Laporan Praktikum Elektronika Daya

Nama : Elsa Cipto Riani

NIM : 19063045
Prodi : Pendidikan Teknik Elektro
Judul Praktikum : Konverter ac dc 1 FasaTidak Terkendali

A. Tujuan
Praktikum ini bertujuan untuk :
1. Menguji konverter ac dc 1 fasa tidak terkendali beban R dan RL
2. Menentukan parameter konverter ac dc 1 fasa tidak terkendali beban R dan R
B. Rangkaian Pengujian

C. Tabel Hasil Pengukuran/ Percobaan (Termasuk Grafik/ Kurva)

Beban V beban Is Iout
No. Bentuk Gelombang
(Ohm) (Volt) (A) (A)
20 155,6 7,7 7,7

1
 30 155,56 5,185 5,185

40 3,89 3,89

60 2,59 2,59

80 1,94 1,94

100 1,55 1,55

D. Jawaban Pertanyaan/ Evaluasi

1. Bandingkan hasil pengukuran parameter konverter seperti tegangan dan arus keluaran
dengan besarnya yang diperoleh jika dilakukan perhitungan dengan menggunakan
rumus yang dikemukakan pada teori pendukung.

Hasil dari percobaan diatas dilakukan untuk mencari nilai dari Vrms dan Irms. Adapun
keterkaitannya dengan Rumus Adalah sebagai berikut :
 Vm
Vrms=
√2
Vm Pada Percobaan Ini Konsisten Nilainya Yakni : 219,99 V

219,99
Vrms= =155,56
√2
Nilai tersebut sesuai dengan hasil keluaran pada aplikasi :

Sedangkan untuk mencari nilai Irms adalah sebagai berikut :

Vrms
Irms=
R
Maka Hasil Perhitungan adalah sebagai berikut :
155,56
Irms= =7,78
20
155,56
Irms= =5,18
30
 155,56
Irms= =3,89
40
155,56
Irms= =2,59
60
155,56
Irms= =1,94
80
155,56
Irms= =1,56
100
2. Perhatikan besarnya tegangan dan arus keluaran akibat pertambahan beban, dan
jelaskan mengapa demikian.

Berdasarkan hasil percobaan, nilai keluaran tegangan tidak terjadi perubahan

namun pada nilai arus terjadi perubahan. Perubahan tersebut terjadi seiring dengan
perubahan pada nilai beban ( R ), Semakin tinggi hambatan R tersebut maka semakin
kecil arus yang keluar. Hal ini sejalan dengan Bunyi hokum OHM “Semakin besar
hambatannya (Ω), maka akan semakin kecil kuat arusnya (A) yang mengalir pada
penghantar dalam suatu rangkaian tetutup dengan tegangan yang sama.”

3. Bagaimana perubahan parameter konverter ac dc 1 fasa terhadap jenis beban, yaitu beban
R dan beban RL

Parameter dan bentu gelombang dari rangakian R :

 Parameter pada rangkaian RL:

Pada rangkaian RL bentuk gelombang Arus Output lebih rata dan tidak ada penurunan
yang tajam seperti pada rangakian R. fungsi L disini adalah sebagai filter arus sehingga
arus yang dikelurkan lebih bersih.

E. Kesimpulan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan diatas, dapat diketahui perubahan
yang terjadi pada arus keluaran rangkaian R dan Rangkaian RL. Selian itu, dari
percobaan pertama kita dapat membuktikan bunyi hukum Ohm yang mana semakin besar
nilai R maka semakin kecil nilai keluaran dari I.