PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(Prawirohardjo, 2008:54).
(http://midwifecare.wordpress.com/2012/02/21/sekitar-20-30/)
Pada saat ini Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih sangat
menargetkan pada tahun 2010 AKI menjadi 226 per 100.000 kelahiran
hidup. (http://nasional.sindonews.com/read/2013/09/25/15/787480/data-
sdki-2012-angka-kematian-ibu-melonjak.)
Barat pada tahun 2007, AKI di Jawa Barat masih berada pada peringkat
1
2
yang cukup tinggi. Hingga saat ini, AKI di Jawa Barat adalah 250 per
(DinKes, 2007)
lahir (Prawirohardjo,2008:526).
normal, tetapi setiap kehamilan dan persalinan dapat menjadi resiko untuk
terjadi komplikasi yang dapat mengancam keselamatan hidup ibu dan bayi.
bandingkan dengan AKI tahun 2009 lalu sebanyak 16 orang dari jumlah
ibu melahirkan sebanyak 10.374 orang. Diketahui, jumlah AKI pada tahun
3
2010 sebanyak 9 orang dari total ibu melahirkan sebanyak 6.699 orang
(http://www.pikiran-rakyat.com/node/133964).
sangat tinggi dan merupakan penyebab utama dari perdarahan post partum
B. Identifikasi Masalah
1. Tujuan Umum
pada Ny. T.S Dengan Retensio Plasenta secara langsung Di BPS E.N
Tahun 2013.
2. Tujuan Khusus
1. Bagi Penulis
secara komprehensif.
a. Studi kasus ini dapat menjadi tolak ukur hasil pembelajaran setiap
E. Ruang Lingkup
komprehensif pada Ny. T.S dengan Retensio Plasenta di BPS E.N Periode
a. Lokasi
kota Cimahi.
b. Waktu
G. Sistematika Penulisan
Bab III Tinjauan Kasus berisi mengenai asuhan kebidanan pada ibu hamil,
asuhan kebidanan pada ibu bersalin dengan retensio plasenta, asuhan
kebidanan pada ibu nifas dan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir.