Anda di halaman 1dari 4

dan semua komponen getaran vertikal dilewatkan.

Jadi, cahaya yang diteruskan polarisator


adalah cahaya terpolarisasi vertikal.
Polaroid kedua disebut sebagai analisator. Analisator berfungsi mengubah arah polarisasi
dan mengatur besarnya intensitas cahaya yang diteruskan ke pengamat. Analisator memutar
arah polarisasi dengan sudut θ berlawanan arah jarum jam. Jika kuat medan listrik cahaya ter-
polarisasi vertikal sebelum analisator adalah ‫ܧ‬, maka kuat medan listrik cahaya terpolarisasi
yang keluar dari analisator adalah ‫ߠ •‘… ܧ‬.
Jika intensitas cahaya mula-mula ሺ‫ܫ‬଴ ሻǡ maka intensitas cahaya terpolarisasi vertikal yang
diteruskan oleh polarisator haruslah memiliki intensitas ‫ܫ‬ଵ dan dituliskan dalam persamaan
ͳ
ൌ ଴
ʹ
Cahaya dengan intensitas ‫ܫ‬ଵ yang datang menuju analisator dan cahaya yang keluar dari
analisator yang memiliki intensitas ‫ܫ‬ଶ , menurut hukum Mallus dapat dihubungkan dengan
persamaan berikut.
ͳ
‫ܫ‬ଶ ൌ ‫ܫ‬ଵ …‘•ଶ ߠ ൌ ‫ܫ‬଴ …‘• ଶ ߠ
ʹ
Dengan ߠ sebagai sudut antara sumbu analisator dengan sumbu polarisator.

3. Polarisasi dengan pembiasan ganda


Polarisasi dengan pembiasan ganda terjadi pada kristal yang memiliki dua indeks bias. Jika
sinar datang tak terpolarisasi jatuh tegak lurus bidang kristal, maka sinar akan keluar dari
bidang kristal. Sinar tersebut akan terbagi menjadi dua, yaitu sinar bias dan sinar istimewa.
4. Polarisasi dengan hamburan
Hamburan adalah penyerapan dan pemancaran kembali oleh partikel-partikel (gas). Sebagai
contoh: sinar matahari yang dihamburkan cahayanya melalui atmosfer bumi sehingga tampak
oleh pengamat di bumi sebagai cahaya yang terpolarisasi sebagian.

Soal dan
Soal danPembahasan
Pembahasan

1. Peristiwa dispersi terjadi saat … penguraian cahaya polikromatik menjadi


A. Cahaya polikromatik mengalami warna-warna komponennya. Hal terse-
pembiasan oleh prisma but dinamakan peristiwa difraksi.
B. Cahaya mengalami pemantulan keti- --------------------------------------Jawaban: A
ka memasuki air
C. Cahaya polikromatik mengalami po- 2. Pada percobaan Young digunakan celah
larisasi ganda yang terpisah pada jarak 0,063
D. Cahaya polikromatik mengalami mm, sedangkan pola gelap terangnya di-
pembelokan oleh kisi amati pada layar yang berjarak 4 m di
E. Cahaya bikromatik mengalami inter- belakang celah. Jika pada percobaan
ferensi konstruktif tersebut digunakan cahaya laser dengan
panjang gelombang 630 nm, maka jarak
Pembahasan CERDAS: antara pola gelap pertama di sebelah ka-
Ketika cahaya polikromatik jatuh pada nan dan kiri adalah ….
sisi pembias prisma, maka akan terjadi A. 2 cm

Page 612
B. 4 cm setelah lewat berkas kedua tidak ber-
C. 8 cm ubah sehingga besarya 0%.
D. 10 cm --------------------------------------Jawaban: A
E. 12 cm
4. Produksi pelangi oleh proses yang terjadi
Pembahasan CERDAS: antara cahaya matahari dan tetes-tetes
Diketahui: air hujan disebabkan oleh peristiwa-
݀ ൌ ͲǡͲ͸͵ ൌ ͸ǡ͵ ൈ ͳͲିହ  peristiwa berikut, yaitu ….
‫ܮ‬ൌͶm A. pantulan dan pembiasan
ߣ ൌ ͸͵Ͳ ൌ ͸ǡ͵ ൈ ͳͲି଻ m B. pantulan, pembiasan, dan difraksi
݊ൌͳ C. difraksi dan pembiasan
Jarak antara gelap pertama di sebelah D. pantulan dan interferensi
kanan dan gelap pertama di sebelah kiri E. hanya pantulan
dapat dihitung sebagai beikut.
݀‫ݕ‬ Pembahasan CERDAS:
ൌ ݊ߣ
‫ܮ‬ Pelangi terjadi ketika seseorang mem-
ሺ͸ǡ͵ ൈ ͳͲିହ ሻ‫ݕ‬ belakangi matahari dan di depan sese-
ൌ ͳሺ͸ǡ͵ ൈ ͳͲି଻ ሻ
Ͷ orang tersebut terdapat tetes air hujan.
‫ ݕ‬ൌ Ͷ ൈ ͳͲିଶ  ൌ Ͷ… Cahaya matahari akan dibiaskan dalam
--------------------------------------Jawaban: B tetes air. Karena indeks bias setiap warna
berbeda, maka cahaya matahari dibias-
3. Suatu berkas cahaya tak terpolarisasi kan menjadi beberapa kelompok warna.
merambat pada arah sumbu x menuju ke Sementara itu, sinar yang dibiaskan me-
sebuah polarisator yang mampu me- ngalami pemantulan oleh permukaan
misahkan berkas datang menjadi dua belakang tetes air. Sinar pantul masing-
berkas, yaitu berkas A terpolarisasi hanya masing warna yang datang ke permu-
searah sumbu z dan berkas B yang ter- kaan depan tetes air dibiaskan menjauhi
polarisasi pada arah sumbu y. Berkas garis normal udara. Akhirnya, warna
cahaya kemudian dilewatkan lagi ke yang keluar dari permukaan air akan
polarisator kedua dengan orientasi yang mudah dilihat oleh seseorang. Oleh kare-
sama dengan polarisator pertama. Per- na itu, dapat dikatakan bahwa pelangi
sentase perubahan intensitas berkas B terjadi karena tiga peristiwa, yaitu pem-
setelah lewat polarisator kedua adalah … biasan yang menghasilkan dispersi, pan-
A. 0% tulan, dan pembiasan.
B. 25% --------------------------------------Jawaban: A
C. 50%
D. 75% 5. Cahaya matahari yang melalui prisma
E. 100% akan mengalami interferensi.
SEBAB
Pembahasan CERDAS: Indeks bias setiap warna cahaya dalam
Cahaya alami dengan berkas B dan ber- suatu medium tidak sama
kas A memiliki ‫ ܫ‬ൌ ‫ܫ‬଴ . Polarisator awal

menyerap berkas A sehingga ‫ܫ‬ଵ ൌ ‫ܫ‬଴. Pembahasan CERDAS:

Sementara itu, polarisator kedua memi- Cahaya matahari yang melalui prisma
liki sumbu transmisi sama dengan pola- tidak dapat mengalami proses inter-
risator awal. OLeh karena itu, dapat ferensi. Hal tersebut disebabkan cahaya
diartikan ߠ ൌ Ͳι sehingga ‫ܫ‬ଶ ൌ ‫ܫ‬ଵ . Jika matahari berasal dari satu berkas cahaya.
ଵ Sementara itu, interferensi diartikan se-
‫ܫ‬ଶ ൌ ‫ܫ‬ଵ ൌ ‫ܫ‬଴ ǡ maka intensitas berkas B

Page 613
bagai gabungan dari dua berkas cahaya D. ½ kali semula
dengan syarat koheren. Dalam medium E. tetap tidak berubah
yang sama, panjang gelombang tiap
warna cahaya berbeda. Indeks bias Pembahasan CERDAS:
cahaya dipengaruhi panjang gelombang Diketahui:
cahaya. Oleh karena itu, indeks bias d2 = 2d1
setiap warna dalam suatu medium Ditanyakan: y2
berbeda pula. Jawab:
--------------------------------------Jawaban: D Hubungan antara d dan y dituliskan me-
lalui persamaan berikut.
6. Untuk menentukan panjang gelombang dy
sinar monokromatis digunakan perco-
nO
L
baan Young yang data-datanya sebagai
d nO
berikut: jarak antar kedua celahnya 0,3
mm, jarak celah ke layar 50 cm, dan jarak L y
garis gelap kedua dan gelap ketiga pada Berdasarkan persamaan di atas antara d
layar 1 mm. Panjang gelombang sinar dan y berbanding terbalik. Oleh karena
monokromatis tersebut adalah … itu, jarak antara dua garis gelap ber-
A. 400 nm urutan menjadi:
B. 480 nm y2 d1
C. 500 nm y1 d2
D. 580 nm
E. 600 nm y2 d1
y1 2d1
Pembahasan CERDAS:
Berdasarkan soal diketahui beberapa be- 1
y2 y1
saran berikut. 2
† ൌ Ͳǡ͵ ൌ Ͳǡ͵ ൈ ͳͲିଷ  Jadi, jarak antara dua garis berurutan
 ൌ ͷͲ… ൌ Ͳǡͷ menjadi ½ kali semula.
ൌͳ --------------------------------------Jawaban: D
› ൌ ͳ ൌ ͳ ൈ ͳͲିଷ 
Panjang gelombang sinar monokromatis 8. Perhatikan gambar berikut!
tersebut adalah
݀‫ݕ‬
ൌ ݊ߣ
‫ܮ‬
ሺͲǡ͵ ൈ ͳͲିଷ ሻሺͳ ൈ ͳͲିଷ ሻ
ൌ ͳߣ
Ͳǡͷ
ି଻
ߣ ൌ ͸ ൈ ͳͲ  ൌ ͸ͲͲ
--------------------------------------Jawaban: E

7. Pada percobaan Young jika jarak antara


dua celahnya dijadikan dua kali semula, Gambar di atas menunjukkan hasil per-
maka jarak antara dua garis gelap ber- cobaan Young dengan sinar monokrom-
urutan menjadi .... atik. Garis terang pada P jika PM-PL sama
A. 4 kali semula dengan ...
B. 2 kali semula A. ½ λ
C. ¼ kali semula B. λ
C. 3/2 λ

Page 614
D. 2λ 10. Dua buah celah yang berjarak 1 cm di-
E. 5/2 λ lalui oleh gelombang koheren yang me-
miliki panjang gelombang 0,1 mm. Kedua
Pembahasan CERDAS: gelombang yang keluar dari celah ber-
Berdasarkan gambar di atas, beda pan- interferensi dan menghasilkan gelom-
jang cahaya dari celah L dan celah M bang berdiri. Jika di suatu titik tertentu
adalah Δs. Persamaannya adalah: terjadi simpul, maka beda jarak kedua
's PM-PL nO gelombang terhadap simpul tersebut
dengan n = 0, 1, 2, 3…. adalah ...
Berdasarkan gambar, R merupakan te- A. 0 mm
rang ke nol dan P adalah terang pertama. B. 0,10 mm
Oleh karena itu, n memiliki nilai 1. Hal C. 0,15 mm
tersebut menyebabkan persamaannya D. 0,20 mm
menjadi Δs = λ. E. 0,30 mm
--------------------------------------Jawaban: D
Pembahasan CERDAS:
9. Dalam percobaan interferensi dua celah Dalam soal dijelaskan bahwa terjadi sim-
digunakan sinar kuning monokromatik, pul. Simpul yang dimaksud adalah ter-
maka pada layar akan terlihat ... jadinya interferensi minimum. Beda jarak
A. Garis kuning dan gelap berselang- kedua gelombang terhadap simpul me-
seling dengan garis yang tengah di menuhi persamaan:
kuning § 1·
's d sin T ¨ n  ¸ O
B. Garis kuning dan gelap berselang- © 2¹
seling dengan garis yang tengah gelap
n 1, 2,3,....
C. Garis berwarna seperti pelangi de-
ngan garis yang di tengah kuning § 1·
n 1 o 's ¨ n  ¸ O
D. Garis berwarna seperti pelangi de- © 2¹
ngan garis yang di tengah gelap § 1·
E. Garis terang dan garis gelap ber- 's ¨1  ¸ O
selang-seling dengan garis yang di © 2¹
1
tengah putih 's O
2
Pembahasan CERDAS: 1
Sinar kuning tergolong sinar monokrom- 's 0,1 mm 0, 05 mm
2
atik, yaitu sinar yang tidak memiliki kom-
§ 1·
ponen warna lain selain warna kuning. n 2 o 's ¨ n  ¸ O
Hasil-hasil yang diamati dalam percobaan © 2¹
interferensi dua celah antara lain: § 1·
's ¨ 2  ¸ O
9 Di pusat terjadi garis kuning (terang) © 2¹
9 Garis gelap dan garis terang ber- 3
selang-seling. 's O
9 Garis gelap menyatakan interferensi
2
3
minimum dan garis terang menyata- 's 0,1 mm 0,15 mm
kan interferensi maksimum. 2
--------------------------------------Jawaban: A --------------------------------------Jawaban: C

Page 615

Anda mungkin juga menyukai