktur & Kedudukan Structure and Position
An Internal Audit Unit shall be led by an Internal Audit Unit

Unit Audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala Unit Audit
Head, responsible administratively to the President Director
Internal yang bertanggungjawab secara administratif kepada
and functionally to the Chairman of Audit Committee. Head
Direktur Utama dan secara fungsional kepada Komite Audit.
of Internal Audit Unit shall be appointed and dismissed by
Kepala Unit Audit Internal diangkat dan diberhentikan oleh
the President Director with the approval from the Board of
Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris.
Commissioners.
Description of duties and responsibilities

Uraian tugas dan tanggung jawab
Unit Audit Internal bertugas memberikan layanan keyakinan Internal Audit Unit has duties to provide independent and
dan konsultasi yang bersifat independen dan objektif, objective assurance and consultation services, with the
dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki purpose to enhance values and to improve Company
operasional perusahaan, melalui pendekatan yang operations, through a systematical approach, by evaluating
sistematis, dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan and enhancing the effectiveness of risk management,
efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata control, and corporate governance process.
kelola perusahaan.
1. Wewenang 1. Authorities
Unit Audit Internal berwenang untuk: Internal Audit Unit has the authorization to:
a. Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang a. Have full access to all relevant information concerning
perusahaan terkait dengan tugas dan fungsinya; the Company related ot its duties and functions;
b. Melakukan komunikasi secara langsung dengan b. Conduct communication directly to the leader and
pimpinan dan anggota Dewan Direksi, Dewan Komisaris, members of the Board of Directors, Board of
dan Komite Audit; Commissioners, and Audit Committee;
c. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan c. Hold meeting periodically and incidentally with the
Direksi, Dewan Komisaris, dan Komite Audit; dan Board of Directors, Board of Commissioners, and Audit
d. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan Committee; and
auditor eksternal. d. Coordinate its activities with the external auditor
activities.
2. Kode Etik
a. Menjaga kerahasiaan informasi dan/atau data 2. Code of Ethics
perusahaan terkait dengan pelaksanaan tugas dan a. Maintain confidentiality of Company’s information
tanggung jawab Audit Internal kecuali diwajibkan and/or data related to the implementation of duties
berdasarkan peraturan perundang-undangan atau and responsibilities of Internal Audit, except as
penetapan/putusan pengadilan; required by laws and regulations or a court ruling;
b. Selalu menjaga independesi dan objektifitasnya dengan b. Always maintain its independence and objectivity by
tidak merangkap jabatan atau tugas pada pelaksanaan not having concurrent position or duties in the
kegiatan operasional perusahaan maupun institusi implementation of Company’s operational activities
terafiliasi lainnya. and other affiliate institutions.
3. Persyaratan Auditor Internal 3. Requirements of Internal Audit

a. Memiliki intergritas dan perilaku yang professional, a. Have integrity and behavior which is professional,
independen, jujur, dan objektif dalam pelaksanaan independent, honest and objective in carrying out its
tugasnya; duties;
b. Memahami prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang b. Understand the principles of good corporate
baik dan manajemen risiko; governance and risk management;
c. Memiliki pengetahuan dan pengalaman teknis audit dan c. Have technical audit knowledge and experience, as
disiplin ilmu lain yang relevan dengan bidang tugasnya; well as other disciplines relevant to its field of duties;

2019 Annual Report
d. Memiliki pengetahuan tentang peraturan d. Have knowledge on laws and regulations in capital market
perundangundangan dibidang pasar modal dan peraturan sector and other related regulations;
terkait lainnya; e. Have skills or interaction and communication ability, both
e. Memiliki kecakapan atau berinteraksi dan berkomunikasi baik verbally or in writing effectively;
lisan maupun tertulis secara efektif f. Be willing to enhance knowledge, expertise and
f. Bersedia meningkatkan pengetahuan, keahlian dan professionalism skills continuously.
kemampuan profesionalismenya secara terus menerus.
4. Tanggung Jawab 4. Responsibilities

Tanggung Jawab Unit Audit Internal adalah: The responsibilities of Internal Audit Unit are:
a. Menyusun dan melaksanakan rencana audit Internal tahunan; a. Preparing and implementing the annual internal audit
b. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian interen plans;
dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan b. Testing and evaluating the implementation of internal
perusahaan; control and risk management system in accordance with
c. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan the company policies;
efektivitas di bidang keuangan, akuntasi, operasional, sumber c. Conducting audits and assessment of the efficiency and
daya manusia, pemasaran, teknologi keuangan, akuntasi, effectiveness in the field of finance, accounting, operation,
operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi human resources, marketing, informasi technology, and
informasi dan kegiatan lainnya, serta melakukan pemeriksaan other activities, as well as specific audits if required;
khusus apabila diperlukan; d. Providing recommendations for improvement and objective
d. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif information concerning activities audited at all level of
tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat management;
manajemen; e. Preparing report of audit result and submit the report to the
e. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan President Director and Board of Commissioners, and Audit
tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris, serta Committee;
Komite Audit; f. Monitoring, analyzing and reporting follow-up actions for
f. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak improvement that have been suggested;
lanjut perbaikan yang telah disarankan; g. Preparing program to evaluate the quality of internal audit
g. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit activities conducted;
internal yang dilakukannya; h. Always improving its competence and professionalism
h. Selalu meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya through sustainable profession educational program.
melalui program pendidikan profesi berkelanjutan.
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL INTERNAL CONTROL SYSTEM

Sistem pengendalian internal mencakup pengawasan keuangan dan Internal control system covers financial and operational
operasional serta kepatuhan terhadap kebijakan dan peraturan supervision as well as compliance with Company’s policies and
Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam regulations as well as the prevailing laws and regulations to
rangka memelihara, mengoperasikan dan mengamankan aset maintain, operate and secure Company’s assets. These constitute
Perseroan. Hal ini juga merupakan upaya Perseroan dalam Company’s efforts in applying good corporate governance. The
menerapkan tata kelola perusahaan yang baik. Tujuan Perseroan objectives of the Company in implementing internal control
menerapkan sistem pengendalian internal antara lain adalah: system, among others, are:
1. Mengamankan aset Perseroan; 1. Securing Company’s assets;
2. Keandalan laporan keuangan; 2. Reliabiliy of financial statements;
3. Efektivitas dan effisiensi kegiatan usaha; 3. Effectiveness and efficiency of business activities;
4. Kepatuhan terhadap peraturan dan perundangundangan yang 4. Compliance with the prevailing laws and regulations.
berlaku.
Evaluasi efektivitas penerapan sistem pengendalian Evaluation on the effectiveness of internal control system
internaldilakukan oleh audit internal dan partisipasi manajemen implementation is conducted by the internal audit and the
senior Perseroan. Evaluasi atas sistem pengendalian internal participation of Company’s senior management. Evaluation on
dilakukan berkaitan dengan kegiatan usaha antara lain di bidang the internal control system is performed in relation to the
pengadaaan, human capital, dan lingkungan hidup. Hasil evaluasi business activities, among others, in the field of procurement,
menunjukan sistem pengendalian internal berjalan dengan efektif human capital, environment, and services of hotel guests. The
dalam mengelola risiko pada tingkat yang dapat diterima oleh evaluation result indicated that the internal control system run
Perseroan. effectively in managing risks at the level that can be accepted by
the Company.
Laporan singkat pelaksanaan kegiatan audit internal
Selama tahun 2018, Audit Internal telah melakukan tindakan Brief report on the implementation of internal audit
tindakan yang meliputi: activities
• Memantau secara berkala pelaksanaan pengendalian interen Throughout 2018, the Internal Audit has conducted actions
operasional dan finansial berdasarkan laporan bulanan dan including:
triwulanan Perseroan; • Monitored periodically the implementation of financial and
• Memantau secara berkala penerapan sistem manajemen resiko operational internal control based on the Company’s
berdasarkan laporan bulanan dan triwulanan Perseroan; monthly and quarterly reports;
• Memantau seluruh laporan keuangan Perseoran secara • Monitored periodically the implementation of risk
triwulanan management system based on Company’s monthly and
quarterly reports;
• Monitored all Company’s financial statements by quarter;

2019 Annual Report
AKUNTAN PUBLIK PUBLIC ACCOUNTANT
Kantor Akuntan Publik Suganda Akna Suhri & Rekan Public Accountant Firm (KAP) Suganda Akna Suhri &
dengan izin usaha No 387/KM.1/2012 telah melakukan partner with business license No. 387/KM.1/2012 has
audit keuangan Perseroan di tahun 2017 & 2018. KAP tidak conducted Company’s financial audits in 2017 & 2018.
memberikan jasa lain kepada Perseroan kecuali jasa audit KAP did not provide other services to the Company other
laporan keuangan tahunan. than audit service of annual financial statements.
Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System

Sistem Pelaporan Pelanggaran (whistleblowing system) The whistleblowing system covers the results of handling
mencakup hasil dari penanganan pengaduan meliputi; complaints that includes:
1. Sistem pelaporan pelanggaran, atau whistleblowing 1. Whistleblowing System (WBS) run by the Company
system (WBS) dijalankan Perseroan sebagai sebuah as a system that allows employees and other
sistem yang memungkinkan baik karyawan maupun stakeholders to provide reports and inputs related
pemangku kepentingan lainnya memberikan laporan to violations occurred in the Company’s
maupun masukan terkait adanya pelanggaran yang environment. Violation reports shall include
terjadi di lingkup Perseroan. Laporan pelanggaran ini fraudulent practices, corruptions and violations of
mencakup praktik kecurangan, korupsi maupun business ethics as well as Company’s regulations.
pelanggaran etika bisnis dan peraturan Perseroan. 2. To each informant, Company shall provide identity
2. Kepada setiap pelapor, Perseroan memberikan protection and guarantee of confidentiality to
perlindungan identitas dan jaminan kerahasiaan demi safeguard relevant information. However, Company
terjaganya informasi yang relevan. Namun demikian, shall not tolerate if the report carried out does not
Perseroan tidak mentolerir jika laporan yang have clear facts, which eventually will create
dilakukan tidak memiliki fakta yang jelas, yang justru asymmetric information.
akan menciptakan informasi asimetrik. 3. Reports on complaints can be submitted through
3. Laporan pengaduan dapat dikirim melalui surat pos, post mail, text message, WA or e-mail. After
SMS,WA atau surat elektronik. Setelah menerima receiving the reports and/or complaints, the Team
laporan dan/atau pengaduan, Tim kemudian akan will give official response that the report will be
memberi jawaban resmi bahwa laporan akan followed up.
ditindaklanjuti. 4. The whistleblowing in the Company’s environment is
4. Sistem pelaporan pelanggaran di lingkup Perseroan managed by the Human Resources Unit, Security
dikelola oleh Unit Sumber Daya Manusia, bagian section and led by each of the relevant business unit
keamanan (Security) dan dipimpin oleh masing- leader.
masing pimpinan unit usaha terkait. 5. During the reporting period of fiscal year 2018, no
5. Selama periode pelaporan tahun buku 2018, tidak complaints have been reported.
terdapat pengaduan.
Dalam rangka menerapkan Pedoman Tata Kelola oleh To apply Guidelines for Governance of Public Companies
Perusahaan Terbuka sebagaimana telah diatur dalam Surat as regulated in OJK Circular Letter Number
Edaran OJK Nomor 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman 32/SEOJK.04/2015 concerning Guidelines for Governance
Tata Kelola Perusahaan Terbuka, Perseroan telah of Public Companies, the Company has implemented
menerapkan prosedur seperti: procedures such as:
a. Prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik a. Technical procedure for voting, both openly or
secara terbuka maupun tertutup yang closed which prioritizes independence, and interest
mengedepankan independensi, dan kepentingan of the Shareholders;
Pemegang Saham; b. All members of the Board of Directors and members
b. Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris of Board of Commissioners of Public Companies
Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan; shall attend the Annual GMS;
c. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait c. The Board of Commissioners has a policy related to
pengunduran diri angota Dewan Komisaris apabila resignation of any member of the Board of
terlibat dalam kejahatan keuangan; Commissioners if involved in financial crimes;
d. Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran d. The Board of Directors has a policy related to
diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan resignation of any member of Board of Directors if
keuangan; involved in financial crimes;
e. Perseroan memiliki kebijakan anti korupsi dan anti e. Company has a policy on anti corruption and anti
fraud; fraud;
f. Perseroan memiliki kebijakan tentang seleksi dan f. Company has a policy on selection and capability
peningkatan kemampuan pemasok atau vendor; improvement of suppliers or vendors;
g. Perseroan memiliki kebijakan tentang pemenuhan g. Company has a policy concerning fulfillment of
hak-hak kreditur; Creditor’s rights;
h. Perseroan memiliki kebijakan system whistleblowing; h. Company has a policy on whistleblowing system;
i. Perseroan memiliki kebijakan pemberian insentif i. Company has a policy of long-term incentive
jangka panjang kepada Direksi dan Karyawan. provision to Board of Directors and Employees.

2019 Annual Report
URAIAN MENGENAI MANAJEMEN RISIKO DESCRIPTION CONCERNING COMPANY’S
PERUSAHAAN RISKMANAGEMENT
Berbagai aktivitas yang dilakukan membuat Perseroan Various activities conducted has exposed the Company to
terekspos terhadap berbagai macam risiko keuangan dan various types of financial and operational risks. Overall, the
operasional. Secara keseluruhan, program manajemen risiko Company’s financial risk management program focuses on
keuangan Perseroan terfokus pada ketidakpastian pasar the uncertainties of financial market and minimizes
keuangan dan meminimalisasi potensi kerugian yang potential losses that have an impact to the operational
berdampak pada aktifitas operasional dan kinerja keuangan activities and financial performance of the Company.
Perusahaan.
Resiko yang dihadapi perseroan: Risks faced by the Company:

1) Risiko Leverage 1) Leverage Risks
Risiko leverage merupakan risiko-risiko yang terkait pada Leverage risks are risks related to Company’s obligation due
kewajiban perusahaan karena pendanaan yang berasal dari to external funding, especially for working capital and
luar Perseroan terutama untuk modal kerja dan capital capital expenditure/investment. The increasing amount of
expenditure/ investasi. Meningkatnya jumlah pendanaan external funding resulted in the risk of the amount of routine
dari luar tersebut mengakibatkan risiko besarnya biaya rutin costs that must be incurred by the Company in the form of
yang harus dikeluarkan oleh Perseroan berupa bunga loan interest and loan principal repayments. If the income
pinjaman dan cicilan pokok pinjaman. Apabila proyeksi projected is not achieved, while the variable and fixed costs
penghasilan tidak tercapai sedangkan variabel dan fixed cost is still running, the equity to liability ratio will decrease. This
tetap berjalan, maka ekuitas akan menurun terhadap will affect the cash flow and financial performance of the
kewajiban. Hal ini akan berpengaruh pada cash flow dan Company. Interest Rate Risk is a risk where the fair value or
kinerja keuangan Perseroan Risiko suku bunga atau interest future cash flow of a financial instrument will fluctuate due
rate risk, risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar to the change in market interest rate. In relation to credit
atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan facilities, the carrying value of credit facilities obtained by
akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar.Terkait the Company with floating interest rates is a reasonable
dengan fasilitas kredit, nilai tercatat dari fasilitas kredit yang estimate of the fair value. Company makes projection of
diperoleh Perseroan dengan suku bunga mengambang routine cash flow to monitor the repayment of loan principal
adalah perkiraan yang layak atas nilai wajar. Perseroan and loan interest. Currently, Company does not face any
membuat proyeksi arus kas rutin untuk memantau interest rate risk.
pembayaran pokok pinjaman dan bunga pinjaman. Saat ini
Perseroan tidak menghadapi risiko suku bunga.
2) Risiko Kredit 2) Credit Risk

Risiko kredit adalah risiko dimana Perseroan akan Credit Risk is a risk where the Company will suffer from
mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau losses arising from customers, clients or opposing parties
pihak lawan yang gagal memenuhi liabilitas kontraktual which fail to meet their contractual liabilities. Company’s
mereka. Instrumen keuangan Perseroan yang mempunyai financial instruments that have potential credit risk are cash
potensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan setara kas, and cash equivalents, trade receivables and other
piutang usaha dan piutang lainlain. Jumlah eksposur risiko receivables. Maximum credit risk exposure is equal to the
kredit maksimum sama dengan nilai tercatat atas akun-akun carrying value of the accounts. In relation to trade
tersebut. Terkait dengan piutang usaha yang sebagian besar receivables that mostly derived from sales using a credit
berasal dari penjualan dengan menggunakan kartu kredit, card, Company conducts monitoring on bank reputation, the
Perseroan melakukan monitoring terhadap reputasi bank, age of receivables and, hence, conducts continuous
umur piutang dan melakukan penagihan secara collection to minimize the credit risk. Meanwhile regarding
berkesinambungan untuk meminimalisir risiko kredit. banks, only banks with good rating will be selected.
Sedangkan untuk bank, hanya bank dengan predikat baik
yang dipilih.
3) Risiko Likuiditas 3) Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko di mana posisi arus kas Liquidity Risk is a risk where the Company’s cash flow
Perseroan menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak position indicates that the short-term income is insufficient
cukup untuk menutupi pengeluaran jangka pendek. to cover short-term expenditures. Company shall manage
Perseroan mengelola risiko likuiditas dengan liquidity risks by maintaining sufficient cash and cash
mempertahankan kas dan setara kas yang mencukupi dalam equivalents to meet the Company’s commitment for its
memenuhi komitmen Perseroan untuk operasi normal normal operations and therefore regularly evaluate the
Perseroan dan secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas projection of cash flow and actual cash flow, as well as the
dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo aset schedule of maturity date of the financial assets and
dan liabilitas keuangan. liabilities.

2019 Annual Report
4) Risiko Nilai Tukar Valuta Asing 4) Foreign Exchange Risk
Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko dimana nilai wajar Foreign exchange risk is a risk where the fair value of future
atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen cash flow from a financial instrument will fluctuate due to
keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar changes in the foreign exchange rates. Company’s financial
mata uang asing. Instrumen keuangan Perseroan instruments that primarily have potential risks to foreign
yangmempunyai potensi atas risiko nilai tukar mata uang exchange include cash and cash equivalents, as well as trade
terutama terdiri dari kas dan setara kas serta piutang usaha. receivables.
5) Risiko Peningkatan Biaya Operasional 5) Risk of Increase in Operating Cost

Risiko peningkatan biaya operasi yang dikarenakan adanya Risk of Increase in Operating Cost due to inflation, labor cost,
inflasi, biaya buruh, kompensasi pekerja dan biaya terkait workers’ compensation and other costs related to health,
kesehatan, biaya utilitas, asuransi dan biaya-biaya tak utilities, insurance, and incidental expenses such as natural
terduga misalnya tindakan alamiah dan akibatnya dan actions and its consequences, and other factors that cannot
faktor-faktor lain yang mungkin tidak dapat diimbangi be offset by the increase in room rates. The estimation of the
dengan peningkatan tarif kamar. Perkiraan atas abovementioned economy is faced with risk factors that
perekonomian di atas tersebut dihadapkan pada faktor potentially affect the Company’s operating costs. This will
risiko yang berpotensi mempengaruhi kenaikan biaya impact on the operating profit and so the Company’s
operasi Perseroan. Hal ini akan berpengaruh pada laba financial performance.
usaha begitu juga dengan kinerja keuangan Perseroan.
6) Risiko Tidak Tercapainya Proyeksi 6) Unachieved Projection Risk

Proyeksi yang dibuat Perseroan dilakukan berdasarkan The projection made by the Company is done based on
analisa yang diperoleh dari pencapaian-pencapaian di masa analysis obtained from the previous achievements and
lalu dan keyakinan manajemen atas perkembangan yang management optimism for future development. Forecast
terjadi di masa datang. Prakiraan analisa terhadap proyeksi analysis toward the Company’s projection potentiall impacts
perseroan tersebut yang berpotensi mempengaruhi the projection achievements among others is the business
pencapaian proyeksi antara lain adalah persaingan usaha. competition. Therefore, this will have an impact on the
Oleh karena itu, hal ini akan berpengaruh pada realisasi realization of sales, operating profit and financial
penjualan, laba usaha maupun kinerja Perseroan. performance of the Company.
7) Risiko Persaingan Usaha 7) Business Competition Risk

Industri perhotelan termasuk industri yang menarik karena The hospitality industry is an attractive industry as it has a
memiliki prospektif yang secara berkelanjutan dan sustainable and growing prospective. The Company’s
berkembang. Kegiatan usaha Perseroan tersebut tidak business activities cannot be separated from the competition
terlepas dari persaingan dengan perusahaan-perusahaan with other domestic companies and international companies
domestik lain maupun perusahaan-perusahaan engaging in similar business lines. The Company as a
internasional yang bergerak dalam bidang usaha yang business entity realizes that competition is an integral part of
sejenis. Perseroan sebagai sebuah entitas bisnis memahami business activities. The business competition in hospitality
bahwa persaingan merupakan bagian tidak terpisahkan dari services may arise, among others, in term of location,
kegiatan usaha. Persaingan usaha jasa perhotelan dapat facilities, services, or prices. Company’s failure in anticipating
timbul antara lain dalam hal lokasi, fasilitas, pelayanan and/or observing the competition will result in losing the
maupun harga. Kegagalan Perseroan dalam mengantisipasi customers to more competitive competitors, both from the
dan/atau mencermati persaingan akan mengakibatkan perspective of price and quality of services. If such thing
beralihnya pelanggan ke pesaing yang lebih kompetitif baik occurs, it will cause the decrease in the Company’s market
dari segi harga maupun kualitas pelayanan. Apabila hal ini share and sales. This will impact both directly and indirectly
terjadi dapat mengakibatkan berkurangnya pangsa pasar to the realization of sales, operating profit and performance
penjualan Perseroan. Hal ini dapat berpengaruh baik of the Company.
langsung maupun tidak langsung pada realisasi penjualan,
laba usaha dan kinerja Perseroan.
8) Risiko Pemogokan atau Kerusuhan 8) Strike and Riot Risks

Terjadinya pemogokan atau kerusuhan dapat terjadi antara Strikes and riots might happen, among others, due to
lain karena ketidakpuasan karyawan terhadap kompensasi employees dissatisfaction with the compensation received,
yang diterima, kondisi perekonomian, atau kondisi politik economy condition, or unstable political condition. If this
yang tidak stabil. Apabila hal ini terjadi dapat thing happens, it may result in disruption of Company’s
mengakibatkan terganggunya aktifitas operasional operational activities, that it may impact on the Company’s
Perseroan sehingga dapat berpengaruh pada kinerja financial performance, especially the increase of salary
keuangan Perseroan terutama meningkatnya beban gaji expenses and disruption in payment schedules that has been
dan terganggunya jadwal pembayaran yang telah disepekati agreed with the creditors.
dengan kreditur.

2019 Annual Report
9) Risiko Penurunan Daya Beli Masyarakat 9) Risk of Society’s Decreasing Purchasing Power
Produk dan jasa yang ditawarkan Perseroan bukan Products and services offered by Company are not primary
merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat. Sehingga needs of the society. Hence, if the economy decelerating or
apabila perekonomian bergerak lambat ataupun melemah weakening, it will result in declining purchasing power of
yang dapat mengakibatkan menurunnya daya beli the society which will lead to the decrease of Company’s
masyarakat, maka hal ini akan berpengaruh pula pada revenue, since consumers will switch to small-scale
menurunnya pendapatan Perseroan, karena konsumen competitors that can give lower/budgeted price. Such
akan berpaling kepada pesaing yang berskala kecil yang condition will cause the decrease in the occupancy rate
bisa memberikan harga yang lebih rendah/budgeted, leading to the Company’s revenue that will have impact on
dampaknya menyebabkan turunnya occupance rate, the Company’s performance.
sehingga berkurangnya pendapatan Perseroan yang akan
berpengaruh pada kinerja Perseroan.
10) Risiko Kondisi Perekonomian dan Politik 10) Economic and Political Condition Risk
Indonesia merupakan negara demokrasi dimana setiap Indonesia is a democratic country, where every citizen has
warganya memiliki hak untuk dapat memberikan suaranya. the righ to vote. In its development, it is very often that the
perkembangannya seringkali pihak yang ingin memberikan parties who want to votes and express their opinions
suara dan pendapatnya melakukan demonstrasi (unjuk through protesting which then lead to riots or through a
rasa) yang kemudian diikuti dengan huru-hara ataupun demonstration of anarchic attitude, such as destructing
sikap anarkis seperti melakukan perusakan terhadap public properties and private propertie belonging to the
properti publik maupun milik pribadi masyarakat. Risiko community. The risk in question is related to Indonesia’s
yang dimaksud adalah hal yang terkait dengan kondisi political stability condition, where sometime is colored by
stabilitas politik Indonesia, dimana terkadang diwarnai the society dissatisfaction against the political condition in
ketidakpuasan masyarakat terhadap kondisi politik di Indonesia indicated by the protesting actions, specifically,
Indonesia dan ditunjukkan melalui aksi demonstrasi conducted in negative manner which frequently occured in
khususnya yang dilakukan secara negatif yang sering terjadi Jakarta and other big cities in Indonesia. Not all parties can
di Jakarta dan kota-kota besar di Indonesia lainnya. Tidak understand this condition, let alone foreign tourists from
semua pihak dapat memahami kondisi ini terlebih lagi countries that do not have a complete information, added
negara asal wisatawan mancanegara yang tidak memiliki by coverages of the situation from national and
informasi yang lengkap, yang kemudian ditambah oleh international media, often give illustration as if Indonesia is
liputan-liputan media nasional maupun internasional atas an unsafe place. In the end, this whole thing sometime
kejadian-kejadian tersebut seringkali memberikan makes prospective tourists postponing or even cancelling
gambaran seakan-akan kondisi Indonesia sebagai tempat their tour itenerary to Indonesia. The lessening tourist
yang tidak aman, pada akhirnya keseluruhan hal ini interest to visit Indonesia whenever there is issue on non-
terkadang membuat calon wisatawan banyak yang conducive political situation can decrease business income
menunda atau membatalkan rencana perjalanan wisata and performance of the Company.
mereka ke Indonesia. Berkurangnya minat wisatawan
untuk berkunjung ke Indonesia, saat dimana terdapat isu
tidak kondusifnya politik, dapat menurunkan pendapatan
usaha dan kinerja Perseroan.
11) Risiko Kebakaran dan Bencana Alam 11) Fire and Natural Disaster Risk
Risiko kebakaran serta bencana alam adalah risiko yang Fire and natural disaster risks are risks that cannot be
tidak terelakkan oleh perusahaan yang memiliki bangunan avoided by companies which have buildings and
dan persediaan. Meskipun aset-aset tersebut telah inventories. Although such assets have been sufficiently
diasuransikan dengan cukup, namun bila terjadi kebakaran insured, but if fire or natural disaster occur that can destroy
ataupun bencana alam yang dapat memusnahkan buildings and/or inventory belonging to the Company, then
bangunan dan/atau persediaan milik Perseroan, maka the Company will lose inventory that can be sold, so that it
Perseroan akan kehilangan persediaan yang dapat dijual will reduce the revenue and cash inflow of the Company.
sehingga akan mengurangi pendapatan maupun Besides, fire or natural disaster can disturb the Company
penurunan arus kas masuk dari Perseroan. Disamping itu operational activities.
adanya kebakaran ataupun bencana alam dapat
mengganggu aktifitas operasional Perseroan.

2019 Annual Report
12) Risiko Kondisi Pasar Internasional 12) International Market Condition Risk
Akibat-akibat kurang menguntungkan dari kondisi pasar Unfavorable consequences from international market
internasional, yang dapat mengurangi keinginan untuk condition, that can reduce the desire to conduct
melakukan leisure travel atau kebutuhan untuk perjalanan leisure travel or the needs for business trip, such as
bisnis, seperti halnya kondisi ekonomi dan pasar nasional, economic condition and national, regional and local
regional dan lokal dimana hotel-hotel Perseroan beroperasi markets where the Company’s hotels operate and
dan dimana pelanggan tinggal. Oleh karena itu, hal ini dapat where the customers live. Such things will have an
berdampak realisasi penjualan Perseroan begitu juga dengan impact on the Company’s sales realization, and so
laba usaha Perseroan. does the Company’s profits.
13) Risiko Perubahan Peraturan 13) Regulation Changes Risk

Adanya perubahan peraturan atau perubahan penerapan Changes in regulations or changes in the
peraturan-peraturan di Indonesia, yang dapat mempengaruhi implementation of regulations in Indonesia may
semua perijinan pemerintah yang dibutuhkan untuk affect all government licensing required for operating
mengoperasikan hotel-hotel milik Perseroan. Di mana pada the Company’s hotels. In the end, this thing will have
akhirnya hal ini dapat mempengaruhi aktifitas operasional dan an impact on the Company’s operational activities
kinerja keuangan Perseroan. and financial performance.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Sebagai perusahaan publik, Perseroan juga senantiasa As a public company, the Company always adheres to
mentatati seluruh kewajibannya dan juga menjalankan all its obligations and carry out its corporate social
program tanggung jawab sosial perusahaan dan responsibility as well as community development
pengembangan masyarakat untuk mendukung penerapan programs to support the implementation of Good
yang baik terhadap tata kelola perusahaan (Good Corporate Corporate Governance. The management policy on
Governance). Kebijakan manajemen tentang tanggung jawab corporate social responsibility is holistic and covers the
sosial perusahaan bersifat holistik dan mencakup perihal issues on environment, employment, occupational
lingkungan hidup, ketenagakerjaan, kesehatan dan health and safety, social and community development,
keselamatan kerja, pengembangan sosial dan as well as responsibility toward consumers. The
kemasyarakatan, dan tanggung jawab kepada konsumen. management system of the environment in the
Sistim Pengelolaan lingkungan di kawasan usaha Perseroan Company’s business area is managed professionally by
dikelola secara professional oleh badan pengelola yang the management body appointed by Company through
ditunjuk Perseroan melalui entitas perseroan. Sejalan dengan the corporate entity. In line with the Company’s
komitmen Perseroan mengenai pengelolaan lingkungan, commitment concerning environment management,
perseroan senantiasa berupaya melakukan program saving Company always strives to conduct saving energy
energy untuk mengurangi dampak negative terhadap program to mitigate negative impact to the
lingkungan dari kegiatan operasional hotel. environment of hotel operational activities.
CSR Terkait Lingkungan Hidup CSR Related to the Environment

Perseroan sangat menyadari pentingnya peran kami dalam Company is very much aware of the importance of our
penjagaan dan konservasi lingkungan hidup dan terbatasnya role in environmental preservation and conservation,
sumber daya alam yang dapat dikonsumsi manusia. and the limited natural resources that can be
Penggunaan energi dan air adalah salah satu beban usaha consumed by human being. The use of energy and
yang paling signifikan dalam industri perhotelan. Perseroan water is one of the most significant operating expenses
berkomitmen untuk kerap meningkatkan kegiatan-kegiatan in the hospitality industry. Company is committed to
dan peraturan perusahaan yang bertujuan untuk constantly improve Company’s activities and
mengefisiensikan penggunaan energi, dan meminimkan efek regulations with the aim to streamline the energy use,
negative terhadap lingkungan hidup. and minimize negative effect to the environment.

2019 Annual Report
CSR Terkait Tanggung Jawab Kepada CSR Related to Responsibility to Consumers
Konsumen Company is aware that as a service provider, we must
Perseroan menyadari bahwa sebagai penyedia jasa, kami always respect the needs of the Company’s consumers.
senantiasa harus menghormati kebutuhan konsumen Therefore, we strive to constantly maintain good
Perseroan. Oleh karena itu, kami berusaha untuk selalu communication, facilitate feedback program from
melakukan komunikasi yang baik dengan konsumen, customers so that we can always provide quality,
memfasilitasi program feedback dari konsumen, agar selalu innovative and efficient services. Training on customer
dapat menyediakan pelayanan berkualitas, inovatif dan service is also one of the training activities that we conduct
efisien. Pelatihan terhadap customer service juga frequently with the Company’s employees.
merupakan salah satu kegiatan pelatihan yang kerap kami
lakukan dengan karyawan-karyawan Perseroan.
PERKARA PENTING YANG SEDANG DIHADAPI SIGNIFICANT CASES FACED BY THE COMPANY,
PERSEROAN, ENTITAS ANAK, ANGGOTA SUBSIDIARIES, MEMBERS OF THE COMPANY’S
DEWAN KOMISARIS DAN/ATAU ANGGOTA BOARD OF COMMISIONERS AND/OR BOARD
DIREKSI PERSEROAN OF DIRECTORS
Pada tahun 2019, tidak ada kasus hukum maupun proses In 2019, there were no legal cases and criminal or civil law
hukum pidana atau perdata yang melibatkan Perseroan, processes that involving the Company, Subsidiaries, or
Entitas Anak, maupun anggota Dewan Komisaris dan/atau members of the Company’s Board of Commissioners
anggota Direksi Perseroan sebagai pihak terdakwa. Selain and/or Board of Directors as defendants. In addition to
itu, juga tidak ada transaksi dengan konflik kepentingan that, there were no transactions with conflict of interest
antara kepentingan ekonomi Perseroan dan kepentingan between the economic interest of the Company and the
ekonomi pribadi anggota Dewan Komisaris, Direksi, private economic interest of members of the Board of
pemegang saham utama maupun pihak terafiliasi. Commissioners, Board of Directors, Major Sharesholders
and affiliate parties.
AKSES INFORMASI DAN DATA PERUSAHAAN ACCESS TO COMPANY’S INFORMATION AND

Perseroan percaya bahwa penyebaran informasi kepada DATA
seluruh pemangku kepentingan merupakan komponen Company believes that dissemination of information to
penting untuk meningkatkan transparansi informasi allstakeholders is an important component to increase
internal dan eksternal, yang bertujuan untuk membantu, transparencyof internal and external information, which is
menjaga dan meningkatkan pengetahuan para pemangku intended to help,maintain and increase the knowledge of
kepentingan, pemahaman dan persepsi positif terhadap the stakeholders,the understanding and positive
kebijakan dan kegiatannya. Untuk itu, publik dapat perception to the policies and activities. Therefore, public
mengakses informasi terkait dengan Perseroan di situs can have access to information related to the Company on
website www.anugerahkagum.com yang menyediakan the website www.anugerahkagum.com that provides
informasi komprehensif tentang kegiatan dan kinerja comprehensive information concerning Company’s
Perseroan. activities and performances.
Untuk memenuhi prinsip keterbukaan informasi, Perseroan To meet the principle of information transparency,
selalu menyampaikan laporan tentang materi dan fakta Company always submits reports regarding material and
informasi baik melalui surat maupun laporan elektronik information facts both by letters and electronic reports to
untuk Bursa. Keterbukaan informasi perusahaan disajikan Indonesian Stock Exchange. The Company’s information
melalui laporan elektronik yang tersedia di situs Bursa transparency is presented through electronic reports
www.idx.co.id. provided on the website of Indonesian Stock Exchange
www.idx.co.id

2019 Annual Report
PROSPEK USAHA DAN PROYEKSI TAHUN 2020
Projections for 2020
Prospek usaha sektor properti yang terus bertumbuh positif The prospect of a positive growth in the property sector in
di Indonesia selama beberapa tahun berjalan membuat Indonesia over the past few years has made the Company
Perseroan yakin dengan prospek usaha properti yang dimiliki confident about the prospects for property businesses owned
oleh entitas anak. by subsidiaries.
Proyek pembangunan apartemen Grand Asia Afrika yang Grand Asia Africa apartment development project located on
berlokasi di Jl. Karapitan No. 1, Bandung, melalui entitas Jl. No. Karapitan No. 1, Bandung, through the subsidiary of PT
anak PT Kagum Maha Karya Jaya (KMKJ), yaitu PT Kagum Kagum Maha Karya Jaya (KMKJ), which is PT Kagum Lokasi
Lokasi Emas (KLE ), dimana selama periode 2016 telah Emas (KLE), which during the period of 2016 has managed to
berhasil menjual lebih dari 76,01% dari jumlah unit yang sell more than 76.01% of the number of units available. In
tersedia. Selain itu pula, KLE memiliki beberapa unit ruko addition, KLE has several shop units located in Bandung for
yang berlokasi di Bandung untuk disewakan kepada pihak rent to third parties. Through the management of KLE which
ketiga. Melalui manajemen KLE yang telah lama mempunyai has long experience of technical and non technical in the field
pengalaman teknis dan non teknis di bidang properti, maka of property, hence make this business group as one of main
menjadikan grup usaha ini sebagai salah satu pemain utama player in property industry, especially in Bandung area.
dalam industri properti, khususnya di wilayah Bandung.
Perseroan juga yakin dengan rencana dan pengembangan The Company is also confident with the plan and
yang akan dilakukan oleh entitas anak KMKJ, yaitu PT development to be undertaken by KMKJ subsidiary, PT
Lembur Maha Karya Pasundan (LMKP) yang memiliki lokasi Lembur Maha Karya Pasundan (LMKP) which has strategic
strategis untuk dijadikan kawasan wisata terintegrasi di location to be integrated tourism area in Bandung.
Bandung.
Melalui penguasaan lahan seluas 54.721 m2 yang terletak di Through the acquisition of 54,721 square meters of land
Kabupaten Karangasem, Bali, PT Kagum Maha Karya Abadi located in Karangasem Regency, Bali, PT Kagum Maha Karya
(KMKA), yang merupakan entitas anak dari KMKJ, telah Abadi (KMKA), which is a subsidiary of KMKJ, has obtained
mendapatkan perijinan, persetujuan dan melakukan permission, approval and registration of important and
pendaftaran penting dan material yang diperlukan untuk necessary materials to carry out its business activities.
menjalankan kegiatan usahanya. Kabupaten Karangasem Karangasem regency is a coveted area of investors, in
merupakan daerah incaran para investor, selain memiliku addition to having adequate natural resources, the
sumber daya alam yang memadai, ketersediaan tenaga kerja availability of skilled labor is also a choice of potential
terampil juga menjadi pilihan calon investor untuk memilih investors to choose Karangasem as an investment target.
Karangasem sebagai target investasi. KMKA berencana akan KMKA plans to build Gino Feruci-Labuan Amuk as an
membangun Gino Feruci-Labuan Amuk sebagai kawasan integrated area with exclusive private beach with resort
terpadu dengan exclusive private beach dengan resor retired retired residence.
peristirahatan bagi ekspatriat yang telah pensiun (retired
residence).
Selain sektor industri property, melalui entitas anak In addition to the property industry sector, through other
Perseroan lainnya, yaitu PT Permata Nusantara Hotelindo subsidiaries, PT Permata Nusantara Hotelindo (PNH) is
(PNH) yang bergerak dalam bidang jasa manajemen engaged in hospitality management services, where the
perhotelan, dimana Perseroan telah melakukan kajian Company has conducted a study that the growth of Trade,
bahwa pertumbuhan sektor Perdagangan, Hotel dan Hotel and Restaurant (PHR) sector has grown relatively stable
Restoran (PHR) telah tumbuh relatif stabil selama tahun during 2016 , Supported by the development of the tourism
2016, karena didukung oleh berkembangnya industri wisata, industry, the number of new players in the hospitality and
banyaknya pemain baru dalam industri perhotelan dan tourism industry, the revitalization of strategic tourism
pariwisata, revitalisasi objek wisata strategis dan kebijakan objects and government policies in enforcing visa-free to
pemerintah dalam memberlakukannya bebas visa ke Indonesia. With these policies, PNH, which has already
Indonesia. Dengan berbagai kebijakan tersebut, PNH yang booked revenues for the Company, will have a high enough
selama ini telah membukukan pendapatan untuk Perseroan, opportunity to book revenues through its managed hotels.
akan memiliki peluang yang cukup tinggi untuk membukukan
pendapatan melalui hotel-hotel yang telah dikelolanya.
Dengan adanya portofolio yang cukup lengkap dari high rise With a complete portfolio of high rise building up to landed
building sampai dengan landed houses, diyakini akan houses, it is believed will be able to boost the Company's
mampu mendongkrak pendapatan Perseroan melalui revenue through recurring income obtained from the
recurring income yang didapat dari entitas anak Perseroan. Company's subsidiaries.

2019 Annual Report
KETERBUKAAN INFORMASI
INFORMATION DISCLOSURE
Dalam rangka memastikan keterbukaan informasi dan In order to ensure the processes of information disclosure by
transparansi Perseroan kepada publik dan para pemegang the Company to the public and shareholders, the Company
saham, Perseroan secara rutin menerbitkan laporan keuangan regularly publishes mid-year and end-of-year financial
tengah tahunan dan akhir tahun. Dan juga menyampaikan statements. The Company also publishes quarterly,
laporan keuangan triwulanan, tengah tahunan, dan tahunan semestral, and annual financial reports to pertinent
kepada otoritas regulator terkait. regulatory agencies.
Disamping itu juga Perseroan senantiasa mengirimkan berita In addition, the Company also provides news to the press
berita pers terkait dengan informasi dari Perseroan dan juga containing information on the Company and responds to
melayani pertanyaan dari seluruh pemangku kepentingan. questions directed by all stakeholders.
Untuk memperoleh informasi, publik dan Pemegang Saham To obtain information, the public and shareholders may
dapat menghubungi alamat berikut: contact the following address:
PT ANUGERAH KAGUM KARYA UTAMA Tbk
Sekertaris Perusahaa
Corporate Secretary
Jl. Otista Raya No 60 Jakarta 13330

Telp (+62 21) 7205426 Fax (+62 21) 7222617

2019 Annual Report
INFORMASI UNTUK PEMEGANG SAHAM
INFORMATION FOR SHAREHOLDERS
Resume Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

Diselenggarakan pada Hari Selasa, tanggal 30 Juli 2019 dibuat Held on Tuesday, July 30th, 2019 was made before notary Ashoya
dihadapan Notaris Ashoya Ratam, SH, MKn. Ratam, SH, MKn.
Dengan dihadiri dan/atau diwakili oleh pemegang/pemilik Attended by and/or represented by the holders/owners of
5.705.250.000 (lima miliar tujuh ratus lima juta dua ratus lima 5,705,250,000 (five billion seven hundred five million two
puluh ribu) saham atau sama dengan 88,64% (delapan puluh hundred and fifty thousand) shares or equal to 88.64% (eighty
delapan koma enam puluh empat persen) dari seluruh jumlah eight commas sixty four percent) of all shares with the voting
saham dengan hak suara yang telah dikeluarkan Perseroan, yaitu rights issued by the company, i.e. 6,449,463,636 (six billion four
6.449.463.636 (enam miliar empat ratus empat puluh sembilan hundred and forty nine four hundred sixty three thousand six
empat ratus enam puluh tiga ribu enam ratus ) saham. hundred) shares.
Keputusan:
1. Menyetujui Laporan Tahunan Tahun Buku 2018 dan Decision:
Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 1. Approved the annual report of the fiscal year 2018 and the
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018; Pengesahan ratification of the Company's financial statements for the
Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dalam Tahun Buku yang fiscal year ended on December 31, 2018; Ratification of the
berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 serta pembebasan supervisory duty of the Board of Commissioners in the year
dan pelunasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et charge) ended December 31, 2018 and the release and settlement of
kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris full responsibility (acquit et charge) to all members of the
Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang Board of Directors and Board of Commissioners for
telah dijalankan selama tahun buku yang berakhir pada Management and supervision that has been conducted
tanggal 31 Desember 2018. during the financial year ended on December 31, 2018.
2. Menyetujui penetapan gaji, tunjangan dan remunerasi 2. Agreeing to the determination of salary, benefits and
anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, serta remuneration of members of the Board of Commissioners
pelimpahan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan and directors, as well as the delegation of authority to the
untuk menetapkan gaji, tunjangan dan remunerasi anggota Board of Commissioners to establish salary, benefits and
Direksi untuk tahun 2019. remuneration of the Board of Directors for the year 2019.
3. Menyetujui penunjukan Akuntan Publik untuk melakukan 3. Approve the designation of a public accountant to audit the
audit atas Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku company's financial statements for the fiscal year ended on
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan December 31, 2019 and authorise the company's Board of
memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan Commissioners to establish the honorarium and the
untuk menetapkan honorarium serta persyaratan lain untuk requirements For auditing services.
jasa audit. 4. Agreeing to the adjustment of the intention and purpose
4. Menyetujui Penyesuaian maksud dan tujuan serta kegiatan and business activities of the company to be adjusted with
usaha Perseroan untuk disesuaikan dengan Klasifikasi Baku the standard classification of Business field Indonesia (KBLI)
Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) tahun 2017 dan year 2017 and based on government Regulation Number 24
berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 2018 year 2018 about licensing services Electronically integrated.
tentang Pelayanan Perijinan Berusaha Terintegrasi Secara
Elektronik. 5. Agreeing to the change of Board of Directors and Board of
5. Menyetujui Perubahan Susunan Direksi dan Dewan Komisaris, Commissioners, the Board of Trustees shall remain as
maka Susunan Pengurus akan tetap sebagai berikut: follows:
Dewan Komisaris : Board of Commissioners:

Presiden Komisaris : DHARMITHEA KIEMAS HAMIDY President Commissioner : DHARMITHEA KIEMAS HAMIDY
Komisaris Merangkap Commissioner concurrently
Komisaris Independen : ERIE SUHAERI independent Commissioner : ERIE SUHAERI
Dewan Direksi : Board of Directors:

Presiden Direktur : HERLIANSYAH RAHADIAN President Director : HERLIANSYAH RAHADIAN
Direktur : ADI SUSENO Director : ADI SUSENO
Seluruh Keputusan RUPS Tahunan 2019 sudah terealisasikan all resolutions of the annual GMS 2019 have been realized well in
dengan baik di tahun 2019 the year 2019

2019 Annual Report
PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS DAN
DIREKSI ATAS LAPORAN TAHUNAN
The Board of Comissioners and the Board of Directors Statement
about Annual Report Responsibility
Dewan Komisaris dan Direksi PT Anugerah Kagum The Board of Commissioners and the Board of
Karya Utama Tbk. menyatakan bertanggung jawab Directors of PT Anugerah Kagum Karya UtamaTbk
atas kebenaran dalam penyusunan dan penyajian here with claim responsibility for the truthfulness
Laporan Tahunan Perseroan tahun 2019. and factuality of the statements presented in the
Company’s 2019 Annual Report.
Dewan Komisaris
Board of Comissioners
Dharmithea Kiemas Hamidy Erie Suhaeri

Presiden Komisaris Komisaris / Komisaris Independen
President Comissioner Comissioner / Independent Comissioner
Dewan Direksi
Board of Directors
Herliansyah Rahadian Adi Suseno

Presiden Direktur Direktur
President Director Director

2019 Annual Report
LAPORAN KEUANGAN 2019
Financial Statements 2019

2019 Annual Report
Laporan Keuangan Konsolidasian
Beserta
Laporan Audit Independen
PT Anugerah Kagum Karya Utama dan Entitas Anak

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2019 dan 2018
DAFTAR ISI
Halaman
Surat Pernyataan Direksi
Laporan Auditor Independen i - ii
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1a – 1b
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain 2
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 3
Laporan Arus Kas Konsolidasian 4
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 5 - 83

PT ANUGERAH KAGUM KARYA UTAMA TBK DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 31 DESEMBER 2019 DAN 2018
(Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)
Catatan 31 Desember 2019 31 Desember 2018
ASET
ASET LANCAR
Kas dan setara kas 3f,5,32 11.566.388.240 6.182.254.577
Piutang usaha
- Pihak ketiga - bersih 6,30,32 31.678.117.675 47.027.225.136
- Pihak berelasi 3e,6,30,32 1.703.041.597 3.207.954.841
Piutang lain-lain 7 4.392.869.796 3.262.154.997
Uang muka dan biaya dibayar dimuka 3i,8 1.185.738.570 608.001.525
Persediaan 3g,9 205.190.819.297 339.499.410.649
Pajak dibayar dimuka 13a 340.094.096 803.710.984
Aset pengampunan pajak 768.921.889 752.092.663
JUMLAH ASET LANCAR 256.825.991.159 401.342.805.373
ASET TIDAK LANCAR

Uang muka dan biaya dibayar dimuka 3i,8 595.757.208.777 562.823.444.715
Piutang pihak berelasi 3e,29 43.479.534.041 69.500.814.111
Aset tetap - bersih 3j,10 8.793.118.787 9.315.445.970
Aset pajak tangguhan 3q,4v,13f 430.121.881 70.300.868
Goodwill 3k,11 16.362.581.051 16.362.581.051
Aset tidak lancar lainnya 12 15.050.800.000 15.050.800.000
JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 679.873.364.537 673.123.386.714
JUMLAH ASET 936.699.355.696 1.074.466.192.087
Presiden Direktur
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan

bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
- 1a -
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 31 DESEMBER 2019 DAN 2018
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITAS JANGKA PENDEK

Pendapatan diterima dimuka 15 204.686.000.000 11.124.962.247
Utang usaha 16,32 16.218.418.481 8.738.636.179
Utang pajak 13b 30.961.545.273 14.957.615.045
Beban akrual ,17,32 15.275.307.741 39.293.046.984
Utang lain-lain 18,32 5.533.676.054 3.232.552.937
Utang bank jangka panjang yang akan
jatuh tempo dalam satu tahun 14,32 70.833.310.418 70.833.310.418
Liabilitas pengampunan pajak 13g 291.777.798 365.796.296
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 343.800.035.765 148.545.920.105
LIABILITAS JANGKA PANJANG

Utang bank jangka panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo lebih dari satu tahun 14 - 171.869.864.554
Utang pihak berelasi 3e,30,31 4.297.551.978 2.065.000.000
Liabilitas imbalan paska kerja 13f,19 1.199.470.540 1.117.270.700
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG 5.497.022.518 175.052.135.254
JUMLAH LIABILITAS 349.297.058.283 323.598.055.358
EKUITAS
Modal saham - nilai nominal Rp100 per saham,
Modal dasar 20.000.000.000 saham
Modal ditempatkan dan disetor penuh
6.449.463.636 saham tahun 2019 dan 2018 20 644.946.363.600 644.946.363.600
Tambahan modal disetor 21 29.264.760.871 29.264.760.871
Selisih transaksi restrukturisasi
entitas sepengendali 19.520.915.881 19.520.915.881
Saldo laba (rugi) (106.767.700.124) 56.934.469.593
Penghasilan (beban) komprehensif lainnya 22 436.472.346 197.944.417
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk 587.400.812.574 750.864.454.361
Kepentingan non pengendali 23 1.484.839 3.682.367
JUMLAH EKUITAS 587.402.297.412 750.868.136.728
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 936.699.355.696 1.074.466.192.086
Presiden Direktur

- 1b -
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DAN 2018
PENDAPATAN USAHA 3o,24 21.681.328.889 107.378.945.218
BEBAN POKOK PENDAPATAN 3o,25 (12.685.427.634) (77.808.438.971)
LABA KOTOR 8.995.901.255 29.570.506.248
Beban umum dan administrasi 3o,26 (12.887.282.547) (15.770.341.140)

Beban pemasaran 3o,26 (924.001.496) (1.053.934.126)
Beban penurunan nilai persediaan 28 (154.729.630.033) -
Beban pajak final 3q,4c,13c (589.419.134) (590.044.312)
Beban keuangan 3o,27 (20.386.176.330) (33.895.320.689)
Lain-lain bersih 3o,27 16.448.954.833 12.072.683.169
RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (164.071.653.452) (9.666.450.850)
Pajak penghasilan - bersih 3q,4c,4d,13e 366.687.343 27.553.073
RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN (163.704.966.109) (9.638.897.777)
PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN:
Pos yang tidak akan direklasifikasikan ke laba rugi

Keuntungan (kerugian) aktuarial imbalan pasca kerja 3p,4d,19 245.394.260 430.177.685
Pajak penghasilan terkait 3q,4c,4d (6.866.332) (104.653.527)
238.527.928 325.524.158
Pos yang akan direklasifikasikan ke laba rugi - -
PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN

TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK 238.527.928 325.524.158
JUMLAH PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN
TAHUN BERJALAN (163.466.438.181) (9.313.373.619)
Laba (rugi) setelah pajak yang diatribusikan kepada:

- Pemilik induk 3r,29 (163.702.169.717) (9.636.997.969)
- Kepentingan non-pengendali (2.796.392) (1.899.808)
(163.704.966.109) (9.638.897.777)
Jumlah penghasilan (beban) komprehensif lain

yang diatribusikan kepada:
- Pemilik induk (163.463.641.789) (9.311.473.811)
- Kepentingan non-pengendali (2.796.392) (1.899.808)
(163.466.438.181) (9.313.373.619)
Laba per saham yang dapat diatribusikan

kepada pemilik entitas induk 3r,29 (25,38) (1,49)
Presiden Direktur

-2-
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DAN 2018
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk

Selisih transaksi Penghasilan
restrukturisasi (beban)
Tambahan modal entitas komprehensif Kepentingan non-
Modal saham disetor sepengendali Saldo laba/rugi lainnya pengendali Jumlah ekuitas
Saldo pada tanggal 01 Januari 2018 644.946.363.600 29.264.760.871 19.520.915.881 66.573.314.365 (127.579.741) 3.735.372 760.181.510.348
Perubahan kepentingan non pengendali (1.846.802) - 1.846.802 -
Laba (Rugi) komprehensif periode berjalan (9.636.997.970) - (1.899.808) (9.638.897.778)
Keuntungan (kerugian) pengukuran kembali imbalan pasca kerja - 325.524.159 - 325.524.159
Saldo pada tanggal 31 Desember 2018 644.946.363.600 29.264.760.871 19.520.915.881 56.934.469.593 197.944.417 3.682.367 750.868.136.729
Perubahan kepentingan non-pengendali 0 0 598.864 598.865
Laba (Rugi) komprehensif periode berjalan (163.702.169.717) (2.796.392) (163.704.966.109)
Keuntungan (kerugian) pengukuran kembali imbalan pasca kerja - 238.527.928 - 238.527.928
Saldo pada tanggal 31 Desember 2019 644.946.363.600 29.264.760.871 19.520.915.881 (106.767.700.124) 436.472.346 1.484.839 587.402.297.413
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
-3-
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DAN 2018
ARUS KAS DARI AKIVITAS OPERASI

Penerimaan kas dari pelanggan 61.120.807.995 30.548.656.922
Pembayaran kepada pemasok dan karyawan (53.453.329.459) (25.235.883.599)
Pembayaran pajak (1.018.788.447) (923.265.405)
Penerimaan bunga 14.506.191 20.936.989
ARUS KAS DIPEROLEHAN (DIGUNAKAN UNTUK)
AKTIVITAS OPERASI 6.663.196.280 4.410.444.906
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Perolehan aset tetap (5.150.000) (13.500.000)
Uang muka pembelian (33.290.975.000) -
AKTIVITAS INVESTASI (33.296.125.000) (13.500.000)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Pembayaran bunga pinjaman - (10.000.062.853)
Penerimaan dari pihak berelasi 38.119.711.291 57.936.873.417
Pembayaran kepada pihak berelasi (4.077.648.909) (59.164.862.404)
Penerimaan pinjaman bank - 3.984.275.453
Pembayaran pinjaman bank (2.025.000.000) -
AKTIVITAS PENDANAAN 32.017.062.382 (7.243.776.387)
KENAIKAN (PENURUNAN) KAS DAN SETARA KAS 5.384.133.662 (2.846.831.481)
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 6.182.254.577 9.029.086.058
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN '3f,5,32 11.566.388.240 6.182.254.577

-4-
PT ANUGERAH KAGUM KARYA UTAMA Tbk.
(d/h PT ALAM KARYA UNGGUL Tbk.) DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1. Umum
a. Pendirian Perseroan dan Informasi Umum
PT Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk (d/h PT Alam Karya Unggul, Tbk). (Perseroan) didirikan
berdasarkan Akta No. 06 tanggal 5 April 2001 dari Sulami Mustafa, S.H., notaris di Jakarta,
dengan nama PT Aneka Kemasindo Utama. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-04522
HT.01.01.TH.2001, tanggal 1 Agustus 2001 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia No. 67 tanggal 22 Agustus 2003, Tambahan No. 7204.
Selanjutnya, berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn nomor 82

tanggal 25 Juni 2015 tentang Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar PT Anugerah
Kagum Karya Utama, Tbk. mengenai Persetujuan atas rencana Perseroan untuk merubah
kegiatan usaha utama dan sekaligus merubah Anggaran Dasar Pasal 3 mengenai maksud dan
tujuan serta kegiatan usaha Perseroan. Perubahan kegiatan usaha utama tersebut berupa
penambahan bidang usaha utama Perseroan dalam bidang perdagangan barang dan jasa umum
yang meliputi investasi pada bidang jasa manajemen perhotelan melalui Entitas Anak. Akta
tersebut telah disahkan melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Nomor AHU-0938468.AH.01.02.TAHUN 2015 tanggal 01 Juli 2015.
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir Pada tanggal 12
Mei 2016 telah dilaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) AKKU di Jakarta. Sesuai
dengan Akta Notaris Yulia S.H., nomor 46 tanggal 12 Mei 2016 mengenai Persetujuan atas
rencana Perseroan untuk meningkatkan modal dasar, modal ditempatkan dan disetor perseroan
sehubungan dengan pelaksanaan pengeluaran saham baru perseroan melalui mekanisme
Penawaran Umum Terbatas (PUT) menjadi sebesar 20.000.000.000 (dua puluh milyar) saham
dengan nilai nominal Rp100 per saham atau sejumlah Rp2.000.000.000.000 (dua triliun rupiah)
dengan modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar 6.451.500.000 (enam milyar empat ratus
lima puluh satu juta lima ratus ribu) saham atau sejumlah Rp645.150.000.000 (enam ratus empat
puluh lima milyar seratus lima puluh juta rupiah).
Memberikan persetujuan atas rencana Perseroan untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas
dalam Rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak-banyaknya
6.198.500.000 (enam milyar seratus sembilan puluh delapan juta lima ratus ribu) saham baru
dari Portepel dengan nilai nominal masing-masing Rp100 (seratus rupiah).
Memberikan persetujuan inbreng saham PT Kagum Maha Karya Jaya (KMKJ) milik PT Eka
Mandiri Anugerah Sejahtera (EMAS) kepada Perseroan sebagai setoran EMAS selaku pembeli
HMETD atas saham yang dimiliki oleh Oil and Gas Ventures Limited dalam PUT I.
Memberikan persetujuan atas masuknya EMAS sebagai Pemegang Saham Pengendali setelah
PUT I selesai dilaksanakan.
5
1. Umum (lanjutan)
a. Pendirian Perseroan dan Informasi Umum (lanjutan)
Memberikan persetujuan pemberian wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan
hak subtitusi untuk melaksanakan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan PUT I
Perseroan dan untuk menyatakan kembali keputusan ini, baik sebagian maupun seluruhnya
dalam suatu Akta notaris dan melakukan tindakan lain yang dipandang perlu, tidak ada yang
dikecualikan.
Pada tanggal 03 Oktober 2016, melalui Akta No. 1 yang dibuat dihadapan notaris Erika Nurul
Jauhary, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, Perseroan melakukan perubahan anggaran dasar
antara lain:
1. Merubah nama “Alam Karya Unggul, Tbk” menjadi “Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk”
2. Merubah tempat kedudukan yang sebelumnya berkedudukan dan berkantor pusat
di Jakarta Pusat menjadi berkedudukan di Jakarta Timur.
3. Melakukan pergantian susunan kepengurusan Perseroan.
Maksud dan tujuan Perseroan adalah berusaha dalam bidang perdagangan dan jasa. Untuk
mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha utama
sebagai berikut:
(1) Menjalankan usaha dalam bidang perdagangan

(2) Menjalankan usaha dalam bidang jasa, antara lain:
- Konsultasi bidang bisnis, manajemen dan administrasi;

- Jasa penunjang kegiatan pertambangan;
- Jasa bidang manajemen pertambangan umum; dan
- Jasa pengelolaan hotel.
Untuk mencapai maksud dan tujuan serta untuk menunjang kegiatan usaha utama Perseroan
tersebut di atas, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha penunjang yaitu menjalankan
usaha dalam bidang jasa pada umumnya, kecuali jasa dalam bidang hukum dan pajak.
Perseroan dan Entitas Anak (selanjutnya disebut Grup) tergabung dalam kelompok usaha Grup
AKKU. Perseroan memulai usahanya secara komersial pada tahun 2001. Kantor Pusat
Perseroan terletak di Jl.Otto Iskandar Dinata Raya No.60 Jakarta Timur.
Pemegang saham akhir Grup adalah PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera yang berkedudukan di
Jl. Wijaya No. 77, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Pada tanggal 13 Desember 2017, berdasarkan Salinan Akta Berita Acara RUPS No. 1 dari Erika
Nurul Jauhary, SH., M.Kn., Notaris di Jakarta, Perseroan telah mengadakan RUPS mengenai
perubahan Direksi dan Komisaris PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. Akta tersebut telah
disahkan melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor:
AHU-AH.01.03-0207639 tanggal 03 Januari 2018.
Pada tanggal 27 September 2018, berdasarkan Salinan Akta Berita Acara RUPS No. 2 dari Erika
Nurul Jauhary, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta, Perseroan telah mengadakan RUPS mengenai
perubahan Direksi dan Komisaris PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. Akta tersebut telah
disahkan melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor:
AHU-AH.01.03-0256807 tanggal 25 Oktober 2018.
6
1. Umum (lanjutan)
b. Penawaran Umum Efek Perseroan
Pada tanggal 18 Oktober 2004, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan
Pengawas Pasar Modal (Bapepam atau Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
atau Bapepam-LK atau sekarang Otoritas Jasa Keuangan/OJK) dengan surat
No.S-3215/PM/2004 untuk melakukan penawaran umum atas 80.000.000 saham Perseroan
seharga Rp100 per saham kepada masyarakat dan telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia
pada tanggal 1 November 2004.
Pada bulan Desember 2014, Perseroan melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan
Efek Terlebih Dahulu sebanyak 23.000.000 saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp320
per saham.
Pada tanggal 31 Desember 2015, seluruh saham Perseroan sejumlah 25.300.000 saham telah
tercatat di Bursa Efek Indonesia.
Pada tanggal 10 November 2016, Perseroan melakukan Penawaran Umum Terbatas I

sebanyak-banyaknya 6.198.500.000 Saham Biasa Atas Nama (SBAN) dengan nilai nominal
Rp100 setiap saham yang ditawarkan dengan harga Rp101 setiap saham, sehingga seluruhnya
bernilai Rp626.048.500.000. Harga tersebut merupakan harga pasar saham pada saat
pelaksanaan, yang tertera didalam laporan KJPP Maulana, Andesta dan Rekan
No. 277/LP/VIII/2016 tertanggal 19 Agustus 2016. Setiap pemegang dua saham yang namanya
tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan mempunyai 49 Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu (HMETD), dimana setiap satu HMETD memberikan hak kepada pemegang sahamnya
untuk membeli 1 saham baru yang ditawarkan dangan harga Rp101 untuk setiap saham yang
dibayar penuh. Dalam realisasinya jumlah HMETD yang dilaksanakan dalam Penawaran Umum
Terbatas I adalah sebesar 6.196.463.636 saham, sehingga terdapat HMETD yang tidak
dilaksanakan sejumlah 2.036.364 saham.
c. Entitas Anak yang Dikonsolidasikan
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Entitas Anak yang dikonsolidasikan termasuk
persentase kepemilikan Perseroan adalah sebagai berikut:
31 Desember 2019
Presentase Jumlah Aset
Tahun Kepemilikan (Sebelum
Entitas Anak Domisili Bidang Usaha Operasional (%) Eliminasi)
PT Permata
Manajemen
Nusantara Bandung 2011 99,89 9.863.857.150
Hotel
Hotelindo
PT Kagum
Mahakarya
Investasi (d/h Perdagangan
Jakarta *) 99,99 23.053.236
PT Eka dan Jasa
Swastika
Sedaya)
PT Kagum
Maha Karya Perdagangan
Jaya Bandung dan Jasa 2013 99,99 1.060.283.107.057
*) Belum beroperasi komersial
7
1. Umum (lanjutan)
c. Entitas Anak yang Dikonsolidasikan (lanjutan)
31 Desember 2018
Presentase Jumlah Aset
Tahun Kepemilikan (Sebelum
Entitas Anak Domisili Bidang Usaha Operasional (%) Eliminasi)
PT Permata
Manajemen
Nusantara Bandung 2011 99,89 9.404.024.007
Hotel
Hotelindo
PT Kagum
Maha karya
Investasi (d/h Perdagangan
Jakarta *) 99,99 24.563.236
PT Eka dan Jasa
Swastika
Sedaya)
PT Kagum
Maha Karya Perdagangan
Jaya Bandung dan Jasa 2013 99,99 1.000.321.645.365
*) Belum beroperasi komersial
Akuisisi Entitas Anak
PT Kagum Maha Karya Jaya (KMKJ)
Pada tanggal 23 Januari 2017, berdasarkan Akta Nomor 9 dari Sulasmini, S.H., M.Kn., Notaris di
Bekasi yang merupakan penegasan kembali atas Keputusan Pemegang Saham yang pernah
dibuat pada tanggal 23 November 2016, Perseroan melakukan pengambil alihan 1.899.999
lembar saham atau 99,99% dari seluruh Modal Ditempatkan dan Disetor dalam PT Kagum Maha
Karya Jaya (KMKJ) dengan nilai sebesar Rp474.999.750.000 dari PT Eka Mandiri Anugerah
Sejahtera (EMAS), pihak ketiga. Pengambilalihan ini dilakukan melalui Reverse Take Over
(RTO) atau akuisisi terbalik.
KMKJ yang berkedudukan di Bandung ini berusaha dalam bidang perdagangan dan jasa.
Rincian aset yang diakuisisi serta liabilitas yang dialihkan adalah sebagai berikut:
Nilai Tercatat Nilai Wajar

Aset lancar 9.501.871.424 9.501.871.424
Aset tidak lancar 2.561.531.699 2.561.531.699
Liabilitas jangka pendek (1.769.850.296) (1.769.850.296)
Liabilitas jangka Panjang (529.549.509) (529.549.509)
Jumlah aset bersih teridentifikasi 9.764.003.318 9.764.003.318
Jumlah kas yang dikeluarkan (25.300.249.999) (25.300.249.999)

Goodwill atas akuisisi saham 15.536.246.681 15.536.246.681
8
1. Umum (lanjutan)
Entitas Anak KMKJ (lanjutan)
Tehun Prosentase kepemilikan

memulai 31 Desember 31 Desember
Kegiatan kegiatan 2019 2018
Entitas Anak usaha Domisili komersial % %
PT Kagum Lokasi
Emas (KLE) Properti Bandung 2011 99,99 99,99
PT Kagum Maha
Karya Abadi
(KMKA) Properti Bandung - 99,99 99,99
PT Lembur Maha
Karya Pasundan
(LMKP) Properti Bandung - 99,99 99,99
PT Kagum Lokasi Emas (KLE)
KLE didirikan berdasarkan Akta No. 52, tanggal 16 Mei 2011, yang dibuat dihadapan Elisa
Kurniati, S.H., M.H., Notaris di Bandung. Akta Pendirian Perusahaan tersebut telah disahkan
oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan
No.AHU-32720.AH.01.01 Tahun 2011 tanggal 30 Juni 2011.
Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB)
No. 120 tanggal 6 Desember 2014 yang dibuat dihadapan Notaris R. Tendy Suwarman,S.H.,
Perusahaan mengakuisisi 99,99% saham KLE dengan membeli saham milik PT Renaldi Jaya
Eka Inti (pihak berelasi) sebanyak 69.900 saham atau sebesar Rp69.900.000.000 dan saham
Resti Stephanie Husada (pihak berelasi) sebanyak 99 saham atau sebesar Rp99.000.000,
sehingga jumlah saham yang dimiliki oleh Perusahaan adalah sebanyak 69.999 saham atau
sebesar Rp69.999.000.000.
Harga perolehan 69.999.000.000

Dikurangi: nilai buku kepemilikan 75.795.521.509
Selisih jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah tercatat (5.796.521.509)
KLE berkedudukan di Bandung, bergerak dalam bidang pembangunan, perdagangan umum dan
jasa. Saat ini KLE sedang melakukan pengembangan dan pembangunan Grand Asia Afrika
Residence, Bandung.
PT Kagum Maha Karya Abadi (KMKA)
KMKA didirikan berdasarkan Akta Notaris Sulaiman Sitohang, S.H., No. 5 tanggal
1 Mei 2013 dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.AHU-33030.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal
18 Juni 2013.
9
1. Umum (lanjutan)
PT Kagum Maha Karya Abadi (KMKA) (lanjutan)
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 126 tanggal 28 Desember 2015 yang dibuat
dihadapan notaris R. Tendy Suwarman, S.H., Perseroan mengakuisisi 98,99% saham KMKA
dengan membeli saham milik Henry Husada (pihak berelasi) sebanyak 495 saham atau sebesar
Rp123.750.000 dan saham milik Resti Stephanie Husada (pihak berelasi) sebanyak 4 saham
atau sebesar Rp1.000.000, sehingga saham yang dimiliki oleh Perseroan adalah sebanyak 499
saham atau sebesar Rp124.750.000.
Harga perolehan 124.750.000

Dikurangi: nilai buku kepemilikan 18.855.851
Selisih jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah tercatat 105.894.149
Pada tanggal yang sama, Perseroan meningkatkan Modal Disetor dan Ditempatkan penuh
di KMKA sebesar Rp149.875.000.000,- sehingga kepemilikan saham Perseroan di KMKA
sebesar Rp149.999.750.000,- atau sebanyak 599.999 lembar saham di KMKA.
Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 126 mengenai pengalihan dan peningkatan modal saham
tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia No. AHU-0001680.AH.01.02.Tahun 2016 tanggal 27 Januari 2016.
KMKA berkedudukan di Bandung, bergerak dalam bidang pembangunan, perdagangan umum

dan jasa.
PT Lembur Maha Karya Pasundan (LMKP)
LMKP didirikan berdasarkan Akta Notaris Sulaiman Sitohang, S.H., No. 005 tanggal
17 Februari 2015 dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.AHU-001032.8.AH.01 Tahun 2015
tanggal 05 Maret 2015.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 127 tanggal 28 Desember 2015 yang dibuat
dihadapan notaris R. Tendy Suwarman, S.H., Perseroan mengakuisisi 99,99% saham LMKP
dengan membeli saham milik Tedy Hanafi (pihak ketiga) sebanyak 50 saham atau sebesar
Rp50.000.000 dan saham milik Hendi Gunadi (pihak ketiga) sebanyak 49 saham atau sebesar
Rp49.000.000.
Harga perolehan 49.000.000

Dikurangi: nilai wajar teridentifikasi 49.000.000
Goodwill -
Pada tanggal yang sama, Perseroan meningkatkan Modal Setor dan Ditempatkan penuh
di LMKP sebesar Rp249.900.000.000 sehingga kepemilikan saham Perseroan di LMKP sebesar
Rp249.999.000.000 atau sebanyak 249.999 lembar saham di LMKP.
10
1. Umum (lanjutan)
Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 127 mengenai pengalihan dan peningkatan modal saham
tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia No. AHU-0001589.AH.01.02.Tahun 2016 tanggal 26 Januari 2016.
LMKP berkedudukan di Bandung, bergerak dalam bidang pembangunan, perdagangan umum

dan jasa.
PT Permata Nusantara Hotelindo (PNH)
Pada tanggal 2 Juli 2015, berdasarkan Akta Nomor 9 dari Aryanti Artisari, S.H, MKn, Notaris di
Jakarta, Perseroan melakukan pembelian 949 lembar saham atau 99,89% dari seluruh Modal
Ditempatkan dan Disetor dalam PT Permata Nusantara Hotelindo (PNH) dengan nilai sebesar
Rp2.415.083.578 dari PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera (EMAS), pihak ketiga.
PNH yang berkedudukan di Bandung ini berusaha dalam bidang pariwisata, termasuk usaha
jasa konsultan pariwisata, yang meliputi:
a. Jasa manajemen perhotelan;
b. Jasa penyampaian pandangan, saran, penyusunan studi kelayakan, perencanaan,
pengawasan, manajemen dan penelitian di bidang kepariwisataan.
Tabel berikut adalah rekonsiliasi imbalan kas yang dialihkan dan arus kas dari penggabungan
usaha:
Imbalan kas yang dialihkan 2.415.083.578

Dikurangi: saldo kas Entitas Anak yang diakuisisi 116.883.607
Arus kas 2.298.199.971
11
1. Umum (lanjutan)
PT Permata Nusantara Hotelindo (PNH) (lanjutan)
Rincian aset yang diakuisisi serta liabilitas yang dialihkan Per 30 Juni 2015 adalah sebagai
berikut:
Nilai Tercatat Nilai Wajar

Kas 116.883.607 116.883.607
Piutang usaha 3.207.671.933 3.207.671.933
Pajak di bayar di muka 33.086.799 33.086.799
Biaya di bayar di muka 6.095.000 6.095.000
Aset tetap – bersih 114.070.786 114.070.786
Aset pajak tangguhan 380.804.219 380.804.219
Utang usaha (434.159.447) (434.159.447)
Utang lainnya (820.037.624) (820.037.624)
Utang pajak (197.935.798) (197.935.798)
Beban akrual (120.828.376) (120.828.376)
Liabilitas imbalan paska kerja (694.977.497) (694.977.497)
Jumlah aset bersih teridentifikasi 1.590.673.602 1.590.673.602
Jumlah kas yang dikeluarkan (2.415.083.578) (2.415.083.578)

Kepentingan non pengendali
= 1.590.673.602 X (100%-99,89%) (1.674.392) (1.674.392)
Goodwill atas akuisisi saham (826.084.368) (826.084.368)
PT Kagum Mahakarya Investasi (d/h PT Eka Swastika Sedaya)
PT Eka Swastika Sedaya (ESS) didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 126 tanggal
24 Juli 2013 dari Mala Mukti, S.H., LL.M., notaris di Jakarta. Perseroan melakukan penyertaan
sebesar 99,99% kepemilikan atau sebanyak 509.999 lembar saham PT Eka Swastika Sedaya.
Akta Perusahaan mengalami perubahan yang telah dinotariskan dengan nomor Akta 125 tanggal
10 November 2016 oleh Erika Nurul Jauhary, S.H., M.Kn., tentang perubahan nama Perusahaan
dari PT Eka Swastika Sedaya menjadi PT Kagum Mahakarya Investasi.
12
1. Umum (lanjutan)
d. Karyawan, Dewan Komisaris dan Direksi
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan per 31 Desember 2019, berdasarkan Akta
Berita Acara RUPSLB dari Notaris Erika Nurul Jauhary, S.H., M.Kn., No. 2 tanggal
27 September 2018 dan pada tanggal 31 Desember 2017 berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa
Pemegang Saham sebagaimana didokumentasikan masing-masing dalam Akta No. 1 tanggal 13
Desember 2017 dari Erika Nurul Jauhary, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris 2019 2018

Presiden Komisaris : Dharmithea Kiemas Dharmithea Kiemas
Hamidy Hamidy
Komisaris Independen : Erie Suhaeri Erie Suhaeri
Direksi 2019 2018

Presiden Direktur : Herliansyah Rahadian Herliansyah Rahadian
Direktur : Adi Suseno Adi Suseno
Direktur : - -
Komite Audit Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 sebagai berikut:
2019 2018
Ketua Komite Audit : Erie Suhaeri Erie Suhaeri
Anggota Komite Audit : Asep Saepudin Asep Saepudin
Anggota Komite Audit : Asa Windi Pratama Asa Windi Pratama
Jumlah karyawan Grup saat ini adalah 50 karyawan tetap pada tanggal 31 Desember 2019 dan
50 karyawan tetap pada tanggal 31 Desember 2018
Personel manajemen kunci Grup terdiri dari Komisaris dan Direksi.
e. Persetujuan Laporan Keuangan Konsolidasian
Laporan keuangan konsolidasian PT Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk.

untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 telah diselesaikan
dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perseroan pada tanggal 30 Maret 2020. Direksi
Perseroan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian
tersebut.
13
2. Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Baru dan Revisi (PSAK) dan Interpretasi Standar
Akuntansi Keuangan (ISAK)
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan dalam penyusunan
laporan keuangan Perusahaan yang disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia.
Perusahaan telah mematuhi seluruh ketentuan dan persyaratan dalam Standar Akuntansi
Keuangan yang berlaku.
Penyajian laporan keuangan Perusahaan disusun sesuai dengan PSAK No. 1 (Revisi 2015),
“Penyajian Laporan Keuangan”, PSAK No. 1 (Revisi 2015) mengatur mengenai penyajian
laporan keuangan, yaitu antara lain, tujuan pelaporan, komponen laporan keuangan, penyajian
secara wajar, materialitas dan agregasi, saling hapus, perbedaan antara aset lancar dan tidak
lancar dengan liabilitas jangka pendek dan jangka panjang, informasi komparatif, konsistensi
penyajian dan memperkenalkan pengungkapan baru, antara lain, sumber estimasi
ketidakpastian dan pertimbangan, pengelolaan permodalan, pendapatan komprehensif lainnya,
penyimpangan dari Standar Akuntansi Keuangan, dan pernyataan kepatuhan.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 adalah konsisten dengan kebijakan akuntansi yang
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2018.
Dasar pengukuran laporan keuangan ini adalah konsep biaya perolehan (historical cost), kecuali
beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain, sebagaimana diuraikan dalam
kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan ini disusun dengan
metode akrual, kecuali laporan arus kas.
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan
arus kas dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan adalah mata uang
Rupiah (Rp) yang juga merupakan mata uang fungsional Perusahaan. Seluruh angka dalam
laporan keuangan ini, disajikan dalam Rupiah (Rp) penuh, kecuali dinyatakan lain.
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia

mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen
untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan. Area
yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area dimana
asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan.
14
Akuntansi Keuangan (ISAK)
b. Perubahan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar Akuntansi

Keuangan (ISAK)
Pada tanggal 1 Januari 2017, Perusahaan menerapkan pernyataan standar akuntansi keuangan
(“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) baru dan revisi yang efektif
sejak tanggal tersebut.
Dalam tahun berjalan, Perusahaan telah menerapkan standar dan interpretasi baru dan revisi
yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang
relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada tanggal
1 Januari 2019.
Standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan
- ISAK 33 – Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka, berlaku efektif 1 Januari 2019
dengan penerapan dini diperkenankan.
ISAK ini mengklarifikasi penggunaan tanggal transaksi untuk menentukan kurs yang
digunakan pada pengakuan awal aset, beban atau penghasilan terkait pada saat entitas
telah menerima atau membayar imbalan di muka dalam valuta asing
- ISAK 34 – Ketidakpastian Dalam Perlakukan Pajak Penghasilan, berlaku efektif 1 Januari

2019 dengan penerapan dini diperkenankan.
ISAK ini mengklarifikasi penerapan persyaratan pengakuan dan pengukuran dalam PSAK
46 (Pajak Penghasilan) ketika terdapat ketidakpastian atas perlakuan penghasilan.
Perlakuan pajak tidak pasti dapat berdampak pada penentuan laba kena pajak (rugi pajak),
dasar pengenaan pajak, rugi pajak yang belum digunakan, kredit pajak yang belum
digunakan, dan tarif pajak yang digunakan untuk mengakui dan mengukur aset atau
liabilitas pajak kini atau aset atau liabilitas pajak tangguhan sesuai dengan PSAK 46.
- Amandemen PSAK 24 – Imbalan Kerja: Amendemen, Kurtailmen atau Penyelesaian

Program, berlaku efektif 1 Januari 2019 dengan penerapan dini diperkenankan.
Amandemen ini memberikan panduan yang lebih jelas dalam mengakui biaya jasa lalu,
keuntungan dan kerugian penyelesaian, biaya jasa kini dan bunga neto setelah adanya
amendemen, kurtailmen, atau penyelesaian program karena menggunakan asumsi
aktuarial terbaru. Selain itu, amandemen ini mengklarifikasi bagaimana persyaratan
akuntansi untuk amendemen, kurtailmen, atau penyelesaian program dapat mempengaruhi
persyaratan batas atas aset yang terlihat dari pengurangan surplus yang menyebabkan
dampak batas atas aset berubah.
15
Akuntansi Keuangan (ISAK) (lanjutan)

Keuangan (ISAK) (lanjutan)
Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan dan relevan bagi Perusahaan, namun
belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020
adalah sebagai berikut:
- Amandemen PSAK 15 – Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama:

Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama, berlaku efektif
1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan.
Amendemen ini menambahkan paragraf 14A sehingga mengatur bahwa entitas juga
menerapkan PSAK 71 atas instrumen keuangan pada entitas asosiasi atau ventura
bersama dimana metode ekuitas tidak diterapkan. Hal ini termasuk kepentingan jangka
panjang yang secara substansi membentuk bagian investasi neto entitas pada entitas
asosiasi atau ventura bersama.
- Amandemen PSAK 22 – Kombinasi Bisnis: definisi bisnis, berlaku efektif 1 Januari 2020
Amendemen ini mengklarifikasi definisi bisnis dengan tujuan untuk membantu entitas dalam
menentukan apakah suatu transaksi seharusnya dicatat sebagai kombinasi bisnis atau
akuisisi aset.
- Amandemen PSAK 25 – Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan

Kesalahan: definisi material, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini
diperkenankan.
Amandemen ini mengklarifikasi definisi material dengan tujuan untuk menyelaraskan

definisi yang digunakan dalam kerangka konseptual dan beberapa PSAK yang relevan.
Selain itu Amendemen ini juga memberikan panduan yang lebih jelas terkait definisi
material dalam konteks mengurangi over disclosure karena perubahan ambang batas
(thresholds) dari definisi material ini.
- PSAK 71: Instrumen Keuangan, yang diadopsi dari IFRS 9, berlaku efektif 1 Januari 2020
PSAK ini mengatur klasifikasi dan pengukuran instrumen keuangan berdasarkan

karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis entitas; metode kerugian kredit
ekspektasian untuk penurunan nilai yang menghasilkan informasi yang lebih tepat waktu,
relevan dan dimengerti oleh pemakai laporan keuangan; akuntansi untuk lindung nilai yang
merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baik dengan memperkenalkan persyaratan
yang lebih umum berdasarkan pertimbangan manajemen.
16
Akuntansi Keuangan (ISAK) (lanjutan)

Keuangan (ISAK) (lanjutan)
- PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, yang diadopsi dari IFRS 15,
berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan.
PSAK ini adalah standar tunggal untuk pengakuan pendapatan yang merupakan hasil dari
joint project yang sukses antara International Accounting Standards Board dan Financial
Accounting Standards Board, mengatur model pengakuan pendapatan dari kontrak dengan
pelanggan, sehingga entitas diharapkan dapat melakukan analisis sebelum mengakui
pendapatan.
- PSAK 73: Sewa, yang diadopsi dari IFRS 16, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan
penerapan dini diperkenankan untuk entitas yang juga telah menerapkan PSAK 72:
Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan.
PSAK ini menetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan atas
sewa dengan memperkenalkan model akuntansi tunggal dengan mensyaratkan untuk
mengakui aset hak-guna (right-of-use assets) dan liabilitas sewa. Terdapat 2 pengecualian
opsional dalam pengakuan aset dan liabilitas sewa, yakni untuk: (i) sewa jangka-pendek
dan (ii) sewa yang aset pendasarnya (underlying assets) bernilai-rendah.
Seluruh PSAK baru dan amandemen PSAK efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah
tanggal 1 Januari 2020. Penerapan dini atas PSAK baru dan amandemen PSAK tersebut
diperkenankan, sementara penerapan dini PSAK 73 diperkenankan jika telah menerapkan dini
PSAK 72.
3. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting
Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi yang penting yang diterapkan dalam penyusunan
laporan keuangan konsolidasian Grup, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan Keuangan Konsolidasian
Laporan keuangan konsolidasian disusun dan disajikan dengan menggunakan Standar

Akuntansi Keuangan di Indonesia, meliputi pernyataan dan interpretasi yang diterbitkan oleh
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan No.VIII.G.7
tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perseroan Publik”,
Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam
dan LK) (sekarang Otoritas Jasa Keuangan/OJK) No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012.
17
3. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting (lanjutan)
a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan Keuangan Konsolidasian (lanjutan)
Dasar pengukuran laporan keuangan konsolidasian ini adalah konsep biaya perolehan (historical
cost), kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain, sebagaimana
diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan
konsolidasian ini disusun dengan metode akrual, kecuali laporan arus kas.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian per
31 Desember 2018 adalah konsisten dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam
penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017.
Mata uang yang digunakan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian
adalah mata uang Rupiah yang juga merupakan mata uang fungsional Perseroan.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di

Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi tertentu. Hal tersebut juga mengharuskan
manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup.
Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana
asumsi dan estimasi berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian
diungkapkan di Catatan 4.
b. Prinsip Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan Entitas Anak.
Seluruh transaksi, saldo akun dan laba atau rugi yang belum direalisasi dari transaksi antar
entitas telah dieliminasi.
Entitas Anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perseroan
memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal Perseroan kehilangan pengendalian.
Pengendalian dianggap ada ketika Perseroan memiliki secara langsung atau tidak langsung
melalui Entitas Anak, lebih dari setengah kekuasaan suara entitas, kecuali dalam keadaan yang
jarang dapat ditunjukkan secara jelas bahwa kepemilikan tersebut tidak diikuti dengan
pengendalian. Dalam kondisi tertentu, pengendalian juga ada ketika terdapat:
- melebihi setengah hak suara sesuai perjanjian dengan investor lain;

- kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas berdasarkan
anggaran dasar atau perjanjian;
- kekuasaan untuk menunjuk atau mengganti sebagian besar direksi atau dewan komisaris
atau organ pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui dewan atau organ tersebut;
atau
- kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat direksi dan dewan komisaris
atau organ pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui direksi dan dewan komisaris
atau organ tersebut.
18
b. Prinsip Konsolidasi
Rugi Entitas Anak yang tidak dimiliki secara penuh diatribusikan pada Kepentingan Non
Pengendali (KNP) bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP mempunyai saldo defisit.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu Entitas Anak, maka Perseroan dan/atau Entitas Anak:
- menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap goodwill) dan liabilitas Entitas Anak;
- menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap KNP;
- menghentikan pengakuan akumulasi selisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada;
- mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima;
- mengakui setiap sisa investasi pada nilai wajarnya;
- mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam
komponen laba rugi; dan
- mereklasifikasi bagian entitas induk atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai
pendapatan komprehensif lain ke komponen laba rugi, atau mengalihkan secara langsung
ke saldo laba.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset neto dari Entitas Anak yang tidak dapat
diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung oleh Perseroan, yang masing-masing
disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan
posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik
entitas induk.
Transaksi dengan Kepentingan Non Pengendali yang tidak mengakibatkan hilangnya

pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dialihkan
dengan bagian relatif atas nilai tercatat aset bersih entitas anak yang diakuisisi dicatat di ekuitas.
Laba atau rugi dari pelepasan kepada Kepentingan Non Pengendali juga dicatat di ekuitas.
Akuisisi Terbalik (Reverse Take Over)
Akuisisi terbalik jika entitas yang menerbitkan efek (pihak pengakuisisi secara hukum)
diidentifikasi sebagai pihak diakuisisi untuk tujuan akuntansi berdasarkan pedoman dalam PSAK
22 (revisi 2015) paragraf PP13-PP18. Entitas yang kepentingan ekuitasnya diperoleh (pihak
diakuisisi secara hukum) harus menjadi pihak pengakuisisi untuk tujuan akuntansi dalam
transaksi yang merupakan akuisisi terbalik.
PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk pada tahun 2015 memiliki dua Entitas Anak yaitu
PT Kagum Maha karya Investasi (d/h PT Eka Swastika Sedaya) dan PT Permata Nusantara
Hotelindo. Pada tanggal 23 November 2016, Perseroan mengakuisisi 99,99% saham
PT Kagum Maha Karya Jaya yang dimiliki PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera, nilai nominal
Rp250.000, dengan harga akuisisi sebesar Rp474.999.750.000.
19
Akuisisi Terbalik (Reverse Take Over)
Dalam hal ini PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. merupakan pihak pengakuisisi secara
hukum karena telah menerbitkan kepentingan Perseroan. Akan tetapi berdasarkan PSAK 22
(revisi 2015), PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk sebagai pihak diakuisisi untuk akuntansi
(pihak diakuisisi secara akuntansi) dan PT Kagum Maha Karya Jaya pihak pengakuisisi untuk
tujuan akuntansi (pihak pengakuisisi secara akuntansi). Pihak diakuisisi secara akuntansi harus
memenuhi definisi bisnis agar transaksi tersebut dicatat sebagai akuisisi terbalik, dan seluruh
prinsip pengakuan dan pengukuran dalam PSAK 22 (revisi 2015) berlaku, termasuk persyaratan
untuk mengakui goodwill.
Mengingat bahwa Perseroan dianggap sebagai yang diakuisisi, biaya perolehan (nilai wajar
imbalan yang secara efektif dialihkan) diukur dengan nilai wajar saham Perseroan yang dimiliki
oleh pemegang saham minoritas sesaat setelah transaksi akuisisi, karena saham Perseroan
mempunyai harga kuotasian di Bursa Efek Indonesia, sehingga dianggap lebih andal untuk
digunakan sebagai dasar pengukuran nilai wajar imbalan yang dialihkan.
Berdasarkan asumsi seperti disebutkan diatas, maka nilai wajar imbalan yang dialihkan: Nilai
saham minoritas yang sudah dikonversi x harga pelaksanaan (250.497.525 saham @ Rp101 =
Rp25.300.249.999).
Imbalan yang secara efektif dialihkan 25.300.249.999

Nilai neto aset dan liabilitas teridentifikasi
Perseroan yang diakui (9.764.003.318)
Goodwill 15.536.246.681
Laporan keuangan konsolidasian yang disusun mengikuti akuisisi terbalik disajikan dengan
menggunakan nama entitas induk secara hukum (PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk.) tetapi
sebagai pemberlanjutan laporan keuangan entitas anak secara hukum (PT Kagum Maha Karya
Jaya). Dengan demikian, laporan keuangan konsolidasian sebelum transaksi akuisisi terbalik,
yang disajikan untuk tujuan komparatif adalah laporan keuangan konsolidasian historis
PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. dan entitas anaknya.
c. Kombinasi Bisnis Entitas Tidak Sepengendali
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah
akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal
akuisisi dan jumlah setiap Kepentingan Non Pengendali (KNP) pada pihak yang diakuisisi. Untuk
setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi pada
nilai wajar atau sebesar proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas
yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung dan disajikan sebagai
beban administrasi.
20
c. Kombinasi Bisnis Entitas Tidak Sepengendali (lanjutan)
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset
keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada
persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap, pada tanggal akuisisi pihak
pengakuisisi mengukur kembali nilai wajar kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada
pihak yang diakuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dalam komponen
laba rugi.
Imbalan kontinjensi yang dialihkan oleh pihak pengakuisisi diakui sebesar nilai wajar pada
tanggal akuisisi. Perubahan nilai wajar atas imbalan kontinjensi setelah tanggal akuisisi yang
diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas, akan diakui dalam komponen laba rugi atau
pendapatan komprehensif lain sesuai dengan PSAK No. 55. Jika diklasifikasikan sebagai
ekuitas, imbalan kontijensi tidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan
dalam ekuitas.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih
lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah yang diakui untuk KNP atas aset
bersih teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika nilai agregat tersebut
lebih kecil dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam
komponen laba rugi.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian
penurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi
bisnis, sejak tanggal akuisisi, dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (UPK) dari
Perseroan dan/atau Entitas Anak yang diharapkan akan menerima manfaat dari sinergi
kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi
dialokasikan ke UPK tersebut.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut
dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk
dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari
pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang
dihentikan dan porsi UPK yang ditahan.
d. Penjabaran Mata Uang Asing
Mata Uang Fungsional dan Pelaporan

Akun-akun yang tercakup dalam laporan keuangan setiap entitas dalam Grup diukur
menggunakan mata uang dari lingkungan ekonomi utama dimana entitas beroperasi (mata uang
fungsional).
Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, yang merupakan mata uang
fungsional dan mata uang penyajian Perseroan.
21
d. Penjabaran Mata Uang Asing (lanjutan)
Transaksi dan Saldo

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan kedalam mata uang fungsional menggunakan kurs
pada tanggal transaksi. Laba atau rugi selisih kurs yang timbul dari penyelesaian transaksi dan
dari penjabaran pada kurs akhir tahun atas aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing
diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Aset nonmoneter yang diukur pada
nilai wajar dijabarkan menggunakan kurs pada tanggal nilai wajar ditentukan. Selisih penjabaran
akun ekuitas dan akun nonmoneter serupa yang diukur pada nilai wajar diakui dalam komponen
laba rugi.
Pada tanggal – tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, kurs konversi yakni kurs tengah Bank
Indonesia yang digunakan oleh Grup adalah sebagai berikut:
Mata Uang 31 Desember 2019 31 Desember 2018

Dollar Amerika Serikat 13.901 14.481
e. Transaksi Pihak Berelasi
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Grup:
1) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan Grup jika orang tersebut:
a. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Grup;
b. memiliki pengaruh signifikan atas Grup; atau
c. personil manajemen kunci Grup.
2) Suatu entitas berelasi dengan Grup jika memenuhi salah satu hal berikut:
a. entitas dan Grup adalah anggota dari kelompok usaha yang sama.
b. satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas
asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang
mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).
c. kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.
d. satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah
entitas asosiasi dari entitas ketiga.
e. entitas tersebut adalah suatu program imbalan paska kerja untuk imbalan kerja dari
Grup atau entitas yang terkait dengan Grup. Jika Grup adalah entitas yang
menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan
Grup.
f. entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi
dalam angka (1).
g. orang yang diidentifikasi dalam angka (1) (a) memiliki pengaruh signifikan atas entitas
atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
Semua transaksi signifikan dengan pihak berelasi, diungkapkan dalam laporan keuangan
konsolidasian.
22
f. Kas dan Setara Kas
Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi
yang jatuh tempo dalam tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan tidak dijaminkan
serta tidak dibatasi penggunaannya.
g. Persediaan
a. Persediaan Aset Real Estate
Aset real estate terdiri dari bangunan apartemen, ruko dan town house yang siap dijual,
tanah belum dikembangkan, tanah yang sedang dikembangkan dan bangunan dalam
penyelesaian, dinyatakan sebesar biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang
lebih rendah.
Biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan meliputi biaya pra-perolehan dan
perolehan tanah. Biaya perolehan akan dipindahkan ke tanah yang sedang dikembangkan
pada saat pengembangan tanah akan dimulai atau dipindahkan ke bangunan dalam
penyelesaian pada saat tanah tersebut siap dibangun.
Biaya perolehan tanah yang sedang dikembangkan meliputi biaya perolehan tanah yang
belum dikembangkan ditambah dengan biaya pengembangan langsung dan tidak
langsung yang dapat diatribusikan pada aset pengembangan real estate serta biaya
pinjaman. Tanah yang sedang dikembangkan akan dipindahkan ke bangunan dalam
penyelesaian pada saat tanah tersebut selesai dikembangkan.
Biaya perolehan bangunan dalam penyelesaian meliputi biaya perolehan tanah yang telah
selesai dikembangkan ditambah dengan biaya konstruksi, biaya lainnya yang dapat
diatribusikan pada aktivitas pengembangan real estate dan biaya pinjaman, serta
dipindahkan ke bangunan yang siap dijual pada saat selesai dibangun dan siap dijual.
Biaya aktivitas pengembangan real estate yang dikapitalisasi ke proyek pengembangan

real estate adalah:
- Biaya pra-perolehan tanah;

- Biaya perolehan tanah;
- Biaya yang secara langsung berhubungan dengan proyek;
- Biaya yang dapat diatribusikan pada aktivitas pengembangan real estate; dan
- Bunga pinjaman.
Biaya yang dialokasikan sebagai beban proyek adalah:
- Biaya pra-perolehan tanah atas tanah yang tidak berhasil diperoleh.

Kelebihan biaya dari hasil yang diperoleh atas pembangunan sarana umum yang
-
dikomersialkan, yang dijual atau dialihkan, sehubungan dengan penjualan unit.
23
g. Persediaan (lanjutan)
Grup tetap melakukan kapitalisasi biaya ke proyek pengembangan walaupun realisasi

pendapatan pada masa depan lebih rendah dari nilai tercatat proyek. Atas perbedaan
yang terjadi Grup melakukan penyisihan secara periodik. Jumlah penyisihan tersebut akan
mengurangi nilai tercatat proyek dan dibebankan ke laba rugi tahun berjalan.
Biaya yang telah dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estate dialokasikan ke setiap
unit real estate dengan metode identifikasi khusus.
Pengkajian atas estimasi dan alokasi biaya dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan
sampai proyek selesai secara substansial, jika terjadi perubahan mendasar Grup akan
melakukan revisi dan realokasi biaya.
Beban yang diakui di laba rugi pada saat terjadinya adalah biaya yang tidak berhubungan
dengan proyek real estate.
b. Persediaan Barang
Persediaan merupakan perlengkapan operasional yang dinyatakan berdasarkan biaya

perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan
dengan metode rata-rata tertimbang.
h. Instrumen Keuangan
Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan pada laporan posisi keuangan
konsolidasian jika, dan hanya jika, Grup menjadi salah satu pihak dalam ketentuan pada kontrak
instrumen tersebut. Pembelian atau penjualan yang reguler atas instrumen keuangan diakui
pada tanggal transaksi.
Instrumen keuangan pada pengakuan awal diukur pada nilai wajarnya, yang merupakan nilai
wajar kas yang diserahkan (dalam hal aset keuangan) atau yang diterima (dalam hal liabilitas
keuangan). Nilai wajar kas yang diserahkan atau diterima ditentukan dengan mengacu pada
harga transaksi atau harga pasar yang berlaku. Jika harga pasar tidak dapat ditentukan dengan
andal, maka nilai wajar kas yang diserahkan atau diterima dihitung berdasarkan estimasi jumlah
seluruh pembayaran atau penerimaan kas masa depan, yang didiskontokan menggunakan suku
bunga pasar yang berlaku untuk instrumen sejenis dengan jatuh tempo yang sama atau hampir
sama. Pengukuran awal instrumen keuangan termasuk biaya transaksi, kecuali untuk instrumen
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Biaya transaksi adalah biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung pada perolehan
atau penerbitan aset keuangan atau liabilitas keuangan, dimana biaya tersebut adalah biaya
yang tidak akan terjadi apabila entitas tidak memperoleh atau menerbitkan instrumen keuangan.
Biaya transaksi tersebut diamortisasi sepanjang umur instrumen menggunakan metode suku
bunga efektif.
24
h. Instrumen Keuangan (lanjutan)
Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan
diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan dan metode untuk mengalokasikan
pendapatan bunga atau beban bunga selama periode yang relevan, menggunakan suku bunga
yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa depan
selama perkiraan umur instrumen keuangan atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih
singkat untuk memperoleh nilai tercatat neto dari instrumen keuangan. Pada saat menghitung
suku bunga efektif, Grup mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkan seluruh
persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, tanpa mempertimbangkan
kerugian kredit di masa depan, namun termasuk seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan
atau diterima, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari suku bunga efektif.
Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan adalah jumlah aset
keuangan atau liabilitas keuangan yang diukur pada saat pengakuan awal dikurangi
pembayaran pokok, ditambah atau dikurangi dengan amortisasi kumulatif menggunakan metode
suku bunga efektif yang dihitung dari selisih antara nilai awal dan nilai jatuh temponya, dan
dikurangi penurunan nilai atau nilai yang tidak dapat ditagih.
Pengklasifikasian instrumen keuangan dilakukan berdasarkan tujuan perolehan instrumen

tersebut dan mempertimbangkan apakah instrumen tersebut memiliki kuotasi harga di pasar
aktif. Pada saat pengakuan awal, Grup mengklasifikasikan instrumen keuangan dalam kategori
berikut: aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman yang diberikan
dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, aset keuangan tersedia untuk dijual, liabilitas
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, dan liabilitas keuangan lain-lain; dan
melakukan evaluasi kembali atas kategori-kategori tersebut pada setiap tanggal pelaporan,
apabila diperlukan dan tidak melanggar ketentuan yang disyaratkan.
Penentuan Nilai Wajar

Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif pada tanggal laporan posisi
keuangan konsolidasian adalah berdasarkan kuotasi harga pasar atau harga kuotasi
penjual/dealer (bid price untuk posisi beli dan ask price untuk posisi jual), tanpa
memperhitungkan biaya transaksi. Apabila bid price dan ask price yang terkini tidak tersedia,
maka harga transaksi terakhir yang digunakan untuk mencerminkan bukti nilai wajar terkini,
sepanjang tidak terdapat perubahan signifikan dalam perekonomian sejak terjadinya transaksi.
Untuk seluruh instrumen keuangan yang tidak terdaftar pada suatu pasar aktif, kecuali investasi
pada instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga, maka nilai wajar ditentukan
menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian meliputi teknik nilai kini (net present value),
perbandingan terhadap instrumen sejenis yang memiliki harga pasar yang dapat diobservasi,
model harga opsi (options pricing models), dan model penilaian lainnya.
25
Penentuan Nilai Wajar

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup memiliki instrumen keuangan dalam kategori
pinjaman yang diberikan dan piutang serta liabilitas keuangan dalam kategori liabilitas keuangan
lain-lain. Oleh karena itu, kebijakan yang berkaitan dengan aset keuangan yang diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, aset keuangan tersedia untuk
dijual, dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi tidak diungkapkan.
Laba/Rugi Hari ke-1
Apabila harga transaksi dalam suatu pasar yang tidak aktif berbeda dengan nilai wajar instrumen
sejenis pada transaksi pasar terkini yang dapat diobservasi atau berbeda dengan nilai wajar
yang dihitung menggunakan teknik penilaian dimana variabelnya merupakan data yang
diperoleh dari pasar yang dapat diobservasi, maka Grup mengakui selisih antara harga transaksi
dengan nilai wajar tersebut (yakni Laba/Rugi hari ke-1) dalam laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian, kecuali jika selisih tersebut memenuhi kriteria pengakuan sebagai aset yang lain.
Dalam hal tidak terdapat data yang dapat diobservasi, maka selisih antara harga transaksi dan
nilai yang ditentukan berdasarkan teknik penilaian hanya diakui dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian apabila data tersebut menjadi dapat diobservasi atau pada saat
instrumen tersebut dihentikan pengakuannya. Untuk masing-masing transaksi, Grup
menerapkan metode pengakuan Laba/Rugi Hari ke-1 yang sesuai.
Aset Keuangan
Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran
tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut
tidak dimaksudkan untuk dijual dalam waktu dekat dan tidak diklasifikasikan sebagai aset
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, investasi dimiliki hingga jatuh tempo,
atau aset tersedia untuk dijual.
Setelah pengukuran awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada biaya perolehan
diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi cadangan kerugian penurunan
nilai. Biaya perolehan diamortisasi tersebut memperhitungkan premi atau diskonto yang timbul
pada saat perolehan serta imbalan dan biaya yang merupakan bagian integral dari suku bunga
efektif. Amortisasi dicatat sebagai bagian dari pendapatan bunga dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian. Kerugian yang timbul akibat penurunan nilai diakui dalam laporan
laba rugi komprehensif konsolidasian.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, kategori ini meliputi kas dan setara kas, piutang
usaha dan piutang lain-lain yang dimiliki oleh Grup.
26
Liabilitas Keuangan
Liabilitas Keuangan Lain-lain

Kategori ini merupakan liabilitas keuangan yang dimiliki tidak untuk diperdagangkan atau pada
saat pengakuan awal tidak ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Instrumen keuangan yang diterbitkan atau komponen dari instrumen keuangan tersebut, yang
tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi,
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan lain-lain, jika substansi perjanjian kontraktual
mengharuskan Grup untuk menyerahkan kas atau aset keuangan lain kepada pemegang
instrumen keuangan, atau jika liabilitas tersebut diselesaikan tidak melalui penukaran kas atau
aset keuangan lain atau saham sendiri yang jumlahnya tetap atau telah ditetapkan.
Liabilitas keuangan lain-lain pada pengakuan awal diukur pada nilai wajar dan sesudah
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi, dengan memperhitungkan dampak
amortisasi (atau akresi) berdasarkan suku bunga efektif atas premi, diskonto, dan biaya
transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, kategori ini meliputi utang bank jangka pendek,
utang usaha pihak ketiga, utang bank jangka panjang, utang lain-lain, beban akrual.
Saling Hapus Instrumen Keuangan

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan
posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, Grup saat ini memiliki hak yang berkekuatan
hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan berniat untuk
menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya
secara simultan.
Penurunan Nilai Aset Keuangan pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi, manajemen Grup menelaah apakah
aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi
telah mengalami penurunan nilai.
Manajemen pertama-tama menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai
secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif
untuk aset keuangan yang jumlahnya tidak signifikan secara individual. Jika manajemen
menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang
dinilai secara individual, baik aset keuangan tersebut signifikan atau tidak signifikan, maka aset
tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit
yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang
penurunan nilainya dinilai secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau
tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.
27
Penurunan Nilai Aset Keuangan pada Biaya Perolehan Diamortisasi (lanjutan)

Jika terdapat bukti obyektif bahwa penurunan nilai telah terjadi atas aset dalam kategori
pinjaman yang diberikan dan piutang, maka jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih
antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan (tidak termasuk
kerugian kredit di masa depan yang belum terjadi) yang didiskonto menggunakan suku bunga
efektif awal dari aset tersebut (yang merupakan suku bunga efektif yang dihitung pada saat
pengakuan awal). Nilai tercatat aset tersebut langsung dikurangi dengan penurunan nilai yang
terjadi atau menggunakan akun cadangan dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laporan
Jika terdapat bukti obyektif bahwa penurunan nilai telah terjadi atas aset dalam kategori
pinjaman yang diberikan dan piutang, maka jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih
antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan (tidak termasuk
kerugian kredit di masa depan yang belum terjadi) yang didiskonto menggunakan suku bunga
efektif awal dari aset tersebut (yang merupakan suku bunga efektif yang dihitung pada saat
pengakuan awal). Nilai tercatat aset tersebut langsung dikurangi dengan penurunan nilai yang
terjadi atau menggunakan akun cadangan dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laporan
Jika pada tahun berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai bertambah atau berkurang karena
suatu peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, maka dilakukan
penyesuaian atas cadangan kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui. Pemulihan
penurunan nilai selanjutnya diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian, dengan
ketentuan nilai tercatat aset setelah pemulihan penurunan nilai tidak melampaui biaya perolehan
diamortisasi pada tanggal pemulihan tersebut.
Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas keuangan
1. Aset Keuangan
Aset keuangan (atau bagian dari aset keuangan atau kelompok aset keuangan serupa)
dihentikan pengakuannya jika:
(a) Hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir;
(b) Grup tetap memiliki hak untuk menerima arus kas dari aset keuangan tersebut, namun
juga menanggung kewajiban kontraktual untuk membayar kepada pihak ketiga atas
arus kas yang diterima tersebut secara penuh tanpa adanya penundaan yang
signifikan berdasarkan suatu kesepakatan; atau
(c) Grup telah mentransfer haknya untuk menerima arus kas dari aset keuangan dan (i)
telah mentransfer secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset keuangan,
atau (ii) secara substansial tidak mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko dan
manfaat atas aset keuangan, namun telah mentransfer pengendalian atas aset
keuangan tersebut.
28
Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas keuangan (lanjutan)
1. Aset Keuangan (lanjutan)
Ketika Grup telah mentransfer hak untuk menerima arus kas dari suatu aset keuangan atau
telah menjadi pihak dalam suatu kesepakatan, dan secara substansial tidak mentransfer
dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas aset keuangan dan masih memiliki
pengendalian atas aset tersebut, maka aset keuangan diakui sebesar keterlibatan
berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut. Keterlibatan berkelanjutan dalam bentuk
pemberian jaminan atas aset yang ditransfer diukur berdasarkan jumlah terendah antara
nilai aset yang ditransfer dengan nilai maksimal dari pembayaran yang diterima yang
mungkin harus dibayar kembali oleh Grup.
2. Liabilitas Keuangan
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika liabilitas keuangan tersebut berakhir,

dibatalkan, atau telah kadaluarsa. Jika liabilitas keuangan tertentu digantikan dengan
liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama namun dengan persyaratan yang
berbeda secara substansial, atau terdapat modifikasi secara substansial atas ketentuan
liabilitas keuangan yang ada saat ini, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dianggap
sebagai penghentian pengakuan liabilitas keuangan awal. Pengakuan timbulnya liabilitas
keuangan baru serta selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan awal dengan yang baru
diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
i. Biaya Dibayar Dimuka
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan
metode garis lurus.
j. Aset Tetap
Aset tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan, tetapi tidak termasuk biaya perawatan
sehari-hari, dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada.
Biaya perolehan awal aset tetap meliputi harga perolehan, termasuk bea impor dan pajak
pembelian yang tidak boleh dikreditkan dan biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara
langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan sesuai dengan tujuan
penggunaan yang ditetapkan. Setelah pengukuran awal, aset tetap diukur dengan metode biaya.
29
j. Aset Tetap (lanjutan)
Beban-beban yang timbul setelah aset tetap digunakan, seperti beban perbaikan dan
pemeliharaan, dibebankan ke laporan laba rugi komprehensif konsolidasian pada tahun
terjadinya. Apabila beban-beban tersebut menimbulkan peningkatan manfaat ekonomis di masa
datang dari penggunaan aset tetap tersebut yang dapat melebihi kinerja normalnya, maka
beban-beban tersebut dikapitalisasi sebagai tambahan biaya perolehan aset tetap.
Penyusutan dihitung berdasarkan metode garis lurus (straight-line method) selama masa
manfaat aset tetap pemilikan langsung sebagai berikut:
Jenis Aset Tetap Masa Manfaat
Bangunan : 20 Tahun
Kendaraan : 4 Tahun
Peralatan dan perlengkapan kantor : 4 Tahun
Peralatan komputer : 4 Tahun
Peralatan promosi & iklan : 4 Tahun
Seluruh aset tetap awalnya diakui sebesar biaya perolehan dan biaya-biaya tambahan yang
dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan supaya
aset tersebut siap digunakan sesuai dengan maksud manajemen.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada
manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba
atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara
jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukan dalam laporan laba rugi
pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari
aset tetap. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang
bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan.
Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan di review, dan
jika tidak sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.
Aset tetap yang tidak digunakan dan untuk dijual dalam jangka waktu satu tahun sejak tanggal
klasifikasi yang memenuhi kriteria menurut PSAK 58 (Revisi 2009) tentang aset tidak lancar
untuk dijual dan operasi yang dihentikan, dinyatakan sebesar jumlah terendah antara jumlah
tercatat atau nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual aset tersebut dan disajikan
sebagai bagian dari aset lancar dalam laporan posisi keuangan. Aset tersebut tidak disusutkan
sejak tanggal klasifikasi. Jika kriteria dalam PSAK tersebut tidak terpenuhi, aset-aset tersebut
disajikan sebagai bagian aset tidak lancar lainnya.
Sesuai dengan PSAK 16 (Revisi 2011), Perseroan diharuskan memilih antara metode biaya atau
metode revaluasi sebagai kebijakan akuntansi untuk mengukur biaya perolehan. Sehubungan
dengan ini, Perseroan memilih untuk menggunakan metode biaya dalam laporan keuangan.
30
k. Goodwill
Goodwill timbul atas akuisisi dari suatu bisnis yang dicatat pada biaya perolehan yang ditetapkan
pada tanggal akuisisi dari bisnis tersebut dikurangi akumulasi penurunan nilai, jika ada.
Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill dialokasikan pada setiap unit penghasil kas dari Grup
yang diharapkan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis tersebut. Unit penghasil kas
yang telah memperoleh alokasi goodwill diuji penurunan nilainya secara tahunan, dan ketika
terdapat indikasi bahwa unit tersebut mengalami penurunan nilai. Jika jumlah terpulihkan dari
unit penghasil kas kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai dialokasikan pertama
untuk mengurangi jumlah tercatat aset atas setiap goodwill yang dialokasikan pada unit dan
selanjutnya ke aset lainnya dari unit dibagi prorata atas dasar jumlah tercatat setiap aset dalam
unit tersebut.
Setiap kerugian penurunan nilai goodwill diakui secara langsung dalam laba rugi pada laporan
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Rugi penurunan nilai yang diakui
atas goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
Pada pelepasan unit penghasil kas yang relevan, jumlah yang dapat diatribusikan dari goodwill
termasuk dalam penentuan laba atau rugi atas pelepasan.
l. Transaksi Sewa
Penentuan apakah suatu kontrak merupakan atau mengandung unsur sewa adalah berdasarkan
substansi kontrak pada tanggal awal sewa, yakni apakah pemenuhan syarat kontrak tergantung
pada penggunaan aset tertentu dan kontrak tersebut berisi hak untuk menggunakan aset
tersebut.
Evaluasi ulang atas perjanjian sewa dilakukan setelah tanggal awal sewa hanya jika salah satu
kondisi berikut terpenuhi:
a. Terdapat perubahan dalam persyaratan perjanjian kontraktual, kecuali jika perubahan

tersebut hanya memperbarui atau memperpanjang perjanjian yang ada;
b. Opsi pembaruan dilakukan atau perpanjangan disetujui oleh pihak-pihak yang terkait dalam
perjanjian, kecuali ketentuan pembaruan atau perpanjangan pada awalnya telah termasuk
dalam masa sewa;
c. Terdapat perubahan dalam penentuan apakah pemenuhan perjanjian tergantung pada
suatu aset tertentu; atau
d. Terdapat perubahan substansial atas aset yang disewa.
Apabila evaluasi ulang telah dilakukan, maka akuntansi sewa harus diterapkan atau dihentikan
penerapannya pada tanggal dimana terjadi perubahan kondisi pada skenario a, c, atau d dan
pada tanggal pembaharuan atau perpanjangan sewa pada skenario b.
31
l. Transaksi Sewa (lanjutan)
Perlakuan Akuntansi untuk Lessee
Sewa pembiayaan, yang mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait
dengan kepemilikan suatu aset kepada Grup, dikapitalisasi pada awal sewa sebesar nilai wajar
aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah
dari nilai wajar. Pembayaran sewa dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan
dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas sehingga menghasilkan suatu suku bunga
periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan ke laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian tahun berjalan.
Aset sewaan disusutkan sepanjang estimasi umur manfaatnya. Apabila tidak terdapat keyakinan
memadai bahwa Grup akan memperoleh hak kepemilikan atas aset tersebut pada akhir masa
sewa, maka aset sewaan disusutkan sepanjang estimasi umur manfaat aset atau masa sewa,
mana yang lebih pendek.
Perlakuan Akuntansi untuk Lessor
Sewa dimana Grup tetap mempertahankan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang
terkait dengan kepemilikan suatu aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Biaya langsung
awal yang dapat diatribusikan secara langsung dengan negosiasi dan pengaturan sewa operasi
ditambahkan ke nilai tercatat aset sewaan dan diakui ke laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian tahun berjalan selama masa sewa sesuai dengan dasar pengakuan pendapatan
sewa.
m. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan
Pada setiap akhir periode pelaporan tahunan, Grup menelaah apakah terdapat indikasi suatu
aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat uji tahunan
penurunan nilai aset perlu dilakukan, maka Grup membuat estimasi jumlah terpulihkan aset
tersebut.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara
nilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas (“UPK”) dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai
pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang secara signifikan
independen dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai
terpulihkannya, maka aset tersebut dinyatakan mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset
diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai dari operasi yang
berkelanjutan diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sebagai “Rugi
penurunan nilai”. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto
didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang
mencerminkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. Dalam
menghitung nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, transaksi pasar kini juga diperhitungkan,
jika tersedia.
32
m. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (lanjutan)
Jika transaksi pasar kini tidak tersedia, Grup menggunakan model penilaian yang sesuai untuk
menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini harus didukung oleh metode penilaian
tertentu (valuation multiples) atau indikator nilai wajar lain yang tersedia.
Kerugian penurunan nilai diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sesuai
dengan kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya.
Penelaahan dilakukan pada akhir setiap periode pelaporan tahunan untuk mengetahui apakah
terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai aset yang telah diakui dalam periode sebelumnya
mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka
Grup mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang diakui
dalam periode sebelumnya dipulihkan hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang
digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir
diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pemulihan
tersebut dibatasi sehingga nilai tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun nilai
tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui
untuk aset tersebut pada tahun-tahun sebelumnya. Pemulihan rugi penurunan nilai diakui dalam
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Setelah pemulihan tersebut, penyusutan aset
tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan nilai tercatat aset yang
direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
n. Pinjaman
Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui sebesar nilai wajar, dikurangi dengan
biaya-biaya transaksi yang terjadi. Selanjutnya, pinjaman diukur sebesar biaya perolehan
diamortisasi, selisih antara penerimaan kas (dikurangi biaya transaksi) dan nilai pelunasan
dicatat pada laporan laba rugi selama periode pinjaman dengan menggunakan metode bunga
efektif.
Biaya yang dibayar untuk memperoleh fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi
pinjaman sepanjang besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan ditarik.
Biaya pinjaman yang terjadi untuk konstruksi aset kualifikasian dikapitalisasi selama periode
waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan konstruksi aset dan mempersiapkannya sampai
dapat digunakan sesuai tujuan yang dimaksudkan atau untuk dijual. Biaya pinjaman lainnya
dibebankan pada laporan laba rugi.
o. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Pendapatan diakui ketika kemungkinan besar manfaat ekonomis akan mengalir ke Grup dan
manfaat ini dapat diukur secara andal. Kriteria pengakuan berikut harus terpenuhi sebelum
pendapatan diakui.
Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau dapat diterima dari penjualan
barang dan jasa dalam kegiatan usaha normal Grup. Pendapatan disajikan bersih setelah
dikurangkan dengan Pajak Pertambahan Nilai dan diskon dan setelah eliminasi penjualan intra
Grup.
33
o. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan)
Pendapatan Real Estate
(i) Pendapatan dari penjualan apartemen, perkantoran dan bangunan sejenisnya, yang
pembangunannya dilaksanakan lebih dari satu tahun diakui dengan menggunakan metode
persentase penyelesaian (percentage of completion method), apabila seluruh syarat
berikut terpenuhi:
- Proses konstruksi telah melebihi tahap awal, yaitu pondasi awal bangunan telah
selesai terpenuhi
- Jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang telah
disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli, dan
- Jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit bangunan dapat diestimasi secara
andal.
(ii) Pendapatan dari penjualan rumah, toko dan bangunan sejenis lainnya beserta tanah
kavlingnya diakui dengan metode akrual penuh (full accrual method) apabila seluruh
kriteria di bawah ini terpenuhi:
- Proses penjualan telah selesai
- Harga jual akan tertagih
- Tagihan penjual tidak akan bersifat subordinasi di masa yang akan datang terhadap
pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli
- Penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada
pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual
tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan
tersebut.
Apabila persyaratan tersebut di atas tidak dapat dipenuhi, maka seluruh uang yang diterima dari
pembeli diperlakukan sebagai uang muka dan dicatat dengan metode deposit sampai seluruh
persyaratan tersebut terpenuhi.
Metode yang digunakan untuk menentukan persentase penyelesaian adalah berdasarkan biaya
aktual yang telah dikeluarkan dibandingkan dengan estimasi jumlah biaya yang harus
dikeluarkan untuk pengembangan proyek real estate.
Apabila suatu proyek tertentu diperkirakan akan rugi, penyisihan dibuat untuk jumlah kerugian
tersebut.
Revisi terhadap estimasi biaya atau pendapatan, jika ada, yang pada umumnya, dapat
diatribusikan pada aktivitas pengembangan real estate, dialokasikan kepada proyek yang
sedang berjalan dan proyek masa mendatang. Penyesuaian yang berasal dari penyesuaian
periode berjalan dan penyesuaian periode sebelumnya harus diakui pada laba rugi periode
berjalan, sedangkan penyesuaian yang berkaitan dengan periode mendatang harus dialokasi
selama sisa periode pengembangan.
34
o. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan)
Pendapatan Barang/Jasa
Pendapatan atas penjualan barang/jasa diakui pada saat barang/jasa diserahkan kepada
pelanggan.
Pendapatan bunga dari instrumen keuangan diakui dalam laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian secara akrual menggunakan metode suku bunga efektif.
Jika aset keuangan atau kelompok aset keuangan dalam kategori pinjaman diberikan dan
piutang mengalami penurunan nilai, maka pendapatan bunga yang diperoleh setelah pengakuan
penurunan nilai tersebut diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan
arus kas masa depan pada saat perhitungan penurunan nilai.
Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis).
Biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung terhadap perolehan atau penerbitan
instrumen keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diamortisasi
sepanjang umur instrumen keuangan menggunakan metode suku bunga efektif dan dicatat
sebagai bagian dari pendapatan bunga untuk biaya transaksi terkait aset keuangan, dan sebagai
bagian dari beban bunga untuk biaya transaksi terkait liabilitas keuangan.
p. Imbalan Paska Kerja
Perseroan mengakui liabilitas imbalan paska kerja karyawan berdasarkan peraturan Perseroan
dan sesuai dengan Undang-Undang No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK No.24
(2013) “Imbalan Kerja”. Berdasarkan UUK tersebut, Perseroan diharuskan untuk membayar
uang pesangon, uang pengganti hak kepada karyawan apabila persyaratan yang ditentukan
dalam UUK tersebut terpenuhi.
Perseroan mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti neto sebesar nilai kini kewajiban imbalan
pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi nilai wajar aset program yang dihitung oleh aktuaris
independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini kewajiban imbalan
imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan imbalan tersebut.
Biaya jasa kini, setiap biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian atas penyelesaian, dan
bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto diakui dalam laba rugi.
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto yang terdiri dari keuntungan dan
kerugian aktuaria, imbal hasil atas aset program dan setiap perubahan dampak batas atas aset
diakui sebagai penghasilan komprehensif lain.
35
q. Pajak Penghasilan
Pajak Penghasilan Final
Sesuai dengan peraturan perundangan perpajakan, pendapatan yang telah dikenakan pajak
penghasilan final tidak lagi dilaporkan sebagai pendapatan kena pajak, dan semua beban
sehubungan dengan pendapatan yang telah dikenakan pajak penghasilan final tidak boleh
dikurangkan. Di lain pihak, baik pendapatan maupun beban tersebut dipakai dalam perhitungan
laba rugi menurut akuntansi. Oleh karena itu, tidak terdapat perbedaan temporer sehingga tidak
diakui adanya aset atau liabilitas pajak tangguhan.
Apabila nilai tercatat aset atau liabilitas yang berhubungan dengan pajak penghasilan final
berbeda dari dasar pengenaan pajaknya, maka perbedaan tersebut tidak diakui sebagai aset
atau liabilitas pajak tangguhan.
Beban pajak atas pendapatan yang dikenakan pajak penghasilan final diakui secara
proporsional dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada tahun berjalan.
Selisih antara jumlah pajak penghasilan final terutang dengan jumlah yang dibebankan sebagai
pajak kini pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian diakui sebagai pajak dibayar
dimuka atau utang pajak.
Pajak Penghasilan Tidak Final
Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak diakui dalam laporan
laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui ke
penghasilan komprehensif lain-lain atau langsung ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut
masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.
Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada akhir
periode pelaporan.
Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan menggunakan balance sheet liability method,
perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak atas aset dan liabilitas dengan nilai
tercatatnya.
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan menggunakan tarif pajak yang telah berlaku atau
secara substansial berlaku pada akhir periode pelaporan dan yang akan diterapkan pada saat
aset pajak tangguhan yang bersangkutan direalisasi atau pada saat liabilitas pajak tangguhan
diselesaikan.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapus apabila terdapat hak yang
berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak
kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas
perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya
niat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut secara neto.
36
q. Pajak Penghasilan (lanjutan)
Pajak Penghasilan Tidak Final (lanjutan)
Beban pajak adalah jumlah gabungan pajak kini dan pajak tangguhan yang diperhitungkan
dalam menentukan laba rugi pada suatu periode. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam
laba rugi, kecuali pajak penghasilan yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui dalam
penghasilan komprehensif lain atau secara langsung di ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut
masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas. Jumlah pajak kini
untuk periode berjalan dan periode sebelumnya yang belum dibayar diakui sebagai liabilitas.
Jika jumlah pajak yang telah dibayar untuk periode berjalan dan periode-periode sebelumnya
melebihi jumlah pajak yang terutang untuk periode tersebut, maka kelebihannya diakui sebagai
aset. Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode berjalan dan periode sebelumnya diukur sebesar
jumlah yang diperkirakan akan dibayar kepada (direstitusi dari) otoritas perpajakan, yang
dihitung menggunakan tarif pajak (dan undang-undang pajak) yang telah berlaku atau secara
substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.
Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat ditarik untuk memulihkan pajak kini dari periode
sebelumnya diakui sebagai aset. Aset pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi pajak belum
dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan sepanjang kemungkinan besar laba kena
pajak masa depan akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan rugi pajak belum dikompensasi
dan kredit pajak belum dimanfaatkan.
Seluruh perbedaan temporer kena pajak diakui sebagai liabilitas pajak tangguhan, kecuali
perbedaan temporer kena pajak yang berasal dari:
a. Pengakuan awal goodwill; atau
b. Pengakuan awal aset atau liabilitas dari transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan pada saat
transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak).
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer dapat dikurangkan sepanjang
kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat
dimanfaatkan untuk mengurangi laba dimaksud, kecuali jika aset pajak tangguhan timbul dari
pengakuan awal aset atau pengakuan awal liabilitas dalam transaksi yang bukan kombinasi
bisnis dan pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi
pajak).
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir periode pelaporan. Perseroan
mengurangi jumlah tercatat aset pajak tangguhan jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak
lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh
aset pajak tangguhan tersebut. Setiap pengurangan tersebut dilakukan pembalikan atas aset
pajak tangguhan hingga kemungkinan besar laba kena pajak yang tersedia jumlahnya memadai.
37
q. Pajak Penghasilan (lanjutan)
Pajak Penghasilan Tidak Final (lanjutan)
Perseroan melakukan saling hapus aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan jika dan
hanya jika:
a) Perseroan memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus
aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini; dan
b) Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang
dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama atas:
i. Entitas kena pajak yang sama; atau
ii. Entitas kena pajak yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas
pajak kini dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas
secara bersamaan, pada setiap periode masa depan dimana jumlah signifikan atas aset
atau liabilitas pajak tangguhan diperkirakan untuk diselesaikan atau dipulihkan.
Perseroan melakukan saling hapus atas aset pajak kini dan liabilitas pajak kini jika dan hanya
jika, Perseroan:
a) Memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas
jumlah yang diakui; dan
b) Bermaksud untuk menyelesaikan dengan dasar neto atau merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
r. Laba (Rugi) per Saham Dasar
Perusahaan menerapkan PSAK No. 56 “Laba per Saham”. Informasi segmen disusun sesuai
dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan
konsolidasian.
s. Informasi Segmen
Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyusunan
dan penyajian laporan keuangan konsolidasian.
Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal komponen-komponen Grup yang

secara berkala dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi
sumber daya ke dalam segmen dan penilaian kinerja Grup.
Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:

1. Yang terlibat dalam aktivitas bisnis untuk memperoleh pendapatan dan menimbulkan
beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain
dari entitas yang sama);
2. Hasil operasinya dikaji ulang secara reguler oleh pengambil keputusan operasional untuk
membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan
menilai kinerjanya; dan
3. Tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
38
s. Informasi Segmen (lanjutan)
Informasi yang dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional untuk tujuan alokasi
sumber daya dan penilaian kinerjanya lebih difokuskan pada kategori masing-masing produk,
yang mana serupa dengan segmen usaha yang dilaporkan pada periode-periode terdahulu.
t. Peristiwa setelah Periode Pelaporan
Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah periode pelaporan yang menyediakan tambahan

informasi mengenai posisi keuangan konsolidasian Grup pada tanggal laporan posisi keuangan
konsolidasian (peristiwa penyesuai), jika ada, telah tercermin dalam laporan keuangan
konsolidasian. Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah periode pelaporan yang tidak memerlukan
penyesuaian (peristiwa non-penyesuai), apabila jumlahnya material, telah diungkapkan dalam
laporan keuangan konsolidasian.
4. Penggunaan Estimasi, Pertimbangan, dan Asumsi Manajemen
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Grup, seperti yang diungkapkan dalam Catatan 3 pada laporan
keuangan konsolidasian, manajemen harus membuat estimasi, pertimbangan, dan asumsi atas nilai
tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia oleh sumber-sumber lain. Estimasi dan asumsi tersebut,
berdasarkan pengalaman historis dan faktor lain yang dipertimbangkan relevan.
Manajemen berpendapat bahwa pengungkapan berikut telah mencakup ikhtisar estimasi,

pertimbangan dan asumsi signifikan yang dibuat oleh manajemen, yang berpengaruh terhadap
jumlah-jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian.
Pertimbangan
Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh manajemen dalam proses penerapan kebijakan

akuntansi Grup yang memiliki dampak yang paling signifikan terhadap jumlah-jumlah yang diakui
dalam laporan keuangan konsolidasian:
a. Klasifikasi Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan
Grup menentukan klasifikasi aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas
keuangan dengan menilai apakah aset dan liabilitas tersebut memenuhi definisi yang ditetapkan
dalam PSAK No. 55. Aset keuangan dan liabilitas keuangan dicatat sesuai dengan kebijakan
akuntansi Grup sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 3.
39
4. Penggunaan Estimasi, Pertimbangan, dan Asumsi Manajemen (lanjutan)
b. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan
Cadangan kerugian penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang dipelihara pada jumlah
yang menurut manajemen adalah memadai untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya aset
keuangan. Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, Grup secara spesifik
menelaah apakah telah terdapat bukti objektif bahwa suatu aset keuangan telah mengalami
penurunan nilai (tidak tertagih).
Cadangan yang dibentuk adalah berdasarkan pengalaman penagihan masa lalu dan faktor-
faktor lainnya yang mungkin mempengaruhi kolektibilitas, antara lain kemungkinan kesulitan
likuiditas atau kesulitan keuangan yang signifikan yang dialami oleh debitur atau penundaan
pembayaran yang signifikan.
Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai, maka saat dan besaran jumlah yang dapat ditagih
diestimasi berdasarkan pengalaman kerugian masa lalu. Cadangan kerugian penurunan nilai
dibentuk atas akun-akun yang diidentifikasi secara spesifik telah mengalami penurunan nilai.
Akun pinjaman yang diberikan dan piutang dihapusbukukan berdasarkan keputusan manajemen
bahwa aset keuangan tersebut tidak dapat ditagih atau direalisasi meskipun segala cara dan
tindakan telah dilaksanakan. Suatu evaluasi atas piutang, yang bertujuan untuk mengidentifikasi
jumlah cadangan yang harus dibentuk, dilakukan secara berkala sepanjang tahun. Oleh karena
itu, saat dan besaran jumlah cadangan kerugian penurunan nilai yang tercatat pada setiap
periode dapat berbeda tergantung pada pertimbangan dan estimasi yang digunakan.
Nilai tercatat pinjaman yang diberikan dan piutang Grup tanggal 31 Desember 2019 dan 2018
31 Desember 2019 31 Desember 2018

Pinjaman yang diberikan dan piutang
Kas 11.566.388.240 6.185.686.577
Piutang usaha – bersih 48.730.266.734 50.235.179.977
Piutang lain-lain berelasi 42.693.552.613 69.500.814.111
Jumlah 102.990.207.587 125.921.680.665
c. Pajak Penghasilan
Pertimbangan yang signifikan dibutuhkan untuk menentukan jumlah pajak penghasilan. Terdapat
sejumlah transaksi dan perhitungan yang menimbulkan ketidakpastian penentuan jumlah pajak
penghasilan karena interpretasi atas peraturan pajak yang berbeda. Jika hasil pemeriksaan
pajak berbeda dengan jumlah yang sebelumnya telah dibukukan, maka selisih tersebut akan
berdampak terhadap aset dan liabilitas pajak kini dan tangguhan dalam periode dimana hasil
pemeriksaan tersebut terjadi.
40
Pertimbangan (lanjutan)
d. Estimasi dan Asumsi
Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber utama lain dalam mengestimasi
ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang mempunyai risiko signifikan yang dapat
menyebabkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode
berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter
yang tersedia saat laporan keuangan disusun. Kondisi yang ada dan asumsi mengenai
perkembangan masa depan dapat berubah karena perubahan situasi pasar yang berada di luar
kendali Grup. Perubahan tersebut tercermin dalam asumsi ketika keadaan tersebut terjadi.
i. Nilai Wajar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mensyaratkan pengukuran aset keuangan dan

liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajarnya, dan penyajian ini mengharuskan
penggunaan estimasi. Komponen pengukuran nilai wajar yang signifikan ditentukan
berdasarkan bukti-bukti obyektif yang dapat diverifikasi (seperti nilai tukar, suku bunga),
sedangkan saat dan besaran perubahan nilai wajar dapat menjadi berbeda karena
penggunaan metode penilaian yang berbeda.
Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan diungkapkan pada Catatan 32.
ii. Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap
Masa manfaat dari masing-masing aset tetap Grup diestimasi berdasarkan jangka waktu
aset tersebut diharapkan tersedia untuk digunakan. Estimasi tersebut didasarkan pada
penilaian kolektif berdasarkan bidang usaha yang sama, evaluasi teknis internal, dan
pengalaman dengan aset sejenis. Estimasi masa manfaat setiap aset ditelaah secara
berkala dan diperbarui jika estimasi berbeda dari perkiraan sebelumnya yang disebabkan
karena pemakaian, usang secara teknis atau komersial, serta keterbatasan hak atau
pembatasan lainnya terhadap penggunaan aset. Dengan demikian, hasil operasi di masa
mendatang mungkin dapat terpengaruh secara signifikan oleh perubahan dalam jumlah dan
waktu terjadinya biaya karena perubahan yang disebabkan oleh faktor-faktor yang
disebutkan di atas. Penurunan estimasi masa manfaat ekonomis setiap aset tetap akan
menyebabkan kenaikan beban penyusutan dan penurunan nilai tercatat aset tetap.
Tidak terdapat perubahan dalam estimasi masa manfaat aset tetap selama tahun berjalan.
Nilai tercatat aset tetap pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 diungkapkan pada
Catatan 10.
41
Pertimbangan (lanjutan)
d. Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
iii. Imbalan Paska Kerja
Penentuan liabilitas imbalan paska kerja dipengaruhi oleh asumsi tertentu yang digunakan
oleh aktuaris dalam menghitung jumlah tersebut. Asumsi-asumsi tersebut dijelaskan dalam
Catatan 19 dan mencakup, antara lain, tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Hasil
aktual yang berbeda dengan asumsi Perseroan diakumulasi dan diamortisasi ke masa
depan dan oleh karena itu, secara umum berdampak pada beban yang diakui dan liabilitas
yang tercatat pada periode-periode mendatang. Manajemen berpendapat bahwa asumsi-
asumsi yang digunakan adalah tepat dan wajar, namun demikian, perbedaan signifikan
pada hasil aktual, atau perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi tersebut dapat
berdampak signifikan pada jumlah liabilitas imbalan paska kerja. Pada tanggal
31 Desember 2019 dan 2018, nilai tercatat liabilitas imbalan paska kerja konsolidasian
diungkapkan pada Catatan 19.
iv. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan
Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset
tertentu. Penentuan nilai wajar aset membutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan akan
dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir atas aset tersebut. Perubahan
signifikan dalam asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan nilai wajar dapat
berdampak signifikan pada nilai terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai yang
terjadi mungkin berdampak material pada hasil operasi Grup.
v. Aset Pajak Tangguhan
Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer antara nilai tercatat aset dan
liabilitas pada laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak jika besar kemungkinan
bahwa jumlah laba kena pajak akan memadai untuk pemanfaatan perbedaan temporer
yang diakui. Estimasi manajemen yang signifikan diperlukan untuk menentukan jumlah aset
pajak tangguhan yang diakui berdasarkan kemungkinan waktu realisasinya dan jumlah laba
kena pajak pada masa mendatang serta strategi perencanaan pajak masa depan. Pada
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.
42
5. Kas dan Setara Kas
Kas dan setara kas terdiri dari:
Kas 37.710.801 45.285.467
Bank - pihak ketiga

Rupiah
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 5.926.932.185 751.191.525
- PT Bank Artha Graha 4.232.779.739 4.566.828.500
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 915.200.000 248.221.000
- PT Bank Central Asia Tbk. 323.286.771 368.164.037
- PT Bank Bukopin Tbk. 70.683.829 138.309.895
- PT Bank Muamalat 32.351.528 32.771.446
- PT Bank Sinarmas Tbk. 22.279.877 26.455.580
- PT Bank ICBC Indonesia 5.163.510 5.424.127
Jumlah Bank 11.528.677.439 6.136.969.110
Jumlah kas dan bank 11.566.388.240 6.182.254.577
6. Piutang Usaha
Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut:
Pihak ketiga – Rupiah

- Penjualan Real Estate 31.678.117.675 47.027.225.136
- Jasa Manajemen dan Insentif Hotel 99.565.455 99.565.455
Jumlah 31.777.683.130 31.777.683.130
- Cadangan penurunan nilai (99.565.455) (99.565.455)
Jumlah piutang pihak ketiga – bersih 31.678.117.675 47.027.225.136
Pihak berelasi – Rupiah

Jasa manajemen:
- PT Kagum Yakin Abadi 187.231.657 646.874.974
- PT Setiabudhi Jaya Sakti 71.144.219 463.609.618
- PT Serena Seriti 162.852.431 368.605.084
- PT Mandiri Anugerah Jaya Utama 275.824.841 258.294.874
- PT Kagum Karya Perkasa 189.858.601 248.264.875
- PT Kagum Sinar Pelita - 203.240.164
- PT Kagum Sinar Hotelindo 184.896.256 174.803.690
- PT Kagum Karya Cemerlang 194.686.736 138.055.178
- PT Kagum Zodiak Makmur Hotelindo - 105.054.561
- PT Kagum Karya Nusantara 123.784.814 104.007.781
- PT Kagum Serela Hotelindo 74.194.645 -
- Lainnya dibawah Rp100 juta 238.567.397 497.144.042
Jumlah Piutang Pihak Berelasi 1.703.041.597 3.207.954.841
Jumlah piutang usaha 33.381.159.272 50.235.179.977
43
6. Piutang Usaha (lanjutan)
Per 31 Desember 2019 dan 2018 piutang usaha penjualan real estate merupakan piutang yang timbul
dari KLE (Entitas anak KMKJ) atas penjualan unit apartemen, ruko dan townhouse Grand Asia Afrika
Residence. Piutang penjualan real estate merupakan piutang konsumen yang diestimasi berdasarkan
jumlah pengakuan pendapatan per unit (percentage of completion method). Piutang usaha jasa
manajemen dan insentif hotel merupakan piutang atas fee manajemen dan insentif hotel milik PNH
(entitas anak) yang belum dibayarkan oleh hotel-hotel yang melakukan kerjasama.
Analisa umur piutang usaha tersebut pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai
berikut:
Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan

nilai 32.183.123.458 47.899.248.361
Jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai
1 – 30 hari - -
31 - 60 hari 571.847.546 326.352.154
61 - 90 hari 9.298.930 341.051.795
>90 hari 716.454.793 1.768.093.122
Jatuh tempo dan mengalami penurunan nilai - -
Jumlah 33.480.724.727 50.334.745.432
Cadangan penurunan nilai (99.565.455) (99.565.455)
Jumlah – bersih 33.381.159.272 50.235.179.977
Perubahan dalam cadangan kerugian penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:
Saldo awal 99.565.455 -

Penambahan - 99.565.455
Pemulihan - -
Penghapusan - -
Saldo akhir 99.565.455 99.565.455
Cadangan kerugian penurunan nilai ditinjau secara berkala terhadap kemungkinan debitur mengalami
kesulitan keuangan yang signifikan, mengalami pailit, wanprestasi atau tunggakan pembayaran.
Manajemen berkeyakinan bahwa cadangan kerugian penurunan nilai memadai untuk menutupi
kerugian dari piutang yang tak tertagih.
44
7. Piutang Lain-Lain
Piutang lain-lain timbul dari KLE (Entitas anak KMKJ) atas kelebihan pembayaran termin tagihan
kontraktor yang disebabkan kesalahan perhitungan dan akan dikompensasi ke tagihan selanjutnya.
Piutang lain-lain pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
PT Deco Cipta Nugraha 3.212.194.997 3.212.154.997

PT Hen Jaya 958.772.000 -
PT Cita Inti Pratama 114.047.500 -
PT Pulau Intan Baja Perkasa 50.000.000 50.000.000
Irwan Jauhari 50.000.000 -
Lain-lain dibawah 50 Juta 7.855.299 -
Jumlah piutang lain-lain 4.392.869.796 3.262.154.997
8. Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka

Aset Lancar
Uang muka
Uang muka swakelola 915.557.060 37.660.000
Biaya dibayar dimuka

Sewa 46.835.938 348.075.000
Asuransi 214.091.610 213.400.400
Lainnya 9.253.962 8.866.125
Jumlah uang muka
dan biaya dibayar dimuka- aset lancar 1.185.738.570 608.001.525
Aset Tidak Lancar

Uang muka
Uang muka pembelian tanah 595.616.700.964 562.325.725.964
- -
Biaya dibayar dimuka - -
Sewa 140.507.813 497.718.751
Jumlah uang muka
dan biaya dibayar dimuka- aset tidak
lancar 595.757.208.777 562.823.444.715
Uang muka swakelola merupakan uang muka untuk pembangunan proyek Grand Asia Afrika
Residence milik KLE (entitas anak KMKJ) yang dilakukan oleh developer yang nantinya setelah
pembangunan selesai akan diperhitungkan dengan tagihan kontraktor sesuai dengan klasifikasi
pekerjaannya
Uang muka pembelian tanah
Uang muka pembelian tanah merupakan uang muka atas pembelian tanah milik KMKA dan LMKP
(keduanya merupakan entitas anak KMKJ) yang terdiri dari:
2
1. Tanah seluas 54.721 m yang berlokasi di Labuan Amuk, Bali.
2
2. Tanah seluas 97.572 m yang berlokasi di Lembur Pasundan, Bandung.
45
8. Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka (lanjutan)
Uang muka pembelian tanah
Saldo uang muka pembelian tanah per 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar
Rp595.616.700.964 Rp562.325.725.964.
PT Kagum Maha Karya Abadi (KMKA)
Pada tanggal 29 Desember 2015 KMKA menandatangani perikatan jual beli tanah di daerah Labuan
2
Amuk Bali seluas 54.721 m dengan harga jual tanah sebesar Rp235.000.000.000 yang dilakukan
dengan Surat Perjanjian Jual Beli Tanah dibawah tangan antara KMKA dengan Tn. Henry Husada.
Perikatan jual beli tanah tersebut ditandatangani oleh Tn. Henry Husada selaku pihak pertama
(penjual) dan Wawan Danu Sartika bertindak sebagai Direktur untuk dan atas nama KMKA sebagai
pihak kedua (pembeli).
Perjanjian tersebut telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir diperbarui dengan
addendum ketiga surat perjanjian jual beli tanah yang ditanda tangani oleh Tn. Henry Husada selaku
pihak pertama (penjual) dan Tn. Wawan Danu Sartika bertindak sebagai Direktur untuk dan atas
nama Perusahaan sebagai pihak kedua (pembeli) pada tanggal 02 Agustus 2019 dengan perubahan
jangka waktu pembayaran samapi dengan selambat – lambatnya pada akhir tahun 2019.
Pada tanggal 29 Desember 2015 Perusahaan menandatangani perikatan jual beli tanah di daerah
Lembur Pasundan, Bandung seluas 97.572 m2 dengan harga jual tanah sebesar Rp365.000.000.000
yang dilakukan dengan Surat Perjanjian Jual Beli Tanah dibawah tangan antara LMKP dengan
Tn. Henry Husada.
Perikatan jual beli tanah tersebut ditandatangani oleh Tn. Henry Husada selaku pihak pertama
(penjual) dan Tn. Teddy Hanafi bertindak sebagai Direktur untuk dan atas nama LMKP sebagai pihak
kedua (pembeli).
Perjanjian tersebut telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir diperbarui dengan
addendum ketiga surat perjanjian jual beli tanah yang ditanda tangani oleh Tn. Henry Husada selaku
pihak pertama (penjual) dan Tn. Ferry Lie bertindak sebagai Direktur untuk dan atas nama LMKP
sebagai pihak kedua (pembeli) pada tanggal 07 Agustus 2019 dengan perubahan jangka waktu
pembayaran samapi dengan selambat – lambatnya pada akhir tahun 2019.
9. Persediaan
Unit apartemen, ruko, townhouse 204.686.000.000 338.970.298.156

Material barang 337.106.237 354.278.430
Zodiak Store 167.713.060 174.834.063
Saldo akhir 205.190.819.297 339.499.410.649
Per 31 Desember 2019 dan 31 Desember 2018 persediaan unit apartemen, ruko, townhouse
merupakan persediaan milik KLE (Entitas anak KMKJ) atas unit apartemen, ruko dan townhouse
Grand Asia Afrika Residence. Persediaan material barang dan zodiak store merupakan persediaan
milik PNH (Entitas anak) yang disimpan di hotel-hotel yang melakukan kerja sama.
46
9. Persediaan (lanjutan)
Mutasi persediaan unit apartemen, ruko dan townhouse Grand Asia Afrika Residence adalah sebagai
berikut:
Saldo awal 338.970.298.157 401.479.925.316

Penambahan 33.111.255.251 15.221.705.667
Dialokasikan ke beban pokok penjualan (12.665.923.375) (77.731.332.826)
Penurunan nilai persediaan (154.729.630.033) -
Saldo akhir 204.686.000.000 338.970.298.157
Persediaan unit apartemen, ruko dan townhouse adalah berupa bangunan Apartemen Grand Asia
Afrika Residence milik KLE (entitas anak KMKJ) yang masih dalam proses konstruksi maupun yang
telah selesai dibangun. Proyek apartemen tersebut dibangun di atas sebidang tanah dengan sertifikat
SHGB No. 124/ Burangrang, tercatat atas nama PT Kagum Lokasi Emas terletak di Jl. Karapitan
No. 1, Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat.
Progres realisasi pengerjaan Grand Asia Afrika Residence untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing mencapai 100% dan 98,12%. Tanah dan bangunan
yang ada di atasnya digunakan sebagai jaminan atas pinjaman yang diterima KLE dari Bank Bukopin.
Jumlah nilai persediaan unit apartemen, ruko dan townhouse yang dibebankan ke beban pokok
penjualan per 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp12.665.923.375 dan
Rp77.731.332.826.
Persediaan unit apartemen, ruko dan townhouse berupa bangunan Apartemen Grand Asia Afrika
Residence telah diasuransikan kepada PT Bosowo Asuransi terhadap semua resiko property dengan
nilai pertanggungan sebesar Rp380.000.000.000 pada tanggal 31 Desember 2019. Manajemen
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas
aset yang dipertanggungkan.
10. Aset Tetap
Perubahan selama periode

1 Tahun
1 Jan 2019 Penambahan Pengurangan 31 Des 2019
Biaya perolehan:
Pemilikan langsung
Bangunan
4.188.609.000 - - 4.188.609.000
Kendaraan 9.000.000 - 9.000.000 -
Peralatan kantor
2.127.475.805 5.150.000 - 2.132.625.805
Peralatan promosi &
iklan 32.000.000 - - 32.000.000
Jumlah 6.357.084.805 5.150.000 9.000.000 6.353.234.805
Aset dalam
pembangunan 4.742.863.425 - - 4.742.863.425
Jumlah 11.099.938.230 5.150.000 9.000.000 11.096.088.230
47
10. Aset Tetap (lanjutan)

1 Tahun
Akumulasi
penyusutan
Pemilikan langsung
Bangunan 191.977.912 209.430.450 - 401.408.362
Kendaraan 9.000.000 - 9.000.000 -
Peralatan kantor 1.551.514.348 318.046.733 - 1.869.561.081
Peralatan promosi &
iklan 32.000.000 - - 32.000.000
Jumlah 1.784.492.260 527.477.183 9.000.000 2.302.969.443
Nilai tercatat 9.315.445.970 8.793.118.787

1 Tahun
Biaya perolehan:
Pemilikan langsung
Bangunan - 4.188.609.000 - 4.188.609.000
Kendaraan 9.000.000 - - 9.000.000
Peralatan promosi &
iklan 32.000.000 - - 32.000.000
Jumlah 2.154.975.805 4.202.109.000 - 6.357.084.805
Aset dalam
pembangunan - 4.742.853.425 - 4.742.853.425
Jumlah 2.154.975.805 8.944.962.425 - 11.099.938.230
Akumulasi
penyusutan
Pemilikan langsung
Bangunan - 191.977.912 - 191.977.912
Kendaraan 9.000.000 - - 9.000.000
Peralatan promosi &
iklan 32.000.000 - - 32.000.000
Jumlah 1.242.753.448 541.738.812 - 1.784.492.260
Nilai tercatat 912.222.357 9.315.445.970
48
10. Aset Tetap (lanjutan)
Beban penyusutan yang dialokasikan pada beban umum dan administrasi untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp527.477.183 dan
Rp541.738.812.
Penambahan aset tetap bangunan di tahun 2018 sebesar Rp 4.188.609.000 merupakan penambahan
atas bangunan 2 unit apartemen dan 1 unit ruko di Satuan Rumah Susun MT Haryono Residence oleh
Entitas Anak PT Permata Nusantara Hotelindo, yang terletak di Jl. Otto Iskandar No. 60, Kel
Bidaracina, Jakarta. Aset bangunan tersebut telah dibuat Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli sebagai
berikut:
- Berdasarkan Akta No. 03 Tanggal 07 Februari 2018 yang dibuat oleh Notaris Raden Ayu Poppy
Darmawan S.H., yang terletak di Jl. Nipah Raya No. 6 Prapanca Kebayoran Baru, Jakarta. Luas
semi gross + 40 M2 /32,42 M2 untuk Satuan Rumah Susun berupa hunian (Apartemen) di MT.
Haryono Residence, terletak dilantai 19 unit BC, dengan nilai pembelian sebesar Rp540.000.000.
Lampiran PPBJ No. 903/BKS – 19 BC/I/ 2018.
semi gross + 43 M2 /35,77 M2 untuk Satuan Rumah Susun berupa hunian (Apartemen) di MT.
Haryono Residence, terletak dilantai 19 unit CB, dengan nilai pembelian sebesar Rp580.500.000.
Lampiran PPBJ No. 904/BKS – 19 CB/I/ 2018.
semi gross 221.49/182.3 M2 untuk Satuan Rumah Susun berupa hunian Ruko (Apartemen) di MT.
Haryono Residence, terletak dilantai 19 unit CB, dengan nilai pembelian sebesar
Rp3.068.109.000. Lampiran PPBJ No. 905/BKS – RC/I/ 2018.
Penambahan asset dalam pebangunan di tahun 2018 sebesar Rp 4.742.853.428 merupakan

penambahan pembangunan atas pemadatan dan pembuatan akses jalan masuk ke lokasi proyek
Labuan Amuk-Bali milik PT Kagum Maha Karya Abadi (Entitas anak KMKJ). Berdasarkan Surat
Perintah Kerja Nomor: 016/SPK/KMKA/III/2016 tanggal 15 Maret 2016 PT Kagum Maha Karya Abadi
memberikan surat perintah kepada Tan Yudi kontraktor perorangan untuk melaksanakan pekerjaan
pemadatan dan pembuatan akses jalan masuk ke lokasi proyek Labuan Amuk-Bali dengan nilai
proyek sebesar Rp 4.600.000.000 diluar biaya akomodasi dan konsumsi.
Progress penyelesaian terhadap pekerjaan pemadatan dan pembuatan akses jalan masuk ke lokasi
proyek Labuan Amuk-Bali sampai dengan 31 Desember 2018 sudah 100%.
49
11. Goodwill
Saldo goodwill merupakan selisih lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah yang
diakui untuk KNP atas aset bersih teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih yang
timbul pada saat transaksi akuisisi PT Permata Nusantara Hotelindo dan
PT Kagum Maha Karya Jaya. Saldo goodwill per 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebesar
Rp16.362.581.051.
12. Aset Tidak Lancar Lainnya
Aset tidak lancar lainnya merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses perizinan dan
pengurusan tanah di Labuan Amuk – Bali milik KMKA (entitas anak KMKJ). Saldo aset tidak lancar
lainnya per 31 Desember 2019 dan 2018 sebesar Rp15.050.800.000.
13. Perpajakan
a. Pajak Dibayar Dimuka
Pajak penghasilan pasal 28A :

Tahun 2017 - 165.533.354
Tahun berjalan 339.974.096 68.686.285
Pajak pertambahan nilai 120.000 556.189.095
Pajak penghasilan pasal 21 - 13.302.250
Jumlah 340.094.096 803.710.984
b. Utang Pajak
Pajak Pertambahan Nilai 24.477.476.216 8.256.240.911

Pajak penghasilan pasal 4 (2) 6.263.816.910 6.272.885.799
Surat tagihan pajak 27.251.519 352.549.105
Pajak penghasilan pasal 21 177.049.234 61.097.409
Pajak penghasilan pasal 23 15.951.394 14.841.821
Jumlah 30.961.545.273 14.957.615.045
Besarnya pajak yang terutang ditetapkan berdasarkan perhitungan pajak yang dilakukan sendiri
oleh wajib pajak (self-assessment). Berdasarkan Undang-undang No. 28 Tahun 2007 mengenai
Perubahan Ketiga atas Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, Kantor Pajak dapat
melakukan pemeriksaan atas perhitungan pajak dalam jangka waktu lima (5) tahun setelah
terutangnya pajak, dengan beberapa pengecualian, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang
tersebut.
50
13. Perpajakan (lanjutan)
c. Pajak final
Pajak kini merupakan pajak PT Kagum Lokasi Emas (Entitas anak KMKJ). Rincian pajak kini
Pendapatan yang dikenakan pajak final pada

tarif pajak yang berlaku:
Perusahaan 16.887.897.833 103.700.083.681
16.887.897.833 103.700.083.681
Beban pajak penghasilan – tahun berjalan
Perusahaan 589.419.134 590.044.312

Jumlahh beban pajak final 589.419.134 590.044.312
Pajak final untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebesar
Rp589.419.134 dan Rp590.044.312 merupakan pph final atas penjualan apartemen, ruko dan
town house Grand Asia Afrika Residence.
d. Rekonsiliasi Pajak
Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif konsolidasian dengan rugi fiskal adalah sebagai berikut:
Laba (rugi) sebelum pajak menurut laporan

laba rugi komprehensif konsolidasian (164.071.054.539) (9.666.450.851)
Laba (rugi) sebelum pajak entitas anak dan
penyesuaian konsolidasi – bersih 168.599.628.070 9.375.024.501
Rugi sebelum pajak Perseroan 4.528.573.531 (291.426.350)
Beda temporer:
Imbalan paska kerja – bersih 48.825.542 42.947.309
Penyisihan Piutang - -
Beda tetap:
Pendapatan bunga yang telah dikenakan
pajak final (113.402) (267.510)
Beban penyusutan TA - -
Beban pajak 36.438.350 58.656.290
Jumlah 36.324.948 58.388.780
Laba (Rugi) fiskal 4.613.724.021 (190.090.261)
51
d. Rekonsiliasi Pajak (lanjutan)
Laba (Rugi) fiskal 4.613.724.021 (190.090.261)

Kompensasi rugi fiskal
Tahun 2018 (190.090.261) -
Tahun 2017 (5.419.816.439) (5.419.816.439)
Tahun 2016 (4.887.673.338) (4.887.673.338)
Tahun 2015 (3.176.028.831) (3.176.028.831)
Tahun 2014 (2.928.069.246) (2.928.069.246)
Tahun 2013 (5.998.488.697) (5.998.488.697)
Tahun 2012 (847.711.385) (847.711.385)
Rugi fiskal yang tidak dapat
Dikompensasikan 12.950.298.159 12.950.298.159
Akumulasi rugi fiskal (5.883.856.018) (10.497.480.038)
Pajak penghasilan tidak final Entitas anak - -

Pajak penghasilan dibayar dimuka
Entitas anak (339.974.096) (234.219.639)
(Kurang)/ lebih bayar (339.974.096) (234.219.639)
Perseroan tidak memiliki utang pajak penghasilan karena Perseroan masih mengalami rugi
fiskal. Menurut peraturan perpajakan, rugi fiskal dapat dimanfaatkan melalui kompensasi
terhadap laba kena pajak dalam masa lima (5) tahun sejak terjadinya rugi fiskal.
e. Beban (penghasilan) pajak grup terdiri dari:
Pajak kini
Perseroan - -
Entitas anak - -
Sub jumlah - -
Beban (penghasilan) pajak tangguhan

Perseroan (12.206.386) (10.736.827)
Entitas anak (354.480.957) (16.816.244)
Sub jumlah (366.687.343) (27.553.071)
Jumlah (366.687.343) (27.553.071)
52
f. Pajak Tangguhan
Rincian Aset Pajak Tangguhan adalah sebagai berikut:
Dikreditkan
Dikreditkan (dibebankan)
(dibebankan) ke pendapatan
ke laporan komprehensif
1 Jan 2019 laba rugi lainnya 31 Des 2019
Aset Pajak Tangguhan:

Perseroan
Liabilitas imbalan paska
Kerja 23.662.590 12.206.386 (9.212.763) 26.656.213
Jumlah - Entitas Induk 23.662.590 12.206.386 (9.212.763) 26.656.213
Entitas Anak
Rugi fiskal 90.726 - - 90.726
Kerja 34.101.870 6.623.582 2.346.433 43.071.885
Pencadangan piutang 12.445.682 - - 12.445.682
Kompensasi kerugian fiskal - 347.857.375 - 347.857.375
Jumlah - Entitas Anak 46.638.278 354.480.957 2.346.433 403.465.668
Jumlah– Aset Pajak
Tangguhan 70.300.868 366.687.343 (6.866.330) 430.121.881
Dikreditkan
Dikreditkan (dibebankan)
(dibebankan) ke pendapatan
ke laporan komprehensif
1 Jan 2018 laba rugi lainnya 31 Des 2018
Aset Pajak Tangguhan:

Perseroan
Kerja 21.677.787 10.736.827 (8.752.025) 23.662.590
Jumlah - Entitas Induk 21.677.787 10.736.827 (8.752.025) 23.662.590
Entitas Anak
Rugi fiskal 90.726 - - 90.726
Kerja 125.632.811 5.777.161 (95.901.503) 34.101.870
Pencadangan piutang - 12.445.682 - 12.445.682
Jumlah - Entitas Anak 125.723.537 18.222.843 (95.901.503) 46.638.278
Jumlah– Aset Pajak
Tangguhan 147.401.324 28.959.670 (104.653.528) 70.300.868
53
f. Pajak Tangguhan (lanjutan)
Aset pajak tangguhan pada laporan posisi keuangan konsolidasian disajikan sebagai berikut:
Aset pajak tangguhan

Perseroan (Entitas Induk) 26.656.213 23.662.590
Entitas anak
- PT Permata Nusantara Hotelindo 403.374.942 46.547.552
- PT Kagum Mahakarya Investasi 90.726 90.726
Jumlah 430.121.881 70.300.868
Rekonsiliasi antara jumlah beban pajak dan hasil perkalian laba (rugi) akuntansi sebelum pajak
dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
Laba (rugi) sebelum pajak menurut laporan

laba rugi komprehensif konsolidasian (164.071.054.539) (9.666.450.851)
Laba sebelum pajak entitas anak dan
penyesuaian konsolidasi – bersih 168.599.628.070 9.375.024.501
Rugi sebelum pajak Perseroan 4.528.573.531 (291.426.350)
Penghasilan pajak dengan tarif yang berlaku 1.132.143.383 (72.856.587)
Beda tetap:
Pendapatan bunga yang telah dikenakan
pajak final (28.351) (66.878)
Beban pajak 9.109.588 14.664.073
Dampak pajak tangguhan dari rugi fiskal
yang tidak diakui - (47.522.565)
Dampak penghapusan aset pajak
tangguhan yang tidak terpulihkan - -
Jumlah beban (penghasilan) pajak
Perseroan (12.206.386) (10.736.827)
Jumlah beban (penghasilan) pajak
tangguhan entitas anak (354.480.957) (16.816.246)
Beban (penghasilan) pajak tangguhan –
Perseroan (366.687.343) (27.553.073)
Beban pajak kini - entitas anak - -
Beban pajak penghasilan – bersih (366.687.343) (27.553.073)
54
g. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak
Aset Pengampunan Pajak

31 Des 2018 Mutasi 31 Des 2019
Lancar
Bank:
- PT Bank Mandiri (Persero), Tbk 454.348.873 (140.488.121) 313.860.752
- PT Bank Central Asia, Tbk 157.179.350 (48.058.019) 109.121.331
- PT Bank Maybank Indonesia, Tbk 106.179.032 194.402.499 300.581.531
- PT Bank CIMB Niaga, Tbk 34.385.308 (482.000) 33.903.308
752.092.563 5.374.359 757.466.922
Piutang Usaha:
- PU E-Booking CC 100 11.454.868 11.454.968
Jumlah 752.092.663 16.829.227 768.921.890
Tidak Lancar
Aset Tetap:
Nilai Perolehan:
- Peralatan dan perlengkapan
kantor 150.945.878 - 150.945.878
Akumulasi Penyusutan:
Peralatan dan perlengkapan kantor (150.945.878) - (150.945.878)
Jumlah - - -
Lancar
Bank:
- PT Bank Central Asia, Tbk 63.545.459 93.633.893 157.179.350
- PT Bank Maybank Indonesia, Tbk 105.084.908 1.094.124 106.179.032
- PT Bank Mandiri (Persero), Tbk 519.760.893 (65.412.020) 454.348.873
- PT Bank CIMB Niaga, Tbk 34.867.308 (482.000) 34.385.308
723.258.568 28.833.997 752.092.563
Piutang Usaha:
- PU E-Booking CC 3.933.454 (3.933.339) 100
Jumlah 727.192.022 24.900.658 752.092.663
55
g. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak (lanjutan)
Tidak Lancar
Aset Tetap:
Nilai Perolehan:
- Peralatan dan perlengkapan
kantor 150.945.878 - 150.945.878
Akumulasi Penyusutan:
Peralatan dan perlengkapan kantor (111.382.858) (39.563.020) (150.945.878)

Jumlah 39.563.020 (39.563.020) -
Liabilitas Pengampunan Pajak
Utang e-booking rek. Mandiri 280.367.287 7.714.120 288.081.409

Utang e-booking (unknown payment
dan unpayment) 9.920.909 6.224.531 3.696.389
Utang bulk travel agent 75.508.100 (75.508.100) -
Jumlah 365.796.296 61.569.449 291.777.798
Utang e-booking rek. Mandiri 216.654.767 63.712.520 280.367.287

Utang e-booking (unknown payment
dan unpayment) 2.099.431 7.821.478 9.920.909
Utang bulk travel agent 75.508.100 - 75.508.100
Jumlah 294.262.298 71.533.998 365.796.296
56
h. Administrasi
Undang-undang perpajakan Indonesia mewajibkan setiap perusahaan di Indonesia menghitung,

menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terutang secara individu.
Berdasarkan peraturan yang berlaku, Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan atau
mengubah kewajiban pajak dalam jangka waktu lima tahun sejak saat terutangnya pajak.
PT Kagum Lokasi Emas (Entitas Anak KMKJ)
Pada tahun 2018 Perseroan telah menerima Surat Tagihan Pajak sebagai berikut:
Tanggal STP Jumlah

No. STP Masa Jenis Penerbitan Jatuh Tempo Tagihan (Rp)
01322/107/17/424/18 Feb 2017 PPN 26 Okt 2018 25 Nov 2018 15.066.480
01323/107/17/424/18 Apr 2017 PPN 26 Okt 2018 25 Nov 2018 16.024.401
01324/107/17/424/18 Mei 2017 PPN 26 Okt 2018 25 Nov 2018 22.696.439
01317/107/17/424/18 Jul 2017 PPN 26 Okt 2018 25 Nov 2018 468.702
Pada tanggal 29 September 2016, Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Cibeunying telah
menerima Surat Pernyataan Harta untuk Pengampunan Pajak oleh PT Kagum Lokasi Emas
dengan tanda terima nomor 4230001568. Uang tebusan yang harus dibayarkan oleh Perseroan
adalah Rp585.295.217.
Memutuskan:
Menetapkan: Keputusan Direktur Jenderal Pajak Tentang Pengurangan Sanksi Administrasi
Atas Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Karena Permohonan Wajib Pajak
PERTAMA: 1. Mengabulkan permohonan Pengurangan Sanksi Administrasi Atas Surat

Ketetapan Pajak Wajib Pajak dalm suratnya nomor 001/XII/PPN/2015
tanggal 6 Januari 2016;
2. Mengurangkan jumlah sanksi administrasi dalam Surat Ketetapan Pajak
Kurang Bayar nomor 00001/207/1/423/15 tanggal 07 Januari 2015 Masa
Pajak Desember 2012; Atas:
Wajib Pajak : PT. KAGUM LOKASI EMAS

NPWP : 31.341.554.9-423.000
Alamat : Jl. Cipaganti No.90, Coblong, Kota Bandung
57
h. Administrasi (lanjutan)
Dengan perincian sebagai berikut:
Semula Dikurangkan Menjadi

Uraian
(Rp) (Rp) (Rp)
Pajak yang kurang dibayar 1.446.128.254 - 1.446.128.254
Sanksi administrasi:
- Bunga Pasal 13 ayat (2) KUP 694.141.562 347.070.781 347.070.781
Jumlah Pajak Yang Masih Harus
Dibayar 2.140.269.816 347.070.781 1.793.199.035
PT Permata Nusantara Hotelindo (Entitas Anak)
Pada tahun 2020 Perseroan telah menerima Surat Tagihan Pajak dan Surat Ketetapan Pajak
Kurang Bayar sebagai berikut:
Tanggal Jatuh Jumlah Tagihan

No. STP Tahun Pajak Jenis Pajak
Tempo (Rp)
00083/107/17/423/20 2017 PPN 12 Apr 2020 16.455.048
00085/101/17/423/20 2017 PPh 21 12 Apr 2020 192.830

No. SKPKB Tahun Pajak Jenis
Tempo SKPKB (Rp)
00001/201/17/423/20 2017 PpH 21 12 Apr 2020 8.239.363
00002/206/17/423/20 2017 PPh 21 12 Apr 2020 102.470.577
00005/207/17/423/20 2017 PPN 12 Apr 2020 121.767.357
Pada tahun 2018 Perseroan telah menerima Surat Tagihan Pajak sebagai berikut:

No. STP Tahun Pajak Jenis Tempo (Rp)
00003/201/16/423/18 2016 PPH 21 25 Nov 2018 16.344.383
PPN Dalam
00030/207/16/423/18 2016 Negeri 25 Nov 2018 28.629.012
PPN Dalam
00385/107/17/424/18 2016 Negeri 25 Nov 2018 4.404.463
PPH Pasal
00001/206/17/424/18 2016 25/28 25 Nov 2018 248.915.225
Pada tanggal 22 Mei 2018, PT Permata Nusantara Hotelindo telah menerima Surat Teguran
Pajak (STP) dengan Nomor ST-02504/WPJ.09/KP.0204/2018 terkait dengan Utang Pajak yang
belum dibayar oleh Perusahaan. Utang Pajak yang harus dibayarkan oleh Perseroan adalah
Rp298.293.083.
Wajib Pajak : PT. PERMATA NUSANTARA HOTELINDO

NPWP : 31.308.899.9-423.000
Alamat : Jl. Hegarmanah No.9-15, RT.00 RW.00 Kota Bandung
58
14. Utang Bank
PT Bank Bukopin Tbk - 171.869.864.554

PT Bank ICBC Indonesia 70.833.310.418 70.833.310.418
Jumlah 70.833.310.418 242.703.174.972
Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun:

PT Bank ICBC 70.833.310.418 70.833.310.418
Jumlah 70.833.310.418 70.833.310.418
Bagian yang akan jatuh tempo lebih dari satu tahun
PT Bank Bukopin Tbk - 171.869.864.554
Jumlah - 171.869.864.554
Semua saldo utang bank merupakan transaksi milik KLE (Entitas anak KMKJ)
PT Bank Bukopin Tbk.
Berdasarkan Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) No. 05997/DKM/IV/2015 tertanggal

23 April 2015 dan Akta Perjanjian Kredit Dengan Memakai Jaminan Nomor 71 tertanggal 29 April
2015 dibuat dihadapan Eliza Kurniati, SH., Notaris di Bandung. Perusahaan mendapatkan fasilitas
pembiayaan dengan rincian sebagai berikut:
- Plafond : Rp150.000.000.000
- Kegunaan : Take Over Bank Muamalat dan Penyelesaian Pembangunan
Apartemen Grand Asia Afrika
- Bentuk Kredit : Reguler
- Jangka Waktu : 36 bulan sejak pencairan kredit pertama
- Suku Bunga : 14% p.a efektif per tahun (per bulan)
- Provisi : 1% dari plafond dibayar dimuka sekaligus
- Biaya Administrasi : 1%0 dari plafond dibayar dimuka sekaligus
Terhadap seluruh fasilitas kredit yang telah diberikan PT Bank Bukopin Tbk tersebut, maka KLE
memberikan jaminan berupa:
1. Sebidang tanah bersertifikat dan bangunan yang akan dibangun di atasnya sesuai dengan
sertipikat SHGB No. 124/Burangrang, tercatat atas nama PT Kagum Lokasi Emas terletak di Jl.
Karapitan No. 1, Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Propinsi Jawa
Barat.
2. Sebidang tanah bersertifikat dan bangunan dengan SHM No. 1422/Tamansari, tercatat atas
2
nama Henry Husada, luas 1.147 m , terletak di Jl. Purnawarman No.17, Kelurahan Tamansari,
Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat.
3. Sebidang tanah bersertipikat dan bangunan dengan SHM No. 1423/Tamansari, tercatat atas
2
nama Henry Husada, luas 341 m , terletak di Jl. Purnawarman No. 5, Kelurahan Tamansari,
Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat.
4. Sebidang tanah bersertipikat dan bangunan dengan SHM No. 627/Cipaganti, tercatat atas nama
2
Henry Husada, luas 935 m , terletak di Jl. Cihampelas No.147 (d/h No.143), Kelurahan Cipaganti,
Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat.
59
14. Utang Bank (lanjutan)
PT Bank Bukopin Tbk (lanjutan)
Syarat dan pembatasan:

- Dalam hal KLE akan melakukan take over pinjaman maupun pengajuan pinjaman baru dari bank
lain, KLE harus memberitahukan terlebih dahulu kepada PT Bank Bukopin Tbk. Namun jika hal
tersebut dilakukan untuk kebutuhan diluar core business, maka harus mendapat persetujuan dari
pihak PT Bank Bukopin Tbk.
- Tidak diperkenankan memberikan pinjaman kepada anggota grup lain atau pihak lain yang tidak
berkaitan dengan bidang usaha
- Setiap perubahan Anggaran Dasar dan perubahan pengurus, harus menyampaikan
pemberitahuan secara tertulis kepada PT Bank Bukopin Tbk. Sedangkan terhadap perubahan
Pemegang Saham, KLE harus terlebih dahulu mendapatkan persetujuan tertulis dari PT Bank
Bukopin Tbk dan wajib menyerahkan foto kopi Akta perubahan tersebut berikut disertai dengan
Surat Keputusan dari Kementerian Hukum dan HAM (jika ada) kepada
PT Bank Bukopin Tbk selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah tanggal perubahan dilakukan.
Perjanjian Kredit PT Bank Bukopin Tbk. telah mengalami perubahan berdasarkan addendum peranjian
kredit dengan memakai jaminan (restrukturisasi) No. XLVII/135/BUKI/ADD-PK-REG/VI/2017 tanggal
22 Juni 2017, PT Kagum Lokasi Emas mendapat persetujuan restrukturisasi fasilitas kredit dengan
merubah beberapa pasal dalam perjanjian sebelumnya dengan rincian sebagai berikut:
- Plafond : Rp150.000.000.000,-
- Kegunaan : Take Over Bank Muamalat dan Penyelesaian Pembangunan
Apartemen Grand Asia Afrika
- Jangka Waktu : 120 bulan (22 Juni 2016 s/d 22 Juni 2027)
- Suku Bunga : 5% p.a efektif per tahun (review per bulan) selama 8 bulan pertama
sejak perjanjian ini selanjutnya 12% per tahun dimulai sejak bulan ke
9 sampai dengan fasilitas kredit lunas.
- Provisi : 1% dari plafond dibayar dimuka sekaligus
- Biaya Administrasi : 1% dari plafond dibayar dimuka sekaligus
Bank berhak untuk menagih seketika dan sekaligus lunas kepada Perusahaan seluruh jumlah
yang terutang ditambah dengan bunga dan biaya-biaya lainnya, melakukan lelang atas agunan
Perusahaan, melakukan penjualan kredit/piutang sebagaimana yang dimaksud dalam perjanjian
ini secara cessie kepada pihak ketiga walaupun jangka waktu pinjaman belum berakhir apabila
terjadi satu atau lebih peristiwa atau hal-hal sebagai berikut:
a. Perusahaan dinyatakan pailit atau mendapat tempo menunda pembayaran

kewajiban/hutang yang bersifat sementara mauapun yang pasti.
b. Perusahaan dibubarkan baik atas keputusan RUPS yang memutuskan untuk membubarkan
Perseroan maupun keputusan Pengadilan.
c. Atas kekayaan Perusahaan dilakukan sitaan penjualan atau suatu sitaan penjagaan
(conservatoir beslaag) yang disahkan oleh pejabat yang berwenang.
d. Perusahaan tidak membayar bunga sesuai yang dimaksud dalam pasal 3 ayat 1 perjanjian
ini selama 2 (dua) bulan berturut-turut dan atau tidak memenuhi salah satu dari kewajiban-
kewajibanya telah cukup menjadi bukti yang nyata akan kelalaian dan atau kesalahan
Perusahaan kehilangan haknya untuk mengurus harta bendanya.
60
PT Bank Bukopin Tbk. (lanjutan)
e. Perusahaan kehilangan haknya untuk mengurus harta bendanya

f. Jikalau apa yang dijaminkan dengan perjanjian ini berubah dengan sedemikian rupa,
sehingga harganya menurut pendapat Bank tidak memberikan jaminan yang cukup guna
pembayaran lunas kewajiban hutang Perusahaan.
g. Perusahaan terlibat dalam tindak pidana dan/atau perbuatan melanggar hukum lainnya
yang menurut mempertimbangkan Bank tidak perlu menunggu sampai adanya keputusan
Pengadilan.
h. Perusahaan memberikan keterangan-keterangan atau data-data yang ternyata tidak benar.
i. Perusahaan melanggar ketentuan/peraturan pemerintah yang menyebabkan dicabutnya
ijin Perusahaan.
j. Perusahaan tidak menyelesaikan slaah satu atau lebih ketentuan dan
syarat-syarat seperti yang termaktub dalam Pasal 7 perjanjian ini.
k. Perusahaan tidak memenuhi salah satu kewajibannya sebagai mana yang ditetapkan
dalam perjanjian ini dan/atau peraturan yang lazim digunakan oleh Bank.
Berdasarkan Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) No. 16455/DKM/XI/2017 tertanggal

14 November 2017. Perusahaan mendapatkan fasilitas pembiayaan penambahan plafond dengan
rincian sebagai berikut:
- Plafond : Rp26.000.000.000,-
- Kegunaan : Pembangunan Apartemen Grand Asia Afrika
- Sifat Kredit : Uncommited
- Jangka Waktu : 36 (Tiga Puluh Enam) bulan sejak pengikatan kredit
- Suku Bunga : 12% efektif per tahun (review per bulan)
- Provisi : 0,5% dari plafond dibayar dimuka sekaligus
- Biaya Administrasi : 0,1% dari plafond dibayar dimuka sekaligus
Terhadap seluruh fasilitas kredit yang telah diberikan PT Bank Bukopin, Tbk. tersebut, maka
Perusahaan memberikan jaminan berupa:
1. Sebidang tanah bersertifikat dan bangunan yang akan dibangun diatasnya sesuai dengan
sertifikat SHGB No. 124/ Burangrang, terletak di Jl. Karapitan No. 1, Kelurahan Burangrang,
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat.
2. Sebidang tanah bersertifikat dan bangunan dengan SHM No. 627/Cipaganti, tercatat atas nama
Henry Husada, luas 935 m2, terletak di Jl. Cihampelas No.147 (d/h No.143), Kelurahan
Cipaganti, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat.
3. Personal Guarantee Henry Husada.
61
PT Bank Bukopin Tbk. (lanjutan)
Perjanjian Kredit PT Bank Bukopin Tbk. telah beberapa kali mengalami perubahan terakhir
berdasarkan addendum peranjian kredit dengan memakai jaminan (restrukturisasi)
No. XLVIII/228/BUKI/ADD-PK-REG/VIII/2018 dan No. XLVIII/229/BUKI/ADD-PK-REG/VIII/2018
tanggal 29/8/2018, PT Kagum Lokasi Emas mendapat persetujuan restrukturisasi fasilitas kredit
dengan merubah beberapa pasal dalam perjanjian sebelumnya dengan rincian sebagai berikut:
Pasal 3:
- Kegunaan : Pembangunan Apartemen Grand Asia Afrika
- Suku Bunga : 12% p.a efektif per tahun (review per bulan) dimana deferred bunga
kredit sebesar 10%(bunga kredit yang dibayarkan sebesar 2%)
selama 12 bulan kedepan dan deferred bunga kredit sebesar 10%
akan dibayarkan mulai bulan ke 12 sampai dengan fasilitas kredit
jatuh tempo secara pro rata (sesuai repayment schedule) serta
repayment schedule direview per 3 bulan.
- Pembayaran : Pembayaran atas kewajiban hutang bunga dibayar setiap akhir bulan
berjalan dan kewajiban pokok dibayar selambat-lambatnya pada
fasilitas pada saat fasilitas kredit jatuh tempo.
- Denda : Denda keterlambatan pembayaran kewajiban bunga 3% per bulan
dari total kewajiban bunga yang tertunda dihitung secara harian.
Pasal 7:
Debitur dengan ini berjanji dan mengikat diri, bahwa selama debitur karena sebab apapun juga masih
berhutang kepada Bank, maka debitur wajib:
1. Melakukan Restrukturisasi kredit dengan cara penyesuaian repayment schedule selama 12 bulan
kedepan.
2. Tungkakan kewajiban termasuk denda sebelum restruktur ditangguhkan dan dibayar secara
prorata sesuai repayment schedule.
3. Atas kelonggaran Tarik dapat dicairkan oleh debitur untuk penyelesaian renovasi dengan evaluasi
dari Bank dan penyesuaian repayment schedule setiap dilakukannya pencairan kelonggaran tarik.
4. Debitur dapat diperkenankan melakukan pelunasan dipercepat sebelum jangka waktu kredit jatuh
tempo dan tidak dikenakan denda penalty.
5. Apabila debitur terjadi wanprestasi, maka terhadap seluruh kewajiban serta keringanan yang
diberikan akan diperhitungkan kembali.
6. Setiap penjualan unit apartemen agar sebagian digunakan untuk penurunan outstanding atas
fasilitas kredit debitur di Bank.
Berdasarkan surat keterangan No. 2135/DKKMII/XII/2019 tanggal 31 Desember 2019 bahwa

fasilitas kredit yang telah diberikan PT. Bank Bukopin, TBK kepada PT Kagum Lokasi Emas
terhitung tanggal 26 Desember 2019 fasilitas kredit tersebut telah lunas.
62
PT Bank ICBC Indonesia
Berdasarkan Surat Persetujuan Pemberian Fasilitas Kredit No.110/CBIII/ICBC/V/2015 tertanggal 29

Mei 2015, KLE mendapatkan fasilitas pembiayaan dengan rincian sebagai berikut:
- Fasilitas : PTD-B
- Tujuan : Modal Kerja “Pembiayaan kembali piutang di masa yang akan
datang”
- Jumlah : Rp80.000.000.000,- atau maks 50% dari piutang yang diajukan
yang terendah
- Jangka Waktu : 3 Tahun
- Periode Ketersediaan : 1 Bulan sejak tanggal penandatanganan
- Pembayaran Kembali : Pokok dan bunga dibayarkan setiap bulan dengan sistem
pembayaransebagai berikut:
Tahun Jumlah Pokok/ Tahun (IDR)

1 10.000.000.000
2 30.000.000.000
3 40.000.000.000
Total 80.000.000.000
- Tingkat Bunga : 12,5% per tahun mengambang

Bunga sehubungan fasilitas harus dibayarkan bulanan
- Bunga Awal : Pokok jatuh tempo, bunga dan jumlah lain akan dikenakan bunga
pada tingkat per tahun sebesar 2% di atas tingkat bunga yang
berlaku.
- Provisi : 1% Flat, dibayar di muka
- Kondisi Penarikan : - Surat Perintah Penarikan untuk Peminjam
- Pengajuan atas 200% daftar piutang di masa yang akan datang
dan penarikan akan di transfer ke rekening Peminjam.
- Bank akan memerika dan memastikan bahwa bank
mendapatkan hak penuh atas piutang yang ditagih
di masa yang akan datang.
Terhadap seluruh fasilitas kredit yang telah diberikan PT Bank ICBC Indonesia tersebut, maka KLE
memberikan jaminan berupa:
1. Jaminan secara Pari Passu dengan PT Mandiri Anugerah Jaya Utama, Tanah dan bangunan
beserta persediaan Hotel Golden Flower Bandung, terletak di Jl. Asia Afrika
No. 11, 13, 15, 17, 19, 21, Kelurahan Kebun Jeruk, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Propinsi
Jawa Barat.
2. 200% future collection (AR collection)
4. Corporate Guarantee PT Mandiri Anugerah Jaya Utama.
63
PT Bank ICBC Indonesia (lanjutan)
Berdasarkan Surat Persetujuan Pemberian Fasilitas Kredit No.200/CBIII/ICBC/VIII/2016 tertanggal 26

Agustus 2016, PT Kagum Lokasi Emas mendapat persetujuan restrukturisasi fasilitas kredit dengan
merubah beberapa pasal dalam perjanjian sebelumnya dengan rincian sebagai berikut:
- Fasilitas : PTD-B
- Tujuan : Modal Kerja “Pembiayaan kembali piutang di masa yang akan
datang”
- Jumlah : Rp80.000.000.000
- Jangka Waktu : Sampai dengan 20 Agustus 2018.
- Pembayaran Kembali : Pokok dan bunga dibayarkan setiap bulan dengan sistem
pembayaran sebagai berikut:
Tahun Jadwal Pembayaran

Sept 2016 – Agus 2017 Grace Period
Sept 2017 – Juli 2018 Rp3.333.333.333/ bulan
Agustus 2018 34.166.643.667 atau sejumlah outstanding
- Tingkat Bunga : 6,5% p.a efektif per tahun (review per bulan) September 2016
sapai dengan Agustus 2017 selanjutnya 12% p.a efektif per tahun
(review per bulan) dimulai sejak September 2017 sampai dengan
tanggal jatuh tempo.
Terhadap seluruh fasilitas kredit yang telah diberikan PT Bank ICBC Indonesia tersebut, maka
PT Kagum Lokasi Emas memberikan jaminan berupa:
1. Jaminan secara Pari Passu dengan PT Mandiri Anugerah Jaya Utama, Tanah dan bangunan
beserta persediaan Hotel Golden Flower Bandung, terletak di Jl. Asia Afrika
No. 11, 13, 15, 17, 19, 21, Kelurahan Kebun Jeruk, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Propinsi
Jawa Barat.
2. 200% future collection (AR collection)
4. Corporate Guarantee PT Mandiri Anugerah Jaya Utama.
Grup diwajibkan untuk memenuhi beberapa syarat-syarat perjanjian pinjaman, diantaranya untuk
mengubah Akta pendirian; memperoleh pinjaman baru atau memberikan kredit atau jaminan; menjual,
menyewakan, atau memindahkan aset yang dijaminkan; membayarkan dividen; melakukan likuidasi,
kombinasi bisnis, atau akuisisi entitas anak; merubah susunan pemegang saham; mengubah sifat
usaha diperlukan persetujuan dari pihak bank. Perjanjian pinjaman ini juga menyebutkan hal-hal yang
menyebabkan perjanjian dapat dibatalkan.
64
PT Bank ICBC Indonesia (lanjutan)
Berdasarkan surat permohonan restrukturisasi No. 178/KG/KEU/XII/2017 tertanggal 22 Desember

2017 PT Kagum Lokasi Emas membuat pengajuan permohonan restrukturisasi kepada Bank ICBC
dengan permohonan restrukturisasi sebagai berikut:
1. Pinjama atas nama PT Kagum Lokasi Emas (PT KLE) dinovasi ke PT Kagum Guna Usaha
Maju (PT KGUM dh PT Mandiri Anugerah Jaya Utama).
2. Outstanding kewajiban pokok direstrukturisasi dengan grace period 3 tahun dan masa angsuran
15 tahun setelah grace period. Sehingga total tenor fasilitas kredit kami menjadi 18 tahun
dimulai pada bulan januari 2018.
3. Besaran tunggakan bunga (tanpa pokok dan bunga) yang sudah berjalan sampai dengan saat
ini akan diangsur secara balloon payment selama 15 tahun setelah masa grace period berakhir.
4. Tingkat suku bunga diturunkan menjadi 10% p.a untuk semua fasilitas kredit dan semua PT.
5. Selama masa grace period 3 tahun, kewajiban pokok ditangguhkan, sedangkan kewajiban
bunga berjalan diberlakukan deffered payment yang dibayarkan 2%.
6. Sisa bunga deferred selama masa grace period 3 tahun akan diangsur secara baloon payment
setelah masa grace period berakhir.
7. Masa grace period berakhir pada bulan Desember 2020.
Sampai dengan tanggal laporan audit terbit atas pengajuan surat permohonan tersebut
PT Kagum Lokasi Emas belum mendapat persetujuan dari Bank ICBC.
Berdasarkan surat dari PT Bank ICBC Indonesia No. Ref: 042/ICBC-SAM/II/2018 tertanggal 07
Februari 2018 Perihal Pemberitahuan Pemindahan Tugas Kerja Penyelesaian Pinjaman PT Kagum
Lokasi Emas, status kolektibilitas PT Kagum Lokasi Emas berada pada tingkat Coll 5 (Lima).
15. Pendapatan Diterima Dimuka
Pendapatan diterima dimuka ini merupakan angsuran pembayaran dari konsumen atas pembelian
unit apartemen, ruko dan townhouse Grand Asia Afrika. Saldo pendapatan diterima dimuka per
31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing adalah sebesar Rp204.686.000.000 dan
Rp11.124.962.247.
Pada tahun 2019 PT KLE (Entitas anak KMKJ) telah menjual 470 unit apartemen Grand Asia Afrika
2
seluas total 21.202 M kepada PT Graha Benoite Indonesia sebagaimana yang tertuang dalam
Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) lunas berdasarkan PPJB masing-masing pada tanggal
23 Desember 2019 yang didaftarkan atau dilegalisasi pada Notaris / PPAT Dewi Kusumawati S. H.
65
16. Utang Usaha
Kontraktor 15.972.818.681 8.662.899.940

Supplier 245.599.800 75.736.239
Jumlah 16.218.418.481 8.738.636.179
17. Beban Akrual
Bunga pinjaman (Catatan 14) 12.866.889.515 37.118.873.054

Denda pinjaman Bank 1.328.485.922 1.328.485.922
Sewa 687.557.532 228.405.465
Gaji dan tunjangan 142.799.607 158.975.993
Asuransi 71.635.139 120.992.000
Konsultan 145.500.000 50.000.000
Utilitas 1.404.026 1.408.550
Lainnya 31.036.000 285.906.000
Jumlah 15.275.307.741 39.293.046.984
18. Utang Lain-lain
Karyawan 958.341.043 2.132.505.160

Titipan perikatan perjanjian jual beli 263.670.000 264.520.000
Deposit pinjam pakai unit 50.000.000 40.000.000
Lainnya 461.665.011 795.527.777
Jumlah 1.733.676.054 3.232.552.937
19. Imbalan Paska Kerja
Akun ini merupakan imbalan paska kerja yang besarnya dihitung berdasarkan peraturan yang
berlaku, yakni Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003. Tidak terdapat pendanaan
khusus yang disisihkan sehubungan dengan imbalan paska kerja tersebut.
Perhitungan aktuaria terakhir atas liabilitas imbalan paska kerja dilakukan oleh KKA Arya Bagiastra
(PT Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk – Induk) dengan Nomor Laporan 268/PSAK/KKA.AB/IE/II/19
tertanggal 20 Februari 2020, PT Dian Artha Tama (PT Kagum Lokasi Emas) dengan Nomor Laporan
375/PSAK/DAT/III/2020 tertanggal 23 Maret 2020, dan PT Dian Artha Tama (PT Permata Nusantara
Hotelindo) dengan Nomor Laporan 342/PSAK/DAT/III/2020 tertanggal 05 Maret 2020.
66
19. Imbalan Paska Kerja (lanjutan)
Rincian beban imbalan paska kerja adalah sebagai berikut:
Beban jasa kini 239.778.979 (258.804.219)

Beban bunga 87.815.123 (81.163.089)
Beban imbalan paska kerja 327.594.102 (339.967.308)
Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan paska kerja tersebut masing-masing sebanyak
2 Karyawan entitas induk, 27 karyawan entitas anak untuk periode 31 Desember 2019 dan
2 karyawan entitas induk, 48 karyawan entitas anak tahun 2018.
Beban imbalan paska kerja disajikan sebagai bagian dari “Beban umum dan administrasi” dalam
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
Mutasi liabilitas imbalan paska kerja di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
Liabilitas imbalan paska kerja awal tahun 1.117.270.698 1.207.481.076

Beban imbalan paska kerja tahun berjalan 327.594.102 339.967.308
Beban (Pendapatan) komprehensif lain (245.394.260) (430.177.686)
Liabilitas imbalan paska kerja akhir periode 1.199.470.540 1.117.270.698
Sensitivitas liabilitas imbalan pasti terhadap asumsi utama adalah:
Dampak Terhadap Liabilitas Imbalan Pasti

Perubahan Kenaikan Penurunan
Asumsi Asumsi Asumsi
Tingkat Diskonto 7,79% 1.000.602.742 1.226.173.783
Tingkat Kenaikan Gaji 9,00% 124.114.416 91.884.730
Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam
kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain
karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.
Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas diatas, nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung
dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan
yang diterapkan dalam menghitung liabilitas imbalan pasti yang diakui dalam laporan posisi
keuangan.
67
19. Imbalan Paska Kerja (lanjutan)
Asumsi-asumsi aktuarial utama yang digunakan dalam perhitungan imbalan paska kerja:
Tingkat diskonto 7,79% 8,50%

Tingkat kenaikan gaji 9,00% 9,00%
Usia pensiun normal 55 Tahun 55 Tahun
Tingkat mortalitas TMI III-2011 TMI III-2011
20. Modal Saham
Susunan kepemilikan saham Perseroan masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018
berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek adalah sebagai
berikut:
31 Desember 2019 dan 2018

Persentase Jumlah Modal
Jumlah Saham Kepemilikan (%) Disetor
PT Eka Mandiri Anugerah
Sejahtera 4.786.183.000 74,21% 478.618.300.000
Masyarakat 1.663.280.636 25,79% 166.328.063.600
Jumlah 6.449.463.636 100,00% 644.946.363.600
21. Tambahan Modal Disetor
Akun ini merupakan selisih Aset Pengampunan Pajak dengan Liabilitas Pengampunan Pajak KLE
(entitas anak KMKJ). Pada tahun 2019 dan 2018 adalah sebesar Rp29.264.760.871.
22. Pendapatan Komprehensif Lainnya
Akun ini merupakan pendapatan komprehensif lainnya Grup masing-masing pada tanggal
31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Saldo pendapatan komprehensif lainnya awal 197.944.417 (127.579.741)

Penyesuaian imbalan paska kerja - -
Keuntungan aktuarial atas imbalan paska kerja 245.394.260 430.177.685
Pajak tangguhan (6.866.332) (104.653.527)
Jumlah 436.472.345 197.944.417
68
23. Kepentingan Non-Pengendali

Jumlah % Jumlah %
Kepentingan non-pengendali atas aset neto

entitas anak
PT Kagum Lokasi Emas (67.055) 0,001 2.218.707 0,001
PT Lembur Maha Karya Pasundan 999.885 0,001 999.995 0,001
PT Kagum Maha Karya Abadi 249.626 0,001 249.628 0,001
PT Kagum Maha Karya Jaya 302.381 0,001 214.037 0,001
Jumlah 1.484.838 3.682.367
24. Pendapatan Usaha
Real estate 16.887.897.833 103.700.083.681

Jasa manajemen hotel 4.793.431.056 3.678.861.538
21.681.328.889 107.378.945.219
25. Beban Pokok Pendapatan
Real estate 12.665.923.375 77.731.332.826

Jasa manajemen hotel 19.504.259 77.106.145
12.685.427.634 77.808.438.971
26. Beban Usaha
Beban pemasaran
Komisi marketing 155.930.844 126.515.388
Iklan dan promosi 29.531.740 163.799.732
Sewa - 231.000.000
Jamuan tamu - 5.250.000
Lain-lain 737.940.000 527.369.006
Jumlah beban pemasaran 923.402.584 1.053.934.126
69
26. Beban Usaha (lanjutan)

Beban umum & administrasi

Gaji, upah dan tunjangan 6.832.391.901 5.258.186.431
Utilitas 1.404.846.420 1.457.653.077
Penyusutan (Catatan 10) 968.528.183 581.301.829
Pajak 627.514.325 1.125.223.678
Jasa profesional 775.900.000 3.598.532.932
Sewa 743.750.000 833.058.955
Imbalan paska kerja 327.594.102 339.967.308
Transportasi 140.377.059 166.171.155
Operasional kantor 81.545.038 374.401.114
Perbaikan dan pemeliharaan 33.964.400 114.268.332
Asuransi 19.613.417 363.009.835
Retribusi, dan sumbangan 6.400.000 151.300.000
Pembayaran Kompensasi Unit - 697.124.592
Perijinan dan keamanan - 394.750.000
Piutang tak tertagih - 99.565.455
Lain-lain 924.857.701 215.826.447
Jumlah beban umum & administrasi 12.887.282.546 15.770.341.140
Jumlah beban usaha 13.810.685.130 16.824.275.266
27. Beban Penurunan Nilai Persediaan
Beban penurunan nilai persediaan adalah beban yang timbul karena nilai persediaan yang tercatat
melebihi nilai yang dapat dipulihkan. Dalam hal ini penurunan atas nilai persediaan unit apartemen,
ruko dan townhouse berupa bangunan Apartemen Grand Asia Afrika Residence. Beban penurunan
nilai persediaan tahun 2019 sebesar Rp154.729.630.033.
28. Penghasilan (Beban) Lain-lain
Pendapatan bunga pinjaman berelasi 13.220.764.399 7.845.109.886

Pendapatan bunga jasa giro 14.506.191 16.104.025
Beban keuangan (Catatan 14) (12.931.423.384) (33.895.320.689)
Lain-lain – bersih (4.241.068.698) 4.462.785.798
Jumlah (Beban)/Penghasilan Lain-lain (3.937.221.492) (21.571.320.979)
70
29. Laba Per Saham
Laba (rugi) bersih yang dapat diatribusikan kepada

Pemilik Entitas Induk (163.701.570.813) (9.636.997.969)
Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang
beredar (Lembar) 6.449.463.636 6.449.463.636
Jumlah (25,38) (1,49)
30. Sifat dan Saldo dengan Pihak Berelasi
Sifat pihak berelasi
Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:
Pihak berelasi Sifat dari hubungan Sifat dari transaksi
Henry Husada Presiden komisaris Pendanaan dan sewa

PT Eka Mandiri Anugerah Kesamaan personil manajemen
Sejahtera kunci Pinjam meminjam sementara
PT Kagum Makmur Jaya Entitas asosiasi Pinjam meminjam sementara
Building Management
Grand Asia Afrika Entitas asosiasi Modal kerja
PT Kagum Gema Pasundan Entitas asosiasi Pinjam meminjam sementara
PT Kagum Jaya Sakti Entitas asosiasi Pinjam meminjam sementara
Dalam kegiatan usaha normal, Grup memiliki saldo dengan pihak berelasi, yang meliputi antara lain:
Piutang
Piutang Usaha – berelasi 1.703.057.623 3.207.954.841
Piutang pihak berelasi

PT Kagum Makmur Jaya (KMJ) 16.631.186.318 14.675.686.318
Piutang Pendapatan Bunga 14.721.944.401 8.147.732.634
Building Management Grand Asia Afrika 9.364.672.881 9.334.676.367
Kagum Karya Emas 2.159.148.800 2.159.148.800
PT Kagum Gema Pasundan 570.343.060 -
Building Management The Jardinn 32.238.581 32.238.581
Henry Husada - 35.151.331.411
Jumlah 43.479.534.041 69.500.814.111
71
30. Sifat dan Saldo dengan Pihak Berelasi (lanjutan)
Dalam kegiatan usaha normal, Grup memiliki saldo dengan pihak berelasi, yang meliputi antara lain:
Hutang
Hutang pihak berelasi
BPR KAGUM 1.104.800.000 1.565.000.000
PT Kagum Bintang Abadi 500.000.000 500.000.000
PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera 1.896.395.176 -
PT Kagum Karya Husada 10.375.369 -
PT GBI 3.800.000.000 -
Hutang Bunga Pinjaman Berelasi 785.981.433
8.097.551.978 2.065.000.000
31. Rekonsiliasi Liabilitas yang Timbul dari Aktivitas Pendanaan
Tabel di bawah ini menjelaskan perubahan dalam liabilitas Grup yang timbul dari aktivitas pendanaan,
termasuk perubahan yang timbul dari arus kas dan perubahan nonkas. Liabilitas yang timbul dari
aktivitas pendanaan adalah liabilitas yang arus kas, atau arus kas masa depannya, diklasifikasikan
dalam laporan arus kas konsolidasian Grup sebagai arus kas dari aktivitas pendanaan.
Perubahan
Transaksi kas
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan dan Non Kas
2018 Penambahan Pembayaran Biaya Emisi Amortisasi 2019
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Utang bank 242.703.174.972 - 2.063.000.000 - (169.806.864.554) 70.833.310.418
Utang pihak
berelasi 2.065.000.000 5.755.632.240 509.061.695 - - 7.311.570.545
244.768.174.972 5.755.632.240 2.572.061.695 - (169.806.864.554) 78.144.880.963
72
32. Nilai Wajar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan
Nilai wajar adalah nilai dimana suatu instrumen keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang
memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar dan bukan merupakan nilai penjualan
akibat kesulitan keuangan atau likuidasi yang dipaksakan.
Berikut adalah nilai tercatat dan estimasi nilai wajar aset dan liabilitas keuangan Grup pada tanggal
31 Desember 2019 dan 2018:

Nilai Tercatat Estimasi Nilai Wajar Nilai Tercatat Estimasi Nilai Wajar
Aset Keuangan
Aset Keuangan Lancar
Pinjaman yang diberikan
dan piutang
Kas 11.566.388.240 11.566.388.240 6.182.254.577 6.182.254.577
Piutang usaha – bersih 33.381.159.272 33.381.159.272 50.235.179.977 50.235.179.977
Jumlah Aset Keuangan
Lancar 44.947.547.512 44.947.547.512 56.417.434.554 56.417.434.554
Aset Keuangan Tidak

Lancar
Pinjaman yang diberikan
dan piutang
Piutang berelasi 43.479.534.041 43.479.534.041 69.500.814.111 69.500.814.111
Jumlah Aset Keuangan
Tidak Lancar 43.479.534.041 43.479.534.041 69.500.814.111 69.500.814.111
Jumlah Aset Keuangan 88.427.081.553 88.427.081.553 125.918.248.665 125.918.248.665
Liabilitas Keuangan
Jangka Pendek
Liabilitas Keuangan
Lainnya
Utang bank jangka
pendek 70.833.310.418 70.833.310.418 70.833.310.418 70.833.310.418
Utang usaha pihak
ketiga 16.218.418.481 16.218.418.481 8.738.636.179 8.738.636.179
Beban akrual 15.275.307.741 15.275.307.741 39.293.046.984 39.293.046.984
Utang lain-lain 1.733.676.054 1.733.676.054 3.232.552.937 3.232.552.937
Jumlah liabilitas
keuangan jangka
pendek 104.060.712.694 104.060.712.694 122.097.546.518 122.097.546.518
Liabilitas Keuangan
Jangka Panjang
Liabilitas Keuangan
Lainnya
Utang bank jangka
Panjang - - 171.869.864.554 171.869.864.554
Utang pihak berelasi 4.297.551.978 4.297.551.978 2.065.000.000 2.065.000.000
Jumlah liabilitas
keuangan jangka
panjang 4.297.551.978 4.297.551.978 173.934.864.554 173.934.864.554
Jumlah liabilitas
keuangan 108.358.264.672 108.358.264.672 296.032.411.072 296.032.411.072
73
33. Manajemen Permodalan (lanjutan)
Rasio utang bersih terhadap modal pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai
berikut:
Jumlah utang 349.297.058.283 323.598.055.358

Dikurangi kas (11.566.388.240) (6.182.254.577)
Utang bersih 337.730.225.043 317.415.800.781
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk 587.400.812.574 750.864.454.362
Rasio utang terhadap modal 57% 42%
34. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko Keuangan
Aktivitas Grup terpengaruh berbagai risiko keuangan yaitu risiko pasar, risiko kredit dan risiko
likuiditas. Program manajemen risiko Grup secara keseluruhan difokuskan pada pasar keuangan
yang tidak dapat diprediksi dan Grup berusaha untuk meminimalkan efek yang berpotensi merugikan
kinerja keuangan Grup.
Manajemen risiko merupakan tanggung jawab Direksi. Direksi bertugas menentukan prinsip dasar
kebijakan manajemen risiko Grup secara keseluruhan serta kebijakan pada area tertentu seperti
risiko suku bunga, risiko mata uang asing, risiko kredit, dan risiko likuiditas.
Risiko Pasar
a. Risiko Suku Bunga

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas kontraktual masa datang dari
suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur
Grup yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan utang bank.
Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Grup mengelola beban bunga dengan mengevaluasi
kecenderungan suku bunga pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan berbagai suku
bunga yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan
sebelum mengambil keputusan untuk melakukan perikatan utang.
74
34. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko Keuangan (lanjutan)
Risiko Pasar (lanjutan)
a. Risiko Suku Bunga (lanjutan)
Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan jatuh temponya, atas liabilitas keuangan
konsolidasian Grup yang terkait risiko suku bunga:
31 Desember 2019
Jatuh Tempo
Suku Jatuh Tempo Pada Tahun ke–
Bunga dalam Satu 2 dan
(%) Tahun seterusnya Jumlah
Aset
Kas dan setara kas 5,50% 11.566.388.240 - 11.566.388.240
Liabilitas
Utang bank 12% 70.833.310.418 - 70.833.310.418
Jumlah 77.015.564.995 - 77.015.564.995
b. Risiko Mata Uang Asing

Risiko nilai tukar adalah risiko usaha dalam nilai instrumen keuangan akibat berfluktuasinya
perubahan nilai tukar.
Grup dalam melakukan kegiatan usahanya sebagian besar mempergunakan mata uang Rupiah
dalam hal transaksi pendapatan dan beban usaha. Transaksi usaha dalam mata uang asing
hanya dilakukan untuk hal-hal khusus, dan jika hal tersebut terjadi manajemen akan melakukan
review berkala atas eksposur mata uang asing tersebut.
Risiko Kredit
Risiko kredit timbul dari kemungkinan ketidakmampuan pelanggan untuk memenuhi kewajibannya
sesuai dengan syarat normal transaksi pada saat jatuh tempo pembayaran.
Risiko kredit timbul dari kas, piutang usaha dan piutang lain-lain. Manajemen menempatkan kas
hanya pada bank yang bereputasi baik dan terpercaya. Untuk meminimalisasi risiko kredit atas
piutang usaha yang berasal dari jasa pemasaran dan sewa alat berat, manajemen mengenakan
denda atas keterlambatan pembayaran.
Berdasarkan evaluasi tersebut, pihak manajemen akan menentukan perkiraan jumlah yang tidak
dapat ditagih atas piutang tersebut serta menentukan pembentukan akun cadangan kerugian
penurunan nilai atas piutang usaha tersebut.
Kualitas kredit dari aset keuangan Grup berupa kas, piutang usaha dan piutang lain-lain adalah
lancar, yang telah ditelaah dengan mengacu pada kredibilitas dan reputasi pihak rekanan serta
informasi historis mengenai penerimaan pembayaran.
Manajemen telah melakukan mitigasi terhadap status perjanjian kerjasama, kondisi-kondisi yang
mengindikasikan wanprestasi atau melakukan tunggakan pembayaran dan perkembangan penagihan
piutang untuk menilai kolektibilitas piutang dan menetapkan pencadangan penurunan nilai.
75
Risiko Kredit
Berikut adalah eksposur maksimum terhadap risiko kredit untuk komponen laporan posisi keuangan
konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018:

Jumlah Bruto Jumlah Neto Jumlah Bruto Jumlah Neto
Aset
Kas 11.566.388.240 11.566.388.240 6.182.254.577 6.182.254.577
Piutang usaha 33.381.159.272 33.381.159.272 50.235.179.977 50.235.179.977
Piutang pihak
berelasi 42.693.552.613 42.693.552.613 69.752.130.651 69.752.130.651
Jumlah 87.641.100.125 87.641.100.125 126.169.565.205 126.169.565.205
Risiko Likuiditas
Risiko likuiditas adalah risiko yang timbul dari kemungkinan Grup mengalami kesulitan pendanaan
untuk memenuhi komitmen dan liabilitas Grup kepada pihak kreditur pada saat jatuh tempo
pembayaran.
Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen memantau dan menjaga jumlah kas yang dianggap
memadai untuk membiayai operasional Perseroan dan untuk mengatasi dampak fluktuasi arus kas.
Manajemen juga melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk
jadwal jatuh tempo utang, dan terus-menerus melakukan penelaahan pasar keuangan untuk
mendapatkan sumber pendanaan yang optimal.
Tabel di bawah ini menganalisa liabilitas keuangan Grup yang diselesaikan secara neto yang
dikelompokkan berdasarkan periode yang tersisa sampai dengan tanggal jatuh tempo kontraktual.
Jumlah yang diungkapkan dalam tabel merupakan arus kas kontraktual yang tidak didiskontokan:
Dalam ribuan Rupiah

31 Desember 2019
Nilai
≤ 1 Tahun 1 - 2 Tahun 3 - 5 Tahun > 5 Tahun Tercatat
Liabilitas
Utang usaha pihak
ketiga 16.218.418 - - - 16.218.418
Utang lain-lain 5.533.676 - - - 5.533.676
Utang pihak berelasi 4.297.551 - - - 4.297.551
Utang pajak 30.961.545 - - - 30.961.545
Utang bank 70.833.310 - - - 70.833.310
Beban akrual 15.275.308 - - - 15.275.308
Jumlah 143.119.808 - - - 143.119.808
76
Risiko Likuiditas
Dalam ribuan Rupiah

31 Desember 2018
Nilai
≤ 1 Tahun 1 - 2 Tahun 3 - 5 Tahun > 5 Tahun Tercatat
Liabilitas
Utang usaha pihak
ketiga 8.738.636 - - - 8.738.636
Utang lain-lain 3.232.553 - - - 3.232.553
Utang pihak berelasi 2.065.000 - - - 2.065.000
Utang pajak 14.957.615 - - - 14.957.615
Utang bank 70.833.310 24.500.000 - 147.369.865 242.703.175
Beban akrual 39.293.047 - - - 39.293.047
Jumlah 139.120.161 24.500.000 - 147.369.865 310.990.026
35. Kondisi Usaha
Grup mempunyai kerugian sebesar Rp9.638.897.778 pada tanggal 31 Desember 2019.
Sehubungan dengan kondisi tersebut, rencana dan tindakan manajemen Grup adalah berupaya
melakukan penjajakan usaha baru di bidang usaha baru yang lebih menguntungkan, dan peningkatan
modal saham dengan melakukan penerbitan dan penawaran umum saham terbatas kepada
pemegang saham (Right Issue).
36. Perjanjian dan Ikatan dan Informasi Lainnya
PT Anugerah Kagum Karya Utama
Perjanjian Pinjaman AKKU dan PT EMAS
Pada tanggal 25 Januari 2017 Perseroan mengadakan perjanjian utang piutang kepada
Pemegang Saham Utama yaitu PT Eka Mandiri Anugerah Sejahtera (EMAS) berupa pemberian
pinjaman modal kerja Perseroan dan Entitas Anak dengan plafon maksimal pemberian pinjaman
sebesar Rp100.000.000.000. Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga. Pengembalian pokok
pinjaman/pokok hutangnya (outstanding loan) akan dilakukan melalui mekanisme Right Issue/
Penerbitan Saham Baru atau selambat – lambatnya tanggal 30 Desember 2020.
77
36. Perjanjian dan Ikatan dan Informasi Lainnya (lanjutan)
PT Anugerah Kagum Karya Utama (lanjutan)
Perjanjian Pinjaman AKKU dan KMKJ
Pada tanggal 29 Desember 2017 Perseroan mengadakan perjanjian utang piutang kepada
PT Kagum Maha Karya Jaya berupa pemberian pinjaman akan digunakan untuk kegiatan operasional
Perusahaan dengan batas maksimal plafon Rp150.000.000.000. Pinjaman ini dikenakan bunga 0%
dan pengembalian pokok pinjaman/pokok utangnya akan dilakukan selambat-lambatnya tanggal 28
Desember 2018.
Pada tanggal 31 Desember 2018 Perseroan membuat addendum pertama perjanjian utang piutang
kepada PT Kagum Maha Karya Jaya berupa pemberian pinjaman akan digunakan untuk kegiatan
operasional Perusahaan dengan perubahan batas maksimal plafon Rp90.000.000.000. Pinjaman ini
dikenakan bunga 6% dan pengembalian pokok pinjaman/pokok utangnya akan dilakukan selambat-
lambatnya tanggal 31 Desember 2019.
Pada tanggal 3 Oktober 2019 Perseroan membuat addendum pertama perjanjian utang piutang
kepada PT Kagum Maha Karya Jaya berupa pemberian pinjaman akan digunakan untuk kegiatan
operasional Perusahaan dengan perubahan batas maksimal plafon Rp200.000.000.000. Pinjaman ini
dikenakan bunga 6% dan pengembalian pokok pinjaman/pokok utangnya akan dilakukan selambat-
lambatnya tanggal 31 Desember 2020.
PT Kagum Maha Karya Jaya
Perjanjian Pinjaman KMKJ dan KMJ
Pada tanggal 22 Desember 2018 Perusahaan mengadakan perjanjian hutang piutang kepada
PT Kagum Makmur Jaya berupa pemberian pinjaman kepada PT Kagum Makmur Jaya yang akan
digunakan untuk pelunasan hutang biaya operasional dengan plafon maksimal pemberian pinjaman
sebesar Rp15.000.000.000. Bunga pinjaman tersebut sebesar 6%. Jangka waktu perjanjian pinjaman
sampai dengan 22 Desember 2019.
Perjanjian tersebut telah mengalami perubahan berdasarkan addendum pertama surat perjanjian
hutang piutang yang ditanda tangani pada tanggal 19 Desember 2019 mengenai plafond yang
semula maksimal Rp14.500.000.000 menjadi Rp20.000.000.000 serta perubahan tanggal jatuh tempo
yang semula selambat-lambatnya tanggal 22 Desember 2019 menjadi selambat-lambatnya tanggal
22 Desember 2020.
Perjanjian Pinjaman KMKJ dan KMKA
Pada tanggal 22 Desember 2018 Perusahaan mengadakan perjanjian hutang piutang dengan KMKA
berupa pemberian pinjaman kepada KMKA dengan plafond pinjaman sebesar Rp100.000.000.000
yang akan digunakan untuk pelunasan hutang pembelian aset dengan tingkat bunga pinjaman
sebesar 0%. Pembayaran akan dilakukan secara bertahap kepada KMKJ selambat-lambatnya
tanggal 30 Desember 2020.
78
PT Kagum Maha Karya Jaya (lanjutan)
Perjanjian Pinjaman KMKJ dan LMKP
Pada tanggal 27 April 2017 Perusahaan mengadakan perjanjian hutang piutang dengan LMKP
berupa pemberian pinjaman kepada LMKP dengan plafond pinjaman sebesar Rp150.000.000.000
yang akan digunakan untuk menyelesaikan kewajiban pembelian lahan di Lembur Pasundan
Bandung dengan tingkat bunga pinjaman sebesar 0%. Pembayaran akan dilakukan secara bertahap
kepada KMKJ selambat-lambatnya tanggal 30 Desember 2018.
Pada tanggal 15 Maret 2019 Perusahaan membuat addendum hutang piutang dengan LMKP berupa
pemberian pinjaman kepada LMKP dengan plafond pinjaman sebesar Rp90.000.000.000 yang akan
digunakan untuk pelunasan hutang biaya pembangunan dengan tingkat bunga pinjaman sebesar 0%.
Pembayaran akan dilakukan secara bertahap kepada KMKJ selambat-lambatnya tanggal 30
Desember 2020.
PT Kagum Lokasi Emas
Perjanjian Pinjaman KLE dan KMKJ
Pada tanggal 28 Desember 2015 Perusahaan mengadakan perjanjian hutang piutang kepada KMKJ
berupa pemberian pinjaman kepada KMKJ dengan plafond pinjaman sebesar Rp100.000.000.000
dengan tingkat bunga pinjaman sebesar 5%. Pembayaran bunga akan dihitung secara tahunan dan
akan dibayarkan bunganya saja pada tanggal 30 Desember 2016 dan 29 Desember 2017 dan
sekaligus bersama pokok pinjaman pada saat jatuh tempo pinjaman tanggal 28 Desember 2018.
Pada tanggal 22 Desember 2018 perusahaan telah membuat addendum atas surat perjanjian hutang
piutang tanggal 28 Desember 2015 tentang perubahan suku bunga yang semula 5,00% per tahun
menjadi 6,00% per tahun dan untuk pembayaran pokok pinjaman selambat-lambatnya tanggal 30
Desember 2020.
Perjanjian Pinjaman KLE dan KBA
Pada tanggal 28 Desember 2017 Perusahaan mengadakan perjanjian hutang piutang kepada KBA
berupa penerimaan pinjaman dari KBA yang akan digunakan untuk pelunasan hutang biaya
operasional dengan plafon sebesar Rp527.500.000. Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga.
Jangka waktu perjanjian pinjaman sampai dengan 28 Desember 2018.
Pada tanggal 28 Desember 2018 Perusahaan melakukan addendum pertama terkait dengan
perpanjangan perjanjian hutang piutang kepada KBA berupa penerimaan pinjaman dari KBA yang
akan digunakan untuk pelunasan hutang biaya operasional dengan plafon sebesar Rp500.000.000.
Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga. Jangka waktu perjanjian pinjaman sampai dengan 28
Desember 2019.
79
PT Kagum Lokasi Emas (lanjutan)
Perjanjian Pinjaman KLE dan KBA (lanjutan)
Pada tanggal 28 Desember 2018 perusahaan telah membuat addendum perjanjian hutang dan
piutang dengan oustanding pinjaman sebesar Rp 500.000.000. KLE wajib mengembalikan seluruh
pinjaman/pokok hutangnya (outstanding loan) kepada KBA dengan cara pembayaran bertahap
kepada KBA selambat lambatnya 30 Desember 2020 secara tunai/cash kepada KBA.
Perjanjian Pinjaman KLE dan BM GAA
Pada tanggal 28 Desember 2017 Perusahaan mengadakan perjanjian hutang piutang kepada BM
GAA berupa pemberian pinjaman kepada BM GAA yang akan digunakan untuk pelunasan hutang
biaya operasional dengan plafon maksimal pemberian pinjaman sebesar Rp6.000.000.000. Pinjaman
tersebut tidak dikenakan bunga. Jangka waktu perjanjian pinjaman sampai dengan 28 Desember
2018.
Pada tanggal 28 Desember 2018 Perusahaan melakukan addendum pertama terkait dengan
perpanjangan perjanjian hutang piutang kepada BM GAA berupa pemberian pinjaman kepada BM
GAA yang akan digunakan untuk pelunasan hutang biaya operasional dengan plafon maksimal
pemberian pinjaman sebesar Rp6.000.000.000. Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga. Jangka
waktu perjanjian pinjaman sampai dengan 28 Desember 2020.
Perjanjian Pinjaman KLE dan KKE
Pada tanggal 22 Desember 2018 Perusahaan mengadakan perjanjian hutang piutang kepada
PT Kagum Karya Emas berupa pemberian pinjaman kepada PT Kagum Karya Emas yang akan
digunakan untuk pelunasan pembayaran biaya perbaikan bangunan dengan plafon maksimal sebesar
Rp3.000.000.000. Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga. Jangka waktu perjanjian pinjaman
sampai dengan 22 Desember 2019.
Pada tanggal 16 Desember 2019 melakukan addendum pertama perjanjian Hutang Piutang KKE
dengan KLE dengan plafond pinjaman menjadi Rp3.000.000.000. KKE wajib mengembalikan seluruh
pinjaman/pokok hutangnya (outstanding loan) kepada KLE selambat lambatnya pada tanggal 22
Desember 2020 secara Tunai/Cash kepada KLE.
80
PT Permata Nusantara Hotelindo
Perjanjian Pinjaman PNH dan AKKU
Pada tanggal 21 Agustus 2017 Perusahaan mengadakan perjanjian utang piutang pihak berelasi
dengan PT Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk berupa pemberian pinjaman yang akan digunakan
untuk kegiatan operasional Perusahaan dengan batas maksimal plafon Rp5.000.000.000. Pinjaman
ini tidak dikenakan bunga dan pengembalian pokok pinjaman/pokok hutangnya akan dilakukan
selambat-lambatnya tanggal 30 Desember 2020.
Pada tanggal 07 Februari 2018 Perusahaan mengadakan perjanjian utang piutang pihak berelasi
dengan PT Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk berupa pemberian pinjaman yang akan digunakan
untuk pembelian Aset Perusahaan dengan batas maksimal plafon Rp5.000.000.000. Pinjaman ini
tidak dikenakan bunga dan pengembalian pokok pinjaman/pokok hutangnya akan dilakukan
selambat-lambatnya tanggal 6 Februari 2020.
PT Permata Nusantara Hotelindo (PNH) mengadakan perjanjian kontrak jasa manajemen hotel,
dengan rincian sebagai berikut:
Tanggal
No No Kontrak Nama Perseroan Nama Hotel Mulai Berakhir
005/A.02/PNH/ PT Mandiri Anugerah Jaya
1 09/2016 Utama Golden Flower 1-Nop-16 31-Okt-21
003/A.02/PNH/
2 09/2016 PT Kagum Yakin Abadi Gino Ferucci Kebon Jati 1-Nop-16 31-Okt-21
001/A.02/PNH/
3 09/2016 PT Serena Seriti Serela Riau 1-Nop-16 31-Okt-21
002/A.02/PNH/
4 09/2016 PT Serena Seriti Grand Serela Setiabudhi 1-Nop-16 31-Okt-21
004/A.02/PNH/
5 09/2016 PT Setiabudhi Jaya Sakti Banana Inn Hotel 1-Nop-16 31-Okt-21
007/A.02/PNH/07/20
6 17 PT Kagum Bintang Abadi Zodiak Paskal 1-Agust-17 31-Jul-22
006/A.02/PNH/
7 07/2017 PT Kagum Yakin Abadi Gino Ferucci Braga 1-Agust-17 31-Juli-22
008/A.02/PNH/
8 09/2017 PT Sereniti Sarana Prima Zodiak MT. Haryono 1-Okt-17 31-Sep-22
009/A.02/PNH/01/20
9 18 PT Kagum Usaha Maju Zodiak Sutami 1-Feb-18 31-Jan-23
011/A.02/PNH/ Serela Hotel
10 04/2018 PT Kagum Sinar Pelita Purnawarman 1-Mei-18 30-Apr-23
010/A.02/PNH/06/20 PT Kagum Zodiak Makmur
11 18 Hotelindo Zodiak Asia Afrika 1-Jul-18 30-Jun-23
12 0152/04/2014 PT Kagum Karya Perkasa Serela Waringin 1-Apr-14 1-Apr-19
13 0149/04/2014 PT Kagum Karya Maju Zodiak Kebon Kawung 1-Apr-14 1-Apr-19
14 0151/07/2014 PT Kagum Karya Cemerlang Serela Cihampelas 1-Jul-14 1-Jul-19
15 001/PNH-08/2015 PT Anglo Maple Indonesia Serela Grogol Jakarta 6-Agust-15 6-Agust-20
16 003/PNH/11/2015 PT Kagum Karya Pasundan Zodiak Kebonjati 6-Agust-15 6-Agust-20
17 002/PNH/09/2015 PT Kagum Karya Nusantara Serela Legian 30-Nov-15 30-Nov-20
18 152/03/2015 PT Kagum Sinar Hotelindo Serela Kuta 30-Sep-15 30-Sep-20
19 151/03/2015 PT Sinar Cahaya Dewata Gino Feruci Lovina 31-Mar-15 31-Mar-20
20 150/03/2015 PT Surya Ubud Kencana Gino Feruci Lod Tunduh 31-Mar-15 31-Mar-20
81
37. Peristiwa Setelah Tanggal Pelaporan
Pada saat penerbitan laporan keuangan ini di Dunia, telah terjadi peristiwa yang mewabahnya virus
Corona, yang di mulai dari negara China dan menyebar ke seluruh dunia. Atas wabah Corona
tersebut World Heat Organization telah menyatakan sebagai Pandemi, demikian juga Pemerintah
Indonesia telah menyatakan sebagai Kondisi Darurat non bencana alam sesuai dengan keputusan
Presiden Republik Indoesia Nomor 11 Tahun 2020 tentang penetapan kedaruratan kesehatan
masyarakat Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang ditandatangani pada tanggal
31 Maret 2020.
Akibat mewabahnya Corona, maka negara China sebagai negara pertama terjangkit virus Corona
telah melakukan lockdown yang berupa pembatasan lalu lintas orang dan barang dari dan ke wilayah
tertentu, dan di ikuti oleh beberapa negara yg melakukan lockdown secara penuh. Negara - negara
tersebut sebagian besar merupakan mitra dagang dari Indonesia.
Pengaruh dari wabah Corona terhadap perekonomian, menurut Bank dunia bisa menurunkan
pertumbuhan ekonomi dunia, penurunan harga minyak, dan harga-harga komoditas dll, dan khusus
untuk Indonesia, pengaruhnya antara lain berupa terjadinya penurunan index saham dari 6.000 ke
4.500, terdepresiasinya nilai rupiah, kesulitan pembelian bahan-bahan baku yang di impor dari
negara terjangkit wabah virus Corona dan penurunan harga minyak bumi dan
harga-harga komoditas ekpsor serta penurunan arus wisatawan ke dalam negeri sehingga akhirnya
secara keseluruhan bisa menurunkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Grup bergerak di bidang usaha properti dan jasa manajemen hotel, dengan yang tidak banyak terkait
dengan bahan baku yang harus di impor, dan tidak mempunyai pinjaman dalam mata uang asing
yang jumlahnya signifikan.
Dalam mengantisipasi dan menghadapi penularan virus Corona ini Manajemen Grup telah mengambil
langkah-langkah kebijakan dengan mengutamakan keselamatan dari para Direksi, staff, dan seluruh
karyawannya serta mitra usaha yang datang ke kantor dan pabrik dengan melakukan pelaksanaan
kerja bagi para karyawannya dengan melakukan lockdown terbatas, yang berupa aturan agar para
karyawannya bekerja di rumah nya secara bergiliran.
Namun demikian pengaruh dari penurunan pertumbuhan ekonomi, penurunan index saham,
terdepresiasinya rupiah juga akan berpengaruh terhadap operasi Grup di masa yang akan datang.
Pengaruh dari akibat mewabahnya virus Corona ini, terhadap operasi dan laporan keuangan Grup,
tidak dapat di tentukan jumlahnya saat ini, dan laporan keuangan Perusahaan
per 31 Desember 2019, tidak dilakukan penyesuaian sehubungan hal tersebut.
82
37. Peristiwa Setelah Tanggal Pelaporan (lanjutan)
PT Permata Nusantara Hotelindo
Berdasarkan Akta risalah rapat umum pemegang saham luar biasa PT Permata Nusantara Hotelindo
nomor 11 Tanggal 07 Februari 2020 yang dibuat dihadapan notaris Raden Tendi Suwarman S.H.
notaris di Bandung, tentang peningkatan modal dasar dan peningkatan modal ditempatkan dan
disetor serta tentang perubahan susunan dewan komisaris dan dewan direksi, maka dengan ini para
pemegang saham menyetujui dan memutuskan hal -hal sebagai berikut:
Peningkatan modal dasar perseroan dari semula Rp1.000.000.000 terbagi atas 1000 lembar
1. saham menjadi 26.000.000.000 terbagi atas 26.000 lembar saham.
Peningkatan modal ditempatkan dan modal disetor perseroan dari semula Rp950.000.000
terbagi atas 950 lembar saham menjadi sebesar Rp6.500.000.000 terbagi atas 6.500 lembar
2. saham
Atas peningkatan modal tersebut seluruhnya akan diambil oleh PT Anugerah Kagum Karya
Utama Tbk. Sehingga susunan pemegang saham perseroan menjadi sebagai berikut:
Jumlah saham Saham yang Presentase

Pemegang Saham (lembar) ditempatkan (Rp) (%)
Modal dasar 26.000 26.000.000.000 -

Modal ditempatkan dan disetor
penuh:
PT Anugerah Kagum Karya Utama
Tbk. 6.499 6.499.000.000 99,89%
PT Kagum Agung Jaya 1 1.000.000 0,11%
Jumlah Modal Saham 6.500 6.500.000.000 100,00%
3. Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi
Berikut ini susunan pengurus Perusahaan menjadi sebagai berikut.
Dewan Komisaris
Komisaris : Yundi
Dewan Direksi
Direktur : Andi Andreas
38. Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan Keuangan
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan
PT Anugerah Kagum Karya Utama dan Entitas Anak yang telah diotorisasi untuk diterbitkan oleh
Direksi pada tanggal 30 Maret 2020.
83
PT ANUGERAH KAGUM KARYA UTAMA Tbk
Jl. Otista Raya No 60 Jakarta 13330
Telp (+62 21) 7205426 Fax (+62 21) 7222617

AKKU - Annual Report 2019

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

AKKU - Annual Report 2019

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

DATA KEUANGAN/ FINANCIAL DATA 2019 2018 2017 2016 2015

Pendapatan usaha /Operating revenue 21.681.329 107.378.945 17.132.009 101.375.300 5.285.277

Kepentingan non-pengendali / Non-controlling interest (2.796) (1.899) 320 2.563 1.771

Laba (rugi) komprehensif Comprehensif profit (loss)

Kepentingan non-pengendali / Non-controlling interest (2.796) (1.899) 320 2.563 1.771

Aset lancar / Current assets 256.825.992 401.342.805 440.898.455 533.431.662 6.232.312

Jumlah Aset / Total assets 936.699.357 1.074.466.192 1.117.018.988 1.070.169.294 7.648.194

Liabilitas Lancar /Current liabilites 343.800.035 148.545.920 174.856.157 110.879.929 1.230.855

Jumlah Liabilitas / Total liabilities 349.297.058 323.598.055 356.837.577 290.207.522 5.056.760

Jumlah Ekuitas / Total equity 587.402.298 750.868.137 760.181.510 779.961.773 2.591.434

ANALISIS RASIO/ RATIO ANALYSIS 2019 2018 2017 2016 2015

Jumlah Liabilitas / Total liabilities 7,94% -9,32% 22,96% 5,639% -94%

Jumlah Ekuitas / Total equity -21,77% -1,23% -2,54% 29,997,69% -33%

RASIO USAHA/ OPERATING RATIO 2019 2018 2017 2016 2015

RASIO KEUANGAN/ FINANCIAL RATIO 2019 2018 2017 2016 2015

2015 2016 2017 2018 2019

2015 2016 2017 2018 2019

2015 2016 2017 2018 2019

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

Harga Penutupan Volume Perdagangan

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

January 50 21-Jan-19 50 04-Jan-19 50 31-Jan-19 1.327.800

February 51 06-Feb-19 50 08-Feb-19 50 28-Feb-19 1.330.900

March 50 21-Mar-19 50 01-Mar-19 50 29-Mar-19 203.700

April 50 09-Apr-19 50 24-Apr-19 50 30-Apr-19 105.300

May 50 07-Mei-19 50 09-Mei-19 50 31-Mei-19 36.700

June 50 17-Jun-19 50 07-Jun-19 50 28-Jun-19 167.000

July 50 31-Jul-19 50 05-Jul-19 50 31-Jul-19 627.800

August 50 22-Agt-19 50 06-Agt-19 50 30-Agt-19 1.056.300

September 50 16-Sep-19 50 30-Sep-19 50 30-Sep-19 1.034.900

October 50 28-Okt-19 50 01-Okt-19 50 31-Okt-19 445.300

November 50 08-Nov-19 50 29-Nov-19 50 29-Nov-19 703.000

December 63 23-Des-19 50 17-Des-19 50 27-Des-19 150.539.200

February 62 12 Feb-18 50 06-Feb-18 54 28-Feb-18 1.343.740

March 64 19-Mar-18 51 16-Mar-18 54 31-Mar-18 6.781.081

April 57 03-Apr-18 50 24-Apr-18 51 30-Apr-18 2.626.290

May 53 07-Mei-18 50 02-Mei-18 50 28-Mei-18 875.515

June 56 08-Jun-18 50 04-Jun-18 52 30-Mei-18 979.364

July 52 02-Jul-18 50 03-Jul-18 50 31-Jul-18 244.878

August 51 02-Agu-18 50 01-Agu-18 50 31-Agt-18 52.932

September 50 03-Sep-18 50 03-Sep-18 50 30-Sep-18 16.188

October 50 01-Okt-18 50 01-Okt-18 50 30-Okt-18 1.539

November 50 01-Nov-18 50 01-Nov-18 50 30-Nov-18 5.202

December 53 20-Des-18 50 03-Des-18 50 30-Des-18 118.055

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

Pemegang saham dan pemangku kepentingan yang

Puji dan syukur kami panjatkan pada Tuhan Yang Maha

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

Pandangan Terhadap Prospek Usaha Outlook on Business Prospects

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

Dharmithea Kiemas hamidy

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk

Nama / Name PT. Anugerah Kagum Karya Utama, Tbk

Telepon / Phone (+62 21) 7205426

Fax / Facsimile (+62 21) 7222617

Email / Email corsec@anugerahkagum.com

Tanggal Pendirian / Date of Establishment 5 April 2001 / April 5, 2001

PT. Kagum Maha Karya Jaya