Nama : Fenina Niken Pratiwi

NIM : 1862201159
Seminar Akuntansi Keuangan

RESUME JURNAL
PENELITIAN PSAK 71 PADA PT BANK IBK INDONESIA TBK

Judul artikel:
 PENELITIAN PSAK 71 PADA PT BANK IBK INDONESIA TBK

Penulis
 Bintang B. Sibarani

Tempat publikasi
 Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya, Vol. 6, No. 2, Juni 2021

Latar belakang penelitian

 Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK IAI)
telah mengesahkan Draf Eksposur (DE) Amandemen Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan (PSAK 71) yang diusulkan berlaku efektif pada
tanggal 1 Januari 2020. PSAK 71 memberikan panduan mengenai
pengakuan dan pengukuran dalam instrument keuangan, salah satu poin
pentingnya yaitu mengenai pencadangan atas penurunan nilai aset keuangan
berupa piutang pinjaman atau kredit. Seiring dengan akan diberlakukannya
PSAK 71, maka perusahaan diharapkan untuk melakukan persiapan agar
dapat menerapkan standar baru tersebut dikarenakan akan ada beberapa
penyesuaian dalam penerapannya. Standar yang mengacu kepada
International Financial Reporting Standard (IFRS) 9 ini akan menggantikan
PSAK 55.
Rumusan masalah
 Bagaimana penerapan PSAK 71 pada PT Bank IBK Indonesia Tbk sebagai
bank kecil yang terdaftar di papan pengembang?

Teori yang digunakan

 Merujuk pada IAI, PSAK dapat diartikan sebagai suatu kerangka prosedur
petunjuk untuk pembuatan laporan keuangan akuntansi yang berisi
peraturan yang berkaitan dengan pencetata, penyusunan, perlakukaan, serta
penyajian laporan keuangan.

Jenis penelitian
 Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi
pustaka dan analisis isi.

Lokasi penelitian
 Bank IBK Indonesia Tbk (AGRS) yang terdaftar di BEI.

Tujuan penelitian
 Untuk mengulas penerapan PSAK 71 pada PT Bank IBK Indonesia Tbk,
sebagai bank kecil dengan modal inti 1,4 triliun dan masih buku dua yang
tercatat pada papan pengembang.

Objek/sampel penelitian
 Laporan keuangan tahunan PT Bank Ibk Indonesia Tbk periode 31
Desember 2019 dan 31 Desember 2020 (Saldo kredit bruto dan cadangan
kerugian penurunan nilai (CKPN) yang dievaluasi).

Metodologi penelitian
 Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi
pustaka dan analisis isi.
Sumber data penelitian
 Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa
laporan keuangan perusahaan tahun 2019 dan 2020.

Hasil penelitian
 Kebijakan akuntansi dalam penerapan PSAK 71 efektif berlaku 1 Januari
2020, Bank telah melakukan penyisihan kerugian penurunan nilai sebelum
PSAK 71 efektif berlaku, meskipun dalam penerapannya besaran angka
atau persen nya berbeda antar tahun. Dalam hal terjadi penurunan nilai,
kerugian penurunan nilai dilaporkan sebagai pengurang dari nilai tercatat
dari aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang
dan diakui di dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.