Disusun Oleh:
Kegiatan Belajar 2
Keanekaragaman Hayati
Kegiatan Belajar 3
Pencemaran dan Etika Lingkungan
A. PENCEMARAN LINGKUNGAN
Pencemaran adalah masuknya bahan atau energy ke
dalam lingkungan yang menyebabkan timbulnya
perubahan yang tidak diharapkan, baik yang bersifat
fisik, kimiawi maupun biologis, sehingga mengganggu
kesehatan, eksistensi manusia, dan aktivitas manusia
serta organism lainnya.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan empat
tahapan pencemaran :
1. Pencemaran tingkat pertama, yaitu pencemaran
yang tidak menimbulkan kerugian pada manusia,
baik dilihat dari kadar zat pencemarnya maupun
waktu kontaknya dengan lingkungan.
2. Pencemaran tingkat kedua, yaitu pencemaran
yang mulai menimbulkaniritasi ringan pada
pancaindra dan alat vegetative lainnya serta telah
menimbulkan gangguan pada komponen
ekosistem lainnya.
3. Pencemaran tingkat ketiga, yaitu pencemaran
yang sudah mengakibatkan reaksi pada alat tubuh
dan menyebabkan sakit yang kronis.
4. Pencemaran tingkat keempat, yaitu pencemaran
yang telah menimbulkan sakit, bahkan kematian
dalam lingkungan karena kadar zat pencemaran
yang terlalu tinggi.
Pencemaran Air
Pencemaran air terutama disebabkan limbah industry dan
rumah tangga, sampah padat dan cair, buangan daerah
pertanian, seperti pupuk dan pestisida, erosi serta
tumpahan minyak.
Pencemaran Udara
Disebabkan oleh asap kendaraan bermotor, pembakaran
sampah dan hutan, pembakaran batu bara, serta kegiatan
berbagai macam industry.
Pencemaran tanah
Berkaitan dengan pencemaran air maupun udara.
B. ETIKA LINGKUNGAN
Etika lingkumgan lahir pada dasawarsa terakhir
sekitar tahun 1970-an yaitu suatu etika yang
menggunakan penalaran ekologi sehingga hubungan
timbal balik manusia dengan lingkungannya menjadi
serasi.
Etika lingkungan mengandung makna kearifan,
kebijaksanaan, dan strategi untuk menentukan pilihan
perbuatan manusia agar tercipta hubungan timbale balik
yang harmonis antara manusia dan lingkungannya.
Etika lingkungan dibedakan sebagai etika
pelestarian dan etika pemeliharaan. Etika pelestarian
adalah etika yang menekankan pada mengusahakan
pelestarian alam untuk kepentingan manusia, sedangkan
etika pemeliharaan dimaksudkan untuk mendukung
usaha pemeliharaan lingkungan untuk kepentingan
semua makhluk. Etika lingkungan disebut juga etika
ekologi.
Modul 6
Makanan, Kesehatan, Penyakit, dan Pencegahannya
Kegiatan Belajar 1
Makanan
A. PENGERTIAN
Makanan adalah segala sesuatu yang dapat dimakan dan
setelah dicerna serta diserap tubuh akan berguna bagi
kesehatan dan kelangsungan hidup.
B. FUNGSI MAKANAN SECARA UMUM
1. Makanan sebagai sumber tenaga/energy
2. Makanan sebagai sumber pembangun
3. Makanan sebagai pengatur
C. BAHAN DAN ZAT MAKANAN
Bahan makanan adalah segala sesuatu yang dapat
dimasak dan diolah untuk dihidangkan. Didalam bahan
makanan terdapat komponen-komponen yang berguna
untuk pertumbuhan, perkembangan, dan menjaga
kesehatan tubuh, yang dikenal dengan sebutan zat
makanan, unsure gizi atau nutrien. Zat makanan yang
telah kita kenal secara umum adalah karbohidrat, lemak,
protein, vitamin, mineral dan air.
Karbohidrat berfungsi dalam mempertahankan tubuh dan
menarik air ke dalam usus.
Protein berfungsi untuk pertumbuhan, pemeliharaan
jaringan, dan pembentukan senyawa tubuh yang esensial.
Lemak berfungsi sebagai pelindung, isolator, dan
pemberi rasa kenyang.
Vitamin berfungsi dalam proses penglihatan malam dan
proses ezimatis.
Mineral berfungsi dalam proses pembentukan gigi,
tulang, dan darah.
Air berfungsi sebagai media untuk reaksi-reaksi dalam
tubuh.
D. KECUKUPAN GIZI YANG DIANJURKAN
Baliwati dan Retnaningsih (2010) menyatakan
kebutuhan pangan seseorang dipengaruhi oleh :
1. Tahap perkembangan
2. Factor fisiologis
3. Kondisi kesehatan
4. Aktivitas fisik dan ukuran tubuh.
Setiap zat makanan memiliki batas jumlah minimum
atau jumlah maksimum untuk dikonsumsi. Kekurangan
zat makanan tertentu akan menyebabkan gangguan
kesehatan. Demikian pula kelebihan konsumsi zat
makanan dapat mengganggu kesehatan.
E. PENYAKIT-PENYAKIT YANG BERHUBUNGAN
DENGAN MAKANAN
1. Penyakit keracunan yang ditimbulkan oleh
mikroorganisme yang mencemari makanan.
2. Penyakit karena cacing
3. Penyakit yang ditimbulkan oleh zat-zat makanan
4. Penyakit yang timbulnya berkaitan dengan diet.
a. Penyakit kardiovaskular
b. Penyakit kanker.
Penyakit kanker yang berhubungan dengan diet
antara lain kanker lambung, kolon, payudara, dan
indung telur.
F. PEDOMAN SUSUNAN MAKANAN SEHAT
Departemen Pertanian dan Departemen Kesehatan di
Amerika (2010) mengingatkan adanya zat gizi yang
perlu dikurangi dan gizi yang perlu ditambah untuk
memenuhi kecukupan gizi dalam makanan yang
dikonsumsi sehari-hari.
Zat yang dianjurkan untuk dikurangi terdiri atas :
1. Natrium
2. Lemak yang bersumber dari asam lemak jenuh
(diganti dengan lemak dari asam tidak jenuh)
3. Kolestrol
4. Lemak padat dan pemanis yang ditambahkan pada
makanan olahan
5. Hasil olahan dari biji-bijian atau disebut refined grain
seperti tepung dari biji-bijian (diganti dengan biji-
bijian yang belum diolah)
Zat gizi yang dianjurkan untuk ditambah antara lain :
1. Buah-buahan dan sayuran segar (untuk memenuhi
kebutuhan vitamin dan mineral)
2. Biji-bijian (whole grains)
3. Susu dan produk dari olahan susu yang memiliki
kendungan lemak rendah
4. Makanan yang mengandung protein lemak rendak
5. Makanan laut (seafood).
6. Minyak sayur (dari jagung, kanola, zaitun, bunga
matahari. Kedelai)
7. Mineral kalium, kalsium, besi
8. Vitamin D, folat. Vitamin B12
9. Serat .
Kegiatan belajar 2
Kesehatan, Penyakit, dan Pencegahannya
A. PENGERTIAN
Sehat tidak hanya terkait dengan keadaan jasmani, tetapi
juga terkait keadaan rohani dan social seseorang.
Menurut WHO (1974) yang dikutip oleh Effendi (1995)
sehat adalah keadaan yang sempurna dari fisik, mental,
dan social, jadi tidak hanya bebas dari penyakit atau
bebas dari kelemahan.
Kesehatan perseorangan mengacu pada status kondisi
tubuh, apakah baik, kurang baik, atau buruk, keadaan
tubuh yang sakit atau kurang sehat.
Kesehatan masyarakat menunjukkan status kondisi
(sehat tidaknya) suatu kelompok tertentu. Kesehatan
lingkungan mengacu pada kondisi fisik yang
berpengaruh terhadap kesehatan perorangan dan
masyarakat.penyakit adalah segala sesuatu yang
mengganggu atau menimbulkan masalah terhadap
kesehatan atau kenormalan diri seseorang.