Anda di halaman 1dari 64

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt.

1
1
BAB 1 KERAJINAN SERAT................................................................................................................................ 3
A.. Pengertian Serat Alam............................................................................................................... 3
B.. Jenis dan Karakteristik Bahan Serat.................................................................................... 4
C.. Pengolahan Bahan Serat........................................................................................................... 6
D.. Proses Produksi Kerajinan Bahan Serat............................................................................ 6
E.. Syarat Perancangan Benda Kerajinan................................................................................. 6
F.. Produk dan Proses Kerajinan Serat..................................................................................... 6
G.. Kemasan Produk Kerajinan Bahan Serat........................................................................... 8
H.. Contoh Proyek Kerajinan Bahan Serat “Membuat Kerajinan tali Agel”................ 9
. Penilaian Harian 1....................................................................................................................... 10
BAB 2 Kerajinan Tekstil........................................................................................................................... 15
A.. Fungsi dan Prinsip Kerajinan Tekstil.................................................................................. 15
B.. Jenis dan Karakteristik Kerajinan Tekstil.......................................................................... 17
C.. Proses Produksi Kerajinan Tekstil........................................................................................ 17
D.. Proyek Kerajinan Tekstil “Pembuatan Tas Teknik Jahit dan Anyam”.................... 23
. Penilaian Harian 2....................................................................................................................... 24
BAB 3 PENGOLAHAN BAHAN PANGAN BUAH SEGAR MENJADI MAKANAN DAN
MINUMAN................................................................................................................................................. 30
A.. Pengertian Buah Segar.............................................................................................................. 30
B.. Karakteristik Buah – Buahan.................................................................................................. 30
C.. Kandungan dan Manfaat Buah – Buahan.......................................................................... 30
D.. Teknik Pengolahan Pangan...................................................................................................... 37
E.. Penyajian dan Kemasan............................................................................................................ 41
. Penilaian Harian 3....................................................................................................................... 42
BAB 4 PENGOLAHAN BAHAN PANGAN HASIL SAMPING BUAH MENJADI PRODUK
PANGAN..................................................................................................................................................... 47
A.. Pengertian Bahan Pangan Hasil Samping Buah.............................................................. 47
B.. Karakteristik Hasil Samping Buah....................................................................................... 47
C.. Kandungan dan Manfaat Bahan Pangan Hasil Samping Buah.................................. 48
D.. Teknik Pengolahan Pangan...................................................................................................... 50
E.. Pembuatan Pengolahan Bahan Pangan Hasil Samping Buah menjadi Produk
Pangan.............................................................................................................................................. 50
F.. Penyajian dan Pengemasan..................................................................................................... 53
. Penilaian Harian 4....................................................................................................................... 54
. PENILAIAN AKHIR SEMESTER ............................................................................................ 58

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


2
1 KERAJINAN SERAT

Kompetensi Inti:
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
KI 3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar:
3.1 Memahami pengetahuan tentang jenis, sifat, karakter, dan teknik pengolahan serat dan tekstil
4.1 Memilih jenis bahan dan teknik pengolahan serat/tekstil yang sesuai dengan potensi daerah setempat (misal: rumput/
ilalang, kapas, bulu domba, kulit kayu, kain, tali plastik dan lain-lain).
3.2 Memahami pengetahuan tentang prinsip perancangan, pembuatan, dan penyajian produk kerajinan dari bahan serat
dan tekstil yang kreatif dan inovatif
4.2 Merancang, membuat, dan menyajikan produk kerajinan dari bahan serat/tekstil yang kreatif dan inovatif, sesuai
dengan potensi daerah setempat (misal: rumput/ilalang, kapas, bulu domba, kulit kayu, kain, tali plastik dan lain-lain

A. Pengertian Serat Alam


Bahan serat adalah suatu jenis bahan berupa potongan-potongan komponen yang
membentuk jaringan memanjang yang utuh. Menurut kamus bahasa indonesia, serat
adalah suatu material yang perbandingan panjang dan lebarnya sangat besar dan molekul
penyusunnya terorientasi, terutama ke arah panjang. Serat kapas misalnya memiliki
perbandingan panjang dan lebar mulai dari 500 (1 sampai dengan 1000).
Istilah serat sering dikaitkan dengan sayur-sayuran, buah-buahan, dan tekstil. Sayuran
dan buah-buahan merupakan makanan berserat tinggi yang sangat baik bagi sistem
pencernaan makanan. Serat juga digunakan sebagai bahan baku tekstil. Serat sebagai bahan
baku tekstil adalah serat-serat yang digunakan untuk aplikasi tekstil. Serat merupakan
bahan baku yang digunakan dalam pembuatan benang dan kain.
Sebagai bahan baku dalam pembuatan benang dan kain, serat memegang peranan
penting. Sifat serat akan mempengaruhi sifat benang atau kain yang dihasilkan, baik dari
pengolahan secara mekanik maupun pengolahan secara kimia. Bahan baku tekstil ini
merupakan bahan pembuat pakaian dan kebutuhan lain. Pembahasan kita kali ini adalah
tentang bahan serat sebagai bahan baku kerajinan tekstil.
Bahan serat alam dikenal orang sejak ribuan tahun sebelum Masehi. Beberapa bukti
sejarah mencatat bahwa bahan serat alam sudah dipergunakan sejak tahun 2.640 SM.
Negara yang pertama kali mengolah bahan serat alam adalah Cina. Cina sejak dahulu
sudah menghasilkan serat sutera. Cina sangat tertarik dengan serat sutera yang dihasilkan
dari ulat, bahan ini diolah menjadi benang untuk kebutuhan produk tekstil. Selain serat

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


3
sutera, bahan serat alam lainnya berupa kapas. Pada tahun 1.540 SM telah berdiri industri
kapas di India.
Dalam perkembangannya, bahan serat alam digunakan di berbagai negara lainnya,
seperti serat flax yang pertama digunakan di Swiss pada tahun 10.000 SM dan serat wol
mulai digunakan orang di Mesopotamia pada tahun 1.000 SM. Selama ribuan tahun, serat
flax, wol, sutera, dan kapas telah melayani kebutuhan manusia paling banyak sepanjang
masa. Pada awal abad ke-20 mulai diperkenalkan serat buatan. Hingga saat ini telah
bermacam-macam jenis serat buatan diproduksi.
Produksi bahan serat alam dari tahun ke tahun boleh dikatakan stabil. Namun persen-
tase terhadap seluruh produksi serat tekstil semakin lama menurun, mengingat kenaikan
produksi bahan serat buatan yang semakin tinggi. Hal ini disebabkan ketersediaan bahan
serat alam terbatas. Untuk memproduksi bahan serat alam juga dibutuhkan iklim yang
mendukung.

B. Jenis dan Karakteristik Bahan Serat


1. Serat dari Tumbuhan
A. Serat dari Biji
Tumbuhan memiliki biji yang beraneka ragam. Beberapa biji telah memenuhi
persyaratan untuk diolah sebagai bahan serat. Contohnya biji dari pohon kapas
dan kapuk. Meskipun begitu, saat ini kapas dan kapuk sudah jarang dipergunakan
untuk bahan baku produk tekstil. Hal ini disebabkan peminat kapas dan kapuk
sudah mulai berkurang. Kapas lebih banyak dipergunakan orang sebagai bahan
kosmetik dibanding untuk produk tekstil ataupun kerajinan lainnya.

Serat biji kapas Serat biji kapuk

B. Serat dari Batang


Setiap tumbuhan memiliki batang. Struktur batang yang dihasilkan tumbuhan
tentunya tidak sama satu dengan lainnya. Jenis batang yang menghasilkan serat
alam dapat berupa jenis batang yang berkambium ataupun tidak berkambium.
Contohnya batang pohon anggrek, melinjo/ganemon, mahkota dewa, beringin,
yonkori, flax, jute, rosella, henep, rami, urena, kenaf, dan sunn.

Serat batang Mahkota dewa Serat batang melinjo


PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


4
C. Serat dari Daun
Tumbuhan yang dapat diolah sebagai bahan serat dari daunnya tidaklah banyak.
Namun, banyak orang memanfaatkan serat dari daun sebagai bahan baku produk
tekstil. Contohnya serat daun mendong (purun tikus), daun nanas, daun pandan
berduri, daun eceng gondok, daun abaka, daun sisal, dan daun henequen.

Serat daun mendong Serat daun nanas

D. Serat Berasal dari Buah


Tumbuhan yang memiliki buah sangat
banyak dan beragam. Namun yang meng-
hasilkan buah yang dapat diolah menjadi
bahan serat alam tidaklah banyak. Buah yang
sudah dimanfaatkan sebagai bahan serat
adalah kelapa. Buah kelapa memiliki sabut
yang melapisi buah. Sabut banyak digunakan
sebagai bahan serat.
Sabut buah kelapa memiliki banyak Serat buah kelapa
manfaat. Semua jenis sabut, mulai dari sabut
yang memiliki serat panjang, serat pendek, hingga debu sabut dapat dimanfaatkan
semuanya. Namun yang dipergunakan sebagai serat hanyalah yang memiliki potongan
potongan panjang. Selanjutnya, serat ini diolah kembali menjadi bahan baku.
.
2. Serat dari Hewan
A. Serat dari Stapel
Stapel merupakan serat yang berbentuk rambut hewan yang disebut dengan wol.
Contohnya domba, alpaca, unta, cashmer, mohair, kelinci, dan vicuna. Rambut hewan
yang paling banyak digunakan adalah wol dari bulu domba.

Serat bulu domba


B. Serat dari Filamen
Filamen merupakan serat yang berbentuk jaringan. Contohnya adalah serat
yang berasal dari larva ulat sutera yang digunakan untuk membentuk kepompong.
Kepompong inilah yang merupakan serat lalu dipintal menjadi benang.
.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


5
C. Pengolahan Bahan Serat E. Syarat Perancangan Benda Kerajinan
1. Pemintalan benang 1. Kegunaan (Utility)
Dari proses pemilihan serat akan Benda kerajinan harus
dilanjutkan pengolahan kapas mengutamakan nilai praktis, yaitu
menjadi benang yang disebut dapat digunakan sesuai dengan
pemintalan. fungsi dan kebutuhan. Contoh
2. Penggulungan benang mangkuk untuk wadah sayur.
Benang yang sudah dipintal akan 2. Kenyamanan (Comfortable)
digulung menggunakan alat Benda kerajinan harus
penggulung benang. menyenangkan dan memberi
3. Pencelupan Warna kenyamanan bagi pemakain- ya.
Benang diproses dengan pencelupan Contoh cangkir didesain ada
untuk memperoleh warna yang kuat. pegangannya.
Selanjutnya benang dikeringkan. 3. Keluwesan (Flexibility)
4. Penenunan Benang Menjadi Kain Benda kerajinan harus memiliki
Setelah kering, benang dapat keserasian antara bentuk dan wujud
ditindaklanjuti dengan proses benda dengan nilai gunanya. Contoh
penenunan menjadi kain. sepatu sesuai dengan anatomi dan
ukuran kaki.
D. Proses Produksi Kerajinan Bahan Serat 4. Keamanan (Safety)
1. Menenun Benda kerajinan tidak boleh
Teknik menenun dapat membahayakan pemakainya. Contoh
digunakan untuk pembuatan piring dari se- rat kelapa harus
produk kerajinan tapestri. Menenun mempertimbangkan komposisi zat
menggunakan alat spanram atau pelapis/pewarna yang dipakai agar
bingkai yang direntangkan benang- tidak berbahaya jika digunakan
be nang lungsi sebagai jalur jalannya sebagai wadah makanan.
benang tenunan atau pakan. 5. Keindahan (Aestetic)
2. Menjahit Benda yang indah mempunyai daya
Menjahit adalah pekerjaan tarik lebih dibanding benda yang
menyambung kain dan bahan- biasa-biasa saja. Keindahan sebuah
bahan lain yang bisa dilewati jarum benda dapat dilihat dari beberapa
jahit dan benang. Menjahit dapat hal, di antaranya dari bentuk, hiasan
dilakukan dengan manual atau atau ornamen, dan bahan bakunya.
mesin jahit. Dalam pembuatan
kain ikat celup diperlukan teknik F. Produk dan Proses Kerajinan Serat
menjahit untuk merintang warna. 1. Produk Kerajinan Serat
3. Mengikat Tumbuhan
Mengikat adalah teknik a. Produk Kerajinan Serat
menyatukan dua benang/lebih Tumbuhan
membentuk ikatan yang diinginkan. 1) Bahan Serat Tumbuhan
Mengikat dapat pula diartikan Di bawah ini merupakan
menyatukan helaian kain yang satu bahan serat alam dari
dengan lainnya menggunakan alat tumbuhan yang dapat
pengikat untuk membentuk pola diolah menjadi produk
tertentu. Ikatan ini dapat berupa kerajinan. Pengolahan
simpul ataupun pola warna. yang dilakukan cukup

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


6
sederhana yaitu dikeringkan secara alami dengan sinar matahari langsung. Bahan-
bahan serat alam dapat menghasilkan produk kerajinan tangan yang beraneka
ragam, misalnya tas, dompet, topi, alas meja, tempat lampu. Teknik pembuatan
kerajinan dari serat alam ini sebagian besar dibuat dengan cara di anyam.
Namun, ada juga yang menggunakan teknik tempel atau jahit. Sedangkan proses
persiapan pembuatan bahan baku yang digunakan biasanya dikeringkan secara
alami menggunakan sinar matahari langsung. Untuk menghindari jamur, bahan
serat alam harus diren- dam dahulu dalam waktu tertentu dengan larutan natrium
benzoat atau zat pen- gawet lainnya sehingga bahan serat alam dapat tahan lama
tanpa jamur.
1) Serat pelepah pisang

Serat pelepah pisang Hasil olahan serat pelepah pisang

Serat daun pandan Hasil olahan serat daun pandan

2) Alat Produksi Kerajinan Serat Tumbuhan


Alat yang digunakan untuk membuat produk kerajinan dari bahan serat alam
cukup banyak. Peralatan digunakan sesuai kebutuhan. Peralatan seperti gunting,
cutter, pisau, lem tembak, dan jarum jahit hanya sebagian saja dari aneka peralatan
yang dapat digunakan untuk membuat produk kerajinan dari bahan daun atau
serat alam.
3) Produk Kerajinan dari Serat Tumbuhan
Pembuatan produk kerajinan bahan serat tumbuhan, baik yang dibuat sebagai
bahan baku tekstil ataupun yang dibuat sebagai fungsional memiliki prosedur yang
berbeda. Bahan serat alam yang berasal dari serat/sabut kelapa dapat diproduksi
sebagai keset, atau bahkan sebagai isi bantal. Bahan serat alam dari daun/ pelepah
pisang, pandan, atau eceng gondok dapat diproduksi menjadi berbagai bentuk
kerajinan yang memiliki fungsi pakai dan juga fungsi hias dengan menggunakan
teknik anyam.
.
2. Produk Kerajinan Serat Hewan
1) Bahan Serat Hewan
Dibawah ini merupakan bahan serat dari hewan yang dapat diolah menjadi produk
kerajinan. Pengolahan yang dilakukan cukup sederhana yaitu dikeringkan secara alami
dengan sinar matahari langsung.
- Serat wol dari bulu domba

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


7
- Serat sutra dari kepompong ulat sutera

Serat dari bulu domba

Serat dari kepompong ulat sutra

2) Alat Produksi Kerajinan Serat Hewan


Alat yang digunakan untuk membuat produk kerajinan dari bahan serat alam
cukup banyak. Peralatan digunakan sesuai kebutuhan. Peralatan seperti gunting,
alat pencukur bulu, baskom dan jarum jahit hanya sebagian saja dari aneka
peralatan yang dapat digunakan untuk membuat produk kerajinan dari bahan
serat hewan. Identifikasilah peralatan lain yang dapat membantu pekerjaan
pembuatan kerajinan.
3) Produk Kerajinan dari Serat Hewan
Pembuatan produk kerajinan bahan serat hewan, baik yang dibuat sebagai bahan
baku tekstil ataupun yang dibuat sebagai fungsional memiliki prosedur yang
berbeda. Bahan serat hewan dari sutra dapat diproduksi menjadi kain sutra.
Sedangkan kain sutra sendiri masih dapat diolah kembali menjadi berbagai
produk kerajinan lainnya, misalnya batik, kain ikat celup, busana, dan syal. Bahan
serat hewan dapat diproduksi menjadi berbagai bentuk kerajinan yang memiliki
fungsi pakai dan fungsi hias dengan menggunakan teknik jahit, tenun, dan rajut.
.
G. Kemasan Produk Kerajinan Bahan Serat
Penyajian sebuah produk kerajinan disebut juga dengan kemasan. Kemasan telah
menjadi bagian penting dari sebuah karya. Saat ini kemasan sebuah produk turut
menentukan apakah produk tersebut layak dikatakan memiliki kualitas lebih atau biasa
saja. Bentuk kemasan sangat membantu sebuah produsen mengenalkan produk. Bentuk
kemasan sangat membantu para pengrajin atau produsen mengenalkan dan mendekatkan
produk kepada konsumennya. Hanya dalam beberapa detik saja sebuah kemasan dapat
merubah cara pikir seseorang dari tidak tertarik menjadi tertarik untuk terhadap sebuah
produk. Dilihat dari fungsinya, kemasan memiliki empat fungsi utama, yaitu :
1. menjual produk,
2. melindungi produk,
3. memudahkan penggunaan produk, dan
4. memperindah penampilan produk.
Keempat fungsi tersebut penting diperhatikan agar dapat meningkatkan daya jual
produk. Kemasan sebagai pelengkap produk dengan tujuan agar produk terlihat lebih
menarik. Bahan dasar dari kemasan itu sendiri sangat bervariasi, seperti logam, plastik,
kayu, serat alam, kardus, kaca, dan mika. Pilihan bahan kemasan harus disesuaikan dengan
jenis produk kerajinan yang akan dikemas. Penting untuk dipahami bahwa produk yang

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


8
diperuntukkan dijual, maka kemasan harus lebih berguna untuk melindungi keamanan
karya dari kerusakan, sedangkan jika untuk dipamerkan maka kemasan lebih berfungsi
sebagai penunjang produk utama.

H. Contoh Proyek Kerajinan Bahan Serat “Membuat Kerajinan tali Agel”


1. Perencanaan
a. Mengidentifikasi kebutuhan.
Menentukan bahan dan fungsi produk kerajinan modifikasi dari bahan alam, yaitu
tali agel
b. Menggali ide dari berbagai sumber (majalah, surat kabar, internet, survei pasar).
c. Membuat sketsa karya dan menentukan karya terbaik dari sketsa.
2. Pelaksanaan
A. Menyiapkan bahan dan alat
1) Bahan terdiri dari tali agel, tali untuk Rumbai bisa tali sintetis
2) Alat terdiri dari : lem tembak, gunting, penggaris, pensil, kertas karton
B. Membuat karya kerajinan dari serat

Ujung tali di beri lem tembak Lakukan sampai mencapai


Siapkan tali agel dan lem lalu buat melingkar sambil diameter sesuai yang
tembak diberikan lem tembak didinginkan

Jika ketinggin vas sudah sesuai Berikan tanda sebagai


Setelah mencapai setengah
potong tali agel dan rapikan asesories tambahan dengan
rapikan, selanjutnya sesuai
ketinggian yang diinginkan tali

Beri asesories tali sintetis yang Selain dipakai vas bunga bisa Vas bunga siap dipergunakan.
lebih besar supaya menarik juga untuk tempat menaruh Cantik bukan!
remot atau yang lain

Evaluasi
Lakukan evaluasi dengan menguji karya. Ingatlah selalu keselamatan kerja, terutama
dalam menggunakan jarum atau mesin jahit.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


9
Tugas siswa
1. Buatlah sebuah karya kerajinan bahan serat. Bahan yang digunakan adalah bahan
serat yang terdapat di daerah tempat tinggalmu.
2. Jenis kerajinan bahan serat yang akan kamu buat dapat memilih dari karya yang ada
pada buku siswa atau kamu telah mempelajari kerajinan bahan serat yang lain saat
melakukan observasi. Lakukanlah hal yang sesuai dengan keinginanmu.
3. Gunakan informasi dari hasil observasi dan wawancara atau berdasarkan hasil bedah
buku sumber/referensi yang telah kamu dapatkan.
4. Perhatikan tahapan pembuatan produk kerajinan bahan serat.
5. Mintalah penilaian teman dan gurumu sesuai fungsi produk.
6. Perbaikilah karyamu berdasarkan penilaian kawan dan gurumu.
7. Buatlah kemasan sebagai karya untuk dipamerkan atau dijual.
8. Buatlah portofolio yang memuat seluruh tugas, penemuanmu, sketsa-sketsa karya,
serta proses berkaryamu yang bisa dijadikan sebagai sebuah buku kerja yang
menarik dan penuh estetika (keindahan).

A. Berilah tanda silang (x) A, B, C atau D pada jawaban yang paling benar!
1. Jenis bahan berupa potongan-potongan 3. Perhatikan gambar berikut ini!
komponen yang membentuk jaringan
memanjang dan utuh adalah .... serat
A. bahan C. pengertian
B. pengetahuan D. jenis
2. Bahan serat adalah suatu jenis bahan I II
berupa potongan-potongan komponen
yang membentuk jaringan memanjang
yang utuh. Menurut kamus bahasa
indonesia, serat adalah....
A. Suatu material yang perbandingan III IV
panjang dan lebarnya sangat Serat dari filamen ditunjukkan pada
besar dan molekul penyusunnya gambar ....
terorientasi, terutama ke arah lebar. A. I C. III
B. Suatu material yang perbandingan B. II D. IV
panjang dan lebarnya sangat kecil dan 4. Produk kerajinan tapestri dibuat dengan
molekul penyusunnya terorientasi, menggunakan teknik ....
terutama ke arah panjang. A. menjahit C. mengikat
C. Suatu material yang perbandingan B. menenun D. merajut
panjang dan lebarnya sangat 5. Benda kerajinan harus mengutamakan
besar dan molekul penyusunnya nilai praktis, yaitu dapat digunakan
terorientasi, terutama ke arah sesuai dengan fungsi dan kebutuhan,
panjang. contoh: keranjang bambu untuk
D. Suatu material yang perbandingan meletakkan buah-buahan. Hal ini sesuai
panjang dan lebarnya sangat dengan prinsip ergonomis….
kecil dan molekul penyusunnya A. kegunaan (utility)
terorientasi, terutama ke arah lebar. B. keluwesan (flexibility)

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


10
C. keamanan (safety) C. pohon kapas dan kapuk
D. kenyamanan (comfortable) D. pohon mahkotadewa dan kapuk
6. Bahan serat alam dikenal orang sejak 13. Jenis batang yang menghasilkan serat
ribuan tahun sebelum masehi (2640 alam dapat berupa jenis batang yang
SM) negara yang pertama kali mengolah berkambium ataupun tidak berkambium.
bahan serat alam adalah negara.... Dibawah ini contoh batang yang dapat
A. Cina C. Swiss dijadikan sebagai bahan serat dari
B. India D. Mesopotamia batang adalah....
7. Negara yang pertama kali mengolah A. pohon anggrek, melinjo, mahkota
bahan serat alam adalah.... dewa
A. India C. Persia B. pohon beringin, yunkori, pohon
B. Mesir D. Cina kapas
8. Proses pemilihan serat akan dilanjutkan C. pohon rami, henep, pohon kelapa
pengolahan kapas menjadi benang yang D. pohon melinjo, nanas, beringin,
disebut .. mahkotadewa
A. perajutan C. pemintalan 14. Tumbuhan yang dapat diolah sebagai
B. penenunan D. penggulungan bahan dari daunnya tidak banyak namun
9. Bahan serat alam dapat digolongkn banyak orang memanfaatkan serat dari
menjadi 3 yaitu... daun sbagai bahan baku produk tekstil.
A. tumbuhan, hewan dan buatan Contoh serat dari daun adalah....
B. tumbuhan, hewan, mineral A. daun mendong, daun nanas, enceng
C. tumbuhan, buatan, mineral gondok
D. hewan, mineral, sistetis B. daun pandan berduri, daun enceng
10. Perhatikan syarat bahan baku produk gondok, daun melinjo
tekstil dibawah ini : C. daun henequen, daun mendong,
1) kuat daun beringin
2) tahan lama D. daun nanas, daun enceng gondok,
3) bentuknya tetap (tidak susut) daun beringin
4) permukaannya kasar 15. Serat dari hewan memiliki tekstil yang
5) bertekstur sesuai persyaratan produk lembut dan halus dan mempunyai sifat
Syarat bahan baku yang sesuai untuk menghangatkan. Bagian hewan yang
bahan baku produk tekstil ditunujkkan dimanfaatkan seratnya adalah....
pada nomor.... A. kulitnya C. bulunya
A. 1), 2), 3), 4) C. 2), 3), 4), 5) B. rambutnya D. larvanya
B. 1), 2), 3), 5) D. 1), 3), 4), 5) 16. Teknik yang dapat digunakan untuk
11. Serat yang berasal dari tumbuhan dapat pembuatan produk kerajinan tapestri
diklasifikasikan sebagai berikut .... adalah ....
A. serat dari biji, batang, daun dan buah A. merajut C. menjahit
B. serat dari biji, batang, akar dan daun B. menenun D. mengikat
C. serat dari buah, biji, batang dan akar 17. Serat yang berbentuk rambut hewan
D. serat dari daun, akar, batang dan yang disebut dengan wol diambil dari
buah hewan domba, alpaca, unta, cashmer
12. Contoh bahan serat dari biji yang dapat mahair istilahnya adalah....
dipergunakan untuk diolah sebagai A. filamen C. stapel
bahan serat adalah.... B. wol D. nylon
A. pohon kelapa dan kapuk 18. Serat yang berasal dari larva ulat sutera
B. pohon melinjo dan kapas yang digunakan untuk membentuk

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


11
kepompong. Kepompong inilah yang Dari tabel diatas bahan dan karakteristik
merupakan serat lalu dipintal menjadi yang sesuai ditujukan pada nomor...
benang. Serat yang membentuk jaringan A. 1 C. 3
disebut.... B. 2 D. 4
A. filamen C. wool 22. Sebelum membuat produk kerajinan dari
B. stapel D. blaco bahan serat, perajin harus melakukan
19. Pernyataan dibawah ini yang termasuk proses pengolahan terhadap bahan
karakteristik dari bahan kapas tekstil. Ada beberapa tahapan yang
ditunjukkan pada nomor.... dilalui. Proses pemintalan benang
1) bahan terasa dingin merupakan proses yang dilalui sebelum
2) sedikit kaku dilakukan proses berikutnya yaitu....
3) tidak mudah kusut A. penggulungan benang
4) mudah menyerap keringat B. penenunan menjadi kain
5) rentan terhadap jamur C. pencelupan warna
A. 1), 2), 3), 4) C. 1), 3), 4), 5) D. pengeringan warna serat
B. 1), 2), 4), 5) D. 2), 3), 4), 5) 23. Teknik dasar dalam keterampilan
20. Perhatikan karakteristik serat sutera di kerajinan tekstil salah satunya adalah
bawah ini menjahit. Dalam pembuatan kain ikat
1) berkilau celup diperlukan teknik menjahit yang
2) sangat bagus dan lembut berfungsi untuk...
3) mudah kusut A. merintangi warna
4) sangat halus B. menyambung kain dan bahan-bahan
5) mudah terbakar lain
Pernyataan di atas yang menunjukkan C. menyatukan 2 benang untuk
ciri-ciri serat sutera ditunjukkan pada.... membentuk ikatan
A. 1), 2), 3) , 4) C. 2), 3), 4), 5) D. menyatukan helaian kain yang satu
B. 1), 2), 4), 5) D. 1), 2), 3), 4) dengan lainnya menggunakan alat
21. Perhatikan tabel dibawah ini 24. Menyatukan dua benang/lebih
No Nama Karakteristik membentuk ikatan yang diinginkan
Bahan adalah ....
1 Selulosa - bahan terasa dingin A. mengikat C. menenun
- keriting B. menjahit D. merajut
- kekenyalan tinggi
- mudah menyerap 25. Gambar dibawah ini adalah salah satu
keringat proses produksi kerajinan dari bahan
2 Kapas - berkilau serat ....
- sangat bagus
- lembut
- tidak mudah kusut
3 Wol - agak kuat
- tidak berkilau

- penahan panas yang baik
- tahan terhadap jamur A. pemintalan benang
4 Sutera - mudah terbakar B. penggulungan benang
- tidak mudah berjamur C. pencelupan warna
- daya serap cukup tinggi D. penenunan benang menjadi kain
- tahan terhadap sinar
matahari
26. Syarat perancangan benda kerajinan
salah satunya adalah Utility. Yang
dimaksud adalah ....

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


12
A. benda kerajinan harus A. 1), 2), 3), 4) C. 2), 3), 4), 5)
menyenangkan dan memberi B. 1), 3), 4), 5) D. 2), 3), 4), 5)
kenyamanan bagi pemakainya 31. Ilmu yang membahas keindahan,
B. benda kerajinan harus bagaimana ia bisa terbentuk dan
mengutamakan nilai praktis bagaimana seseorang bisa merasakannya
C. benda kerajinan harus memiliki disebut ....
keserasian antara bentuk dan wujud A. inovatif C. discovery
benda dengan nilai gunanya B. kreatif D. estetika
D. benda kerajinan harus mempunyai 32. Agar serat alam terhindar jamur dan
keindahan dan keserasian bertahan lama, maka harus direndam
27. Benda kerajinan tidak boleh dalam larutan ...
membahayakan pemakainya hal tersebut A. asam klorida
sesui syarat-syarat perancangan benda B. karbon dioksida
kerajinan dalam hal.... C. natrium karbonat
A. aestetic C. utility D. natrium benzoat
B. comfortable D. safety 33. Teknik pembuatan kerajinan dari serat
28. Benda kerajinan harus menyenangkan alam sebagian besar dibuat dengan cara
dan memberi kenyamanan bagi ....
pemakainya. Contoh cangkir didesain A. melipat C. menganyam
ada pegangannya. hal tersebut sesuai B. menempel D. menjahit
dengan syarat perancangan benda 34. Untuk menampilkan kesan terhadap isi
kerajinan dalam hal.... produk, maka diperlukan ....
A. kegunaan (utility) A. biaya produksi yang banyak
B. keluwesan (flexibility) B. promosi atau iklan yang gencar
C. kenyamanan (comfortable) C. kesadaran mendaur ulang
D. keamanan (safety) D. packaging yang dibentuk atau
29. Pada proses penciptaan produk didesain sedemikian rupa
kerajinan ada tahapan yang dilalui 35. Bahan serat alam dari daun/pelepah
sesudah menentukan bahan dan jenis pisang, pandan, enceng gondok dapat
kerajinan langkah berikutnya adalah.... dibentuk menjadi berbagai hiasan
A. menggali ide dari berbagai sumber dengan teknik anyam atau tempel/rekat.
B. membuat beberapa sketsa Contohnya pelepah pisang yang dibuat
C. mengumpulkan bahan dan alat hiasan dinding dengan teknik rekat.
D. membuat karya kerajinan Hiasan dinding disini berfungsi ....
30. Karya yang baik dihasilkan dari A. fungsi pakai C. fungsi dekorasi
proses perancangan yang baik pula, B. fungsi hias D. fungsi kegunaan
proses perancangan karya kerajinan 36. Pengolahan bahan serat dari hewan
memperhatikan banyak hal, dibawah diolah dengan cara yang cukup sederhana
ini yang termasuk hal-hal yang harus yaitu dikeringkan dengan ....
diperhatikan dalam proses perancangan A. sinar matahari langsung
ada pada nomor .... B. menggunakan alat oven listrik
1) menggali ide dari berbagai sumber C. menjemur secara tidak langsung
2) tanpa sketsa langsung membuat karya terkena bahannya
3) mengumpulkan bahan dan alat D. bantuan mesin pengering
4) mengevaluasi karya 37. Produk yang dihasilkan dari bulu domba
5) merevisi karya sering diolah dengan teknik....

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


13
A. menjahit C. menyulam 3) memudahkan penggunaan produk
B. menenun D. merajut 4) memperindah penampilan produk
38. Serat bulu domba atau wol memiliki 5) memudahkan dalam membawa
kelebihan dibandingkan serat yang produk
lain, oleh sebab itu wol ini cocok untuk A. 1), 2), 3), 4) C. 1), 2), 3), 5)
dimanfaatkan sebagai produk feyen B. 1), 3), 4), 5) D. 2), 3), 4), 5)
karena memiliki kelebihan .... 40. Sebuah kemasan harus lebih berguna
A. berat, hangat dan halus untuk melindungi keamanan karya dari
B. ringan, hangat dan menyerap kerusakan hal tersebut merupakan hal
keringat penting yang harus difahami bahwa
C. hangat, halus dan menyerap keringat produk tersebut sesuai untuk jenis
D. berat, agak kasar dan hangat produk untuk ....
39. Perhatikan fungsi kemasan dibawah ini A. dipamerkan C. dijual
1) menjual produk B. dipajang D. dikirim
2) melindungi produk

B. Soal uraian!
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
41. Jelaskan yang dimaksud dengan serat!
Jawab: ......................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
42. Sebutkan jenis-jenis serat!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
43. Jelaskan tentang proses produksi kerajinan bahan serat!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
44. Sebutkan syarat-syarat perancangan benda kerajinan!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
45. Sebutkan fungsi utama kemasan!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


14
2 Kerajinan Tekstil

Kompetensi Dasar :
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
KI 3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar:
3.1 Memahami pengetahuan tentang jenis, sifat, karakter, dan teknik pengolahan serat dan tekstil
4.1 Memilih jenis bahan dan teknik pengolahan serat/tekstil yang sesuai dengan potensi daerah setempat (misal: rumput/
ilalang, kapas, bulu domba, kulit kayu, kain, tali plastik dan lain-lain).
3.2 Memahami pengetahuan tentang prinsip perancangan, pembuatan, dan penyajian produk kerajinan dari bahan serat
dan tekstil yang kreatif dan inovatif
4.2 Merancang, membuat, dan menyajikan produk kerajinan dari bahan serat/tekstil yang kreatif dan inova- tif, sesuai
dengan potensi daerah setempat (misal: rumput/ilalang, kapas, bulu domba, kulit kayu, kain, tali plastik dan lain-lain)

A. Fungsi dan Prinsip Kerajinan Tekstil


Kerajinan merupakan bagian dari seni rupa terapan yang diartikan sebagai proses
produksi yang melibatkan keterampilan manual dalam membuat benda-benda kebutuhan
hidup yang dirancang untuk tujuan fungsional (kegunaan) serta memiliki nilai keindahan.
Produk kerajinan dibuat tentunya memiliki tujuan. Selain untuk menghias dan kegunaan
praktis, produk kerajinan tekstil dibuat untuk berbagai tujuan.
Di bawah ini diuraikan berbagai tujuan dari produk kerajinan tekstil.
1. Fungsi penghias, kerajinan yang dibuat semata-mata sebagai hiasan pada suatu benda
atau sebagai pajangan suatu ruang dan tidak memiliki makna tertentu selain menghias.
Contohnya hiasan dinding.
2. Fungsi benda pakai, kerajinan yang dibuat berdasarkan tujuan untuk digunakan se-
bagai kebutuhan sehari-hari. Contohnya busana, tas, dan aksesoris.
3. Fungsi simbolik, kerajinan tekstil tradisional selain sebagai hiasan juga berfungsi
melambangkan hal tertentu yang berhubungan dengan nilai spiritual. Contohnya
tapestri, tenun, dan batik yang dibuat dengan motif simbolik.
Selain itu, kerajinan tekstil yang bertujuan sebagai fungsi hias dan fungsi pakai sama-
sama memiliki nilai ekonomis. Kerajinan itu sendiri dapat menambah nilai jual suatu
produk.
Adapun prinsip kerajinan fungsi hias dan fungsi pakai
1. Keunikan Bahan kerajinan
Sumber daya alam Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar kerajinan

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


15
tersedia sangat berlimpah. Setiap permukaan 2. Keterampilan Tangan
bumi memiliki ciri sumber daya alam yang Dalam sejarahnya, istilah
berbeda satu sama lainnya. Contohnya ‘ketukangan’ (keahlian tukang) atau
laut. Sumber daya alam yang dihasilkan pengrajin, dahulunya merupakan
laut berupa bebatuan, cangkang kerang, proses kerja para tukang berkembang
sisik ikan, tulang ikan, dan tum- buhan laut. menjadi ‘kekriyaan’ (craftmanship).
Sedangkan darat memiliki kekayaan alam di Pada awalnya, pekerjaan yang dilakukan
antaranya kayu, logam, bebatuan, tanah liat, dengan tubuh dan tangan tanpa dibekali
tumbuhan (serat), dan masih banyak lagi. ilmu desain. Ini semakin lama semakin
Bahan dasar yang digunakan sebagai berkembang menjadi kerja yang bersifat
kerajinan dapat berasal dari bahan alam canggih, bahkan dapat melebihi seorang
bahan buatan, bahan limbah organik, dan seniman atau desainer. Ketukangan
bahan limbah anorganik. Semua bahan dapat atau pengrajin tidak terbatas pada
diperoleh dari alam, maupun diolah sendiri, keterampilan kerja tangan. Meskipun
bahkan hingga memanfaatkan bahan limbah demikian, kita tetap melihat bahwa
yang ada di lingkungan sekitar. Seorang keahlian tukang atau pengrajin
pengrajin hanya memerlukan kreatifitas dan merupakan keterampilan campuran
ketekunan untuk dapat menciptakan sebuah antara berbagai jenis kerja tetapi tetap
produk kerajinan yang dapat dinikmati dengan dasar kesadaran material.
banyak orang dan bernilai jual. Kesadaran material, (material
Semua macam bahan dasar untuk consciousness) adalah kesadaran
memproduksi kerajinan yang telah bekerja melalui dan dengan peralatan
disebutkan di atas, dapat digunakan sebagai yang ada pada kita. Dengan kata lain,
kerajinan fungsi hias dan fungsi pakai. Dalam kesadaran seorang pengrajin untuk
mengolah bahan dasar kerajinan fungsi menghasilkan sesuatu yang berkualitas
hias diperlukan sebuah teknik yang sesuai disertai kepekaan terhadap apa yang
dengan karakteristik bahan dasar yang terpaut dengan perkakas itu. Artinya
digunakan dan tujuan dari pembuatan kepekaan terhadap tenaga manusia,
produk kerajinan. Tentunya banyak teknik bahan, alat, lingkungan alam, lingkungan
yang digunakan untuk bekerja dalam sosial, dan sebagainya.
membuat kerajinan fungsi hias ataupun Seorang yang bekerja membuat
fungsi pakai. Masing-masing teknik memiliki produk-produk kerajinan umumnya
kekhasan sesuai dengan karakteristik bahan disebut pengrajin. Pengrajin yang
dasar yang digunakan. Teknik pengerjaan telah disebutkan di atas adalah
sebuah kerajinan pun dipengaruhi oleh seorang profesional yang bekerja secara
alat yang dipakainya. Sebuah alat dapat konsisten berkualitas tinggi dalam
mempercepat dan mempermudah produksi menciptakan sebuah produk.
kerajinan. Peralatan yang digunakan juga
bergantung pada kebutuhan penggunaan 3. Unsur Estetik
teknik tersebut. Teknik yang digunakan di Kegiatan membuat kerajinan
antaranya adalah teknik jahit untuk tekstil berawal dari dorongan kebutuhan
menggunakan alat mesin jahit, teknik manusia untuk membuat alat atau
ukir untuk kayu menggunakan alat pahat, barang yang diperlukan dalam
teknik rajut untuk serat menggunakan alat kehidupan sehari-hari. Kerajinan sebagai
hakpen, teknik sulam untuk serat dan pita karya fungsional tidak cukup hanya
menggunakan jarum, dan lain-lain. memenuhi aspek fungsi saja melainkan
memerlukan sentuhan keindahan

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


16
untuk meningkatkan kualitas dan nilai kerajinan tersebut. Namun ragam
ekonomisnya. Nilai estetik dalam karya hias dapat dimodifikasi menjadi
kerajinan fungsi hias dan fungsi pakai berbagai bentuk pengembangan atau
dilihat dari aspek bentuk, warna ragam penyederhanaan. Hal ini dilakukan
hias dan komposisi. Dari segi bentuk untuk memperkaya produk sebagai
disuguhkan keberanekaragam bentuk bagian dari kerajinan inovatif.
sesuai fungsi yaitu sebagai produk
hiasan, baik bentuk dua atau tiga dimensi. B. Jenis dan Karakteristik Kerajinan
Produk kerajinan tapestri dibentuk Tekstil
berdasarkan pada proporsi, komposisi, 1. Structural Technic
keseimbangan dan kesatuan, irama, serta Structural adalah susunan dari garis,
pusat perhatian, sehingga dihasilkan bentuk, warna, dan tekstur dari
produk kerajinan yang harmonis. Fungsi suatu kerajinan tekstil yang dibentuk
warna sebagai penunjang keindahan dari bahan yang dijalin sesuai teknik
dan juga sebagai perlambangan. Adanya pembuatannya. Misalnya tas yang
unsur estetik pada karya kerajinan dapat dibuat dengan teknik rajut.
meningkatkan citra produk kerajinan
tersebut.

4. Unsur Hiasan (Ornament)


Unsur hiasan (ornament) adalah
unsur dekorasi yang dibuat dengan
berbagai cara di antaranya, dilukis,
diukir, dan dicetak. Ada dua jenis cara
Tas dibentuk dari teknik rajutan.
penerapan unsur hiasan pada produk (Structural Technic)
kerajinan, (a) hiasan pada permukaan
produk, yaitu hiasan yang dibuat setelah 2. Decorative Technic
produk kerajinan selesai dibuat, (b) Decorative (garnitur) adalah
hiasan terstruktur yaitu pembuatan sentuhan/perlakuan yang diberikan
hiasan dibentuk sejak awal kerajinan pada permukaan busana yang
dibuat sehingga menyatu dengan produk memberikan efek visual dan
itu sendiri. memperindah penampilan. Misalnya
Ragam hias merupakan identitas tas kain katun yang dijahit, lalu
suatu daerah yang memiliki keunikan diberi hiasan dengan sulam pita.
dan karak- teristik yang berbeda dari
daerah satu dengan lainnya. Ragam
hias daerah diaplika- sikan pada
bermacam-macam benda, seperti, kain,
ukiran pada rumah dan perabotan
rumah tangga, senjata tradisional, alat
Tas katun diberi hiasan permukaan dengan
musik tradisional, busana daerah, serta sulam pita.
asesoris, dan perhiasan. (DecorativeTechnic)
Ragam hias memiliki makna
simbolik, sehingga pengrajin perlu C. Proses Produksi Kerajinan Tekstil
memahami tujuan dari pembuatan 1. Tapestri
produk kerajinan dan memaknai ragam Para ahli antropologi
hias yang terkandung pada produk menyatakan bahwa kegiatan

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


17
menenun sudah ada sejak 500 SM, mengenal kain jumputan atau ikat
terutama di daerah Mesopotamia dan pelangi atau sasirangan atau ikat celup
Mesir. Selanjutnya menyebar ke Eropa (tie dye). Dalam perkembangannya
dan Asia, terutama India, Turki, dan batik menjadi kegiatan berkarya dengan
China. Oleh sebab itu, wilayah itu sejak teknik yang sama yaitu merintang kain.
dahulu telah dikenal sebagai penghasil Teknik membatik merupakan media
permadani yang mendunia, baik yang dapat mempresentasikan bentuk
dikerjakan dengan manual keterampilan yang lebih lentur, rinci, rajin, tapi
tangan maupun dengan mesin. juga mudah. Teknik batik tepat untuk
Saat kita menjelajah Indonesia, mempresentasikan bentuk-bentuk flora,
terungkap banyak kekayaan tenun fauna, serta sifat-sifat bentuk rumit
menenun, dengan aneka ragam teknik lainnya.
dan prosesnya, serta ragam hiasnya
yang beraneka ragam.Tenun yang b. Macam-macam batik
menggunakan alat tenun seperti 1) Batik Pedalaman (Klasik)
gedogan ataupun ATBM (Alat Tenun Batik pedalaman adalah
Bukan Mesin), dalam pembuatan hiasan pengkategorian batik yang
tenun serat ini pun mengikuti kebiasaan berkembang di masa lalu. Dahulu
dalam pembuatan tenun pada umumnya. pembatik-pembatik hanya ditemui
2. Batik di daerah pedalaman. Selain itu,
a. Penjelasan juga tidak sembarang orang dapat
Sejak masa lalu Indonesia telah melakukan proses pembatikan,
menggunakan produk batik sebagai sehingga jarang dijumpai di
alat memenuhi kebutuhan hidup lingkungan masyarakat luas.
sehari-hari mulai dari pakaian Pada masa kejayaan kerajaan
hingga kebutuhan ritual budaya di Indonesia seperti Majapahit, kain
Dalam sejarahnya, secara batik hanya ditemui di kalangan
magis pemilihan teknik rintang raja-raja saja dan hanya petinggi
warna (resist dyeing) pada batik kraton yang boleh mengenakan
ditujukan untuk mengundang kain batik. Oleh karena itu pembatik
keterlibatan roh pelindung guna hanya dapat dijumpai di lingkungan
menolak pengaruh roh jahat. Para keraton. Batik keraton adalah batik
ahli meneliti berdasarkan lukisan- yang tumbuh dan berkembang di
lukisan yang ada pada dinding atas dasar-dasar filsafat kebudayaan
goa-goa di Indonesia. Kegiatan Jawa yang mengacu pada nilai-nilai
merintang warna ini sudah spiritual. Batik tersebut terdapat
dilakukan oleh manusia purba. harmonisasi antara alam semesta
Gambar yang paling sering muncul yang tertib, serasi, dan seimbang.
adalah gambar tapak tangan yang 2) Batik Pesisir
dibubuhi pigmen merah. Jadi, Batik pesisir adalah batik yang
dapat digambarkan bahwa teknik berkembang di masyarakat yang
perintangan warna pada pembuatan tinggal di luar benteng keraton,
kain batik ini dipengaruhi oleh sebagai akibat dari pengaruh budaya
konsep kepercayaan. daerah di luar Pulau Jawa. Selain
Dari teknik perintang warna itu, adanya pengaruh budaya asing
tersebut, sejak dahulu pula seperti Cina dan India, termasuk
masyarakat Indonesia telah agama Hindu dan Budha, hal ini

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


18
menyebabkan batik tumbuh dengan c) Zat Pewarna Batik
berbagai corak yang beraneka ragam.
Para pembatik daerah pesisir meru-
pakan rakyat jelata yang membatik
sebagai pekerjaan sambilan (pengisi Pewarna sintetis reaktif Pewarna alam kulit manggis Kayu secang

waktu luang) yang sangat bebas aturan, 4) Alat Produksi Batik


tanpa patokan teknis. Oleh sebab itu, Peralatan batik terdiri dari berbagai
ragam hias yang diciptakan cenderung macam, namun yang utama adalah
bebas, spontan, dan kasar dibanding- kompor, wajan, dan canting.
kan dengan batik keraton. a) Canting
Para pembatik pesisir lebih
menyukai cara-cara yang dapat mengek-
splorasi batik seluas-luasnya sehingga
banyak ditemui warna-warna yang tidak Canting tulis Canting elektrik

pernah dijumpai pada batik pedalaman/ b) Kompor


klasik. Warna-warna yang digunakan Adapun alat lain yang digunakan
mengikuti selera masyarakat luas yang dalam membatik di antaranya
bersifat dinamis, seperti merah, biru, dingklik; kursi pendek,
hijau, kuning, bahkan ada pula yang pemidangan atau gawangan untuk
oranye, ungu, dan warna-warna muda membentangkan kain, bandul
lainnya. timah untuk pemberat kain, pola
Ragam hias pada karya batik batik, ember, panci, dan wadah
Indonesia sangat banyak. Tentunya penampung limbah malam.
masing- masing motif memiliki makna
sesuai dengan budaya masing-masing
daerah. Di bawah ini ditampilkan
beberapa motif dengan makna
simboliknya. Kompor minyak dan wajannya Kompor elektrik dan wajannya

Motif trumtum, merupakan lambang


cinta kasih yang tulus tanpa syarat, abadi, 5) Proses Pembuatan Batik
dan semakin lama semakin terasa subur Dalam proses pembuatan batik
berkembang (tumaruntum). Motif bunga dikenal ada tiga teknik, yaitu teknik
dan tumbuhan memiliki makna untuk cap, teknik tulis, serta teknik campuran
selalu menjaga kelestarian alam. cap dan tulis. Batik dengan teknik cap
diperuntukkan dalam pembuatan batik
3) Bahan Produksi Batik dengan bentuk pengulangan motif. Motif
a. Bahan dan alat pembuatan batik yang dibuat diperhitungkan dengan
a) Kain putih ilmu ukur sehingga hasilnya akan sesuai
dengan keinginan. Batik cap tidak
memerlukan pola di atas kertas. Dengan
menggunakan cap, pengrajin sudah
mengetahui secara pasti pola yang akan
Katun primissima Katun sutera dihasilkan.
b)
Malam/Lilin Proses pembuatan batik tulis terdiri
dari berbagai versi sesuai kebiasaan dan
kebutuhan pengrajin di masing-masing
Malam nyungging Malam nempok atau teknik pecah
daerah. Istilah yang digunakan dalam

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


19
pembatikan biasanya menggunakan istilah dalam bahasa Jawa. Proses pembatikan
dapat diuraikan sebagai berikut.
a) Nganji; Pemberian kanji setelah kain dicuci. Kegiatan pemberian kanji dapat dilakukan
sesuai keinginan dan kebiasaan.
b) Ngemplong; Penghalusan permukaan kain dengan cara dipukul-pukul menggunakan
alat pemukul dari kayu agar kain tidak kaku dan mudah menyerap malam dan warna.
c) Nyungging; Membuat pola di atas kertas.
d) Nuaplak; Menjiplak pola dari kertas ke kain.
e) Nglowong; Memberi lilin/malam pada kain sesuai pola.
f) Ngiseni; Memberi isian motif ke dalam pola besar.
g) Nembok; Penutupan pada bagian-bagian tertentu dengan malam agar tetap berwarna
putih saat dilorot.
h) Nyolet; Memberi warna dengan kuas atau kayu dengan ujung spon.
i) Nyelup; Memberi warna pada kain dengan pencelupan.
j) Mopok; Memberi isian pada latar belakang pola.
k) Nglorod; Membuang lilin/malam yang sudah tidak diperlukan lagi agar motif batik
terlihat.
l) Nanahi; Memberi isian dengan malam pada latar belakang pola.
m) Selanjutnya dapat dilakukan pencelupan warna terakhir dan pelorotan.

Hasil nyungging Hasil njaplak Hasil nglowong

Hasil ngiseni Hasil nembok Hasil nyolet

Hasil nyelup Hasil mopok Hasil nglorot

Hasil nanahi Batik hasil akhir

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


20
3. Sulam
Sulam biasa disebut juga dengan bordir, adalah hiasan yang dibuat di permukaan
kain atau bahan-bahan lain dengan jarum jahit dan benang. Dahulu, sulam lebih banyak
menggunakan bahan dasar benang katun. Saat ini sulam telah dikembangkan dengan
pita dan benang nylon yang tebal dan kaku. Kain dan benang yang dipakai untuk sulaman
berbeda- beda menurut tempat dan negara. Sejak ribuan tahun yang lalu, kain atau benang
dari wol, linen, dan sutra sudah dipakai untuk membuat sulaman. Selain benang dari wol,
linen, dan sutra, sulaman modern menggunakan benang sulam dari katun atau rayon.
Pada umumnya sulaman dengan benang menggunakan beberapa jenis tusuk dasar
seperti tusuk, jelujur, tikam jejak, silang, flanel, feston, rantai,melekat benang, batang, dan
sebagainya
Tusuk jelujur

Tusuk tikam jejak

Tusuk silang
Tusuk flanel

Tusuk feston

Tusuk rantai

Tusuk melekat benang


Tusuk batang

Hasil akhir sulaman dapat dibedakan menjadi berikut ini.


a. Sulam datar, hasil sulaman rata dengan permukaan kain.
b. Sulam terawang (kerawang), hasil sulaman berlubang-lubang seperti menerawang.
c. Sulam timbul, hasil sulaman membentuk tekstur permukaankain sesuai motif yang
dibuat.
Beberapa jenis sulaman yang berkembang kini sebagai berikut.
a. Sulam kepala peniti


b. Sulam bayang


c. Sulam renda bangku

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


21
d. Sulam pita


4. Jahit Aplikasi
Menjahit adalah sebuah kegiatan menyambungkan dua buah kain dengan menggunakan
benang dan jarum.Jahit aplikasi merupakan bagian dari teknik menjahit. Jahit aplikasi
adalah tehnik menghias permukaan kain dengan cara menempelkan guntingan kain pada
kain yang berbeda warna dengan dasar kain, selanjutnya diselesaikan dengan jahit tangan
teknik sulam yang menggunakan tusuk hias feston. Jahit aplikasi cenderung menghias
permukaan benda. Sehingga kegiatan jahit aplikasi dapat dikategorikan sebagai kerajinan
yang memiliki fungsi hias.
Adapun jenis-jenis jahit aplikasi terdiri dari:
a. Jahit aplikasi standart (onlay)
Jahit aplikasi standard (onlay) adalah teknik membuat
benda kerajinan tekstil yang dikerjakan dengan cara
membuat gambar pada kain,kemudian digunting dan
ditempel pada lembaran kain kemudian diselesaikan
dengan teknik sulam.
b. Jahit aplikasi pada potong sisip (inlay)
Jahit aplikasi potong sisip adalah teknik menghias
permukaan kain yang dikerjakan dengan melobangi bagian
dasar kain yang telah digambari motif sesuai dengan
rencana.

c. Jahit aplikasi pada potong motif


Jahit aplikasi potong motif adalah teknik menghias
permukaan kain dengan cara memotong motif yang ada
pada kain, kemudian ditempel pada permukaan kain.

d. Jahit aplikasi pada lipat potong


Jahit aplikasi lipat potong adalah teknik menghias
permukaan kain yang dikerjakan dengan tangan atau mesin.

e. Jahit aplikasi pengisian Jahit aplikasi dengan pengisian


adalah teknik menghias permukaan kain yang dikerjakan
secara manual atau mesin.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


22
f. Alat Produksi Jahit Aplikasi
1. Jarum jahit tangan dan jarum sulam
2. Gunting
3. Jarum pentul dan bantalan jarum
4. Tudung jari dan alat pemasuk benang
5. Pemidangan
6. Pensil/kapur jahit
7. Cukil/pendedel jahitan
8. Seterika

D. Proyek Kerajinan Tekstil “Pembuatan Tas Teknik Jahit dan Anyam”


1. Perencanaan
a. karya dan menentukan karya terbaik dari sketsa.
2. Pelaksanaan
a. Menganalisis kebutuhan
3. Membuat sketsaan
a. Menyiapkan bahan dan alat
1) Bahan yang diperlukan sebgai berikut kain warna ungu, benang, lem
2) Alat yang dibutuhkan sebagai berikut lem tembak, gunting, mesin jahit, jarum
pentul dan skoci, rader.
b. Membuat karya kerajinan tas

Kain dirader sesuai pola Potong kain dan jahit Setelah dibalik susun kain
dengan jarum pentul

Susunlah anyaman dengan Pasang pada kain sedikit Setelah lebar beri tepian
arah diagonal demi sedikit ungu dan jahit

Satukan panjang tas Buat tutup tas persegi Beri tali dan pengunci
melingkar dengan dijahit

Jahit tutup dan beri velcro

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


23
Tugas Siswa
1. Buatlah sebuah karya kerajinan tekstil. Bahan yang digunakan adalah bahan yang terdapat
di daerah tempat tinggalmu.
2. Jenis kerajinan tekstil yang akan kamu buat dapat memilih dari karya yang ada pada buku
siswa atau kamu telah mempelajari kerajinan tekstil yang lain saat melakukan observasi,
lakukanlah hal yang sesuai dengan keinginanmu.
3. Gunakan informasi dari hasil observasi dan wawancara atau berdasarkan hasil bedah buku
sumber/referensi yang telah kamu dapatkan.
4. Perhatikan tahapan pembuatan produk kerajinan tekstil.
5. Mintalah penilaian teman dan gurumu sesuai fungsi produk.
6. Perbaikilah karyamu berdasarkan penilaian kawan dan gurumu.
7. Buatlah kemasan sebagai karya untuk dipamerkan atau dijual.
8. Buatlah portofolio yang memuat seluruh tugas, penemuanmu, sketsa-sketsa karya, serta
proses berkaryamu yang bisa dijadikan sebagai sebuah buku kerja yang menarik dan penuh
estetika (keindahan).

A. Berilah tanda silang (x) A,B,C atau D pada jawaban yang paling benar!
1. Kerajinan yang dibuat untuk hiasan pada Yang termasuk dalam prinsip kerajinan
suatu benda atau pajangan seperti hiasan fungsi hias dan fungsi pakai adalah....
dinding, hal ini hiasan dinding memiliki A. 1), 2), 3) C. 1), 3), 4)
fungsi yaitu sebagai .... B. 1), 4), 5) D. 2), 3), 5)
A. penghias C. simbolik 5. Tas kain katun yang dijahit, lalu diberi
B. benda pakai D. dekorasi hiasan dengan sulam pita, merupakan
2. Kerajinan yang dibuat untuk digunakan contoh dari ....
sebagai kebutuhan sehari-hari contohnya A. technic structural
busana, tas, aksesoris. Hal ini kerajinan B. technic decorative
berfungsi sebagai .... C. garnitur
A. penghias C. simbolik D. consciousness
B. benda pakai D. dekorasi 6. Kesadaran bekerja melalui dan dengan
3. Tapestri, tenun, dan batik yang dibuat peralatan yang ada pada kita disebut ....
dengan motif yang mengandung simbolik A. technic structural
merupakan kerajinan teksil tradisional B. technic decorative
yang berfungsi untuk melambangkan hal C. conciousness
tertentu yang berhubungan dengan nilai D. material conciousnes
spiritual hal tersebut tujuan dari fungsi 7. Perhatikan gambar kerajinan tekstil
sebagai .... berikut ini!
A. penghias C. simbolik
B. benda pakai D. dekorasi
4. Perhatikan prinsip kerajinan di bawah
ini
1 2
1) keunikan bahan kerajinan
2) keterampilan tangan
3) ketersediaan bahan dari alam
4) unsur estetik
5) unsur hiasan (ornament) 3 4

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


24
Structural Technic ditunjukkan pada Penggabungan jenis sulaman antara cara
gambar.... dan hasil akhir sulaman yang sesuai ada
A. 1, 3 C. 2, 3 pada nomor....
B. 1, 4 D. 2, 4 A. 1 dan 2
8. Perhatikan pernyataan berikut! B. 2 dan 3
1) Sulam kepala peniti merupakan C. 1 dan 3
sulam dengan tekstur menyerupai D. 3 dan 4
jarum jahit tangan yang berkembang 10. Jahit aplikasi adalah teknik menghias
di Sumatera Barat. permukaan kain dengan cara
2) Sulam bayang merupakan jenis menempelkan guntingan kain pada
sulam yang teknik penempatan kain kain yang berbeda warna dengan dasar
yang betindih, kain warna diletakkan kain. Tusuk yang digunakan dalam jahit
pada bagian dalam/bawah kain aplikasi adalah tusuk ....
dasar sedang sulaman dilakukan A. tikam jejak
pada bagian atas kain B. feston
3) Sulam renda bangku merupakan C. flanel
jenis sulam yang memiliki fungsi D. pipih
sebagai renda baju atau taplak dan 11. Perhatikan gambar berikut!
lainnya
4) Sulam pita merupakan sulaman
yang menggunakan pita-pita dengan
berbagai ukuran dan ketebalan yang
bervariasi
1 2
Jenis dan fungsi sulaman yang
berkembang saat ini ditunjukkan pada
nomor....
A. 1), 2), 3) C. 1), 3), 4)
B. 1), 2), 4) D. 2), 3), 4)
3 4
9. Perhatikan gambar di bawah ini!
Jenis aplikasi potong motif ditunjukkan
pada gambar nomor....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
1
12. Perhatikan gambar dan pernyataan
dibawah ini!
Alat Fungsi
1 Jarum tangan dan
2 jarum sulam berfungsi
untuk membuat
berbagai macam tusuk
hias yang dikerjakan
dengan mesin jahit
3 2 Setrika digunakan
untuk menghaluskan
pola-pola aplikasi agar
lebih mudah dijahit

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


25
Alat Fungsi A. trumtum
3 Jarum pentul
B. parangan
digunakan untuk C. bunga dan tumbuhan
membantu D. mega mendung
menjahit agar 16. Alat membatik yang dipakai untuk
dapat cepat dalam memindahkan atau mengambil cairan
penyelesaiannya disebut ....
4 Tudung jari digunakan A. pemidangan C. canting
untuk melindungi jari B. gawangan D. malam
dari tersusuk jarum
17. Unsur dekorasi yang dibuat dengan
5 Cukil/pendedel
berbagai cara di antaranya, dilukis,
jahitan digunakan
untuk membongkar diukir, dan dicetak disebut ....
jahitan yang salah A. sketsa C. pola
B. ornament D. warna
Alat produksi jahit aplikasi yang sesuai 18. Sentuhan/perlakuan yang diberikan pada
dengan fungsinya ditunjukkan pada permukaan busana yang memberikan
angka .... efek visual dan memperindah
A. 1, 2, 3 penampilan disebut ....
B. 2, 4, 5 A. structural technic
C. 2, 3, 4 B. consciousness
D. 1, 4, 5 C. decorative technic
13. Perhatikan gambar di bawah ini! D. material consciousness
19. Bahan kerajinan berasal dari daratan
dan laut, jenisnya bermacam-macam
pernyataan dibawah ini yang termasuk
bahan kerajinan yang berasal dari laut
1 2
adalah ....
A B
tanah liah cangkang kerang
logam sisik ikan
3 4 kayu logam

Jenis tusuk hias yang digunakan untuk C D
menjahit pakaian apabila dirumah tidak sisik ikan logam
ada mesin jahit adalah.... tulang ikan kayu
A. 1 C. 3 tumbuhan laut sisik ikan
B. 2 D. 4
14. Motif batik yang lambang cinta kasih yang 20. Seorang yang bekerja membuat produk
tulus tanpa syarat, abadi, dan semakin kerajinan adalah seorang profesional
lama semakin terasa subur berkembang yang bekerja secara konsisten
yaitu motif.... berkwalitas tinggi dalam menciptakan
A. trumtum produk, orangnya disebut dengan
B. parangan istilah....
C. bunga dan tumbuhan A. pengrajin
D. mega mendung B. ketukangan
15. Motif batik yang bermakna untuk selalu C. kekriyaan
menjaga kelestarian alam adalah motif.... D. craffranship

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


26
21. Nilai estetik dalam karya kerajinan fungsi C. memberi batasan agar warna tidak
hias dan fungsi pakai dilihat dari aspek.... dapat masuk dalam kain dasarnya
A. bentuk warna ragam hias dan D. merintang warna agar tidak
komposisi tercampur warna yang satu dengan
B. permukaan, warna ragam hias, dan lainnya
komposisi 26. Pembuatan batik dengan bentuk
C. komposisi, permukaan, kelenturan pengulangan motif. Motif tersebut dibuat
D. warna ragam hias, bentuk dan dengan memperhitungkan dengan ilmu
kelenturan ukur sehingga hasilnya akan sesuai
22. Memberi lilin/malam pada kain sesuai dengan keinginan. Pembuatan batik ini
pola dalam membatik disebut .... tidak memerlukan pola di atas kertas,
A. nglowong batik tersebut adalah batik ....
B. nembok A. tulis
C. ngiseni B. canting
D. nyolet C. cap
23. Kain putih yang biasa digunakan untuk D. sogan
batik bayak jenisnya, yang sering 27. Hiasan yang dibuat dipermukaan kain
digunakan dalam kegiatan membatik atau bahan-bahan lain dengan jarum
adalah kain .... jahit dan benang disebut dengan istilah....
A. santung A. bordir
B. poliester B. merajut
C. nylon C. menyongket
D. katun D. menenun
24. Zat pewarna batik jenisnya ada yang 28. Pernyataan dibawah ini termasuk hasil
sintetis dan pewarna alam. Pernyataan akhir sulaman dengan penjelasan yang
dibawah ini yang termasuk pewarna benar adalah ....
alam adalah... A. sulaman datar hasil sulaman
A B berlubang-lubang seperti
- naptol - kayu secang menerawang
- indigosol - kulit manggis B. sulaman terawang hasil sulaman
- rapit - daun indigo rata dengan permukaan kain
- frozen - jelawe C. sulam timbul hasil sulaman
membentuk tekstur dipermukaan
C D
kain sesuai motif yang dibuat
- rapit - indigosol D. sulam fantasi hasil sulaman rata dan
- kulit manggis - frozen membentuk tekstur di dalam kain
- jelawe - kulit manggis 29. Jahit aplikasi adalah tehnik menghias
- naptol - kayu secang permukaan kain dengan cara

menempelkan guntingan kain pada kain
25. Lilin yang disebut malam ialah bahan
yang berbeda warna dengan dasar kain,
yang digunakan untuk membatik yang
selanjutnya diselesaikan dengan jahit
berfungsi untuk...
tangan teknik sulam yang menggunakan
A. menutup kain dari warna agar warna
tusuk hias....
kain dasarnya berubah warna
A. jelujur
B. merintang warna agar tidak masuk
B. rantai
ke dalam serat kain di bagian yang
C. flanel
tidak dikehendaki
D. feston

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


27
30. Proses pembuatan jahit aplikasi A. pada potong sisip
cenderung untuk menghias kain dengan B. standart
kain lain pada bagian.... C. pada potong motif
A. permukaan kain D. pada lipat potong
B. bawah kain 36. Alat jahit aplikasi salah satunya adalah
C. tepi kain klipres atau pemasuk benang yang
D. tengah-tengah kain berfungsi membantu memasukkan
31. Kegiatan jahit aplikasi dapat benang ke ....
dikategorikan sebagai kerajinan yang A. jarum mesin
memiliki fungsi.... B. jarum obras
A. pakai C. jarum tangan
B. hias D. jarum
C. assesories 37. Alat cukil/ pendedel jahitan dalam
D. jual kegiatan menyulam berguna untuk ....
32. Tusuk jahit yang berfungsi sebagai A. membuka kembali jahitan yang
pengganti mesin jahit adalah.... salah
A. jelujur B. membuka jahitan agar cepat selesai
B. flanel C. membuka kembali jahitan yang
C. feston sudah diobras
D. tikam jejek D. membuka kembali jahitan yang
33. Pernyataan di bawah ini merupakan sudah dijelujur dengan tangan
jenis sulaman yang berkembang saat ini 38. Alat produksi jahit aplikasi yang
adalah.... berfungsi untuk menggabungkan kain
A. sulam kepala peniti, sulam bayang satu dengan lainnya agar tidak bergeser
dan sulam aplikasi dari tempatnya adalah....
B. sulam aplikasi, sulam renda,dan A. pemidangan
sulam bayang B. jarum jahit
C. sulam pita, sulam aplikasi, dan sulam C. jarum tangan
renda bangku D. jarum pentul
D. sulam kepala peniti, sulam bayang 39. Bahan kemasan dari bahan tekstil yang
dan sulam pita kecil produknya, biasanya dibuat dari
34. Kegiatan menyambungkan dua buah bahan ....
kain dengan menggunakan benang dan A. plastik dan mika
jarum baik menggunakan tangan atau B. kardus dan kayu
menggunakan mesin adalah.... C. kayu dan bambu
A. menjahit D. bambu dan mika
B. menyulam 40. Proses pembuatan produk kerajinan
C. membordir dari tekstil melalui beberapa tahapan,
D. merajut tahapan pelaksanaan disini termasuk
35. Jenis jahit aplikasi banyak acamnya, menyiapkan bahan dan alat, langkah
teknik membuat benda kerajinan teksil selanjutnya adalah....
yang dikerjakan dengan cara membuat A. membuat sketsa atau desain gambar
gambar pada kain kemudian digunting B. mengevaluasi karya kerajinan yang
dan ditempel pada lembaran kain lalu dibuat
diselesaikan dengan teknik sulam adalah C. merevisi karya produk kerajinan
jenis aplikasi.... yang belum sesuai dengan sketsa
D. membuat karya kerajinan

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


28
B. Soal Uraian!
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
41. Jelaskan pengertian dari kerajinan!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
42. Jelaskan tujuan dari produk kerajinan tekstil!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
43. Jelaskan jenis dan karakteristik kerajinan tekstil!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
44. Jelaskan tentang batik pedalaman (klasik)!
Jawab: ......................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
45. Bagaimana proses dari pembuatan batik? Jelaskan!
Jawab: ........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


29
3
PENGOLAHAN BAHAN PANGAN
BUAH SEGAR MENJADI
MAKANAN DAN MINUMAN

Kompetensi Dasar :
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mngurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar :
3.1 Memahami rancangan pembuatan, penyajian, dan pengemasan bahan pangan buah segar menjadi makanan dan
minuman yang ada di wilayah setempat.
4.1 Mengolah bahan pangan buah segar menjadi makanan dan minuman sesuai pengetahuan rancangan dan bahan yang
ada di wilayah setempat

Kandungan nutrisi dalam buah sangat baik bagi kesehatan tubuh kita. Secara umum,
kandungan utama yang terdapat dalam buah-buahan, adalah air, vitamin dan mineral, serat,
antioksidan dan karbohidrat. Dengan mengonsumsi buah kebutuhan air dapat terpenuhi.
Dengan mengonsumsi buah-buahan kebutuhan serat oleh tubuh dapat terpenuhi. Serat
berguna dalam proses pencernaan. Beberapa buah-buahan yang memiliki kandungan serat
tinggi antara lain pisang, apel, jeruk, dan avokad. Buah yang kaya akan serat baik untuk menu
diet dan dapat menghindarkan dari resiko penyakit jantung dan stroke. Buah-buahan juga
mengandung antioksidan, yaitu zat yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari radikal bebas.
Radikal bebas adalah zat yang muncul akibat aktivitas lingkungan yang berlebihan seperti
polusi kendaraan, asap rokok, radiasi dan sebagainya. Buah-buahan yang banyak mengandung
antioksidan antara lain stroberi, anggur, dan jeruk. Tubuh memerlukan karbohidrat 55% - 56%
dari total asupan kalori dalam sehari. Buah dengan kandungan karbohidrat diatas 50% adalah
pisang, sawo, apel dan srikaya.

A. Pengertian Buah Segar


Secara harfiah pengertian dari buah segar adalah bahan pangan yang tidak memerlukan
pengolahan sudah dapat dikonsumsi secara langsung.

B. Karakteristik Buah – Buahan
Berdasarkan sifatnya, buah-buahan dikelompokan menjadi beberapa golongan sebagai
berikut.
1. Berdasarkan Musim Berbuahnya

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


30
a. Buah musiman adalah buah yang hanya ada di waktu musim tertentu. Pada suatu
saat berbuah banyak dan pada saat lain tidak berbuah sama sekali. Contohnya
buah duren, mangga, kedondong, duku, dan rambutan.
b. Buah sepanjang tahun adalah jenis buah-buahan yang tersedia sepanjang tahun.
Buah ini dihasilkan dari tanaman yang berubah sepanjang tahun tidak tergantung
musim. Buah yang dapat kita nikmati kapan saja, yang sepanjang tahun tersedia.
Contohnya nanas, pisang, pepaya, jambu air, jambu biji, markisa dan sebagainya.
2. Berdasarkan Iklim Tempat Tumbuhnya
a. Buah tropis, buah-buahan dari tanaman yang tumbuh di iklim panas atau tropis
dengan suhu udara sekitar 25°C atau lebih. Contohnya pisang, pepaya, nanas,
mangga, rambutan, dan durian.
b. Buah subtropis, buah dari tanaman yang tumbuh di iklim sedang atau di daerah
yang mempunyai suhu udara maksimum 22°C. Contohnya apel, jeruk, stroberi,
anggur, dan sebagainya.
3. Berdasarkan Proses Pematangannya
a. Buah klimaterik, yaitu buah yang setelah dipanen dapat menjadi matang hingga
terjadi pembusukan. Proses pematangan buah dalam fase klimaterik ditandai
dengan perubahan warna, tekstur dan bau buah. Contohnya pisang, mangga,
pepaya, jambu biji, apel dan sebagainya.
b. Buah non klimaterik, yaitu buah yang setelah dipanen tidak akan mengalami
proses pematangan tetapi langsung ke arah pembusukan. Contohnya semangka,
anggur, jambu air, dan nanas.

C. Kandungan dan Manfaat Buah – Buahan


1. Jambu Biji
Jambu biji (Psidium guajava) kaya akan kandungan dan manfaat.
Jambu biji memiliki vitamin C empat kali lebih banyak
dibandingkan dengan jeruk. Vitamin C berfungsi melancarkan
kerja otak dan peredaran darah. Selain itu, jambu biji mengandung
antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dan menangkal
kanker. Kandungan serat yang tinggi mampu memperlancar
proses percernaan.
2. Avokad
Avokad (Avocado) memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan
kecantikan. Kandungan lemak nabati yang tinggi dan tak jenuh
bermanfaat untuk menurunkan kolestrol LDL (kolestrol jahat)
sehingga berguna untuk mencegah stroke, penyakit jantung,
darah tinggi dan kanker. Lemak tak jenuh pada avokad juga
mengandung zat anti jamur, anti bakteri dan mampu mengurangi
nafsu makan sehingga tidak menyebabkan seseorang menjadi
gemuk. Kandungan vitamin A dan E pada buah avokad sangat baik
untuk kesehatan mata dan menghaluskan kulit, menghilangkan kerutan, dan membuat
kulit tampak lebih muda.
3. Pepaya
Pepaya (Carica papaya) tumbuh sepanjang tahun dan kaya akan
kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Sangat bermanfaat
untuk melancarkan percernaan. Pepaya memiliki kadar

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


31
postasium, vitamin C yang tinggi dan vitamin A yang sangat baik untuk mencegah penyakit
flu, pilek, dan sangat bermanfaat untuk melancarkan pencernaan. Pepaya dapat
meningkatkan sistem kekebalan tubuh karena memiliki kandungan antioksidan seperti
korten, flavonoid, folat dan asam pantotena
4. Belimbing
Belimbing (Averrhoa Carambola) rasanya manis segar dan berbentuk
bintang jika dipotong. Kandungan gizi belimbing memiliki banyak
vitamin C dan serat yang cukup besar, vitamin A, E dan B kompleks.
Kandungan pada buah belimbing memiliki banyak manfaat untuk
kesehatan antara lain meningkatkan daya tahan tubuh karena
kandungan vitamin C yang tinggi, melindungi tubuh dari radikal
bebas dengan adanya antioksidan alami. Belimbing dapat juga menurunkan tekanan darah
tinggi dan mengatasi penyakit batuk.
5. Blewah
Buah blewah mengandung vitamin A, vitamin C, mineral kalium,
folat, magnesium, mangan, tembaga, seng, kobalt, dan juga krom.
Buah blewah sangat baik dikonsumsi karena dapat menangkal
radikal bebas penyebab penyakit jantung dan kanker. Buah blewah
bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi, untuk menjaga
kesehatan mata, menurunkan tekanan darah, mencegah kanker rahim, untuk menjaga
kesehatan jantung, mengatasi batu ginjal, mencegah asam urat, mengatasi insomnia, dan
sebagai sumber antioksidan yang baik.
6. Pisang
Buah pisang mengandung vitamin A, Vitamin B1, vitamin B2, dan
Vitamin C. manfaat buah pisang yaitu dapat membantu dalam
mengurangi asam lambung dan juga membantu menjaga
keseimbangan air dalam tubuh. Buah pisang dapat juga mengobati
penyakit dan gangguan kesehatan yang lain seperti gangguan pada
lambung. Selain itu buah pisang dapat mencegah penyakit jantung
dan stroke. Buah pisang juga berkhasiat menurunkan kadar kolesterol.
7. Jeruk
Buah jeruk kaya akan vitamin C, selain itu juga terdapat kandungan
bermanfaat lainnya seperti folat, vitamin A, vitamin B1, antioksidan
flavanoid, beta karoten, beta cryptoxanthin, zeaxanthin, dan lutein.
Jeruk bermanfaat bagi kesehatan seperti mencegaah penyakit
jantung, mencegah penyakit stroke, mengontrol kadar gula dalam
darah, menurunkan resiko terkena kanker usus besar, meningkatkan daya tahan tubuh,
mencegah pembentukan batu ginjal, membantu kesehatan sistem pernafasan, menurunkan
resiko terkena radang sendi, mengobati sariawan, untuk menjaga stamina, and juga untuk
membantu melancarkan sistem pencernaan.
8. Kelengkeng
Buah kelengkeng mengandung banyak gizi diantaranya vitamin A,
vitamin B, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin C, kalsium, zat
besi, mangan, fosfor, kalium, seng, magnesium, dan asam tartik. Buah
kelengkeng memiliki banyak manfaat diantaranya baik untuk
menenangkan dan meningkatkan fungsi syaraf, mengatasi iritasi,
membantu kerja jantung dn limpa, membantu mempercepat proses

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


32
penyembuhan, melancarkan sirkulasi darah, sebagai pemasok energi yang baik untuk
tubuh, meningkatkan daya tahan tubuh, dan bermanfaat untuk kesehatan kulit.
9. Leci
Buah leci kaya akan vitamin C, energi, karbohidrat, gula,
protein, lemak, kalium, sikrosa, dan glukosa. Buah leci
mengandung banyak nutrisi dan vitamin yang
membantu melawan berbagai penyakit. Buah leci
bermanfaat bagi kesehatan yakni untuk mencegah
penyakit kanker, mencegah sakit jantung, menjaga
tulang tetap sehat, menjaga daya tahan tubuh, memperlancar metabolisme dalam
tubuh, mengurangi proses penuaan, memberi nutrisi untuk kulit, dan sebagai
antioksidan bagi tubuh.
10. Labu
Buah labu mengandung vitamin A, dan juga flavonoid poli-
fenolik seperti leutin, xanthin, dan karoten. Buah labu kaya akan
serat makanan, antioksidan, magnesium, mineral, dan berbagai
vitamin. Buah labu bermanfaat untuk membantu mengurangi
resiko sakit kanker, mengurangi resiko kerusakan hati,
mencegah penuaan dini, menjaga daya tahan tubuh, mengurangi resiko sakit diabetes,
memperlancar sistem pencernaan, membantu penyerapan kalsium oleh tulang, dan
sebagai antioksidan penangkal radikal bebas.


Aneka olahan pangan buah-buahan Indonesia :
es campur, puding nanas, es kelapa muda, dan pisang goroho

D. Teknik Pengolahan Pangan


Teknik dasar pengolahan bahan pangan dibedakan menjadi dua yaitu teknik
pengolahan makanan panas basah (moist heat) dan teknik pengolahan panas kering (dry
heat cooking).
1. Teknik Pengolahan Pangan Panas Basah (Moist heat)
Teknik pengolahan makanan panas basah (moist heat) adalah mengolah bahan
makanan dengan menggunakan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Suhu
cairan pada teknik pengolahan makanan panas basah tidak pernah lebih dari suhu
didih. Berikut ini yang termasuk teknik pengolahan pangan panas basah :
a. Teknik Merebus (Boiling)
Teknik merebus (boiling) adalah mengolah bahan
makanan dalam cairan yang sudah mendidih.
Cairan yang digunakan dapat berupa air, kaldu,
atau susu. Caranya bahan makanan dapat
dimasukkan ke dalam cairan yang masih dalam
keadaan dingin atau dalam air yang panas.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


33
b. Teknik Merebus Menutup Bahan Pangan (Poaching)
Teknik poaching ialah cara memasak bahan makanan dalam
bahan cair sebatas menutupi bahan makanan yang direbus
dengan api kecil di bawah titik didih (92° - 96°C). Bahan makanan
yang di-poach ini adalah bahan makanan yang lunak atau lembut
dan tidak memerlukan waktu lama dalam memasaknya seperti
buah-buahan, sayuran, telur, dan ikan. Cairan bisa berupa kaldu,
air yang diberi asam, cuka, dan susu.
c. Teknik Merebus dengan Sedikit Cairan (Braising)
Teknik braising adalah teknik merebus bahan makanan dengan
sedikit cairan (kira-kira setengah dari bahan yang akan direbus)
dalam panci tertutup dengan api dikecilkan secara perlahan-
lahan. Efek dari braising ini sama dengan menyetup, yaitu untuk
menghasilkan bahan makanan yang lebih lunak dan aroma yang
keluar menyatu dengan cairannya.

d. Teknik Menyetup/Menggulai (Stewing)


Stewing (menggulai/menyetup) adalah mengolah bahan
makanan yang terlebih dahulu ditumis bumbunya, dan direbus
dengan cairan yang berbumbu dan cairan yang tidak terlalu
banyak dengan api sedang. Maksud dari dimasak dengan api
sedang dan dalam waktu yang lama agar aroma dari bahan
masakan keluar dengan sempurna. Pengolahan dengan teknik ini
harus sering diaduk secara hati-hati agar tidak mudah hancur.
Pada proses stewing, cairan yang dipakai yaitu air, susu, santan,
dan kaldu.
e. Teknik Mengukus (Steaming)
Teknik mengukus (steaming) adalah memasak bahan makanan
dengan uap air mendidih. Sebelum mengukus bahan makanan
alat pengukus yang sudah berisi air harus dipanaskan terlebih
dahulu hingga mendidih dan mengeluarkan uap, baru masukkan
bahan makanan pada steamer atau pengukus.
Uap air panas akan mengalir ke sekeliling bahan makanan yang
sedang dikukus. Efek dari teknik ini ialah menjadikan makanan
lebih lunak dan lembut. Nilai gizi bahan makanan tidak banyak yang hilang karena tidak
bersentuhan langsung dengan air. Makanan yang diolah dengan cara ini yaitu puding, bolu,
maupun sayuran, ikan dan ayam.
f. Teknik Mendidih (Simmering)
Teknik simmering ini adalah teknik memasak bahan makanan
dengan saus atau bahan cair lainnya yang dididihkan dahulu,
kemudian api dikecilkan di bawah titik didih dan direbus lama, di
mana di permukaannya muncul gelembung–gelembung kecil.
Teknik ini biasanya digunakan untuk membuat kaldu yang
mengeluarkan ekstrak dari daging yang direbus.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


34
g. Teknik Mengetim
Teknik mengetim adalah memasak bahan makanan dengan
menggunakan dua buah panci yang berbeda ukuran, Salah
satu panci berukuran lebih kecil. Cara ini memang
memerlukan waktu yang lama, seperti membuat nasi tim
dan cokelat.

2. Teknik Pengolahan Pangan Panas Kering (Dry heat cooking)


Teknik pengolahan panas kering (dry heat cooking) adalah mengolah makanan tanpa
bantuan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Yang termasuk teknik pengolahan
pangan panas kering, sebagai berikut:
a. Teknik Menggoreng dengan Minyak Banyak (Deep frying)
Pengertian dari Deep frying adalah memasak bahan makanan
dengan menggunakan minyak/ lemak yang banyak hingga
bahan makanan benar–benar terendam sehingga memperoleh
hasil yang kering (crispy). Teknik ini dapat digunakan untuk
berbagai bahan makanan termasuk buah, sayuran, daging
dan unggas, serta ikan.
Bahan makanan yang dalam keadaan beku dapat langsung dimasak dengan
metode ini. Pada metode kering ini, karena dipanaskan dalam suhu tinggi, akan terjadi
perubahan tekstur, warna, dan rasanya. Pada proses pengolahan dengan metode Deep
frying ini beberapa kandungan gizi akan rusak, tetapi kandungan energinya akan tinggi
karena mengandung lemak. Proses Deep frying juga biasanya lebih sedikit kehilangan
kandungan vitamin yang larut dalam air karena dalam proses ini tidak terdapat air
yang melarutkan. Sebagai contoh, keripik kentang lebih banyak mengandung vitamin
C dibandingkan kentang rebus.
b. Teknik Menggoreng dengan Minyak Sedikit (Shallow frying)
Shallow frying adalah mengolah bahan makanan atau
proses menggoreng yang dilakukan dengan cepat dalam
minyak goreng yang sedikit pada wajan datar. Dalam
shallow frying bahan makanan biasanya hanya satu kali
dibalik. Pada shallow frying panas didapatkan dari
pemanasan minyak atau lemak. Dengan teknik ini bahan
makanan tidak akan menjadi terlalu matang, asam amino yang terdapat pada bahan
makanan akan tidak hilang, meskipun protein akan menyusut, dan juga akan
kehilangan beberapa jenis vitamin B.
c. Teknik Menumis (Sauteing)
Teknik menumis (sauteing) adalah teknik memasak
dengan menggunakan sedikit minyak olahan dan bahan
makanan yang telah dipotong kecil atau diiris tipis yang
dikerjakan dalam waktu sebentar dan cepat, diaduk-aduk,
serta ditambah sedikit cairan sehingga sedikit berkuah/
basah. Biasanya cairan yang ditambahkan adalah saus,
cream, dan sejenisnya yang dimasukkan pada saat terakhir proses pemasakan.
Sebelum menumis hendaknya potongan/irisan bahan makanan dipersiapkan terlebih
dahulu. Panaskan wajan terlebih dahulu, kemudian isi minyak goreng sedikit dan
panaskan. Gunakan wajan yang besar agar potongan bahan makanan saat dimasukkan

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


35
tidak penuh sesak sehingga memudahkan saat melakukan tumis dan dapat matang
secara merata. Agar lebih sehat, hindari penggunaan lemak jenuh. Gunakan minyak
zaitun atau minyak kanola yang mengandung minyak sehat dan membantu
menurunkan kadar kolesterol berbahaya.
d. Teknik Memanggang (Baking)
Memanggang (baking) adalah pengolahan bahan makanan
di dalam oven dengan panas dari segala arah tanpa
menggunakan minyak atau air.

e. Teknik Membakar (Grilling)


Grilling adalah teknik mengolah makanan di tas
lempengan besi panas (gridle) atau diatas panci dadar
(teflon) yang diletakkan di atas perapian langsung. Suhu
yang dibutuhkan untuk grilling sekitar 292°C. Grill juga
dapat dilakukan di atas bara langsung dengan jeruji
panggang atau alat bantu lainnya. Dalam teknik ini, perlu
diberikan sedikit minyak baik pada makanan yang akan
diolah maupun pada alat yang digunakan. Jeruji ini
berfungsi sebagai penahan bahan makanan yang sedang dimasak/dipanggang. Selain
itu, fungsi lainnya juga untuk membuat bagian yang matang dan gosong berbentuk
jeruji pula. Kegosongan inilah yang menjadi ciri khas dan yang menunjukkan bahwa
makanan tersebut adalah di-grilled.

3. Teknik Pengolahan Pangan Lainnya


a. Menghaluskan
Membuat bahan pangan menjadi halus dengan
bantuan alat blender, parutan, maupun dengan
cara diulek.

b. Mencampur
Menyatukan bahan pangan menjadi tercampur rata.

c. Menyaring / Memeras
Membuat bahan menjadi halus dengan alat penyaringan, baik
dari saringan kawat atau kain penyaring, supaya diperoleh cairan
yang jernih.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


36
d. Tidak Dimasak
Bahan pangan ada yang dapat dimakan mentah (raw food). Umumnya buah dan
sayuran dimakan tanpa dimasak. Penganut pola makan ini mengklaim bahwa cara
ini yang paling sehat karena kandungan vitamin, mineral, serat, dan enzim dalam
sayuran dan buah tidak akan hilang.

E. Pembuatan Pengolahan Bahan Pangan Buah Segar Menjadi Makanan dan Minuman


Agar suatu produk pengolahan berhasil dengan baik perlu memperhatikan tahapan/
proses pembuatan pengolahan pangan sebagai berikut.
1. Tahapan Pengolahan Bahan Pangan Buah-Buahan menjadi Makanan
a. Perencanaan
(1) Identifikasi Kebutuhan
Menyiapkan/membuat suatu makanan yang dapat menyegarkan tubuh,
mudah membuatnya, dan cepat.
(2) Ide/Gagasan
Membuat makanan “Rujak Buah dengan Bumbu Ulek Gula Jawa Kacang”
Pelaksanaan
(3) Persiapan
(a) Membeli buah-buahan dan bahan lainnya di pasar. Pilih buah yang masih
segar.
(b) Mencuci peralatan yang dibutuhkan sebelum digunakan.
(c) Mempersiapkan bahan: buah (sudah dikupas dan dicuci) dan gula jawa
(sudah dicairkan) agar pembuatan rujak lebih cepat.
Bahan – Bahan
. Bahan Rujak Buah
Bahan buah untuk rujak ulek:

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


37
jeruk bali, nanas, bengkuang, jambu air, kedondong, dan papaya
Bahan Bumbu Ulek Gula Jawa Kacang


Bahan bumbu ulek gula jawa kacang untuk rujak buah: pisang batu, garam, terasi, cabai
rawit, kacang tanah, gula jawa, dan air.
Alat
Pisau, cobek, kertas coklat, kantong Plastik

(4) Proses Pembuatan


(a) Kupas semua buah.
(b) Hasil kupasan buah disimpan dengan rapi sesudah dicuci bersih.


(c) Gula jawa dikentalkan dengan air.
(d) Kacang tanah digoreng.


(5) Proses Pembuatan Bumbu Gula Jawa Kacang UIek untuk Rujak Buah


Haluskan bumbu satu per satu:
(a) Pisang batu;
(b) Terasi, garam, cabai dan gula jawa cair ulek hingga halus;
(c) Kacang tanah goreng jangan diulek terlalu halus agar ada rasa sensasi
saat memakannya;
(d) Ulek seluruh bahan bumbu sampai menyatu.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


38
(6) Proses Pemotongan Buah


Iris buah satu per satu;
(a) Bengkuang dan mangga;
(b) Nanas dan kedondong;
(c) Pepaya, jambu air, dan jeruk bali
b. Penyajian dan Pengemasan
(1) Penyajian Rujak Buah dengan Bumbu Ulek Gula Jawa Kacang
(a) Rujak disajikan terpisah dari bumbunya.
(b) Rujak disajikan dengan disiram bumbu gula jawa.


(2) Pengemasan Rujak Buah dengan Bumbu Ulek Jawa Kacang
(a) Siapkan kantong plastik kecil.
(b) Masukkan bumbu gula jawa ke dalam kantong plastik dan ikat dengan rapi bumbu
gula jawa rujak ulek.
(c) Siapkan kertas pembungkus berwarna cokelat, bentuklah wadah dan tuangkan
buah rujak potong ke dalamnya.
(d) Lipat dengan rapi, bungkus, dan ikat dengan karet.


(e) Evaluasi
Di akhir pembuatan pengolahan bahan pangan buah menjadi makanan, ujilah
hasilnya dengan cara mencoba/merasakan makananmu. Jika ada yang kurang
sesuai, buatlah catatan evaluasinya sebagai bahan masukan dan bahan perbaikan
saat akan membuat makanan olahan bahan lain di lain waktu.

TUGAS SISWA (OBSERVASI)


Amati lingkunganmu!
1. Tentukan makanan berbahan buah khas didaerahmu yang akan kamu observasi.
2. Teliti bahan buah dan teknik pengolahan yang digunakan pada makanan dan minuman
tersebut.
3. Amati bagaimana cara pengolahan/pembuatan makanan dan minuman tersebut.
4. Cari informasi bagaimana latar belakang atau sejarah keberadaan minuman tersebut?
5. Saat melakukan observasi dan wawancara, hendaknya kamu bersikap ramah, berbicara
sopan, bekerja sama, dan toleransi dengan teman kelompokmu.
6. Jika tidak bisa observasi, carilah dari buku sumber. Perhatikan tata tertib saat melakukan
studi pustaka di perpustakaan!

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


39
2. Tahapan Pengolahan Bahan Pangan Buah-Buahan menjadi Minuman
Pembuatan minuman jus stroberi.
a. Perencanaan
(1) Identifikasi Kebutuhan
Minuman yang memberikan kesegaran dan kesehatan pada tubuh
(2) Ide / Gagasan
Minuman kesehatan buah segar jus stroberi.
b. Pelaksanaan
(1) Persiapan
(a) Bahan
Bahan yang diperlukan yaitu stroberi 10 buah untuk satu gelas besar, sereal,
susu cair secukupnya, gula dicairkan secukupnya, es batu dan kismis.


Bahan pembuatan jus stroberi. Bahan pembuatan jus stroberi
(b)
Alat
Alat yang diperlukan meliputi blender, alat press tutup gelas plastik, gelas
plastik, sedotan, dan gelas kaca sebagai wadah saji (jika disajikan).


Alat pembuatan jus stroberi
(2)
Proses Pembuatan
(a) Buang tangkai stroberi dan cuci bersih buah stroberi dengan menggunakan
air mengalir.
(b) Masukkan stroberi dan bubuk sereal ke dalam wadah blender.
(c) Tambahkan susu dan gula cair ke dalam wadah blender tersebut.
(d) Masukkan es batu ke dalam wadah blender tersebut.
(e) Nyalakan mesin dengan menekan tombol dan blender hingga semua bahan
tercampur sempurna.

c. Penyajian/Pengemasan
(1) Untuk penyajian, tempatkan pada gelas yang unik dan
beri garnis atau hiasan buah stroberi di mulut gelas.
Siapkan es batu di piring kecil jika ingin dinikmati dalam
bentuk dingin.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


40
(2) Untuk pengemasan, tuanglah ke dalam gelas plastik dan
taburi dengan kismis sebagai topping/garnis supaya
menarik dan menambah rasa.

(3) Letakkan pada alat press tutup gelas


plastik dan press dengan menarik
tuas alat tersebut.

Lengkapi kemasan jus stroberi dengan sedotan.

d. Evaluasi
Di akhir pembuatan jus stroberi, Jika ada yang kurang sesuai buatlah catatan evaluasinya
sebagai bahan masukan dan bahan perbaikan saat akan membuat minuman jus lagi di
lain waktu.

F. Penyajian dan Kemasan


Penyajian ataupun kemasan merupakan tahap akhir dari proses pembuatan produk
olahan pangan. Penyajian/pengemasan memegang peranan penting dalam proses
produksi pengolahan pangan karena akan menjadi daya tarik orang untuk memakannya
atau konsumen untuk membelinya.
Seiring kemajuan zaman, teknologi, dan kebutuhan manusia, produk kemasan pun
berkembang terus-menerus.. Sekarang bahan kemasan yang umum digunakan terbuat
dari kertas, kaca/gelas, plastik atau bahan polimer seperti polietilen (PE), polipropilen
(PP) serta kemasan yang dapat terurai secara biologis atau biodegradasi (biodegradable
packaging). Ada beberapa produk pangan menggunakan kombinasi kemasan, yaitu
kemasan tradisional dan kemasan masa kini.
Kriteria pemilihan wadah penyajian/kemasan, antara lain sebagai berikut.
1. Bahan kemasan/wadah penyajian tidak berbau sehingga tidak memengaruhi atau
mengubah rasa dari produk pangan olahan.
2. Bahan kemasan/wadah penyajian memiliki kekuatan sebagai tempat produk pangan
olahan.
3. Bahan kemasan/wadah penyajian mudah didapat.
4. Bahan kemasan/wadah penyajian aman bagi kesehatan dan bersih.


Kemasan minuman dari bahan plastik, kertas,
styrofoam dan wadah minuman dari bahan kaca.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


41
Berbagai kemasan makanan

Selain bermanfaat sebagai wadah penyajian kemasan dan penyajian, juga berhubungan
dengan cara menampilkan produk/hasil olahan pangan dalam bentuk menarik. Bentuk
yang menarik akan menambah selera saat menyantapnya atau tertarik untuk membeli
produk olahan pangan tersebut. Banyak penjual makanan atau restoran yang memberikan
tampilan unik, eksotis, dan berkarakter pada penyajian dan kemasan produknya. Eksplorasi
penggunaan bahan penyajian hidangan pun sangat variatif sekali.. Kreativitas kita sangat
dibutuhkan untuk dapat menciptakan wadah penyajian maupun kemasan.


Kemasan makanan dan minuman yang unik dan kreatif

I. Berilah tanda silang (X) a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Pengertian buah segar adalah… Data buah-buahan di atas yang bany
A. bahan pangan yang tidak dimasak mengandung air ditunjukkan pada
B. makanan yang langsung disajikan nomor …
C. bahan pangan yang tidak A. 1), 2), 4), dan 5)
memerlukan pengolahan dapat B. 1), 2), 3), dan 4)
dikonsumsi secara langsung C. 2), 3), 4), dan 7)
D. makanan yang memiliki daya tarik D. 2), 4), 6), dan 8)
bagi manusia karena warna dan 4. Tubuh yang kekurangan vitamin dan
kesegarannya mineral menyebabkan…
2. Buah mengandung zat-zat makanan A. metabolism tubuh tidak berjalan
terutama zat… dengan baik sehingga dapat
A. karbohidrat mengganggu kebugaran tubuh
B. mineral dan lemak B. tubuh lemah, susah makan dan
C. air dan vitamin rambut pirang
D. protein dan vitamin C. pertumbuhan tubuh tidak baik
3. Macam-macam buah D. mudah kena penyakit
1) belimbing 5) melon 5. Buah-buahan yang memiliki daging buah
2) semangka 6) pisang warna putih antara lain…
3) salak 7) mangga A. pisang, salak, leci dan duku
4) jeruk 8) durian B. kedondong, mangga, dan salak

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


42
C. markisah, anggur, manggis, dan durian 11. Buah-buahan yang dapat dibuat manisan
D. manggis, rambutan, duku, leci, dan antara lain…
klengkleng A. pisang, salak, dan duku
6. Buah-buahan yang banyak mengandung B. stroberi, anggur, dan jeruk
antioksidan antara lain… C. jeruk, manga, dan salak
A. pisang, salak, dan duku D. melon, semangka, dan pepaya
B. stroberi, anggur, dan jeruk 12. Gambar buah-buahan berikut kandungan
C. jeruk, manga, dan salak karbohidrat di atas 50% ditunjukkan
D. melon, semangka, dan pepaya pada nomor ....
7. Dengan mengkonsumsi buah-buahan
kebutuhan serat oleh tubuh dapat
terpenuhi. Serat berguna dalam proses
pencernaa. Beberapa buah-buahan yang 1 2 3
memiliki kandungan serat tinggi antara
lain…
A. pisang, manggis, dan duku
B. pisang, apel, jeruk, dan avokad
C. durian, anggur, semangka dan jeruk 4 5
manggis A. 1, 2, dan 4 C. 2, 4, dan 5
D. semangka, belimbing, dan pepaya B. 1, 2, dan 3 D. 3, 4, dan 5
8. Macam-macam buah yang ada pada 13. Menurut musim berbuahnya gambar
musimnya adalah … buah berikut ada pada musimnya …
A. pisang, salak, papaya, dan duku
B. jeruk, mangga, duku, dan manggis
C. stroberi, anggur, salak, dan
rambutan 1 2 3
D. mangga, kedondong, duku, dan
rambutan
9. Buah yang ada di sepanjang tahun antara
lain…
A. pisang, pepaya, nanas, dan markisah 4 5
B. manggis, jambu air, pepaya dan A. 1, 2, dan 4 C. 2, 4, dan 5
durian B. 1, 3, dan 4 D. 3, 4, dan 5
C. stroberi, jambu biji, kedondong dan 14. Buah-buahan yang dari tanaman yang
manggis tumbuh diiklim sedang atau sub tropis
D. jambu biji, semangka, belimbing dan antara lain …
kedondong A. apel, jeruk, stroberi, dan anggur
10. Buah-buahan yang dari tanaman yang B. jeruk, manga, klengkeng, dan salak
tumbuh di iklim panas atau tropis adalah C. stroberi, anggur, belimbing, dan carica
… D. klengkeng, semangka, belimbing,
A. apel, jeruk, pisang, salak, belimbing dan pepaya
dan anggur 15. Buah klimaterik adalah…
B. pisang, nanas, mangga, rambutan A. buah yang ada pada musim
dan pepaya berbuahnya
C. stroberi, anggur, rambutan, dan B. merupakan buah dari tanaman yang
jambu biji tumbuh dengan suhu udara sekitar
D. belimbing, apel, manggis, dan salak 25 derajat celsius atau lebih

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


43
C. buah yang setelah dipanen dapat C. menguatkan tulang dan gigi
menjadi matang hingga terjadi D. memberi nutrisi untuk kulit
pembusukan 23. Buah yang bermanfaat untuk
D. buah yang setelah dipanen tidak menenangkan dan meningkatkan fungsi
akan mengalami proses proses syaraf …
pematangan tetapi langsung ke arah A. klengkeng C. jambu biji
pembusukan B. pisang D. waloh
16. Buah klimaterik antara lain… 24. Caranya bahan makanan dapat
A. pisang, salak, nanas, dan duku dimasukkan ke dalam cairan yang masih
B. stroberi, anggur, durian, dan jeruk dalam keadaan dingin atau dalam air
C. jeruk, mangga, duku, dan nanas yang panas. Cara pengolahan ini adalah
D. pisang, mangga, papaya, dan jambu dengan menggunakan teknik…
biji A. merebus
17. Buah non klimaterik antara lain… B. menyetup/menggulai
A. pisang, salak, dan duku C. mendidih
B. semangka, anggur, dan jeruk D. merebus dengan sedikit cairan
C. jeruk, manga, dan salak 25. Memasak bahan makanan dengan uap
D. semangka, anggur, dan jambu air air mendidih. Teknik pengolahan pangan
18. Buah yang mengandung vitamin C empat disebut…
kali lebih dari buah jeruk adalah.... A. mengetim C. mengukus
A. jambu biji C. stroberi B. menyetup D. merebus
B. anggur D. apel 26. Mengolah bahan makanan yang terlebih
19. Buah yang mengandung zat anti dahulu ditumis bumbunya. Teknik
jamur, anti bakteri dan mampu pengolahan bahan pangan ini disebut…
mengurangi napsu makan sehingga A. merebus
tidak menyebabkan seseorang menjadi B. menyetup/menggulai
gemuk. Buah yang dimaksud adalah… C. mendidih
A. pisang C. avokat D. merebus dengan sedikit cairan
B. semangka D. belimbing 27.
Teknik memasak bahan makanan
20. Jambu biji merupakan buah yang dengan saus atau bahan cair lainnya
mengandung antioksidan yang dapat … yang didihkan terlebih dahulu, kemudian
A. menurunkan kolesterol ldl api dikecilkan dibawah titik didih dan
B. untuk kecantikan dan kesehatan mata direbus lama, di mana di permukaannya
C. melawan radikal bebas/menangkal muncul gelembung-gelembung kecil.
kanker Teknik ini biasa digunakan untuk
D. menurunkan tekanan darah tinggi memasak…
dan mengatasi penyakit batuk A. puding C. santan
21. Buah yang sangat baik untuk mencegah B. kaldu D. susu
penyakit flu, pilek, dan sangat bermanfaat 28. Pengolahan bahan pangan dalam
untuk melancarkan pencernakan adalah membuat puding caramel dengan
… teknik…
A. leci C. jeruk A. memanggang kering
B. pepaya D. klengkeng B. merebus menutup bahan pangan
22. Manfaat buah waloh antara lain… C. memanggang dalam oven
A. mengurangi resiko kerusakan pada menambah kelembaban
hati D. memanggang dalam oven dengan
B. mencegah penyakit jantung menggunakan dua wadah

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


44
29. Deep frying digunakan pada pengolahan A. persiapan
pangan dalam … B. ide / gagasan
A. membuat kaldu C. perencanaan
B. membuat nasi goreng D. identifikasi kebutuhan
C. menggoreng krupuk 36. Membeli buah-buahan dan bahan lainnya
D. menggoreng kacang tanah merupakan bagian dari…
30. Alat pengolahan bahan pangan A. persiapan
digunakan untuk menghaluskan bahan B. ide / gagasan
makanan adalah… … C. perencanaan
A. mixer, grinder, dan rice cooker D. identifikasi kebutuhan
B. blender, mixer, dan layah-munthu 37. Bahan bumbu ulek gula jawa kacang
C. blender, mixer, dan rice cooker antara lain adalah …
D. blender, layah-munthu, dan parutan A. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
31. Perhatikan gambar berikut! pisang raja, terasi, air dan garam
B. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
pisang batu, terasi, air dan garam
C. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
pisang susu, terasi, air dan garam
Kegiatan pengolahan pada gambar D. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
adalah ..... pisang ambon, terasi, air dan garam
A. mengaduk C. mencampur 38. Fungsi alat pengolahan di
B. menyaring D. menghaluskan samping adalah....
32. Bahan pangan yang dapat dimakan A. mixer
mentah umumnya buah dan sayuran B. kukur
disebut ..… C. grinder
A. sauting C. blancing D. blender
B. raw food D. fast food 39. Alat pengolahan bahan pangan yang
33. Perhatikan tahapan pengolahan berikut! digunakan dalam membuat rujak buah
1) evaluasi bumbu ulek gula jawa kacang antara lain
2) pelaksanaan adalah…
3) perencanaan A. pisau, cobek munthu, piring, dan
4) penyajian dan pengemasan plastik
Tahapan pengolahan bahan pangan B. pisau, cobek munthu, mangkok, dan
buah-buahan menjadi makanan yang plastik
benar adalah… C. pisau, cobek munthu, daun pisang,
A. 2), 3), 1), dan 4) dan plastik
B. 3), 2), 4), dan 1) D. pisau, cobek munthu, kertas coklat,
C. 3), 2), 1), dan 4) dan plastik
D. 2), 3), 4), dan 1) 40. Kacang tanah yang digunakan untuk
34. Identifikasi kebutuhan merupakan membuat rujak buah bumbu ulek gula
bagian dari… jawa kacang teknik pengolahannya
A. evaluasi dengan …
B. pelaksanaan A. direbus
C. perencanaan B. digoreng
D. penyajian dan pengemasan C. disangrai
35. Bisa menentukan makanan yang akan D. dipanggang
dibuat merupakan …

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


45
II. Soal Uraian!
Jawab pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!
51. Sebutkan 4 macam buah yang daging buahnya berwarna putih!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
52. Sebutkan 4 tahapan pengolahan bahan pangan buah-buahan menjadi makanan!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
53. Sebutkan 4 macam teknik pengolahan bahan pangan panas kering!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
54. Sebutkan 4 macam buah non klimaterik!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
55. Sebutkan 4 kriteria dalam pemilihan kemasan!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


46
4
PENGOLAHAN BAHAN PANGAN
HASIL SAMPING BUAH
MENJADI PRODUK PANGAN

Kompetensi Dasar :
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mngurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar :
3.2 Memahami rancangan pembuatan, penyajian, dan pengemasan bahan hasil samping buah menjadi produk pangan
yang ada di wilayah setempat.
4.2 Mengolah, menyaji, dan mengemas hasil samping buah menjadi produk pangan yang ada di wilayah setempat.

Kegiatan mengolah hasil samping minyak kegiatan mendaur ulang (reuse), yaitu
menggunakan kembali bahan yang seharusnya sudah dibuang, dan recycle, yaitu mengolah
kembali agar menjadi bahan berguna. Jika hasil samping tersebut tidak diolah lagi, akan banyak
sampah di lingkungan kita.
Bahan pangan buah yang hasil sampingnya dapat diolah menjadi produk pangan, sekarang
sudah banyak orang memanfaatkannya sebagai penunjang ekonomi. Dengan memanfaatkan
bahan pangan hasil samping dari buah kita memperoleh beberapa manfaat yaitu buah, kulitnya,
bijinya, dan hasil samping lainnya yang berguna bagi kesehatan tubuh kita.
A. Pengertian Bahan Pangan Hasil Samping Buah
Apabila kita amati tanaman pisang mungkin kita berpikir hanya buahnya saja yang bisa
kita makan. Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, diketahui bahwa
semua bagian tanaman pisang dapat dimanfaatkan. Bagian yang dapat dimanfaatkan dari
tanaman pisang yaitu buah, kulit pisang, daun, akar, batang, dan jantung pisang. Umumnya,
orang akan memakan buah pisang dan kurang memanfaatkan bagian lain dari pisang.
Hasil utama dari tanaman pisang yaitu buah pisang dikategorikan sebagai bahan
pangan utama. Sementara itu, kulit pisang, daun, akar, batang, dan jantung pisang
dikategorikan sebagai bahan pangan hasil samping dari tanaman buah pisang. Dengan
demikian, pengertian dari bahan pangan hasil samping buah adalah bahan samping yang
dihasilkan dari tanaman buah selain dari pada buah yang merupakan bahan pangan utama.

B. Karakteristik Hasil Samping Buah


Karakteristik berdasarkan sifat alami dari dinding buah (kulit/hasil samping) sebagai
berikut.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


47
1. Berry, yaitu lapisan kulit luar tipis sedangkan lapisan tengah dan
dalamnya menyatu.
Contoh stroberi, anggur, plum, cherry dan jambu biji.

2. Hespiridium, yaitu buah dengan tiga lapisan dinding buah,


dimana lapisan kulit luar tebal dan mengandung zat warna,
lapisan tengahnya serupa jaringan yang keputih-putihan, serta
lapisan dalam banyak mengandung gelembung berisi cairan jus
di dalamnya dengan biji-biji yang tersebar. Contohnya jeruk,
jeruk lemon, jeruk nipis.
3. Drupa, memiliki tiga lapisan dinding buah, dimana lapisan luar umumnya tipis dan
akan terlihat jelas saat buah matang, lapisan tengah merupakan daging buah atau
berserabut, dan lapisan dalam merupakan pelindung yang keras bagi biji.
Contohnya buah mangga, gandaria dan kelapa.
4. Pome, yaitu lapisan luar tipis, lapisan tengah merupakan daging
buah dan lapisan dalam seperti kertas yang berfungsi untuk
melindungi biji.
Contoh jenis ini adalah apel, pir, delima.

5. Pepo, yaitu lapisan kulit luar tebal dan keras, lapisan tengah
dan lapisan dalam menyatu membentuk daging buah, dan
pada ruangan buah berisi biji-bijian dalam jumlah yang besar.
Pepo merupakan berry termodifikasi. Contohnya melon,
semangka, labu kuning.

C. Kandungan dan Manfaat Bahan Pangan Hasil Samping Buah


Hasil samping dari tanaman buah-buahan banyak sekali ragamnya. Berikut ini
kandungan dan manfaat dari bahan pangan hasil samping buah-buahan yang telah
ditemukan oleh para ahli sains dan kesehatan.
1. Jantung Pisang
Jantung pisang berada di luar batang dan menggantung
bersama buah pisang. Jantung pisang memiliki khasiat setara
dengan buah pisang dan mengandung kalsium, protein,
mineral, vitamin dan kandungan serat tinggi yang baik untuk
kesehatan. Bunga pisang yang berada pada jantung pisang
mengandung saponin yang berfungsi menurunkan kolesterol,
meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah kanker. Jantung pisang mengandung
flavonoid dan yodium yang berfungsi antiradikal bebas, antikanker dan antipenuaan,
serta mencegah penyakit gondok.
Jantung pisang yang enak dikonsumsi adalah jantung pisang kepok, pisang batu,
pisang siam, atau pisang kluthuk. Jangan gunakan jantung pisang pohon pisang ambon
karena mengandung banyak tannin sehingga rasanya pahit.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


48
2. Kulit Jeruk
Ada banyak orang suka buah jeruk karena rasanya yang segar dan
manis-manis asam. Buah jeruk banyak mengandung vitamin C dan
kaya antioksidan yang dapat melawan radikal bebas yang tidak
baik untuk kesehatan tubuh dan kulit. Namun, biasanya kulit jeruk
selalu dibuang. Para ahli kesehatan mengungkapkan bahwa kulit
jeruk memiliki kandungan flavonoid dan juga 170 macam
phytonutriens berbeda yang baik bagi kesehatan kulit dan sistem imun tubuh. Kulit jeruk
bagian dalam mempunyai tekstur lembut dan rasa netral, serta memiliki kandungan serat
tinggi. Serat kulit jeruk dapat membantu melancarkan sistem percernaan dan dapat
membuat rasa kenyang dalam waktu lama.
3. Kulit Manggis
Hasil samping buah manggis (Garcini mangostana) berada pada
dinding buah atau kulit buah. Bagian paling bermanfaat dari buah
manggis terletak pada kulit buahnya. Kulit buah manggis sangat
kaya akan manfaat dan khasiatnya sudah diakui oleh para ahli
kesehatan, sehingga dikenal sebagai ratunya kulit buah. Kulit buah
manggis berwarna merah maroon keunguan, pahit, sepat dan anyir,
mengandung air, lemak, protein dan karbohidrat, serta terdapat kandungan zat xanthone,
alfa mangosteen, beta mangosteen, tanin, antosianin, dan beberapa zat lain yang ampuh
menjadi obat alami. Olahan pangan kulit manggis bermanfaat untuk membentuk sistem
kekebalan tubuh, anti bakteri, anti inflamasi, anti jamur, anti kanker dan lainnya, sehingga
mampu mengobati penyakit jantung, kanker, diabetes, dan stroke.
4. Kulit Apel
Nutrisi yang terkandung dalam kulit apel yaitu mineral termasuk kalsium, kalium,
dan fosfor, vitamin A, C, K, antioksidan flavonoid dan asam fenolat, dan serat yang tinggi.
Kandungan vitamin, mineral serta serat yang tinggi pada apel mampu memperbaiki
pertumbuhan sel dan penglihatan, memperkuat sistem imunitas, melancarkan darah,
pencernaan dan pernafasan, menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol
baik, mengobati batu empedu, mencegah stroke dan tumor. Kandungan lain seperti mineral,
serat dan antioksidan kaya akan manfaat untuk kesehatan, serta kandungan kalsium dan
fosfor penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat. Oleh karenanya, ada ungkapan
bahwa mengonsumsi satu apel setiap hari dapat menjauhkan kita dari dokter.
5. Kulit Pisang
Umumnya kulit pisang dibuang sebagai limbah organik atau
digunakan sebagai makanan ternak. Dengan kemajuan teknologi
pangan, kulit pisang dapat dimanfaatkan sebagai bahan olahan
pangan. Di samping itu, dengan kemajuan ilmu sains pula
diketahui bahwa limbah kulit pisang mengandung zat gizi yang
tinggi terutama vitamin dan mineral sehingga dapat dimanfaatkan
sebagai bahan olahan pangan.
Berat kulit buah pisang ternyata mencapai 40% dari berat total pisang segar. Ini
artinya kulit pisang memiliki gizi yang baik. Kandungan kulit pisang memiliki gizi, antara
lain kandungan air tinggi, karbohidrat yang tinggi, protein, kalsium yang tinggi, fosfor, besi,
vitamin B, dan vitamin C. Adanya kandungan kalsium yang tinggi pada kulit pisang menjadi
salah satu alasan untuk menciptakan produk pangan dari kulit pisang. Kalsium sangat baik
untuk pembentukan tulang dan gigi. Kalsium merupakan mineral yang paling dibutuhkan

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


49
di semua jaringan tubuh, khususnya tulang. Selain itu, kulit buah pisang memiliki
aktivitas sebagai antioksidan flavonoid yang tinggi dibandingkan daging buahnya dan
bermanfaat untuk mengurangi kerusakan oksidatif pada penderita diabetes mellitus.
Jantung pisang dapat diolah menjadi sayur lodeh, acar, urap, gulai, tumis, abon,
dan banyak lagi makanan lainnya. Rasa olahan pangan jantung pisang biasanya gurih
dan manis. Kulit buah manggis dapat diolah menjadi minuman dalam bentuk jus dan pil
ekstrak dengan teknologi sederhana maupun modern. Kulit manggis yang dikeringkan
dapat diolah menjadi minuman teh. Adapun, produk olahan pangan dari kulit jeruk
dapat berupa manisan, sebagai bahan pendukung masakan dan manisan kalua dari
kulit jeruk bali.
Kulit pisang melalui cara pengolahan yang sederhana dapat diolah menjadi
bahan pangan selai kulit pisang, kerupuk kulit pisang, dan es krim kulit pisang. Proses
pengolahan teknologi modern, kulit pisang dapat dijadikan tepung dan produk pangan
lainnya. Hal ini menambah rasa syukur dan kagum pada Tuhan Sang Pencipta serta
merasakan kasih sayang Tuhan yang selalu menyertai umat manusia.

D. Teknik Pengolahan Pangan


Adapun teknik pengolahan pangan untuk mengolah hasil samping buah-buahan juga
menggunakan teknik dasar pengolahan bahan pangan, teknik dasar pengolahan dibedakan
menjadi dua, yaitu teknik pengolahan pangan panas basah (moist heat) dan teknik
pengolahan pangan panas kering (dry heat cooking).
Teknik pengolahan pangan panas basah (moist heat) menggunakan bahan dasar cairan
untuk mematangkan makanannya dengan tidak melebihi suhu didih. Teknik pengolahan
pangan panas basah meliputi teknik merebus (boiling), teknis merebus menutup bahan
pangan (poaching), teknik merebus dengan sedikit cairan (braising), teknik menyetup/
menggulai (stewing), teknik mengukus (steaming), teknik mendidih (simmering), dan
teknik mengetim.
Teknik pengolahan pangan panas kering (dry heat cooking) adalah mengolah pangan
tanpa bantuan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Teknik pengolahan pangan
panas kering terdiri atas teknik menggoreng dengan minyak banyak (deep frying), teknik
menggoreng dengan minyak sedikit (shallow frying), teknik menumis (sauteing), teknik
memanggang (baking), dan teknik membakar (baking).

E. Pembuatan Pengolahan Bahan Pangan Hasil Samping Buah menjadi Produk Pangan
Adapun jika diaplikasikan ke dalam sebuah contoh tahapan pembuatan makanan/
minuman berbahan hasil samping buah menjadi produk pangan, tersaji dalam uraian
berikut.
1. Tahapan Pengolahan Bahan Pangan Hasil Samping Buah menjadi Makanan
a. Perencanaan
(1) Identifikasi Kebutuhan
merencanakan untuk membuat olahan pangan dari kulit jeruk.
(2) Ide/Gagasan
Membuat manisan dari kulit jeruk menjadi pilihan karena bahan hasil samping
kulit jeruk sudah ada.
b. Pelaksanaan
(1) Persiapan
(a) Memilih kulit buah jeruk yang baik, tidak ada bercaknya.
(b) Mencuci peralatan yang dibutuhkan sebelum digunakan.
(c) Mempersiapkan bahan: bahan pangan hasil samping buah dibersihkan
PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1
50
dan dicuci; dan gula ditimbang
(e) Rebus 300 ml air hingga mendidih.
sesuai kebutuhan. (f) Masukkan potongan lidi kulit jeruk air
• Bahan – Bahan dalam air mendidih tersebut.
Bahan yang diperlukan untuk (g) Rebus kulit jeruk hingga berubah warna
pembuatan manisan kulit jeruk yaitu dan air tinggal separuh.
500 ml air, 100 gr gula dan dua buah
jeruk yang diambil kulitnya.
• Alat


Alat pembuatan manisan kulit
jeruk
(h) Tiriskan dan buang airnya.
Alat yang dibutuhkan yaitu
panci, (i) Siapkan panci berisi 200 ml air dan
saringan, talenan, pisau, sendok, masukkan 60 gram gula.
kertas tisu tebal atau kertas
roti, (j) Kemudian didihkan air sambil diaduk
plastik sealed, dan kemasan dari sehingga gula larut.
kertas. (k) Setelah air mendidih masukkan kembali
(2)
Proses Pembuatan hasil rebusan kulit jeruk yang telah
ditiriskan pada panci.
(l) Rebus hingga air tiris separuhnya.
Jangan sampai air rebusan habis karena
gula akan mengkristal.
(m) Tiriskan kulit jeruk dengan menggunakan
saringan, diamkan beberapa saat hingga

air benar-benar tiris.
(a) Cuci kulit buah, potong bagian atas
(n) Siapkan piring dan taruh tisu di atasnya,
dan bawah kulit jeruk, kemudian
kemudian letakkan kulit jeruk yang telah
buatlah keratan menggunakan pisau
direbus dengan air gula di dalamnya.
pada kulit jeruk.
Biarkan selama satu malam hingga kulit
(b) Kupas kulit jeruk satu persatu sesuai
jeruk kering.
keratan.
(c) Buang bagian dalam kulit jeruk
yang berwarna putih seperti spons
setebal mungkin.
(d) Potong kulit jeruk ½ cm secara
membujur, berbentuk lidi. (o) Setelah ditiriskan pada tisu/kertas
koran selama satu malam maka kulit
jeruk menjadi kering.
(p) Siapkan mangkuk dan isi dengan 40
gram gula.
(q) Tuangkan kulit jeruk yang telah
kering pada mangkuk berisi gula dan
campurkan gula dengan kulit jeruk. Kulit
jeruk tampak manis dengan kilauan gula
pasir.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


51
c.
Penyajian dan Pengemasan dan beberapa zal lain yang ampuh
(1) Manisan kulit jeruk disajikan sebagai obat alami diabetes.
pada piring dan untuk
(2) Ide/Gagasan
penyantapan menggunakan
Minuman kesehatan penyakit
piring kecil dan garpu kecil. diabetes yaitu minuman kulit
(2) Untuk pengemasan kulit jeruk manggis.
dapat menggunakan plastik b. Pelaksanaan
sealed dan agar nampak lebih (1) Persiapan
menarik dilapisi dengan amplop
(a) Bahan
berjendela dengan diberikan Bahan yang diperlukan yaitu
label produk. Dengan kemasan tiga buah kulit manggis untuk
amplop berjendela akan terlihat satu gelas besar, tiga gelas air,
produk olahan pangan yang ada dan madu secukupnya.
di dalamnya.


Bahan minuman kulit manggis.
(b)
Penyajian dan pengemasan manisan Alat
kulit jeruk Alat yang diperlukan yaitu panci,
d. Evaluasi saringan, pisau dan sendok
Di setiap akhir pengolahan bahan untuk proses pembuatan.
pangan ujilah hasilnya dengan cara Sedangkan, gelas sebagai wadah
mencoba/merasakan makananmu. saji dan botol kaca sebagai
Bagaimana rasa olahan pangan hasil wadah kemasan.
samping buah manisan kulit jeruk?
Penyajian dan pengemasan juga
perlu dinilai. Jika ada yang kurang
sesuai buatlah catatan evaluasinya.
Gunakan catatan tersebut sebagai

bahan masukkan dan bahan
Alat pembuatan minuman kulit manggis.
perbaikan saat akan membuat
(2) Proses Pembuatan
makanan olahan bahan pangan buah
menjadi makanan di lain waktu.

2. Tahapan Pengolahan Bahan Pangan


Hasil Samping Buah menjadi Minuman
a. Perencanaan
(1) Identifikasi Kebutuhan
Membuat minuman kesehatan
dari hasil samping buah yang

dipelajari di sekolah. Kulit
manggis menjadi pilihannya (a) Cucilah buah manggis sebelum
karena terdapat kandungan zat dibelah. Belah kulit manggis
xanthone, alfa mangosteen, beta dengan kedua tangan yang
mangosteen, tanin, antosianin, dikatupkan.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


52
(b) Kerok dengan sendok makan kulit bagian dalam buah manggis. Jangan
mengerok terlalu dalam agar tidak mengena bagian yang terlalu pahit-
sepat.
(c) Letakkan hasil kerokan kulit manggis pada panci.

Proses pembuatan minuman kulit manggis.


(d) Tuang 3 gelas air pada panci yang berisi kerokan kulit manggis.
(e) Rebus air kulit manggis hingga mendidih dan aduklah.
(f) Didihkan air kulit manggis hingga air tersisa satu gelas, lalu matikan api.
Dinginkan hasilnya.
(g) Tuang air kulit manggis yang telah dingin pada gelas dengan cara disaring.
(h) Beri madu secukupnya agar minuman kulit manggis rasa pahit sepat dan
getir berkurang dan minuman terasa lebih enak.
c. Penyajian dan Pengemasan
(1) Untuk penyajian, tempatkan pada gelas kaki dan disiapkan es batu jika ingin
diminum dingin.
(2) Untuk pengemasan, bisa menggunakan gelas plastik atau botol. Pada kegiatan
ini digunakan botol. Sebelum dikemas dengan botol hendaknya botol terlebih
dahulu disterilisasi agar minuman kulit manggis memiliki waktu simpan yang
lama.


Penyajian dan pengemasan
d. Evaluasi
Di akhir pembuatan pengolahan bahan pangan hasil samping buah menjadi
minuman kulit manggis, evaluasilah dengan meminta teman dan guru untuk
merasakan hasil pengolahanmu. Jika ada yang kurang sesuai buatlah catatan
evaluasinya sebagai bahan masukkan dan bahan perbaikan saat akan membuat
minuman dari hasil samping buah-buahan lagi.

F. Penyajian dan Pengemasan


Penyajian dan pengemasan memegang peranan penting dalam produksi pengolahan
pangan. Mengapa? Dengan penyajian yang menarik dan unik dapat mendatangkan
konsumen karna tertarik melihat dan membeli produk olahan pangan yang dijual. Kemasan
yang baik tidak akan mempengaruhi rasa, tetapi memiliki kekuatan daya simpan produk
olahan pangan.

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


53
I. Berilah tanda silang (X) a, b, c, atau dpada jawaban yang paling benar!
1. Pengertian dari bahan pangan hasil karakteristik ini antara lain buah…
samping buah adalah… A. pir, jeruk, dan apel
A. bahan yang seharusnya tidak B. jeruk , manga, dan kelapa
dipakai C. melon, semangka, dan labu kuning
B. bahan samping yang dihasilkan dari D. gandaria, semangka, dan jambu biji
tanaman buah selain dari pada buah 7. Hesperidium adalah…
yang merupakan bahan utama A. buah yang lapisan luar tipis
C. hasil produk yang dapat dibuat sedangkan lapisan tengah dan
sesuatu yang berbeda dalamnya menyatu
D. hasil lain dari suatu tanaman yang B. buah dengan tiga lapisan dinding
menghasilkan produk lain buan, dimana lapisan kulit luar tebal
2. Hasil samping dari tanaman pisang dan mengandung zat warna, lapisan
antara adalah … tengahnya serupa jaringan yang
A. daun, kulit, dan pisang keputih-putihan, serta lapisan dalam
B. akar, pisang, dan kulit pisang banyak mengandung gelembung
C. akar, pisang, dan batang berisi cairan jus di dalamnya dengan
D. kulit pisang, batang, dan jantung biji-bijian yang tersebar
pisang C. buah yang lapisan luar tipis, lapisan
3. Karakteristik hasil samping buah tengah merupakan daging buah dan
berdasarkan sifat alami dari dinding lapisan dalam seperti kertas yang
buah (kulit/hasil samping) antara lain berfungsi untuk melindungi biji
adalah… D. buah yang memiliki tiga lapisan
A. pepo, drupa, dan psidium guajava dinding buah, dimana lapisan luar
B. plum, pome,dan psidium guajava umumnya tipis dan akan terlihat
C. berry, hesperidium, dan drupa jelas saat buah matang
D. pome, pepo, dan carica papaya 8. Lapisan luar tipis, lapisan tengah
4. Lapisan kulit luar tipis sedangkan lapisan merupakan daging buah dan lapisan
tengah dan dalamnya menyatu adalah… dalam seperti kertas
A. berry yang berfungsi untuk melindungi biji.
B. avocado Buah yang sesuai dengan pernyataan ini
C. drupa adalah…
D. hesperidium A. apel, pir, dan delima
5. Buah yang termasuk karakteristik berry B. melon, semangka, dan anggur
adalah… C. jeruk , mangga, dan kelapa
A. cerry, plum, dan melon D. melon, semangka, dan labu kuning
B. semangka, gandaria, dan Plum 9. Pepo merupakan berry termodifikasi.
C. jeruk lemon, cerry, dan jeruk Buah yang sesuai karakteristik ini adalah
D. stroberi, anggur, dan jambu biji …
6. Lapisan kulit luar tebal dank eras, A. jeruk, mangga, dan kelapa
lapisan tengah dan lapisan dalam B. melon, semangka, dan anggur
menyatu membentuk daging buah, dan C. melon, semangka, dan labu
pada ruangan buah berisi biji-bijian kuning
dalam jumlah yang besar. Yang termasuk D. gandaria, jambu biji, dan labu kuning

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


54
10. Gambar dibawah merupakan hasil A. 1), 3), 6), 7) C. 3), 4), 6), 7)
samping dari tanaman buah pisang yang B. 2), 3), 4), 5) D. 4), 5), 7), 8)
memiliki khasiat setara dengan dengan 14. Jantung pisang yang enak dikonsumsi
buah pisang yang mengandung zat antara lain adalah…
makanan antara lain… A. pisang kapok, pisang batu,dan
pisang siam, atau pisang kluthuk
B. pisang ambon, pisang batu,dan
pisang siam, atau pisang kluthuk
C. pisang kapok, pisang tanduk,dan
pisang siam, atau pisang kluthuk

D. pisang kapok, pisang raja pulut,dan
A. kalsium, lemak,air, vitamin dan
pisang siam, atau pisang kluthuk
kandungan serat yang tinggi
15. Jantung pisang yang mengandung
B. kalsium, lemak, mineral, vitamin
banyak tannin memberikan…pada hasil
dan kandungan serat yang tinggi
olahannya.
C. kalsium, protein, mineral,
A. rasa manis
karbohidrat dan kandungan serat
B. rasa pahit
yang tinggi
C. rasa asam
D. kalsium, mineral, vitamin,
D. perubahan warna
karbohidrat dan kandungan serat
16. Flavonoid yang terkandung dalam kulit
yang tinggi
jeruk bermanfaat untuk kesehatan …
11. Saponin yang terkandung pada jantung
A. mata dan system imun tubuh
pisang berfungsi untuk…
B. kulit dan system imun tubuh
A. menaikkan tekanan darah
C. gigi dan system imun tubuh
B. menurunkan kolesterol/lemak
D. tulang dan system imun tubuh
C. mencegah penyakit anemia
17. Fungsi serat kulit jeruk adalah....
D. mencegah penyakit kwashiorkhor
A. membantu melancarkan sistem
12. Jantung pisang mengandung flavonoid
percernaan
dan yodium yang berfungsi untuk…
B. memberikan rasa kenyang dalam
A. antiradikal bebas, antikanker dan
waktu lama
anti penuaan, serta mencegah
C. memberikan rasa segar pada
penyakit honger oedeem
hidangan yang disajikan
B. antiradikal bebas, antikanker dan
D. menghilangkan aroma kurang sedap
anti penuaan, serta mencegah
suatu hidangan
penyakit anemia
18. Hasil samping buah manggis berupa
C. antiradikal bebas, antikanker dan
kulit manggis yang memiliki khasiatnya
anti penuaan, serta mencegah
diakui para ahli kesehatan. Rasa kulit
penyakit tekanan darah tinggi
manggis adalah…
D. antiradikal bebas, antikanker dan
A. pahit, sepat dan anyir
anti penuaan, serta mencegah
B. asam, hambar dan anyir
penyakit gondok
C. manis, asam dan harum
13. Buah berikut didapat pada musimnya.…
D. manis, hambar dan harum
1) duku 5) melon
19. Nutrisi terkandung dalam kulit apel
2) semangka 6) durian
yaitu minerai, vitamin dan antioksidan
3) rambutan 7) mangga
flavonoid dan asam ffenolat, dan serat
4) jeruk 8) pisang
yang tinggi. Vitamin yang banyak
terkandung dalam kulit apel adalah…

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


55
A. A, B, dan C C. B, D dan E D. panci, saringan,talenan, pisau,
B. A, C, dan K D. C, D, dan K sendok, kertas tisu, saled plastic,
20. Jantung pisang dapat diolah menjadi kertas roti, dan kemasan dari kertas
berbagai macam hidangan. Untuk 26. Pertama yang dilakukan pada proses
membuat gulai jantung pisang teknik pembuatan manisan kulit jeruk adalah…
pengolahan makanan yang digunakan A. potong kulit jeruk ½ cm secara
adalah… membujur, berbentuk lidi,
A. kesehatan mata B. rebus 300 ml air hingga mendidih
B. mencegah penyakit anemia C. cuci kulit buah, potong bagian atas
C. membantu pencernakan dan bawah kulit jeruk,kemudian
D. pertumbuhan tulang dan gigi yang buatlah keratin menggunakan pisau
kuat pada kulit jeruk
21. Buah yang sangat baik untuk mencegah D. setelah air mendidih masukkan kulit
penyakit flu, pilek, dan sangat bermanfaat jeruk yang sudah dipotong hingga
untuk melancarkan pencernakan adalah berubah warna dan air tinggal
… sedikit lalu tiriskan
A. leci C. jeruk 27. Kemasan manisan kulit jeruk dapat
B. papaya D. klengkeng menggunakan bahan dari…
22. Manfaat buah waloh antara lain… A. plastic
A. mengurangi resiko kerusakan pada B. plastic sealed
hati C. stayrofom
B. mencegah penyakit jantung D. aluminiun foil
C. menguatkan tulang dan gigi 28. Memilih dan mencuci kulit buah manggis
D. memberi nutrisi untuk kulit dalam membuat minuman kesehatan
23. Buah yang bermanfaat untuk kulit manggis merupakan tahap…
menenangkan dan meningkatkan fungsi A. perencanaan C. pelaksanaan
syaraf … B. evaluasi D. persiapan
A. klengkeng C. jambu biji 29. Alat yang dibutuhkan dalam membuat
B. pisang D. waloh minuman kesehatan kulit buah manggis
24. Persiapan yang dilakukan dalam adalah…
membuat manisan kulit jeruk adalah… A. panci, pisau, sendok, gelas
A. mempersiapkan bahan B. panci, saringan, gelas, dan botol
B. memotong dan mengupas C. panci, saringan, pisau, sendok, dan
bahan gelas
C. membeli bahan yang mahal D. panci, saringan, pisau, sendok, gelas,
D. mempersiapkan tempat pengolahan dan botol
25. Alat pengolahan makanan yang 30. Untuk memberikan rasa manis pada
dibutuhkan dalam membuat manisan minuman kesehatan kulit manggis
kulit jeruk adalah… ditambahkan …
A. panci, saringan, pisau, sendok, saled A. madu C. sirup
plastic, dan kemasan dari kertas B. gula aren D. gula merah
B. panci, saringan, talenan, pisau, 31. Panci dalam pembuatan manisan kulit
sendok, kertas tisu, saled plastic, jeruk digunakan untuk...
dan kemasan dari kertas A. merebus bahan
C. panci, saringan, wajan, talenan, B. merendam bahan
pisau, sendok, kertas tisu, saled C. tempat bahan
plastic, dan kemasan dan kertas D. menyimpan bahan

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


56
32. Bahan untuk pengemasan manisan kulit 37. Teknik pengolahan makanan yang
jeruk adalah .... digunakan dalam membuat manisan
A. kertas C. plastik kulit jeruk adalah....
B. styrofoam D. plastik sealer A. poaching C. boiling
33. Alat pengolahan bahan pangan yang B. steaming D. shimering
digunakan untuk membuat minuman 38. Kandungan vitamin, mineral dan
kesehatan dari kulit manggis adalah... serat yang tinggi pada apel mampu
A. garpu, pisau, wajan memperbaiki ....
B. gunting, panci, dan wajan A. pertumbuhan sel dan penglihatan
C. pisau, garpu, dan gunting B. mencegah penyakit busung lapar
D. panci, saringan, pisau dan sendok C. mencegah penyakit gondok
34. Salah satu alasan untuk menciptakan D. mencegah penyakit syaraf
produk pangan dari kulit pisang adalah 39. Memilih kulit buah jeruk yang baik
kandungan .... yang tinggi termasuk tahapan dalam ....
A. protein C. kalsium A. perencanaan
B. gula D. lemak B. persiapan
35. Fungsi garam kalsium dalam tubuh C. pelaksanaan
adalah ... D. evaluasi
A. mencegah anemia 40. Di bawah ini merupakan buah-buahan
B. pembentukan tulang dan gigi yang banyak mengandung vitamin A ....
C. mencegah penyakit kwashiokor A. buah naga, pepaya, dan waloh
D. pembentukan sel-sel pada otak B. mentimun, melon, pepaya
36. Kulit jeruk yang baik digunakan untuk C. jambu biji, melon, dan jeruk
manisan adalah kulit jeruk .... D. belimbing, apel dan anggur
A. nipis C. bali
B. lemon D. sunkist

II. Soal Uraian


Jawab pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!
41. Sebutkan 4 macam jantung pisang yang enak dikonsumsi!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
42. Jelaskan pengertian pome!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
43. Sebutkan yang dilakukan pertama kali dalam proses pembuatan manisan kulit jeruk!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
44. Sebutkan 4 macam alat pengolahan bahan pangan yang digunakan untuk membuat
minuman kesehatan dari kulit manggis!
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
45. Jelaskan mengapa penyajian dan pengemasan memegang peranan penting dalam produksi
pengolahan pangan?
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


57
I. Berilah tanda silang (X) a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Bahan serat alam dapat digolongkn A. filament C. wol
menjadi 3 yaitu... B. staple D. blaco
A. tumbuhan, hewan dan buatan 6. Perhatikan karakteristik serat sutera di
B. tumbuhan, hewan, mineral bawah ini
C. tumbuhan, buatan, mineral 1) Berkilau
D. hewan, mineral, sistetis 2) sangat bagus dan lembut
2. Perhatikan syarat bahan baku produk 3) mudah kusut
tekstil dibawah ini : 4) sangat halus
1) kuat 5) mudah terbakar
2) tahan lama Pernyataan di atas yang menunjukkan
3) bentuknya tetap (tidak susut) ciri-ciri serat sutera ditunjukkan pada ....
4) permukaannya kasar A. 1), 2), 3), 4) C. 2), 3), 4), 5)
5) bertekstur sesuai persyaratan produk B. 1), 2), 4), 5) D. 1), 2), 3), 4)
Syarat bahan baku yang sesuai untuk 7. Perhatikan tabel dibawah ini
bahan baku produk tekstil ditunujkkan Nama
pada no.... No Karakteristik
Bahan
A. 1), 2), 3), 4) C. 1) ,2), 3), 5) 1 Selulosa - bahan terasa dingin
B. 2), 3), 4), 5) D. 1), 3), 4), 5) - keriting
3. Serat yang berasal dari tumbuhan dapat - kekenyalan tinggi
diklasifikasikan sebagai berikut .... - mudah menyerap
A. serat dari biji, batang, daun dan buah keringat
B. serat dari biji, batang, akar dan daun 2 Kapas - berkilau
C. serat dari buah, biji, batang dan akar - sangat bagus
- lembut
D. serat dari daun, akar, batang dan buah
- tidak mudah kusut
4. Tumbuhan yang dapat diolah sebagai
3 Wol - agak kuat
bahan dari daunnya tidak banyak namun
- tidak berkilau
banyak orang memanfaatkan serat dari - penahan panas yang
daun sebagai bahan baku produk tekstil. baik
Contoh serat dari daun adalah.... - tahan terhadap jamur
A. daun mendong, daun nanas, enceng 4 Sutera - mudah terbakar
gondok - tidak mudah berjamur
B. daun pandan berduri, daun enceng - daya serap cukup
gondok, daun melinjo tinggi
- tahan terhadap sinar
C. daun henequen, daun mendong, matahari
daun beringin
D. daun nanas, daun enceng gondok,
Dari tabel diatas bahan dan karakteristik
daun beringin
yang sesuai ditujukkan pada nomor...
5. Serat yang berasal dari larva ulat sutera
A. 1 C. 3
yang digunakan untuk membentuk
B. 2 D. 4
kepompong. Kepompong inilah yang
8. Syarat perancangan benda kerajinan
merupakan serat lalu dipintal menjadi
salah satunya adalah utility. Yang
benang. Serat yang membentuk jaringan
dimaksudkan adalah ....
disebut....
PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1
58
A. benda kerajinan harus menyenang- C. menjemur secara tidak langsung
kan dan memberi kenyamanan bagi terkena bahannya
pemakainya D. bantuan mesin pengering
B. benda kerajinan harus 13. Perhatikan prinsip kerajinan di bawah
mengutamakan nilai praktis ini
C. benda kerajinan harus memiliki 1) keunikan bahan kerajinan
keserasian antara bentuk dan wujud 2) keterampilan tangan
benda dengan nilai gunanya 3) ketersediaan bahan dari alam
D. benda kerajinan harus mempunyai 4) unsur estetik
keindahan dan keserasian Unsur hiasan (ornament)yang termasuk
9. Benda kerajinan harus menyenangkan dalam prinsip kerajinan fungsi hias dan
dan memberi kenyamanan bagi fungsi pakai adalah ....
pemakainya. Contoh cangkir didesain A. 1), 2), 3) C. 1), 3), 4)
ada pegangannya. hal tersebut sesuai B. 1), 4), 5) D. 2), 3), 5)
dengan syarat perancangan benda 14. Perhatikan gambar kerajinan tekstil
kerajinan dalam hal.... berikut ini!
A. kegunaan (utility)
B. kenyamanan (comfortable)
C. keluwesan (flexibility)
D. keamanan (safety)
10. Karya yang baik dihasilkan dari
proses perancangan yang baik pula, 1 2
proses perancangan karya kerajinan
memperhatikan banyak hal, dibawah
ini yang termasuk hal-hal yang harus
diperhatikan dalam proses perancangan
ada pada nomor ....
1) menggali ide dari berbagai sumber 3 4
2) tanpa sketsa langsung membuat karya Structural Technic ditunjukkan pada
3) mengumpulkan bahan dan alat gambar....
4) mengevaluasi karya A. 1, 3 C. 2, 3
5) merevisi karya B. 1, 4 D. 2, 4
A. 1), 2), 3), 4) C. 2), 3), 4), 5) 15. Perhatikan pernyataan berikut!
B. 1), 3), 4), 5) D. 2), 3), 4), 5) 1) Sulam kepala peniti merupakan
11. Agar serat alam terhindar jamur dan sulam dengan tekstur menyerupai
bertahan lama, maka harus direndam jarum jahit tangan yang berkembang
dalam larutan... di Sumatera Barat.
A. asam klorida 2) Sulam bayang merupakan jenis
B. karbon dioksida sulam yang teknik penempatan
C. natrium karbonat kain yang betindih, kain warna
D. natrium benzoat diletakkan pada bagian dalam/
12. Pengolahan bahan serat dari hewan bawah kain dasar sedang sulaman
biasanya diolah dengan cara yang cukup dilakukan pada bagian atas kain
sederhana yaitu dengan dikeringkan 3) Sulam renda bangku merupakan
dengan .... jenis sulam yang memiliki fungsi
A. sinar matahari langsung sebagai renda baju atau taplak dan
B. menggunakan alat oven listrik lainnya

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


59
4) Sulam pita merupakan sulaman Jenis aplikasi potong motif ditunjukkan
yang menggunakan pita-pita dengan pada gambar nomor....
berbagai ukuran dan ketebalan yang A. 1) C. 3)
bervariasi B. 2) D. 4)
Jenis dan fungsi sulaman yang 18. Perhatikan gambar dan pernyataan
berkembang saat ini ditunjukkan pada dibawah ini! alat fungsi
nomor.... Alat Fungsi
A. 1), 2), 3) C. 1), 3), 4) 1 Jarum tangan dan
B. 1), 2), 4) D. 2), 3), 4) jarum sulam berfungsi
16. Perhatikan gambar di bawah ini! untuk membuat
berbagai macam tusuk
hias yang dikerjakan
dengan mesin jahit
2 Setrika digunakan
untuk menghaluskan
1
pola-pola aplikasi agar
lebih mudah dijahit
3 Jarum pentul
digunakan untuk
membantu
menjahit agar
2 dapat cepat dalam
penyelesaiannya
4 Tudung jari digunakan
untuk melindungi jari
dari tersusuk jarum
5 Cukil/pendedel
3 jahitan digunakan
untuk membongkar
jahitan yang salah

Alat produksi jahit aplikasi yang sesuai


dengan fungsinya ditunjukkan pada
4 angka....
Penggabungan jenis sulaman antara cara A. 1, 2, 3 C. 2, 4, 5
dan hasil akhir sulaman yang sesuai ada B. 2, 3, 4 D. 1, 4, 5
pada nomor.... 19. Perhatikan gambar di bawah ini!
A. 1 dan 2 C. 1 dan 3
B. 2 dan 3 D. 3 dan 4
17. Perhatikan gambar berikut!
1 2

1 2

3 4
Jenis tusuk hias yang digunakan untuk
menjahit pakaian apabila dirumah tidak
3 4 ada mesin jahit adalah....

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


60
A. 1 C. 2 C. sulam timbul hasil sulaman
B. 3 D. 4 membentuk tekstur dipermukaan
20. Motif batik yang lambang cinta kasih yang kain sesuai motif yang dibuat
tulus tanpa syarat, abadi, dan semakin D. sulam fantasi hasil sulaman rata dan
lama semakin terasa subur berkembang membentuk tekstur di dalam kain
yaitu motif .... 25. Bahan kemasan dari bahan tekstil yang
A. trumtum kecil produknya, biasanya dibuat dari
B. parangan bahan ....
C. bunga dan tumbuhan A. plastik dan mika
D. mega mendung B. kayu dan bambu
21. Sentuhan/perlakuan yang diberikan pada C. kardus dan kayu
permukaan busana yang memberikan D. bambu dan mika
efek visual dan memperindah 26. Pengertian buah segar adalah…
penampilan disebut .... A. bahan pangan yang tidak dimasak
A. structural technic B. makanan yang langsung disajikan
B. decorative technic C. bahan pangan yang tidak
C. consciousness memerlukan pengolahan dapat
D. material consciousness dikonsumsi secara langsung
22. Zat pewarna batik jenisnya ada yang D. makanan yang memiliki daya tarik
sintetis dan pewarna alam. Pernyataan bagi manusia karena warna dan
dibawah ini yang termasuk pewarna kesegarannya
alam adalah... 27. Macam-macam buah
A - naptol - rapit 1) belimbing 5) jeruk
- indigosol - frozen 2) semangka 6) melon
B - kayu secang - daun indigo 3) salak 7) pisang
- kulit manggis - jelawe 4) mangga 9) durian
Data buah-buahan di atas yang banyak
C - rapit - jelawe
mengandung air ditunjukkan pada
- kulit manggis - naptol
nomor …
D - indigosol - kulit manggis A. 1), 2), 3), dan 4)
- frozen - kayu secang B. 1), 2), 5), dan 6)
C. 1), 3), 5), dan 7)
23. Pembuatan batik dengan bentuk
D. 2), 4), 6), dan 8)
pengulangan motif. Motif tersebut dibuat
28. Tubuh yang kekurangan vitamin dan
dengan memperhitungkan dengan ilmu
mineral menyebabkan…
ukur sehingga hasilnya akan sesuai
A. metabolism tubuh tidak berjalan
dengan keinginan. Pemuatan batik ini
dengan baik sehingga dapat
tidak memerlukan pola di atas kertas,
mengganggu kebugaran tubuh
batik tersebut adalah batik ....
B. tubuh lemah, susah makan dan
A. tulis C. canting
rambut pirang
B. cap D. sogan
C. pertumbuhan tubuh tidak baik
24. Pernyataan dibaah ini termasuk hasil
D. mudah kena penyakit
akhir sulaman dengan penjelasan yang
29. Dengan mengkonsumsi buah-buahan
benar adalah....
kebutuhan serat oleh tubuh dapat
A. sulaman datar hasil sulaman
terpenuhi. Serat berguna dalam proses
berlubang-lubang seperti menerawang
pencernaan. Beberapa buah-buahan
B. sulaman terawang hasil sulaman
yang memiliki kandungan serat tinggi
rata dengan permukaan kain

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


61
antara lain… 34. Teknik memasak bahan makanan
A. pisang, manggis,dan duku dengan saus atau bahan cair lainnya
B. pisang, apel, jeruk, dan avokad yang didihkan terlebih dahulu, kemudian
C. durian, anggur, semangka dan jeruk api dikecilkan dibawah titik didih dan
D. manggis, semangka, belimbing, dan direbus lama, di mana di permukaannya
pepaya muncul gelembung-gelembung kecil.
30. Buah-buahan yang banyak mengandung Teknik ini biasa digunakan untuk
antioksidan antara lain … memasak…
A. pisang, salak,dan duku A. puding C. santan
B. stroberi, anggur, dan jeruk B. kaldu D. susu
C. jeruk, manga, dan salak 35. Gambar di bawah adalah teknik
D. melon, semangka, dan pepaya pengolahan dengan ....
31. Gambar buah-buahan berikut kandungan
karbohidratnya diatas 50% ditunjukkan
nomor …


A. mengaduk C. mencampur
B. menyaring D. menghaluskan
1 2 36. Bahan pangan yang dapat dimakan
mentah umumnya buah dan sayuran
disebut…
A. sauting C. blancing
B. raw food D. fast food
3 4 37. 1) evaluasi
A. 1, 2, dan 4 C. 1, 3, dan 4 2) pelaksanaan
B. 1, 2, dan 3 D. 2, 3, dan 4 3) perencanaan
32. Buah klimaterik adalah… 4) penyajian dan pengemasan
A. buah yang ada pada musim Tahapan pengolahan bahan pangan
berbuahnya buah-buahan menjadi makanan yang
B. merupakan buah dari tanaman yang benar adalah …
tumbuh dengan suhu udara sekitar A. 2), 3), 1), dan 4)
25 derajat Celsius atau lebih B. 2), 3), 4), dan 1)
C. buah yang setelah dipanen dapat C. 3), 2), 1), dan 4)
menjadi matang hingga terjadi D. 3), 2), 4), dan 1
pembusukan 38. Bahan bumbu ulek gula jawa kacang
D. buah yang setelah dipanen tidak antara lain adalah…
akan mengalami proses proses A. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
pematangan tetapi langsung ke arah pisang raja, terasi, air dan garam
pembusukan B. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
33. Mengolah bahan makanan yang terlebih pisang batu, terasi, air dan garam
dahulu ditumis bumbunya. Teknik C. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
pengolahan bahan pangan ini disebut… pisang susu, terasi, air dan garam
A. merebus D. gula jawa, kacang tanah, cabai rawit,
B. menyetup/menggulai pisang ambon, terasi, air dan garam
C. mendidih 39. Alat penghalus bahan pangan berikut
D. merebus dengan sedikit cairan adalah …

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


62
A. mixer 43. Pengertian dari bahan pangan hasil
B. kukur samping buah adalah…
C. grinder A. bahan yang seharusnya tidak
D. blender dipakai
B. bahan samping yang dihasilkan dari
tanaman buah selain dari pada buah
40. Alat-alat yang diperlukan dalam yang herupakan bahan utama
membuat minuman jus antara lain… C. hasil produk yang dapat dibuat
A. blender, gelas plastic, sedotan, dan sesuatu yang berbeda
gelas kaca sebagai wadah/tempat D. hasil lain dari suatu tanaman yang
saji (jika disajikan) menghasilkan produk lain
B. blender, alat press tutup gelas 44. Hasil samping dari tanaman pisang
plastic, sedotan, dan gelas kaca antara adalah …
sebagai wadah/tempat saji (jika A. daun, kulit, dan pisang
disajikan) B. akar, pisang, dan batang
C. blender, alat press tutup gelas C. akar, pisang, dan kulit pisang
plastic, gelas plastic, dan gelas kaca D. kulit pisang, batang, dan jantung
sebagai wadah/tempat saji (jika pisang
disajikan) 45. Lapisan kulit luar tebal dan keras,
D. blender, alat press tutup gelas lapisan tengah dan lapisan dalam
plastic, gelas plastic, sedotan, dan menyatu membentuk daging buah, dan
gelas kaca sebagai wadah/tempat pada ruangan buah berisi biji-bijian
saji (jika disajikan) dalam jumlah yang besar. Yang termasuk
41. Bahan pangan yang diperlukan dalam karakteristik ini antara lain buah…
membuat minuman jus buah stroberi A. pir, jeruk, dan apel
adalah… B. melon, semangka, dan labu kuning
A. sereal, susu cair, gula dicairkan, es C. jeruk, manga, dan kelapa
batu, dan kismis D. gandaria, semangka, dan jambu biji
B. sereal, susu cair, gula dicairkan, 46. Gambar dibawah merupakan hasil
santan, es batu, dan kismis samping dari tanaman buah pisang yang
C. sereal, susu cair, gula dicairkan, es memiliki khasiat setara dengan dengan
batu, air kelapa dan kismis buah pisang yang mengandung zat
D. sereal, susu cair, santan, gula makanan antara lain…
dicairkan, es batu, air putih, dan
kismis
42. Bahan pangan yang diperlukan untuk
membuat bumbu rujak buah dengan
bumbu ulek gula jawa kacang adalah…

A. pisang raja, garam, terasi, cabai rawit,
A. kalsium, lemak,air, vitamin dan
kacang tanah, gula jawa, dan air
kandungan serat yang tinggi
B. pisang batu, garam, terasi, cabai rawit,
B. kalsium, lemak, mineral, vitamin
kacang tanah, gula jawa, dan air
dan kandungan serat yang tinggi
C. pisang batu, garam, terasi, cabai
C. kalsium, protein, mineral, karbohidrat
keriting, kacang tanah, gula jawa,
dan kandungan serat yang tinggi
dan air
D. kalsium, mineral, vitamin,
D. pisang ambon, garam, terasi, cabai
karbohidrat dan kandungan serat
rawit, kacang tanah, gula, dan air asam
yang tinggi

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


63
47. Hasil samping buah manggis berupa kulit C. cuci kulit buah, potong bagian atas
manggis yang memiliki khasiatnya diakui dan bawah kulit jeruk, kemudian
para ahli kesehatan. Rasa kulit manggis buatlah keratin menggunakan pisau
adalah… pada kulit jeruk
A. pahit, sepat dan anyir D. setelah air mendidih masukkan kulit
B. asam, hambar dan anyir jeruk yang sudah dipotong hingga
C. manis, asam dan harum berubah warna dan air tinggal
D. manis, hambar dan harum sedikit lalu tiriskan
48. Vitamin yang banyak terkandung dalam 50. Salah satu alasan untuk menciptakan
kulit buah apel adalah… produk pangan dari kulit pisang adalah....
A. A, B, dan C C. B, D dan E A. kandungan protein yang
B. A, C, dan K D. C, D, dan K tinggi
49. Pertama yang dilakukan pada proses B. kandungan gula yang tinggi
pembuatan manisan kulit jeruk adalah… C. kandungan kalsium yang tinggi
A. potong kulit jeruk ½ cm secara D. kandungan lemak yang tinggi
membujur, berbentuk lidi,
B. rebus 300 ml air hingga mendidih

II. Soal Uraian!


Jawab pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!
51. Sebutkan syarat-syarat perancangan benda kerajinan!
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
52. Sebutkan tujuan dari produk kerajinan tekstil!
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
53. Sebutkan 4 tahapan pengolahan bahan pangan buah-buahan menjadi makanan!
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
54. Sebutkan 4 kriteria dalam pemilihan kemasan!
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
55. Apakah pengertian dari pepo?
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................

PRAKARYA Untuk SMP/MTS Kelas 7 Smt. 1


64

Anda mungkin juga menyukai