TAHUN PELAJARAN
2022/2023
Alamat : ....................................................
Kecamatan ...................... Kab. Buton Utara
i
PENGESAHAN
Kulisusu, ...........................................
..................................... …………………………………
NIP……………………………
Mengetahui :
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buton Utara
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayahNya,
SMP Negeri .................................untuk Tahun Pelajaran 2022/2023 telah menyusun Dokumen I
Kurikulum Muatan Lokal pada kelas VII yang merupakan salah satu upaya mengimplementasi kan
Standar Kompetensi Lulusan, Kompetensi Inti, dan Kompetensi Dasar menjadi kegiatan pembelajaran
yang operasional, siap dilaksanakan oleh sekolah, sesuai dengan karakteristik sekolah, daerah, dan
berorientasi pada kebutuhan peserta didik.
Kurikulum SMP Negeri .................................mengacu pada Kurikulum Merdeka dan model-
model pembelajaran atau program yang dihasilkan oleh Pusat Kurikulum. Namun demikian, kami
menyadari bahwa Dokumen I dan II Kurikulum Merdeka SMP Negeri .................................masih belum
sempurna. Penyempurnaan secara berkelanjutan akan terus dilakukan seiring dengan perkembangan
yang terjadi baik intern sekolah maupun kebijakan pemerintah sebagai acuan dalam menyusunan
Dokumen Kurikulum Muatan Lokal.
Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh warga sekolah yang telah
meluangkan waktu dan tenaganya untuk penyusunan kurikulum ini, dan juga kepada Tim
Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal Kabupaten Buton Utara yang telah melakukan pendampingan
selama proses penyusunan dokumen Kurikulum SMP Negeri ……………….
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk terhadap segala upaya yang kita lakukan
demi untuk peningkatan mutu pendidikan di Indonesia, khususnya Buton Utara.
Kulisusu, ………………………
Kepala SMP Negeri …………………..
…………………………...
NIP. ……………………….
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL………………………………………………………….................... i
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………............................................ ii
KATA PENGANTAR............................................................................................................. iii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................... iv
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Definisi Kurikulum Muatan Lokal.............................................................................1
B. Ruang Lingkup Pembelajaran Muatan Lokal ............................................................2
C. Langkah-Langkah Pelaksanaan Pembelajaran Muatan Lokal .................................. 3
D. Dasar Hukum yang Relevan.......................................................................................4
E. Acuan Pengembangan Muatan Lokal.........................................................................4
BAB II TUJUAN
A. Tujuan Pengembangan KTSP ………………………………………………………6
B. Tujuan Pendidikan Dasar ………………………………………………………….6
C. Visi............................................................................................................................. 6
D. Misi Sekolah ............................................................................................................ 6
E. Tujuan Sekolah.......................................................................................................... 6
BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum.................................................................................................. 7
B. Muatan Lokal........................................................................................................... 7
C. Pengembangan ......................................................................................................... 7
D. Prmbiasaan yang Dikembangkan…………………………………………………,,, 8
BAB IV PELAKSANAAN DAN PENILAIAN
A. Strategi Pembelajaran..............................................................................................9
B. Pengaturan Beban Belajar........................................................................................9
C. Penilaian..................................................................................................................10
D. Kriteria Kentuntasan Minimal.................................................................................11
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
Lokal SMP Negeri ................................ sudah memperhatikan kemampuan, bakat dan minat
siswa, sumber daya guru dan daya dukung sekolah serta karakteristik dan kondisi daerah
lingkup sekolah, sehingga dalam merencanakan tujuan pendidikan serta proses pencapaian-
nya sesuai dengan kebutuhan siswa dan tuntutan daerah setempat.
Keadaan daerah adalah segala sesuatu yang terdapat di daerah tertentu yang pada
dasarnya berkaitan dengan lingkungan alam, lingkungan sosial ekonomi, dan lingkungan
sosial budaya. Kebutuhan daerah adalah segala sesuatu yang diperlukan oleh masyarakat
di suatu daerah, khususnya untuk kelangsungan hidup dan peningkatan taraf kehidupan
masyarakat tersebut, yang disesuaikan dengan arah perkembangan daerah serta potensi
daerah yang bersangkutan.
Kebutuhan daerah tersebut adalah seperti kebutuhan untuk:
c) Penguasaan Seni dan Budaya Daerah untuk keperluan peserta didik dan untuk men-
Lingkup isi/jenis muatan lokal dapat berupa: Bahasa Daerah Kulisusu, Seni dan
Budaya Kulisusu, Perkebunan, Pertanian, dan Perikanan
2
C. Langkah-Langkah Pelaksanaan Pembelajaran Muatan Lokal
Menurut Peraturan Kemendikbud No. 81A Tahun 2013, pelaksanaan pembelajaran
muatan lokal di satuan pendidikan, adalah sebagai berikut:
1) Muatan lokal diajarkan pada setiap jenjang kelas mulai dari tingkat pra satuan pen-
didikan hingga satuan pendidikan menengah. Khusus pada jenjang pra satuan pen-
2) Muatan lokal dilaksanakan sebagai mata pelajaran tersendiri dan/atau bahan kajian yang
3) Alokasi waktu adalah 2 jam/minggu jika muatan lokal berupa pelajaran khusus muatan
lokal.
4) Muatan lokal dilaksanakan selama satu semester atau satu tahun atau bahkan selama
tiga tahun.
5) Proses pembelajaran muatan lokal mencakup empat aspek (kognitif, afektif, psikomo-
6) Penilaian pembelajaran muatan lokal mengutamakan unjuk kerja, produk, dan portofo-
lio.
7) Satuan pendidikan dapat menentukan satu atau lebih jenis bahan kajian mata pelajaran
muatan lokal.
9) Satuan pendidikan yang tidak memiliki tenaga khusus untuk muatan lokal dapat bekerja
3
D. Dasar Hukum yang Relevan
Dasar Hukum penyusunan Kurikulum ini adalah:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pe-
merintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013 tentang Stan-
dar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013 tentang Stan-
dar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 Tahun 2013 tentang Stan-
dar Penilaian Pendidikan;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68 Tahun 2013 tentang
Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Pertama/Madrasah
Tsanawiyah;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A Tahun 2013 tentang Im-
plementasi Kurikulum;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2013 tentang Im-
plementasi Kurikulum;
11. Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/ MPK.A/KR/2013 ten-
tang Implementasi Kurikulum 2006.
12. Peaturan Bupati Buton Utara Nomor 34 Tahun 2021 tentang Kurikulum Muatan
Lokal Kesenian dan Kebudayaan Daerah pasa Satuan Pendidikan Dasar.
E. Acuan Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal
2. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan dan
kemampuan peserta didik
3. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan
4
4. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional
7. Agama
5
BAB II
TUJUAN
D. Misi Sekolah
E. Tujuan Sekolah
6
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum
B. Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan untuk memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, bakat, minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi Sekolah. Kegiatan
pengembangan diri yang dilaksanakan adalah:
7
C. Prmbiasaan yang Dikembangkan
Kegiatan pembiasaan di SMP Negeri .................................merupakan pengembangan diri
yang merupakan kegiatan membiasakan hal-hal yang bersifat positif dan bermanfaat.
a. Kegiatan Keteladanan
- Memberi contoh berpakaian rapi
- Memberi contoh datang tepat waktu
- Memberi contoh tidak merokok, dan lain-lain
b. Kegiatan Rutin
- Upacara
- Berdoa sebelum memulai pelajaran
- Pembudayaan Bahasa Daerah Kulisusu
c. Kegiatan Spontan
Kegiatan spontan adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan saja, di mana
saja, tanpa dibatasi oleh ruang. Bertujuan untuk memberikan pendidikan pada saat itu
juga, terutama dalam disiplin dan kebiasaan baik yang lain.
- 4S: Senyum, Salam, Sapa, Sun tangan bapak/ibu guru.
- Membiasakan membuang sampah pada tempatnya
8
BAB IV
PELAKSANAAN DAN PENILAIAN
A. Strategi Pembelajaran
Berdasarkanketentuan dalam Kurikulum 2006 yakni Permendikbud Nomor 81a
Tahun 2013 dan Permenikbud Nomor 61 Tahun 2014, bahwa pembelajaran dalam
Kurikulum 2006 lebih disarankan untuk menggunakan pendekatan saintifik dengan
langkah-langkah sebagai berikut:
1. Mengamati
2. Menanya
3. Mencoba
4. Menalar/mengasosiasi
5. Mengomunikasikan
6. Mencipta (jika mungkin).
9
C. Penilaian
Penilaian yang dilaksanakan khususnya pada siswa kelas mengikuti aturan peni-
laian yang diterapkan dalam Kurikulum 2006. Penilaian dimaksud mencakup penilain as-
pek sikap, pengetahuan dan keterampilan.
Teknik-teknik yang digunakan pada masing-masing aspek tersebut adalah:
Untuk menentukan nilai akhir dalam satu semester pada Buku Laporan Hasil
Belajar Peserta Didik bagi Kelas VII dan Kelas VIII khususnya Pengetahuan sebagai
berikut:
NR = (NUH + 1NUTS + 1NUAS) / 3
Dengan:
NR = Nilai Raport
RNT = Rata-rata Ulangan Harian
NUTS = NIlai Ulangan Tengah Semester
NUAS = Nilai Ulangan Akhir Semester
10
D. Kriteria Ketuntasan Minimal
Pendekatan Penilaian yang digunakan di SMP Negeri ................................. adalah pen-
dekatan penilaian acuan patokan (PAP). Penilaian ini menggunakan patokan sebagai acuan
untuk menentukan siswa yang telah tuntas belajar atau yang belum tuntas belajar. Terkait
dengan patokan ini maka ditetapkan nilai kriteria ketuntasan minimal(KKM). Kriteria ke-
tuntasan minimal disusun berdasarkan pertimbangan-pertimbangan pada tiga hal yakni
tingkat kemampuan rata-rata peserta didik (intake siswa), daya dukung SMP
Negeri .................................dan kompleksitas materi pelajaran.
Berdasarkan perhitungan-perhitungan sederhana, ditetapkan kriteria ketuntasan minimal
(KKM) SMP Negeri .................................untuk sebagai berikut:
KELAS
No Mata Pelajaran
VII VIII IX
Bagi siswa-siswa yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimal baik pada saat dilak-
sanakan ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan semester diberi kesempatan
untuk mengikuti program remedial. Remedial pada pelaksanaan ulangan harian maksimal di-
laksanakan 2 kali, sedangkan remedial pada ulangan tengah semester dan ulangan semester
dilaksanakan hanya 1 kali. Nilai yang diperoleh siswa yang mengikuti remedial maksimal
sama dengan nilai KKM
11
BAB VI
PENUTUP
Tersusunnya Buku I Kurikulum Muatan Lokal SMP Negeri .................................sangat
bermanfaat bagi pelaksanaan program kegiatan baik kegiatan intra kurikuler maupun ekstra
kurikuler di sekolah. Kegiatan-kegiatan tersebut selanjutnya akan mengacu kepada Dokumen ini,
termasuk rambu-rambu pelaksanaannya.
Namun demikian disadari bahwa apa yang disusun ini jika ditinjau pada setahun kemu-
dian, maka tentu akan ditemukan hal-hal yang kurang sesuai lagi dengan kondisi pada tahun itu.
Oleh karena itu, maka dimungkinkan kurikulum ini direvisi setiap tahun, jika dilihat isi dari
kurikulum ini tidak sesuai lagi dengan keadaan pada tahun-tahun tersebut. Revisi kurikum terse-
but tetap harus melalui pertemuan-pertemuan atau workshop yang harus dihadiri oleh kompo-
nen-kompoenen penyusun kurikulum.
Penyempurnaan terhadap isi Buku I ini akan dilakukan secara terus menerus sampai di-
hasilkan suatu Kurikulum yang benar-benar dapat mengakomodir kebutuhan siswa untuk
meningkatkan kemampuan dirinya tanpa melupakan tujuan pendidikan pada jenjang SMP yaitu
meletakan dasar pengetahuan agar siswa dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi.
12
Lampiran:
1. Program Tahunan
2. Program Semester
3. Silabus
4. RPP
5. Bahan Ajar