Anda di halaman 1dari 4

ACG STARTER

Sebelum kepembahasan ACG kita bahas terlebuh dahulu ESP

Enhanced Smart Power (eSP) adalah teknologi terbaru pada motor matic Honda yang mulai
diluncurkan pada tahun 2014. Fungsinya untuk menambah efisiensi pembakaran dan mereduksi
energi yang terbuang sehingga akan menghasilkan efisiensi bahan bakar dan performa kendaraan
yang lebih tinggi saat berkendara.

 Pada teknologi Enhanced Smart Power ini tentu ada komponen-komponen di dalamnya yang


mendukung kinerja teknologi ini, diantaranya adalah:

1. ACG Starter
Komponen berfungsi untuk mengurangi gesekan sehingga pada saat menyalakan
mesin suaranya lebih halus sekaligus untuk mendukung fitur ISS (Idling Stop System).
2. Offset Cylinder
Komponen yang berfungsi untuk mengurangi gesekan antara piston dan silinder
dengan mengatur ulang posisi silinder dan crankshaft.
3. Roller Type Rocker Arm
Komponen ini menggunakan Shell Type Needle Bearing sebagai poros sehingga dapat
mengurangi gesekan dan mengurangi beban pegas katup.
4. Spinny Sleeve
Komponen yang memiliki tekstur berduri pada dinding silinder yang menjaga bentuk
lingkaran sempurna sehingga dapat mengurangi distorsi dan kerugian akibat gesekan
lainnya.

5. Squish
Komponen yang berfungsi agar pengapian lebih baik dan pembakaran lebih cepat.

6. Tumble
Komponen yang berfungsi agar penyebaran bahan bakar lebih merata dan menjadikan
pembakaran lebih baik. 
Apa Itu ACG ?

Alternating Current Generator (ACG) yaitu alat untuk menghasilkan listrik dengan hasil arus bolak balik (AC),
sedangkan starter adalah alat untuk memulai kerja suatu alat atau mesin. Sehingga keduanya
dikombinasikan menjadi ACG Starter. Teknologi ini pada dasarnya merupakan kombinasi dari teknologi
ISS (Idling Stop System).

Perbedaan Starter Manual & ACG

Pada umumnya sepeda motor masih menggunakan sliding gear starter type system yang masih
menggunakan cara lama dengan dinamo starter sehingga dapat menimbulkan hentakan atau suara
kasar pada saat menyalakan mesin.

Untuk perbedaan fisik, pada sistem ACG tidak menggunakan dinamo starter dan mekanisme gigi
starter dan mekanisme gigi starter (Sliding Gear) untuk mengengkol mesin, sehingga dapat
mengurangi suara kasar dari gigi-gigi starter dan mengurangi getaran mesin

SISTEM ACG STARTER DAN SISTEM STARTER KONVENSIONAL

Pada sliding gear starter-type system terdapat dua buah gear berukuran kecil dan besaryang harus
bergesekan satu sama lain untuk menggerakan piston. Gesekan yang dihasilkan tersebut
menghasilkan bunyi serupa yang biasanya terdengar saat menyalakan mesin

Cara Kerja ACG Starter

Ketika mesin dinyalakan, arus listrik akan mengalir melalui stator yang berlaku sebagai magnet
listrik. Stator tersebut pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang hampir mirip dengan alternator,
hanya lebih mengkamulkan magnet. Pada saat mesin dinyalakan, secara otomatis arus listrik akan
langsung dialirkan ke FET Circuit yang terdapat pada Electronic Control Module (ECM) yang
kemudian dibagi secara merata ke dalam 3 hall. Selanjutnya, stator tersebut akan menjadi
elektromagnetik dan akan bertemu dengan magnet flywheel. Pertemuan inilah yang
menyebabkan flywheel bergerak, sebelum akhirnya menggerakkan piston yang terhubung langsung
untuk menyalakan mesin motor. Selanjutnya, setelah motor dalam kondisi berjalan, maka secara
otomatis ECU / ECM akan memutus tegangan listrik ke stator dan beralih fungsi menjadi Generator
AC.
Generator ini nantinya akan mengubah arus listrik menjadi DC (searah) untuk mengisi baterai (aki)
dan mendukung kinerja teknologi ACG Starter pada penggunaan berikutnya. Secara logika, karena
gesekan yang terjadi adalah berasal dari pertemuan antara dua magnet, maka dapat dipastikan
tidak akan ada lagi suara berisik akibat gesekan antara gir yang terjadi ketika Kamu mulai
menyalakan mesin motor (seperti pada sliding-gear starter-type system). Kamu hanya akan
merasakan mesin motor Kamu menyala seketika dengan bunyi yang sangat halus (diminimalisasi).

KERUSAKAN PADA ACG


1. Bisa jadi karena komponen ACG Starter yang perlu diperiksa, atau harus
diganti kalau sudah rusak, Sebetulnya bisa dicek dulu apakah harus
mengganti magnet atau spul ketika starter elektrik tidak bisa dipakai

2. Biasanya karena magnet atau spul kotor, coba dibersihkan dan nyalakan
starter lagi, biasanya bisa langsung hidup, Kerusakan spul dan berkaratnya
magnet juga makin besar kemungkinannya kalau tidak dicek,

Kelebihan ACG
Ternyata teknologi ini tak hanya mengurangi getaran atau bunyi saat menyalakan mesin. Sama
seperti ISS, teknologi ACG Starter ini juga ternyata mengurangi konsumsi BBM, karena adanya
sistem decompression yang mempermudah kinerja piston. Selain itu juga menjamin perawatan
motor, karena tidak menggunakan brush yang biasanya terdapat pada dinamo biasa.

KELEMAHAN ACG

 Kelemahan Teknologi ACG Starter Pada Sepeda Motor Honda pada dasarnya belum banyak keluhan,
tetapi dengan adanya ACG Starter ini maka Aki Motor akan lebih bekerja lebih ekstra sehingga umur
aki’nya lebih pendek dari Sepeda Motor Honda yang belum memakai Teknologi ACG ini.

ADA 3 KOMPONEN PADA UTAMA PADA SISTEM ACG STARTER YAITU:

1. Koil (Kumparan, Lilitan kawat) STATOR

2. Magnet, baik yang permanen maupun yang elektromagnet(Alternator menggunakan


elektromagnet)ROTOR
3. Gerakan Untuk Mengubah Posisi medan magnet ( Memotong garis gaya magnet)
MOTOR/MESIN

Anda mungkin juga menyukai