Anda di halaman 1dari 16

Nama :…………………….

KUESIONER SUPERVISI

1. Apakah yang dimaksud dengan supervisi ?


a. Teknik atau cara untuk menyampaikan dan menerima laporan terkait klien
b. Suatu proses kegiatan dalam upaya meningkatkan kemampuan dan keterampilan
tenaga perawat
c. Kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi masalah keperawatan klien
d. Cara untuk membuat tanggung jawab menjadi bermakna
2. Tujuan supervisi adalah ........................
a. Menciptakan lingkungan yang kondusif, komunikasi efektif, kreatifitas dan motivasi
b. Proses kerjasama yang demokratis antara supervisor dan perawat pelaksana
c. Pemenuhan dan peningkatan pelayanan pada klien dan keluarga yang berfokus
pada kebutuhan, keterampilan, dan kemampuan perawat dalam melaksanakan
tugas
d. Mengkomunikasikan keadaan pasien dan menyampaikan informasi yang penting
3. Prinsip supervisi adalah……………..
a. Dapat meningkatkan efektifitas kerja dan meningkatkan efisien kerja
b. Menjalin hubungan kerjasama dan bertanggung jawab kepada perawat
c. Perawat dapat mengikuti perkembangan klien secara paripurna
d. Klien dapat menyampaikan masalah secara langsung bila ada yang belum
terungkap
4. Dibawah ini merupakan prinsip supervisi, kecuali……………
a. Sesuai dengan struktur organisasi
b. Memerlukan pengetahuan dasar manajemen, keterampilan hubungan antara
manusia dan kemampuan menerapkan prinsip manajemen dan kepemimpinan
c. Proses kerjasama yang demokratis antara supervisor dan perawata pelaksana
d. Dilaksanakan setiap pergantian ship
5. Teknik dalam melakukan supervise adalah……………
a. Menetapkan masalah, prioritas, jalan keluar menilai hasil yang dicapai, tindak lanjut
b. Menjamin pelaksanaan berbagai kegiatan yang telah direncanakan
c. Lebih efektif dan efisien
d. Fleksibel, sesuai dengan perkembangan
6. Dibawah ini merupakan orang yang dapat melakukan supervisi, kecuali………
a. Perawat associate yang baru masuk
b. Atasan langsung dalam sebuah organisasi
c. Ketua TIM
d. Kepala Ruangan
7. Termasuk elemen proses supervisi perawatan, kecuali……….
a. Mengacu kepada standar asuhan keperawatan
b. Fakta pelaksanaan praktik keperawatan sebagai pembimbing untuk menetapkan
pencapain
c. Tindak lanjut dalam upaya memperbaiki dan mempertahankan kualitas asuhan
d. Dilakukan secara langsung
8. Cara yang dilakukan dalam supervisi adalah…………….
a. Langsung dan tidak langsung
b. Delegasi
c. Tanggung jawab
d. Kekuasaan
9. Merupakan peran kepala ruangan ketika ketua TIM akan mengsupervisi perawat
pelaksana…………….
a. Evaluasi kerja perawat pelaksana
b. Menentukan klien untuk dilakukan supervise
c. Menerima laporan dari ketua TIM hasil dari supervisi ketua TIM ke perawat
pelaksana
d. Ikut memberikan penilaian pada pelaksanaan supervisi ketua TIM dan perawat
pelaksana
10. Merupakan peran ketua TIM saat supervisi adalah, kecuali………….
a. Evaluasi kerja perawat pelaksana
b. Melaporkan rencana supervisi ke kepala ruangan
c. Inform concent pada perawata pelaksana untuk tindakan supervisi
d. Melakukan penilaian sepihak tanpa konfirmasi dengan perawat pelaksana
11. Merupakan perawat pelaksana selama proses supervisi………….
a. Evaluasi kerja ketua TIM
b. Menentukan tindakan yang akan disupervisi
c. Menyiapkan SOP tindakan
d. Melaksanakan tindakan keperawatan yang telah disepakati akan disupervisi
12. Tahapan pertama fase evaluasi supervisi……………..
a. Eksplolarisasi perasaan
b. Self evaluasi
c. Konfirmasi
d. Keputusan
13. Hal yang harus dilakukan sebelum melakukan supervisi, kecuali………….
a. Membuat jadwal supervisi
b. Menyiapkan SOP kegiatan yang akan disupervisi
c. Menyampaikan maksud dan tujuan
d. Menentukan perawat yang akan disupervisi
14. Termasuk prinsip evaluasi supervisi, kecuali………………
a. Penilaian supervisi
b. Feedback
c. Perbaikan
d. Melakukan observasi
15. Dilakukan dalam pengorganisasian supervisi adalah…………….
a. Melakukan F-Fair (penilaian supervisi), feedback, follow up (perbaikan ), melapor
kepada kepala ruangan
b. Koordinasi, komunikasi menyiapkan format supervisi, melakukan supervisi dengan
observasi dan wawancara
c. Menentukan perawata yang akan disupervisi
d. Menentukan kegiatan supervisi
16. Dilakukan dalam evaluasi supervisi adalah………………
a. Melakukan F-Fair (penilaian supervisi), feedback, follow up (perbaikan ), melapor
kepada kepala ruangan
b. Koordinasi, komunikasi menyiapkan format supervisi, melakukan supervisi dengan
observasi dan wawancara
c. Menentukan perawata yang akan disupervisi
d. Menentukan kegiatan supervisi
17. Supervisi melakukan menggali perasaan perawat dengan cara…………
a. Menyampaikan prosedur yang sudah sesuai dan belum sesuai SOP
b. Menanyakan kepada perawat persetujuan penilaian supervisi
c. Menanyakan perasaan perawat setelah disupervisi
d. Menentukan jawaban perbaikan
18. Apakah yang harus disampaikan dalam melakukan evaluasi penilaian…………
a. Menyampaikan prosedur yang sudah sesuai dan belum sesuai SOP
b. Menanyakan kepada perawat persetujuan penilaian supervisi
c. Menanyakan perasaan perawat setelah disupervisi
d. Meminta kepada perawat untuk mengulang tindakan supervisi tanpa persetujuan
perawat
19. Dibawah ini merupakan area supervisi keperawatan, kecuali…………..
a. Pendidikan kesehatan melalui perencanaan pulang
b. Kinerja perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan kepada klien
c. Pendokumentasian keperawatan
d. Komunikasi antar perawat
20. Dibawah ini tanggung jawab supervisor, kecuali…………..
a. menetapkan dan mempertahankan standar praktik keperawatan
b. menilai kualitas asuhan keperawatan dan pelayanan yang diberikan
c. Mengembangkan peraturan dan prosedur yang mengatur pelayanan keperawatan,
kerjasama dengan tenaga kesehatan lain yang terkait
d. Membantu mendapatkan informasi statistic keperawatan
Nama : ………………………

KUESIONER PENGETAHUAN RONDE KEPERAWATAN (STUDI KASUS)

Petunjuk Pengisian
a. Bacalah pertanyaan di bawah ini dengan teliti.
b. Pilihlah salah satu jawaban yang dianggap paling benar dengan cara memberi tanda
silang (x) pada huruf a, b, c atau d
c. Tanyakan langsung pada peneliti bila ada yang tidak pahami.

PERTANYAAN
1. Ronde Keperawatan (studi kasus) adalah ?
a. Merupakan teknik atau cara untuk menyampaikan dan menerima sesuatu (laporan) yang
berkaitan dengan pasien
b. Suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi masalah keperawatan pasien yang
dilaksanakn oleh perawat yang melibatkan pasien untuk membahas dan melaksanakan
asuhan keperawatan.
c. Suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi masalah keperawatan pasien yang
dilaksanakn oleh perawat tanpa melibatkan pasien untuk membahas dan melaksanakan
asuhan keperawatan
d. Suatu kegiatan pelayanan keperawatan yang bertujuan untuk mempelajari dan
memperbaiki secara bersama-sama
2. Yang bukan termasuk dari tujuan Ronde Keperawatan adalah ?
a. Menjelaskan masalah keperawatan yang utama
b. Menumbuhkan cara berpikir kritis
c. Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja
d. Meningkatkan kemampuan validitas data pasien
3. Dibawah ini yang bukan termasuk peran dari perawat pelaksana dalam Ronde
Keperawatan adalah ?
a. Menjelaskan data pasien yang mendukung masalah pasien
b. Menjelaskan intervensi yang dilakukan
c. Inform consent pada klien
d. Menjelaskan data perawat yang mendukung masalah pasien

4. Urutan kegiatan Ronde Keperawatan


1. Bed site ronde keperawatan untuk klarifikasi masalah pasien
2. Diskusi pertama dan pemaparan kasus untuk ronde
3. Katim mengajukan kekaru untuk ronde keperawatan kliennya
4. Inform consent pada keluaraga klien untuk ronde keperawatan
5. Diskusi kedua, kesimpulan dan rekomendasi solusi masalah
6. Katim konsul masalah kliennya pada CI
Urutan yang benar dalam pelaksanaan Ronde Keperawatan adalah ?
a. 6-4-3-1-2-5
b. 2-3-6-4-5-1
c. 6-3-4-2-1-5
d. 2-5-6-4-3-1
5. Kegiatan yang ada dalam pra Ronde Keperawatan adalah ?
a. Menentukan kasus dan topik
b. Diskusi antar anggota tim tentang kasus tersebut
c. Menentukan tim ronde
d. Informed consent pada pasien
6. Dibawah ini yang bukan termasuk karakteristik dari Ronde Keperawatan adalah ?
a. Pasien merupakan fokus kegiatan
b. Pasien dilibatkan secara langsung
c. Pasien tidak dilibatkan secara langsung
d. Tim Ronde melakukan diskusi bersama
7. Dibawah ini yang bukan termasuk kegiatan yang dilakukan pada kegiatan ronde
keperawatan tahap kedua adalah ?
a. Diskusi antar anggota tim tentang kasus tersebut
b. Mendiskusikan hasil temuan setelah bed site ronde dan tindakan pada klien serta
menetapkan tindakan yang perlu dilakukan
c. Pemberian informed consent pada pasien dan keluarga pasien
d. Penjelasan tentang pasien oleh perawat pelaksana
8. Kegiatan apa yang dilakukan untuk meneyelesaikan masalah klien pada Ronde
Keperawatan ?
a. Diskusi antar anggota tim tentang kasus tersebut
b. Mengarahkan dan mengkoreksi hasil asuhan keperawatan
c. Mengintegrasikan teori dan konsep yang telah dipelajari
d. Menjelaskan masalah pasien
9. Yang bukan merupakan tujuan dari Bed Site Ronde Keperawatan adalah …
a. Memeberikan rasa nyaman pada klien
b. Meningkatkan sistem pendukung dari keluarga pasien untuk kelanjutan perawatan
pasien
c. Mengerjakan teknik keperawatan dan tambahan untuk peyembuhan klien dan kalrifikasi
masalah klien
d. Melatih critical thinking dari perawat baru dan mahasiswa yang praktek
10. Dibawah ini kasus yang dapat diangkat dalam Ronde Keperawatan,
kecuali ?
a. Penyakit yang baru atau langka
b. Kasus penyakit yang lama atau tidak sembuh-sembuh
c. Kasus-kasus pasien yang sudah pulang
d. Penyakit yang menarik untuk dibahas sebagai pembelajaran
Nama : ………………………

KUESIONER SENTRALISASI OBAT

Petunjuk Pengisian
a. Bacalah pertanyaan di bawah ini dengan teliti.
b. Pilihlah salah satu jawaban yang dianggap paling benar dengan cara memberi tanda
silang (x) pada huruf a, b, c atau d
c. Tanyakan langsung pada peneliti bila ada yang tidak pahami.

PERTANYAAN
1. Di bawah ini yang termasuk dalam pengertian dari sentralisasi obat adalah ?
a. Pengelolaan obat dimana seluruh obat yang akan di berikan kepada pasien diserahkan
pengelolaan sepenuhnya oleh perawat
b. Pengelolaan obat dimana seluruh obat yang akan di berikan kepada perawat
diserahkan pengelolaan sepenuhnya oleh pasien
c. Penyediaan obat dimana seluruh obat yang akan di berikan kepada perawat
d. Penyediaan obat dimana seluruh obat yang akan di berikan kepada pasien
2. Yang di maksud dari tujuan sentralisasi obat adalah ?
a. Menggunakan obat secara bijakasana dan menghindarkan pemborosan sehingga
kebutuhan asuhan keperawatan pasien dapat terpenuhi
b. Menghindari obat secara bijakasana dan menghindarkan pemborosan sehingga
kebutuhan asuhan keperawatan pasien dapat terpenuhi
c. Menggunakan obat secara bijakasana dan menghindarkan pemborosan sehingga
kebutuhan asuhan keperawatan pasien tidak dapat terpenuhi
d. Pemakaian obat secara teratur sehingga pasien dapat menggunakan obat secara
bijakasana
3. Hal – hal berikut ini yang termasuk alasan yang paling sering, mengapa obat perlu di
sentralisasi, kecuali ?
a. Memberikan satu obat untuk satu pasien
b. Memberikan bermacam –macam obat untuk satu pasien
c. Menggunakan dosis yang lebih besar dari pada yang di perlukan
d. Meletakan obat di tempat yang lembab terkena cahaya atau panas

4. Di bawah ini yang bukan termasuk dalam teknik pengelolaan obat (sentralisasi) adalah ?
a. Pemakaian obat secara tidak teratur
b. Penanggung jawab pengelolaan obat
c. Keluarga ikut serta mengontrol pengelolaan sentrelasisasi obat
d. Penerimaan obat
5. Yang termasuk kedalam pembagian obat yang benar adalah, kecuali :
a. Sediaan obat yang ada selanjutnya disimpan dan tidak diperiksa
b. Obat yang telah di terima untuk selanjutnya di salin dalam buku daftar pemberian obat
c. Obat yang telah di simpan untuk selanjutnya di simpan oleh perawat dengan
memperhatikan alur yang tercantum dalam buku daftar pemberian obat
d. Pada saat pemberian obat, perawat menjelaskan macam obat, kegunaan obat, jumlah
obat, dan efek samping
6. Seorang manager keperawatan dapat mendidik staf mengenai obat dengan cara yang
benar adalah :
a. Mengadakan pertemuan staf untuk membahas penyebab pemborosan obat
b. Tidak membuat catatan mengenai obat – obatan yang sering dipakai
c. Tidak menuliskan dosis yang tepat, obat – obatan yang sering di gunakan
d. Tidak memberitahukan kepada semua staf mengenai harga macam obat
7. Berikut ini cara menyimpan persediaan obat yang benar adalah, kecuali:
a. Obat yang di terima tidak di catat dalam buku besar, persediaan atau dalam kartu
persediaan
b. Memeriksa ulang atas kebenaran obat dan jenis obat, jumlah obat, menulis etiket, dan
alamat pasien
c. System kartu persediaan kadang – kadang di gunakan untuk menggantikan buku besar
persediaan
d. Memriksa keamanan mekanisme kunci dan penerangan lemari obat serta lemari
pendingin obat
8. Langkah-langkah penerimaan obat
1) Obat yang diresepkan diserahkan kepada perawat
2) Obat disimpan oleh perawat
3) Pasien atau keluarga mendapatkan salinan obat yang harus diminum
4) Perawat melakukan pendataan obat
Urutkan langkah-langkah diatas ?
a. 1-2-3-4
b. 1-4-3-2
c. 4-3-2-1
d. 4-3-1-2
9. Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan dalam penambahan obat baru ?
a. Jenis obat, dosis obat dan cara pemberian obat
b. Jenis obat dan dosis obat
c. Cara pemberian obat, waktu pemberian, jenis obat
d. Waktu pemberian dan jenis obat
10. Dikategorikan obat khusus apabila ?
a. Harga mahal, susah dicari dan khusus buat pasien penyakit kronik
b. Harga mahal, cara pemberian sulit dan susah dicari
c. Harga mahal, cara pemberian sulit, memiliki efek samping yang berbahaya/hanya
diberikan dalam waktu tertentu
d. Harga mahal, cara pemberian sulit, memiliki efek samping yang berbahaya/hanya
diberikan dalam waktu tertentu dan susah dicari
INTRUMEN UNIVERSAL PRECAUTION

Nama :

1. Universal precaution/ kewaspadaan menyeluruh dilakukan kepada?


a. Pasien tanpa memandang status infeksinya
b. Dokter
c. Perawat
d. Keluarga pasien
2. Baik digunakan untuk mencuci tangan
a. Air sabun
b. Air hangat
c. Air mengalir
d. Air menggenang
3. Waktu yang diperlukan untuk mencuci tangan dalam setiap gerakan yaitu?
a. 5 detik
b. 10-15 detik
c. 20 detik
d. 25 detik
4. Prinsip dan manfaat cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
keperawatan adalah?
a. Mencegah infeksi silang/ nosocomila
b. Tangan menjadi bersih
c. Memebrsihkan tangan dari darah, debu atau cairan tubuh yang menempel
d. Memutus mata rantai kuman
5. Langkah kelima dari tujuh langkah mencuci tangan yaitu?
a. Meletakkan punggung jari pada telapak tangan satunya dengan jari saling mengunci
b. Pegang pergelangan tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya, gerakan
memutar
c. Meletakkan telapak tangan kanan diatas punggung tangan kiri dan telapak tangan
kiri dan telapak tangan kiri diatas punggung telapak tangan kanan
d. Jempol kanan digosok memutar oleh telapak tangan kiri dan sebaliknya

6. Mencegah kontak droplet dengan menggunakan?


a. Masker
b. Sarung tangan
c. Kaca mata (goggle)
d. Baju pelindung
7. Pengelolaan alat habis pakai yaitu?
a. Cuci bersih
b. Dekontaminasi
c. Sterilisasi/DTT
d. Buang kelimbah medis
8. Larutan yang digunakan untuk membunuh virus HIV/AIDS adalah?
a. Klorin 0,5 %
b. Detergen
c. Savlon
d. Lysol
9. Merendam alat dengan cairan klorin 0,1% memebutuhkan waktu?
a. 20 menit
b. 30 menit
c. 10 menit
d. 45 menit
10. Cara menutup jarum pada spuit yang telah digunakan yaitu?
a. Menggunkan tangan kanan atau kiri
b. Menggunkan satu tangan
c. Menggunkan 2 tangan
d. Meminta bantuan orang lain
11. Cara membuang jarum spuit bekas pakai yaitu?
a. Dibengkokan dahulu sebelum dibuang
b. Dibuang ketempat sampah medis
c. Dibuang ketempat sampah non medis
d. Dibuang ke bengkok
12. Tempat mebuang alat-alat tajam bekas pakai yaitu?
a. Dibengkokkan dahulu sebelum dibuang
b. Dibuang ketempat sampah medis
c. Dibuang ketempat sampah non medis
d. Dibuang ke bengkok
13. Membuang tempat penampungan alat-alat yang tajam (jarum, pemecahan ampul dll)
ketika mencapai keadaan?
a. Penuh
b. ½ penuh
c. ¾ penuh
d. ¼ penuh
14. Pengolahan limbah, kecuali?
a. Pemilihan limbah medis dan non medis
b. Limbah medis dibuang disarana sampah medis
c. Limbah medis seperti kassa dibuang dan dibakar bersama sampah rumah tangga
d. Limbah medis cair seperti darah, pus, urine dll dibuang di closet
15. Limbah yang dibuang dengan dipilah terlebih dahulu, pengelolaannya diinsenerasi
adalah limbah?
a. Limbah medis
b. Limbah padat medis
c. Limbah laboratorium
d. Limbah kimia/racun
Nama :…………………….

KUESIONER DOKUMENTASI KEPERAWATAN

Petunjuk Pengisian
a. Bacalah pertanyaan di bawah ini dengan teliti.
b. Pilihlah salah satu jawaban yang dianggap paling benar dengan cara memberi tanda
silang (x) pada huruf a, b, c atau d
c. Tanyakan langsung pada peneliti bila ada yang tidak pahami.

PERTANYAAN

1. Manfaat dilakukannya dokumentasi asuhan keperawatan adalah …


a. Alat komunikasi antar perawat dan dengan tenaga kesehatan yang lain
b. Meningkatkan status kesehatan
c. Alternative tindakan secara tepat
d. Sebagai edukasi untuk pasien
2. Apa yang dimaksud dengan pengkajian data dasar yang komprehensif …?
a. Kumpulan data yang berisikan mengenai status kesehatan klien, kemampuan klien untuk
mengelola kesehatan
b. Kumpulan data yang berisikan mengenai status kesehatan klien
c. Kumpulan data yang berisikan mengenai kemampuan klien
d. Kumpulan data yang berisikan mengenai biodata klien
3. Tahap kedua pada pengumpulan data adalah dengan observasi ada keterampilan yang
dinamakan dengan 2S HFT :
a. Sight, smell dan hearing, therapy
b. Sight, smell, hearing danfresh
c. Sight,smell,hearing,felling dan therapy
d. Sight, smell, hearing, felling dan taste
4. Pendekatan pengkajian fisik dapat menggunakan ROS. Apa yang dimaksud dengan ROS…?
a. Range of System
b. Review of Standar
c. Review of System
d. Review of Sharing

5. Penulisan etiologi dari diagnosa keperawatan meliputi :


a. Problem, situasional dan patofisiologi
b. Problem, patofisiologi dan medikasi
c. Patofisiologi, situasional, medikasi dan maturasi
d. Patofisiologi, problem dan maturasi
6. Kriteria untuk merumuskan diagnosa keperawatan adalah, kecuali …
a. Mencakup seluruh dimensi individu (biopsikososiospiritual)
b. Sesuai dengan prioritas masalah saat itu
c. Komponen terdiri dari PES
d. Mencakup riwayat kesehatan dahulu
7. Langkah-langkah dalam perencanaan terdiri dari
1) Menentukan prioritas
2) Dokumentasi
3) Menentukan rencana tindakan
4) Menentukan kriteria hasil
Urutkan langkah-langkah dalam perencanaan ..?
a. 1-2-3-4
b. 1-3-4-2
c. 1-4-2-3
d. 1-4-3-2
8. Apa yang dimaksud dengan perencanaan SMART
a. Spesifik – Measurable – Achievable – Reasonable – Time
b. Spesifik – Measurable – Analysis – Reasonable – Time
c. Special– Measurable – Achievable – Reasonable – Time
d. Spesifik – Monitoring – Achievable – Reasonable – Time
9. Kriteria dalam pengumpulan data adalah, kecuali …
a. Lengkap
b. Akurat
c. Relevan
d. Objektif
10. Bagian dari evaluasi adalah ….
a. Formatif dan sumatif
b. Formatif dan subjektif
c. Objektif dan subjektif
d. Kualitatatif dan kuantitatif
11. Evaluasi yang terus-menurus dilakukan sampai tujuan yang telah ditentukan tercapai adalah
pengertian dari evaluasi …
a. Sumatif
b. Formatif
c. Kualitatif
d. Kuantitatif
12. Kriteria dalam melakukan implementasi keperawatan adalah, kecuali …
a. Sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
b. Dilakukan sesuai dengan rencana keperawatan
c. Melibatkan pasien/keluarga
d. Menjelaskan setiap tindakan keperawatan kepada pasien/keluarga
13. Implementasi dibagi menjadi berapa bagian …
a. Mandiri dan kolaboratif
b. Independen dan dependen
c. mandiri dan independen
d. Independen dan kolaboratif

Anda mungkin juga menyukai