Tips Ampuh Menentukan Motor Brushless Timing

untuk Setup Multicopter

Untuk membuat setingan drone menjadi efisien dan powerful maka kita perlu mengatur Motor
timing yaitu pengaturan yang ada pada ESC, sangat penting untuk menentukan efisiensi motor
brushless, andal, torsi dan RPM untuk multirotor atau dron, pada dasarnya terdapat gulungan/
winding dan magnet di motor tanpa konektor langsung. Agar motor berputar, arus listrik mengalir
melalui koil yang akan menciptakan gaya magnet dan menarik magnetnya.

Apa itu motor timing ?

Motor timing adalah pengaturan yang ada pada ESC, sangat penting untuk menentukan
efisiensi motor brushless, andal, torsi dan RPM untuk multirotor atau dron, pada dasarnya
terdapat gulungan/ winding dan magnet di motor tanpa konektor langsung. Agar motor
berputar, arus listrik mengalir melalui koil yang akan menciptakan gaya magnet dan menarik
magnetnya.

Cara paling bagus Menentukan Motor

Brushless Timing untuk Setup dron
Cara Kerja Motor Timing
Setiap kali kita mengisi dan melepaskan koil dengan arus listrik dari lipo, seketika induksi
terjadi. Ini berarti ketika kita memberikan arus pada koil, dibutuhkan waktu untuk membangun
medan magnet dan mencapai tingkat ideal, ketika kita ESC berhenti menyediakan arus, ia juga
akan membutuhkan waktu agar medan magnet berkurang dan akhirnya hilang secara penuh.
Tujuan dari motor timing adalah kapan mulai mengisi arus listrik pada coil motor lebih cepat, jadi
kita memiliki medan magnet yang siap pada waktu yang tepat. ada banyak efek yang berbeda
saat Anda mulai mengisi kumparan pada waktu yang berbeda dengan cara sederhana tersebut
terjadilah timing motor yang juga berarti

 Saat ESC mengisi kumparan tadi pada saat masih jauh dari pole magnet, maka
akan meningkatkan RPM pada brushless motor (KV) namun mengurangi torsi. !

 Tapi saat ESC menyalakan/mengisi kumparan terlambat saat benar-benar dekat

dengan magnet, maka torsi motor akan meningkat, namun RPM (KV) akan lebih
rendah

Motor timing tergantung pada banyaknya induksi , dan induksi juga bergantung pada banyak
faktor seperti beban (arus), besar hambatan coil, jumlah koil belokan dan sebagainya. Motor
yang berbeda akan memiliki waktu induksi yang berbeda, dan karena cara itu memerlukan waktu
yang berbeda. Dalam beberapa ESC ada "auto-timing" (atau waktu adaptif) yang mendeteksi
dan menentukan untuk Anda waktu motor yang akan digunakan (seperti KISS ESC). Sedangkan
di BLHeli, pengguna harus memilih timing motor yang paling bagus (standarnya adalah medium).
Saat ini, Tidak ada data konklusif yang menyimpulkan apakah auto-timing atau manual timing
lebih baik.

Apa yang membuat ESC bisa bekerja lebih cepat

 Driver gate
 MCU lebih cepat
 FET lebih baik

Keuntungan / kerugian dari timing motor tinggi ?

Keuntungan

 Timing motor brushless yang lebih tinggi mencegah terjadinya Desyncs motor
 Thrust menjadi sedikit lebih tinggi

Kerugian

 Kurang efisien, lebih banyak kehilangan panas saat gulungan beralih lebih cepat (setiap
koil memiliki ketahanan), oleh karena itu motor Anda juga akan lebih panas

KONKLUSI
Seperti yang disarankan oleh Banyak developer, mayoritas motor generasi terbaru bekerja
sangat baik pada timing motor "Medium" (secara default seharusnya sudah baik), karena Magnet
N52 yang lebih kuat, yang membuat deteksi EMF lebih awal dan menjadi lebih mudah di atur .
Satu-satunya cara adalah dengan mencoba berbagai timing untuk motor brushless anda sendiri,
dan lihat mana yang paling sesuai untuk Anda. Bahkan lebih baik lagi, jika Anda memiliki thrust
meter , jalankan beberapa tes melalui semua tingkat throttle dan lihat timing motor apa yang
memberi Anda kinerja paling bagus karena setiap motor mempunyai karakter yang berbeda-
beda