KUSUMA: Analisis Perencanaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Profesional 1

Akuntan Publik (Studi kasus KAP Jsr) [AKUNTANSI]

ANALISIS PERENCANAAN AUDIT LAPORAN KEUANGAN

BERDASARKAN STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK
(Studi Kasus KAP Jsr)

Mega Kusuma1, Destia Pentiana2, Maryani3

1
mahasiswa, 2 pembimbing 1, 3 pembimbing 2
Jurusan Ekonomi dan Bisnis, Politeknik Negeri Lampung Jl. Soekarno Hatta No 10,
Rajabasa, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia
Megakusuma060696@gmail.com

RINGKASAN

Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian antara perencanaan audit
laporan keuangan pada Kantor Akuntan Publik Jojo Sunarjo & Rekan (KAP Jsr) dengan
peraturan dalam Standar Profesi Akuntan Publik. Metode dalam penyelesaian tugas akhir
ini adalah metode kualitatif dengan jenis data primer berupa buku pedoman dan kebijakan
KAP Jsr dan sekunder berupa hasil wawancara. Hasil pembahasan tugas akhir ini
menunjukkan kesesuaian dengan standar yang berlaku. Akan tetapi, terdapat beberapa
kertas kerja perencanaan yang tidak diimplementasikan, yaitu kertas kerja prosedur
analitik, isu penting dan penilaian tingkat risiko audit.

PENDAHULUAN keuangan. Hal ini sejalan dengan peraturan

Di era globalisasi sekarang ini Perundangan Pemerintah yaitu Undang-

perekonomian mengalami perkembangan Undang Republik Indonesia No. 40 Tahun

yang sangat pesat, oleh sebab itu setiap 2007 tentang Perseroan Terbatas Pasal 29,

perusahaan yang sudah atau belum menyebutkan bahwa neraca dan laporan

mempunyai tata kelola yang baik dituntut laba rugi wajib diaudit oleh akuntan publik.

mampu menyajikan laporan keuangan Profesi akuntan publik dipercaya untuk

untuk mendukung perkembangan memberikan penilaian independen

perusahaan dalam menjalankan kegiatan terhadap laporan keuangan yang berisi

usaha kedepannya. Jasa audit diperlukan informasi terkait kinerja perusahaan.

untuk menentukan keakuratan dan Sehingga, perencanaan audit dituntut untuk

keakurasian dalam informasi laporan

KUSUMA: Analisis Perencanaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Profesional 2
Akuntan Publik (Studi kasus KAP Jsr) [AKUNTANSI]

benar-benar direncanakan dengan sebaik- terdapat bagian program audit yang tidak

baiknya dijalankan saat proses perencanaan audit

Menurut Elder, Baesley, Arens dan yaitu melakukan penilaian terhadap risiko

Jusuf (2011), terdapat beberapa alasan audit.

utama seorang auditor harus merencanakan Berdasarkan hal-hal tersebut, maka

penugasan audit dengan baik, yaitu untuk penulis tertarik untuk mengangkat tugas

memperoleh bukti kompeten, efisiensi akhir yang berjudul “Analisis Perencanaan

biaya, dan meningkatkan kepercayaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan

klien. Menurut Direktori Kantor Akuntan Standar Profesional Akuntan Publik (studi

Publik per Maret 2018, terdapat 272 kantor kasus pada KAP Jsr)”.

akuntan publik yang terdaftar sebagai

Metode Pengumpulan Data
auditor Industri Keuangan Non Bank
Tugas akhir ini diselesaikan dengan
(IKNB) di Otoritas Jasa Keuangan.
menggunakan data primer dan data
Semakain banyak kantor akuntan public
sekunder. Data primer berupa wawancara
yang beroperasi maka semakain tinggi
terkait perencanaan audit dengan Associate
tingkat persaiangan antar KAP, sehingga
Partner KAP Jsr yang bertanggungjawab
kualitas audit dianggap perlu untuk
terhadap pemeriksaan laporan keuangan
ditingkatkan tidak hanya pemasarannya.
klien, baik dari perikatan hingga
Penulis berharap dengan adanya penulisan
pelaporan. Data sekunder berupa buku
ini dapat memberikan kontribusi terhadap
pedoman pengendalian mutu KAP Jsr.
penialaian kualitas audit laporan keuangan

pada Kantor Akuntan Publik Jojo Sunarjo Metode Analisis Data

& Rekan (KAP Jsr). KAP Jsr merupakan Metode analisis data dalam

salah satu kantor akuntan publik yang penyelesaian tugas akhir ini adalah metode

menyediakan beberapa jasa audit laporan kualitatif.

keuangan. KAP Jsr memiliki perencanaan

audit laporan keuangan, akan tetapi

KUSUMA: Analisis Perencanaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Profesional 3
Akuntan Publik (Studi kasus KAP Jsr) [AKUNTANSI]

HASIL DAN PEMBAHASAN d. Kertas kerja penetapan risiko

4.2.1 Perencanaan Audit Laporan Audit pada KAP Jsr menggunakan

Keuangan pada KAP Jsr audit dengan pendekatan Risk-Based

Tecantum pada dokumen permanen, Audit, yaitu menganalisis faktor-faktor

yaitu buku kebijakan dan prosedur risiko untuk mengidentifikasi area-area

pengendalian mutu KAP Jsr berupa kertas yang mempunyai risiko yang material,

kerja tahapan perencanaan yang meliputi: dan mengalokasikan sumber daya

a. Kertas kerja informasi umum audit kepada area-area tersebut.

perusahaan (klien) e. Kertas kerja materialitas

Kertas kerja perencanaan audit ini Kertas kerja materialitas bertujuan

dibuat sehubungan dengan penunjukan untuk menghitung tingkat materialitas

KAP Jsr sebagai auditor independen dalam pertimbangan awal pemeriksaan

dengan tujuan untuk memperoleh dan pengambilan sampel.

informasi semua hal terkait dengan f. Kertas kerja isu penting

calon klien atau entitas. Berupa uraian dimana auditor harus

b. Kertas kerja audit laporan keuangan menerapkan skeptisme professional

Kertas kerja ini bertujuan untuk dalam memperoleh dan mengevaluasi

mengetahui informasi mengenai bukti untuk menentukan kewajaran

kebijakan dan prosedur akuntansi yang pada pos-pos laporan keuangan.

digunakan oleh klien. Kertas kerja ini g. Iktisar skedul audit

juga menunjukkan sifat laporan audit Skedul audit direncanakan sebagai

yang akan diserahkan ke klien. pedoman dalam menjalankan

c. Kertas kerja rekomendasi atas pemeriksaan. Sehingga, diharapkan

pengendalian internal semua staff harus komitmen terhadap

Kertas kerja ini bertujuan untuk skedul dan supervisor dengan ketua

memperoleh informasi terkait dengan tim harus selalu memonitor dan

struktur pengendalian intern klien.

KUSUMA: Analisis Perencanaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Profesional 4
Akuntan Publik (Studi kasus KAP Jsr) [AKUNTANSI]

memastikan progres sesuai dengan 1. “Memperoleh informasi mengenai

skedul. masalah yang berkaitan dengan bisnis

h. Personalia tim audit entitas dan industri yang menjadi

KAP Jsr memiliki prosedur tempat usaha entitas tersebut” (IAPI,

independensi dalam menentukan 2011) sesuai dengan kertas kerja

personalia audit. informasi umum perusahaan (klien).

i. Kertas kerja prosedur analitis 2. “Memperoleh informasi mengenai

Kertas kerja ini berisi data asersi kebijakan dan prosedur akuntansi

manajemen untuk tahun berjalan dan entitas tersebut” (IAPI, 2011) sesuai

data audit untuk tahun sebelumnya. dengan kertas kerja audit laporan

Data yang digunakan berbentuk neraca keuangan.

dan laporan laba rugi. 3. “Metode yang digunakan oleh entitas

4.2.2 Pengujian kesesuaian antara tersebut dalam mengolah informasi

Perencanaan Audit Laporan
Keuangan KAP Jsr dengan akuntansi yang signifikan, termasuk
Perencanaan Audit Laporan
penggunaan organisasi jasa dari luar
Keuangan Menurut SPAP
untuk mengelola informasi akuntansi
Berikut 11 (sebelas) point perencanaan
pokok perusahaan” (IAPI, 2011) sesuai
audit menurut standar profesional akuntan
dengan kertas kerja informasi umum
publik yang akan dianalisis kesesuaiannya
perusahaan (klien)
dengan perencanaan audit KAP Jsr yang
4. “Melaksanakan prosedur analitik”
berupa kertas kerja. Penyesuian ini
(IAPI, 2011) sesuai dengan kertas kerja
dilakukan dengan cara menganalisis kertas
prosedur analitik.
kerja KAP Jsr terkait tujuan dari kertas
5. “Pertimbangan awal tentang tingkat
kerja itu sendiri dan menelaah hubungan
materialitas untuk tujuan audit” (IAPI,
antar kertas kerja dengan asumsi
2011) sesuai dengan kertas kerja
memenuhi point yang terdapat pada
materialitas.
standar profesional akuntan publik.
 KUSUMA: Analisis Perencanaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Profesional 5
Akuntan Publik (Studi kasus KAP Jsr) [AKUNTANSI]

6. “Kondisi yang mungkin memerlukan sesuai dengan kertas kerja audit laporan

perluasan atau pengubahan pengujian keuangan.

audit, seperti risiko kekeliruan atau Dari penyesuaian di atas, dapat

kecurangan yang material atau adanya diketahui bahwa perencanaan audit

transaksi antar pihak-pihak yang menurut SPAP telah dipenuhi oleh

mempunyai hubungan istimewa” (IAPI, kertas kerja yang direncanakan oleh

2011) sesuai dengan kertas kerja isu KAP Jsr.

penting. 4.2.3 Pengujian Kepatuhan

Implementasi Perencanaan
7. “Memperoleh pemahaman mengenai Audit KAP Jsr terhadap
Perencanaan Audit Laporan
struktur pengendalian intern klien”
Keuangan KAP Jsr
(IAPI, 2011) sesuai dengan kertas kerja
Berdasarkan hasil wawancara dan
rekomendasi pengendalian intern.
pengamatan dokumen, telah diperoleh
8. “Menetapkan tingkat risiko
keterangan-keterangan terkait kertas kerja
pengendalian yang direncanakan”
perencanaan audit pada KAP Jsr yang
(IAPI, 2011) sesuai dengan kertas kerja
diimplementasi dalam proses perencanaan
penilaian risiko audi.
audit sebelum pelaksanaan pengujian audit.
9. “Membuat kertas kerja” (IAPI, 2011)
1. Kertas kerja informasi umum
sesuai dengan kertas kerja yang telah
perusahaan (klien), kertas kerja audit
direncanakan.
laporan keuangan, dan kertas kerja
10. “Pos-pos laporan keuangan yang
rekomendasi pengendalian intern telah
mungkin memerlukan penyesuaian
diimplementasikan atas dasar survey
(adjustment)” (IAPI, 2011) sesuai
pendahuluan unutk klien baru mapun
dengan kertas kerja isu penting.
klien lama.
11. “Sifat laporan auditor yang akan
2. Kertas kerja penetapan risiko audit,
diserahkan ke pihak klien sesuai dengan
ketas kerja isu penting dan kertas kerja
perjanjian antar pihak” (IAPI, 2011)
KUSUMA: Analisis Perencanaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Profesional 6
Akuntan Publik (Studi kasus KAP Jsr) [AKUNTANSI]

prosedur analitik tidak laporan keuangan pada KAP Jsr yang tidak

diimplemtasikan. sesuai dengan implementasinya yaitu,

3. Kertas kerja materialitas telah penilaian tingkat risiko audit, kertas kerja

diimplemtasikan atas dasar sebagai isu penting, dan prosedur analitik yang

penentuan dalam pengambilan sample. tidak diimplementasikan.

4. Kertas kerja ikhtisar skedul audit telah

SARAN
diimplemtasikan sebagai control dalam
Saran yang dapat penulis berikan
pelaksanaan audit.
adalah agar pihak KAP Jsr
5. Kertas kerja personalia tim audit telah
mengimplementasikan semua perencanaan
diimplementasikan atas dasar
audit laporan keuangan yang sudah
banyaknya jam kerja, sifat dan
ditetapkan.
kemampuan personal auditor serta

luasnya bisnis klien. REFERENSI

Berdasarkan uji kepatuhan di atas, Agoes, Sukrisno. 2016. Auditing Petunjuk

terdapat beberapa perencanaan yang tidak
diimplementasikan yaitu kertas
prosedur analitik, kertas kerja isu penting
dan kertas kerja tingkat risiko audit yang
Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh
Akuntan Publik. Edisi ke 4. Buku
1. Salemba Empat, Jakarta.
kerja
Elder, Randal J., Mark S. Beasley, Alvin A.
Arens, Amir Abadi Jusuf. 2011.
Jasa Audit dan Assurance.
Salempa Empat, Jakarta.

dapat mempengaruhi kualitas audit. Hasanah, Uswatun. 2013. Pengaruh

perencanaan audit dan pelatihan
teknis terhadap kualitas hasil
KESIMPULAN pemeriksaan. Jurnal Ilmiah
Administrasi Pabrik, Volume 14,
Kesimpulan yang diperoleh adalah Nomor 1, Juni 2013, hlm.565-577.
http://garuda.ristekdikti.go.id.
perencanaan audit laporan keuangan pada Diakses pada 24 Juli 2018.

KAP Jsr sesuai dengan perencanaan audit Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). 2011.
Standar Profesional Akuntan
atas laporan keuangan menurut Standar Publik. Salemba Empat, Jakarta.

Profesional Akuntan Publik. Akan tetapi, Julianto, I Komang Agus, I Ketut

Yadnyana dan I Dewa Gede
terdapat beberapa perencanaan audit Dharma Suputra. 2016. Pengaruh
Audit Fee, Perencanaan Audit,
KUSUMA: Analisis Perencanaan Audit Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Profesional
Akuntan Publik (Studi kasus KAP Jsr) [AKUNTANSI]
dan Risiko Audit, Terhadap
Kualitas pada Kantor Akuntan
Publik di Bali.
E-jurnal Ekonomi dan Bisnis
Universitas Udayana.
http://ojs.unud.ac.id/index.php/EE
B/article/view/23903/16232.
Diakses pada 5 Agustus 2018.
Kantor Akuntan Publik Jojo Sunarjo &
Rekan. 2016. Kebijakan dan
Prosedur Pengendalian Mutu.
Jakarta.
Margono, S. 2007. Metode Penelitian
Pendidikan. Rineka Cipta, Jakarta.
Mulyadi. 2002. Auditing. Salemba Empat,
Jakarta.
Pemerintah Republik Indonesia. 2007.
Undang-Undang Republik
Indonesia No. 40 Tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas Pasal
29. Jakarta.
7
Politeknik Negeri Lampung. 2008.
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah.
Bandar Lampung.
Ruchamwati, Jenni Morasa dan Meily Y.B
Kalalo. 2016. Analisis
perencanaan audit laporan
keuangan berdasarkan standar
professional akuntan publik.
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi,
Volume 16, Nomor 03, 2016,
hlm.675-678.
http://ejournal.unsrat.ac.id/index.p
hp/jbie/article/viewFile/13535/131
20. Diakses pada 10 Juli 2018.
Subagyo, Joko P. 2015. Metode Penelitian
dalam Teori dan Praktik. Rineka
Cipta, Jakarta.
Suharsaputra, Uhar. 2012. Metode
Penelitian Kuantitatif, Kualitatif,
dan Tindakan. Cetakan Kesatu. PT
Refika Aditama, Bandung.