STANDAR OPERASIONAL Direktur RS PROSEDUR dr.Hj. Zurtias Suheimi, MARS
Pengkuruan denyut nadi adalah prosedur pengukuran
PENGERTIAN denyut nadi radialis dengan cara palpasi.(perabaan) Sebagai pedoman tenaga medis dan paramedis dalam TUJUAN mengukur denyut nadi radialis sehingga hasil pengukuran yang diperoleh akurat. Lampirkan buku asuhan keperawatan.betside KEBIJAKAN kedokteran, pemeriksaan fisik. Kebijakan rumah sakit negatif 1. Persiapkan alat : alat pengukur waktu (jam tangan dengan PROSEDUR jarum detik, stop watch), kartu status pasien, alat tulis. 2. Mencuci tangan. 3. Persiapkan pasien : buat pasien rileks dan nyaman, tunggu 5- 10 menit bila pasien baru selesai beraktifitas. 4. Minta pasien menyingsingkan baju yang menutupi pergelangan tangan. 5. Apabila posisi pasien duduk : tangan diletakkan pada paha dan lengan lurus sejajar badan (ekstensi). 6. Apabila pasien berbaring : kedua lengan lurus sejajar badan dan menghadap atas. 7. Lakukan palpasi ringan arteri radialis dengan menggunakan jari telunjuk dan jari tengah disepanjang lekuk radial pada pergelangan tangan sisi ibu jari. 8. Rasakan denyut arteri radialis dan iramanya. 9. Hitung denyut nadi selama 1 menit. 10. Apabila denyut teratur cukup dihitung selama 15 detik, kemudian dikalikan 4 dan 30 detik, kemudian hasilnya dikalikan dua, apabila denyut tidak teratur dihitung selama satu menit 11. Catat hasil pengukuran jumlah denyut nadi dan keteraturan iramanya pada kartu status pasien. 12. Informasikan ke pasien. 13. Tanyakan pada pasien apakah ada yang ditanyakan tentang jasil pengukuran denyut nadinya. 14. Pemeriksa mencuci tangan setelah melakukan pemeriksaan.
UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat inap
2. Instalasi rawat jalan 3. Instalasi gawat darurat